! "#$
SADANA PRODUCTION PRESENT
With Adobe Flash
Nama
:
Alamat
:
Contact Person
:
Web / Blog
:
STORY - TUTORIAL – TIPS & TRIKS – TEKNIQ - LINK PATNER
#
! "#$
#
MEMBUAT ANIMASI – PAHAMI & PRAKTEK’an Jadmiko Agung Wicaksono Email :
[email protected] Website : http://www.jadmikoz.co.cc
“Disusun oleh beberapa sumber dan pengalaman pribadi penulis” Prolog : Perkembangan teknologi komputer demikian pesatnya, yang memiliki fungsi awal sebagai alat bantu dalam menyelesaikan persoalan dan masalah dalam segala bidang kemudian memasuki fungsi sebagai penghibur. Hal ini ditandai dengan banyak produkproduk yang berbasis komputer dalam dunia hiburan. Salah satu dunia hiburan yang banyak diminati adalah kartun. Penggunaan komputer untuk menghasilkan kartun yang professional sudah dilakukan diawali dengan kartun-kartun yang dibuat Hollywood Amerika Serikat yang menggunakan komputer. Di Indonesia sendiri bermunculan forum-forum yang membahas tentang animasi kartun ini dan beberapa perusahaan-perusahaan yang memfokuskan diri di bidang animasi kartun. Pembuatan animasi kartun ini jika ditekuni akan dapat menciptakan peluang-peluang kerja baru di Indonesia. Dalam skripsi ini akan digambarkan cara membuat animasi kartun dengan menggunakan Macromedia Flash atau Adobe Flash.
1. Pendahuluan Animation adalah “illusion of motion” yang dibuat dari image statis yang ditampilkan secara berurutan. Pada video atau film, animasi merancu pada teknik dimana setiap frame dalam film dibuat secara terpisah. Frame bisa dihasilkan dari komputer, dari fotografi atau dari gambar lukisan. Ketika frame-frame tersebut digabungkan, maka terdapat ilusi perubahan gambar, sesuai dengan teori yang disebut dengan “persistance of vision” Jenisjenis Animasi
Apapun jenis animasinya, yang penting adalah memberikan efek “hidup” (visual efek) pada gambar atau obyek. Visual efek dapat dibuat dengan cara: -
Motion dynamics, efek yang disebabkan perubahan posisi terhadap waktu.
-
Update dynamics, efek yang disebabkan perubahan pada suatu obyek (bentuk, warna, struktur, dan tekstur)
-
Perubahan cahaya, posisi, orientasi dan fokus kamera. Computer Based Animation Adalah teknik pengolahan animasi menggunakan komputer dengan tool untuk membuat visual effect.
! "#$
#
1. Input process Sebelum komputer dapat dipakai dalam animasi, gambar harus didigitalisasi untuk membentuk keyframe terdigitasi. 2. Composition Stage Adalah stage dimana foreground dan background dikombinasikan untuk menghasilkan individual frame untuk animasi final. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan “image-composition techniques”, yaitu dengan menempatkan low resolution frame dalam array. 3. Inbetween Process Pergerakan dari satu posisi ke posisi lain membutuhkan komposisi frame dengan posisi intermediate antar key frame. Proses tersebut dilakukan dengan menggunakan interpolasi.
Kelemahan interpolasi adalah kurang realistis. Sehingga dapat pula dilakukan dengan menggunakan spline (menggunakan vektor). 4. Pengubahan warna Untuk mengubah warna animasi digunakan CLUT (Color Look Up Table) pada frame buffer. Animasi pengubahan warna dilakukan dengan cara memanipulasi LUT (misalnya dengan mengganti warna secara berurutan) daripada mengganti keseluruhan gambar dengan gambar yang baru yang pasti akan memakan bandwidth lebih besar. Modul Animation Maker ini sebenarnya cakupannya luas, dimulai dari mana animasi dapat terlihat hidup, sesi pembuatan cerita yang apik, dan banyak lagi lainnya. Untuk mempercepat proses pembelajaran akan di bahas beberapa poin pemahaman penting yang harus dimengerti oleh pembelajar. Poin-poin penting tersebut di dalam flash sudah kompatibel dengan banyak aplikasi lain, jadi bila kita telah terbiasa menggunakan banyak macam aplikasi-aplikasi grafis tersebut banyak menerapkannya, pelajari dan pahami poin penting di bawah ini : Komponen Utama Animasi 1. Layer
Illustrasi Layer dan Stage
! "#$
#
Illustrasi di atas adalah bagaimana layer sederhana yang berisi layer tokoh utama, tokoh tambahan, dan background Animasi disusun secara berurut sehingga menghasilkan gambar yang ditangkap kamera sebagai sebuah animasi yang memiliki cerita. Harafiahnya layer adalah sebuah tumpukan atau bagan komponen yang berisikan objek-objek di dalamnya, ditumpuk dengan komposisi yang seimbang pada layer lainnya untuk menghasilkan objek yang dituju. 2. Frame Frame adalah sebuah runtunan yang terdiri dari beberapa bagian elemen yang berada di dalam frame dan selanjutnya bila frame tersebut diruntun bersamaan serta disesuaikan dengan satuan kecepatan frame “Frame Per Second” (FPS) akan menjadi sebuah objek visual yang menarik, satuan umum yang digunakan adalah 24/Fps – 36/Fps , pada default kecepatan flash ada di 12/Fps. Lebih mudah memahaminya begini, misalkan pada setting workspace saat membuat animasi ada di 12/Fps, maka di dalam tenggang waktu 1 detik animasi hanya terdapat 12 frame yang diruntun secara terurut. Semakin banyak frame di dalam satuan yang digunakan maka animasi akan semakin terlihat baik, pada standar internasionalnya paling tidak sebuah animasi memerlukan 36/Fps. 3. Keyframe Adalah bagian penting di dalam frame untuk menghasilkan animasi, Animasi adalah sebuah vector graphic yang mempunyai suatu kondisi atau keadaan yang selalu berubah sehingga dapat dikatakan sebuah animasi. Untuk dapat menghasilkan kondisi yang selalu berubah itulah maka peran key frame di perlukan, Keyframe di berikan pada frame untuk menentukan di mana kondisi objek animasi berubah
Misal :
Pada Frame 1 Kondisi frame awal, selanjutnya pada frame 12 kondisi frame akhir objek yang pada keseluruhannya setting Fps ada pada 12/Fps, artinya pada tenggang masa keyframe berada dari titik frame awal hingga frame akhir memerlukan masa waktu selama 1 detik. Tentunya objek tersebut akan mengalami perubahan di frame 11-12 , karena di frame 1-11 tidak terdapat keyframe yang mengindikasikan bahwa objek mengalami perubahan kondisi, untuk dapat menghasilkan runtunan bentuk transisi objek berikan tween pada sela keyframe awal dan keyframe dituju. 4. Timeline dan Stage
