JARINGAN HEWAN
Jaringan adalah sekumpulan sel yang sama baik bentuk ukuran dan fungsinya . artinya jika kita menggambar suatu jaringan maka harus : lebih dari satu sel, bentuk dan ukuran dalam gambar misalnya bulat selnya ya harus bulat pula yang lainnya , apabila bentuk nya lain ya pasti itu sudah membentuk organ, karena organ itu disususn oleh lebih dari 1 jaringan . (lihat gambar) Jadi jaringan epithellium epithellium itu artinya jaringan jaringan yang tersusun atas sel sel epithelium epithelium yang bentuk , ukuran dan fungsinya sama , begitu pula jaringan syaraf ya jaringan yang tersus tersusun un atas atas sekump sekumpula ulan n neuron neuron yang yang bentuk bentuk , ukuran ukuran dan fungsi fungsinya nya sama sama .OK Janga Jangan n samp sampai ai seka sekali li lagi lagi puny punyaa imag imagee mau mau mengg menggam ambar bar jari jaringa ngan n , namun namun yang yang digambar hanya satu sel . Untuk menghafal jaringan di tubuh manusia ini saya punya cara menghafal yang mudah yaitu , pegang lengan kita amati sebentar kemudian sentuh , apa yang bisa kita analisa •
•
•
•
•
•
terlihat lengan tangan kita itu dilindungi oleh kulit , Lha bagian luar itu jaringan epithel jika jaringan epithel itu kita kelupas / terkelupas pasti kelihatan daging to , itu pasti jaringan otot karena daging itu sekumpulan sel otot ) apabila apabila daging yang terlihat terlihat karena epithelnya epithelnya terkelupas terkelupas akan kita kelupas pasti rasanya sakit to , itu karena ada jaringan syarafnya . meskip meskipun un sakit sakit tetap tetap kita kita lakuka lakukan n ya pasti pasti berdar berdarah ah itu pasti pasti jaring jaringan an darah darah (sebagai jaringan penyokong) jika sudah keluar darah tetap daging dikelupas , maka akan terlihat tulang itu pasti sekumpulan jaringan tulang (sebagai jaringan penyokong ) begitu seterusnya akan terlihat jaringan lemak , memutuskan jaringan ikat dll
kesimpulannya Tubuh kita itu disusun oleh
1. 2. 3. 4. • • • •
5.
jari jaring ngan an epith epithel elli lium um jari aringan ngan otot otot jari jaring ngan an syar syaraf af jari jaring ngan an peny penyok okon ong g jaringan darah jaringan tulang rawan (kartilago) jaringan tulang jaringan ikat jaringan
Untuk
detail
1.
ya
lemak harus Jaringan
baca
(adiposa) masing
masing
.OK uraian
ini
Epithllium
Jaringan Jaringan epitel adalah jaringan yang membungkus permukaan tubuh baik yang diluar (epith (epithel) el) maupun maupun bagian bagian yang yang dalam dalam ( endoth endothell ellium ium)) , karena karena membung membungkus kus maka maka dipastikan letaknya pasti paling luar berhubungan dengan udara. kalau dilambung ya paling luarnya lambung yang ada udaranya , karena polanya paling luar luar maka maka si endoth endotheli elium um itu itu kebanya kebanyakan kan berupa berupa salura saluran n salura saluran n (ductu (ductus) s) yang yang ada aksesnya keluar .OK Jaringan epithel ini salah satu empat jaringan dasar (lainnya: jaringan otot, jaringan saraf, jaringan penyokong). Dahulu istilah epitel digunakan untuk menyebut selaput jernih yang berada di atas permukaan tonjolan anyaman penyambung penyambung di merah bibir (Epitel: (Epitel: Epi Epi di atas; Thele bibir). Istilah ini kini digunakan untuk semua jaringan yang melapisi sesuatu struktur dan saluran.
