Laporan OJT Dinar Arlana

BAB I PENDAHULUAN A. LAT LATAR BELAKA BELAKANG NG Sistem perpajakan di Indonesia yang kita anut sekarang ini adalah self assessment system system yang mana wajib pajak diberi kepercayaan penuh untuk menghitung, memperhitungkan, menyetor, dan melaporkan pajaknya sendiri. Namun dalam dal am penerapannya, kecenderungan Wajib Wajib Pajak adalah selalu meminimalisir beban pajak dan memperlambat pembayarannya. Karen kecenderungan Wajib Pajak yang demikian, maka diperlukan pemeriksaaan. Pemeriksaan adalah serangkaian kegiatan menghimpun dan mengelola data, keterangan, dan/atau bukti yang dilaksanakan secara obyekti dan proesional berdasarkan suatu standar pemeriksaan untuk menguji kepatuhan pemenuhan kewajiban perpajakan dan/atau untuk tujuan lain dalam rangka r angka melaksanakan ketentuan peraturan perundang!undangan perpajakan. "erdapat "erdapat dua kriteria yang merupakan alasan dilakukan peme pemeri riks ksaa aan, n, yait yaitu u Pemer emerik iksa saan an #utin utin dan dan Pemer emerik iksa saan an Khus Khusus us.. Pemeriksaan #utin, merupakan pemeriksaan yang dilakukan sehubungan dengan dengan pemenuhan pemenuhan hak dan/atau dan/atau pelaksaan pelaksaan kewajiban kewajiban perpajakan Wajib Pajak. Pajak. Sedangkan Sedangkan Pemeriksaa Pemeriksaan n Khusus Khusus atau pemeriksaan pemeriksaan berdasark berdasarkan an anaslisi risiko $risk based audit%, merupakan pemeriksaan yang dilakukan terhadap wajib pajak yang berdasarkan hasil analisis risiko secara manual atau atau kompu ompute teri risa sasi si menu menunj njuk ukan an adan adanya ya indi indika kasi si ketid etidak akpa patu tuha han n pemenuhan kewajiban perpajakan. Kegia egiata tan n peme pemeri riks ksaa aan n terd terdir irii atas atas peme pemeri riks ksaa aan n kant kantor or dan dan pemeriksaan pemeriksaan lapangan. lapangan. Pemeriksaa Pemeriksaan n kantor kantor adalah adalah pemeriksaaan pemeriksaaan pajak yang yang dila dilaku kuka kan n di kant kantor or pela pelaya yana nan n paja pajak, k, seda sedang ngka kan n pemer pemerik iksa saan an lapang lapangan an adalah adalah pemerik pemeriksaa saaan an pajak pajak yang yang dilaku dilakukan kan di tempat tempat Wajib Pajak. &enurut penulis, dalam pemeriksaan lapangan, potensi pajak dapat digali lebih jauh. 'erdasarkan 'erdasarkan latar belakang belakang tersebut, tersebut, penulis menyusun menyusun lapo lapora ran n ini ini deng dengan an judu judull “Tinja “Tinjauan uan Terhada erhadap p Tata Cara Cara Pemerik Pemeriksaa saan n Lapangan untuk Menguji Kepatuhan Pemenuhan Kewajiban Perpajakan di Kantor Pelayanan Pajak Pasuruan”. 1. Kond Kondis isii Ide Ideal al Kondisi ondisi ideal ideal yang yang dihara diharapka pkan n dapat dapat terlaks terlaksana ana di wilaya wilayah h kerja kerja Kantor Pelayanan Pajak Pratama Pasuruan terkait tata cara pemeriksaan lapang lapangan an untuk untuk menguj mengujii kepat kepatuha uhan n pemenu pemenuhan han kewaj kewajiba iban n perpaj perpajaka akan n tela telah h diat diatur ur dalam dalam tandart tandart !perating !perating Pro"edure Pro"edure $S(P% $S(P% nomor nomor KPP)*! KPP)*! **+, P&K No. -/P&K.*/0*- tentang "ata 1ara Pemeriksaan, dan Surat 2daran No. S2!03/P4/0*- tentang Kebijakan Kebijakan Pemeriksaan. 2. Kond Kondis isii Saat Saat Ini Ini Pelaks elaksan anaa aan n pemer pemerik iksa saan an di Kant Kantor or Pelay elayan anan an Pajak ajak Prat Pratama ama Pasuruan sudah memenuhi prosedur sesuai S(P yang ada. "im Pemeriksa sudah udah mela melak kuka ukan kewaj ewajib iba an!k n!kewaj ewajib iban an mer mereka eka selam elama a pro proses ses pemerik pemeriksaa saan n termas termasuk uk menunju menunjukan kan "anda anda Penge Pengenal nal Pemer Pemeriks iksa, a, Surat Surat

