BAB I PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Sungguh luar biasa kuasa Tuhan YME, yang telah menc mencip ipta taka kan n makhl makhluk uk hidu hidup p bese besert rtaa orga organ n tubuh tubuh yang yang dapa dapatt dimanfaatkan oleh makhluk tersebut, sebut saja manusia dengan memiliki mata yang merupakan organ pengelihatan yang dapat mendeteksi cahaya, yang dilakukan mata secara sederhana tidak lain lain hanyal hanyalah ah menget mengetahu ahuii apakah apakah lingku lingkunga ngan n sekita sekitarnya rnya gelap gelap atau atauka kah h teran terang, g, mata mata yang yang lebi lebih h kompl komplek ekss digu diguna naka kan n untu untuk k pengelihatan visual. Deasa ini banyak sekali gangguan!gangguan yang dapat merusa merusak k mata, mata, kerusak kerusakan an yang yang terja terjadi di bisa bisa beragam beragam mulai dari dari kerusakan yang masih dapat di obati sampai terjadinya "kebutaan# oleh karna itu, makalah ini berusaha memaparkan bagian!bagian anat anatom omii dan dan fisi fisiol olog ogii dari dari mata mata,, juga juga baga bagaim imana ana mekan mekanis isme me penglihatan pada seseorang dan gangguan apa saja yang dapat merusak mata, hal!hal ini merupakan sesuatu yang sangat penting untuk untuk diketa diketahui hui khususn khususnya ya bagi bagi kita kita yang yang sekaran sekarang g ini sedang sedang menempuh pendidikan khusus dimana suatu saat nanti kita akan diha dihada dapk pkan an deng dengan an anak anak!a !ana nak k yang yang memi memili liki ki gang gangua uan n pada pada peneglihatannya.
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 1
1.2Rumusan Masalah
Di tinjau dari latar belakang pembuatan makalah ini, maka kami merumuskan masalah yang akan di paparkan, yaitu$ %. '. ). +.
&natom &natomii siste sistem m pengl pengliha ihatan tan (isi (isiol olog ogii peng pengli liha hata tan n *ara *ara kerja kerja indra indra peng penglih lihata atan n angguan-e angguan-elainan lainan pada Sistem /englihata /englihatan n
1.3Tujuan 1.3Tujuan Penulsan Makalah
&dapun &dapun tujuan tujuan dari dari pembua pembuatan tan makala makalah h ini adalah adalah untuk untuk meme memenu nuhi hi sala salah h satu satu tuga tugass mata ata kuli kuliah ah &nato natom mi (isi (isiol olog ogii Manusia, yang memiliki tema berkaitan dengan pancaindra yaitu proses penglihatan dari cahaya hingga benda dapat terlihat yang selanjutnya dapat kita uraikan dalam makalah ini. 1.!Man"aat #enulsan Makalah
Terlepas dari tujuan itu sendiri makalah ini di buat dengan manfaat supaya pengetahuan dan aasan pembaca umumnya dan khususnya bagi kami selaku calon pendidik anak dan tenaga medis berkebutuhan khusus yang akan terjun dikemudian hari dalam duni duniaa medi mediss seka sekali ligus gus pend pendid idik ikan an anak anak berke berkebu butu tuha han n khus khusus us bertambah.