! "#$
#
Pada timeline dan stage adalah sebuah kesatuan kerjasama dari beberapa pendukung. Animasi yang dibuat di Flash diorganisasikan dengan timeline (representasi grafik yang terdiri dari kumpulan frame). Animasi dapat dibuat pada single frame pada suatu waktu, dengan menambahkan key frames pada timeline secara sekuensial. Stage adalah sub-window di mana frame dibuat dengan menggambarkan objek. Objek dapat dibuat dengan menggunakan drawingtool (hampir sama dengan Illustrator dan Corel), import dari aplikasi lain (BMP, JPG, PNG, fasilitas auto-trace), animasi text (outline font). Layer dapat dipergunakan untuk mengorganisasikan elemen frame (layer background, layer tanaman, layer awan, layer…) Flash interface berisi vector drawing tool, host of palletes (colour mixing, alignment, applying transformations, setting typographics options, ….) Symbol dan Tweening 5. Library Dan Symbol Objek dapat disimpan pada library dalam bentuk khusus, yang dinamakan symbol, sehingga dapat dipergunakan ulang. Beberapa instance symbol dapat ditempatkan pada stage. Symbol dapat ditransformasi (ukuran, orientasi). Tween motion dapat dibuat dengan beberapa cara. Cara termudah??? Hasil tweening dapat dilihat pada timeline berupa tanda panah pada awal dan akhir keyframe yang dipilih. Motion tweening? Gerakan gambar ditentukan terlebih dahulu dengan membuat motion path. Shape tweening? Dikenal dengan nama morphing. Perubahan bentuk suatu objek menjadi bentuk baru. Tiga macam symbol di dalam Flash : •
Graphic symbol. Simply reusable vector objects. Dipergunakan untuk motion tweening.
•
Button symbol. Dipergunakan untuk membuat bagian interaktif.
•
Movie clip symbol. Animasi yang dapat ditambahkan ke dalam movie utama.
Area Kerja Dalam Flash Sebelum memulai proses pembuatan Animasi, akan lebih baik jika kita mengenal siapa dan bagaimana flash itu. Area kerja Flash (mx, mx 2004, flash 8, dan flash selanjutnya) pada dasarnya terdiri atas beberapa komponen yaitu Menu, Toolbox, Timeline, Stage dan Panel. -
Menu berisi kontrol untuk berbagai fungsi seperti membuat, membuka, menyimpan file, dan sebagainya sesuai dengan menu yang ditampilkan.
-
Stage adalah area persegi empat yang merupakan tempat dimana kita membuat obyek animasi atau aplikasi yang akan di jalankan.
-
Toolbox berisi menu untuk membuat atau menggambar bentuk . Toolbox terbagi menjadi empat bagian yaitu drawing tool, view, color, dan option
-
Timeline adalah tempat kita dapat membuat dan mengontrol obyek dan animasi.
! "#$
-
#
Panel berisi kontrol fungsi yang dipakai dalam Flash yaitu untuk mengganti dan memodifikasi berbagai properti obyek animasi dengan cepat
Masih kurang jelas !? Ok deh ini dibuat lebih lengkap :
Workspace kerja Adobe Flash
Di bawah ini merupakan keterangan dari kegunaan masing-masing komponen Flash secara detail: A. Timeline, digunakan untuk mengatur dan mengontrol isi keseluruhan movie Anda.
Gambar - a. Timeline Window B. Stage, merupakan tempat dimana Anda bekerja dalam membuat sebuah animasi.
Gambar - b. Stage untuk bekerja
! "#$
#
C. Tools Box, berisi alat-alat yang digunakan untuk menggambar objek pada stage.
Gambar - c. Window Tools box Description of Tools Box: Arrow Tool Tool ini digunakan untuk memilih suatu objek atau untuk memindahkannya. Subselection Tool Tool ini digunakan untuk merubah suatu objek dengan edit points. Line Tool Tool ini digunakan untuk membuat suatu garis di stage. Lasso Tool Tool ini digunakan untuk memilih daerah di objek yang akan diedit. Pen Tool Tool yang digunakan untuk menggambar dan merubah bentuk suatu objek dengan menggunakan edit points (lebih teliti & akurat). Text Tool Tool ini digunakan untuk menuliskan kalimat atau kata-kata. Oval Tool Tool yang digunakan untuk menggambar sebuah lingkaran. Rectangle Tool Tool yang digunakan untuk menggambar sebuah segiempat.
! "#$
#
Pencil Tool Tool ini digunakan untuk menggambar sebuah objek sesuai dengan yang Anda sukai. Tetapi setiap bentuk yang Anda buat akan diformat oleh Flash menjadi bentuk sempurna. Brush Tool Tool ini sering digunakan untuk memberi warna pada objek bebas. Free Transform Tool Tool ini digunakan untuk memutar (rotate) objek yang Anda buat atau mengubah bentuk objek menjadi bentuk lain. Gradient Fill Transform Tool Tools ini digunakan untuk memutar suatu objek yang diimport dari luar lingkungan Flash , serta untuk mengatur efek warna. Ink Bottle Tool Tool ini digunakan untuk mengisi warna pada objek yang bordernya telah hilang (tidak ada). Paint Bucket Tool Tool ini digunakan untuk mengisi warna pada objek yang dipilih. Eraser Tool Tool ini digunakan untuk menghapus objek yang Anda bentuk. Zoom Tool Digunakan untuk memperbesar tampilan objek pada stage. Hand Tool Digunakan untuk menggerakkan suatu tampilan objek pada stage tanpa merubah posisi objek tersebut pada stage.
! "#$
#
D. Color Window, merupakan window yang digunakan untuk mengatur warna pada objek yang Anda buat. Color Window terdiri dari: 1. Color Mixer, digunakan untuk mengatur warna pada objek sesuai dengan keinginan Anda. Ada 5 pilihan tipe warna, yaitu: None, Solid, Linear, Radial, Bitmap.
Gambar d. Window Color Mixer Stroke Color, digunakan untuk memberi warna pada garis / border objek. Fill Color, digunakan untuk memberi warna objek. Swap Colors, digunakan untuk menukar warna objek(Fill Color) dengan warna border / garis(Stroke Color). Black & White, digunakan untuk memberi warna objek dan warna border / garis dengan warna hitam putih. 2. Color Swatches, digunakan untuk memberi warna pada objek yang Anda buat sesuai dengan yang warna pada window.