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.



Perintah Perintah Pemeriksaa Pemeriksaan n dan Surat Pemberita Pemberitahuan huan Pemeriksaa Pemeriksaan n 5apangan 5apangan teta tetapi pi masi masih h terd terdap apat at hamb hambat atan an sepe sepert rtii 6ata 6ata Wajib ajib Pajak ajak di Sist Sistem em Inormasi 6irektorat 4endral Pajak $SI64P% kurang 7alid sehingga lokasi atau tempat kegiatan usaha masih sulit ditemukan lokasinya. 8ntuk hambatan yang bersiat internal internal yang dirasakan oleh Kelompok elompok 9ungsional, ungsional, yaitu kuran kurangny gnya a person personil il pemerik pemeriksa sa yang yang tidak tidak seband sebanding ing dengan dengan banyak banyak tungga tunggakan kan pemerik pemeriksaa saan n di Kanto Kantorr Pajak Pajak Pratam Pratama a Pasurua asuruan, n, sehing sehingga ga sering sering kali kali mengal mengalami ami keter keterlamb lambata atan n yang yang memerlu memerlukan kan perpan perpanjan jangan gan jangka waktu pemeriksaan. :ambatan terkait sumber daya manusia inilah yang yang menj menjad adii masal masalah ah utam utama a yang yang dial dialam amii "im Pemeri emeriks ksa a di Kant Kantor or Pelayanan Pajak Pratama Pasuruan. &eskipun masih ada sebagian Wajib Pajak yang kurang ramah atau bahkan menolak jika dilakukan surprise audit $pemeriksaan $pemeriksaan tanpa adanya pemberitahuan terlebih dahulu%. 'iasanya Wajib Pajak yang telah diperiksa sebelumnya akan lebih koorperati terhadap "im Pemeriksan dibandingan dengan Wajib Pajak jak yang baru pert ertama kali menj enjalan lani proses pemerik pemeriksaa saan. n. Prose Proses s peminj peminjaman aman dokume dokumen n sebagi sebagian an besar besar berjala berjalan n lancar, walaupun sering ditemukan dokumen yang tidak lengkap dan tidak sesu sesuai ai deng dengan an kondi ondisi si sebe sebena narn rnya ya.. Pada ada saat saat pemb pembah ahas asan an :asi :asill Pemeriksaan, ada kalanya Wajib Pajak tidak memberikan tanggapan yang jelas atas pernyataan "im Pemeriksaan terkait transaksi kegiatan usaha Wajib Pajak.

3. Sasaran ran Sasaran penulisan laporan ini adalah agar penulis bisa mengamati , meneliti, meninjau, dan menemukan permasalahan atau hambatan dalam proses Pemeriksaan 5apangan yang pembahasannya terbatas pada S(P pemeriksaan lapangan untuk menguji kepatuhan pemenuhan kewajiban perpajakan perpajakan di Kantor Kantor Pelayanan Pelayanan Pajak Pratama Pratama Pasurua Pasuruan. n. Selanjutnya Selanjutnya,, penu penulis lis lapo laporan ran ini ini diha diharap rapka kan n dapa dapatt memb memberi erika kan n solu solusi si atau atau saran saran sebagai bahan pertimbangan terhadap terhadap penyelesaian permasalahan yang dibahas pada masa yang akan datang, khususnya bagi Kantor Pelayanan Pajak Pratam Pasuruan.



