Teknik Ceramah

A. Pengertian Teknik Ceramah

Teknik mengajar ialah cara yang digunakan oleh guru untuk menyampaikan pelajaran kepada kepada pelajar pelajar,, karena karena penyam penyampai paian an itu berlan berlangsu gsung ng dalam dalam interak interaksi si edukat edukatif. if. Teknik  eknik  mengaja mengajarr dapat dapat diartik diartikan an sebaga sebagaii cara cara yang yang diperg diperguna unakan kan oleh oleh guru guru dalam dalam mengad mengadaka akan n hubungan dengan pelajar pada saat berlangsungnya pengajaran. Peng Pengaja ajara ran n dikat dikatak akan an efek efektif tif bila bila guru guru dapat dapat memb membim imbi bing ng anak anak-a -ana nak k untu untuk  k  memasuki situasi yang memberikan pengalaman yang dapat menimbulkan kegiatan belajar   pada anak itu. Guru secara terus menerus membimbing anak untuk berpartisipasi secara aktif  dan tekun mengikuti pengajaran secara sukarela. Oleh karena itu pengalaman belajar yang diberikan oleh guru dalam kegiatan demonstrasi harus relevan dengan kehidupan dan ada kesinambungan dengan pengalaman yang lalu maupun pengalaman yang akan datang. Ceramah merupakan salah satu teknik mengajar yang paling banyak digunakan dalam  prosesbelajar mengajar. Teknik Teknik ceramah ini dilakukan dengan cara menyampaikan materi  pelajaran kepada peserta peser ta didik secara langsung atau dengan cara lisan. Penggunaan teknik ini sifatnya sangat praktis dan efisien bagi pemberian pengajaran yang bahannya banyak dan mempunyai banyak peserta didik. Teknik ceramah merupakan cara mengajar yang paling tradisional dan telah lama dijalankan dalam sejarah pendidikan, oleh karena itu teknik ini  boleh dikatakan sebagai teknik pengajaran tradisional karena sejak dulu

teknik

ini

 digunakan sebagai alat komunikasi guru dalam menyampaikan materi pelajaran. ngg nggap apan an-a -ang ngga gapa pan n

nega negati tiff

tenta tentang ng tekn teknik ik

ceram ceramah ah suda sudah h

sehar seharus usny nyaa

patu patutt

diluruskan diluruskan,, baik dari segi pemahaman artikulasi oleh guru maupun penerapannya penerapannya dalam  proses belajar mengajar disekolah. !alam pelaksanaan ceramah untuk menjelaskan uraiannya, guru dapat menggunakan alat-alat bantu media pembelajaran seperti gambar dan audio visual lainnya. !efini !efinisi si lain lain ceramah ceramah menuru menurutt bahasa bahasa berasal berasal dari dari kata kata lego "bahas "bahasaa latin# latin# yang yang diartikan secara umum dengan $mengajar% sebagai akibat guru menyampaikan pelajaran dengan membaca dari buku dan mendiktekan pelajaran pelaj aran dengan menggunakan buku kemudian menjadi lecture method atau method atautek teknik nik ceramah ceramah.T .Tek eknik nik ceramah ceramah itu sendir sendirii pada pada dasarny dasarnyaa memilik memilikii banyak banyak penger pengertian tian dan jenisny jenisnya. a. &eriku &erikutt ini beberap beberapaa pengert pengertian ian dari dari teknik  teknik  ceramah, antara lain ' •

Teknik ceramah adalah penyajian informasi secara lisan baik formal maupun informal.

