AKUNTANSI KEUANGAN (40 SOAL)
Standar Akuntansi Keuangan disusun oleh :
A. CPAI
B. IAPI
C. IAI
D. SPI
Pengertian Akuntansi adalah :
A. Aktivitas jasa yang menyediakan informasi kuantitatif, terutama informasi keuangan tentang entitas ekonomi/usaha yang dapat digunakan dalam pengambilan keputusan.
B. Aktivitas jasa yang menyediakan informasi kuantitatif terutama informasi keuangan tentang entitas ekonomi/usaha yang dapat digunakan dalam pengambilan keptusan ekonomi dalam menentukan pilihan yang tepat diantara alternative yang tersedia.
C. Aktivitas jasa informasi kuantitatif, terutama informasi keuangan tentang entitas ekonomi/usaha yang dapat digunakan dalam pengambilan keptusan ekonomi dalam menentukan pilihan yang tepat diantara berbagai alternative yang tersedia.
D. Aktivitas jasa yang menyediakan kuantitatif, tentang entitas ekonomi/usaha yang dapat digunakan dalam pengambilan keptusan ekonomi dalam menentukan pilihan yang tepat diantara alternative yang tersedia.
3. Apabila perusahaan menetapkan pendekatan akuntansi bahwa supplies ddicatat sebagai biaya pada saat transaksi, maka apabila terdapat transaksi berikut :
5 Januari : terjadi biaya supplies secara kredit $ 5.000
31 Januari : supplies yang tersedia senilai $ 1.500
Jurnal yang tepat untuk transaksi diatas adalah :
5 Januari : Dr. Supplies $ 5.000
Cr. Accounts Payable $ 5.000
31 Januari : Dr. Supplies Expense $ 3.500
Cr. Supplies $ 3.500
5 Januari : Dr. Supplies Expense $ 5.000
Cr. Accounts Payable $ 5.000
31 Januari : Dr. Supplies $ 1.500
Cr. Supplies Expense $ 1.500
5 Januari : Dr. Supplies $ 5.000
Cr.Accounts Payable $ 5.000
31 Januari : Dr. Supplies $ 1.500
Cr. Accounts Payable $ 1.500
5 Januari : Dr. Supplies Expense $ 5.000
Cr. Accounts Payable $ 5.000
31 Januari : Dr. Supplies Expense $ 3.500
Cr. Supplies $ 3.500
Seorang akuntan yang baru bekerja membuat jurnal sebagai berikut: debet Accounts Payable $ 275 dan kredit Interest Revenue $ 275. Jurnal tersebut telah di posting. Kenyataannya transaksi tersebut adalah : Terdapat biaya bunga yang telah jatuh tempo dan belum dibayar sebesar $ 257. Maka correcting entries yang harus dibuat adalah :
Dr. Interest expense $ 275 dan CR. Accounts Payable $ 275
B. Dr. Interest expense $ 257 dan CR. Accounts Payable $ 257
C. Dr. Interest Revenue $ 275, Interest expense $ 257 dan Cr. Accounts payable $ 532
D. Dr. Interest Revenue $ 257, Interest expense $ 275 dan Cr. Accounts Payable $ 532
Biaya depresiasi yang seharusnya dicatat sebesar Rp.50 juta secara tidak sengaja dicatat sebesar Rp.5 juta. Apabila perusahaan sudah menutup pembukuannya, maka jurnal koreksi yang perlu dibuat untuk membentulkan kesalahan tersebut adalah :
Laba ditahan (Debt) dan Akumulasi depresiasi (Kredit) masing2 sebesar Rp.45 juta
Akumulasi depresiasi (Debt) dan laba ditahan (Kredit) masing2 sebesar Rp.45 juta
Biaya depresiasi (Debt) dan akumulasi depresiasi (Kredit) masing2 sebesar Rp.45 juta
Akumulasi depresiasi (Debt) dan biaya depresiasi (Kredit) masing2 sebesar Rp.45juta
Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan menyatakan bahwa laporan keuangan disusun atas dasar akrual. Elemen elemen laporan keuangan yang harus diakui atas dasar akrual tersebut adalah :
Penghasilan dan Beban
Aset dan Kewajiban
Aset, Kewajiban, Penghasilan dan Beban
Penghasilan, Beban dan Aset
Unsur dalam neraca yang menjadi penghubung dengan periode periode sebelumnya adalah :
Ekuitas pemegang saham
Tambahan modal disetor
Laba ditahan
Laba periode berjalan yang termasuk dalam laba ditahan
Rekonsiliasi adalah :
Penyesuaian antara catatan bank dan catatan kas perusahaan
Penyesuaian antara jurnal umum dan buku besar khusus
Penyesuaian antara pengeluaran bank dengan pengeluaran perusahaan
Penyesuaian antara cek perusahaan dengan catatan bank
Untuk menyusun rekonsiliasi bank, jumlah cek beredar (outstanding checks) diperlukan sebagai :
Penambah saldo kas menurut bank statement
Pengurang salso kas menurut bank statement
Penambah salso kas menurut catatan perusahaan
Pengurang saldo kas menurut catatan perusahaan
PT.SDA memiliki saldo beberapa akun per 31 Desember 2008 sebagai berikut :
Kas di bank Rp. 2.250.000
Kas kecil 125.000
Kas di bank (disisihkan dan ditahan untuk pembangunan
gedung pada tahun 2009) 1.600.000
Kas di bank termasuk Rp.600.000 sebagai compensating balance atas utang jangka pendek PT.SDA. Secara hokum, compensating balance tidak membatasi PT.SDA untuk mengambilnya. Pada bagian asset lancer dari Neraca PT.SDA per 31 Desember 2008, jumlah kas yang harus dilaporkan adalah :
