Riset Analisis Pemasaran PT. Yakult Indonesia Persada Tbk. MAKALAH DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI SALAH SATU TUGAS MATA KULIAH MANAJEMEN PEMASARAN ISLAM
DISUSUN OLEH:
SISTIA ARDYA GARINI 2016310410
PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA 2017
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Mah Esa karena atas berkat rahmat dan anugerah-Nya kami dapat menyelesaikan tugas kelompok mata kuliah Bahasa Indonesia ini. Makalah yang berjudul “Riset Analisis Pemasaran PT. Yakult Indonesia Persada Tbk. ” ini kami buat dalam rangka menyelesaikan tugas yang diberikan Bpk. Cecep Haryoto selaku dosen mata kuliah Manajemen Pemasaran Islam.
Dalam proses penyelesaian makalah ini, banyak penulis temukan tantangan dan kendala yang harus dihadapi. Namun semua itu dapat dilewati berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa yang memberikan jalan keluar dari setiap masalah-masalah yang penulis hadapi dan juga adanya dukungan dan bantuan dari pihak-pihak yang rela menyediakan waktu untuk memberikan arahan dan masukan kepada penulis dalam penyelesaian makalah ini. Oleh karena itu, terselesaikannya laporan ini tentu saja bukan karena kemampuan penulis sematamata. Semua tantangan dan kendala yang ada, tidak dipungkiri membuat langkah penulis menjadi tersendat dalam melanjutkan penulisan makalah ini, namun dukungan dan bantuan dari Tuhan Yang Maha Esa dan pihak-pihak yang terkait.
Penulis telah berupaya yang terbaik dalam penulisan makalah ini, namun penulis menyadari masih banyak keterbatasan yang penulis mi liki sehingga makalah ini tak luput dari kekurangan terutama dalam penulisan masih memerlukan penyempurnaan. Maka dari itu, segala kritik dan saran yang bersifat membangun sangat diperkenankan agar penulis menjadi lebih baik. Akhirnya, penulis berharap agar makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Jakarta, Oktober 2017
Penulis
ii
DAFTAR ISI Halaman Kata Pengantar .................................................................................................................... ii Daftar Isi ............................................................................................................................. iii BAB I PENDAHULUAN .....................................................................................................1
1.1 Latar Belakang ...........................................................................................................1 1.2 Perumusan Masalah ...................................................................................................1 1.3 Tujuan ........................................................................................................................1 1.4 Manfaat ......................................................................................................................2 BAB II PEMBAHASAN ......................................................................................................3
2.1 Tinjauan Pustaka .......................................................................................................3 2.2 Analisis Produk Yakult ..............................................................................................7 2.3 Strategi Pemasaran Yakult .......................................................................................11 2.4 Strategi Fungsional .................................................................................................12 BAB III PENUTUP ............................................................................................................14
3.1 Kesimpulan .............................................................................................................14 3.2 Saran .......................................................................................................................15
iii
BAB I PENDAHULAN 1.1 Latar Belakang
Pemasaran adalah salah satu kegiatan pokok yang perlu dilakukan oleh perusahaan baik itu perusahaan barang atau jasa dalam upaya untuk mempertahankan kelangsungan hidup usahanya. Pada dasarnya tujuan riset pemasaran ialah membantu pengambilan keputusan, peningkatan produk, dan mengurangi risiko kegagalan. Dengan melakukan riset apa yang menjadi pokok permasalahan akan diketahui, namun yang menjadi masalah sebenarnya ialah bukan tentang melakukan riset, melainkan langkah-langkah yang akan ditempu dalam riset tersebut. Penelitian ini dilatarbelakangi banyaknya muncul jenis usaha yang sama. Sangat penting bagi pelaku usaha memberi ciri khas pada produk yang dipasarkan untuk membedakan produk usaha miliknya dengan produk usaha milik orang lain , mengingat sehebat apapun promosi dan murahnya harga, produk tetap menjadi menjadi kunci utama suksesnya suatu usaha. Maka dari itu pentingnya memiliki strategi pemasaran pada suatu usaha, karena strategi pemasaran berkaitan dengan bagaimana usaha tersebut dapat bertahan lama. Salah satunya adalah jenis usaha minuman sehat Yakult. Yakult masuk ke Indonesia pada tahun 1990 melalui PT Yakult Indonesia Persada Tbk. Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan maka permasalaha yang akan dibahas dalam makalah ini adalah
1.2 Batasan Masalah
Batasan masalah yang akan dibahas pada makalah ini adalah mengenai riset analisis dan strategi pemasaran pada produk Yakult dengan menggunakan beberapa metode yang pada umumnya dilakukan (4P dan SWOT).