•

Teknik ceramah menurut Gilstrap dan (artin )*+ ' ceramah berasal dari bahasa latin yaitu ectur ecturu, u, egu egu " egree, egree, lectus# lectus# yang yang berati berati membac membacaa kemudi kemudian an diarti diartikan kan secara secara umum umum

dengan mengajar sebagai akibat dari guru menyampaikan pelajaran dengan membaca dari  buku dan mendiktekan pelajaran dengan penggunaan buku. •

Teknik ceramah yaitu penerapan dan penuturan secara lisan oleh guru terhadap kelasnya, dengan menggunakan alat bantu mengajar untuk memperjelas uraian yang disampaikan kepada sisa. Teknik ceramah ini sering kita jumpai pada proses-proses pembelajaran di sekolah mulai dari tingkat yang rendah sampai ke tingkat perguruan tinggi, sehingga teknik  seperti ini sudah dianggap sebagai teknik yang terbaik bagi guru untuk melakukan interaksi  belajar mengajar. /atu hal yang tidak pernah menjadi bahan refleksi bagi guru adalah tentang efektifitas penggunaan teknik ceramah yaitu mengenai minat dan motivasi sisa, bahkan akhirnya juga berdampak pada prestasi sisa. !efinisi teknik ceramah diatas, bila langsung diserap dan diaplikasikan tanpa melalui  pemahaman terlebih dahulu oleh para guru tentu hasil yang didapat dari penerapan teknik ini akan jauh dari harapan, seperti halnya yang terjadi dalam problematika saat ini. 0ampir  setiap guru sejarah menggunakan teknik ceramah yang jauh dari kaidah-kaidah teknik  ceramah seharusnya. 1ntuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang pengertian teknik ceramah, dapat kita lihat beberapa defenisi yang dikemukakan oleh para ahli yaitu'

•

Menurut Suryono

Teknik ceramah adalah Penuturan atau penjelasan guru secara lisan, di mana dalam  pelaksanaanya guru dapat menggunakan alat bantu mengajar untuk memperjelas uraian yang disampaikan kepada murid-muridnya. •

Menurut Roestiyah N.K 

Teknik ceramah adalah /uatu cara mengajar yang digunakan untuk menyampaikan keterangan atau informasi atau uraian tentang suatu pokok persoalan serta masalah secara lisan.

•

Menurut Team Didaktik Metodik 

Teknik ceramah adalah Penerangan dan penuturan secara lisan oleh guru terhadap kelas%. •

Menurut Winarno Surahmad, M.Ed,

Ceramah adalah penerangan dan penuturan secara lisan oleh guru terhadap kelasnya, sedangkan peranan murid mendengarkan dengan teliti, serta mencatat yang pokok dari yang dikemukakan oleh guru.

!engan berbagai macam pendapat yang penulis paparkan di atas, maka setelah dianalisa dengan baik dan seksama maka pada dasarnya pengertian itu sama, yaitu penulis mengambil kesimpulan baha teknik ceramah merupakan suatu cara penyampaian informasi dengan lisan dari seorang kepada sejumlah pendengar di suatu ruangan. Teknik ceramah merupakan teknik mengajar yang paling banyak digunakan, hal ini mungkin dianggap oleh guru sebagai teknik mengajar yang paling mudah dilaksanakan. 2alau bahan pelajaran dikuasai dan sudah ditentukan urutan penyampaiannya, guru tinggal menyajikannya di depan kelas. /isa-sisa memperhatikan guru berbicara, mencoba menangkap apa isinya dan membuat catatan.

B.

angkah!"angkah yang #er"u di"akukan o"eh guru da"am menera#kan teknik $eramah

!alam kehidupan sehari-hari di sekolah teknik ceramah paling populer dikalangan  para pendidik. /ebelum teknik lain yang dipakai untuk mengajar, teknik ceramah yang paling dulu digunakan, hanya bagaimana menggunakan teknik ceramah yang efektif dan efisien. Oleh karena itu disarankan agar para pendidik dapat mengikuti langkah-langkah penggunaan teknik ceramah di baah ini' %.Me"akukan #endahu"uan se&e"um &ahan &aru di&erikan dengan $ara se&agai &erikut'

a#. (enjelaskan tujuan lebih dulu kepada peserta didik dengan maksud agar peserta didik  mengetahui arah kegiatannya dalam belajar, bahkan tujuan itu dapat membangkitkan motivasi  belajar jika bertalian dengan kebutuhan mereka.  b#. /etelah itu baru dikemukakan pokok-pokok materi yang akan dibahas. 0al ini dimaksudkan agar peserta didik melihat luasnya bahan pelajaran yang akan dipelajarinya. c#. (emancing pengalaman peserta didik yang cocok dengan materi yang akan dipelajarinya. Caranya ialah dengan pertanyaan-pertanyaan yang menarik perhatian mereka.

