jurusan farmasi, fakultas matematika dan ilmu pengetahuan alam Universitas HaluoleoDeskripsi lengkap
Penetapan kadar amoniakDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
LAPORAN ANALISIS MAKANAN DAN MINUMAN
LAPORAN ANALISIS MAKANAN DAN MINUMANDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
amami
kimia farmasiDeskripsi lengkap
praktikum amamiDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang
Di dalam tubuh kita, terdapat bakteri yang menguntungkan dan terdapat juga bakteri yang merugikan, yang jumlahnya secara alami dapat berimbang. Namun, keadaan bisa
menjadi tidak berimbang ketika kita mempengaruhinya
dengan berbagai zat yang kita masukkan ke dalam tubuh. Ketidakseimbangan tersebut akan membuat gangguan bagi organ tertentu yang membutuhkannya. Di samping itu, kita juga memiliki sistem yang mengatur sistem immun diri terhadap serangan baik itu bakteri, kuman, jasad renik maupun virus dan plasmodium, yang kemudian tercatat dalam sistem kekebalan tubuh, baik pola penyerangan maupun bagaimana tubuh harus bertindak untuk menyelamatkan tubuh dari serangan tersebut. Antibiotik adalah semacam bahan yang apabila digunakan dan memasuki tubuh, akan mengeliminasi kuman, bakterial dan berbagai jasad renik. Antibiotik biasanya memiliki daya basmi terhadap jenis kuman tertentu, atau bakterial tertentu termasuk jasad renik, disamping juga memiliki daya basmi bagi jenis yang memang berlaku umum (-----, 1998).
Dalam perdagangan, biasanya amoksisilin diformulasi dalam bentuk sediaan tablet dengan dosis 500 mg untuk tiap tablet, kapsul dengan dosis 250 mg tiap kapsul, dan dry sirup dengan dosis 125 mg/ 5 ml. Pengawasan terhadap amoksisilin perlu dijaga karena jika tidak memenuhi syarat dapat membahayakan
Universitas Sumatera Utara
konsumen. Oleh karena itu, penulis tertarik untuk mengambil judul tugas akhir “Penetapan Kadar Amoksisilin dalam Tablet Secara Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT) ”.
Analisis penetapan kadar amoksisilin dalam sediaan tablet dilakukan dengan metode Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT), karena analisis dengan KCKT cepat, daya pisah baik, peka, penyiapan sampel mudah, dan dapat dihubungkan dengan detektor yang sesuai.
1.2. Tujuan dan Manfaat
1.2.1. Tujuan
Untuk mengetahui apakah kadar amoxicillin yang terkandung didalam tablet memenuhi syarat seperti yang tertera pada United States Pharmacopoeia 32.
1.2.1. Manfaat
Untuk menambah pengetahuan dan keterampilan, khususnya tentang penetapan kadar amoksisilin dalam sediaan tablet menggunakan metode kromatografi cair kinerja tinggi.