Rp.1.775/000
Rp.2.250.000
Rp.2.375.000
Rp.3.975.000
Jika menggunakan pendekatan Percentage of sales, diketahui 1% dari net credit sales tidak dapat tertagih dan besar credit sales tahun 2009 adalah $ 800.000. Allowance for doubtful accounts 1 Januari 2009 sebesar $ 1.723, maka adjusting entry Dr. Bad debts expense adalah sebesar :
$ 8.000
$ 1.723
$ 9.723
$ 6.277
PT.ABC menghitung taksiran piutang tak tertagih dengan menggunakan metode prosentase penjualan. Jika penjualan kredit neto Rp.500.000.000,- dan prosentase piutang tak tertagih adalah 1% serta saldo penyisihan piutang tak tertagih adalah Rp.2.000.000 maka biaya piutang tak tertagih yang dibebankan dalam tahun bersangkuitan adalah :
Rp.7.000.000
B. Rp.5.000.000
C. Rp.3.000.000
D. Rp.2.000.000
Pada tanggal 1 Februari 2004, PT.Sehat membeli sebidang tanah untuk digunakan sebagai area pabrik seharga Rp.400.000.000 Diatas tanah tadi berdiri sebuah bangunan yang sudah rusak. Perusahaan kemudian mendirikan bangunan dan selesai 1 November 2004. Biaya biaya yang terjadi selama periode tersebut adalah
Penghancuran bangunan lama Rp. 2.500.000
Penjualan bahan bahan sisa penghancuran 1.000.000
Fee arsitek 35.000.000
Biaya notaries dan akta beli tanah 5.000.000
Biaya konstruksi 890.000.000
PT.Sehat harus mencatat harga perolehan tanah dan bangunan baru sebesar :
Rp. 405.000.000 dan Rp.895.000.000
Rp. 406.000.000 dan Rp.895.000.000
Rp. 406.500.000 dan Rp.925.000.000
Rp. 402.500.000 dan Rp. 927.500.000
Sebuah kendaraan yang dibeli tgl 1 Maret 2004 seharga Rp.50.000.000 dijual kembali tgl 1 November 2008 dengan harga Rp.6.950.000. Kendaraan ditaksir dipakai selama 5 tahun dengan nilai residu Rp.2.000.000. Metode depresiasinya garis lurus. Besarnya laba/rugi penjualan kendaraan adalah :
Laba Rp.4.950.000
Rugi Rp.43.050.000
Rugi Rp.1.750.000
Laba Rp.1.750.000
PT.Buana membeli sebidang tanah seharga Rp.150.000.000 diatas tanah tersebut ada sebuah gudang tua yang dibeli seharga Rp.30.000.000. Selain itu PT.Buana harus membayar utang Pajak Bumi dan Bangunan selama 10 tahun terakhir sebesar Rp.15.000.000, biaya pajak bumi dan bangunan tahun berjalan Rp.3.000.000. Biaya pembuatan akta jual beli dang anti nama ke PPAT sebesar Rp.5.000.000. Gudang tua tersebut dihancurkan karena sudah tidak dapat digunakan, biaya menghancurkannya Rp.4.500.000 dan sisa sisa dari gudang tua tersebut masih laku terjual Rp.3.000.000 Berapa besar cost of land yang dicatat PT.Buana ?
Rp.171.500.000
B. Rp.177.500.000
C. Rp.201.500.000
D. Rp.204.500.000
Keuntungan penggunaan metode LIFO, kecuali :
Matching antara pendapatan penjualan dengan kos barang terjual
Keuntungan pajak
Meningkatkan earnings
Aliran kas lebih kecil dibandingkan penggunaan metode yang lain karena adanya pengurangan pajak
Induk perusahaan memiliki anak perusahaan sebanyak 80% saham. Pada tahun 2005 anak perusahaan menghasilkan laba bersih Rp.10 juta. Induk mencatat investasi di anak dengan metode ekuitas, maka jurnal yang dibuat induk atas laba bersih anak adalah :
Laba dari anak (D) Rp.6 juta; Pendapatan dari anak (K) Rp.8 juta
Laba dari anak (D) Rp.10 juta; Investasi pada anak (K) Rp.10 juta
Laba dari anak (D) Rp.8 juta; Investasi pada anak (K) Rp.8 juta
Investasi pada anak (D) Rp.8 juta; Laba dari anak (K) Rp.8 juta
Investasi pada surat berharga ekuitas dapat diklasifikasi sebagai :
Diperdagangkan, Tersedia untuk dijual dan dicatat dengan metode ekuitas
Diperdagangkan, Tersedia untuk dijual dan dimiliki hingga jatuh tempo
Diperdagangkan, Dimiliki hingga jatuh tempo dan dicatat dengan metode ekuitas
Tersedia untuk dijual dan dicatat dengan metode ekuitas
Karakteristik utama aktiva tidak terwujud adalah :
Kurang memiliki eksistensi fisik, bukan merupakan instrument keuangan, bersifat jangka panjang dan menjadi subyek amortisasi.
Kurang memiliki eksistensi fisik, merupakan instrument keuangan, bersifat jangka panjang dan menjadi subyek amortisasi.
Kurang memiliki eksistensi, bukan merupakan instrument keuangan, bersifat jangka panjang dan menjadi subyek amortisasi.
Kurang memiliki eksistensi fisik, bukan merupakan instrument keuangan
Suatu perusahaan membeli hak eksklusif untuk mengoperasikan jalan tol selama 30 tahun. Perusahaan memperoleh jaminan bahwa tidak ada rencana pembangunan jalan alternative diwilayah jalan tol beroperasi dalam waktu 20 tahun ke depan. Perusahaan memperkirakan jalan tol ini akan digunakan selama paling tidak 20 tahun. Berapa lama perusahaan mengamortisasi hak ekslusif untuk mengoperasikan jalan tol ?