(. Menya)ikan &ahan &aru dengan mem#erhatikan *aktor!*aktor se&agai &erikut'

).

Perhatian peserta didik dari aal sampai akhir pelajaran harus tetap terpelihara. /emangat mengajar memberi bantuan sepenuhnya dalam memelihara perhatian peserta didik kepada  pelajarannya.

3.

(enyajikan pelajaran secara sistematis, tidak berbelit-belit dan tidak meloncat-loncat.

4.

2egiatan belajar mengajar diciptakan secara variatif, jangan membiarkan peserta didik hanya duduk dan mendengarkan, tetapi berilah kesempatan untuk berpikir dan berbuat. (isalnya  pelatihan mengerjakan tugas, mengajukan pertanyaan, berdiskusi, atau melihat peragaan.

5.

(emberi ulangan pelajaran kepada response, jaaban yang salah dan benar perlu ditanggapi sebaik-baiknya.

.

(embangkitkan motivasi belajar secara terus menerus selama perjalanan berlangsung. (otivasi belajar akan selalu tumbuh jika sesuatu belajar menyenangkan.

6.

(enggunakan media pelajaran yang variatif, yang sesuai dengan tujuan pelajaran.

+. Menutu# #e"a)aran #ada akhir #e"a)aran. Kegiatan #er"u di#erhatikan #ada #enutu#an itu ada"ah se&agai &erikut'

). (engambil kesimpulan dari semua pelajaran yang telah diberikan, dilakukan oleh  peserta didik di baah bimbingan guru. 3. (emberikan kesempatan pada peserta didik untuk menanggapi materi pelajaran yang telah diberikan terutama mengenai hubungan dengan pelajaran lain. 4. (elaksanakan penilaian secara komprehensif  untuk mengukur perubahan tingkah laku.

!alam memberikan suatu ceramah seharusnya menggunakan gaya percakapan yang antusias, dan ceramah juga harus disampaikan dengan suara yang cukup nyaring. &anyak  guru yang berbicara terlalu lemah, sehingga kelas gaduh. 0al ini dapat menimbulkan frustasi  pada sisa yang tidak pandai menangkap arti kata-kata yang di ucapkan oleh guru. &ahaya lain yang tersembunyi yaitu kecenderungan guru-guru yang biasa menggunakan bahasa yang hanya dipahami oleh kalangan tertentu. 7ni sering dilakukan untuk  menunjukan baha mereka cerdas, berpendidikan tinggi. Padahal sebenarnya sebagian besar  dari mereka tidak memahaminya. /eharusnya jika ingin menggunakan kata-kata baru, terlebih dahulu seorang guru harus memberikan definisinya. Teknik lain yaitu menggunakan gerakan badan, karena banyak guru dalam  pelaksanaan mengajar hanya terpaku di mejanya. (ereka tidak pernah berjalan-jalan diantara tempat duduk sisanya. Penceramah seharusnya bebas bergerak, dengan demikian, ia dapat menarik perhatian sisa-sisanya "seperti sasaran yang bergerak#, disamping dapat juga mengetahui apa yang sedang dilakukan oleh sisa-sisanya. /elanjutnya, begitu memulai pelajaran tataplah muka para sisa adakanlah kontak  mata, mereka akan lebih tertarik bila melihat gurunya memberikan perhatian kepada mereka. /elain itu perlu juga dihindarkan kebiasaan-kebiasaan bicara yang kiranya dapat mengganggu mereka. 2arena bila digunakan secara berlebihan sudah pasti sangat merugikan. 8ada suara yang monoton pun dapat membelokan perhatian terhadap materi pelajaran.