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 2
BAB II PEMBAHA$AN
2.1 %am&aran Umum $stem Penglhatan
/englihatan pada manusia melibatkan deteksi gelombang cahaya yang sangat sangat sempit sempit dengan dengan panjan panjang g gelomb gelombang ang sekita sekitarr +00 sampai sampai 120 nm./anjang nm./anjang gelombang terpendek dipersepsi sebagai arna biru, dan panjang gelombang terpanjang dipersepsi sebagai arna merah. Mata memi memili liki ki fotore fotorese sept ptor or yang yang mampu mampu mend mendete eteks ksii caha cahaya, ya, teta tetapi pi,, sebelum cahaya mengenai reseptor yang bertanggung jaab untuk deteksi ini, cahaya harus difokuskan ke retina 3 ketebalan '00 4m5 oleh kornea dan lensa. (otoreseptor bisa dibagi menjadi dua jenis yaitu sel batang dan sel konus 3 kerucut5. 6eseptor batang berespons terhadap cahaya remang! remang, remang, dan resepto reseptorr konus konus berespo berespons ns dalam dalam keadaa keadaan n terang terang dan mampu membedakan arna merah,hijau, atau biru. 6eseptor batang dank onus terdapat di bagian dalam retina, dan cahaya harus berjalan melalui sejumlah lapisan sel untuk mencapai fotoreseptor ini. Setiap fotoreseptor
memiliki
molekul
pigmen
visual
3 bata batang$ ng$ rodop rodopsi sin7 n7 konu konus$ s$ erit eritro rola labe be3m 3mera erah5 h5,, klor klorol olab abee 3hij 3hijau au5, 5, sianolabe 3biru557 pigmen!pigmen ini menyerap cahaya dan memicu potensial reseptor yang, tidak seperti sistem reseptor lainnya, menyebabkan hiperpolarisasi sel dan bukan depolarisasi.
8apisan antara permukaan retina dan sel reseptor berisi sejumlah sel yang dapat di deteksi, yaitu sel bipolar, sel hori9ontal, sel amakrin, Anatomi Fisiologi Manusia
Page 3
dan sel ganglion.Sel ganglion adalah neuron yang bisa mentransmisi impuls ke seluruh sistem saraf pusat 3SS/5 melalui akson di saraf optikus.Sel!sel ini tereksitasi oleh interneuron bipolar vertical yang terletak diantara sel reseptor dengan sel ganglion. Selain itu, struktur kompleks ini juga memiliki dua kelompok interneuron 3sel hori9ontal dan sel amakrin5 yang berfungsi dengan memberikan pengaruhnya seca secara ra
hori hori9o 9ont ntal al,,
deng dengan an meny menyeb ebab abka kan n
inhi inhibi bisi si late latera rall
pada pada
hubungan!hubu hubungan!hubungan ngan sinaptik sinaptik disekitarnya disekitarnya yaitu sel hori9ontal hori9ontal pada hubungan antara sel resptor dengan sel bipolar, sementara sel amakrin pada hubungan antara sel bipolar dengan sel ganglion.
Seti Setiap ap mata mata meng mengan andu dung ng seki sekita tarr %': %': juta juta foto fotores resep epto torr 3 %'0 %'0 juta juta reseptor batang dan : juta reseptor konus5 dan hanya %,2 juta sel ganglion. ;ni berarti baha terdapat sejumlah besar konvergensi dari reseptor dan sel bipolar menjadi sel ganglion, tetapi hal ini tidak terjadi secara seragam di kedua sisi retina. /ada bagian perifer retina, terda terdapa patt bany banyak ak seka sekali li konv konver erge gens nsi, i, teta tetapi pi,, pada pada daer daerah ah deng dengan an ketajaman visual terbesar 3 fovea sentralis 5, terdapat hubungan %$%$% antara sel reseptor konus tunggal, sel bipolar tunggal, dan sel ganglion tunggal tunggal.. Daerah Daerah fovea fovea memili memiliki ki banyak banyak sekali sekali resept reseptor or konus konus dan sangat sedikit reseptor batang, sedang distribusi distribusi reseptor batang dank onus didaerah lain retina lebih merata.
Setiap sel ganglion berespons terhadap perubahan intensitas cahaya dala dalam m daera daerah h reti retina na yang yang terba terbata tas, s, dan buka bukan n terha terhada dap p stim stimul ulus us cahaya yang statis.&rea terbatas ini disebut lapang pandang reseptif
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 4
sel dan berhubungan dengan kelompok fotoreseptor yang bersinaps deng dengan an sel sel gangl ganglio ion n tert terten entu tu.S .Sel el gang gangli lion on biasa biasany nyaa akti aktiff seca secara ra sponta spontan. n. Sekitar Sekitar seteng setengah ah dari dari sel gangli ganglion on retina retina akan berespo berespons ns terhadap penurunan peletupan 3firing5 impulsnya jika bagian perifer lapang
pandang
reseptifnya
di
stimulus
oleh
cahaya,
dan
meningkatkan laju peletupannya jika pusat lapang pandang reseptif terken terkenaa cahaya cahaya 3sel 3sel pusat! pusat!<=5 <=5 setenga setengah h lainny lainnyaa dari dari sel gangli ganglion on reti retina na akan akan meni mening ngka katk tkan an laju laju pele peletu tupa pann nnya ya jika jika bagi bagian an peri perife fer r terkena cahaya akan mengurangi laju peletupannya jika reseptor pusat terstimulasi 3sel pusat!<((5. >al ini memungkinkan keluaran retina untuk memberi sinyal mengenai keadaan terang dan gelap relative dari setiap area yang distimulasi dalam lapang pandang.
