RUMAH SAKIT AMANAH MAHMUDAH
Tata Cara Seleksi dan Penempatan Staf Medis Nomor Dokumen:
No. Revisi:
Halaman:
SOP/// Tanggal Terbit:
1 of 8 Ditetapkan, Direktur
Standard Operating Procedure Dr. Ahmad Ridlo, Sp. OG, M. Kes Pengertian : • •
Proses perekrutan tenaga medis fungsional yang bekerja sebagai klinisi, atau spesialis bedah yang bekerja di kamar operasi, harus melalui suatu melalui suatu mekanisme sehingga bisa mendapatkan staf medis yang profesional sesuai dengan kompetensi yang diharapkan. Perekrutan disesuaikan dengan kebutuhan pelayanan medis yang dikembangkan di Rumah Sakit Amanah Mahmudah.
Tujuan : • •
Perekrutan tenaga medis yang berkualitas baik, sehingga menjamin pelayanan yang sesuai dengan standar dan kaidah kedokteran modern serta standarisasi Rumah Sakit Amanah Mahmudah. Menetapkan tenaga medis yang bekerja di kamar operasi adalah seorang dokter spesialis bedah yang berkualitas sehingga menjamin pelayanan operatif yang paripurna, dan mengikuti perkembangan ilmu kedokteran.
Kebijakan : • • • • •
Proses seleksi dan rekrutmen dilakukan oleh manajemen rumah sakit yang disesuaikan dengan kebutuhan pengembangan pelayanan rumah sakit atau grand planning hospital. Penambahan staf medis fungsional (klinisi, spesialis bedah) dikoordinasikan dengan pimpinan staf medis fungsional dan pimpinan komite medik. Staff medis adalah tenaga kesehatan, yang baru direkrut, atau perpanjangan kontrak dengan staff medis yang sudah bertugas. Kewenangan klinis (clinical privilege) staf medis , direkomendasikan oleh masing-masing Satuan Medis Funsional (SMF), yang diajukan kepada komite medik, dan diberikan surat penugasan (clinical appointment) oleh direktur. Kewenangan klinis (clinical privilege) merupakan kewenangan klinis untuk melakukan tindakan medis tertentu dalam lingkungan RS Amanah Mahmudah, berdasarkan penugasan yang diberikan oleh direktur.
Prosedur : a. Rekrutmen dan kredensial 1. Evaluasi kebutuhan dilakukan oleh manajemen rumah sakit berdasarkan rencana jangka panjang rumah sakit, dengan berkoordinasi bersama dengan komite medik dan Staf medis fungsional yang terkait. 2. Melakukan proses seleksi administratif kandidat oleh manajemen rumah sakit. Administratif yang dimaksud sesuai dengan diagram berikut. 3. Dilakukan klarifikasi kepada intitusi atau universitas sebagai almamater kandidat (primary resources) untuk membuktikan keabsahan ijazah/sertifikat yang disampaikan oleh kandidat. 4. Wawancara kandidat oleh manajemen,untuk sebagai tahap awal proses seleksi.
RUMAH SAKIT AMANAH MAHMUDAH
Tata Cara Seleksi dan Penempatan Staf Medis Nomor Dokumen:
No. Revisi:
SOP///
Halaman:
2 of 8
5. Kandidat yang memenuhi syarat, akan dilakukan interview bersama dengan komite medik/sub komite kredential, dan SMF (mitra bestari) yang bersangkutan. 6. Satuan Medik Fungsional (SMF) akan merekomendasikan kewenangan klinis yang bisa dilakukan oleh kandidat, kepada ketua komite medik, sebagai dasar pertimbangan untuk diajukan ke direktur. 7. Kandidat terpilih ditetapkan oleh Manajemen rumah sakit, Komite medik dan Kepala Staf Medis Fungsional dalam sutu rapat tertutup. 8. Manajemen rumah sakit mengumumkan secara tertulis kandidat yang terpilih. 9. Kandidat yang terpilih melakukan kontrak kerja sama dengan pihak rumah sakit, dan direktur mengeluarkan surat keputusan pengangkatan kandidat sebagai staf medis fungsional dan surat penugasan (clinical appointment), untuk kewenangan klinis (clinical privilages) yang boleh dilakukukan. Lihat diagram. 10. Kewenangan klinis (clinical privilages), berlaku selama 3 tahun dengan masa percobaan selama 1 tahun. b. 1. 2. 3. 4. 5.