C. Ke"e&ihan dan kekurangan teknik aan$ara

/etiap teknik pembelajaran yang sering digunakan oleh para pendidik dalam proses  belajar mengajar memilki kelebihan dan kekurangan tersendiri. /alah satunya seperti teknik  cerama. Teknik ini merupakan teknik pembelajaran yang paling dominan digunakan oleh para  pengajar. 9alaupun demikian teknik ini memiliki kelebihan dan kekurangannya. %. Ke"e&ihan Teknik Ceramah

da beberapa kelebihan sebagai alasan mengapa ceramah sering digunakan, yaitu' •

Ceramah merupakan teknik yang :murah: dan :mudah: untuk dilakukan. (urah dalam arti  proses ceramah tidak memerlukan peralatan-peralatan yang lengkap, berbeda dengan teknik  yang lain seperti demonstrasi atau peragaan. /edangkan mudah, memang ceramah hanya mengandalkan suara guru, dengan demikian tidak terlalu memerlukan persiapan yang rumit.

•

Ceramah dapat menyajikan materi pelajaran yang luas. rtinya, materi pelajaran yang  banyak dapat dirangkum atau dijelaskan pokok-pokoknya oleh guru dalam aktu yang singkat.

•

Ceramah dapat memberikan pokok-pokok materi yang perlu ditonjolkan. rtinya, guru dapat mengatur pokok-pokok materi yang mana yang perlu ditekankan sesuai dengan kebutuhan dan tujuan yang ingin dicapai.

•

(elalui ceramah, guru dapat mengontrol keadaan kelas, oleh karena se-penuhnya kelas merupakan tanggung jaab guru yang memberikan cera mah.

•

Organisasi kelas dengan menggunakan ceramah dapat diatur menjadi lebih sederhana. Ceramah tidak memerlukan setting   kelas yang beragam, atau tidak memerlukan persiapan persiapan yang rumit. sal sisa dapat menempati tempat duduk untuk mendengarkan guru, maka ceramah sudah dapat dilakukan.

(. ke"emahan teknik $erama

!i samping beberapa kelebihan di atas, ceramah juga memiliki beberapa kelemahan, di antaranya' •

(ateri yang dapat dikuasai sisa sebagai hasil dari ceramah akan terbatas pada apa yang dikuasai guru. 2elemahan ini memang kelemahan yang paling dominan, sebab apa yang diberikan guru adalah apa yang dikuasainya, sehingga apa yang dikuasai sisa pun akan tergantung pada apa yang dikuasai guru.

•

Ceramah yang tidak disertai dengan peragaan dapat mengakibatkan terjadinya verbalisme

•

Guru yang kurang memiliki kemampuan bertutur yang baik, ceramah sering dianggap sebagai teknik yang membosankan. /ering terjadi, alaupun secara fisik sisa ada di dalam

kelas, namun secara mental sisa sama sekali tidak mengikuti jalannya proses pembelajaran,  pikirannya melayang ke mana-mana, atau sisa mengantuk, oleh karena gaya bertutur guru tidak menarik. •

(elalui ceramah, sangat sulit untuk mengetahui apakah seluruh sisa sudah mengerti apa yang dijelaskan atau belum. 9alaupun ketika sisa diberi kesempatan untuk bertanya, dan tidak ada seorang pun yang bertanya, semua itu tidak menjamin sisa seluruhnya sudah  paham.

D. Contoh materi

/alah satu contoh materi yang digunakan dalam teknik cerama misalnya seperti materi tentang sosialisasi. a. Pengertian sosia"isasi

/ecara sederhana sosialisasi adalah sebagai sebuah proses seumur hidup yang  berkenaan dengan cara individu mempelajari hidup, norma, dan nilai sosial yang terdapat dalam kelompoknya agar dapat berkembang menjadi pribadi yang dapat diterima oleh kelompoknya. dapun definisi sosialisasi menurut para ahli antara lain' %. Sor)ono Soekanto

/osialisasi adalah proses sosial tempat seorang individu mendapatkan pembentukan sikap untuk berperilaku yang sesuai dengan perilaku orang-orang di sekitarnya. Contoh' &u Tina mengajarkan anaknya mengucapkan kata $terima kasih% setelah diberi sesuatu oleh orang lain dengan tujuan agar anaknya bisa menghargai orang lain.

