Psikopatologi (Dr. dr. Dharmady, Sp.KJ) Mempe empellajar ajarii meng menge enai nai ps psiikopat opatol olog ogii akan akan sang angat memba embant ntu u jik jika mempelajari penyakit skizofrenia karena penyakit ini memiliki 1000 muka. Akibatnya begitu penting untuk mengerti jenis-jenis dari skizofrenia. Secara umum, skizofrenia ini dibagi menjadi 5 jenis, yakni
P aranoid H erbefrenik K atatonik TT tak terinci R residual jenis yang pertama !"#$% ini merupakan skizofrenia yang paling sering dialami ole& pasien, apala& jenis " dan jenis #. 'amun, pada dunia nyata, sangat sangat sulit sulit untuk untuk menem menemuk ukan an skizof skizofre renia nia tipe tipe " murni murni maupun maupun tipe tipe # murnia. (iasanya, presentasi klinis merupakan campuran, dan yang mana yang dominan dari kedua ini, itula& yang menjadi )orking diagnosis. Ada beberapa 5 psikopatologi utama yang mana minimal * &arus dipenu&i jika ingin menegakkan menegakkan diagnosis skizofrenia+ • • • • •
a&am #alusinasi isorganized Speec& isorganized (e&aior /ejala 'egatif
Waham enis )a&am akan sangat membantu melakukan melakukan diagnosis skizofrenia " maupun #. "ada umumnya, skizofrenia paranoid ditandai dengan adanya )a&am paranoid. (erikut adala& jenis jenis )a&am paranoid+ •
• • •
a&am a&am $ejar ejar !perse !perseku kutor torik% ik% dibunu& a&am curiga a&am iri &ari a&am cemburu
+ dis disant antet, et, diinca diincar, r, dia)as dia)asi, i, dijatu dijatu&ka &kan, n,
a&am a&am kejar kejar ini biasan biasanya ya dis disebu ebutk tkan an pasie pasien n dalam dalam (a&asa (a&asa seper seperti ti ingin ingin diracu diracuni, ni, dia)as dia)asi, i, dijatu dijatu&k &kan, an, dis disi&i i&ir, r, dipel dipelet, et, dibunu& dibunu&,, dll. dll. ika ika terdap terdapat at )a&am seperti ini, perlu untuk menyelidiki lebi& dalam dengan pertanyaanpertanyaan seperti apa untungnya mereka melakukan ini ter&adap kamu23
atau mengapaka& kamu yang menjadi sasaran mereka23 sering dengan menggali ini kita dapat menemukan psikopatologi yang lain, biasanya berupa &alusinasi auditorik. "ada )a&am kejar, biasanya terdapat juga beberapa gangguan proses piker seperti demikian+ • • • •
•
4&oug&t broadcasting + Merasa pikirannya disiarkan ke semua orang 4&oug&t it&dra)al + Merasa pikirannya diambil ole& orang lain 4&oug&t nsertion + Merasa ia disisipkan pikiran ole& orang lain deas of 6eference + Merasa dirinya dibicarakan ole& orang lain !biasanya berupa keterbatasan, kekurangan, kejelekkan, kecacatan, dll% deas of n7uence+ Merasa dirinya diatur, dikontrol, dikendalikan ole& orang lain
"ada skizofrenia tipe #, bisa saja ada )a&am paranoid, namun biasanya yang lebi& p' adala& )a&am ane& !bizarre%. a&am ini cenderung bersifat impossible dan e8traordinary. 9onto&nya adala& pasien yakin ba&)a ada ular sanca yang &idup di dalam kepalanya yang menyuru&nya untuk melakukan segala sesuatu, dll.l
Halusinasi #alusinasi pada penyakit-penyakit psikotik, biasanya berupa &alusinasi auditorik. ika suara yang didengar pasien tersebut merupakan suara yang ia kenal, maka prognosis akan lebi& baik jika dibandingkan dengan pasien yang tidak mengenali suara &alusinasi tersebut. alaupun demikian, dapat juga terjadi &alusinasi-&alusinasi dalam bentuk lain, misalnya+
V isual uditorik
+ "engli&atan + "endengaran
K inestetik + 4aktil, sentu&an ! ustatorik + "engecapan " lfaktori
+ "embauan
#alusinasi auditorik sendiri dapat dibagi menjadi dua, yakni 99A dan (izarre. 99A merupakan singkatan dari !9ommanding, 9ommenting, nsulting, dan Argumentation%, dimana masing masing dari &uruf tersebut merupakan isi dari &alusinasi yang dialami ole& pasien. #alusinasi commanding adala& &alusinasi yang memerinta&kan pasien untuk melakukan ini dan itu. #alusinasi commenting adala& &alusinasi yang mengkritik pasien ter&adap penampilannya, kinerjanya, bentuk tubu&nya,
dan lain-lain. #alusinasi nsulting adala& &alusinasi yang menjelek-jelekkan pasien !bodo&, jelek, dll%. #alusinasi argumentation meletakkan pasien sebagai pi&ak ke tiga dimana pasien mendengar * atau lebi& suara membicarakan dirinya. 99A merupakan &alusinasi yang umumnya diasosiasikan dengan skizofrenia paranoid. "ada )a&am bizarre yang lebi& banyak dialami ole& pasien dengan skizofrenia #, pasien akan meli&at sumber-sumber suara berasal dari benda mati, seperti dinding maupun panci yang berbicara.
