JENIS LUBANG BUKAAN
Klasif Klasifika ikasi si lubang lubang bukaan bukaan berda berdasar sarkan kan arah arah kedudu kedudukan kanny nya a terhad terhadap ap sumbu vertikal dan horizontal dapat dibagi menjadi : 1. Lubang bukaan vertikal/hampir vertikal, yaitu : Shaft , Raise, Raise, Winze 2. Luban Lubang g bukaa bukaan n horizo horizonta ntal/h l/hamp ampir ir horiz horizont ontal, al, yaitu yaitu : Adit , Tunnel , Drift , Crosscut . Lubang bukaan miring !incline !incline", ", yaitu : #e$line/%amp, &n$line 'ahft
1.
Lubang Bukaan Vertikal Lubang bukaan vertikal atau hampir vertikal ini dibuat baik di luar
badan bijih maupun pada badan bijih. (enis lubang bukaan ini terbagi menjadi :
1.1. Vertikal Shaft )ertik )ertikal al shaft shaft adala adalah h jalan jalan masuk masuk vertik vertikal al yang yang terlet terletak ak di antara antara tero tero*o *ong ngan an dan dan perm permuk ukaa aan n tana tanah. h. (ala (alan n masu masuk k vert vertik ikal al ini ini adal adalah ah peke pekerj rjaa aan n utam utama a yang ang haru harus s dila dilaku kuka kan n pada pada peke pekerja rjaan an peng pengga gali lian an tero* tero*ong ongan. an. 'haft 'haft juga juga dapat dapat dikateg dikategori orikan kan sebaga sebagaii lubang lubang bukaan bukaan utama. +enentuan posisi dari shaft harus harus dipilih pada lokasi : 1.
Kedalamannya Kedalamannya minimum,
2.
enembus permukaan di atas tero*ongan ba*ah tanah ke tempat yang diinginkan
. empunyai
manfaat
serta
mudah
mengerjakannya
dan
pembentukannya pembentukannya stabil. -. erd erdas asar arka kan n pada pada kond kondis isii perm permuk ukaa aan n sepe sepert rtii akse akses s yang ang baik baik,, dideka didekatt dumpin dumping g area, area, tanah tanah yang yang murah, murah, atau atau jauh jauh dari dari daerah daerah berpopulasi padat.
A.Ukuran kuran dari shaft berma$am0ma$am, berdasarkan jumlah material yang harus diangkut dan ukuran dari material yang akan diangkat dan diturunkan pada shaft tersebut. kuran minimum shaft kira0kira 11 1 ft termasuk dinding !beton atau selubung", dapat mengakomodasi single hoist dan elevator supply serta !ladderway " jalan tangga. (alan tangga termasuk tangga, kabel listrik bertegangan tinggi, pipa pembuangan air, ventilator duct , yang kesemuanya harus terlindung dari ayunan muatan atau kejatuhan material. %angka utamanya terdiri dari
rangkaian baja seperti gambar
diba*ah ataupun dapat dibangun dari kayu. +ada rangka ini terdiri dari hoist utama, peralatan dumping, dan discharge chute atau hopper . esin hoist dan *in$h biasanya pada struktur terpisah.
B. Metode e!buatan Shaft 1. "engan !etode kon#en$ional +enggalian dimulai dengan clamshell yang dapat menggali tanah lunak tanpa bantuan alat lain, dan mampu memindahkan tanah dan batuan keras
setelah diberaikan. 'atu atau dua orang penga*as
membantu pekerjaan operator ketika operator tidak dapat melihat ke dasar shaft atau untuk mengontrol setiap kesalahan pergerakan dari bucket yang akan menyebabkan ke$elakaan bagi pekerja. Clamshell biasanya tidak dapat digunakan pada kedalaman diba*ah 2 ft. 3kan tetapi kedalaman penggalian ini juga dipengaruhi jenis material di lokasi yang kan digali. Langkah selanjutnya adalah dengan menggantikan digging bu$ket dengan bu$ket yang lebih ringan atau kontainer yang dapat dinaikan dengan hoist pada shaft, dan juga dapat diayunkan ke samping dan dapat ditumpahkan dengan peralatan penarik atau dengan tangan.