10 tahun
20 tahun
30 tahun
40 tahun
Dalam cash register Mini Market aya terdapat uang tunai sebesar Rp.9.605.200. Semua barang yang dijual di Mini Market Jaya dikenakan Pajak Pertambahan Nilai 10%. Berapa besar utang Mini Market Jaya pada Negara ?
Rp.873.200
Rp.960.520
Rp.1.056.572
Rp.8.732.000
Pada tgl 1 Januari 2004, PT.Suka Suka menjual obligasi dengan nilai nominal Rp.1.000.000 dan tingkat bunga 12%. Obligasi tersebut jatuh tempo dalam 5 tahun dan bunga dibayar per semester pada tgl 30 Juni dan 31 Desember. Suku bunga efektif untuk obligasi tersebut adalah 10%. Pada harga berapakah obligasi tersebut terjual ?
(Diketahui:PVF(5,12%)=0.56743;PVF(5,10%)=0,62092;PVF(10,10%)=0,38554;PVF(10,5%)=0,61391;PVF-0A(5,10%)=3,79079;PVF-A(10,10%)=6,14457;PVF-0A(10,5%)=7,72173)
Rp.1.000.000
Rp.1.073.920
Rp.1.077.000
Rp.1.200.000
Pada akhir tahun 2008 PT.Akrab melaporkan laba akuntansi sebesar Rp.75.000.000 termasuk didalamnya perbedaan permanen sebesar Rp.350.000 yaitu pendapatan tidak kena pajak dan perbedaan temporer sebesar Rp.2.000.000 yaitu kelebihan beban penyusutan menurut pajak. Jika tariff pajak penghasilan adalah 20%, hitung pajak penghasilan adalah sebesar :
Rp.14.300.000
Rp.15.330.000
Rp.14.530.000
Rp.14.330.000
Perusahaan menerbitkan obligasi pada tgl 1 Januari 2008. Obligasi ini jatuh tempo 1 Januari 2012, nominal $ 100.000, tingkat suku bunga 12% dan bunga dibayarkan setiap tgl 1 Juli dan 1 Januari. Tingkat suku bunga efektif saat ini adalah 10%. Hitunglah berapa nilai obligasi ini pada saat diterbitkan ?
n=8; i=5%
n=8; i=6%
n=4; i=10%
n=4; i=12%
Present value of a single sum
0.67684
0.62741
0.68301
0.63552
Present value of an Ordinary annuity
6.46321
6.20979
3.16986
3.03735
$ 81,776
$ 87,320
$ 102,331
$ 106,463
PT.X pada tahun 2008 mengumumkan pembagian cash dividend $ 150.000 Sepanjang tahun 2008, PT.X memiliki.
6%, cumulative and fully participating preferred stock, $100 per value, 100.000 sahres authorized, 10.000 shares issued and outstanding.
Common stock, $ 1 par value, 1.000.000 shares authorized, 200.000 shares issued and outstanding.
Pada tahun 2007, perusahaan tidak mengumumkan cash dividend. Berapakah cash dividend yang diperoleh pemegang preferred stock ?
$ 60.000
B. $ 120.000
C. $ 129.000
D. $ 135.000
Pernyataan berikut adalah benar, kecuali :
Pemegang saham biasa mempunyai hak suara
Dividen merupakan pembagian laba untuk pemegang saham
Prive adalah pengambilan pemilik untuk keperluan pribadi
Ekuitas adalah kelebihan pembayaran saham diatas nomimal
Berikut ini adalah dampak dari pemecahan saham, kecuali :
Total stockholders equity tetap
Total lembar saham yang beredar meningkat
Total paid in capital meningkat
Total retained earnings tetap
Laba ditahan berubah saldonya disebabkan oleh :
Laba/rugi bersih, dividen
Laba/rugi bersih, dividen, agio saham
Laba/rugi bersih, dividen, koreksi
Laba/rugi bersih, dividen, revaluasi
Perhitungan rugi laba yang didalamnya total semua biaya diperkurangkan dari total semua pendapatan disebut :
Bentuk multiple step
Bentuk perkiraan
Bentuk single step
Bentuk laporan
Dibawah ini yang merupakan non operating section dalam laporan laba rugi adalah :
Other revenue dan gain
Extraordinary items
Income tax
Interest expense
Saat pekerjaan diselesaikan dan biaya biaya yang terjadi pada suatu kontrak jangka panjang dapat diestimasikan secara handal, yang manakah dari metode metode pengakuan pendapatan dibawah ini yang paling tepat.
Installment-sales method
Percentage-or-completion method
Completed-contract method
Tidak ada jawaban yang benar
Dalam hal metode persentase selesai digunakan untuk kontrak panjang, persentase selesai
Dihitung dengan rumus yang berikut :
Akumulasi biaya yang sudah dikeluarkan sampai dengan saat sekarang dibagi jumlah estimasi seluruh biaya penyelesaian.
Akumulasi biaya yang sudah dikeluarkan sampai dengan saat sekarang dibagi jumlah estimasi seluruh biaya penyelesaian dikali 100%
Akumulasi biaya yang sudah dikeluarkan sampai dengan saat sekarang dibagi jumlah estimasi seluruh biaya penyelesaian dikurang persentase selesai satu periode yang lalu.
Akumulasi biaya yang sudah dikeluarkan sampai dengan saat sekarang dibagi jumlah estimasi seluruh biaya.