Gambar e. Window Color Swatches E. Actions – Frame, merupakan window yang digunakan untuk menuliskan Action Script untuk Flash Animasi. Biasanya Action Script digunakan untuk mengendalikan objek yang Anda buat sesuai dengan keinginan Anda.
! "#$
#1
#
FISRST : DRAWING ! Pada Opsi ini kita akan mencoba melatih teknik menggambar serta pemanfaatan tool pembentuk objek secara maximal di Flash : Lebih mudah kita akan mencoba menjiplak gambar atau foto, disini kita membuat foto/image menjadi alas layar di dalam stage dan objek image tersebut kita jiplak dari layer teratas. 1. Import image ke library File > Import > Import To Library, pilih image yang akan di gambar/jiplak. 2. Tarik / drag and drop Image dari Library ke stage, bila di workspace tidak terdapat window library maka buka window library nya terlebih dahulu, shortcut Ctrl+L.
3. Rapikan dan sesuaikan besar/size image di dalam stage, atur agar image tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil agar mudah di gambar. Convert image menjadi symbol graphic/movie clip agar bisa diberikan effect alpha agar terlihat sedikit transparan.
Stage and Image
4. Modifikasi name layer di mana foto dari berada menjadi “background” , *nama layer tidak menjadi patokan, tujuannya mempermudah mengenali layer saja * dan kunci layer (lock) agar tidak dapat diseleksi oleh mouse.
Change Name Layer
Lock Layer
! "#$
#
5. Buat layer baru dan beri nama “Jiplak Background”, di layer dan frame Jiplak Background inilah kita gambar objek jiplakan kita.
Jika sudah sesuaikan dengan hasil, klik hidden tool pada layer properties untuk menyembunyikan image master yang di jiplak. Buat semirip mungkin, ini melatih ketangkasan menggambar anda. 6. Bila image objek sudah mirip maka untuk mengeksportnya, File > Export > Export Image, tentukan format file yang di perlukan dan beri nama selanjutnya simpan.
Before
After
Try : Coba lakukan dan kreasikan imajinasi anda pada gambar anda !! jika sudah sama/persis maka selamat anda cukup berbakat menggambar menggunakan tool grafis ini. Teruskan dengan menggambar objek lainnya, semakin sering berlatih semakin cepat dan berkualitas gambar anda. HELP : * Baca kembali fungsi-fungsi tool drawing pada halaman sebelumnya. * Kurang jelas tanyakan instruktur.
! "#$
#2
#
SECOND : FRAME & TWEENING Bila menggambar sudah anda kuasai setidaknya pada sesi ini anda tidak akan boring / stress dengan gambar anda sehingga anda akan lebih semangat lagi untuk membuat sebuah objek menjadi bergerak : Kita akan membuat sebuah objek bergerak menggunakan tween, dan bagaimana objek tersebut dapat dikombinasikan dengan effect alpha, tint, brightness dan advance. 1. Gambar objek bebas, beri dan ganti nama layer dengan nama object, buat juga layer baru dan beri nama layer Background. Object dan background buat pada frame 1
Background
Object 2. Convert ke symbol ke dua object menjadi movie clip yang terpisah dan berikan nama MC (Movie Clip) Tarzan dan Dahan.
Convert to Symbol dengan right click mouse
! "#$
#
Convert to symbol tarzan 3. Pastikan tidak ada kesalahan posisi antara objek di dalam stage dengan posisi layer, kedua object tersebut layernya harus terpisah, dan Posisikan kedua symbol pada stage di frame 1 seperti pada gambar.
Posisi object di dalam stage 4. Pastikan titik rotasi object symbol Tarzan berada tepat di tangan, geser pusat rotasi dengan Free Transform (Q).
Geser rotasi dengan Free transform (Q) 5. Insert frame pada layer background di frame 25 dengan right click, dan create motion di layer Object
! "#$
Insert frame dan create motion 6. Insert keyframe di frame 12 dan layer 25 pada layer Image dan create motion.
Insert keyframe and auto motion 7. Geser slide object symbol tarzan di frame 12(ditengah) dan 25(diujung akhir) background dahan. Seperti illustrasi gambar.
Komposisi object di stage dengan posisi keyframe 8. Selesai sudah, Eksekusi animasi anda, agar lebih cepat lakukan dengan short cut Ctrl+Enter , Animasi akan tampil seperti pada illustrasi berikut.
Illustrasi tampil animasi setelah dieksekusi
#
! "#$
#3
#
THIRD : MASKING Masking adalah sebuah metode vektor dalam vektor untuk menghasilkan sebuah effect khusus dimana secara harafiah memang terlihat seperti topeng yang menutupi area objek tertentu. Untuk dapat menerapkan Masking Flash mempunyai metode khusus yang mengharuskan membuat dua buah elemen layer, yaitu mask dan masking , Mask adalah tapilan layer properties yang tidak disembunyikan serta masking adalah tampilan layer yang disembuyikan oleh layer mask. Untuk melakukan masking kedua syarat layer tersebut harus dipenuhi. 1. Import sebuah objek pemandangan ke dalam stage / library Flash, File > Import > Import to Library. Drag and Drop gambar tersebut kedalam stage flash, sesuaikan size gambar agar terlihat rapi di stage.
Menyesuaikan gambar dengan area stage 2. Beri nama layer “Background” pada layer gambar tersebut berada, dan kunci layer tersebut (lock layer) agar image tidak bergeser saat kita melakukan pengeditan.
Memberi nama dan mengunci layer 3. Buat layer baru dan letakkan dengan urutan di atas layer background, buat nama layer menjadi “Objek Teropong”
Membuat layer baru
! "#$
#
4. Dilayer “teropong” dan pada frame 1 gambarlah sebuah objek berbentuk teropong, bisa menggunakan oval tool dan covert objek shape tersebut menjadi symbol movie clip, beri nama teropong.
Membuat objek teropong dan mengkonversi ke symbol 5. Insert frame (right clik) hingga frame 80 pada layer background
Insert frame 6. Pada layer teropong frame 20 insert keyframe dan geser movie clip Teropong ke sudut stage lain, lakukan hal yang sama berulang kali pada kelipatan 20 hingga frame 80.
Insert Keyframe
Berikan tween dengan opsi right click
Insert tween diantar keyframe
! "#$
#
Tampilan layer dan objek di stage 7. Change (double click or Right click) layer dengan mengganti properties layer. Ganti layer Teropong dengan tipe layer Mask dan ganti tipe layer background dengan masked.
! ! !
% !&
!
