SERBUAN TERITORIAL TINGKAT KODIM DALAM MEWUJUDKAN KETAHANAN NASIONAL
BAB – I PENDAHULUAN 1. Umum. mum. a. Proses Proses perkemban perkembangan gan bangsa Indonesia Indonesia yang ditandai ditandai dengan dengan era reformasi reformasi yang diakukan se!ara instant tanpa adanya peren!anaan yang meaui proses pengka"ian se!ara akademik dan tidak konseptua# tetapi $anya diandasi oe$ keinginan untuk meruba$ suatu keadaan kepada era yang ebi$ baik dimana peruba$an tersebut $anya diandasi oe$ suatu keinginan yang bersifat emosiona sa"a tanpa berpikiran ba$%a suatu peruba$an akan membutu$kan %aktu dan pengor pengorba banan nan yang yang tinggi tinggi dari dari segena segenap p anak anak bangs bangsa# a# dan diteng ditenga$ a$&te &tenga nga$ $ tuntutan dari beberapa pi$ak yang menginginkan peruba$an se!ara mendasar tentang tatanan ke$idupan berbangsa dan bernegara ada saa$ satu tuntutan yang bersifat krusia yaitu di$iangkannya komando teritoria pada$a komando teritoria merupakan %u"ud dari sistim perta$anan negara yang paing kuat yang dimiiki oe$ bangsa Indonesia# namun demikian kita sadar ba$%a kita perna$ meakukan kesaa$an di daam menerapkan tugas koter dimasa au tetapi $a terseb tersebut ut suda$ suda$ muai muai di perbai perbaiki ki tentan tentang g tugas tugas dan tanggu tanggung ng "a%ab "a%ab 'oter 'oter di daam paradigma baru (NI. b. )enyikapi $a tersebut maka pimpinan (NI daam $a ini Pimpinan (NI&AD suda$ suda$ mengambi mengambi angka$&a angka$&angka ngka$ $ pembena$ pembena$an an didaam didaam meran!ang meran!ang tentang tentang tugas dan tanggung tanggung "a%ab 'oter 'oter didaam didaam meaksank meaksankan an tugasnya tugasnya diapanga diapangan# n# se$ing se$ingga ga di$ara di$arapka pkan n tugas tugas pokok pokok koter koter daam daam $a ini pembi pembinaa naan n *eogra *eografi# fi# pemb pembin inaa aan n Demo Demogr graf afii dan dan pemb pembin inaa aan n kond kondis isii sosi sosia a dapt dapt betu betu& &be betu tu dai daiak aksa sana naka kan n deng dengan an baik baik mea meau uii meto metode de b$ak b$akti ti (NI dan dan pend pendek ekat atan an keraky kerakyata atan n guna guna men!ip men!iptak takan an sistim sistim keta$a keta$anan nan %iay %iaya$ a$ yang yang tanggu tanggu$ $ dan dan barisan terdepan didaam meaksanakan kegiatan ini ada pada tingkatan 'odim dan 'orami yang merupakan u"ung tombak dari pembinaan ke%iaya$an daam mendukung keta$anan %iaya$. !. Daam mendukung kegiatan ke%iaya$an ini maka aparat teritoria $arus dapat beker"a sama dengan seuru$ komponen yang ada di masyarakat dan dengan aparat aparat pemer pemerint inta$ a$ daera$ daera$ setemp setempat at se$ing se$ingga# ga# se$ing se$ingga ga tu"uan tu"uan dan sasara sasaran n didaam rangka pembinaan teritoria daam mendukung keta$anan %iaya$ tidak ter"adi ter"adi ketimpang ketimpangan an dan bertoak bertoak beakang beakang antara antara tu"uan tu"uan pembangu pembangunan nan yang yang dia diaks ksan anak akan an oe$ oe$ peme pemeri rint nta$ a$ daer daera$ a$ deng dengan an tu"u tu"uan an pert perta$ a$an anan an yang ang diaksanakan oe$ (NI# se$ingga apa yang kita inginkan dan yang masyarakat $arapkan $arapkan dari dapat dapat ter!apai ter!apai dan teraksana teraksanakan kan berupa berupa kegiatan kegiatan peningkat peningkatan an pembinaan teritoria yang diaksanakan oe$ 'odim daam rangka me%u"udkan keta$anan %iaya$ yang mantap daam %ada$ N'+I. ,. )aksud dan (u"uan. a. )aksud )aksud.. )aksu )aksud d penu penuisa isan n karang karangan an miite miiterr ini adaa adaa$ $ untuk untuk membe memberik rikan an masukan atau gambaran kepada komando atas tentang peaksanaan pembinaan teritoria tingkat 'odim yang di$adapkan kepada kondisi yang akan datang untuk me%u"udkan keta$anan %iaya$.