4ara ini dapat digunakan sampai kedalaman 155 ft atau perubahan langsung dapat dilakukan dengan menggunakan bu$ket penggali yang memakai hoist pada headframe shaft yang akan digunakan nantinya. Clamshell khusus dapat dioperasikan dari platform tertutup pada bottom shaft, memuat material galian ke kontainer yang akan diangkat melalui hoist ke permukaan. %. "engan &e!boran dan &eledakan 'etelah dilakukan penggalian dengan menggunakan alat mekanis sampai
kedalaman
tertentu
kemudian
dilakukan
dengan
bantuan
peledakan. +ada peledakan batuan di shaft, semua lobang ledak harus rapat, dimana tidak ada bagian terbuka yang memungkinkan lemparan material hasil ledakan ke bagian samping, aterial yang diledakkan akan terlempar kebelakang searah dengan shaft yang sedang digali dan sangat penting untuk menjaga lemparan batuan ini seminimum mungkin. Karena biaya untuk memindahkan sisa tanah galian mahal dan syarat yang harus dilakukan untuk mengisi semua rongga di sekeliling dinding shaft agar stabil. 6ambar berikut menunjukkan tipe lubang bor untuk penggalian shaft dan tunnel. #ibuat dua atau lebih lubang bor dengan sudut pertemuan !Wedge holes", dan lubang dengan sudut yang lurus diantaranya
setelah
lingkaran terjangkau. Wedge holes membuat bukaan ketika diledakkan, sehingga batuan disekitarnya dapat bergerak ke samping ketika lingkaran lubang bor berikutnya diledakkan. 7al ini membuat spasi untuk set berikutnya. +enyalaan bahan peledak sangat baik dilakukan dengan tempo delay yang pendek. Lantai yang diledakkan hanya pada salah satu sisi setiap kali peledakan. aru peledakan berikutnya dilakukan setelah broken material !material hasil peledakan" dipindahkan. +eledakan dimulai dari atas, setelah semua pekerja dan peralatan berada pada tempat yang aman di luar shaft.
'etelah peledakan biasanya shaft akan dipenuhi debu dan gas hasil peledakan yang bersifat ra$un, sehingga diperlukan beberapa *aktu untuk menghilangkan bahaya gas dan debu tersebut. ahaya ini dapat dikurangi dengan menurunkan peralatan ventilasi pada dasar lubang bukaan atau menurunkan selang ventilasi tekanan rendah ke dasar lubang. Suction fan !kipas hisap" lebih efektif untuk membersihkan udara dibandingkan dengan advanced fan !kipas angin tiup". eberapa shaft mempunyai $ukup ruangan untuk memasukkan material hasil bongkaran dengan menggunakan mesin, tetapi kebanyakan hanya dilakukan dengan dilemparkan,
digelindingkan,
dan
disekop
dengan
tangan
untuk
dimasukkan ke bucket atau skips, yang akan diangkat dengan hoist setelah terisi penuh. agian terbaik dari tipe pemuatan diatas biasanya dilakukan oleh satu orang pemuat batu, yang mempunyai ruang gerak yang bebas. +emuatan dapat pula dilakukan dengan alat mekanis berdimensi ke$il apabila lebar shaft memungkinkan. +emboran dapat dimulai lagi apabila bagian lantai dari shaft telah bersih dari material hasil peledakan sebelumnya.
'. "engan !enggunakan shaft boring machine +ekerjaan penggalian dengan mengunakan shaft boring machine ini prinsipnya sama dengan prinsip pengeboran biasa. 8amun alat bor yang dipakai biasanya berdimensi sangat besar. 3lat ini dipasang/digantung pada frame khusus.
1.%. Raise Raise adalah lubang bukaan vertikal atau hampir vertikal yang dibuat pada badan bijih untuk menghubungkan level ba*ah ke level di atasnya. +enggaliannya dimulai dari level ba*ah menuju ke level yang lebih atas. Raise letaknya pada level, termasuk secondary opening . 9ungsi dari raise ini adalah : 1.