! "#$
#
Tampilan Layer setelah dig anti tipe layer 8. Selesai sudah, Eksekusi animasi masking anda, agar lebih cepat lakukan dengan short cut Ctrl+Enter ,
Tampil hasil animasi masking yg dibuat Imajinasikan kreativitas anda dengan mencoba bereksperimen dengan Masking, Coba anda praktek’an macam-macam animasi sederhana menggunakan masking, sebagai contoh ; •
•
Buat effect animasi sebuah bibit pohon kecil yang perlahan-lahan tumbuh menjadi sebuah pohon yang besar. Caranya buat Mask yang bergambar bibit pohon yang akan menjadi besar, dan pada masking adalah elemen objek warna yang bergerak dengan tween. Buat teks yang berkilau menggunakan color mixer radial atau linear. Caranya pada layer mask adalah elemen teks yang proposional di area stage sedangkan di layer masking adalah sebuah obejek bebas / kotak yang berwarna radial / liner, sesuaikan warna sesuai selera. Beri objek tersebut tween dan gerakkan secara perlahan.
Masih banyak hal yang dapat di terapkan pada masking, lakukan lebih banyak latihan.
! "#$
#4
#
FOURTH : GUIDING Guide adalah sebuah metode vektor dengan vektor untuk menghasilkan sebuah alur khusus yang rapi dimana objek alur guide akan di ikuti oleh guided. Untuk dapat menerapkan Guideing Flash mempunyai metode khusus yang mengharuskan membuat dua buah elemen layer, yaitu guide dan guided , guide adalah sebuah line atau garis track sederhana yang akan di jadikan pedoman alur oleh guide sedangkan guided adalah adalah sebuah objek vector symbol yang akan mengikuti alur guide. 1. Pada layer 1 ganti nama layer tersebut menjadi “Objek Bola” dan pada frame 1Buat sebuah objek (bentuk bebas) yang pada contoh kali ini akan menggunakan oval tool untuk membuat sebuah objek lingkaran, desain objek tersebut dan convert ke Symbol Movie clip, beri nama “Bola”
Mengganti nama layer dan membuat objek di frame 1
Gambar di desain menjadi bola dan di konversi ke Movie Clip Symbol. 2. Buat layer baru di urutan atas layer object bola dan beri nama layer “Alur Bola” , di frame 1 layer bola gambar line sebuah objek lingkaran dengan menggunakan oval tool tepat di tengah stage flash, sesuaikan dengan ukuran stage.
! "#$
#
Membuat Layer baru Bernama “Alur Bola”
Gambar objek garis lingkaran di tengah stage pada frame 1 3. Masih pada frame 1 layer “Alur Bola” hapus setitik garis dari garis lingkaran dengan menggunakan eraser tool, ingat sedikit kecil. Ini adalah syarat mutlak untuk membuat guide.
Menghapus line dengan eraser (shortcut E) 4. Kembali pada layer Object bola, pada frame 1 letakkan Symbol MC Bola (MovieClip) tepat di salah satu titik ujung garis lingkaran, letakkan tepat di titik pusat rotasi Symbol MC Bola dan garis.
Letakan Bola
! "#$
#
5. Selanjutnya pada layer Alur Bola insert frame pada frame 80
Insert frame pada layer bola hingga frame 80
6. Pada layer object bola insert keyframe pada frame 80, dan lanjutkan create motion antara frame 1 hingga frame 80
Insert Keyframe pada layer 80
Create motion antara frame 1 - 80
Tampilan setelah insert frame & create motion 7. Pada layer Object Bola pada frame 80 pindahkan MC bola di area stage ke ujung salah satu garis lingkaran yang lain.
Salah satu ujung lain yang di letakkan MC Bola
! "#$
#
8. Saatnya mengganti tipe layer menjadi guide dan guided, pada frame layer Alur Bola pilih properties dan ganti tipe layer menjadi guide.
Ganti tipe layer menjadi guide 9. Ganti juga tipe layer pada layer Object Bola menjadi guide pada properties Nya.
Ganti tipe layer menjadi guided 10. Selesai sudah, Eksekusi animasi guiding anda, agar lebih cepat lakukan dengan short cut Ctrl+Enter ,
Illustrasi animasi setelah di eksekusi
! "#$
#
Yang perlu Anda ketahui !! Lingkaran garis tersebut di putus dengan menggunakan eraser tujuan nya adalah agar garis lingkaran mempunyai titik awal dan titik akhir. Jadi salah satu syarat untuk dapat membuat guide adalah dengan membuat line yang memiliki titik awal dan titik akhir.
Imajinasikan kreativitas anda dengan mencoba bereksperimen dengan guide, Coba anda praktek’an macam-macam animasi sederhana menggunakan guide, sebagai contoh: • •
Buat effect animasi untuk membuat sebuah gambar/tulisan seperti ditulis dengan pensil/pen di kertas. Gunakan guide ! Kreasikan lebih banyak cara untuk menerapkan guide.
Masih banyak hal yang dapat di terapkan pada guide, lakukan lebih banyak latihan
! "#$
#5
#
FIVE : BUTTON Button adalah salah satu bagian dari animasi agar interaktif di dalam flash, button yang membuat mouse berinteraksi dengan animasi. Animasi adalah salah satu dari 3 komponen macam symbol, selain movie clip dan graphic. Apapun objectnya dapat dijadikan button selama file tersebut masih dapat dikenali oleh flash Button atau dalam bahasa indonya tombol bisa kita artikan begitu, mempunyai bentuk pemanfaatan yang sangat “TOP” di media flash, kenapa begitu karena dengan adanya elemen button maka sebuah karya kita bisa saja menjadi interaktif karena memerlukan masukan pilihan dari pengguna. Arrgghhhhhh…., bingung ? ya sudah biar tidak makin bingung simak aja nih apa aja sih elemen yang berada di dalam button. Key Up Over Down Hit
Frame Function Bila keadaan tampilan button normal Bila keadaan tampilan button dilewati oleh cursor mouse Bila tampilan button ditekan oleh mouse Bila tampilan button pada area penekanan
Kenapa saya gunakan istilah Bila , karena sesuatu bisa saja terjadi di dalam frame / keyframe karena inilah Amazing Button. Button adalah salah satu factor di dalam elemen flash yang menyebabkan animasi dapat berinteraksi dengan user, dapat pula dimanfaatkan dalam pembuatan game serta presentasi slide. 1. Coba buat bentuk shape bebas untuk di jadikan bentuk symbol button. Tutor ini menggunakan shape Teks. Convert ke symbol teks tersebut dengan right click.
Convert symbol ke button 2. Double clik symbol button yang telah dikonversi, dan akan ditemi tampilan layer dan frame seperti di bawah ini.