Perusahaan Candi memiliki data periode tahun 2008 sebagai berikut :
Freight-in $ 1,000
Merchandise inventory, 1 January 2008 31,000
Merchandise inventory, 31 December 2008 30.000
Purchases 115,000
Purchases discounts 5,000
Purchases returns and allowances 10,000
Berapa cost goods sold periode tahun 2008 perusahaan Candi ?
$ 99,000
$102,000
$130,000
$160,000
Pengakuan pendapatan dapat dilakukan ketika memenuhi kriteria :
Realized
Earned
Cash received
A dan B benar
Pada saat pembayaran leasing, apabila lessee mencatat: Kewajiban lease (DR), biaya bunga (DR), Biaya eksekutori (DR), Kas (CR), maka leasing ini dikategorikan sebagai :
Operating lease
Ordinary lease
Capital lease
Tidak ada jawaban yang benar
Arus kas yang berasal dari aktifitas operasi, jika digunakan metode langsung dihitung mulai dari
Laba/Rugi bersih, dilanjutkan dengan analisa kenaikan atau penurunan perkiraan perkiraan yang ada di neraca perbandingan yang termasuk dalam aktiva dan kewajiban lancar.
Laba/Rugi bersih, dilanjutkan dengan analisa kenaikan atau penurunan perkiraan perkiraan yang ada di neraca perbandingan.
Penjualan tunai, dilanjutkan dengan harga pokok penjualan yang dibayar tunai, beban operasi yang bersifat tunai.
Penjualan tunai, dilanjutkan dengan harga pokok penjualan yang dibayar tunai dan beban operasi.
Penggabungan usaha yang dicatat dengan menggunakan metode Pembelian adalah :
Aktiva dan kewajiban perusahaan yang diambil alih dinilai sebesar nilai pasar
Aktiva dan kewajiban perusahaan yang diambil alih dinilai sebesar nilai yang disepakatai.
Aktiva dinilai sebesar nilai buku dan kewajiban perusahaan yang diambil alih dinilai sebesar nilai pasar.
Aktiva dan kewajiban perusahaan yang diambil alih dinilai sebesar nilai buku
Untuk menguji segmen yang akan dilaporkan, maka pengujian dilakukan pada hal hal berikut ini kecuali :
Tes terhadap pendapatan
Tes terhadap laba/rugi
Tes terhadap total asset
Tes terhadap aktiva bersih
Pada tahun 2008, kantor pusat membayar operating expense $20.000 dan mengalokasikannya kepada kantor cabang sebesar $ 1.000. Pada periode yang sama, kantor cabang membayar operating expense sebesar $2.000. Bagaimana dampak transaksi alokasi operating expense terhadap saldo perkiraan kantor pusat yang dicatat pada pembukuan kantor cabang (sebelum penutupan)
Naik sebesar $1.000
Baik sebesar $2.000
Turun sebesar $ 3.000
Turun sebesar $ 1.000
PT.Galaksi yang berkantor pusat di Surabaya mengirimkan barang dagangan kepada cabangnya di Bandung dengan harga perolehan Rp.100 juta dan transfer price sebesar Rp.120 juta. Biaya pengiriman sebesar Rp.1 juta dibayar oleh kantor pusat. Jurnal untuk transaksi tersebut dicatat oleh kantor pusat sebagai :
Cabang Bandung (D) Rp.121 juta; Pengiriman ke Cabang Bandung (K) Rp.100 juta; Laba yang belum direalisasikan Cabang Bandung (K) Rp.20 juta; Kas (K) Rp.1 juta.
Cabang Bandung (D) Rp.100 juta; Beban Pengiriman (D) Rp.1 juta; Pengiriman ke cabang Bandung (K) Rp.100 juta; Kas (K) Rp.1 juta.
Cabang Bandung (D) Rp.120 juta; Beban Pengiriman (D) Rp.1 juta; Pengiriman ke Cabang Bandung (K) Rp.100 juta; Laba yang belum direalisasikan Cabang Bandung (K) Rp.20 juta; Kas (K) 1 juta.
Cabang Bandung (D) Rp.100 juta; Piutang laba yang belum direalisasi dari cabang Bandung (D) Rp.20 juta; Beban pengiriman (D) Rp.1 juta; Pengiriman ke Cabang Bandung (K) Rp.120juta;Kas(K)1juta
AKUNTANSI MANAJEMEN (30 SOAL)
Sistem informasi akuntansi manajemen memiliki beberapa tujuan penting untuk menunjang para manajer dalam mengambil keputusan manajerial dalam organisasi. Yang bukan merupakan tujuan utama system akuntansi manajemen adalah :
Memberikan informasi kos produk
Memberikan informasi untuk perencanaan dan pengendalian
Memberikan informasi untuk pengambilan keputusan
Memberikan informasi akuntansi sesuai dengan prinsip akuntansi yang berterima umum/lazim
Manakah yang merupakan product cost ?