'ebagai manway !jalan untuk pekerja"
2. 'ebagai sarana ventilasi !
'ebagai jalur material yang akan diba*a ke stope
etode pembuatan raise dapat dibedakan menjadi : 1. Timber Raise 3lat bor yang biasanya dipakai pada metode ini biasanya adalah stopper driler. Langkah kerja pembuatan raise ini adalah sebagai berikut : a. 'ebelum peledakan dimulai penyangga kayu dan papan penahan broken ore hasil peledakan harus sudah terpasang, sehingga setelah peledakan material hasil peledakan akan langsung jatuh ke dalam chute yang telah disiapkan b. #ilakukan pemboran dengan menggunakan
stopper
driller ,
dengan pola pemboran yang umum adalah pola ) $ut $. +ersiapan untuk peledakan telah selesai, slides" chute dan lagging telah terpasang dengan aman. d. '$aling !perataan permukaan raise dari tonjolan hasil peledakan", dan penyemprotan raise untuk mengurangi debu. e. +emasangan penyangga untuk persiapan siklus selanjutnya f. empat kerja telah siap untuk siklus kerja berikutnya
2. Alimak Raise Machine ( Alimak Methode)
3lat yang digunakan pada metode ini adalah alat khusus yang dapat berjalan di tra$k khusus yang melekat pada atap dan dinding raise. 'iklus kerja dari metode ini adalah sebagai berikut a. Ketika mesin raise sudah diangkat dan berada pada posisi yang memungkinkan untuk pekerja melakukan pekerjaan. +ekerja melakukan pembersihan permukaan kerja dari sisa batuan hasil peledakan sebelumnya !scaling ". b. Kemudian dilakukan pengeboran untuk persiapan peledakan
$. 'etelah
semua
persiapan peledakan
selesai, mesin
raise
diturunkan, dan dilakukan peledakan d! #itiupkan udara ventilasi dan dilakukan penyemprotan air untuk mengurangi debu pada bagian atas raise! e. #roken material hasil peledakan dibersihkan dan diangkut keluar. )entilasi dialirkan utuk mendilusikan gas0gas hasil peledakan dan mengalirkan udara bersih ke permukaan kerja. 'elanjutnya pekerjaan kembali ke siklus pertama.
3. Raise Boring Machine #engan semakin majunya teknologi pengeboran de*asa ini pada batuan yang memiliki kekerasan tinggipun sudah dapat dilakukan penggalian dengan menggunakan mesin bor khusus. esin bor untuk pembuatan raise ini disebut raise boring machine. Langkah pembuatan raise dengan alat ini adalah : a. #ilakukan pengeboran dengan diameter mata bor ;012 in$hi dari level bagian atas, atau dari permukaan sebagai tempat driller road ! pilot raise" b. 'etelah sampai pada bagian level ba*ah pengeboran distop. ata bor diganti dan dipasang large back reamer / drille head dengan diameternya antara 10- m. $. 'etelah drilled head terpasang , barulah pekerjaan cutting raise dimulai. 'istem pemotongannya adalah dengan rotary drilled d. roken ore yang jatuh diba*ah dipindahkan dan diangkut
1.'. Winze Winze adalah lubang bukaan vertikal atau hampir vertikal yang menghubungkan antara level atas dengan level diba*ahnya. Winze pada dasarnya
sama
dengan
raise,
hanya
$ara
pembuatan
yang
membedakannya. Raise dibuat dengan menggali dari level ba*ah menembus ke level diatasnya, sedangkan pada *inze penggalian dimulai
dari level atas menuju ke level di ba*ahnya. +rinsip pembuatan *inze hampir sama dengan pembuatan vertikal shaft. 7anya dimensinya yang biasanya lebih ke$il dari vertikal shaft. Kegunaan dari winze adalah sebagai berikut : 1. (alan pekerja 2. 'aluran ventilasi . 'ebagai sumur pengumpul air
%. Lubang Bukaan *ori+ontal Lubang bukaan horizontal atau hampir horizontal ini dibuat baik sebagai jalan masuk utama ataupun sebagai lubang penghubung antara bukaan0bukaan di ba*ah tanah dengan orebody!