Layer yang ditemui, double clik button symbol
! "#$
#
Pahami konsep table button sebelumnya di atas, buat seluruh frame di dalam button (Over, down, dan hit) memiliki keyframe dengan right clik pada frame dan pilih insert keyframe.
Insert keyframe pada semua elemen button 3. Pada Keyframe Over ganti size teks di dalam stage button menjadi lebih besar dengan memperbesar komposisi font nya, dan warna pada keyframe down ganti mrnjadi bewarna merah, pada keyframe button buat shape untuk menutupi teks dengan size shape sebesar teks button, tujuannya sebagai penentu area penekanann tombol nanti akan seluas apa. 4. Eksekusi animasi button, Ctrl+Enter. Dan pelajari satu persatu apa yang terjadi bila anda menggerakkan cursor mouse di atas button teks, saat anda menekan tombol animasi tersebut, dan pelajari area Hit dan Upnya. 5. Agar animasi ini effectif ada banyak cara untuk membuatnya interaktif, salah satunya dengan menggunakan action script. AS (action script) yang sangat sederhana dan diterapkan di dalam flash adalah script untuk berpindah frame, untuk membuka windows AS dapat dengan cepat dibuka menggunakan shortcut F9 : Berpindah frame : on (release) { gotoAndStop(frame); } Note : - Release adalah opsi di dalam button, ada banyak tipe seperti press, releaseOutside. - Frame adalah tempat untuk menentukan di frame mana akan berpindah, gunakan perlambang angka bilangan. Berhenti frame ataupun menghentikan animasi : stop(); Berhentikan seluruh sound di dalam animasi : stopAllSounds(); Masih banyak lagi script yang dapat digunakan, cari tau di internet, ketik di url browser, www.google.com Buat dan terapkan animasi dan button sehingga dapat menjadi satu kesatuan yang membuat animasi lebih powerfull, Contoh, animasi website atau preloader Play.
! "#$
#6
#
SIX : TWEEN MORPHIN SHAPE Morphin juga bisa dilakukan di dalam flash, misal merubah suatu obejact shape menjadi sebuah object shape lainnya. Sama seperti penggunaan tween biasa, kita cukup menggambar sebuah objek shape dan object shape lainnya di keyframe berikutnya dan memberikan insert tween di antara keyframe awal dan akhir shape.
1. Buat object shape, misal ; dan gambar object shape lainnya. Letakkan di keyframe yang berbeda.
Keyframe awal
Keyframe akhir
2. Beri Create Shape Motion, selesai. Pelajari animasi morphin yang terjadi dalam animasi.
Create Shape Tween motion antar keyframe
Effet animasi shape morphin. Masih banyak yang anda dapat lakukan menggunakan Morphin ini, banyak latihan dan berkreasi.
! "#$
#
Anda Perlu Pahami: Berikut pengetahuan umum serta tips dan triks yang dapat anda terapkan di dalam animasi. 1. Gunakan Tween Bagaimana sebuah animasi flash dapat bergerak ? tidak banyak lepas dari fungsi tween motion, artinya anda bisa saja membuat suatu objek bergerak dengan mengkombinasikan tiga titik fokus utama, bentuk kondisi awal, kondisi akhir, lalu pusat rotasi. Buatlah sebuah objek di sudut kiri stage pada frame 1 dan insert keyframe pada frame 15, pada keyframe 15 pindah objek sudut kanan stage, atur sudut rotasi kompilasi frame 1 dan frame 15 dengan menggunakan free transform tool (Q), seperti pada gambar
Next Gbr. Frame 1 Gbr. Frame 2
Gbr. Tentukan Sudut Rotasi
Gbr. Create Motion Gbr. Motion Tween Jalankan hasil twening kamu untuk melihat proses kerja tekan Enter, untuk preview hasil SWF tekan shortcut ctrl+Enter
! "#$
#
2. Membentuk gambar dengan menggunakan Selection Tool(v) Anda tidak jago untuk urusan menggambar ? manfaatkan seleksi tool untuk membentuk karakter gambar anda. Arahkan mouse anda ke objek yang ingin dibentuk, berikut jenis pembentuk seleksi tool Garis Melengkung
Gunanya untuk menarik garis yang melengkung, sesuaikandengan bentuk gambar anda
Garis Sudut
Garis Sudut Gunakan untuk menarik sudut-sudut gambar sesuai dengan yang di’inginkan
anda hingga
3. Buat Objek berBentuk 3D Gimana sih cara membuat gambar yang kelihatan nyata?, manfaatin aja warna linear dan radial yang ada di flash, dengan mengatur sudut pencahayaan yang tepat akan terbentuk gradasi bayangan yang seperti mirip benda asli. Coba anda coba mengikuti contoh pembuatan gambar benda 3D yang saya terapkan. Saya Akan membuat kotak 3 dimensi.
Gambar Objek dengan Line, Oval, atau Rectangle Tool, anggap saja skesta objek 3D
Siram sketsa objek dengan Paint Bucket Tool (K) disetting linear/radial color dan intensitas warnanya.
yang sebelumnya telah
Atur letak pencahayaan dengan Gradients Transform Tool (F), lalukan haltersebut berulang untuk bagian yang belum diwarnai.
Objek yang telah di warnai sekarang tidak memerlukan garis bantu lagi, hapus saja garis bantu tersebut.
! "#$
#
Inilah Kotak 3 dimensi Yang telah jadi.
4. Gambar gradasi warna Tanpa Linear Dan Radial Terlalu banyak menggunakan warna Linear dan Radial tentunya akan sangat tidak effisien diterapkan pada Flash, selain akan membuat ukuran file kita membengkak juga membuat animasi kita berjalan lambat (patah-patah). Lalu bagaimanakah kita menggambar? Pakai saja warna (solid) ditumpuk-tumpuk dengan warna yang sama tapi dengan brightness(terang-gelap) yang berbeda. Seperti pada contoh di gambar
Gbr. dengan warna terang gelap Saya bila dikatakan jujur lebih suka menggunakan gaya menggambar seperti ini dan memang cocok diterapkan untuk flasher pemula karena tidak serumit menggunakan linear dan radial yang harus dapat menggunakan komposisi yang tepat untuk pengaturan warnanya, tetapi kita akan banyak kehabisan banyak waktu, tenaga, dan efesiensi kerja bila untuk membuat satu gambar saja kita bisa menghabiskan waktu berhari-hari. Akan dicontohkan cara menggambar dengan teknik lukis,
Gbr. Pola gambar Gbr. ToolBar Gbr. Color Mixer
! "#$
#
Gambarlah sebuah objek di stage, saya mencoba menggambar sebuah wajah,untuk mengatur pewarnaan anda bisa mengaturnya di color property (colorMixer)warna dasarnya saya gunakan warna kuning langsat (#FFCC99) dan warnatumpuknya kuning langsat muda (#EFD3AB). Saya menorehkan warna ke gambardasar yang sudah jadi dengan Brush Tool tetapi dengan menaikkan intensitas brightnessnya yang dapat anda atur di color mixer. Jangan terpaku pada warna yang ada, anda harus gunakan rasa seni yang anda punya, seyogyanya semua manusia mempunyai bentuk pencitraan seni yang berbeda-beda itulah yang membuat seorang pelukis, designer dll memegang teguh dan percaya diri akan kemampuannya menjadi sukses di bidangnya.