Mesin dari sebuah mobil
Iklan
Penyusutan gedung pabrik
"A" and "C" benar
Data berikut ini dipergunakan untuk menjawab pertanyaan 43 dan 44
PT. Marengan mengolah produknya melalui departemen produksi 1 dan 2, data produksi dan biaya yang terjadi pada bulan maret 20x1, adalah :
Dept.Produksi 1 Dept.Produksi 2
Persediaan BDP 1 Maret 20x1
Unit BDP ……………….. 500 unit 400 unit
Tingkat Penyelesaian : B Baku 100% -
B Konversi 40% 25%
Harga pokok :
Dari departemen 1 Rp. 25.400
Bahan baku Rp. 16.000 -
Biaya tenaga kerja 2.800 5.700
Biaya overhead pabrik 8.750 10.200
Rp. 27.550 Rp. 41.300
Data produksi selama Maret 20x1 :
Unit yang diproses 6.000 unit 5.000 unit
Unit selesai yang dipindah ke
Dept 2 / ke gudang 5.000 unit 4.000 unit
Unit BDP akhir 1.500 unit 1.400 unit
Tingkat penyelesaian
Bahan baku 100% -
Biaya konversi 50% 50%
Biaya produksi bulan Maret 20X1:
Bahan baku Rp. 114.000 -
Biaya tenaga kerja 77.700 Rp. 46.000
Biaya overhead pabrik 83.250 36.800
Berdasarkan data diatas, dengan menggunakan metode FIFO, maka harga pokokn per unit pada bulan Maret 20x1 di departemen produksi 1 adalah :
Rp.48
Rp.46
Rp.52.
Rp.50
Sedang harga pokok di departemen 2 dengan metode FIFO sebesar :
Rp.48,85
Rp.68,45
Rp.52,75
Rp.55,50
Data berikut ini dipergunakan untuk menjawab pertanyaan 45 s/d 47
PT.ABA menggunakan system perhitungan biaya proses untuk memperoduksi produknya. Informasi berikut memperlihatkan kegiatan pada bulan Januari 2009 :
Persediaan awal barang dalam proses 16.000 unit
Memulai produksi 100.000 unit
Produk yang selesai 92.000 unit
Persediaan akhir barang dalam proses 24.000 unit
Persediaan awal barang dalam proses adalah 60% selesai untuk bahan baku dan 20% selesai untuk konversi. Persediaan akhir barang dalam proses 90% selesai untuk bahan baku dan 40% untuk konversi. Biaya yang muncul pada bulan Januari 2009.
Persediaan awal barang dalam proses : bahan baku Rp.54.560, tenaga kerja langsung Rp.20.320 dan overhead Rp.15.240.
Biaya selama bulan Januari : bahan baku Rp.468.000 tenaga kerja langsung Rp.182.880 dan overhead Rp.390.160.
Dengan menggunakan metode FIFO, unit ekuivalen untuk bahan baku adalah :
97.600 unit
104.000 unit
107.200 unit
108.000 unit
Dengan menggunakan metode FIFO, unit ekuivalen untuk konversi adalah :
85..600 unit
88.800 unit
95.200 unit
98.400 unit
Dengan menggunakan metode rata rata tertimbang, biaya bahan baku per unit adalah :
Rp.4,12
Rp.4,50
Rp.4,60
Rp.5,03
Dengan metode rata rata, biaya persediaan awal dari barang dalam proses :
Ditambahkan pada biaya periode berjalan
Dilaporkan secara terpisah dari unit unit periode sekarang
Dilaporkan dalam harga pokok penjualan
Dilaporkan dalam harga pokok produksi
Jika produk bersama tidak memiliki harga pasar pada saat terpisah (split of point) dan jika metode nilai jual realtif yang digunakan untuk alokasi biaya bersama, maka yang digunakan untuk dasar alokasi biaya bersama adalah :
Nilai jual produk bersama setelah diproses lebih lanjut
Biaya terpisah yang dikeluarkan untuk tiap produk bersama
Nilai jual hipotetis pada saat terpisah
Nilai terpisah tiap produk bersama yang bersangkutan
PT.Semar merupakan salah satu pelanggan PT.Arjuna. Tahun ini PT.Semar memesan Meja kepada PT.Arjuna sebanyak empat kali pemesanan. PT.Semar memesan sebanyak 80 meja. Bila setiap meja memerlukan 10 jam tenaga kerja dan tariff overhead per jam tenaga kerja Rp 25.000,-, Berapakah biaya overhead yang dibebankan pada Assmbling units untuk pemesanan oleh PT.Semar ini ?
Rp.20.000.000
Rp.22.400.000
Rp.24.800.000
Rp.25.000.000
Perusahaan XYZ menetapkan tariff overhead $ 3.60 dengan aktivitas actual yang ada 100.000 jam tenaga kerja langsung. Berapa overhead yang dibebankan oleh perusahaan tersebut.
$ 103.650
$ 360.000
$ 300.000
$ 277.777
Informasi produk life cycle cost sangat diperlukan oleh manajemen dalam kondisi berikut ini, kecuali :
Produk memiliki daur hidup yang panjang
Produk memiliki daur hidup yang pendek
Perusahaan menggunakan teknologi manufaktur maju dalam pengolahan produknya
Perusahaan menghadapi persaingan tingkat dunia yang tajam
Komponen dalam menentukan target biaya adalah :
Target laba yang diinginkan
Target harga
Target harga dan laba
Taget biaya produksi
Komponen komponen dalam anggaran induk secara teknis adalah, kecuali :
Anggaran keuangan
Anggaran Fleksibel
Anggaran Modal
Anggaran Operasi
Anggaran mana yang memungkinkan manajemen menyiapkan laporan kinerja dengan cara membandingkan cost actual dan anggaran untuk tingkat actual (actual level) suatu aktivitas ?
Static budget
Master budget
Flexible budget
Participative budget
Biaya bahan langsung standar untuk memproduksi 1 unit produk A adalah 4 meter bahan seharga Rp.2.500 per meter. Dalam bulan September 2008, 4.200 meter bahan dengan harga Rp.10.080.000 telah dibeli dan dipakai untuk memproduksi 1000 unit produk A. Berapa selisih harga bahan pada bulan September 2008 ?