Sifat umum • • •
•
•
Jaringan epitel terdiri dari sel dengan batas yang jelas terletak paling luar maka sebagai proteksi susunannya rapat satu sama lain. oleh karena itu, jaringan epitel dapat dikatakan sebagai jaringan yang seluler. jika di saluran saluran selain selain proteksi juga bisa untuk akses transporta transportasi si misal alveolus , usus halus ( sebagai absorbsi bisa osmose maupun difusi ) jika di kulit ya bisa sebagai indra. sangat cepat regenerasinya karena sebagai proteksi segera harus tergantikan jika rusak
•
•
tentu tidak ada pembuluh darah dalam jaringan ini (zat makanan diberikan ke jaringan secara difusi dari pembuluh darah kapiler) yang terletak di jaringan di bawahnya. bentuknya bervariasi tergantung dari letak maupun perannya ( posisi menentukan peran)
Embriologi Jaringan epitel dapat berasal dari: • • •
Ektoderm. Ektoderm. Misalnya epitel pada kulit Entoderm. Entoderm. Misalnya epitel pada saluran pencernaan Mesoderm. Mesoderm. Misalnya epitel pada saluran kemih
Fungsi Epitel memiliki berbagai fungsi tergantung dari posisi jaringan. Fungsinya antara lain: • • • • • •
Sebagai pelindung Sebagai alat sekresi Sebagai alat penerima impuls Sebagai alat penyaring atau filtrasi Sebagai alat absorpsi Sebagai alat respirasi
Dalam rangka fungsinya sebagai pelindung, biasanya epitel sendiri pun diberi pelindung yaitu lapisan tanduk (korneum), silia, dan lapisan lendir.
Kla Klasifi ifikasi kasi Ber erda dasa sark rka an dibedakan: a. Epitel pipih selapis
Bent Be ntuk uk
&
Susu usunan nannya nya
•
Epitel selapis pipih terdiri dari •
•
satu lapis saja dan sel berbentuk pipih. Lokasi: pembuluh limfe, endotel, kapsula glomerulus, alveoli, peritonium, pleura, perikardium. Fungsi: difusi, filtrasi
b. Epitel kubus selapis
Epitel selapis kubus terdiri dari
•
•
•
satu lapis sel dan sel berbentuk seperti kubus. kub us. Lokasi: tubula ginjal, saluran kelenjar ludah, kelenjar keringat, permukaan ovari, permukaan dalam lensa mata, sel-sel berpigmen dari retina. Fungsi: sekresi dan absorbsi
c. Epitel silindris selapis
•
•
•
Epitel selapis silindris terdiri dari satu lapis sel dan selnya berbentuk silindirs (torak). Lokasi: lambung, usus, kelenjar pencernaan, kantong empedu, saltran uterus, uterus, rongga hidung. Fungsi: sekresi dan absorpsi
d. Epitel pipih berlapis banyak
Epitel berlapis pipih sebenarnya
•
• • • •
tidak semuanya berbentuk pipih. Yang berbentuk pipih hanya pada sel sebelah atas. Sel pada lapisan terbawah dapat berbentuk silindris. Lokasi: epidermis, vagina, mulut, esofagus, saluran anus, ujueg uretra. Fungsi: proteksi
e. Epitel kubus berlapis banyak
Epitel berlapis kubus jarang ditemukan pada tubuh. Lokas Lokasi: i: kele kelenj njar ar keri kering ngat at,, kelen kelenja jarr miny minyak, ak, kele kelenj njar ar tiro tiroid id,, ovar ovariu ium, m, zakar zakar.. Fungsi: sekresi dan ekskresi f. Epitel silindris berlapis banyak
Epitel berlapis silindris jarang ditemukan. Paling banyak terdiri dari dua lapisan saja.
Lokasi: Lokasi: saluran saluran kelenjar kelenjar ludah, saluran kelenjar susu, uretra, uretra, laring, laring, faring, faring, langit-lang langit-langit it mulut. Fungsi: sekresi dan pergerakan. g. Epitel silindris berlapis banyak
Lokasi: saluran reproduksi, rongga hidung, saluran pernapasan, saluran ekskresi yang besar. Fungsi: sekresi, proteksi dan gerakan zat h. Epitel transisional
Pada Pada epitel epitel ini, ini, strukt strukturn urnya ya mirip mirip epitel epitel berlap berlapis is gepeng. gepeng. Pada Pada lapisa lapisan n atas atas terdap terdapat at lapisan sel yang berbentuk payung (sel payung). Sel payung dalam keadaan regang akan memipih, misalnya dalam keadaan saluran terisi penuh. Lokasi: saluran kencing, kandung Fungsi: memungkinkan perubahan dalam bentuk.
kemih,
ureter,
ginjal.
