pemilihan pondasi sumuran diPondasi berfungsi untuk memindahkan beban-beban pada struktur atas ke dalam tanah yang baik dengan kestabilan terhadap daya dukung tanah dapat terpenuhi. Pondasi…Deskripsi lengkap
Pondasi
Full description
Rumus Pondasi Dalam, dalam Berbagai MetodeDeskripsi lengkap
pemilihan pondasi sumuran diPondasi berfungsi untuk memindahkan beban-beban pada struktur atas ke dalam tanah yang baik dengan kestabilan terhadap daya dukung tanah dapat terpenuhi. Pondasi sumura...
Full description
Daya Dukung Pondasi metode luciano decourtFull description
Engineering calculationFull description
Engineering calculation
perhitungan daya dukung pondasi dengan data sondir dan NSPTFull description
Full description
Terjemahan dari Foundation Engineering (Das, 2014)
Deskripsi lengkap
Perhitungan daya dukung pondasi bored pile pada bangunan gedung dengan spesifikasi beton dan tulangan masing masing dan hasil uji tanah yang sudah didapatkan sebelumnya melalui uji di lapang…Full description
Perhitungan daya dukung pondasi bored pile pada bangunan gedung dengan spesifikasi beton dan tulangan masing masing dan hasil uji tanah yang sudah didapatkan sebelumnya melalui uji di lapang…Deskripsi lengkap
Contoh analisa daya dukung pondasi tiang pancang (mini pile)Full description
pondasiDeskripsi lengkap
OKFull description
1. Data Pondasi Tiang Bor Bahan/Material Pondasi (K)400 Fondasi Mutu Beton 400 Berat Volume tanah (Ws) Sudut Gesek dalam ( ф) Kuat Tekan beton (fc') 25 MPa Mutu Baja tulangan (U) 40 Kohesi tanah (C) Tegangan leleh baja (fy) 400 Mpa Modulus elastisitas beton (Ec) 23453 MPa Berat beton bertulang (Wc) 25 kN/m3 Dimensi Pile Cap Lebar arah x, (Bx) 1.35 m Tebal (hp) Lebar arah y,( By) 10 m Tebal (ht) Tebal Kolom (h) 1.35 m Panjang (Lx) Dimensi Tiang Bor Diameter (D) 0 .4 m Panjang (L) Jarak pusat tiang ke sisi luar (a) 1 m Data Susunan tiang bore (Bore Pile ) Jumlah baris tiang bor (ny) 5 buah Jumlah tiang bor dalam tiap baris(nx) 2 buah Jarak antar tiang bor arah x (X) 0.75 m Jarak antar tiang bor arah y (Y) 2 m 2. Daya Dukung Aksial Tiang Bor Berdasarkan Kekuatan Bahan Kuat tekan beton (fc') 25 MPa Teganangan ijin beton (fc) 7500 kN/m2 Luas penampang tiang bor (A) 0.12571 m2 Panjang tiag bor (L) 12 m Berat tiang (W) 37.7143 kN kN Daya dukung ijin tiang bor Pijin 905.143 kN Berdasarkan Kekuatan Tanah Menurut Terzaghi dan Thomlinson qult = 1,3 * C * Nc + ϒ * Df * Nq + 0,6 * ϒ * R * N ᵧ Df = kedalaman tiang bor 12 m R = jari2 penampang tiang bor 0 .2 m Parameter Kekuatan tanah di ujung tiang bor : ϒ = berat volume tanah 18 kN/m3 ф = sudut geser dalam 35 o C = Kohesi 12 kN/m2 Faktor daya dukung menurut Thomsolin : Nc = (228 + 4,3* ф)/ (40-ф) 75.7 Nq = (40 + 5* ф)/ (40-ф) 43 Nᵧ = (6*ф)/ (40-ф) 42 qult = 1,3*C*Nc+ϒ*Df*Nq+0,6*ϒ*R*Nᵧ 1055 10559. 