1. Crane on Track
Alat ini mempunyai kapasitas angkat 35ton, berfungsi untuk mengangkat memindahkan barang
– barang proyek yang memiliki beban yang berat. Crane, telescopic truck crane maupun crawler crane memanfaatkan tenaga hidrolik untuk berjalan, mengendalikan stir, pengereman, mengangangkat/menurunkan mengangangkat/menurunkan boom, menggulung dan mengulur kabel sling, serta sistem transmisi. Crane jenis ini dapat berpindah tempat dari satu proyek ke proyek lain tanpa bantuan alat pengangkutan. pengangkutan. Akan tetapi beberapa bagian dari crane tetap harus dibongkar untuk mempermudah perpindahan. Seperti halnya crawler crane,truck crane juga bagian atasnya dapat berputar 360º.Truck crane mempunyai kemampuan angkat besar, kurang lebih 5 ton daneffektif sampai 4 ton. Kemampuan jangkauannya mencapai 60 meter, denganroda penggerak baik di depan maupun di belakang. Kemampuan angkat yangmaksimal yangmaksimal dan dan menjaga stabilitas yang tinggi, truck crane perlu dilengkapi dengan kaki penopang (outrigger). Penggunaan kaki penopang ini dipasangkan dengan roda truck diangkat dari tanah, sehingga keselamatan pengoperasian boomyang panjang akan terjaga. Semakin keluar outrigger crane akan makin stabil,karena crane jenis ini sangat tidak stabil, disamping itu lokasi kerjanya bercuaca baik, permukaannya rata ( water level) dan tak ada guncangan.Karakteristik Truck Crane adalah sebagai berikut : • Mempunyai fleksibilitas yang tinggi. • Ringan dan mudah dipindah -pindahkan. • Digerakkan dan dirakit oleh mesin sendiri.
2. Excavator
Alat ini berfungsi untuk menggali atau mengeruk tanah dengan kemampuan manuver 360⁰ baek di daerah datar atau tebing. Alat ini sangat berpengaruh sekali pada pekerjaan galian dan timbunan dengan volume yang cukup besar. Excavator merupakan jenis alat berat y ang paling banyak menggunakan sistem hidrolik yang dilengkapi dengan ECU untuk beberapa fungsi kerjanya, seperti penggerak maju dan mundur, swing pada body, boom, arm dan bucket serta dapat dipakai untuk alat lainnya yang dipasang pada arm -nya, seperti rotating maupun fix grapple dan breaker danmasih banyak lagi yang lain.
3. Mixer Truck
Alat ini dipakai untuk mengubah batuan dan mineral alam menjadi suatu bentuk dan ukuran yang diinginkan. Hasil dari alat ini misalnya adalah batuan bergradasi, semen, beton, dan aspal. Yang termasuk didalam alat ini adalah crusher dan concrete mixer truck. Alat yang dapat mencampur material-material di atas juga dikategorikan ke dalam alat pemroses material seperti concrete batch plant dan asphalt mixing plant. Alat ini digunakan untuk mengangkut material beton cor dari Batching Plant ke lokasi pengecorang dengan kapasitas volume 6 m3.
4. Vibratory Roller
Alat ini digunakan untuk memadatkan material timbunan dan pondasi jalan dll. Alat ini menggunakan getaran pada rollernya untuk beraktifitas. Vibro Compactor menggunakan tenaga hidrolik untuk menggerakan motor vibrasi pada drum, pengendalian stir dan untuk berjalan. Vibrating roller adalah pemadat yang sama dengan tipe Tamping Roller,Smooth Steel Roller dan Pneumatic Roller yang dilengkapi vibrator.Roller ini akan menghasilkan efek gaya dinamis terhadap tanah. Butir-butir tanahakan mengisi bagian kosong yang terdapat diantara butiran tersebut. Getaran tadimengakibatkan tanah menjadi padat dengan susunan yang lebih kompak. Jenis Vibrator Roller berupa : a. Vibrating Tamping Roller. b. Vibrating Smooth Steel Roller. c. Vibrating Pneumatic Tire Roller.Ada tiga faktor yang perlu diperhatikan dalam proses pemadatan dengan mesinini, yaitu :a. Frequensi getaran. d. Amplitudo getaran.c. Gaya sentrifugal.