Gbr. Brush & Selection Tool Atur juga bentuk brus yang akan anda gunakan pada tool property atau tool bar di kiri sudut samping. Tapi sekedar tips saya juga kadang tidak terlalu bergantung pada bentuk brus, karena warna akan saya atur lagi dengan selection tool(v), tarik dan rasakan komposisi bentuk gambar anda. Bila anda rasa sudah klop lanjutkan dengan membuat gambar bagian lainnya. Berikut gambar yang telah jadi.
5. Membuat Objek menjadi transparan Ingin membuat effect Fade in/Fade out seperti film-film pada FLASH ? bisa saja, kreasi anda yang menentukan disini, objek yang bisa diberi efect tersebut di dalam flash hanya objek yang mempunyai variabel eksis FLASH yaitu movie, grapic, dan button. Bila anda mengimport sebuah file image misalnya di dalam Flash ia hanya dikenal sebagai file bitmap, oleh karena itu minimal anda harus mengconvert file tersebut menjadi grapic, atau apabila anda ingin menganimasikannya bisa juga anda buat jadi movie clip. Anda bisa menseleksi kembali objek yang anda ingin akal-akalin (baca:transparan) dan memberikannya efect. Pilih bagian Property inspector pada bagian color dengan pilihan alpha, atur juga persentase transparansi warna pada objek.
! "#$
#
Banyak pilihan warna pada property inspector, dapat kita manfaatkan dengan kreatif, saya berikan kepada anda tabel fungsi tersebut sebagai pemacu anda.
Color None Brightness Tint Alpha Advanced
Function Normal Cahaya terang/gelap Titik Fokus Warna Transparansi warna Penggabungan dari Brightness, Tint, dan Alpha
Tentunya bila anda koloborasikan dengan tween berbagai Effect akan tercipta, seiring latihan dan praktek langsung akan memacu timing taste (feeling waktu). Maksudnya, kapan effect-effect fade in harus masuk dan Fade out harus keluar dll.
6. Manfaatkan Group dan Break Bertambahnya pengalaman anda menjadi Flasher tentunya anda pernah mengalami menggambar tanpa menggunakan grouping dan breaking. Lalu apa yang terjadi bila anda menumpuk sebuah gambar ? Seperti pada contoh,
Untuk menghindari hal tersebut anda bisa menggunakan grouping, shortcutnya ctrl+G, dan untuk memrombak/memisahkan kembali sebuah objek gunakan ctrl+B sebelumnya seleksi dahulu objek yang akan di eksekusi, hal dapat juga anda praktek’an
! "#$
#
pada objek Teks dan menjadikannya shape manfaatkan fasilitas grouping dan breaking ini untuk effisiensi kerja anda.
7. Gunakan Teknik Masking dan Guideing Ternyata pada layer terdapat banyak lho fungsi serta jenis Modify Time Line Layer Properties,
layernya,masuk menu
Gbr. Properties pada Layer Layer tidak Cuma hanya bagian atau tempat kita berpijak meletakkan potongan-potongan animasi, script, movie clip, dll tapi juga mempunyai fungsi yang unik seperti masking dan guideing. Secara singkat saya akan mencoba menerangkan mask dan guide selalu mempunyai pasangan untuk dapat bekerja sesuai dengan fungsinya yaitu masked dan guided yang berperan sebagai anakan atau peran pembantu fungsi utamanya, masking(layer utama) akan bekerja dengan di dalam layernya terdapat masked (layer dasar). Objek pada layer utama adalah area untuk menampilkan tampilan pada layer dasar. Sedangkan Guide (layer utama) dan Guided (layer dasar) akan bekerja dengan guided mengikuti bentuk objek pada layer utama.
8. Manfaatkan Tool Layer
Gbr. Kumpulan Layer
! "#$
#
Manfaatkan secara maksimal tool layer untuk effisiensi kerja anda, ada 3 tool utama pada layer •
Show/Hide layer menampilkan/menghilangkan seluruh bagian frame maupun keyframe di dalam layer, clik icon untuk mengaktifkan dan menonaktifkannya.
•
Lock/Unlock Layer untuk mengunci tapi tetap menampilkan keseluruhan layer. Maksimalkan tool ini untuk mempermudah menyambung runtunan potongan animasi dan tidak merusak layer yang di kunci karena tidak dapat di edit.
•
Show Layer as Outlines Untuk menampilkan keseluruhan layer dalam bentuk kerangka garis. Anda akan lebih mudah membentuk karakter bila melihat desainnya secara out and in lines. Manfaatkan tool ini untuk membentuk potongan animasi.
9. Manfaatkan Library Bar
Gbr. Library Bar Gunakan library bar untuk kembali menggunakan dan mencari info-info properties, editing, dll. Effiensi kerja lebih maksimal untuk mencari item movie, grapic, button dll di dalam satu tempat.
10. Gunakan Transforms Anda tidak harus menggambar sepotong lengan kanan dan menggambar kembali sepotong tangan kiri, anda gandakan saja dari objek yang ingin dibuat kembarannya lalu menseleksi objek tersebut dan mengubah bentuk sudut pandangnya,
! "#$
#
Gbr. Transforms Flip dan rotate saja objek yang di inginkan sesuai keperluan anda, selamat berkreasi.
11. Hei.. hei … Onion Skin
Kamu sudah jago menyambung potongan-potongan clip atau frame? Jangan lupain juga dong fasilitas Onion skin yang ada di dalam Flash. Onion skin mempermudah kita untuk dapat melihat seluruh bagian frame yang sebelumnya hanya dapat kita liat satu-persatu di dalam timeline Short cut buat mereset garis red line pada posisi center (tepat di tengah) Onion skin yang menggabungkan keseluruhan frame by frame dengan seluruh unsurnya Onion skin yang digunakan untuk memantau gerakan frame by frame tanpa unsur shape, hanya terbatas outlines. Onion skin yang menggunakan seluruh unsur dalam 1 frame, tapi bukan frame by frame. Menu pilihan bentuk Onion, untuk onion 2, onion 5, atau Onion All
12. Scene dan Edit Symbol
Gbr. Scene & Symbol
Temukan dan berpindah scene menggunakan shortcut di atas. Anda lebih mudah mengatur setingan keberadaan scene, variabel symbol, serta settingan ukuran pandangan, secara default menggunakan 100%.