1.3 Tujuan
Berdasarkan latar belakang dan batasan masalah yang telah diuraikan diatas maka tujuan malah ini adalah sebagai berikut 1. Memahami secara umum tentang analisis riset pasar dan produk Yakult. 2. Mendalami cara melakukan analisis dan riset pasar
1
2 3. Mengetahui penerapan bauran pemasaran (4P) yang dimiliki oleh produk Yakult. 4. Mengetahui keunggulan dan kelemahan produk Yakult melalui hasil analisis SWOT. 5. Mengetahui strategi pemasaran yang diterapkan perusahaan pada produk Yakult. 6. Mengetahui strategi fungsional produk Yakult yang diterapkan oleh perusahaan. 7. Memahami strategi yang diterapkan perusahaan dan hubungannya dengan strategi pemasaran.
1.4 Manfaat
Manfaat makalah ini terbagi menjadi dua, yaitu manfaat teoritis dan manfaat praktis: 1. Manfaat teoritis Dari hasil penulisan makalah ini diharapkan dapat memberikan ilmu pengetahuan khususnya mata kuliah Manajemen Pemasaran Islam untuk mengetahui riset analisis pemasaran produk Yakult . 2. Manfaat Praktis Hasil penulisan ini secara praktis tidak hanya diharapkan dapat berguna untuk penulis dan pembaca, namun juga bagi lembaga atau instansi yang terkait serta dapat digunakan untuk penelitian lebih lanjut.
BAB II PEMBAHASAN 2.1 Tinjauan Pustaka A. Analisis Riset Pasar
1. Pengertian Analisis Riset Pasar Riset
pemasaran
adalah
kegiatan
penelitian
di
bidang
pemasaran yang dilakukan secara sistematis mulai dari perumusan masalah,
perumusan
tujuan
penelitian,
pengumpulan
data,
pengumpulan data, pengolahan data dan interpretasi hasil penelitian. Kesemuanya
itu
ditujukan
untuk
untuk
masukan
bagi
pihak
manajemen dalam rangka identifikasi masalah dan pengambilan keputusan untuk pemecahan masalah. Hasil riset pemasaran ini dapat dipakai untuk perumusan strategi pemasaran dalam merebut peluang pasar. Berkenaan dengan definisi yang luas mengenai riset pemasaran, American Marketing Association (AMA) memberikan definisi resmi mengenai riset pemasaran pada tahun 1987 sebagai “fungsi yang menghubungkan konsumen, pelanggan dan masyarakat umum dengan pemasar
melalui
informasi.
Informasi
ini
digunakan
untuk
mengidentifikasi dan menentukan peluang dan masalah pemasaran; merumuskan, menyempurnakan dan mengevaluasi tindakan-tindakan pemasaran; memantau kinerja pemasaran; dan menyempurnakan pemahaman yang dapat membuat aktivitas pemasaran lebih efektif. Riset pemasaran menentukan informasi yang dibutuhkan untuk memenuhi tujuan tersebut; merancang metode untuk pengumpulan informasi; mengelola dan mengimplementasikan proses pengumpulan data; menganalisis hasil-hasil yang diperoleh; dan mengkomunikasikan hasil temuan dan implikasinya”.