5. Wheel Loader
Adalah alat berat mirip dozer shovel, tetapi beroda karet (ban), sehingga baik kemampuan maupun kegunaannya sedikit berbeda yaitu : hanya mampu beroperasi didaerah yanq keras dan rata, kering tidak licin karena traksi di daerah basah akan rendah, tidak mampu mengambil tanah bank sendiri atau tanpa dibantu lebih dulu oleh bulldozer. Wheel Loader adalah alat yang dilengkapi dengan bucket untuk memuat material ke dalam truck, atau aplikasi lain seperti waste handling, memuat batu kedalam crusher. Wheel Loader menggunakan ban sebagai penggeraknya yang memudahkan mobilitas dan juga fungsi articulate yang memberikan ruang gerak fleksibel. Metode pemuatan pada alat pemuat/loader baik track shovel maupun wheel loader ada 3 macam : 1. I shape/cross loading 2. V shape loading 3. Pass loading dan metode lain yang jarang digunakan adalah load and carry. Kelebihan wheel loader mobilitasnya tinggi dan manuver daerah pemuatan loading point lebih sempit dibanding dengan track shovel dan kerusakan permukaan loading point l ebih kecil karena menggunakan ban karet. Alat pemuat tersebut di atas dalam menempatkan muatan kedalam dump truck kurang bisa merata, sehingga kadang-kadang bisa miring, faktor ini sangat dipengaruhi oleh skill operator.
6. Trailer Truck
Truck trailer yang memiliki fungsi ganda di samping sebagai alat angkut juga sebagai alat angkat container. Pada truck trailer sebagai alat angkut container dalam pengoperasiannya hanya sebatas sebagai alat angkut saja, dimana pada waktu pemindahan container dari tanah ke atas truck trailer haruslah dengan forklit atau crane yang tentunya bisa menjadi kendala yang serius di kala di tempat yang sekiranya tanpa ada forklit sebagai alat bantu
7. Three Wheel Roller
Alat ini merupakan alat penggilas roda tiga. Penggilas roda tiga merupakan alat penggilas yang tertua dan sampai sekarng masihdigunakan dalam pekerjaan-pekerjaan pemampatan. Three wheel roller ini digunakan untuk memampatkan lapisan yang terdiri dari bahan bahan yang berbutir kasar, misalnya untuk pembuatan jalan macadam. Three wheel roller mempunyai berat antara 6-12 ton, apabila diinginkan untuk pemampatanyang besar, roda silindernya dapat diisi dengan zat cair (minyak atau air) atau dapat juga diisi pasir. Usaha penambahan berat dengan zat cair atau pasir dapat meningkatkan berat alat 15%sampai 35%. Penggilas roda tiga (three sheet roller) merupakan alat penggilas yang tertua dan sampai sekarang masih digunakan dalam pekerjaan-pekerjaan pemampatan. Three wheel roller ini digunakan untuk usaha-usaha pemampatan lapisan yang terdiri dari bahan-bahan yang berbutir kasar, misalnya untuk pembuatan jalan macadam (sering disebut sebagai macadam roller).
8. Truck Crane
Truck crane adalah merupakan salah satu jenis pesawat angkat modern pada saat ini. Truck crane dipergunakan untuk memindahkan bahan-bahan, alat-alat ataupun beban di lapangan pada industri-industri atau pabrik-pabrik, areal pembangunan dan sebagainya. Truck crane hanya mengangkat beban-beban dalam jumlah besar dan dalam jarak yang sangat terbatas. Artinya penggunaan truck crane sebagai alat pengangkat dan pemindahan beban pada
9. Mini Tandem Roller
Alat ini biasanya digunakan untuk penggilasan akhir, misalnya untuk pekerjaan penggilasanaspal beton agar diperoleh hasil akhir permukaan yang rata. Jenis dari tandem roller ada duamacam yaitu two axle tandem roller (dengan 2 as) dan three axle tandem roller (dengan 3 as).Tandem ini memberikan lintasan yang sama pada masing-masing rodanya, dan beratnyaantara 8-14 ton, dan bila diinginkan dapat diisi dengan air, sehingga akan menambah berat25-60%.
10.
Alat Pancang Laut (Ponton,Leader,Diesel Hammer)
Fungsi dari alat pancang adalah untuk memberikan energi yang dibutuhkan untuk memasukkan tiang sampai kedalaman yang dikehendaki. Alat pancang didesain atas beberapa tipe dan ukuran atau kapasitas. Beberapa tipe tersebut adalah: Free drop hammer Steam hammer Diesel hammer Vibratory hammer Ukuran/ kapasitas dari drop hammer ditentukan oleh beratnya hammer, sedang tipe yang lainnya ditentukan oleh besarnya energi per blow, satuannya dalam kgm. Agar alat-alat pancang tersebut dapat melaksanakan pemancangan tiang, maka perlu dilengkapi dengan peralatan, yaitu: Leader, dengan pipa atau rangka baja Pemegang leader, dengan kaki tiga atau crane.