%.1. Adit 3dit adalah jalan masuk horizontal yang tidak menembus sampai ke sisi lain dari bukit yang diterobos !lubang buntu". 3dit hanya memiliki satu lubang masuk yang berhubungan dengan udara luar. 3dit merupakan juga lubang bukaan primer dari suatu mekanisme penambangan ba*ah tanah.
A. e!buatan adit 1. e!buatan adit dengan !enggunakan alat !ekani$ +embuatan bukaan dengan alat mekanis biasanya merupakan pekerjaan yang dilakukan se$ara terus menerus tanpa ada *aktu tunggu antar satu proses dengan proses berikutnya. 3lat yang biasa digunakan adalah !Tunnel #oring $achine" maupun Road header .
%. e!buatan Adit dengan !enggunakan !etode &e!boran dan &eledakan +ada $ara ini selain digunakan alat bor juga dipakai bahan peledak yang akan meme$ahkan batuan sehingga mudah untuk diangkut. 3lat bor yang digunakan antara lain horizontal boring machine" %ack leg drill" hydra boom %umbo!
%.%.,unnel unnel adalah lubang bukaan horizontal atau hampir horizontal yang bias dibuat dekat atau pada badan bijih dan mempunyai 2 lubang yang keduanya berhubungan dengan udara luar.Lubang bukaan ini pada dasarnya adalah adit. 3pabila adit merupakan lubang buntu, pada tunnel ditembuskan ke sisi lain dari bukit yang ditembus. etode pembuatan dan pengerjaan tunnel ini sama dengan pembuatan adit!
%.'."rift Drift adalah lubang bukaan horizontal yang dibuat pada badan bijih atau didekat badan bijih searah strike dari badan bijih. Kegunaan dari lubang bukaan ini adalah : 1. +enghubung dari shaft ke stope 2. 'ebagai lubang bukaan untuk transport pekerja . 'ebagai lubang bukaan untuk udara ventilasi -. 'ebagai lubang bukaan untuk pengangkutan ore
%.-.Cross Cut Cross cut adalah lubang bukaan yang dibuat menembus badan bijih. iasanya dibuat untuk menghubungkan shaft ataupun drift dengan badan bijih. +embuatan cross cut biasanya dilakukan untuk : Keperluan prospecting 'ebagai jalan angkut untuk menghubungkan level/drift dengan badan bijih atau badan bijih dengan shaft, ore pass! +embuatan cross cut ini mirip dengan pembuatan drift" alat0alat yang dipakai pun hampir sama dengan alat yang digunakan pada pembuatan lubang bukaan di atas.
%.. Ser#i/e Area Service area adalah lubang bukaan yang dibuat untuk berbagai keperluan, yaitu : 1. 'ebagai tempat manuver alat di dalam tambang 2. 'ebagai tempat istirahat dan makan pekerja . %uangan sanitasi di ba*ah tanah -. 6udang peralatan . 6udang bahan peledak. <. dll eknis pembuatannya biasanya dimulai dengan membuat lubang bukaan seperti horizontal lainnya, kemudian baru dilakukan pelebaran bukaan baik arah lateral maupun vertikal.
'. Lubang Bukaan Miring (ncline) Kemiringan lubang bukaan ini biasanya
diba*ah 25
5
dimana
kemajuan dari penggalian jenis lubang bukaan ini masih dapat dikerjakan seperti mengerjakan lubang bukaan horizontal.
