Contoh Teks Cerpen Beserta Strukturnya Tentor: Amha Rosihan Mapel: Bahasa Indonesia ASTALOG.COM – Anda pasti senang dan pernah membaca cerita pendek atau yang sering disebut dengan cerpen. Cerita pendek yang sesuai dengan namanya adalah sebuah cerita yang hanya memperlihatkan sifat serba pendek mulai dari peristiwa yang diungkapkan, analisis cerita, jumlah pelaku dan jumlah kata yang digunakan. Pengertian Cerpen Cerita pendek yang biasa disingkat cerpen adalah karya sastra berbentuk prosa yang mengisahkan sepenggal hidup tokoh yang mengalami peristiwa kehidupan yang penuh konflik. Place your ad here Loading... Teks cerpen memberikan sebuah gambaran bagaimana menemukan solusi pada masalah yang dihadapi, terutama terhadap masalah yang dihadapi tokoh dalam cerpen tersebut. Di dalam cerpen terjadi juga berbagai konflik antartokoh dan konflik dalam diri tokoh itu sendiri melalui latar dan alur yang dipaparkan. Struktur Dalam Cerpen Didalam cerpen, terdapat beberapa struktur yang terdiri dari abstrak, orientasi, komplikasi, evaluasi, resolusi, koda. Untuk mengetahui apa saja maksud dari struktur dalam cerpen tersebut, berikut uraian selengkapnya. 1. Abstrak, yaitu ringkasan atau inti cerita. Bagian ini, pada teks cerpen, bersifat opsional. Artinya, boleh ada, boleh tidak. 2. Orientasi, yaitu bagian teks cerpen yang berisi pengenalan tokoh dan latar cerpen. Pengenalan tokoh berkaitan dengan pelaku utama cerita, sedangkan pengenalan latar berkaitan dengan ruang, waktu, dan suasana terjadinya peristiwa dalam cerpen. Penggunaan latar berfungsi menghidupkan sebuah cerita. 3. Komplikasi, yaitu bagian alur kejadian/peristiwa pada cerpen. Tahapan bagian komplikasi dimulai dengan munculnya konflik, lalu peningkatan konflik, hingga konflik mencapai puncaknya (klimaks). 4. Evaluasi, yaitu bagian cerita yang ditandai dengan adanya konflik yang mulai diarahkan pada pemecahannya.
5. Resolusi, yaitu bagian cerita ketika konflik sudah terpecahkan atau menemukan penyelesaiannya. 6. Koda, yaitu bagian akhir cerpen yang menyuarakan pesan moral penulis atas konflik yang terjadi. Seperti halnya abstrak, bagian ini bersifat opsional. Contoh Struktur Teks Cerpen Penggunaan struktur ini sangat penting dalam sebuah cerpen. Untuk lebih jelasnya berikut penggalan-penggalan cerpen “Senyum Karyamin” karya Ahmad Thohari 1. Abstrak Mereka tertawa bersama. Mereka, para pengumpul batu itu, memang pandai bergembira dengancara menertawakan diri mereka sendiri. Dan Karyamin tidak ikut tertawa, melainkan cukup tersenyum. Bagi mereka, tawa atau senyum sama-sama sah sebagai perlindungan terakhir. Tawa dan senyum bagi mereka adalah simbol kemenangan terhadap tengkulak, terhadap rendahnyaharga batu, atau terhadap licinnya tanjakan. Pagi itu senyum Karyamin pun menjadi tandakemenangan atas perutnya yang sudah mulai melilit dan matanya yang berkunang-kunang. 2.Oorientasi Karyamin melangkah pelan dan sangat hati-hati. Beban yang menekan pundaknya adalah pikulanyang digantungi dua keranjang batu kali. Jalan tanah yang sedang didakinya sudah licin dibasahi air yang menetes dari tubuh Karyamin dan kawan-kawan, yang pulang balik mengangkat batu dari sungai ke pangkalan material di atas sana. Karyamin sudah berpengalaman agar setiap perjalananya selamat. Yakni berjalan menanjak sambil menjaga agar titik berat beban dan badannya tetap berada pada telapak kaki kiri atau kanannya. Pemindahan titik berat dari kaki kirike kaki kanannya pun harus dilakukan dengan baik. Karyamin harus memperhitungkan tarikannapas serta ayunan tangan demi keseimbangan yang sempurna. 3. Komplikasi Sebelum habis mendaki tanjakan, Karyamin mendadak berhenti. Dia melihat dua buah sepeda jengki diparkir di halaman rumahnya. Denging dalam telinganya terdengar semakin nyaring. Kunang-kunang di matanya pun semakin banyak. Maka Karyamin sungguh-sungguh berhenti,dan termangu. Dibayangkan istrinya yang sedang sakit harus menghadapi dua penagih bank harian. Padahal Karyamin tahu, istrinya tidak mampu membayar kewajibannya hari ini, hari esok, hari lusa, dan entah hingga kapan, seperti entah kapan datangnya tengkulak yang telah setengah bulan membawa batunya. 4. Evaluasi
”Ya, kamu memangmbeling , Min. di gerumbul ini hanya kamu yang belum berpartisipasi.Hanya kamu yang belum setor uang dana Afrika, dana untuk menolong orang-orang yangkelaparan di sana. Nah, sekarang hari terakhir. Aku tak mau lebih lama kau persulit.” Karyamin mendengar suara napas sendiri. Samar-samar Karyamin juga mendengar detak jantung sendiri. Tetapi karyamin tidak melihat bibir sendiri yang mulai menyungging senyum. 5. Resolusi Kali ini Karyamin tidak hanya tersenyum, melainkan tertawa keras-keras. Demikian keras sehingga mengundang seribu lebah masuk ke telinganya. Seribu lunang masuk ke matanya. Lambungnya yang kampong berguncang-guncang dan merapuhkan keseimbangan seluruh tubuhnya. Ketika melihat tubuh Karyamin jatuh terguling ke lembah Pak Pamong berusaha menahannya. Sayang, gagal. *** Pada contoh cerpen ini, tidak ditemukannya koda bukan menjadi masalah karena koda dan abstrak termasuk dua struktur yang kehadirannya boleh ada atau tidak dalam sebuah cerpen.