Rp. 400.000 (F)
Rp.420.000 (F)
Rp.480.000 (UF)
Rp.580.000 (UF)
Suatu selisih kuantitas bahan yang tidak menguntungkan menunjukan bahwa :
Aktual pemakaian bahan baku diatas standar bahan baku yang diizinkan untuk ouput
Standar bahan baku yang diizonkan untuk output diatas actual pemakaian bahan baku
Harga actual bahan baku diatas harga standar
Harga standar bahan baku diatas harga actual
Dalam system biaya standar selisih volume biaya overhead tidak menguntungkan akan terjadi apabila :
Terdapat unfavorable labor efficiency variance
Terdapat unfavorable labor rate variance
Produksi lebih rendah dari yang direncanakan
Terdapat unfavorable manufacfturing overhead spending variance
Yang membedakan antara full costing dan direct costing adalah sebagai berikut, kecuali :
Full costing membebankan seluruh biaya produksi ke produk yang bersdangkutan, direct costing membebankan hanya biaya produksi yang berperilaku variable saja kepada produk.
Komponen biaya produksi full costing adalah biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, biaya overhead variable, dan biaya overhead tetap. Komponen biaya produksi direct costing adalah biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik variable.
Direct costing mengelompokan biaya biaya menurut oerilaku biaya dalam hubungannya dengan perubahan volume aktivitas, sedangkan full costing mengelompokan biaya menurut fungsi pokok organisasi perusahaan manufactur yaitu biaya produksi dan non produksi.
Metode direct costing mengukutr secara cermat konsumsi sumber daya dalam setiap aktivitas yang digunakan untuk menghasilkan produk. Sedangkan full costing menitikberatkan penentuan biaya produk hanya pada face produksi saja.
Jika biaya variable per unit naik maka :
Margin Kontribusi Titik Impas
Naik Naik
Naik Turun
Turun Turun
Turun Naik
Hubungan antara biaya, volume, dan laba dipengaruhi oleh factor :
Harga jual per satuan dan volume penjualan
Komposisi produk yang dijual dan biaya varibel persatuan
Total biaya tetap dan harga jual persatuan
A, b dan c benar
Sebuah perusahaan berproduksi pada kapasitas 10.000 unit per bulan kapasitas produksi normal 15.000 unit per bulan. Biaya produksi variable Rp.5.000 per unit dan harga jual Rp.7.500 per unit. Pada bulan September diterima pesanan 3.000 unit produk yang meminta harga Rp.6.500 per unit. Apabila pesanan tersebut diterima, maka perusahaan akan :
Mendapatkan tambahan laba Rp.4.500.000
Mendapatkan tambahan laba Rp.7.500.000
Menderita tambahan rugi Rp.4.500.000
Menderita tambahan rugi Rp.7.500.000
Jika biaya tetap sebesar Rp.10 juta dapat dihilangkan dan harga yang ditawarkan Rp.5.000/unit, maka penawaran sebaiknya :
Diterima karena hemat Rp.10.000.000,- biaya tetap
Diterima karena ada biaya tetap yang dapat dihilangkan
Ditolak karena harga beli lebih rendah Rp.2.500/unit dibandingkan biaya variable.
Ditolak karena tidak ada tambahan margin kontribusi.
Dalam membuat keputusan untuk menjual pada titik pisah (split of point) atau memproses lebih lanjut, hal hal yang tidak relevan adalah :
Harga jual di titik pisah
Harga jual setelah proses lebih lanjut
Biaya untuk proses lebih lanjut
Biaya bersama (joint cost)
Informasi akuntansi yang digunakan untuk mengukur kinerja suatu pusat investasi adalah :
Penjualan dan biaya langsung
Penjualan dan biaya terkendali
Penjualan, biaya langsung dan investasi
Penjualan, biaya dan investasi
Data berikut ini dipergunakan untuk menjawab pertanyaan 66 s/d 68
PT.ABC memiliki 2 divisi A dan B. Divisi A menghasilkan sirkuit computer sebanyak 1000 unit, 60% produk divisi A dijual ke divisi B dan sisanya dijual keluar. Biaya produksi sirkuit per unit adalah Rp.40.000 variable dan biaya tetap Rp.10.000. Sirkuit dapat dijual ke pasar dengan harga Rp.70.000 per unit. Saat ini divisi B membeli produk divisi A dengan harga transfer berdasarkan negosiasi sebesar Rp.65.000 per unit.
Atas dasar harga transfer negosiasi maka total laba divisi A :
Rp.8 juta
Rp.9 juta
Rp.17 juta
Rp.20 juta
Jika harga transfer atas dasar cost plus profit 35% dari cost, maka laba total divisi A, adalah :
Rp.8 juta
Rp.10 juta
Rp.17,5 juta
Rp.18,5 juta
Jika harga transfer atas dasar harga pasar, maka laba total divisi A :
Rp.8 juta
Rp.12 juta
Rp.20 juta
Rp.60 juta
PT.Y memiliki hutang Rp.40 juta dengan tingkat bunga 10%, sedangkan pajak penghasilan 28% dan cost of equity modal 12%. Nilai pasar ekuitas perusahaan Rp.60 juta, utang jangka pendek Rp.12 juta serta laba setelah pajak Rp.13 juta. Total asset perusahaan Rp.85 juta. Berapa economic-value-added PT.Y ?