9.6 6 kN/m kN/m2 2 Luas penampang tiang bor (A) 0.12571 m2 Angka aman (SF) 3 Daya dukin ijin tiang (Pijin) 442.499 kN Efisiensi kelompok tiang bor (menurut BDM) : Ef=[2*(ny+nx-2)*S+4*D]/(π*D*ny*nx) 0.72386 Pijin 320.309 kN Diambil daya dukung ijin (P ijin) 320 kN
18 kN/m3 35 o 12 kPa
0 .1 m 0 .8 m 0 m 12 m
Bagian OK FJ EI DH CG
3. Daya Dukung Lateral Ijin Tia 0.1 m 35 o 12 m 4 m 10 m 18 kN/m3 3.69 Diagram tekanan tanah pasif Kedalaman H (m) La + Ld 4.1 La + 3/4* Ld 3.1 La + 1/2* Ld 2.1 La + 1/4* Ld 1.1 La 0.1
Kode F1 F2 F3 F4 F5
P1 (kN/m2) 0 51.48 69.74 54.80 6.64
Kedalaman ujung tiang (La = hp ) Sudut gesek (ф) Panjang tiang bor (L) Panjang jepitan tiang bor (Ld) By Ws Koefisien tanah pasif (Kp)
L2 = M/F Jumlah momen terhadap titik S : ΣMs = 0 Gaya Lateral (H) Jumlah baris tiang (ny) Jumlah tiang per baris, (nx) Gaya Lateral satu tiang h= H/(nx*ny) Angka aman (SF) Daya dukung ijin lateral tiang h ijin = h/SF Diambil daya dukung ijin lateral tiang, h ijin
2.846 maka : 1497.0 5 2 149.70 1.2 124.75 120
P2(kN/m2) 51.48 69.74 54.80 6.64 0.00
m F * (2*L2) = kN buah buah kN kN kN
Momen Pada Tiang Bor Akibat Gaya Lateral Perhitungan dengan cara bending moment diagram hi = jarak gaya lateral H terhadap gaya Fi yg ditinjau yi = jarak gaya Fi terhadap titik yang ditinjau Momen akibat gaya lateral H, Mhi = H*hi Besarnya momen di suatu titik, Mi = Mhi - Σ(Fi*yi) Kode
Perhitungan dengan rumus empiris Beban maksimum pada bor pile, P max = P ijin 320 kN Kedalaman bor pile, Z = L+La 12100 mm Diameter bor pile, D 400 Mutu Beton K-300, fc' 25 Modulus elastisitas beton, Ec=4700*Vfc' 23500 Inersia penampang tiang bor, Ic = π /64*D^4 1257142857 Untuk tanah berpasir maka nilai kl = 550 550 K=kl*Z/D 16637.5 λ 40 v [D*K/(4*Ec*Ic)] 0.009492 Eksentrisitas, e= 0,322/λ 33.92 e 0.03 Momen max pada tiang bor, Mmax = P max*e 10.85 =
P (kN/m2) 0 51.48 69.74 54.80 6.64 Lengan thd. O (m) 4.03 3.5 2.5 1.5 0.67
M (kNm) 1038.14 2121.39 1556.79 460.81 22.14 M 5199.27
*(L2+Ld+La)
F1 257.39 17.16 128.69 386.08 643.47 900.86 2548.16
Fi * yi (kNm) F2 F3 606.11 622.72
303.06 909.17 1515.28 2121.39 6000.50
934.07 1556.79 2179.51 6164.89
F4 307.21
768.02 1075.22 3041.35
F5 33.21
116.24 328.79
Diagram Mi (kNm) 99.80 881.03 1963.41 1662.81 905.55 8576.53 -1616.96
2805.55
6606.61
6787.61 3348.55 362.01 -1946.62 Momen terbesar M 8576.53 kNm Jumlah baris tiang ny 5 bh Jumlah tiang perbaris nx 2 bh Angka aman SF 3 Momen maksimum yang diijinkan untuk satu tiang bor : M max = M/ (SF * nx*ny) 285.88 kNm