hematoma vulva dan anemia pada persalinanDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
pathway ensepalopati hepatikumDeskripsi lengkap
Descripción: pathway ispa
geaFull description
ddvvDeskripsi lengkap
pathway infeksi saluran kemihFull description
patway demensia
pathwayFull description
PATHWAYDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
amputasi patwayFull description
Pathway Penyakit sistem vestibuler perifer
Penyakit SSP
Rangsangan berlebihan
Faktor stress
Gangguan susunan vestebuler/keseimban
Perubahan posisi
Pergeseran hebat pada kupula kanalis posterios Koping individu tidak efektif
Proses pengolahan informasi terganggu
Ketidakcocokan yang disampaikan ke pusat kesadaran
(sistem motorik) respon penyesuaian
Nistagmus
(sistem otonom) gejala ototnom
(pusat vestibuler) gejala vertigo
Rasa tidak stabil
Resiko jatuh
Kurang pengetahuan
Nausea
Ansietas
Rencana Asuhan Keperawatan No 1.
2.
Diagnosa
Tujuan Dan Kriteria Hasil
Intervensi
Rasional
Koping individual tak efektif berhubungan dengan ketidakadekuatan relaksasi, metode koping tidak adekuat, kelebihan beban kerja.
Setelah diberikan asuhan keperawatan .. x 24 jam diharapkan koping individu menjadi lebih adekuat dengan Kriteria Hasil :
NIC Label:
a. Mengidentifikasi S : Klien mengatakan penyimpangan fungsi merasa lega fisiologis tubuh dan setelah memudahkan dalam mengungkapkan melakukan tindakan perasaannya keperawatan O : Klien tampak b. Klien akan merasakan tidak gelisah dan kelegaan setelah klien tampak mengungkapkan segala tenang perasaannya dan menjadi A : Tujuan lebih tenang. tercapai c. Agar klien mengetahui sebagaian kondisi dan pengobatan yang P : Lanjutkan diterimanya, dan intervensi memberikan klien harapan dan semangat untuk pulih d. Membuat klien merasa lebih berarti dan dihargai.
NOC Label:
a. Klien dapat mengidentifikasi prilaku yang tidak efektif b. Klien dapat mengungkapkan kesadaran tentang kemampuan koping yang di miliki. c. Klien dapat mengkaji situasi saat ini yang akurat d. Klien dapat menunjukkan perubahan gaya hidup yang diperlukan atau situasi yang tepat.
a. Kaji kapasitas fisiologis yang bersifat umum. b. Sarankan klien untuk mengekspresikan perasaannya c. Berikan informasi mengenai penyebab sakit kepala, penenangan dan hasil yang diharapkan d. Dekati pasien dengan ramah dan penuh perhatian, ambil keuntungan dari kegiatan yang dapat diajarkan
Kurang Setelah dilakukan tindakan NIC Label: pengetahuan keperawatan selama …x 24 a. Kaji tingkat pengetahuan mengenai kondisi jam diharapkan tingkat nyeri klien dan keluarga tentang dan kebutuhan yang dirasakan klien berkurang penyakitnya pengobatan b.d dengan kriteria hasil sebagai b. Berikan penjelasan pada keterbatasan berikut : klien tentang penyakitnya kognitif, tidak NOC Label: dan kondisinya sekarang. mengenal a. Klien dapat melakukan c. Diskusikan penyebab
a. Mengetahui seberapa jauh pengalaman dan pengetahuan klien dan keluarga tentang penyakitnya b. Dengan mengetahui penyakit dan kondisinya sekarang, klien dan keluarganya akan merasa tenang dan
Evaluasi
S : Klien mengatakan mengerti tentang penyakitnya O : Klien bisa menjelaskan penyakitnya secara umum
3.
informasi dan kurang mengingat ditandai oleh meminta informasi, ketidak-adekuatan mengikuti instruksi.
prosedur yang diperlukan dan menjelaskan alasan dari suatu tindakan. b. Klien dapat memulai perubahan gaya hidup yang diperlukan dan ikut serta dalam regimen perawatan
Ansietas berhubungan dengan adanya infeksi atu kontaminan interpersonal
Setelah diberikan asuhan keperawatan selama 1 x 24 jam diharapkan kontrol ansietas tercapai dengan kriteria hasil :
individual dari sakit kepala bila diketahui. d. Minta klien dan keluarga mengulangi kembali tentang materi yang telah diberikan e. Diskusikan mengenai pentingnya posisi atau letak tubuh yang normal f. Anjurkan pasien untuk selalu memperhatikan sakit kepala yang dialaminya dan faktorfaktor yang berhubungan.
NIC Label:
a. Kaji dan dokumentasi tingkat kecemasan pasien minimal setiap 12 jam sekali NOC Label: a. Intensitas nyeri b. Tentukan kemampuan berkurang atau pasien dalam mengambil menghilang keputusan dan juga b. Pasien mampu dalam menghad api mengeliminasi penyebab stressor.
mengurangi rasa cemas. c. Untuk mengurangi kecemasan klien serta menambah pengetahuan klien tetang penyakitnya. d. Mengetahui seberapa jauh pemahaman klien dan keluarga serta menilai keberhasilan dari tindakan yang dilakukan e. Agar klien mampu melakukan dan merubah posisi/letak tubuh yang kurang baik f. Dengan memperhatikan faktor yang berhubungan klien dapat mengurangi sakit kepala sendiri dengan tindakan sederhana, seperti berbaring, beristirahat pada saat serangan. a. Mengontrol kecemasan pasien b. Untuk mencegah bertambahnya kecemasan pasien c. Untuk meningkatkan kepercayaan pasien d. Mengkaji kecemsan pasien
A : Tujuan tercapai sebagaian P : Lanjutkan intervensi
S : Klien mengatakan kecemsannya sudah berkurang O : klien tidurnya tampak nyenyak A : Tujuan tercapai sebagaian
kecemasan c. Pasien mengatakan mampu tidur dengan nyenyak d. Pasien mampu merencanakan mekanisme koping untuk mengurangi tingkat kecemasan
c. Instruksikan kepada pasien dalam penggunaan teknik relaksasi d. Jelaskan semua prosedur yang akan dilaksanakan untuk mengurangi kekhawatiran pasien e. Beri dorongan kepada pasien untuk mengungkapkan perasaannya secara verbal f. Beri dorongan kepada keluarga untuk selalu menemani pasien