,
b. (u"uan. Adapun tu"uan penuisan karangan miiter ini adaa$ untuk di"adikan ba$an pertimbangan satuan komando atas daam rangka menentukan kebi"aksanaan tentang pembinaan teritoria dimasa yang akan datang yang semakin kompek. -. +uang Lingkup dan (ata Urut. Penuisan karangan miiter ini dibatasi pada upaya meningkatkan pembinaan teritoria di tingkat 'odim daam me%u"udkan keta$anan %iaya$ yang disusun menggunakan tata urut sebagai berikut a. Penda$uuan. b. Latar beakang pemikiran. !. 'ondisi pembinaan teritoria saat ini. d. /aktor&faktor yang mempengaru$i. e. 'ondisi pembinaan teritoria yang di$arapkan. f. Upaya yang diakukan. g. Penutup. 0. )etoda dan Pendekatan. Penuisan karangan miiter ini dengan metoda pendekatan berdasarkan pengamatan dan pengaaman seama men"adi pra"urit (NI& AD dan perna$ bertugas 'odim diserta informasi&informasi yang didapat dari satuan ain. . Pengertian. a. Pembinaan teritoria adaa$ segaa peker"aan dan kegiatan yang ber$ubungan dengan peren!anaan# penyusunan dan pengembangan# pengara$an serta pengendaian potensi %iaya$ dengan segenap aspeknya daam rangka men"adikan %iaya$ sebagai ruang aat dan kondisi "uang guna kepentingan Hankamreg. b. +ak "uang adaa$ %iaya$ dimana rakyat tea$ men"adi kekuatan yang dapat diandakan serta memiiki kekuatan aamia$ tertentu yang men"adi "aminan berangsungnya per"uangan daam kerangka 2is$amkamrata. !. Aat "uang adaa$ masyarakat tea$ memiiki kesadaran bea Negara yang tinggi tea$ disusun# diati$# diengkapi dan disiagakan sesuai pengeompokan bidang dan perannya masing&masing. d. 'ondisi "uang adaa$ kesadaran sikap dan tekad masyarakat untuk membea negara dan bangsa yang disertai kesanggupan berkkorban sebagaimana besarnya. BAB II DA2A+ PE)I'I+AN 3. Umum. Eksistensi maupun peran (NI Angkatan Darat sebagai pembina teritoria daam rangka me%u"udkan ruang# aat dan kondisi "uang bukan $a yang baru daam tatanan ke$idupan bangsa dan negara Indonesia. 2ebagai pembina teritoria (NI Angkatan Darat bersama&sama unsur dari (NI dan pemerinta$ sebenarnya memiku tugas dan tanggung "a%ab yang sama untuk men!iptakan kondisi yang kondusif bagi
keangsungan kegiatan pembangunan nasiona. Daam rangka me%u"udkan keseimbangan antara tu"uan pembinaan teritoria 4Binter5 bagi kepentingan perta$anan keamanan Negara 4Hankamneg5 dengan kepentingan pembinaan kese"a$teraan (NI angkatan darat seau berupaya se!ara terus menerus meningkatkan kemampuan Binter baik dari segi struktura maupun dari segi operasiona agar tetap memiiki kemampuan efektif untuk dapat men"a%ab tantangan dan menyongsong era gobaisasi masa depan yang ebi$ efektif dan kemampuan sumber daya manusia yang profesiona peru di%u"udkan dengan tetap memperta$ankan niai&niai kebersamaan di daam perbedaan menu"u masyarakat yang adi dan makmur daam negara kesatuan repubik Indonesia yang berdasarkan Pan!asia dan UUD 0. 6. Dasar Pemikiran. a. Berdasarkan doktrin perta$anan keamanan nasiona yaitu sistim perta$anan keamanan rakyat semesta 42is$ankamrata5 dengan unsur&unsur terdiri dari (NI sebagai kekuatan inti dan kekuatan ke%iaya$an sebagai kekuatan pendukung maka kekuatan %iaya$ maupun rakyat di daya gunakan untuk menangguangi an!aman musu$ baik an!aman yang dating dari uar negeri berupa sub7ersi dan infitrasi sedangkan an!aman dari daam negeri berupa pemberontakan& pemberontakan. b. /akta se"ara$ ba$%a keberadaan (NI yang seau berdampingan dan bersama&sama dengan rakyat dimuai dari perang kemerdekaan# memperta$ankan dan mengisi kemerdekaan daam era yang semakin ma"u bangsa Indonesia tak akan runtu$ apabia kemanunggaan (NI dan rakyat tetap diperta$ankan dan $a ini merupakan kekuatan yang ma$a dasyat. !. 'odim sebagai pembina teritoria di%iaya$nya dapat men"adi pusat per$atian daam peningkatan kuaitas sumber daya manusia. Hai ini dikarenakan Apter merupakan u"ung tombak bagi (NI Angkatan Darat daam me%u"udkan ruang# aat dan kondisi "uang bagi kepentingan Hankam dan kesinambungan pembangunan masa depan. Ha ini diaksanakan tidak terepas dari kegiatan&kegiatan didaera$8%iaya$nnya dengan berbagai upaya yang dapat diakukan se!ara angsung maupun tidak angsung bersama aparatur daera$ dan masyarakat setempat. 9. Permasaa$an. a. Perkembangan situasi yang ter"adi dinegara kita pada saat ini dimana tea$ ter"adi ge"oak krisis ekonomi dan krisis sosia mengakibatkan dampak yang sangat kompek ter$adap ke$idupan masyarakat. 'eadaan seperti ini apabia tidak !epat ditangani se!ara !epat maka akan berkembang se!ara meuas yang akan mengakibatkan terganggunya stbiitas keamanan. :e$ karena itu dibutu$kan upaya peningkatan Binter tingkat 'odim di%iaya$ untuk me%u"udkan keta$anan Nasiona# se$ingga dampak dari krisis ekonomi dapat ditekan seminima mungkin serta ter"aminnya stabiitas %iaya$ didaera$nya. b. Di$adapkan dengan kemampuan aparat teritoria yang ada daam meaksanakan pembinaan teritoria masi$ terdapat beberapa kendaa yang $arus diatasi antara ain kurangnya ker"a sama dan koordinasi antara aparat teritoria dan aparat pemerinta$.