2. Ruang Lingkup Analisis Riset Pasar Dengan batasan pengertian mengenai manajemen pemasaran seperti di atas, maka akan tercakup ruang lingkup yang sangat luas. Secara singkat dapat dinyatakan bahwa manajemen pemasaran mencakup 3
4 seluruh falsafah, konsep, tugas, dan proses manajemen pemasaran. Pada umumnya ruang lingkup manajemen pemasaran meliputi: 1) Falsafah manajemen pemasaran yang mencakup konsep dan proses pemasaran serta tugas-tugas manajemen pemasaran. 2) Faktor lingkungan pemasaran merupakan faktor yang tidak dapat dikendalikan pimpinan perusahaan. 3) Analisis pasar yang mencakup ciri-ciri dari masing-masing jenis pasar, analisis produk, analisis produk, analisis konsumen, analisis persaingan dan analisis kesempatan pasar. 4) Pemilihan sasaran (target) pasar, yang mencakup dimensi pasar konsumen, perilaku konsumen, segmentasi pasar dan kriteria yang
digunakan,
peramalan
potensi
sasaran
pasar
dan
penentuan wilayah pasar/penjualan. 5) Kebijakan dan strategi produk, yang mencakup strategi, pengembangan produk, strategi produk baru, strategi lini produk, dan strategi acuan produk ( product mix). 6) Kebijakan dan strategi penyaluran, yang mencakup strategi penyaluran distribusi dan strategi distribusi fisik
Suatu riset pemasaran yang efektif dibutuhkan 5 langkah agar diperoleh data yang sesuai dengan tujuan pemasaran. Kelima langkah tersebut adalah: 1. Mendefinisikan masalah dan tujuan riset. Dalam hal ini manajer
pemasaran
dan
peneliti
pemasaran
untuk
mendefinisikan masalah dengan hati-hati dan menentukan tujuan dari riset ini. Management harus mengarahkan agar jangan sampai masalah menjadi luas atau terlalu sempit. 2. Mengembangkan
rencana
riset.
Periset
pemasaran
mengharuskan pengembangan rencana yang paling efisien untuk mengumpulkan informasi yang diperlukan. Manajer pemasaran harus mengetahui biaya rencana riset, sumber data, pendekatan riset dan lainnya sebelum menyetujui. 3. Mengumpulkan
informasi.
Pada
tahapan
ini
umumnya
merupakan tahap yang paling mahal dan paling sering terjadi
5 kesalahan. Oleh karena itu diperlukan ketelitian dan kesabaran untuk mendapatkan data informasi yang akurat. 4. Menganalisis informasi. Semua informasi yang didapat perlu disaring sesuai dengan kebutuhan dan tujuan dari riset ini. Perhitungan dan analisa akan data yang telah diperoleh akan menentukan langkah yang diambil selanjutnya. 5. Menyajikan hasil temuan. Pada hasil temuan yang akan disajikan sebaiknya jangan terlalu banyak angka-angka dan teknik statistik dimana nantinya akan membingungkan para pengambil keputusan melainkan pada hal-hal yang bermanfaat saja mengetahui biaya rencana riset, sumber data, pendekatan riset dan lainnya sebelum menyetujui.
3. Tahapan Riset Pemasaran 1) Penetapan Masalah Riset
Kemampuan untuk melihat permasalahan dengan tepat diperlukan agar perumusan masalah jelas dan spesifik. 2) Penentuan Rancangan Desain Riset
Untuk membuat desain penelitian maka diperlukan pemahaman mengenai skala penelitian (rasio, interval, ordinal). Sedangkan perluasan skala terdiri dari skala pembanding ( Paired Comparison, Rank Order, Constant Sum), dan skala bukan pembanding (likert, semantik diferensial, stapeleksploratori, deskriptif, kausal). 3) Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data antara lain melalui survei, observasi, dan eksperimen (kuantitatif). Data primer (kualitatif) diperoleh melalui wawancara, fokus grup, dan teknik proyeksi. Sedangkan data sekunder bisa didapat dari bagian internal organisasi perusahaan
yang bersangkutan
dan dari
eksternal.
Teknik
pengambilan sampel diperlukan untuk mengumpulkan data yang tidak bisa memenuhi semua anggota populasi. Terdapat 2 metode pengambilan sampel yakni Probability Sampling (Simple Random, Systematic, Stratified, Cluster ) dan Non-probability Sampling ( Judgment, Convenient, Quota, Snowball ). 4) Pengolahan Data dan Analisis Riset
6 Metode Analisis Statistik secara umum terbagi menjadi dua, yakni Metode Deskriptif (mean, modus, median, angka indeks,frekuensi, presentasi, diagram lingkaran/ batang / garis / ular), dan Metode Non-parametris / Inferensi.
Tujuan dari riset pemasaran ialah membantu pengambilan keputusan, peningkatan produk, dan mengurangi risiko kegagalan. Banyak tipe riset, tapi yang dasar: primer vs sekunder dan kuantitatif vs kualitatif. Riset sekunder: kita mengambil data yang sudah ada, misal dari perpustakaan dan internet. Riset jenis ini lebih murah dan lebih cepat. Kelemahannya, kita kesulitan mencari data dan sering kali tidak aktual sehingga tidak relevan dengan kondisi saat ini. Untuk riset primer, kita ambil data langsung ke target riset kita, konsumen atau responden. Kelebihan riset jenis ini ialah lebih aktual, bisa disesuaikan, tapi lebih mahal dan memakan waktu. Sementara untuk riset kuantitatif adalah adanya kuesioner (bentuknya penomoran) yang bersifat statistik. Sedang riset kualitatif bisa dilakukan dengan grup diskusi, observasi, dan interview. B. PT. Yakult Indonesia Persada Tbk.
