Descripción: Lista de chequeo modelo para la evaluación de riesgos
UNA ACTIVIDAD DEL COSO 3
Descripción: Coso
Full description
Ini adalah resume bab 3 tentang tata kelola. Resume ini bersumber dari buku Kurt F. Reding Internal Auditing: Assurance & Consulting Services Second Edition
Descripción completa
Solutions to chapter 3 of Heywood
5 Komponen Sistem Pengendalian Internal Menurut COSODeskripsi lengkap
Makalah Audit InternalDeskripsi lengkap
tugas kuliah dulu
Widiyanty Novita Wildam / A31113329 Chapter 3 : Internal Control Framework: The COSO Standard Memahami dan Mengimplementasikan pengendalian internal yang efektif merupakan prinsip dasar dari audit internal. Sistem pengendalian internal kemudian berlanjut menjadi dasar untuk proses-proses operasional dan akuntansi bisnis yang efektif, dan aktifitas utama audit internal yang melibatkan mengevaluasi dan menilai banyak tingkat pengendalian. Pentingnya Pengendalian Internal yang Efektif Pengendalian internal melampaui akuntansi dan keuangan dan mencakup seluruh proses perusahaan. Sebuah unit usaha atau proses memiliki pengendalian internal yang baik jika: (1) menyelesaikan misi yang ditetapkan dengan cara yang etis, (2) menghasilkan data yang akurat dan terpercaya, (3) sesuai dengan hukum yang berlaku dan kebijakan perusahaan, (4) menyediakan keperluan sumber daya yang ekonomis dan efisien, dan (5) menyediakan pengamanan aset yang tepat. Latar Belakang Standar Pengendalian Internal Jauh sebelum terbentuknya Comitte of Sponsoring Organizations (COSO) kerangka dasar pengendalian internal Pertama diakui untuk pengendalian internal di US, ada beberapa standar yang dibuat oleh beberapa organisasi profesional yang di latar belakangi berbagai peristiwa- peristiwa. Akan tetapi seluruh standar terdahulu terus menerus dikembangkan dan tidak dapat diimplementasikan dengan baik oleh perusahaan dikarenakan tidak adanya defenisi yang konkrit dari pengendalian internal atau bagaimana pengendalian yang baik itu sendiri. The National Commission on Fraudulent Financial Reporting kemudian dibentuk yang terdiri dari 5 organisasi professional berikut:
The American Institute of Certified Public Accountants (AICPA). AICPA kemudian membentuk Komisi tingkat tinggi mengenai Tanggung Jawab Auditor. Kelompok ini, kemudian lebih dikenal sebagai Cohen Comission. Institute of Internal Auditors (IIA) The Financial Executives International (FEI) American Accounting Association (AAA) Institute of Management Accountants (IMA) Kelima organisasi profesional ini kemudian memiliki peran penting dalam perkembangan standar pengendalian internal. Kerangka COSO Pengendalian Internal. Kelima organisasi profesional audit dan akuntansi yang membentuk panitia COSO kemudian merilis laporan pengendalian internal, dengan judul resmi Kerangka Pengendalian Internal Terpadu.
COSO memberikan deskripsi yang sangat baik dari konsep multidimensi dari pengendalian internal, mendefinisikan pengendalian internal dengan: Pengendalian internal adalah proses, dipengaruhi oleh dewan entitas direksi, manajemen , dan personil lainnya, yang dirancang untuk memberikan keyakinan memadai tentang pencapaian tujuan dalam kategori berikut: • Efektivitas dan efisiensi operasi • Keandalan pelaporan keuangan • Kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku Berdasarkan ini definisi yang sangat umum dari pengendalian internal, COSO menggunakan model tiga dimensi untuk menggambarkan suatu sistem pengendalian internal dalam suatu perusahaan.
COSO kerangka pengendalian internal sebagai model tiga dimensi dengan lima tingkat di sisi depan dan tiga komponen utama pengendalian internal pada bagian atas diagram pengendalian internal pelaporan keuangan, kepatuhan, dan operasi yang mewakili efektivitas dan efisiensi operasi, keandalan pelaporan keuangan, dan kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku. Sisi sebelah kanan menunjukkan segmen, tapi mungkin ada beberapa dari ini tergantung pada struktur perusahaan. Idenya di sini adalah bahwa ketika kita melihat lapisan tengah aktivitas pengendalian internal seperti pada periode akhir keuangan dekat kita harus mempertimbangkan bahwa kontrol dalam hal unit bisnis atau badan atau beberapa divisi di sisi kerangka di mana kontrol yang telah diaplikasikan. Namun, dalam model tiga dimensi ini, setiap kontrol terkait dengan semua di baris, tumpukan, atau kolom yang sama. Poin dari model atau kerangka pengendalian internal COSO adalah bahwa kita harus selalu mempertimbangkan setiap pengendalian internal yang diidentifikasi dalam hal bagaimana kaitannya dengan pengendalian internal lainnya terkait.