Sel!sel ganglion dapat dibagi lagi menjadi dua kelompok utama$ sel / dan sel M. Sel / menerima bagian pusat lapang pandang reseptifnya dari satu atau mungkin dua 3tetapi tidak pernah tiga5 jenis konus yang spesifik untuk arna tertentu, sedangkan sel M menerima input dari semua jenis konus.
Saraf Saraf optikus optikus dari kedua kedua mata bergabu bergabung ng di dasar dasar tengko tengkorak rak pada struktur struktur yang disebut disebut kiasma kiasma optikum. optikum. Sekitar setenga setengah h dari setiap serabut serabut saraf optikus akan menyilang menyilang ke sisi kontralateral7 kontralateral7 sedangkan sedangkan setengah lagi tetap di sisi ipsilateral dan bergabung dengan akson!
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 5
akso akson n yang yang akan akan meny menyeb eber eran ang g dari dari sisi sisi lain lainny nya. a. &kson kson sel! sel!se sell ganglion yang berasal dari regio temporalis retina mata kiri dan regio nasali nasaliss retina retina mata mata kanan kanan berlanju berlanjutt
menjad menjadii traktu traktuss optiku optikuss kiri, kiri,
sedangkan akson dari sel!sel ganglion di bagian nasal mata kiri dan bagian temporal mata kanan berlanjut menjadi traktus optikus kanan. =euron yang menyusun traktus optikus akan berhubungan dengan stas stasiu iun n pene peneru russ 3per 3perel elay ay55 pert pertam amaa pada pada jalu jalurr visu visual al ini$ ini$ bada badan n geniku genikulat latum um latera lateral, l, koliku kolikulus lus superio superior, r, dan nukleu nukleuss pretekt pretektal al di batang otak. Serabut!serabut ini yang bersinaps di kolikulus superior dan dan nukl nukleu euss prete pretekt ktal al terl terlib ibat at dala dalam m refle refleks ks visu visual al dan dan respo respons ns orient orientasi asi.Se .Sejum jumlah lah kecil kecil serabu serabutt juga juga bercaba bercabang ng di titik titik ini untuk untuk bersinaps dengan nukleus suprakiasma, yang berhubungan dengan jam tubuh dan ritme sirkadian tubuh. =amun demikian, sejumlah besar neur neuron on menca mencapa paii nukl nukleu euss geni geniku kula latu tum m late lateral ral di talam talamus us.. Seti Setiap ap nukleus mengandung enam lapisan selular dan informasi dari kedua mata akan tetap terpisah, setiap kelompok serabut akan bersinaps di tiga tiga lapi lapisa san. n. Sel Sel gang gangli lion on M akan akan berak berakhi hirr di dua dua lapi lapisa san n baa baah h 3disebut magnoselular karena sel!sel pada lapisan ini berukuran relatif besar5. Sel di lapisan magnoselular bersifat sensitif terhadap kontras dan pergerakan, tetapi tidak sensitif terhadap arna.Sel ganglion / bersinaps di empat lapisan atas nukleus genikulatum lateral 3dua untuk setiap setiap mata5, mata5, yang disebut lapisan lapisan parvoselula parvoselular. r. 8apisan ini memiliki memiliki sel!sel yang relatif kecil, yang mentransmisikan informasi mengenai arna dan detil!detil halus. Serabut dari nukleus genikulatum lateral akan berjalan ke belakang dan ke atas dalam suatu berkas 3disebut radiasi optikus5 melalui lobus pariental dan lobus temporal ke suatu
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 6
area di korteks serebri yang disebut korteks visual primer. Setiap sel korteks akan menerima input dari sejumlah terbatas sel di nukleus genikulatum genikulatum lateral, sehingga memiliki memiliki lapang pandang reseptifnya reseptifnya sendiri atau bagian retina yang memberi respons.