2. Jaringan Otot Jaringan otot adalah jaringan yang berperan dalam pergerakan tubuh hewan. Karena jaringan otot inilah kita bisa menari, berlari, melompat, mencerna makanan, buang air besar, memompa darah, dan sebagainya. Jaringan otot ini terdiri dari sel-sel otot. Sel-sel otot yang ada dapat dikelompokkan menj menjad adii tiga tiga jeni jeniss yait yaitu u sel sel otot otot luri lurik, k, sel sel otot otot polo polos, s, dan dan sel sel otot otot jant jantun ung. g. 1. Sel otot lurik
Sel otot ini dinamai sel otot lurik karena miofibrilnya miofibrilnya tersusun tersusun tidak homogen sehingga membentuk garis-garis lurik pada jaringan otot. Bentuk sel otot lurik adalah silinder dengan dengan nukleu nukleuss yang yang banyak banyak.. Nukleu Nukleus-n s-nukl ukleus eus ini terlet terletak ak di pinggi pinggir. r. Sel otot otot lurik lurik sifatnya sadar dan tidak tahan lelah. Sel otot lurik melekat pada rangka tubuh. Karena mele melekat kat pada pada rangk rangkaa tubuh tubuh,, sel sel otot otot luri lurik k juga juga seri sering ng dise disebut but sel sel otot otot rang rangka. ka.
2.
Sel
• • • •
•
otot
polos
Sel otot ini dinamai sel otot polos karena memiliki miofibril yang homogen. Bentuknya adalah gelendong dengan satu nukleus di tengahnya. Sel otot polos sifatnya tidak sadar dan tahan lelah. Sel otot polos terdapat pada organ-organ dalam tubuh seperti ginjal, uterus, organ reproduksi wanita dan pria, organ sistem pencernaan, organ sistem pernapasan, iris mata, dan pembuluh darah. Sel otot ini juga dikenal dengan nama sel otot involunter.
3. Sel otot jantung
Sel otot ini
•
• •
• •
dinamai sel otot jantung karena hanya ditemui pada jantung. Bentuknya seperti anyaman yang bercabang-cabang. Miofibrilnya tersusun tidak homogen sehingga terlihat berlurik-lurik, mirip dengan sel otot lurik. Sel otot jantung sifatnya tidak sadar dan sangat tahan lelah. Sel otot jantung inilah yang berperan dalam pemompaan darah oleh jantung.
3. jaringan syaraf
•
Jaringan saraf tersusun atas sel-sel saraf atau neuron.
•
Tiap neuron/sel saraf terdiri atas badan sel saraf, cabang dendrit dan cabang akson, cabang-cabang inilah yang menghubungkan tiap-tiap sel saraf sehingga membentuk jaringan saraf.