! "#$
#
13. Frame And Time
Pahami petunjuk Frame and Time di atas untuk mengasah timing animation anda hingga anda dalam membuat animasi telah menjadi satu dengan pengaturan frame, kapan object datang dan kapan object keluar. •
Current Frame : adalah frame dimana petunjuk keberadaan red line anda berada.
•
Frame Rate : setting jumlah frame dalam detik, pada digunakan 12,0 fps (dalam satu detik menggunakan 12 frame).
•
Elapsed Time : waktu dimana saat ini anda berada, menghitung berdasarkan dimana keberadaan red line
setingan default
14. Setting Publishing Fitur standar dari flash ialah kefleksibelitasnya untuk berbagai format pada tab File Pulish Setting , kita dapat mengatur bagaimana bentuk hasil jadi file yang akan kita publish. Biasakan selalu mengatur fitur ini sesuai dengan keperluan kita, misalkan kita hanya membutuhkan kualitas standar kenapa kita harus mensetting pada format high , tentunya akan banyak menghabiskan waktu untuk computer bekerja merender file tersebut. Jadi atur saja sesuai dengan kebutuhan.
15. Software Flash Optimizer Ada program alternatif lain bila kita ingin membuat ukuran file swf lebih kecil dari sebelumnya. Flash optimizer dapat menyesuaikan kualitas penggunaan gambar, sound, shape, dll di dalam file flash kita. Sampai saat ini yang penulis ketahui pada versi trial penggunaan unsur warna linear dan radial yang dikompress akan menyebabkan warna menjadi grayscale.
16. Resource Hacker Ada lho software buat hack informasi yang ada pada sebuah aplication yang berekstensi (*exe). Resource Hacker namanya berguna banget kalo kita pingin buat karya kita terlihat lebih esklusif .Setelah kita publish program kita dari Program Flash akan terdapat icon flash dan data-data standar tentang apa dan bagaimana file tersebut diciptakan. Edit saja keterangan tersebut dengan ResHacker, di dalam resHacker kita dapat mengganti variabel icon dengan mengimport file icon yang telah kita siapkan, tentunya dengan dimensi yang sama dengan standar yang digunakan. Edit juga variabel info dalam file tersebut, ResSource Hacker mudah untuk dipelajari karena itu saya rasa tidak perlu lagi membahasnya lebih jauh
! "#$
#
Gbr. Tampilan Resource Hacker
17. Gunakan Short Cut Pakai dong short cut, jangan terlalu sering hanya menggunakan mouse. Menggunakan keduanya (mouse dan short cut) akan lebih mempersingkat daya guna dalam pekerjaan. Short cut di dalam flash kompletible dengan berbagai programprogram sejenis jadi tidak perlu terlalu lama untuk menyesuaikan diri dengan short cut yang digunakan Flash
18. Impot File Begitu Powerfull nya Flash kita dapat memodifikasi pekerjaan kita dengan file yang berasal dari berbagai program lain seperti pada tampilan import file di bawah ini. Dengan ruang lingkup yang compitible ini tidak ada batasan kita bisa saja bekerja dengan menggunakan beberapa software program sekaligus.
Gbr. Impot File
! "#$
#
19. Bikin Animasi Harus Punya Story Board Unsur terpenting di dalam animasi adalah jiwa animasi itu sendiri, untuk dapat membuat animasi hidup tentunya sang animator harus berusaha menghidupkan setiap potongan adengan menjadi hidup, contohnya dengan mendramatisirnya. Agar potongan adegan beraturan biasakan diri kita membuat Story Board dulu, Berikut Tata cara pembuatan Story board sebelum membuat animasi : a. Menentukan Tema Cerita b. Menentukan Durasi Cerita c. Menentukan Karakter serta Profil Tokoh Di dalam Cerita d. Memvisualisasikan Latar belakang cerita e. Membuat potongan adegan cerita, sudut pandang kamera dan mendramatisir cerita. Maksud mendramatisir cerita adalah melebih-lebihkan atau membuat penonton benar-benar mengerti jalan cerita dari animasi anda. Saya akan memberikan anda sedikit gambar an tentang mendramatisir cerita. Si Budi berlari-lari mengejar susi, budi adalah pria yang jatuh hati pada pandangan pertama karena susi adalah orang pertama yang mengatakan bahwa budi adalah lelaki yang baik karena telah membantunya mengumpulkan tugas-tugas sekolahnya karena di tabrak oleh budi, padahal selama ini budi tidak pernah disanjung seperti itu . Tapi maksud baik susi di salah artikan oleh budi. Maka budi berlari-lari mengejar susi untuk meminta nomor teleponnya, sedang susi berpikiran bahwa budi marah karena perkataanya. Pada tema cerita di atas bisa kita dramatisikan animasi berlari-lari dengan memberikan kesan bahwa budi benar-benar berlari dan menambahkan debu-debu dan daun-daun yang erterbangan pada setiap budi melangkah lari. Sebagai Contoh bisa kita masukkan cerita tersebut pada story board.
Gbr. Story Board 1
! "#$
#
Setelah mendapat Jalan cerita, kita dapat juga membuat lanjutan Story Board tersebut dengan lebih detail dengan kotak kolom dan balon komik.
Gbr. Story Board 2 20. Gunakan Alat Bantu Script Assist Belum mahir menggunakan script, temukan dan gunakan tool yang telah disediakan dalam action bar , maka tanpa tahu begitu banyak fungsi script kita dapat menemukannya dengan mudah.
Gbr. Actions Bar
! "#$
#
Link Partner : Berikut ini adalah beberapa link rekomendasi yang dapat anda kunjungi untuk mepelajari animasi secara lebih jauh, ada pula website yang menyediakan free source untuk digunakan tetapi harus di ingat bahwa source tersebut tetap memiliki hak cipta dari pembuatnya jadi hindari pembajakan, gunakan source dengan mencantumkan atau meminta ijin pada asal nama source tersebut, ‘jangan membajak kalau tidak ingin dibajak’ Babaflash [www.babaflash.com] Situs forum anak negeri ini mengalami ganti kulit, lebih pada share dan diskusi, tempat yang banyak bersama membahas banyak feature animasi, game, script, dll. Dan banyak pula sahabat negeri yang telah sukses menghasilkan karya Go Internasional Rekamatra [www.rekamatra.com] Kolaborasi antara pemprogaman website dan pemprograman game, animasi, comic, dan lainnya yang mengadopsi pola kartun. Flashkit [www.flashkit.com] Garapan eropa yang menjadi tempat sharing seluruh flasher sedunia, disini dapat ditemukan banyak sample script, animasi, game, sound, effect, serta properti lainnya yang dapat di download sebagai bahan belajar.