BAB II PEMBAHASAN A. Per Peras asal ala! a!an an Permasalahan yang dibahas oleh oleh penulis laporan ini adalah kendala kendala atau hambatan dalam pelaksaan Pemeriksaan 5apangan untuk menguji kepatuhan pemenuhan kewajiban perpajakan di KPP Pratama Pasuruan, antara lain; -. Kurangnya urangnya personil personil atau atau sumber daya manusia. manusia. 0. &asih ada data data Wajib Wajib Pajak Pajak di Sistem Sistem Inormasi Inormasi 6irektorat 6irektorat 4endral 4endral Pajak Pajak $SI6 $SI64P 4P%% yang yang kuran urang g 7ali 7alid d yang yang meng mengak akib ibat atka kan n "im Pemer emerik iksa sa mengalami kesulitan menemukan lokasi tempat kegiatan usaha Wajib Pajak. . 'anyaknya 'anyaknya tunggaka tunggakan n pemeriksaan pemeriksaan yang merupak merupakan an tunggakan tunggakan yang yang berasal berasal dari dari "im "im Pemeri Pemeriksa ksa sebelu sebelumny mnya a yang yang telah telah dimuta dimutasi si atau atau pensiun. +. &asih kurangn kurangnya ya kelengka kelengkapan pan pemenuhan pemenuhan peminjaman peminjaman buku, buku, catatan, catatan, dok dokumen umen,, sert serta a perm permin inta taan an keter eteran anga gan n atau atau penj penjel elas asan an yang yang dibutuhkan dalam proses pemeriksaan. ). Pih Pihak ak ketig ketiga a yang yang dimint dimintai ai keteran keterangan gan atau bukti bukti oleh oleh tim pemeriks pemeriksa a sering terlambat bahkan tidak merespon merespon dengan alasan alasan melindungi melindungi kliennya. . Kurang terintegrasi terintegrasinya nya Sistem Inormasi Inormasi 6irektorat 6irektorat 4endral 4endral Pajak $SI64P% $SI64P% antar seksi. B. Analisis Pen"e#a# Ti#$ln"a Perasala!an Perasala!an Utaa -. Wilayah Wilayah kerja kerja KPP Pratama Pasuru Pasuruan an meliputi meliputi Kabupaten Kabupaten Pasuruan Pasuruan dan Kota Pasuruan yang mempunyai banyak sekali Wajib Pajak terdatar, begitu begitu pula pula yang yang diperik diperiksa. sa. Sedang Sedangkan kan jumlah jumlah "im "im Pemer Pemeriks iksa a tidak tidak seba seband ndin ing g deng dengan an juml jumlah ah Wajib ajib Pajak ajak yang yang diper diperiks iksa. a. Sehi Sehing ngga ga menga mengaki kiba batk tkan an wakt waktu u pemer pemerik iksa saan an yang yang dibut dibutuh uhka kan n bert bertam amba bah h sehingga pelaksaan pemeriksaan pada wajib pajak berikutnya menjadi terl terlam amba batt dari dari wakt waktu u yang yang su suda dah h dir direnca encaka kan. n. Sela Selain in itu itu pros proses es pemeriksaan pemeriksaan sering kali secara tidak langsung langsung diperlambat oleh Wajib Pajak. 0. Pada Pada saat saat menda mendatar tar Nomor Nomor Poko Pokok k Wajib Wajib Paja Pajak k $NPWP%, $NPWP%, Waji Wajib b Pajak Pajak tidak memberikan data dengan lengkap dan benar sehingga sehingga data yang di SI64P juga tidak lengkap. lengkap. Penyebab Penyebab selanjutny selanjutnya a adalah ketika ketika ada perubahan data seperti nomor telepon, perubahan domisili, maupun peru peruba baha han n alama lamatt tempa empatt kegia egiattan us usah aha, a, Wajib jib Pajak ajak tidak idak melapor melaporkan kannya nya kepada epada kantor kantor pajak pajak terda terdatar tar untuk untuk diperb diperbaha aharui rui datanya. 9aktor!aktor lain penyebab sulitnya menemukan lokasi Wajib Pajak antara lain disebabkan tata kota yang tidak rapi dan pendataan geogra