0 BAB III ':NDI2I PE)BINAAN (E+I(:+IAL 2AA( INI ;. Umum Pembinaan teritoria pada $akekatnya adaa$ pembinaan %iaya$ yang penggunaannya untuk kepentingan perta$anan keamanan# termasuk operasi – operasi miiter ainnya. Usa$a – usa$a dan kegiatannnya diara$kan kepada penyusunan kekuatan yang terdapat daam %iaya$ untuk kepentingan Hankam. 2euru$ aparat teritoria sebagai Pembina %iaya$ mempunyai tugas pokok menyusun unsur geografi# demografi dan unsur kondisi sosia men"adi kekuatan yang dapat digunakan sebagi ruang# aat dan kondisi "uang yang mampu meng$adapi setiap ma!am an!aman dari maupun datangnya. 1<. 2ubyek Pembinaan a. Aparat teritoria 15 2e!ara kuantitas persone. Persone 'oter pada umumnya beum sesuai dengan D2PP yang beraku# $ak ini disebabkan pengisian persone koter baik dari 2atpur maupun 2atbanpur yang diaksanakan seama ini beum dapat memenu$i kebutu$an D2PP disamping adanya penyusutan persone akibat pensiun dan pinda$ satuan ain. ,5 2e!ara kuaitas. Di$adapkan pada uas dan kompeknya tugas dibidang pembinaan teritoria kuaitas aparat teritoria yang ada pada umumnya beum dapat memadai# 'uaitas aparat teritoria tersebut "uga dikarenakan ada beberapa faktor diantaranya sebagai berikut a5 Pendidikan umum yang dimiiki sebagian besar aparat teritoria pada umumnya adaa$ uusan 2D dan 2)P# seain pendidikan umum beka teritoria yang dimiiki aparat teritoria masi$ terbatas untuk goongan per%ira dan Bintara sedangkan untuk (amtama beum memiiki beka pendididkan teritoria# pada$a ada "abatan Babinsa yang di"abat oe$ (amtama. b5 (erdapat ke!enderungan persone 'oter pinda$an dari 2atpur 2atbanpur pada umumnya anggota – anggota yang tua dan kurang profesiona. !5 'urang berusa$a untuk men"adi penampian diri karena kurang meakukan kegiatan fisik berupa kebugaran "asmani dan kurang !ara berpakaian. b.
)ateri dan pangkaan. =uma$ materii 'oter pada umumnya baru dapat terpenu$i 3<> D2PP dengan kondisi rata – rata diaba%a$ 3<> bia dibandingkan dengan tuntutan tugas yang di$adapi serta uasnya daera$ tanggung "a%ab# yang paing dirasakan adaa$ sarana tranportasi# komunikasi dan akomodasi se$ingga mengakibatkan pengendaian dan pembinaan aparat teritoria sangat suit. !.
Piranti unak Berbagai ma!am piranti unak yang dibutu$kan koter guna menun"ang peaksanaan tugas binter pada umumnya suda$ !u!kup tersedia# tetapi
di$adapkan dengan perkembangan situasi dan kondisi peru ditamba$ dan penyesuaian. d.
2truktur organisasi 'oter ?ang tea$ disya$kan oe$ 'asad tentang organisasi dan tugas 'oter# ditin"au dari segi pokoknya tea$ memadai tetapi bia ditin"au dari perkembangan gobaisasi masi$ ada sebagian 'oter yang peru pembena$an dan penyesuaian. e. Aparat pemerinta$ )asaa$ menon"o dii$at dari aspek internationa adaa$ kurangnya kepeduian aparat pemerinta$ ter$adap pembinaan keamanan ingkungan terutama pada tingkat peren!anaan karena saran keamanan daam penatan %iaya$ $ampir tidak perna$ didengar dan diperduikan oe$ pemerinta$ se$ingga +U(+ tidak perna$ bertemu dengan ren!ana pembangunan pemerinta$. 11. :byek Pembinaan a. *eografi 15 Potensi geografi yang $arus dapat diproses dan dibina sedemikian rupa# se$ingga setiap "engka tana$ dapat merupakan $ambatan bagi musu$ dan sebaiknya $arus memberikan kemuda$an bagi kekuatan sendiri# tetapi kenyataan tidak perna$ se"aan antara 'oter dan pemerinta$ se$ingga pembangunan yang ada $anya untuk kepentingan pemerinta$. ,5 2umber daya aam merupakan kekayaan aam yang ada dibumi maupun diatasnya beum dapat digunakan bagi kepentingan Hankamneg pada saat yang tepat karena ebi$ banyak berorientasi pada kese"a$teraan. b. Demografi =uma$ dan kuaitas penduduk merupan sumber daya manusia yang diperukan bagi penyeengaraan Hankamneg tapi dengan masi$ adanya penduduk yang beum tersebar merata dan tingkat angkatan ker"a !ukup tinggi se$ingga tingkat pengangguran pun !ukup tinggi ini karena adanya +U(+ yang beum se"aan. !. 'ondisi sosia 15 Idioogi a5 'oter ikut aktif daam penyeenggaraan penataran P&0 b5 )asi$ adanya se"uma$ peaku *&-< 28P'I# ekstrim kanan dan ekstrim kiri ainnya yang beum terdata pasti. ,5 Poitik a5 'oter ikut aktif daam memei$ara stabiitas poitik di%iaya$nya tapi masi$ adanya kasus 2A+A sebagai isu poitik yang di$ubungkan men"adi kasus un"uk rasa. b5 'oter ikut memeyarakatkan ke$idupan poitik daam memantapakan ke$idupan berbangsa bernegara.