'.'.1. ncline !haft &n$line shaft adalah jalan masuk utama yang biasanya dibuat mengikuti kemiringan dari badan bijih. 'iklus pembuatan dari incline shaft adalah sebagai berikut : 1. +emboran dan peledakan &! $ucking $ucking adalah pemuatan dan
pembersihan
material hasil
peledakan. . Supporting !penyanggaan" +ada tambang bijih ba*ah tanah pekerjaan penyanggaan saat ini banyak dilakukan dengan roof bolting saja. ntuk daerah jalan masuk utama biasanya dengan menggunakan $on$rete. etapi
pada beberapa bagian masih dengan menggunakan kayu, seperti pada raise. '.%."e/line Decline adalah lubang bukaan miring yang sering juga disebut ramp. Decline merupakan jalan yang miring seperti halnya incline" tetapi pada ujung pertemuannya dibuat belokan sebagai tempat manuver dari peralatan. +engangkutan material dan broken ore pada decline umumnya menggunakan tru$k melalui decline ini. 'elain sebagai jalan masuk utama decline juga dapat dibuat untuk menghubungkan antara level.
Istilah-istilah Pada Tambang Bawah Tanah
1. 2.
=+rospe$ting= adalah kegiatan penyelidikan, pen$arian dan atau penemuan endapan0endapan mineral berharga. >?ploration= adalah pekerjaan0pekerjaan selanjutnya setelah ditemukannya endapan mineral berharga yang meliputi pekerjaan0pekerjaan untuk mengetahui dan men0dapatkan ukuran, bentuk, letak !posisi" , kadar rata0rata dan jumlah $adangan dari endapan tersebut.
3.
>#evelopment= adalah pekerjaan0pekerjaan untuk membuat lubang0lubang bukaan ke arah dan di dalam endapan bijih yang sudah pasti ada sebagai persiapan untuk penambangan dan pengangkutan endapan bijih tersebut.
4.
>?ploitation= !mining" adalah pengerjaan penambangannya sendiri, yaitu mengambil dan memba*a mineral0mineral berharga dari dalam kulit bumi ke permukaan bumi, baik dengan penggalian di permukaan tanah maupun di ba*ah tanah.
5.
>ineral= adalah suatu istilah umum untuk semua benda padat anorganik yang terbentuk di alam, mempunyai komposisi kimia tertentu dan sifat0sifat fisik yang tetap.
6.
>%o$k= !batuan" adalah kumpulan mineral yang membentuk kulit bumi.
7.
>@re= !endapan bijih, $ebakan bijih" adalah endapan dari kumpulan mineral yang dari padanya dapat diarabil !di ekstrak" satu atau lebih logamnya dengan menguntungkan berdasarkan keadaan teknologi dan ekonomi pada saat ini.
8.
>4ountry %o$k= !batuan samping" adalah lapisan batuan yang mengelilingi suatu endapan bijih.
9.
>6angue inerals= adalah mineral0mineral pengganggu yang tidak berguna tetapi yang terdapat bersama0sama mineral berharga pada suatu endapan bijih.
10. >Aaste=,
!barren ro$k" adalah batuan yang tidak mengandung mineral berharga atau bagian dari endapan bijih yang kadarnya sangat rendah.
11. >)ein=
!urat bijih" adalah suatu daerah mineralisasi yang memiliki bentuk menyerupai pipa atau urat dan umumnya miring agak tajam terhadap bidang datar !lebih besar -B".
12. >'hoot=
!ore shootC $himney" adalah bagian dari urat bijih !vein" di mana kadar mineral berharganya lebih tinggi dari sekelilingnyaC mempunyai sifat0 sifat khas antara lainC 1.
salah satu dimensinya jauh lebih besar dari dua dimensi yang lain.
2.
letaknya biasanya searah dengan kemiringan urat bijih.
13. >+ay
'treak= sama dengan >'hoot=, hanya untuk endapan allu vial.
14. >edded
deposit= adalah endapan bijih sedimenter yang letaknya horizontal atau sedikit miring, dan terletak sejajar dengan stratifikasi batuan di sekelilingnya. isalnya : endapan batubara, endapan0endapan garam.
15. >#issiminated
#eposit= !endapan terpen$ar" adalah endapan bijih yang tidak teratur bentuk dan penyebaran kadarnya, letaknya terpisah0pisah dan biasanya terdapat pada suatu daerah yang luas.
16. >asses=
adalah endapan bijih yang luas dan bentuknya tidak teratur, pada umumnya endapan sekunder.