Rp.4.641.600
Rp.5.650.000
Rp.5.641.600
Rp.6.650.000
Analisis yang digunakan untuk mengevaluasi keberhasilan dari sesuatu strategi dengan melihat perubahan perubahan komponen dalam operating income adalah dengan membandingkan hasil sebenarnya dari tahun yang berjalan dengan :
Anggaran tahun berjalan
Hasil actual dari tahun yang lalu
Target yang ditetapkan tahun berjalan
Anggaran tahun yang lalu
AUDIT (30 SOAL)
Manakah dari hal hal berikut yang merupakan kriteria yang telah ditetapkan dan digunakan untuk menilai asersi manajemen dalam suatu audit laporan keuangan :
Prinsip akuntansi berlaku umum
Standar auditing
Prosedur pelaporan akuntansi konsisten
Kewajaran dalam penerapan prinsip akuntansi
Faktor factor yang harus dipertimbangkan auditor sebelum ia menerima suatu penugasan, kecuali :
Komunikasi dengan auditor pendahulu
Evaluasi kemungkiann adanya management farud
Bila auditor memutuskan menerima penugasan, walaupun ada potensi management fraud, maka staf auditor tidak perlu diberitahu mengenai potensi ini.
Bila calon klien belum diaudit akuntan public lain, lakukan investigasi yang cukup tentang integritas dan reputasi klien.
Kompetensi seorang akuntan public meliputi hal hal berikut, kecuali :
Memiliki kecakapan teknis untuk melaksanakan suatu penugasan
Memiliki kemamouan untuk mengawasi dan menilai kualitas staf audit
Menjamin tidak akan melakukan kesalahan dalam melaksanakan pekerjaannya
Berkonsultasi dengan pihak lain apabila diperlukan tambahan informasi teknis
Auditor melakukan perhitungan berbagai macam rasio keuangan perusahaan klien untuk dibandingkan dengan rasio keuangan yang sama perusahaan sejenis dalam industry dan rasio keuangan yang sama perusahaan klien dari tahun tahun sebelumnya. Dalam hal ini auditor melakukan :
Pengujian substantive
Pengujian pengendalian
Pengujian analitik
Test of control
Untuk menghindari adanya kesalahpahaman antara auditor dan kliennya, maka diperlukan sebuah Surat Perikatan (Engagement Letter). Di bawah ini yang SALAH mengenai Surat Perikatan adalah :
Berisi Audit Fee (engagement fee)
Tujuan dari engagement
Batasan batasan dari engagement
Dibuat oleh klien
Komunikasi dengan auditor pendahulu memungkinkan auditor pengganti mendapatkan informasi terkait hal berikut, kecuali :
Integritas manajemen
Ketidaksepakatan dengan manajemen
Mengevaluasi auditabilities perusahaan klien
Pemahaman auditor tentang alasan penggantian auditor
Diantara komponen komponen SPI COSO berikut ini, yang merupakan dasar/pondasi dari keseluruhan struktur pengendalian intern adalah :
Penilaian resiko
Lingkungan pengendalian
Informasi dan komunikasi
Aktivitas pengendalian
Untuk menentukan apakah pengendalian intern yang digambarkan dalam bagan alir system akuntansi dan jawaban kuesioner pengendalian intern benar benar ada dan dilaksanakan, auditor menempuh dua cara :
Melakukan pengujian pengendalian dan pengujian substantive
Melakukan pengujian transaksi dengan cara mengikuti pelaksanaan transaksi tertentu dan pengujian transaksi tertentu yang telah terjadi dan yang telah dicatat.
Melakukan pengujian transaksi tertentu yang telah terjadi dan yang telah dicatat dan pengujian substantive.
Melakukan pengujian transaksi dengan cara mengikuti pelaksanaan transaksi tertentu dan pengujian pengendalian.
Manakah diantara tipe kertas kerja berikut ini yang dipakai sebagai sumber informasi bagi akuntan public dalam membicarakan berbagai jurnal adjustment yang diusulkan kepada klien :
Skedul utama (lead schedules)
Skedul pendukung (supporting schedules)
Ringkasan jurnal adjustment
Working trial balance
Dibawah ini adalah evidence yang paling besar biayanya adalah :
Observation
Analytical procedures
Inquiries with clients
Conformation
Faktor factor yang tidak dipertimbangkan dalam menentukan kecukupan bukti adalah :
Materialitas
Resiko
Karakteristik populasi transaksi
Sumber bukti
Faktor factor yang tidak dipertimbangkan dalam menentukan kompetensi bukti adalah :
Relevansi
Ketepatan waktu
Objektivitas
Faktor ekonomi
Bukti fisik tidak dapat diperoleh dengan melaksanakan prosedur audit berikut ini :
Inspeksi
Perhitungan
Pengamatan
Analitis
Employee fraud ialah :
Tindakan pegawai yang dilakukan dengan tidak sengaja untuk menyalahgunakan wewenangnya untuk menguntungkan dirinya sendiri dan merugikan perusahaan.
Tindakan pegawai yang dilakukan dengan sengaja untuk menyalahgunakan wewenangnya untuk menguntungkan dirinya sendiri dan merugikan perusahaan.
Tindakan pegawai yang dilakukan dengan tidak sengaja untuk menyalahgunakan wewenangnya untuk menguntungkan atasannya dan merugikan perusahaan.
Jawaban a dan c benar
Konformasi piutang dagang merupakan bukti utama untuk dua asersi berikut :
Kelengkapan dan penilaian
Penilaian dan hak dan kewajiban
Hak dan kewajiban dan keberadaan
Keberadaan dan kelengkapan
Manakah dari hal hal berikut yang paling baik dalam menjelaskan mengapa auditor independen diminta untuk menyatakan suatu pendapat mengenai kewajaran laporan keuangan :
Sulit untuk menyusun laporan keuangan yang menyajikan secara wajar posisi keuangan, hasil operasi, dan aliran kas, tanpa bangtuan auditor independen.
Manajemen bertanggung jawab untuk mendapatkan bantuan independen untuk menilai informasi keuangan yang tercantum dalam laporan keuangan.
Pendapat dari pihak yang independen diperlukan karena perusahaan tidak bisa bersifat obyektif atas laporan keuangannya sendiri.