3 -5 Ekonomi a5 Peranan 'oter daam kegiatan ekonomi terutama daam memasyarakatkan kopersi di%iaya$nya masi$ beum terbina dengan sebagai mestinya. b5 Berkurangnya a$an produktif untuk kepentingan pembangunan industri dan pemukiman. 05 2osia budaya a5 'oter aktif membina kerukunan umat beragama namun masi$ adanya kera%anan yang se%aktu %aktu mun!u kepermukaan akibat adanya fanatisme agama yang sempit. b5 'oter ikut aktif daam meningkatkan kese"a$teraan masyarakat yang diaksanakan dengan kegiatan sosia dibidang kese$atan seperti kegiatan manungga 'B dan kese$atan. 5 Hankam 2ituasi keamanan %iaya$ koter biasanya daam kondisi mantap dan terkendai tapi masi$ beum mampu meaksanakan pembinaan masyarakat guna mengurangi kegiatan un"uk rasa dan krimina yang berkembang. BAB @ ':NDI2I PE)BINAAN (E+I(:+IAL ?AN* DIHA+AP'AN 1,. Umum (antangan masa depan akan ebi$ dominan pada teknoogi yang !anggi$ se$ingga akan ebi$ dominan pada kebutu$an sumber daya aam sebagai ba$an utama pendukung teknoogi serta kebutu$an akan kuaiatas sumber daya manusia 42D)5 sebagai kun!i dan ter!apainya aspek teknoogi tersebut. 2eain dari itu dengan berak$irnya era perang dengan yang berganti pada persaingan goba# maka aspek persaingan8pertentangan miiter akan dikabarkan meaui persaingan tersebut. 2e$ingga aspek sumber daya manusia akan sangat dominan dan berperan daam meng$adapi tantangan masa depan. 1-. Bidang *eografi Pembinaan bidang geografi diara$kan untuk memanfaatkan dan mengembangkan geografi kepentingan Hankam maupun kese"a$teraan untuk itu guna meng$adapi tantangan masa depan semakin menipisnya sumber kekayaan aam dunia maka setiap %iaya$ $arus mengantisipasi $a tersebut dengan !ara a. )emantapkan dan menyiapakan potensi geografi yang statis agar men"adi kekuatan untuk kepentingan Hankamneg. b. 2ebagai ingkungan# potensi geografi $arus dapat diproses dan dimanfaatkan demi kepentingan $ankam. !. 2ebagai sumber daya maka kekayaan aam baik yang ada di bumi maupun diatasnya $arus dapat diusa$akan agar berdaya dan ber$asi guna bagi kepentingan $ankamneg pada saat – saat diperukan.
6 10. Bidang Demografi Potensi demografi berupa "uma$ dan kuiaitas penduduk# penyebarannya merupakan sumber daya yang $arus mampu mengimbangi tanatangan masa depan yang semakin kompeks di$adapkan dengan perkembangan ingkungan strategis baik ditingkat internationa maupun regiona se$ingga kuaitas penduduk $arus ditingkatkan se$ingga a. Potensi masyarakat yang ada dia$arapaka mampu untuk men"adi kekuatan yang se!ara nyata dan mampu berperan sebagai 2is$ankamrata. b. Potensi masyarakat yang ada "uaga $arus mempunyai kuaitas untuk mengimbangi pesatnya kema"uan teknoogi. 1. Bidang 'ondisi 2osia 'ondisi sosia ini dia$arapkan mampu untuk me%u"udkan kondisi "uang masyarakat yang tanggung daam memei$ara stabiitas ingkungan yang mantap dan dinamis# se$ingga di$arapakan seuru$ aspek ke$idupan masyarakat dapat terpenu$i yaitu a. Idioogi )antapnya bidang idioogi akan sangat membantu pada pen!iptaan kese"a$teraan nasiona sebagai saa$ satu peryaratan umum daam membangun bangsa dan negara. b.
Poitik 2ituasi poitik masa depan yang semakin tidak menentu dengan mei$at perkembangan situasi sekarang yang ada. !.
Ekonomi )asa depan yang penu$# dengan tantangan yang terus menerus menimpa bangsa dan Negara $a tersebut $arus diantisipasi dengan mengkondusifkan ke$idupan masyarakat. d.
2osia Budaya Era gobaisasi dibarengi dengan imu pengeta$uan dan teknoogi yang semakin ma"u membuat masyarakat men"adi semakin mengerti disetiap sudut ke$idupan se$ingga di$arapkan masyarkat kita tidak akan terbius dengan $a – $a yang tidak sesuai dengan sifat dan adat ketimuran. e.