2.2 Anat'm $stem Penglhatan 1. Bagan Luar
Gb.1 Bagian Luar Mata
a. ?ulu Ma Mata ?ulu mata yaitu rambut!rambut halus yang terdapat ditepi kelopak mata. b. &lis Mata 3Supersilium5 &lis &lis yait yaitu u rambut rambut!ra !ramb mbut ut halu haluss yang yang terda terdapa patt diat diatas as mata. c. elo elopa pak k Mata Mata 3/a 3/alp lpeb ebra ra55
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 7
elopak mata merupakan ' buah lipatan atas dan baah kulit yang terletak di depan bulbus okuli. d. ele elenj njar ar &ir Mata Mata e. ele elenj njar ar Meib Meibom om
2. Bagan Dalam
Gb. 2 Anatomi Bagian Dalam pada Mata
a. onj onjun ungt gtiiva onj onjun ungt gtiv ivaa adal adalah ah membran tipis tipis bening bening yang yang melapi melapisi si permukaan bagian dalam kelopak mata dan dan menutupi bagian
depan
Anatomi Fisiologi Manusia
sklera
3bagian
Page 8
puti utih
mata ata5,
kecuali
kornea.onj kornea.onjungti ungtiva va mengandung mengandung banyak sekali pembuluh pembuluh darah. b. Sklera Sklera merupakan selaput jaringan ikat yang kuat dan berada pada lapisan terluar mata yang berarna putih. c. ornea ornea ornea merupa merupakan kan selapu selaputt yang tembus tembus cahaya, cahaya, melalu melaluii kornea kita dapat melihat membran pupil dan iris. d. oroid oroid adalah lapisan yang dibangun oleh jaringan ikat yang memiliki banyak pembuluh darah dan sejumlah s ejumlah sel pigmen. e. ;ris ;ris merupakan diafragma yang terletak diantara kornea dan mata. f. /upil Dari Dari korn kornea ea,, caha cahaya ya akan akan dit diterus eruska kan n ke pupi pupill. /upi /upill menentukan kuantitas cahaya yang masuk ke bagian mata yang lebih dalam. dalam. /upil mata mata akan akan melebar melebar jika kondis kondisii ruang ruangan an yang yang gela gelap, p, dan dan akan akan menye menyemp mpit it jika jika kond kondis isii ruangan terang. g. 8ensa 8ens 8ensaa berad beradaa tepa tepatt dibe dibela laka kang ng iris iris dan dan terg tergan antu tung ng pada pada ligame ligamen n suspens suspensori ori.. ?entuk ?entuk lensa lensa disebut disebut ruang ruang viretu viretus, s, berisi cairan yang lebih kental3humor viterus5, yang bersama dengan dengan humor humor akueus akueus berpera berperanda ndalam lam memeli memelihar haraa bentuk bentuk bola mata. h. 6etina 6etina merupakan lapisan bagian dalam yang sangat halus dan sangat sangat sensit sensitif if terhad terhadap ap cahaya cahaya.. /ada /ada retina retina terdap terdapat at reseptor3fotoreseptor5. i. &@ueous humo umor
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 9
Gb.3 Aqueous Humor &@uaeous humor atau cairan berair terdapat dibalik kornea. Strukt Strukturn urnya ya sama sama dengan dengan cairan cairan sel, sel, mengan mengandun dung g nutris nutrisii bagi kornea dan dapat melakukan difusi gas dengan udara luar melalui kornea. j. Aitreus Aitreus humor 3?adan ?ening5 ?ada ?adan n beni bening ng ini ini terl terlet etak ak dibe dibela lakan kang g lens lensa. a. ?ent ?entukn uknya ya berupa 9at transparan seperti jeli3agar!agar5 yang jernih. Bat ini mengisi pada mata dan membuat me mbuat bola mata membulat. k. ?int ?intik ik uni uning ng ?intik kuning adalah bagian retina yang paling peka terhadap
cahaya
perkumpulan sel!sel
karena
saraf
yang
dan batang l. Saraf
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 10
merupakan
tempat
berbentuk
kerucut
Gb. 4 Anatomi Saraf pti! Saraf Saraf yang yang mema memasu suki ki sel sel tali tali dan dan keruc kerucut ut dala dalam m reti retina na,, untuk menuju ke otak. m.