Yakult, atau dalam bahasa Jepang disebut Yakuruto ( ヤクルト ) adalah produk minuman probiotik atau mirip dengan Yoghurt yang dibuat dari fermentasi susu skim (susu tanpa lemak yang bubuk susunya dibuat dengan menghilangkan sebagian besar air dan lemak yang terdapat dalam susu) dan gula dengan bakteri Lactobacillus casei Shirota strain. Minuman ini awalnya dibuat dan dipasarkan di Jepang oleh Yakult Honsha Co.Ltd. (Jepang). Dan baru pada tahun 1990 mulai dipasarkan di Indonesia yang dibuat oleh PT. Yakult Indonesia Persada. Minuman Yakult ini termasuk dalam jenis minuman sehat, seperti susu, yoghurt, dan lainnya. Minuman ini mengandung bakteri asam laktat yang bermanfaat untuk menekan pertumbuhan bakteri merugikan yang hidup di dalam usus manusia, bakteri ini dinamakan bakteri Lactobacillus casei Shirota strain. Bakteri tersebut pertama kali ditemukan oleh Dr. Minoru
7 Shirota pada tahun 1930 yang merupakan seorang dokter lulusan Kyoto Imperial University, Jepang. Di Universitas ini telah menghasilkan sejumlah penelitian dengan hasil yang memuaskan. Beberapa penelitian juga telah disebar luaskan kepada masyarakat. Untuk usaha-usaha tersebut, Universitas ini telah medapatkan penghargaan. Berlandaskan falsafah Shirota-Ism, para peneliti mengabdi untuk mengeksplorasi kemungkinan pemanfaat bakteri berguna untuk meningkatkan kesehatan manusia. Inilah visi yakult terhadap “Life Science”. Penelitian yang dilakukan di Yakult Central Institute meliputi :
Penelitian dan pengembangan produk-produk makanan.
Penelitian dan pengembangan produk kosmetik.
Penelitian dan pengembangan produk farmasi.
Penelitian bakteri usus.
Penelitian dan pemberdayaan bahan-bahan bio-aktif.
Penelitian bioteknologi.
Test keamanan untuk produk dan bahan baku.
2.2 Analisis Produk Yakult di Indonesia A. Analisis 4P Produk Yakult 1. PRODUCT
PT. Yakult Persada Indonesia hanya memproduksi satu jenis produk saja yaitu Yakult. Yakult sendiri dikemas di dalam sebuah botol plastik kecil dan dijual per bungkus isi 5 botol. Yakult (Yakuruto / ヤクルト ) adalah minuman probiotik mirip yoghurt yang dibuat dari fermentasi skimmed-milk dan gula dengan bakteri Lactobacillus casei. Karena L. Casei Shirota dapat ditemui dalam sistem pencernaan, Yakult dipromosikan sebagai minuman yang baik untuk kesehatan. Minuman
yang
mengandung
bakteri
bermanfaat
untuk
menekan pertumbuhan bakteri jahat. Namanya berasal dari Jahurto, bahasa Esperanto untuk “Yoghurt”. Yakult dibuat dengan cara memfermentasi campuran susu bubuk skim dan glukosa menggunakan bakteri Lactobacillus casei Shirota strain, bakteri unggul hasil seleksi
8 dan temuan Dr. Minoru Shirota yang diteruskan sampai saat ini oleh Yakult Central Institute for Microbiological Research. Yakult dibuat dari bahan-bahan :
Bakteri Lactobacillus casei Shirota strain hidup
Susu bubuk Skim
Sukrosa dan Glukosa
Perisa
Air
Yakult sendiri dapat bertahan sejak pembuatannya sampai dengan tanggal kadaluwarsanya karena : o
Asam laktat yang dihasilkan secara alami selama proses fermentasi dapat memperpanjang umur simpanannya
o
Pembuatannya secara higienis
o
Penyimpanan pada suhu di bawah 10 oC
Yakult bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan kita karena dapat membantu : a. Mencegah gangguan pencernaan termasuk memudahkan buang air besar dan mencegah diare b. Meningkatkan kekebalan tubuh c. Meningkatkan jumlah bakteri berguna dalam usus d. Mengurangi racun dalam usus e. Membatasi jumlah bakteri yang merugikan 2. PRICE