Hankam Dengan adanya tantangan dan an!aman yang mungkin timbu tersebut maka dia$arapkan seuru$ potensi Hankam dapat men!ega$ serangan baik yang datang dari uar negeri maupun dari daam negeri meaui konsep 2is$ankamrata. BAB – I@ /A'(:+ /A'(:+ ?AN* )E)PEN*A+UHI 13. Umum Dii$at dari aspek subyek pembinaan teritoria dan obyek pembinaaan teritoria %iaya$ pembinaan teritoria dan teritoria 'odim daam rangka men!iptakan pembinaan teritoria %iaya$ terdapat beberapa faktor yang mempengaru$i dari
9 daam yaitu persone# materii piranti unak dan dari uar yaitu bidang geografi# demografi dan kondisi sosia. 16. /aktor Intern Dengan adanya berbagai keterbatasan yang ada# baik menyangkut masaa$ persone dan materi ditin"au dari segi kuantitas dan kuaitas maupun masaa$ piranti unak# membuat kemampuan 'odim saat ini masi$ "au$ diba%a$ kemampuan yang di$arapkan. 'emantapan 'oter untuk dapat meaksanakan pembinaan teritoria se!ara berdaya dan ber$asi guna# $arus ditin"au dari segi kemantapan organisasi# persone# sebagi obyek Binter# materi dan fasiitas ker"a dan piranti unak sebagai saran dan prasarana pendukung teraksananya tugas Binter# keema$an pada saa$ satu segi akan meng$ambat pen!apaian sasaran se!ara keseuru$an. a. Persone 'eadaan persone yang ada terutama pada peaksanaan Binter diapangan 4'odim# 'orami5 ditin"au dari segi masa dinas !ukup ama dan mempunyai pengaaman di satuan ama# $a ini dapat dimanfaatkan untuk meaksanakan tugas Binter. b. )aterii Adanya dukungan kendaraan bermotor kepada peaksnaan Binter di apangan 4'odim# 'orami5 %aaupun untuk Babinsa beum se!ara keseuru$an mendapatkannya. !.
Piranti Lunak Agar para aparat teritoria bisa meaksanakan pembinaan teritoria dengan baik# disamping $arus memiiki pengeta$uan tentang keadaan ingkungan daera$ tanggung "a%abnya# peru dibekai dengan petun"uk – petun"uk praktis tentang peaksanaan pembinaan teritoria. 'arena obyek pembinaan teritoria k$ususnya aspek demografi dan kondisi sosia bersifat dinamis daam arti seau beruba$ sesuai perkembangan yang ada# se$ubungan dengan $a tersebut maka petun"uk – petun"uk tentang pembinaan teritoria pun $arus disesuaikan dengan peruba$an yang ada. Piranti unak yang ada masi$ bersifat umum# sedangkan piranti unak yang disesuaikan dengan perkembangan daera$ reatif tidak ada. 19. /aktor Ekstern /aktor dari uar yang dirasakan dapat berpengaru$ ter$adap pembinaan teritoria 'odim adaa$ menyangkut kondisi geografi# demografi dan kondisi soia. Dari faktor – faktor tersebut diperoe$ dari beberapa peuang dan kendaan yang dominan yang dapat mempengaru$i pembinaan teritoria. a. Peuang 15 *eografi iaya$ kodim pada umumnya !ukup uas dan merupakan daera$ yang terdiri dari daera$ pantai dan daera$ pedaaman8pegunungan dengan kondisi tana$ yang !ukup subur untuk pertanian dan mempunyai kekayaan aam. ,5 Demografi =uma$ penduduk yang besar dengan "uma$ angkatan ker"a !ukup banyak merupakan sumber daya manusia yang dimanfaatkan.
; -5 'ondisi sosia a5 Idioogi Pan!asia pada umumnya suda$ terima sebagai satu–satunya aas daam ke$idupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara. b5 Poitik Pembangunan poitik suda$ sampai keseuru$ apisan masyarakat se$ingga kesadaran berpoitik suda$ baik. !5
Ekonomi Pertumbu$an ekonomi masyarakat makin meningkat ini didasari dengan upaya pemerinta$ dibidang ekonomi terus ditingkatkan yaitu dengan kebi"aksanaan–kebi"aksanaan pemerinta$ untuk mempermuda$ meningkatkan pertumbu$an industri disegaa bidang. d5 2osia Budaya Per$atian sosia dan budaya gotong royong dimasyarakat akan mempererat ke B$ineka (ungga Ika. e5 Hankam 'esadaran masyarakat tentang keamanan bukan tanggung "a%ab (NI sa"a meainkan tanggung "a%ab (NI dan masyarakat !ukup tinggi. b. 'endaa 15 *eografi iaya$ 'odim pada umumnya !ukup uas dan merupakan daera$ yang terdiri dari daera$ pantai dan daera$ pedaaman pegunungan. Untuk daera$ pantai umumnya beum ditun"ang "aringan "aan yang memadai# "aan yang ada yang tersedia untuk sangat terbatas yang tidak memungkinkan untuk meng$ubungkan antar daera$ meaui "aan darat tetapi $arus dengan sarana angkutan. Dengan kondisi geografi seperti tersebut diatas# maka 'odim pada umumnya mengaami $ambatan dam meaksanakan pembinaan teritoria se!ara optima didaera$ yang kondisi sarana dan prasaran per$ubungan daera$ masi$ sangat terbatas. 'eadaan daera$ seperti itu dirasakan !ukup menyuitkan penga%as dan pengendaian ter$adap peaksanaan teritoria oe$ 'orami yaitu Babinsa# se$ingga suit mengadakan e7auasi ter$adap $asi kegiatan pembinaan teritoria yang tea$ di!apai. ,5 Demografi Penyebaran penduduk yang terpen!ar di%iaya$–%iaya$ yang reatif uas dengan keadaan medan8aam yang suit dan kepadatan yang tidak merata merupakan permasaa$an yang berpengarug ter$adap pembinaan teriotoria. Dibandingkan dengan daera$–daera$ pesisir atau pantai dengan masyarakat yang reati7e ebi$ ma"u peaksanaan pembinaan teritoria di desa–desa pedaaman8terpen!i dengan tingkat pendidikan masyarakat reatif renda$# suit di$arapakan dpat men!apai $asi seperti yang di$arapkan.