Gb. " Anatomi tot Mata
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 11
2.3 (s'l'g Penglhatan 1. Bagan Luar
=o.
?agian Mata
Struktur-ambar
(ungsi ?ulu mata berfungsi untuk
%.
?ulu Mata
melindungi
mata
dar i
benda!benda asing.
&lis '.
mence encega gah h
&lis Mata
berfungsi
masuk asukny nyaa
air air
atau keringat dari dahi ke mata
Anatomi Fisiologi Manusia
mata
Page 12
elo elopa pak k
mata mata berf berfun ungs gsii
pelindung mata seaktu! ).
elopak
aktu kalau ada gangguan
Mata
pada
mata3menutup
dan
membuka mata5
?erfungsi
+.
ele elenj njar ar
untuk
meng enghasi asilkan
&ir
yang
Mata
air
bertugas
mata untuk
menj menjag agaa mata mata agar agar teta tetap p lembab 3tidak kekeringan5.
2. Bagan Luar
=o. ?agian Mata
Struktur-ambar
(ungsi onjungtiv onjungtivaa berfungsi berfungsi melindungi melindungi kornea dari gese geseka kan, n,
%.
onjungtiva
membe emberi rika kan n
perlindungan sklera
dan
pada membe emberri
pelumasan pada bola '.
mata. Skelera
Sklera
berfungsi
melind melindung ungii bola bola mata mata dari kerusakan mekanis dan
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 13
menj enjadi
temp empat
melakatnya otot mata. ?erfungsi
sebagai
pelindung tetap ).
ornea
mata
gar
bening
bersih,
dan
kornea
ini
dibasahi oleh air mata yang
berasal
dari
kelenjar air mata. Memberi nutrisi +.
ke
retina dan badan kaca,
oroid
dan mencega mencegah h reflek refleksi si internal cahaya. ;ris terdapat
di
belakang kornea dan berpigmen. /igmen ini menentukan 2.
arna
pada mata seseorang.
;ris
;ris
juga
jumlah
mengatur
cahaya
yang
masuk ke mata dan dikendalika dikendalikan n oleh saraf :.
otonom. /upil berfungsi sebagai
/upil
tempat untuk mengatur banyak
sedikitnya
cahaya
yangmasuk
keda kedala lam m Anatomi Fisiologi Manusia
Page 14
mata mata..
/upi /upill
juga 8ubang di dalam ;ris yang dilalui berkas cahaya.
/upil
merupakan
tempat
leatnya
cahaya
menuju retina. 8ensa berfungsi memfokuskan
1.
8ensa
pandangan
dengan
mengubah
bentuk
lens lensa.8 a.8en ensa sa
berpe berperan ran
penting
pada
pembiasan cahaya. 6etina berfungsi untuk menerima C.
cahaya,
mengubahnya mengubahnya menjadi menjadi
6etina
impuls
s a ra f
da n
menghantarka menghantarkan n impuls impuls ke saraf optik3;;5. &@ueous humor3humor berair5 .
&@ueous
menjaga
humor
kantong
berfungsi bentuk depan
bola
mata. %0.
Aitreus
Aitreous Aitreous humor3humor humor3humor
humor
bening5
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 15
berfungsi
meny menyoko okong ng lens lensaa dan dan menolong
3?adan
dalam
menj menjag agaa bent bentuk uk bola bola
?ening5
mata. (ung (ungsi si bint bintik ik kuni kuning ng yang terdapat di retina
?intik
pada mata adalah untuk
uning
mene meneri rima ma caha cahaya ya dan dan meneruskan ke otak. Sara Saraff opti optik k memil emilik ikii fungsi
untuk
menerus ruskan
sebuah
rangsang
cahaya
hingga ke otak. Semua Saraf
infor nform masi asi
yang yang akan akan
dibaa
oleh
nant nantiinya
dipr dipros oses es
otak.