Yakult dijual satu banded berisi 5 x 65ml dengan harga Rp. 8.000,Strategi penetapan harganya adalah sebagai berikut : HPP yan dikeluarkan dalam satu bungkus Yakult (5 Botol) yang dijual: BIAYA YANG DIKELUARKAN TOTAL
Plastik pembungkus luar Rp. 200
Botol plastik (5 Buah) RP. 1.400
Air Rp. 500
Sukrosa, susu bubuk skim,glukosa, perisa yakult Rp. 400
Bakteri L. Case Shirota Strain Rp. 1.500 Total HPP Rp. 4.000
9 Harga jual yang ditetapkan dalam satu bungkus yakult dari produsen adalah sebagai berikut : Total HPP : Rp. 4.000 Laba yang diharapkan : Rp. 2.000 (100%) Harga Jual : Rp. 6.000 3. PLACE
PT. Yakult merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang produksi susu Fermentasi. Perusahaan ini didirikan pada tanggal 2 Februari 1990. Pabrik Yakult mulai berproduksi pada bulan Januari tahun 1991 dengan menggunakan dana Modal Penanaman Asing (PMA) 100% dari Yakult Jepang. Awalnya pabrik Yakult berada di Jakarta. Akan tetapi karena jumlah air bersih semakin sulit di Jakarta maka pabrik ini dipindahkan ke Sukabumi, Jawa Barat, dengan luas tanah 50.000 m 2 dan luas bangunan 12.952 m 2. 4. PROMOTION
Yakult mengiklankan produknya menggunakan media elektronik seperti Televisi dan radio, media cetak seperti majalah dan koran, serta internet dengan situs resminya yaitu www.yakult.co.id , serta melalui berbagai media sosial seperti facebook, twitter, dan kaskus. Namun, tentu saja masyarakat paling mengingat produk Yakult iklannya di Televisi. Yakult mempunyai tagline “Cintai Ususmu Minum Yakult Tiap Hari”. Ketika masyarakat mendengar tagline ini di Televisi, tagline tersebut langsung memberikan masyarakat pesan dan kesan jika meminum Yakult setiap akan membuat usus kita sehat dan membuat Yakult menjadi produk yang wajib di konsumsi oleh masyarakat setiap hari. Yakult memilih tagline ini tentu saja sangat berarti. Cintai usus adalah cara baru untuk peduli terhadap diri sendiri. Usus adalah organ tubuh yang penting agar tubuh menjadi bugar, kuat, dan segar. Jika usus kita baik maka kita pun bisa hidup dengan baik pula. B. Analisis SWOT 1) STRENGTHS
Yakult merupakan satu-satunya minuman probiotik yang mengandung manfaat baik bagi tubuh manusia yaitu bakteri Lactobacillus casei Shirota strain.
10
Cita rasa pada Yakult murni tanpa tambahan rasa
Yakult berhasil meraih beberapa penghargaan
PT Yakult benar-benar menggunakan tenaga kerja yang kompeten untuk menjaga mutu dan kualitas produk
2) WEAKNESS
Perlu suhu khusus untuk tetap menjaga bakteri agar tetap berfungsi dengan baik yaitu 10oC
Alat distribusi Yakult masih menggunakan angkutan darat
Ukuran Yakult kecil menyebabkan tidak terlihatnya produk Yakult diantara produk yang lain apabila dalam kondisi didinginkan dalam lemari es
Dikemas dalam kemasan plastik 1 pak dapat menyebabkan kesulitan bagi konsumen yang ingin membeli secara eceran
Yakult hanya memiliki 1 varian rasa
Botol kemasan Yakult yang kecil dan desainnya membuat konsumen merasa bosan
3) OPPORTUNITIES
Terbukanya peluang pada pasar global dan domestik untuk ekspansi pasar
Pola hidup konsumen yang saat ini masih memperhatikan kesehatannya
Adanya
kreativitas
beberapa
produsen
tertentu
yang
menambahkan Yakult sebagai komponen utama produknya
Masih sedikitnya kompetitor yang mengembangkan produk seperti Yakult ini
Konsumen yang loyal terhadap produk Yakult, tetap membeli dan percaya akan kualitas produk Yakult
4) THREATS
Adanya substitusi untuk minuman sehat