1< -5 'ondisi sosia a5 Ideoogi Pan!asia suda$ diterima sebagai saa$ satunya aas daam ke$idupan bermasyarakat# berbangsa dan bernegara baik diperkotaan# daera$ pantai# pedaaman maupun pegunungan %a aupun tingkat pengaaman dan ke$idupan se$ari $ari beum seperti yang di$arapkan. ?ang men"adi faktor peng$ambat bagi upaya memasyarakatkan Pan!asia adanya fanatisme agama yang sempit dikaangan masyarakat tertentu. b5 Poitik 'esadaran berpoitik dikaanagan masyarakat suda$ ada %aaupun tingkatnya berbeda–beda tergantung dari pendidikan yang dimiiki. !5
Ekonomi (ingkat ke$idupan ekonomi masyarakat !ukup berpariasi dan sangat dipengaru$i oe$ keadaan ingkungan setempat# masyarakat yang tingga di daera$ perkotaan umumnya mempunyai mata pen!a$arian sebagai pega%ai dan pedagang# masyarakat didaera$ pantai sebagai neayan dan didaera$ pedaaman sebagi petani. Potensi kekayaan aut dan a$an pertanian yang subur tersebut dapat meningkatkan kese"a$teraan masyarakat seperti yang dia$arapkan karena beum dioa$ se!ara optima. Pengoa$an kekayaan aut oe$ neayan dan a$an pertanian yang subur tersebut dapat meningkatkan kese"a$teraan masyarakat seperti yang di$arapkan karena beum dioa$ se!ara optima. Pengoa$an kekayaan aut oe$ neayan dan a$an pertanian oe$ para petani diaksanakan se!ara tradisiona baik poa atau teknis maupun saran yang digunakan. )asyarakat neayan dan petani didaera$ pada umumnya beum memiki pandangan yang "au$ kedepan# daam pemenu$an kebutu$an $idup se$ari–$ari. Poa $idup demikian membuat mereka kurang memiiki kuaitas dan et$os ker"a se$inggga produksinya reati7e renda$. 'eadaan seperti ini membuat potensi kekayaan aut yang meimpa$ dan a$an pertanian yang subur dapat meningkatkan tarf $idup masyarakat. d5 2osia budaya )asaa$ sosia budaya yang men"adi kendaa bagi peaksanaan teritoria didaera$ ain 15 )asaa$ sengketa tana$ baik antar perorang dan antar keompok masyarakat sering men"adi sumber timbunya perseisi$an8pertentangan yang berkepan"angan ba$kan tidak "arang menimbukan perkea$ian massa penduduk desa yang berbatasan yang dapat menimbukan korban "i%a yang tidak sedikit. 2eain itu masaa$ tana$ dapat menimbukan $ambatan bagi pembangunan daera$. ,5 'eterikatan masyarakat ter$adap adat istiadat yang beraku menimbukan fanatisme kedaera$an yang sempit diakangan masyarakat se$ingga meng$ambat upaya pembinaan persatuan dan kesatuan bangsa.
11 e5
Hankam Permasaa$an yang timbu dibidang Hankam pada umumnya berupa gangguaan 'amtibmas antara ain masaa$ perkea$ian massa dengan atar beakang ke!i dan reme$ namun apabia tidak ditangani se!ara !epat dan tuntas dimanfaatkan oe$ goongan tertentu menimbukan kasus 2ara seain itu masaa$ gangguan keamanan masi$ sering ter"adi dan beum dapat ditangguangi se!ara tuntas. BAB – @I UPA?A ?AN* DILA'U'AN. 1;.
Umum. 2ebagaimana yang tea$ diuraikan sebeumnya tentang kondisi pembinaan teritoria tingkat 'odim saat ini di$adapkan kepada prediksi tantangan yang di$adapi masa depan daam me%u"udkan keta$anan %iaya$ maka untuk dapat men!apai suatu kondisi pembinaan teritoria yang di$arapkan diperukan suatu upaya pembinaan teritoria demi %u"udnya sasaran&sasaran pembinaan teritoria meaui upaya yang terus&menerus ter$adap bidang goegrafi# bidang demografi dan bidang kondisi sosia. ,<.
2ubyek Pembinaan. a. Aparat teritoria daam $a ini pe"abat 'odim di daera$ meaksannakan pembinaan kontiyu dan terukur ter$adap obyek pembinaan yang diakukan se!ara terpadu dengan aparat pemerinta$ dan meibatkan toko$&toko$ masyarakat serta ormas. b. 'odim daam meaksanakan pembinaan teritoria beker"a sama dengan aparat pemerinta$ daera$ setempat yang disesuaikan dengan program pembangunan daera$ setempat.