Sudah menjadi kebiasaan bahwa para pemegang saham menerima laporan independen dari manajemen yang mengurus jalannya perusahaan tentang kejadian kejadian bisnis.
Apabila pembelian dilakukan dengan syarat F.O.B destination, maka perpindahan pemilikan atas barang dari penjual ke pembeli terjadi pada saat :
Barang dipersiapkan untuk dikirim
Barang diterima oleh pembeli
Barang dikirim oleh penjual
Jawaban a, b dan c benar
Berikut ini adalah prosedur prosedur audit yang biasanya diterapkan dalam pengujian substantive asersi asersi utang dagang, kecuali :
Lakukan prosedur analitis
Lakukan pengujian cut-off transaksi transaksi pembelian
Lakukan pengujian cut-off transaksi transaksi penerimaan kas
Periksalah pembayaran pembayaran utang setelah tanggal neraca
Kewajiban perusahaan untuk memberikan cuti tahunan kepada karyawan merupakan kebijakan yang penting dalam pengendalian terutama bagi pegawai yang :
Tidak diasuransikan
Menangani penerimaan kas
Memiliki akses ke buku besar
Mengeluarkan barang dari gudang
Standar umum pertama mensyaratkan pelaksanaan pemeriksaan oleh seorang atau orang orang yang memiliki pendidikan teknis dan kemahiran yang cukup sebagai auditor. Cara yang dapat ditempuh auditor untuk memenuhi norma yamg pertama ini adalah :
Pendidikan formal dalam auditing dan accounting
Pengalaman praktek yang cukup
Pendidikan professional berkelanjutan
Semua jawaban benar
Periode peristiwa kemudian adalah periode antara :
Tanggal neraca dengan tanggal pembuatan laporan audit
Tanggal akhir pekerjaan lapangan dengan tanggal penerbitan laporan audit
Tanggal neraca dengan tanggal akhir pekerjaan lapangan
Tanggal akhir pekerjaan lapangan dengan tanggal laporan audit
Klaim klien kepada perusahaan lain yang melanggar hak paten klien termasuk :
Loss contingency
Gain contingency
Laba yang sudah pasti
Rugi yang sudah pasti
Laporan audit standar (Standard Report) meliputi hal berikut, kecuali :
Paragraf pengantar
Paragraf ruang lingkup
Paragraf bahasa penjelas
Paragraf opini
Auditor tidak dapat memberikan jaminan tentang keakuratan asersi dalam laporan keuangan, karena :
Laporan keuangan disusun sesuai dengan prinsip akuntansi berterima umum
Struktur pengendalian intern klien tidak handal
Laporan keuangan sendiri berisi opini, estimasi dan pertimbangan dalam penyusunannya
Bukti audit tidak dapat dikumpulkan oleh auditor
Pendapat akuntan yang diberikan jika pemeriksa merasa yakin bahwa keseluruhan laporan keuangan yang disajikan memuat salah saji yang material atau menyesatkan sehingga tidak menyajikan secara wajar posisi keuangan atau hasil operasi perusahaan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum, adalah :
Pendapat tidak memberikan pendapat
Pendapat tidak wajar
Pendapat wajar dengan pengecualian
Pendapat tidak wajar
Berikut ini adalah perubahan perubahan yang tidak mempengaruhi konsistensi :
Perubahan dalam klasifikasi
Perubahan metode depresiasi
Perubahan karena penggabungan usaha
Perubahan metode pencatatan investasi
Laporan keuangan yang di-review oleh akuntan harus disertai dengan laporan akuntan yang menyatakan adalah, kecuali :
Review dilaksanakan sesuai dengan Standar Jasa Akuntansi dan Review yang ditetapkan Ikatan Akuntan Indonesia.
Lingkup review jauh lebih luas dibandingkan dengan lingkup audit yang tujuannya untuk menyatakan pendapat atas laporan keuangan secara keseluruhan, dan dengan demikian tidak dinyatakan pendapat semacam ini dalam suatu review.
Semua informasi yang dimasukan dalam laporan keuangan adalah penyajian manajemen entitas tersebut.
Review mencakup permintaan keterangan kepada pada pejabat penting perusahaan dan prosedur analitik yang diterapkan terhadap data keuangan.
Manakah pernyataan berikut yang benar :
Anggota tidak diperkenankan melakukan tindakan dan/atau mengucapkan perkataan yang mencemarkan profesi.
Anggota dalam menjalankan praktek akuntan public diperkenankan mencari klien melalui pemasangan iklan, melakukan promosi pemasaran dan kegiatan pemasaran.
Anggota dalam menjalankan praktek akuntan public tidak diperkenankan mencari iklan melalui pemasangan iklan, melakukan promosi pemasaran dan kegiatan pemasaran.
Jawaban a dan b benar
Tujuan pelaksanaan tugas kompilasi adalah untuk :
Memberikan pendapat atas laporan keuangan
Memberikan pendapat terbatas atas laporan keuangan
Memberikan jaminan tentang asersi tertentu
Membantu manajemen untuk menyusun laporan keuangan, tidak untuk memberikan jaminan apapun.
Dalam mempertimbangkan hubungan antara materialitas dengan bukti audit, auditor akan berkesimpulan bahwa :
Semakin rendah tingkat materialitas, semakin banyak jumlah bukti yang diperlukan
Semakin tinggi tingkat materialitas, semakin banyak jumlah bukti yang diperlukan
Tidak diperlukan bukti untuk setiap rekening yang saldonya lebih kecil dari salah saji bisa ditoleransi.
Jumlah bukti yang diperlukan tidak dipengaruhi oleh materialitas