Kompetitor yang membuat produk minuman probiotik dengan varian rasa yang banyak, sehingga menarik konsumen
Ada beberapa konsumen yang bosan terhadap produk Yakult
Adanya kenaikan harga pada bahan baku
11
Semakin menipisnya pasokan air bersih di pabrik pembuatan Yakult
2.3 Strategi Pemasaran Yakult
1. Periklanan (Advertising) Yakult mengiklankan produknya menggunakan media elektronik seperti TV dan radio, media cetak seperti majalah dan koran, serta internet dengan situs resminya yaitu www.yakult.co.id , serta melalui berbagai media sosial seperti Facebook, Twitter, dan Kaskus. Namun, tentu saja masyarakat paling mengingat produk Yakult berkat iklannya di TV. Yakult mempunyai tagline, “Cintai Ususmu Minum Yakut Tiap Hari”. Ketika masyarakat mendengar tagline ini di TV, tagline tersebut langsung memberikan masyarakat pesan dan kesan jika meminum Yakult setiap hari akan membuat usus kita sehat dan membuat Yakult menjadi produk yang wajib dikonsumsi oleh masyarakat setiap hari. Yakult memilih tagline ini tentu saja sangat berarti. Cintai usus adalah cara baru untuk peduli terhadap diri sendiri. Usus adalah organ tubuh yang penting agar tubuh menjadi bugar, kuat, dan segar. Jika usus kita baik maka kita pun bisa hidup dengan baik pula.
2. Promosi Penjualan (Sales Promotion) Yakult juga pernah memberikan promosi harga di warung dan supermarket dengan ‘beli 5 gratis 1 “. Yakult Lady pun akan memberikan kita harga yang lebih murah dibandingkan dengan harga di warung ketika mereka berkunjung ke rumah-rumah warga. Dalam beberapa kesempatan, apabila terdapat sebuah rombongan yang berkunjung langsung ke pabrik Yakult mereka juga akan menawarkan produk Yakult yang dijual dengan setengah harga dibandingkan dengan di warung dan supermarket.
3. H ubungan Masyarakat (Public Relation) PT Yakult membangun hubungan masyarakat yang baik melalui sistem distribusi Yakult Lady. Sistem distribusi Yakult Lady yaitu sistem pendistribusian Yakult oleh ibu-ibu rumah tangga kepada masyarakat di lingkungan tempat tinggal mereka. Ketika melayani masyarakat, Yakult Lady memberikan informasi kesehatan kepada pelanggan, sehingga Yakult Lady disebut pula sebagai “Pusat Informasi Berjalan”. Para penjual Yakult ini memiliki wilayah pemasaran yang
12 tetap sehingga bisa mendorong keakraban yang berlanjut antara para penjual dengan para konsumen. Beberapa penjual yang komunikatif dan luwes bahkan merasa memiliki banyak teman dan kerabat baru yang didapatkan selama mereka bertugas. Keterampilan berkomunikasi akan menjadi modal utama bagi para penjual ini dalam meningkatkan target penjualannya. Yakult Lady yang secara tidak langsung juga bertugas mengampanyekan program kunjungan pabrik. Program kunjungan ke pabrik Yakult membuat pengunjung dapat melihat secara langsung proses produksi Yakult.
4. Penjualan Pribadi (Personal Selling) Tenaga penjual yang rata-rata ibu rumah tangga mungkin lebih menarik simpati dan membuat para calon konsumen tak tega untuk menolaknya. Berbeda dengan penjual produk produk otomotif yang lebih menonjolkan penampilan fisik , para penjual Yakult adalah ibu-ibu yang rata-rata berusia 30 – 50 tahun, namun penampilan fisiknya sangat bersahaja
dan menawarkan keramahan dan
kehangatan yang mungkin tidak bisa kita dapatkan saat berbelanja di pasar swalayan. Strategi pendekatan sisi kemanusiaan yang tengah ditawarkan produsen Yakult ini tampaknya cocok dengan karakteristik masyarakat Indonesia yang masih sangat erat memegang teguh nilai- nilai kekeluargaan.