jaringan-saraf Terdapat 3 macam sel saraf 1.Sel Saraf Sensorik Berfungsi menghantarkan rangsangan dari reseptor (penerima rangsangan) ke sumsum tulang belakang. 2.Sel Saraf Motorik Berfu Berfung ngsi si meng menghan hanta tark rkan an impul impulss moto motori rik k dari dari susu susuna nan n sara saraff pusa pusatt ke efek efekto tor. r. 3.Sel Saraf Penghubung Meru Merupa paka kan n peng penghu hubu bung ng sel sel saraf araf yang ang sat satu deng dengan an sel sel saraf araf yang ang lai lain. Sel saraf mempunyai kemampuan iritabilitas dan konduktivitas. Iritabilitas artinya kemampuan sel saraf untuk bereaksi terhadap perubahan lingkungan. Konduktivitas artinya kemampuan sel saraf untuk membawa impuls-impuls saraf. Jaringan Penguat Jari Jaring ngan an pengu penguat at dise disebut but juga juga jari jaringa ngan n peny penyoko okong ng atau atau jari jaringa ngan n penu penunj njan ang. g. Yang termasuk jaringan penguat adalah : 1. Jaringan Ikat
Jaringan ikat terdiri dari serabut, sel-sel dan cairan ekstra seluler. Cairan ekstra seluler dan serabut disebut matriks. Fungsi jaringan ikat adalah adalah mengikat mengikat atau mempersatuka mempersatukan n jaringan-j jaringan-jaring aringan an menjadi menjadi organ dan berbagai organ menjadi sistem organ, menjadi selubung organ dan melindungi jaringan atau organ tubuh. Berdasarkan struktur dan fungsinya jaringan ikat dibedakan menjadi dua: 1. Jaringan ikat longgar
•
• • •
•
•
•
Ciri-ciri : sel-selnya jarang dan sebagian jaringannya tersusun atas matriks yang mengandung serabut kolagen dan serabut elastis , serabutnya longgar. Jaringan ikat longgar terdapat di sekitar organ-organ, pembuluh darah dan saraf. Jaringan ikat longgar dikenal juga dengan nama Jaringan Ikat Areolar. Jenis jaringan ikat ini banyak ditemukan adanya adan ya substansi dasar dan cairan jaringan. Jaringan ikat longgar banyak mengandung sel pengembara seperti makrofag, sel mast dan sel yang tidak berdeferensiasi. Jaringan ini banyak dijumpai pada pembuluh darah, saraf, diantara berkas otot, di bawah epitel. Fungsi jaringan ini sebagai pengisi, penunjang dan bantalan, membungkus organorgan tubuh, pembuluh darah dan saraf
2. Jaringan ikat padat
•
•
• •
•
•
Nama lainnya jaringan ikat serabut putih, karena terbuat dari serabut kolagen yang berwarna putih. Jaringan ini terdapat pada selaput urat, selaput pembungkus otot, fasia, ligamen dan tendon. Jumlah serabut lebih banyak dari sel dan matrik. Jaringan ikat padat dibagi menjadi 2, yaitu Jaringan Ikat Padat teratur dan Tidak teratur. Jaringan Ikat Padat Teratur, mengandung terutama serabut kolagen. Serabut kolagen paling banyak dan tersusun saling menyilang. Populasi sel yang utama adalah fibroblast. Banyak dijumpai pada organ seperti : kapsula paru-paru, kapsula hati, ginjal, limpa, testis, fasia, aponeurosa, perikardium dan dermis. Jaringan Ikat Padat Tidak Teratur, terdapat dua bentuk tergatung macam serabutnya. Pada tendon dan ligamen mayoritas kolagen sedangkan pada ligamentum nukhe serabut elatis yang utama.
istilah penting • • •
•
•
•
•
Fasia adalah jaringan ikat berbentuk lembaran yang menyelimuti otot. Ligamen adalah jaringan ikat yang berperan sebagai penghubung antar tulang. Tendon adalah ujung otot yang melekat pada tulang. Fungsinya untuk menghubungkan berbagai organ tubuh seperti otot dengan tulang-tulang, tulang dengan tulang, juga memberikan perlindungan terhadap organ tubuh. fibroblas : sel penyusun jaringan ikat longgar yang b erfungsi untuk sekresi dan sintesis protein pada serabut makrofag : sel penyusun jaringan ikat longgar yang berfungsi sebagai pelindung ; terletak di dekat pembuluh darah; dan bersifat fagosit. (Jika ada bagian tubuh yang terluka, makrofag akan bergerak secara amoeboid) histamine : hasil produksi sel mast (sel penyusun jaringan ikat longgar) yang berfungsi untuk mengatur permeabilitas kapiler darah. heparin : hasil produksi sel mast (sel penyusun jaringan ikat longg ar) yang berfungsi untuk mencegah pembekuan darah.