,1.
:byek Pembinaan. Daam $a ini yang men"adi obyek pembinaan teritoria adaa$ bidang geografi# bidang demografi dan bidang kondisi sosia agar men"adi kekuatan %iaya$ dan rak "uang yang tanggu$. Adapun sasaran yang ingin di!apai adaa$ a. Bidang geografi. Diupayakan agar dapat terbentuknya suatu daera$ pangka pera%anan yang mampu meng$adapi an!aman daam rangka perang berarut&arut yang dari daam negeri maupun dari uar negeri. b. Bidang demografi. Diupayakan agar dapat terbentuknya suatu kekutan rakyat yang suda$ terati$ dan terorganisir se!ara nyata yang mampu meaksanakan pera%anan bersen"ata. !.
Bidang kondisi sosia. Diupayakan agar dapat ter%u"udnya suatu kondisi sosia yang stabi dan dinamis sebagai persyaratan suksesnya pembangunan nasiona bagi upaya penyeenggaraan Hankam. Disamping itu $a yang penting adaa$ ter%u"udnya kekuatan sosia yang efektif dibidang Ipoeksosbud$ankam sebagai sarana ter$adap a%an.
1, ,,.
)etoda dan (eknik. a. B$akti (NI. 15 'arya b$akti. Diakukan oe$ seuru$ satuan teritoria dan perorangan baik ditingkat 'orami maupun tiingkat 'odim sebagai an"utan rutin dengan menitikberatkan kepada sasaran&sasaran yang menyentu$ dan dirasakan angsung manfaatnya oe$ masyarakat umum. ,5 :perasi b$akti. Diakukan berdasarkan skaa prioritas ter$adap daera$ yang sangat membutu$kan agar terdapatnya sarana8prasarana baik merupakan fasiitas umum maupun fasiitas sosia. -5 ''2 (NI. Diakukan dengan ebi$ mengutamakan pendekatan ter$adap rakyat se!ara kekeuargaan untuk ebi$ mendorong tumbu$nya pembangunan di daera$. b.
Pembinaan keamanan 4Binkam5. Diakukan meaui pendekatan keamanan untuk me%u"udkan stabiitas keamanan yang dinamis serta meningkatkan kepekaan dan rasa tanggung "a%ab masyarakat daam menangguangi gangguan kemanan yang mungkin timbu di daera$nya. Binkam diakukan se!ara terpadu dengan aparat keamanan dengan meibatkan instansi terkait dan toko$&toko$ masyarakat dan ormas didaera$nya. ,-.
2arana dan Prasarana. a. Piranti unak. Diupayakan terdapatnya petun"uk&petun"uk yang mengakomodir semua permasaa$an binter muai dari petun"uk dasar sampai dengan petun"uk peaksanaanya termasuk protap&protap peaksanaan baik dengan pengadaan baru yang beum ada. b. Piranti keras. Diperukan pengadaan dan penamba$an piranti keras yang diperukan mendukung peaksanaan Binter.
,0.
Peaksanaan. a. Pembinaan geografi. 15 'asifikasi daera$. Aparat teritoria daam $a ini Dandim sampai dengan Babinsa mengadakan kasifikasi daera$ dengan di$adapkan kepada kemungkinan an!aman yang di$adapi dimasa depan. Adapun angka$ tindakan daam kasifikasi daera$ yaitu dengan menentukan a5 2asaran&sasaran @ita b5 =aan&"aan pendekat. !5 2umber&sumber pokok d5 Pangka&pangka perta$an
1,5 'ompartementasi daera$. Aparat teritoria dan aparat pemerinta$ beserta masyarakat mengusa$akan peningkatan pemenu$an kebutu$an daera$nya agar mampu menyediakan kebutu$an ogistiknya daam rangka menga$adapi perang berarut. -5 Persiapan daera$. Atas dasar 'asifikasi dan 'ompartementasi daera$# maka sean"utnya aparat teritoria dan aparat pemerinta$ mempersiapan daera$ untuk se%aktu&%aktu dapat didayagunakan sebagai sarana pera%anan. b.
Pembinaan demografi. Daam $a ini diara$kan untuk ebi$ meningkatkan kuaitas masyarakat dengan me%u"udkan keserasian antar "uma$ penduduk dan igkungannya se$ingga dapat men"adikan kekuatan rakyat yang terati$ dan terorganisir daam keompok pera%anan bersen"ata dan mkeompok pera%anan tak bersen"ata. Adapun angka$ dan tindakan daam pembinaan demografi yang $arus diakukan yaitu meiputi 15 Peniaian ter$adap penduduk untuk mendapat gambaran se!ara umum tentang keadaan daera$nya. ,5 Anaisa penduduk di$adapkan kepada an!aman dan tantangan masa depan. -5 Diakukan pendidikan penda$uuan sebagai angka$ penyiapan rakyat terati$. 05 Pengorganisasi. 'ekuatan berdasarkan komponen yang diara$kan men"adi kekuatan Hankam. !.