17. >@ut
4rop= !singkapan" adalah bagian dari suatu lapisan batuan atau endapan bijih yang tersingkap di permukaan bumi seringkali bagian itu tertutup oleh tanah atau tumbuh0tumbuhan yang tipis sehingga sukar terlihat.
18. >9loat=
adalah bagian atau pe$ahan dari endapan bijih yang tersingkap dan karena gaya0gaya pelapukan terba*a ke arah lembah.
19. =@verburden=
!tanah/batuan penutup" adalah semua material atau batuan yang menutupi suatu endapan bijih.
20. >ed
ro$k= !batuan dasar" adalah semua material, atau batuan yang berada tepat di ba*ah suatu endapan bijih.
21. >7anging
*all= adalah lapisan batuan yang terletak di bagian atas suatu >)ein=D disebut >roof= untuk endapan batubara.
22. >9oot
*all= adalah lapisan batuan yang terletak di bagian ba*ah suatu >)ein=C disebut >9loor= untuk endapan
23. >#ip=
!kemiringan" adalah sudut terbesar yang dibentuk oleh suatu endapan bijih atau lapisan batuan dengan bidang datar. .
24. >'trike=
!jurus" adalah arah mendatar dari suatu endapan atau suatu batuan yang tegak lurus >dip=.
25. >'haft=
!sumuran" adalah suatu lubang bukaan vertikal atau miring yang menghubungkan tambang ba*ah tanah dengan permukaan bumi dan berfungsi sebagai jalan pengangkutan karya*an, alat0alat kebutuhan tambang, ventilasi, penirisan dan lain0lain.
26. >unnel=
!tero*ongan" adalah suatu lubang bukaan mendatar atau hampir mendatar yang menembus kedua belah kaki bukit.
27. >3dit=
!tero*ongan buntu" adalah suatu lubang bukaan mendatar atau hampir mendatar menghubungkan tambang ba*ah tanah dengan permukaan bumi dan hanya menembus di sebelah kaki bukit saja.
28. >#riff=
adalah suatu lubang bukaan mendatar yang dibuat dekat atau pada endapan bijih dan arahnya sejajar dengan jurus atau dimensi terpanjang dari endapan bijihnya.
29. >4ross
4ut= adalah :
1.
!a". 'uatu lubang bukaan mendatar yang menyilang/memotong jurus endapan bijih.
2.
!b". 'uatu lubang bukaan mendatar yang menghubungkan >shaft= dengan endapan bijih.
1.
!$". 'uatu lubang bukaan mendatar yang menyilang/memotong jalan pengangkutan utama !main haulage *ay".
30.
>Level= adalah >drift= atau >4ross 4ut= atau >3dit= yang dibuat dengan jarak0 jarak yang teratur ke arah verti$alC biasanya diberi nomor0nomor unit se$ara teratur menurut ketinggiannya dari permukaan laut atau menurut kedalamannya dari permukaan bumi.
31.
=%aise= adalah suatu lubang bukaan vertikal atau agak miring yang dibuat dari >level= ba*ah ke >level= yang di atasnya.
32.
>Ainze= adalah lubang bukaan vertikal atau agak miring yang dibuat dari >level= atas ke arah >level= yang di ba*ahnya.
33.
>lind shaft= adalah suatu >raise= atau >*inze= yang berfungsi sebagai >shaft=, tetapi tidak menembus sampai ke permukaan bumi.
34.
>'tope= !lombong" adalah suatu tempat atau ruangan pada tambang ba*ah tanah di mana endapan bijih sedang ditambangC tetapi bukan penggalian yang dilakukan selama >development=.
35.
>9ront/fa$e= adalah permukaan batuan yang sedang ditambang.
36.
>'umpE: adalah suatu sumuran dangkal untuk menampung air dari mana air kemudian dipompakan ke permukaan bumi. iasanya dibuat di tempat terendah dari >'haft=, dekat shaft ataupun >Level=.
37.
>'haft 4ollar= adalah bagian atas dari suatu >'haft= yang diperkuat dengan betonF kayu atau bambu !timber".