Kredential ulang, penambahan kewenangan klinis Staf medis mengajukan penambahan kewenangan klinis. Manajemen, melakukan penilaian dan pengajuan kredensial ulang ke komite medis. Komite medis bersama dengan satuan medik fungsional akan menilai kompetensi dan keprofesian medis. Komite medis memberikan rekomendasi untuk proses kredensial ulang. Direktur akan mengeluarkan surat penugasan baru, berdasarkan kewenangan klinis baru yang telah diperoleh oleh staff medis. Sebagaimana diagram berikut. 6. Kewenangan klinis baru (clinical privilages), berlaku selama 3 tahun dengan masa percobaan selama 1 tahun. c. Kredensial ulang, pengangkatan kembali staf medis 1. Kontrak kerja staff medis sudah berakhir, dilakukan review oleh manager pelayanan dan penunjang medis. 2. Manajemen mengajukan ke komite medik untuk melakukan kredensial ulang, bisa juga pada saat yang bersamaan diajukan penambahan kewenangan klinis (sebagaimana point B) 3. Komite medis dan SMF yang bersangkutan, akan melakukan evaluasi kompetensi dan kemampuan keprofesian medis. 4. Komite medik akan menyampaikan hasil kredensial ulang kepada direktur, untuk dikeluarkan surat penugasan baru bila kontrak kerja staff medis dapat dilanjutkan. 5. Kewenangan klinis (clinical privilages), berlaku selama 3 tahun. 6. Bila tidak memenuhi persyaratan maka direktur akan mengeluarkan surat pemberhentian dengan hormat Sesuai diagram berikut. Unit Terkait : • • • •
Manajemen Rumah Sakit (Direktur, Manajer Pelayanan dan Penunjang Medis) Ketua Komite Medik Kepala Staf Medik Fungsional Sub komite kredential Komite medik
Flowchart: Flowchart terlampir
Tata Cara Seleksi dan Penempatan Staf Medis
RUMAH SAKIT AMANAH MAHMUDAH
Nomor Dokumen:
No. Revisi:
Halaman:
SOP///
3 of 8
MANUAL PENGANGKATAN STAF MEDIS (PROSES REKRUTMEN)
MAS Manager
MAS Manager
Seleksi Dokumen Lamaran DOKTER UMUM
Proses seleksi sesuai SOP Rekruitmen Karyawan
Lolos Seleksi
TIDAK
YA MAS Manager
CEO / MAS Manager
MAS Manager
Seleksi Dokumen Lamaran DOKTER SPESIALIS DOKTER GIGI DOKTER GIGI SPESIALIS NON DOKTER
INTERVIEW / WAWANCARA
BERITAHUKAN PELAMAR “Lamaran Ditolak”
Form 1a & 1b
Form 1a & 1b
Lolos Seleksi
TIDAK
YA
Mengisi Formulir Pengajuan Kewenangan Klinis Form 2
B
RUMAH SAKIT AMANAH MAHMUDAH
Tata Cara Seleksi dan Penempatan Staf Medis Nomor Dokumen:
No. Revisi:
Halaman:
SOP///
4 of 8
MANUAL PENGANGKATAN STAF MEDIS (PROSES KREDENSIAL)
B
Komite Medis
Sub – Komite Kredensial
Menerima Dokumen Lamaran & Formulir
Melakukan PENGKAJIAN
Pengajuan Kewenangan
MITRA BESTARI
Klinis
Komite Medis Menerima Dokumen Permohonan Pengkajian Ulang