Pembinaan kondisi sosia. Diakukan upaya pen"agaan kodisi yang stabi dan dinamis demi ter%u"udnya kekuatan sosia yang efektif berupa kekuatan setiap aspek ideoogi# ekonomi# sosia budaya dan Hankam yang dapat men"adi sarana "uang a%an. Adapun angka$ yang tindakan yang diakuakn daam upaya peningkatan pembinaan kondisi sosia. 15 Peniaian terus&menerus ter$adap kondisi sosia yang beraku. ,5 Pen!apaian kondisi sosia yang diara$kan kepada kondisi stabi dan dinamis. -5 Penggunaan kondisi sosia untuk pen!apaian kekuatan yang siap di$adapkan tantangan yang di$adapi. ,.
(ata 'egiatan. a. Pembinaan teritoria yang diaksankan oe$ Dandim. Danrami dan babinsa yang dimuai dari ta$ap peren!anaan#peaksanaan# sampai pengendaian $arus dikoordinasikan dengan Pemda dan instansi terkait ditingkat kabupaten dan embaga–embaga ain maupun masyarakat.
10 b. Eseon pembina tingkat koordinasi mempertanggung "a%abkan pen!apaian sasaran yang tea$ ditentukan serta men"aga keserasian dan keterpaduan atar instansi yang terkait. !. Peaksanaan pembinaan teritoria $arus diaksankan terus&menerus baik sebeum# seama maupun sesuda$ adanya tantangan yang di$adapi. d. Pembinaan teritoria dapat diakukan baik daam bentuk kegiatan maupun daam bentuk operasi denngan menerapkan !ara&!ara efektif dan efisien berupa sosiaisasi# edukasi dan komunikasi serta keteadanan dan peaksanaan metoda Binter sebagai berikut. 15 2osiaisasi. Diperukan sebagai sosiaisasi Binter ter$adap seuru$ masyarakat agar masyarakat kesadaran dan keamanan daam keikutsertaan daam menyiapkan %iaya$ untuk kepentingan Hankam. ,5 Edukasi. Diperukan penyiapan kekuatan rakyat meaui pendidikan penda$uuan untuk sea"utnya diorganisir se!ara nyata dan baik. -5 'omunikasi. Diperukan adanya komunikasi yang baik antar subyek dan obyek agar ter"ain saing pengertian dan ker"a sama daam penyiapan %iaya$ untuk men"adi kekuatan %iaya$ yang diperukan. 05 'etauadanan. Diperukan adanya sikap dan tingka$ aku dari subyek yang dapat di tauadani meaui !onto$&!onto$ yang nyata tentang tata aksana kegiatan binter di daera$. BAB – @II PENU(UP ,3.
'esimpuan Dari uraian tentang upaya peningkatan pembinaan teritoria tingkat guna me%u"udkan keta$anan %iaya$ daam rangka meng$adapi tantangan yang akan datang maka dapat disimpukan $a–$a sebagai berikut. a. )erupakan suatu fakta se"ara$ ba$%a keberadaan (NI yang seau berdampingan dan bersama sama dengan rakyat dimuai dari perang kemerdekaan# memperta$ankan dan mengisi kemerdekaan daam era yang semakin ma"u. Bangsa Indonesia tak akan runtu$ apabia kemanunggaan (NI dan rakyat tetap diperta$ankan. Daam meng$adapi era gobaisasi masa depan terdapat berbagai tantangan bagi aparat teritoria maupun aparat pemerinta$# se$ingga diperukan suatu ker"a sama dan koordinasi yang baik muai ta$ap peren!anaan sampai dengan peaksanaan diapangan. b. Di$adapkan dengan kemampuan aparat teritoria yang ada daam meaksanakan pembinaan teritoria masi$ terdpat beberapa kendaa yang $arus diatasi antara ain kurangnya ker"a sama dan koordinasi antar aparat teritoria dan aparat pemerinta$.
1
!. Peaksanaan tugas koter yang profesiona akan mampu memberikan moti7asi dan men!ari peuang yang ada beberapa met$oda untuk peningkatan antara ain 15 Pembinaan geografi. )eruba$ geografi statis men"adi dinamis guna kepentingan kese"a$teraan rakyat dan kepentingan Hankam. ,5 Pembinaan demografi. Dengan meningkatkan kuaitas masyarakat sesuai ingkungan yang mendukung agar memuda$kan pergerakan kekuatan rakyat daam mengisi an!aman dan gangguan baik yang datang dari uar maupun daam negeri. -5 Pembinaan kondisi sosia. Daam rangka me%u"udkan suatu kekuatan berupa Ipoeksosbud yang dapat di"adikan sarana "uang bagi sistem sen"ata sosia dan suksesnya pembangunan nasiona. ,6. 2aran Dari apa yang tea$ diuraikan diatas terdapat beberapa kekurangan yang peru untuk diaksanakan tugas koter dapat ber"aan dengan an!ar. Adapun saran–saran tersebut adaa$ sebagai berikut a. Daam pembinaan teritoria peru adanya peningkatan ker"a sama dan koordinasi yang baik antar aparat teritoria dengan aparat pemerinta$ serta embaga pemerinta$ didaam peren!anaan dan peaksanaan tugas. b. Peru adanya perbaikan kuaitas persone aparat teritoria didaam meaksanakan tugas koter peru peningkatan kemampuan yang bersifat forma maupun non forma untuk meng$adapi tantangan yang akan datang. Paembang# )ei ,<1 Penuis
Ed%in# 2(# ).2i 'apten C$b N+P 11<9<<;19<09,