2.4 Strategi Fungsional
Sumber daya strategi mengacu pada serangkaian tindakkan spesifik manajemen Sumber Daya Manusia yang didorong oleh perusahaan untuk mencapai tujuan. Oleh karenanya salah satu tujuan strategi perusahaan Yakult adalah untuk meraih profit dan keuntungan perusahaan dengan menjadi pelopor probiotik minuman sehat untuk keluarga dengan mengoptimalkan untuk pemeliharaan usus, melalui tenaga kerja dan karyawan yang memiliki komitmen terhadap perusahaan dan lingkungan. Termasuk di dalamnya adalah penggunaan berbagai metode untuk membangun komunikasi 2 arah, baik itu melalui sambungan telepon maupun internet dan media komunikasi lainnya. Selain itu menyaring karyawan dan manajer potensial yang memiliki nilai yang tidak berorientasi pada orang memberikan jaminan untuk perlakuan yang paling adil dan keamanan bagi semua karyawan memanfaatkan berbagai promosi dari dalam berbagai aktivitas untuk memberikan karyawan setiap kesempatan untuk menyadari sepenuhnya potensi mereka. Manajemen Sumber Daya Manusia strategi berarti
13 memformulasikan
dan
melaksanakan
SDM,
kebijakan
dan
aktivitas,
yang
menghasilkan kompetensi da perilaku karyawan yang dibutuhkan untuk meraih tujuan strategi PT Yakult Indonesia Persada. Akhirnya semua aspek perusahaan PT. Yakult Indonesia Persada bernaung di bawah payung Sumber Daya Manusia, sehingga perspektif Manajemen Sumber Daya Manusia Strategi pun memiliki peranan yang sangat penting dalam membagi perusahaan ini agar bisa tetap berdiri dengan moto “Cintai Ususmu Minum Yakult Tiap Hari” yang berorientasi utama adalah profit dan keuntungan.
BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan
Walaupun hanya satu produk yang dipasarkan oleh PT Yakult Indonesia Persada namun dengan strategi pemasaran yang diterapkan cukup beragam untuk menarik minat konsumen. Yakult mempunyai tagline, “Cintai Ususmu Minum Yakut Tiap Hari”. Ketika masyarakat mendengar tagline ini di TV, tagline tersebut langsung memberikan masyarakat pesan dan kesan jika meminum yakult setiap hari akan membuat usus kita sehat dan membuat yakult menjadi produk yang wajib dikonsumsi oleh masyarakat setiap hari. Saluran distribusi dilakukan melalui ritel, yang pertama dimulai dari ruang pendingin tersebut selanjutnya Yakult siap didistribusikan kepelanggan melalui sistem penjualan langsung (Direct Sales) untuk dikirim ke toko-toko dan supermarket maupun melalui sistem penjualan oleh Ibu-ibu Yakult lady untuk dikirim ke rumah-rumah setiap hari. Prinsipnya sama dengan sistem Direct Sales yang dimana digunakan untuk mendistribusikan Yakult ke toko-toko, supermarket, koperasi, kantin dan lainlain.Para sales yakult adalah ibu-ibu berusia 30 -50 tahun yang penampilan fisiknya sangat bersahaja dan menawarkan keramahan dan kehangatan yang mungkin tidak bisa kita dapatkan saat berbelanja di toko atau pasar swalayan. Ketika melayani masyarakat, para sales ini akan memberikan informasi kesehatan kepada pelanggan. Para sales Yakult ini akanbmemberikan harga Yakult yang lebih murah dibandingkan dengan harga di warung maupun supermarket. Program kunjungan ke pabrik Yakult membuat para pengunjung dapat melihat secara langsung proses produksi Yakult, serta memberikan pengunjung kesan yang baik terhadap perkembangan produk Yakult dari dulu sampai sekarang. Dalam kunjungan ini pengunjung bisa membeli produk Yakult dengan harga yang relatif lebih murah dibandingkan dengan di warung atau supermarket. Program kunjungan pabrik ini merupakan salah satu strategi PT Yakult untuk mengenalkan produknya kepada masyarakat.
14
15 3.2 Saran
Berdasarkan hasil riset pemasaran yang telah didapatkan dan dikemukakan, pengembangan dan inovasi sangat diperlukan apalagi pada masyarakat masa kini yang dimana menginginkan suatu inovasi yang baru dan modern sehingga dapat menarik minat lebih konsumen ketika melihat produk Yakult. Sebagaimana yang telah dipaparkan pada analisis SWOT inovasi lebih ditekankan kepada pengembangan produk Yakult mengingat sehebat apapun promosi dan murahnya harga, produk tetap menjadi menjadi kunci utama suksesnya suatu usaha.