Disorgani#$d Sp$$%h isorganized speec& merupakan komponen besar dari skizofrenia, ole& karenya perlu sekali dengan tepat dapat mende:nisikan dan menemukan gangguan ini pada pasien. $elainan ini memiliki spectrum dari asosiasi longgar &ingga inko&erensia !)ord salad%. 4a&ap yang lebi& ringan dari asosiasi longgar yang disebut ketidakmampuan menja)ab pertanyaan3 bukanla& merupakan bagian dari disorganized speec&. "ada praktiknya, asosiasi longgar bukanla& suatu kelainan yang dikarakterisasikan dengan berpinda& pinda& topik. ;lig&t of ideas juga memiliki ciri berganti-ganti topik, namun yang membedakan adala& &ubungan antara nduk $alimat dengan Anak $alimat yang seringkali tidak nyambung satu dengan yang lainnya !masi& dalam topik yang sama%.
Disorgani#$d &$ha'ior /angguan ini dapat dibedakan menjadi dua, yakni katatonia dan bizarre. $atatonia merupakan ciri yang membedakan untuk skizofrenia tipe katatonik. Manifestasi klinis seseorang dengan katatonia adala&+ •
•
•
"osturing + $ekakuan yang dialami ole& pasien se&ingga tubu& sulit digerakkan. "asien dapat berta&an pada suatu posisi dalam )aktu yang sangat lama ;le8ibilitas cerea + $eane&an anggota gerak tubu& pasien, dimana setela& digerakkan ke posisi yang ane&, pasien akan memperta&ankan postur tersebut dalam )aktu yang lama Mutism + "asien menjadi tidak berbicara sama sekali atau berbicara sangat jarang sekali
isorganized be&acior yang bizarre biasanya juga merupakan ciri skizofrenia &erbefrenik dan biasanya melibatkan perilaku yang sangat ane&, seperti makan feses atau menyayat-nyayat diri untuk menyemba& 4u&an.
!$ala $gati* /ejala ini biasanya timbul dominan pada skizofrenia residual. 'amun untuk mendiagnosis skizofrenia residual agak sulit karena &arus memenu&i suatu kriteria )aktu, yakni gejala negatie &arus dominan selama = bulan terak&ir dan gejala positif tidak ditemukan dalam jangka )aktu 1* bulan terak&ir. /ejala negatie ditandai dengan pasien yang tidak kooperatif ter&adap perinta& yang diberikan kepadanya, ba&kan tidak memberikan respon sama sekali, terjadi pengurangan ter&adap tidur, makan dan lain lain. "asien menjadi apatis ter&adap lingkungan sekitar, ba&kan terkadang tidak reseponsif ter&adap rangsang nyeri.
Ski#o*r$nia P 's Ski#o*r$nia H Psikopatologi a&am #alusinasi Auditorik isorganized Speec& isorganized (e&aior
Ski#o P Ski#o H a&am "aranoid a&am (izarre #alusinasi 99A #alusinasi (izarre (iasa tidak ada atau (iasa ada minim "erilaku curiga "erilaku bizarre
"ada dasarnya, skizofrenia &erbefrenik akan memiliki gambaran yang lebi& ane& secara keseluru&an jika dibandingkan dengan skizofrenia ". 'amun perlu diingatkan lagi ba&)a tidak ada presentasi klinis yang 100> menggambarkan skizo " maupun skizo # pada seorang pasien. (iasanya presentasi ini akan bertumpang tindi&. Ada beberapa gejala minor yang dapat terli&at pada pasien dengan skizo #+ •
•
•
'eologisme + Membentuk kata-kata baru yang tidak lazim, tidak popular dan tidak memasyarakat 9lang Association + Membentuk kalimat dengan bunyi ak&iran yang sama seperti anita berkerudung itu membendung kota (andung di cuaca mendung dengan tudung3 isfungsi $ognitif + adanya penurunan dalam berbagai aspek kognitif Mencampurbaurkan cerita?)aktu o $esulitan mempelajari &al baru o Susa& memulai pembicaraan o (locking + itenga&-tenga& pembicaraan dapat ter&enti tiba-tiba o o $onkritisasi + Apa yang diucapkan orang lain diartikan secara &ara:a& !mis+ 4ong kosong nyaring bunyinya%
o
o
4idak dapat mem:lter apa yang bole& dan tidak bole& diucapkan !bocor% Apa yang dipelajari kini dikeluarkan lagi dalam konteks yang tidak sesuai !mis+ * pangkat adala& 5 karena * @ adala& 5%