Form 1a, 1b & 2
Sub – Komite Kredensial
Sub – Komite Kredensial
CEO / MASM
Menilai Kompetensi Keprofesian Medis
Menilai Komponen Kesehatan Fisik dan Mental
Permohonan Pengkajian Ulang
Komite Medis Memberikan Hasil Rekomendasi Kewenangan Klinis Form 2 & 3
TIDAK YA
Hasil Rekomendasi
CEO
TIDAK
PENGANGKATAN STAF MEDIS 1. Terbitnya “Surat Penugasan” 2. Ditanda-tanganinya “Surat Perjanjian Kerja” 3. Keluarnya “Surat Izin Praktek” 4. Terbitnya “SK Pengangkatan”
MASM
Form 1, 2 & 3
BERITAHUKAN PELAMAR “Lamaran Ditolak”
Hasil Rekomendasi Diterima
YA
RUMAH SAKIT AMANAH MAHMUDAH
Tata Cara Seleksi dan Penempatan Staf Medis Nomor Dokumen:
SOP///
No. Revisi:
Halaman:
5 of 8
RUMAH SAKIT AMANAH MAHMUDAH
Tata Cara Seleksi dan Penempatan Staf Medis Nomor Dokumen:
No. Revisi:
Halaman:
SOP///
6 of 8
MANUAL PENGANGKATAN KEMBALI STAF MEDIS (PROSES KREDENSIAL ULANG)
B
Komite Medis
Sub – Komite
Komite Medis
Menerima Pengajuan Kredensial Ulang
Melakukan PENGKAJIAN MITRA BESTARI
Menerima Dokumen Permohonan Pengkajian Ulang
Sub – Komite
CEO / MASM
Menilai Kompetensi Keprofesian Medis
Permohonan Pengkajian
Form 2 & 4
Ulang
Komite Medis Memberikan Hasil Rekomendasi Kewenangan Klinis TIDAK
Form 2, 3 & 4
YA
Hasil Rekomendasi
Menerima Hasil Rekomendasi
TIDAK CEO MASM
PENGANGKATAN KEMBALI STAF MEDIS 1. Terbitnya “Surat Penugasan” bARU 2. Ditanda-tanganinya “Surat Perjanjian Kerja” Form 2, 3, 4a & 4b
BERITAHUKAN STAF MEDIS “Penghentian Staf Medis”
YA
RUMAH SAKIT AMANAH MAHMUDAH
Tata Cara Seleksi dan Penempatan Staf Medis Nomor Dokumen:
No. Revisi:
Halaman:
SOP///
7 of 8
MANUAL PENGANGKATAN KEWENANGAN KLINIS (PROSES KREDENSIAL ULANG) STAF MEDIS
Komite Medis
Sub – Komite
Komite Medis
Pengajuan Penambahan Kewenangan Klinis
Menerima Pengajuan
Melakukan PENGKAJIAN MITRA BESTARI
Menerima Dokumen Permohonan Pengkajian Ulang
Form 2
Form 2 & 4
Sub – Komite
CEO / MASM
Menilai Kompetensi Keprofesian Medis
Permohonan Pengkajian
Kredensial Ulang
CEO / MASM Melakukan Penilaian dan Pengajuan Kredensial Ulang
Ulang
Komite Medis Memberikan Hasil
Form 4
Rekomendasi Kewenangan
Klinis Lolos
YA
Form 2, 3 & 4
TIDAK
YA
Hasil Rekomendasi
MASM
BERITAHUKAN STAF MEDIS “Pengajuan Ditolak”
YA
CEO
Penerbitan “Surat Penugasan” Baru
TIDAK
Form 2, 3 & 4
Menerima Hasil Rekomendasi
TIDAK
RUMAH SAKIT PREMIER BINTARO
Tata Cara Seleksi dan Penempatan Staf Medis Nomor Dokumen:
No. Revisi:
Halaman:
SOP/MED/ADM/04
03
8 of 8
Disiapkan oleh:
Diperiksa oleh:
Disetujui oleh:
Manajer Pelayanan & Penunjang Medis
Manajer QMR
Ketua Komite Medik
Nama Jabatan Tandatangan