Dan
demikian
sar a f di
Dengan kita
bisa
melihat suatu benda. a5. Muskulus
orbi orbiku kula lari riss okul okulii otot otot lingkar mata, fungsinya untuk menutup mata. b5.
Muskulus
orbi orbiku kula lari riss okul okulii otot otot
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 16
lingkar mata, fungsinya untuk menutup mata. c5. c5.
Musku uskulu luss
okuli
rekt rektus us
inferior3otot
disekitar
mata5,
fungsinya
untuk
menutup mata. d5.
Musku uskullus
okuli
rek rektus tus
medial3otot
disekitar
mata5,
fungsinya menggerakkan mata dalam3bola mata5. e5. Muskul Muskulus us obli@u obli@ues es okuli
inferior,
fungsinya mengger gerakkan mata
bola
ke
baah dan kedalam. f5. Muskul Muskulus us obli@u obli@ues es okuli
superior,
fungsinya
memu emutar
mata ke atas ke baah dan keluar.
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 17
2.! )ara *erja In+ra Penglhatan
Gb. # Gambaran $mum %ara &er'a (ndra )engli*atan
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 18
Mata Mata manusi manusiaa memili memiliki ki cara kerja kerja otoma otomatis tis yang yang sempur sempurna, na, mata mata dibentuk dengan +0 unsur utama yang berbeda dan kesemua bagian ini mem memilik ilikii fung fungsi si pent pentin ing g dala dalam m pros proses es meli meliha hatt keru kerusa saka kan n atau atau ketiad ketiadaan aan salah salah satu satu fungsi fungsi bagiann bagiannya ya saja saja akan akan menjad menjadikan ikan mata mata mustahil dapat melihat. 8apisan tembus cahaya di bagian depan mata adalah kornea, tepat dibelakangnya terdapat iris, selain member arna pada mata iris juga dapat merubah ukurannya secara otomatis sesuai kekuat kekuatan an cahaya cahaya yang masuk, masuk, dengan dengan bantua bantuan n otot otot yang yang meleka melekatt padanya. Misalnya ketika berada di tempat gelap iris akan membesar untu untuk k mema memasu sukk kkan an cahay cahayaa seba sebanya nyak k mung mungki kin. n. eti etika ka keku kekuat atan an cahaya bertambah, iris akan mengecil untuk mengurangi cahaya yang masuk ke mata. System pengaturan otomatis yang berkeja pada mata bekerja sebagaimana berikut.
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 19
etika cahaya mengenai mata sinyal saraf terbentuk dan dikrimkan ke otak otak,, untu untuk k memb memberi erika kan n pesa pesan n tent tentan ang g kebe keberad radaa aan n caha cahaya, ya, dan dan kekuatan cahaya. 8alu otak mengirim balik sinyal dan memerintahkan sejauh mana otot disekitar iris harus mengerut. ?agian mata lainnya yang yang beke bekerj rjaa bers bersam amaa aan n deng dengan an stru strukt ktur ur ini ini adal adalah ah lens lensa. a. 8ens 8ensaa bertugas memfokuskan cahaya yang memasuki mata pada lapisan retina di bagian belakang mata. arena otot!otot disekeliling lensa cahaya yang datang ke mata dari berbagai sudut dan jarak berbeda dapat dapat selalu selalu difokus difokuskan kan ke retina retina.Se .Semua mua system system yang yang telah telah kami kami sebutkan tadi berukuran lebih kecil, tapi jauh lebih unggul daripada peralatan mekanik yang dibuat untuk meniru desain mata dengan menggunakan teknologi terbaru, bahkan system perekaman gambar buatan paling modern di dunia ternyata masih terlalu sederhana jika diba dibandi nding ngka kan n mata mata.. ika ika kita kita renun renungk gkan an sega segala la jerih jerih paya payah h dan dan pemikiran yang dicurahkan untuk membuat alat perekaman gambar buatan ini kita akan memahami betapa jauh lebih unggulnya teknologi penciptaan mata.