yang yang belum belum tersel terselesa esaika ikan n menjad menjadii beban beban "im "im Pemeri Pemeriksa ksa genera generasi si sela selanj njut utny nya. a. Ini Ini meru merupa paka kan n damp dampak ak tida tidak k lang langsu sung ng dari dari akib akibat at kurangnya personil pemeriksa di KPP Pratama Pasuruan. +. 'erbagai 'erbagai dokumen dokumen yang dapat dapat menduk mendukung ung proses proses pemeriksaa pemeriksaan n sering kali kali hanya hanya diberik diberikan an atau atau dipinj dipinjamk amkan an sebagi sebagian an bahkan bahkan tidak tidak sama sama sekali oleh Wajib Pajak. :al ini disebabkan kurangnya kesadaran Wajib Pajak dalam melakukan mel akukan dokumentasi kegiatan usahanya. ). Perma Permasal salahan ahan terkait terkait peminj peminjaman aman dokumen dokumen pemerik pemeriksaa saan n dari dari pihak pihak ketig ketiga, a, sepert sepertii permin permintaa taan n keter keterang angan an /bukti /bukti berupa berupa reke rekenin ning g dari dari bank, atau rekapitulasi dari supplier yang membutuhkan waktu lama. l ama. . Saat Saat ini sistem sistem inormas inormasii di 6irektor 6irektorat at 4endral 4endral Pajak Pajak telah telah mengalami mengalami kemaju kemajuan an yang yang sangat sangat pesat. pesat. Salah Salah satu satu bentun bentunya ya adalah adalah Sis Sistem tem Inormasi 6irektorat 4endral Pajak $SI64P% . SI64P telah dirancang oleh 6irektorat 4endral Pajak bertujuan untuk menunjang kinerja antar seksi di Kanto antorr Pelay elayan anan an Pajak ajak.. Namu Namun, n, ada ada bata batasa san n tert terten entu tu yang yang mengakibatkan kurang terintegrasinya sistem tersebut seperti batasan mengakses. Salah satu akibatnya pada Seksi Pelayanan terhadap Seksi Pemerik emeriksa saan an yang yang meng mengak akib ibat atka kan n Seks Seksii Pemeris emerisaa aan n tida tidak k dapa dapatt mengawasi adanya Surat Pemberitahuan Pajak Penghasilan Wajib Pajak (rang Pribadi maupun 'adan yang 5ebih 'ayar $SP" 5'%. Sehingga "im Pemeriksa pajak tidak mempunyai waktu menyelesaian pemeriksaan secara proesional.