Newgrounds [www.newgrounds.com] Website yang menerapkan hampir seluruhnya merupakan flash, website ini terkenal di kalangan flasher karena hampir 80% lebih penghuninya merupakan flasher mania. Flasher dapat berkumpul dan sharing karya-karya nya berupa animasi, game, wallpaper Flash, dll Main Sini [www.mainsini.com] Mainsini adalah versi Indonesia (local site) dari nonoba, salah satu portal game flash online multiplayer.. Jadi gamenya dan komunitas internasionalnya menyatu.. Meskipun dari jaringan Nonoba, situs ini dikelola dan ditujukan untuk komunitas Indonesia.. Ada game2 indie hasil karya temen2 game developer Indonesia disini.. Kalo kamu suka bikin flash game, juga bisa upload game buatanmu di situs ini. Ilmu Grafis [www.ilmugrafis.com] Selain menjual CD tutorial secara online site ini juga memberikan tutorial dasar flash animation dan game secara gratis, website ini buatan indonesia dan dikelola sebagai acuan komunitas grafis indonesia.
! "#$
#
Warung Flash [www.warungflash.com] Banyak tutorial yang dapat anda temukan di website ini, website ini dikelola oleh beberapa flasher yang peduli akan perkembangan animasi masyarakat indonesia. Anda dapat mengirimkan artikel anda untuk di cantumkan dan si sharing di dalam web ini. Pesona Edu [www.pesonaedu.com] Adalah simulasi interaktif kelas dunia untuk matematika dan sains, Lebih dari 1,500 halaman animasi, interaktif dan simulasi interaktif berkualitas tinggi merupakan konten Software PesonaEdu. Dibuat sejak 1986. Software ini telah menerima banyak penghargaan dan rekomendasi dari Intitusi International. Merupakan salah satu alat bantu mengajar yang terbaik di dunia buatan Indonesia (dalam lomba WSA = World Summit Award di bawah PBB).
Contoh Forto Folio website : Dream Shocker [www.dreamshocker.com] Situs Flash ini menekankan permainan yang manis terhadap gerakan animasi dan kekompakan efek suara. Didukung dengan penguasaan teknik gambar 3D, seperti bisa dilihat salah satu karyanya yang menampilkan gambar sel-sel sperma yang berkesan sedang berkerumunan memasuki sel telur. Warna di situs ini tidak kalah serunya, beraneka ragam warna digunakan namun tetap terlihat serasi. Jika Anda ingin dapat membuat situs seperti ini, teknik yang harus dikuasai adalah gambar 3D, ilustrasi, serta editing suara agar setiap gerakan animasi bisa harmonis dengan efek suaranya. Ferry Halim [www.ferryhalim.com/orisinal] Website game mas ferry halim ini dikemas secara apik serta menarik walaupun menggunakan layout yang sederhana menggunakan animasi flash, tetapi kemampuan serta pengalamannya terangkai tanpa kata pada karya-karya animasi dan game di websitenya. Seni Budaya [www.senibudaya.co.id] Animasi flash yang menarik, penuh tampilan yang cemerlang dan sangat ringkas.
Zeembry [www.zeembry.com] Terlihat bahwa website ini memang terkesan seperti official website biasa dengan pencampuran animasi flash, tetapi kemampuan mas zeembry memang sudah tidak diragukan lagi, banyak buku animasi flash karya mas zeemby beredar di pasaran dengan banyak macam judul.
! "#$
#
Orang Edan [www.orangedan.net] Kalau Anda menyukai gambar robot, maka pastilah Anda akan terpukau dengan situs ini: permainan yang sangat manis dan menarik oleh kekompakan gerakan-gerakan ala robot. Mulai dari gerakan perputaran sendi, lipatan-lipatan, semua terlihat seperti engsel mesin. Dan tidak ketinggalan juga disertai dengan efek-efek suaranya. Orangedan adalah salah satu karya Deepcuts Studio, sebagai demo spesialisasinya dalam pembuatan gambar ilustrasi. Anda ingin bisa membuat situs seperti ini? Sebelum melangkah jauh pikirkan dahulu apakah Anda mempunyai daya imajinasi tinggi akan bentuk-bentuk robot serta komponen-komponennya. Jika ya, bersiaplah menyaingi situs ini. Orisinal [www.orisinal.com] Flash tidak selalu berkutat di Web saja. Situs Orisinal menciptakan banyak permainan yang dibuat tentunya dengan Flash. Permainan-permainannya sangat menyenangkan; Anda dapat memilih permainan yang Anda sukai, di antaranya permainan menjebak tawon terbang dengan gelembung sabun. Jika Anda ingin membuat permainan seperti ini, selain teknik gambar yang harus dikuasai tentunya Anda harus juga menguasai benar ActionScript.
Short Signature From Me :
!
"!
! "#$
#
Buku ini adalah awal bagi saya untuk berbagi sedikit pengalaman dalam membuat sebuah program animasi interaktif dalam Flash. Untuk perkembangan anda selanjutnya sangat tergantung pada ketekunan serta jam terbang anda dalam pembuatan sebuah animasi sedehana yang powerful dengan menggunakan Flash.
Jadmiko Agung Wicaksono , Lahir di Muara Teweh, 31 Mey 1988. Memulai pendidikan dasar di Menteng 2 Palangka Raya kemudian melanjutkan pendidikan menengah pertama di SMP Negeri 2 Palangka Raya dan menamatkan pendidikan Menengah Umum di SMU 2, Palangkaraya Kalimantan Tengah angkatan 2006. Saat inipenulis sedang melanjutkan pendidikan di Universitas Palangkaraya(UNPAR), Kalimantan Tengah dengan jurusan S1 Teknik Informatika. Selain itu penulis sedang menekuni bidang Graphic Design and Animation , Diantaranya Grapic design dengan Photoshop, Ulead, Corel dan Animation dengan Flash 9, 3Dmax, Swiss.
Informasi Tentang Penulis bisa didapat melalui : URL : jadmikoz.blogspot.com / gembiraku.blogspot.com / gudangkreativitas.blogspot.com Email :
[email protected] dan
[email protected] (YM)