ika kita amati bagian!bagian lebih kecil dari sel sebuah mata maka kehebatan penciptaan ini semakin terungkap. &nggaplah kita sedang melihat mangkuk ristal yang penuh dengan buah!buahan, cahaya yang datang dari mangkuk ini ke mata kita menembus kornea dan iris kemudian difokuskan pada retina oleh lensa jadi apa yang terjadi pada retina, sehinggasel!sel retina dapat merasakan adanya cahaya ketika partikel cahaya cahay a yang disebut foton mengenai sel!sel s el!sel retina. etika itu mereka menghasilkan efek rantai layaknya sederetan kartu domino
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 20
yang tersusun dalam barisan rapi. artu domino pertama dalam sel retina adalah sebuah molekul bernama %%!cis retinal. etika sebuah foto foton n meng mengen enai ainy nyaa mole moleku kull ini ini beru beruba bah h bent bentuk uk dan dan kem kemudia udian n mendorong perubahan protein lain yang berikatan kuat dengannya yakni rhodopsin.
ini
rhodopsin
berubah
menjadi
suatu
bentuk
yang
memungk memungkink inkann annya ya berika berikatan tan dengan dengan protei protein n lain lain yakni yakni transd transdusi usin. n. Transdusin ini sebelumnya sudah ada dalam sel namun belum dapat bergabung dengan rhodopsin karena ketidak sesuaian bentuk. /enyat /enyatuan uan ini ini kemudi kemudian an diikut diikutii gabung gabungan an satu satu moleku molekull lain lain yang yang bernama T/ kini dua protein yakni rhodopsin dan transdusin serta % molekul
kimia
bernam nama
T/
telah
menya enyattu
tetapi
proses
sesungguhnya baru saja dimulai senyaa bernama D/ kini telah memili memiliki ki bentuk bentuk sesuai sesuai untuk untuk mengik mengikat at satu satu protei protein n lain lain bernama bernama phosphodiesterase yang senantiasa ada dalam sel. Setelah berikatan bentuk molekul yang dihasilkan akan menggerakkan suatu mekanisme yang akan memulai serangkaian reaksi kimia dalam sel.
Mekanisme ini menghasilkan reaksi ion dalam sel dan menghasilkan energy listrik energy ini merangsang saraf!saraf yang terdapat tepat di belakang sel retina. Dengan demikian bayangan yang ketika mengenai mata berujud seperti foton cahaya ini meneruskan perjalanannya dalam bentuk sinyal listrik. Sinyal ini berisi informasi visual objek di luar mata.&gar mata dapat melihat sinyal listrik yang dihasilkan dalam retina harus diteruskan dalam pusat penglihatan di otak. =amun sel!sel
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 21
saraf tidak berhubungan berhubungan langsung langsung satu sama lain ada celah kecil yang memisah titik!titik sambungan mereka lalu bagaimana sinyal listrik ini melanjutkan perjalanannya disini serangkaian mekanisme rumit terjadi ener energ gy list listri rik k diub diubah ah menja enjadi di ener energ gy kim kimia tanp tanpaa kehi kehila lang ngan an info inform rmas asii yang yang seda sedang ng diba dibaa a dan dan deng dengan an cara cara ini ini info inform rmas asii diteruskan dari satu sel saraf ke sel saraf berikutnya. Molekul kimia pengangkut ini yang terletak pada titik sambungan sel!sel saraf berhasil membaa informasi yang datang dari dar i mata dari satu saraf sara f ke saraf yang lain.
etika dipindahkan ke saraf berikutnya sinyal ini diubah lagi menjadi siny sinyal al list istrik rik dan dan melan elanju juttkan kan perj perjal alan anan ann nya ke tem tempat pat titik itik sambungan lainnya dengan cara ini sinyal berhasil mencapai pusat penglihatan pada otak disini sinyal tersebut dibandingkan informasi yang ada di pusat memori memori dan bayangan tersebut ditafsirkan ditafsirkan akhirnya kita dapat melihat mangkuk yang penuh buah!buahan sebagaimana kita saksikan sebelumnya karena adanya system sempurna yang terdiri atas ratusan kompenen kecil ini dan semua rentetan peristia yang menakjubkan ini terjadi pada aktu kurang dari % detik.