BAB III PENUTUPAN A. Kesi Kesi% %$l $lan an Sete Setela lah h mela melak kukan ukan peng pengam amat atan an maup maupun un peni peninj njua uan n di Seks Seksii Pemeriksaan maupun di #uang Pemeriksa pajak mengenai pemeriksaan ruti rutin n lapa lapang ngan an untu untuk k meng menguj ujii kepat epatuh uhan an peme pemenu nuha han n kewaj ewajib iban an perpajakan perpajakan di Kantor Kantor Pelayanan Pelayanan Perpajakan Perpajakan Pratama Pratama Pasurua Pasuruan, n, penulis penulis mengambil kesimpulan sebagai berikut; -. KPP Prat Pratam ama a Pasur asurua uan n mela melaks ksan anak akan an pros proses es peme pemerik riksa saan an seca secara ra kese keselur luruh uhan an pros proses es pemer pemeriks iksaa aan n lapa lapang ngan an su suda dah h su susa saii denga dengan n tandart tandart !perating !perating Pro"edure Pro"edure $S(P% 6irektorat 6irektorat 4endral Pajak Nomor KPP)*!* KPP)*!**+ *+,, Perat Peraturan uran &enter &enterii Keuanga euangan n NomorNomor-/P /P&K. &K.*/ */0*0*-  tentang "ata 1ara Pemeriksaan dan Surat 2daran Nomor S2!03/P4/0*- tentang Kebijakan Pemeriksaan. 0. "idak "idak sebandingny sebandingnya a antara Wajib Wajib Pajak Pajak yang diperiks diperiksa a dengan sumber sumber daya daya manu manusi sia a atau atau pers person onil il peme pemeri riks ksa a meng mengak akib ibat atka kan n bany banyak ak tunggakan pemeriksaan. . Ketidakl etidakleng engkap kapan an data data dokumen dokumen Wajib Wajib Pajak Pajak menamba menambah h beban beban "im "im Pemeriksa karena menambah waktu pelaksaan pemeriksaan. Kondisi ini memerlukan waktu lebih untuk mencari dan/atau membuat data yang yang dipe diperl rluk ukan an,, sehi sehing ngga ga memp memper erla lamb mbat at wakt waktu u peme pemeri riks ksaa aan n selanjutnya. B. Saran -. Perlu Perlu dilak dilakuk ukann annya ya penamb penambaha ahan n person personil il pemerik pemeriksa sa agar agar seband sebanding ing antara antara Wajib ajib Pajak ajak dengan dengan Pemeri Pemeriksa ksa Pajak ajak sehingg sehingga a pemerik pemeriksaa saan n dapat diselesaikan dengan tepat waktu. 0. 6iper 6iperlu luka kan n pemba pembaru ruan an seca secara ra berka berkala la atas atas lokas lokasii kegia egiata tan n us usah aha a selu seluru ruh h Wajib ajib Pajak ajak mela melalu luii peng pengaw awas asan an lapa lapang ngan an seti setiap ap su suat atu u periode. . Perlu Perlu ditingkatka ditingkatkannya nnya Sistem Sistem Inormasi Inormasi 6irektorat 6irektorat 4endral 4endral Pajak $SI64P% $SI64P% agar mempermudah pekerjaan, terutama dalam pemeriksaan. +. 9ungsional Pemerik eriks sa Pajak dapat meng engajukan permo ermoh honan perpanjangan jangka waktu pemeriksaan untuk mengantisipasi Wajib Pajak Pajak yang yang memperla memperlamba mbatt proses proses pemeris pemerisaan aan maupun maupun tungga tunggakan kan pemeriksaan pemeriksaan sehingga sehingga manajemen manajemen waktu pemeriksaan pemeriksaan dapat berjalan denga dengan n baik baik dan dan pela pelaks ksaa aan n pemeri pemeriks ksaa aan n lapa lapang ngan an bisa bisa berja berjalan lan dengan lancar. ). Perlu Perlu diadakan diadakan sosialis sosialisasi asi atau semina seminarr khusus khusus tentang tentang pemeriksa pemeriksaan an sehi sehing ngga ga dapa dapatt mena menamb mbah ah peng penget etah ahua uan n Wajib ajib Pajak ajak ter terhada hadap p prosedur pemeriksaan. . 6iper 6iperlu luka kann nnya ya pemi peminj njam aman an berup berupa a data data digi digita tall kare karena na perub perubah ahan an jaman. :al ini sangat mempercepat proses pemeriksaan karena "im

Laporan OJT Dinar Arlana

Recommend Documents