Chapter 11

CHAPTER 11 Positive Theory of Accounting Policy & Disclosure

Kenapa teori tersebut dapat muncul? • Memudahkan pemahaman dari pemilihan teori akuntansi, ada kesulitan terhadap pemilihan peraturan dan praktik akuntansi karena tidak didasari teori yang jelas • 1970an capital market research ada kemajuan dalam penjelasan the effect of accounting on investment in share capital -> EMH (Efficient Market Hypothesis) – security prices reflect the information content of publicly available information and this information is not restricted to accounting disclosures.

• Namun EMH tidak selalu bisa menjelaskan mengapa share price tidak bisa merespon langsung mengenai informasi akuntansi yang sudah diprediksi

Contracting Theory • Adanya perusahaaan (contract) sebagai perantara dari konsumen ke faktor produksi membuat hal tersebut menjadi benefit bagi organisasi dan konsumen. – Documenting the terms and conditions of employment of managers by shareholders – Documenting the terms and condition under which lenders provide financial resources – For the supply of goods – For the sale and delivery of goods and services

Agency Theory • Relationship between principal & agen • Agen mempunyai kekuasaan dalam pengambilan keputusan dan membuat otoritas, bisa saja manajer mentransfer kekayaan yang seharusnya menjadi milik principal untuk pribadinya : – Monitoring Cost – Bonding Cost – Residual Loss

Price Protection And Shareholder/Manager Agency Problems • Agents’ interest may be contrary to the interess of the shareholders • management does not bear the full cost of any dysfuctional behaviour • Different incentives in shareholders’ and managers’ : – Risk Aversion Problem – Dividend-retention Problem – Horizon Problem

Refining the specification of political costs • • • • • •

Watts and Zimmerman Godfrey and Jones Deangelo Wong Jones’1991 Panchapakesan and McKinnon

Watts and Zimmerman • Saran yang dikemukakan oleh Watts dan Zimmerman dilakukan untuk meningkatkan kekuatan dari ujian teori positif adalah meningkatkan spesifikasi dari variabel biaya politik. • Beberapa penelitian telah berkonsentrasi pada peran akuntansi dalam proses politik dan berusaha untuk memperbaiki ukurannya.

Godfrey and Jones • Menggunakan sampel perusahaan Australia, Godfrey dan Jones menyelidiki insentif bagi perusahaan untuk smoothing laporan laba operasi (extaordinary items) • Mereka menemukan bahwa manajer perusahaan beserta serikat pekerja berusaha untuk mempengaruhi kemungkinan transfer kekayaan dengan menghaluskan melaporkan laba operasi bersih

Deangelo • Deangelo mengivestigasi 86 proxy contest • Pemegang saham biasanya mengutip masalah laba yang rendah daripada kinerja harga saham sebagai bentuk kontrol politik terhadap perusahaan

J.Wong • Penelitian yang dilakukan oleh Wong mempelajari efek dari political dan debt contracting cost dalam memilih prosedur akuntansi pada export tax credit yang tersedia di New Zealand • The Tax Reduction Method (TRM) dan Credit to Sales Method (CSM)

J Wong (Con’t) • Wong menguji tiga hipotesis : 1. Perusahaan dengan tingkat pajak yang rendah lebih menyukai untuk menggunakan CSM 2. Perusahaan dengan jumlah export tax credit yang besar lebih memilih menggunakan CSM 3. Perusahaan besar lebih memilih menggunakan CSM

Jones 1991 • Jones menginvestigasi apakah manajer sebuah perusahaan memanipulasi perhitungan akrual sebagai bentuk demonstrasi terhadap dukungan pemerintah

Panchapakesan and McKinnnon - Tes terhadap validitas dalam menggunakan ukurna perusahaan dalam mengukur political cost - Variabel yang digunakan adalah market share, industry membership, capital intensity, jumlah karyawan dsb

Testing The Efficient Contracting Hypothesis Interest capitalisation

Changes in chief executive officer

Other studies