(. Broom - Se"ni$

/osialisasi adalah proses membangun atau menanamkan nilai-nilai kelompok pada diri seseorang. Contoh' /ekelompok polisi yang memberikan pengarahan tentang kesela matan berkendara. +. Peter . Berger

/osialisasi ialah proses pada seorang anak yang sedang belajar menjadi anggota masyarakat. dapun yang dipelajarinya ialah peranan pola hidup dalam masyarakat yang sesuai dengan nilai dan norma-norma maupun kebiasaan yang berlaku dalam masyarakat. &. Proses Sosia"isasi.

/osialisasi adalah proses yang memungkinkan seseorang belajar tentang sikap-sikap, nilai-nilai, atau tindakan-tindakan yang di anggap tepat oleh suatu masyarakat atau oleh satu

kebudayaan tertentu. !alam artian lain, sosialisasi terjadi melalui interaksi individu dengan individu lainnya. 7ndividu disini belajar sesuatu dari orang-orang yang dekat seperti keluarga, teman, guru, dan orang-orang yang berada dilingkungannya. da beberapa proses dalam sosialisasi yaitu' ). Proses /nterna"isasi , Proses internalisasi adalah proses panjang dan berlangsung seumur  hidup yang dialami manusia. !imana dalam proses ini ia belajar membentuk kepribadian melalui perasaan, nafsu-nafsu, dan emosi yang diperlukan sepanjang hidupnya. 3. Proses Sosia"isasi , Proses sosialisasi merupakan proses seorang individu mendapatkan  pembentukan sikap untuk berperilaku sesuai dengan perilaku kelompoknya. 4. Proses /nku"turasi , Proses inkulturasi adalah proses pembudayaan seseorang individu mempelajari dan menyesuaikan alam pikiran serta sikapnya dengan adat-istiadat, system norma, dan peraturan-peraturan yang hidup dalam kebudayaannya. $. Bentuk!Bentuk Sosia"isasi

!alam ilmu /osiologi proses sosialisasi dapat dibedakan menjadi empat bagian diantaranya ' ). Sosia"isasi Primer, /osialisasi primer merupakan bentuk sosialisasi pertama yang diterima atau dijalani seorang anak dilingkungan keluarganya, dan berfungsi mengantar mereka memasuki kehidupan sebagai anggota masyarakat. !i lihat dari segi caranya. /osialiasasi yang berlangsung dalam keluarga dapat di bedakan menjadi ' a. /osialisasi ;epresif  /osialisasi represif merupakan sosialisasi yang mengutamakan penggunaan hukum komunikasi suatu arah kepatuhan penuh anak
). Tahap Persiapan "Preparatory /tage#, Tahap ini adalah tahap yang dialami manusia sejak  dilahirkan dan sering dikatakan sebagai tahap anak berusia =-3 tahun. Tahap ini juga seorang anak baru mulai mempersiapkan diri untuk mengenal dunia sosialnya. 3. Tahap (eniru "Play /tage#, Tahap ini seorang anak mulai belajar mengambil peran orang yang berda disekitarnya. 7a mulai menirukan peran yang dilihat, didengar, atau dijalankan oleh orang tuannya lingkungan sekitarnya. 4. Tahap /iap &ertindak "Game /tage#, Tahap ini anak bukan hanya mengetahui peran yang harus dijalankan, tetapi telah mengetahui peran yang harus dijalankan secara sadar layaknya seorang remaja. !isini seorang telah mampu menempatkan dirinya pada posisi orang lain dan hubungannya semakin kompleks. 5. Tahap Penerimaan 8orma 2olektif "Generali>ed /tage#, Pada tahap ini seseorang telah dianggap deasa. Tahap ini, mereka memahami peran yang dijalankan secara optimal. /eperti seorang murid yang memahami peran guru dan peran orang lain disekelilingnya. e. Media Sosia"isasi