2. Jaringan Tulang Rawan (Kartilago) Jaring Jaringan an tulang tulang rawan rawan pada anak-an anak-anak ak berasa berasall dari dari jaring jaringan an embrio embrional nal yang yang disebut disebut mesenkim, pada orang dewasa berasal dari selaput tulang rawan atau perikondrium yang banyak banyak mengandung mengandung kondroblas kondroblas atau pembentuk pembentuk sel-sel tulang rawan. Fungsinya Fungsinya untuk menyokong kerangka tubuh. Ada 3 macam jaringan tulang rawan : a.Kartilago hialin
Matriksnya Matriksnya bening kebiruan. kebiruan. Terdapat Terdapat pada permukaan tulang sendi, cincin tulang rawan pada batang tenggorok dan cabang batang tenggorok, ujung tulang rusuk yang melekat pada tulang dada dan pada ujung tulang panjang. Kartil Kartilago ago hialin hialin merupa merupakan kan bagian bagian terbes terbesar ar dari dari kerangk kerangkaa embri embrio o juga juga membant membantu u perg perger erak akan an pers persen endi dian an,, mengu menguat atkan kan salu salura ran n pern pernaf afas asan, an, memb member erii kemung kemungki kinan nan pertumbuhan pertumbuhan memanjang tulang pipa dan memberi memberi kemungkinan tulang rusuk bergerak saat bernafas. b.Kartilago fibrosa
Matrik Matriksny snyaa berwar berwarna na gelap gelap dan keruh. keruh. Jaring Jaringan an ini terdap terdapat at pada pada perekat perekatan an ligam ligamen-l en-liga igamen men terten tertentu tu pada pada tulang, tulang, persendian tulang pinggang, pada calmam antar ruas tulang belakang dan pada pertautan antar tulang kemaluan kiri dan kanan. Fungsi utama untuk memberikan proteksi dan penyokong. c.Kartilago elastik
Matriksnya berwarna keruh kekuning-kuningan. Jaringan ini terdapat pada daun telinga, epiglottis, pembuluh eustakius dan laring. 3. Jaringan Tulang Jaringan tulang terdiri dari sel-sel tulang atau osteon yang tersimpan di dalam matriks, matriksnya terdiri dari zat perekat kolagen dan endapan garam-garam mineral terutama garam kalsium (kapur). Tulang merupakan komponen utama dari kerangka tubuh dan berper berperan an untuk untuk melind melindung ungii alat-a alat-alat lat tubuh tubuh dan tempat tempat melekat melekatnya nya otot otot kerang kerangka. ka. Tulang dapat dibagi menjadi 2 macam : a.Tulang keras, bila matriks tulang rapat dan padat. Contoh : tulang pipa.
b.Tulang spons, bila matriksnya berongga. Contoh : tulang pendek.
4. Jaringan Darah
Jaringan Jaringan darah merupakan jaringan penyokong khusus, karena berupa cairan. cairan. BagianBagian bagian dari jaringan darah adalah :
a.Sel darah Dibagi menjadi sel darah merah (eritrosit) (eritrosit) berfungsi berfungsi untuk mengangkut mengangkut oksigen dan sel darah putih (lekosit) berfungsi untuk melawan benda-benda asing yang masuk ke dalam tubuh. b.Keping-keping darah (trombosit) Berfungsi dalam proses pembekuan darah. c.Plasma darah Komponen terbesar adalah air, berperan mengangkut sari makanan, hormon, zat sisa hasil metabolisms, antibodi dan lain-lain.
Berikut Deskripsi Darah Sel-sel darah (bagian yg padat) • • •
Eritrosit (sel darah merah) Leukosit (sel darah putih) Trombosit (keping darah)
Plasma Darah (bagian yg cair) • •
Serum Fibrinogen
Fungsi Darah mempunyai fungsi sebagai berikut :
Darah
1. Mengedarkan Mengedarkan sari sari makanan makanan ke seluru seluruh h tubuh yang yang dilakukan dilakukan oleh oleh plasma plasma darah 2. Mengangkut Mengangkut sisa sisa oksidasi oksidasi dari dari sel sel tubuh untuk dikeluar dikeluarkan kan dari tubuh tubuh yang yang dilakukan oleh plasma darah, karbon dioksida dikeluarkan melalui paru-paru, urea dikeluarkan melalui ginjal
3. Mengedarkan Mengedarkan hormon hormon yang yang dikeluarkan dikeluarkan oleh oleh kelenjar kelenjar buntu buntu (endokri (endokrin) n) yang dilakukan oleh plasma darah. 4. Mengangkut Mengangkut oksigen oksigen ke seluruh seluruh tubuh tubuh yang yang dilakukan dilakukan oleh oleh sel-sel sel-sel darah darah merah merah 5. Membunuh Membunuh kuman kuman yang masuk ke ke dalam dalam tubuh tubuh yang dilakukan dilakukan oleh oleh sel darah putih 6. Menutup Menutup luka luka yang yang dilaku dilakuakn akn oleh oleh kepingkeping-keping keping darah 7. Menjag Menjagaa kest kestabi abilan lan suhu suhu tubu tubuh. h. • • •
•
•
•
•
Darah merupakan alat transportasi utama bagi tubuh kita. Hal ini karena adanya jantung, pembuluh darah dan darah itu sendiri. Darah melarutkan bermacam zat makanan, sisa metabolisme, oksigen, karbon dioksi dioksida, da,dan dan bahan-b bahan-baha ahan n lain lain yang yang dipomp dipompaa jantun jantung g melewa melewati ti pembul pembuluhuh pembuluhdarah ke seluruh tubuh. Darah Darah tersus tersusun un oleh oleh plasma plasma darah (terdi (terdiri ri atas atas air dan bebera beberapa pa bahan bahan yang yang terlarut) dan sel-sel darah (sel darah merah, sel darah p utih, dan keping darah). Sel Sel dara darah h mera merah h sela selain in berp berper eran an dala dalam m penga pengang ngkut kutan an oksi oksigen gen dan karb karbon on dioksida juga merupakan dasar penggolongan darah. Sel darah putih berfungsi sebagai alat pertahanan tubuh dari berbagai penyakit sedangkan keping darah berperan dalam pembekuan darah. Darah Darah selalu selalu berada berada dalam dalam pembul pembuluh uh darah, darah, maka maka peredar peredaran an darah darah manusi manusiaa disebut peredaran darah tertutup.
Peredaran darah manusia bisa dibagi menjadi dua yaitu • •
peredaran darah paru-paru (peredaran darah kecil) peredaran darah sistemik (peredaran darah besar).
5. Jaringan Limfe/Getah Bening •
• • •
Asal jaringan limfe adalah bagian dari darah yang keluar dari pembuluh darah, komponen terbesarnya adalah air dimana terlarut zat-zat antara lain glukosa, garam-garam, asam lemak. Komponen selulernya adalah limfosit. Jaringan limfe menyebar ke seluruh tubuh melalui p embuluh limfe. Fungsi jaringan limfe selain untuk kekebalan tubuh (adanya limfosit) juga untuk mengangkut cairan jaringan, protein, lemak, garam mineral dan zat-zat lain dari jaringan ke sistem pembuluh darah.
Jaringan Lemak (Adiposa)
•
• •
•
• •
•
Jaringan yang tersusun atas Sel lemak sering disebut adiposit, dan berasal dari sel mesenkim yang tidak mengalami diferensiasi. Fungsinya untuk mensintesis dan menyimpan triglyserida. Ada dua jenis jenis sel lemak penyus penyusun un jaring jaringan an lemak lemak yakni yakni sel unilok unilokula ularr yaitu yaitu mengandung satu unit sel lemak dan ukurannya besar dan membentuk jaringan lemak putih. Sedangkan sel lemak yang dibentuk oleh banyak unit lemak namun ukurannya kecil disebut multilokular dan membentuk jaringan lemak coklat. Penyebaran lemak putih lebih banyak dibanding dengan lemak coklat. S Jaringan lemak yang diisi sel lemak putih berbentuk bulat atau polihedral dengan diameter 120 ųm. Jaringan lemak yang diisi sel lemakSel lemak coklat be rbentuk poligonal.
Pilihlah
Jawaban
yang
tepat