(edia sosialisasi adalah pihak-pihak yang memiliki peran penting dalam memengaruhi, melaksanakan atau melakukan sosialisasi. da beberapa agen yang utama dalam proses sosialisasi pada manusia, yaitu' ). 2eluarga (edia, (edia sosialisasi keluarga merupakan media sosialisasi pertama yang diterima seorang anak karena meliputi orang-orang dekatnya seperti ' ayah, ibu, saudara kandung, saudara angkat, dan keluarga lain yang tinggal secara bersama-sama dalam suatu rumah. (elalui lingkungan tersebut, anak mengenal dunia sekitarnya dan pola pergaulan sehari-hari. 3. Teman &ermain, (edia sosialisasi teman bermain dialami seorang anak setelah media sosialisasi keluarga. !alam media ini, seorang anak belajar berinteraksi dengan orang-orang yang sederajat karena mereka sebaya. !alam sosialisasi dengan teman sebaya, seorang anak  mempelajari peraturan yang mengatur peranan orang-orang yang kedudukannya sederajat. /osialisasi ini juga, seorang anak mempelajari nilai-nilai sosial dan nilai-nilai keadilan. 4. (edia /ekolah, (edia sosialisasi dalam sekolah merupakan media yang dialami seorang anak dilembaga pendidikan sekolah. embaga ini memberikan suatu pengaruh terhadap seorang anak berupa ilmu, keterampilan, kemandirian, prestasi, nilai dan norma kebudayaan  bangsa atau negara, dan hal-hal yang belum ia temukan di media sosialisasi keluarga dan teman bermain. 5. (edia (assa, (edia sosialisasi media massa melakukan proses sosialisasi melalui media cetak "surat kabar, majalah, tabloid#, media elektronik "televise, radio, video, internet, film#.

(edia massa akan mempengaruhi atau mengajarkan kepada seseorang tentang hal-hal yang  belum ia ketahui sebelumnya, baik berupa hal positif maupun negatif. * . Tu)uan Sosia"isasi

!i dalam kehidupan bermasyarakat hendaklah kita bersosialisasi. /osialisasi mempunyai tujuan diantaranya ' ). (enumbuhkan disiplin 3. (enanamkan aspirasi atau cita-cita 4. (engenalkan lingkungan sekitar atau beradaptasi. 5. (engajarkan peran-peran sosial dan sikap-sikap penunjangnya. . (encegah terjadinya perilaku menyimpang dan menjaga hubungan sosial. 6. (engagarkan keterampilan sebagai persiapan dasaruntuk berpartisipasi dalam kehidupan orang deasa.

g. 0ungsi Sosia"isasi

/osialisasi merupakan proses pembelajaran nilai dan norma sosial untuk membentuk   prilaku dan kepribadian individu dalam masyarakat. dapun fungsi sosialisasi sebagai  berikut' ). (embentuk pola perilaku individu. 3. (enjaga keteraturan hidup dalam masyarakat. 4. (enjaga integrasi kelompok dalam masyarakat

Kom#etensi Dasar

Materi

/isa mampu

Pem&e"a)aran !efenisi

•

memahami makna sosialisasi dan

•

soosialisasi •

Proses sosialisasi

(ampu memahami makna

3 ? 5= (enit

•

(emahami proses sosialisasi.

•

yang terjadi dalam sosialisasi.

A"okasi Waktu

sosialisasi.

mampu mengatasi masalah-masalah

Standar Kom#etensi

&entuk-bentuk

•

sosialisasi •

Tahap-tahap

sosialisasi. •

sosialisasi •

(edia sosialisasi

(emahami bentuk-bentuk 

(emahami tahap-tahap sosialisasi.

•

/isa mampu memahami media sosialisasi.

• •

Tujuan dan fungsi sosialisasi

(emahami tujuan dan fungsi sosialisasi.