Secara singkat Mekanisme melihat adalah $ % *ahaya *ahaya masuk masuk ke ke dalam dalam mata mata melal melalui ui pupil. pupil. ' 8ens 8ensaa mata mata kem kemudia udian n memf memfok okus uska kan n caha cahaya ya sehi sehing ngga ga bayangan benda yang dimaksud jatuh tepat di retina mata.
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 22
) emudian
ujung
saraf
penglihatan
di
retina
menyampaikan bayangan benda tersebut ke otak. +
2., %angguan-*elanan #a+a $stem Penglhatan
Mata manusia dapat mengalami kelainan . ?eberapa kelainan tersebut dapat diuraikan sebagai berikut$
a5 Mata Mata miop miopii 3rabu 3rabun n deka dekat5 t5
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 23
Gb. + Ba,angan ,ang -erbentu! pada Mata ,ang Miopi dan enis Lensa ,ang di )a!ai
Mata miopi adalah mata dengan lensa terlalu cembung atau bola mata terlalu panjang. Dengan demikian,objek yang dekat akan terlihat terlihat jelas karena bayangan jatuh pada retina, sedangkanobjek sedangkanobjek yang jauh akan terlihat kaburkarena bayangan didepan retina. elainan mata jenis ini dikoreksi dengan mata jenis cekung. b5 >ipermetropi 3rabun jauh5
Gb. / Ba,angan ,ang -erbentu! pada Mata Heipermetropi dan enis Lensa ,ang di )a!ai Mata hipermetropi adalah mata dengan lensa terlalu pipih atau bola mata terlalu pendek.
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 24
akan terlihat jelas karena bayangan jatuh di retina. elainan mata jenis ini dikoreksi dengan lensa cembung. c5 Mata Mata ast astig igma mati tism smaa Mata astigmatisma adalah mata dengan lengkungan permukaan kornea atau lensa yang tidak rata.Misalnya lengkung kornea yang vertikal kurang melengkung dibandingkan yang hori9ontal.?ila seseorang melihat suatu kotak, garis vertical terlihat kabur dan garis garis hori9o hori9onta ntall terlih terlihat at jelas. jelas.Mat Mataa orang orang terseb tersebut ut menderi menderita ta kelainan kelainan astigmati astigmatiss reguler. reguler.&stigm &stigmatis atis reguler reguler dapat dikoreksi dikoreksi dengan mata silindris.?ila lengkung kornea tidak teratur disebut astigmatis irregular dan dapat dikoreksi dengan lensa kotak. d5 Mata Mata presb presbio iopi pi Mata presbiopi adalah suatu keadaan dimana lensa kehilangan elastisitasnya karena betambahnya usia. Dengan demikian lensa mata mata tida tidak k dapa dapatt bera berakom komod odasi asi lagi lagi denga dengan n baik baik.F .Fmu mumn mnya ya penderita akan melihat jelas bila objeknya jauh, tetapi perlu kacamata cembung untuk melihat objek dekat. e5 >emeral >emeralopi opi 3rabun 3rabun senja5 senja5 >emeralopi adalah gangguan mata yang disebabkan kekurangan vitamin &. /enderita rabun senja tidak dapat melihat dengan jelas pada aktu senja hari.eadaan seperti itu apabila dibiarkan berlanjut terus mengakibatkan kornea mata bisa rusak dan dapat menyeba menyebabka bkan n kebuta kebutaan. an.
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 25
atarak atarak adalah adalah cacat cacat mata mata yang diseba disebabkan bkan pengap pengapura uran n pada pada lens lensaa mata ata sehi sehing ngga ga peng pengli liha hata tan n menj menjad adii kabu kaburr dan dan daya daya akomodasi berkurang. Fmumnya katarak terjadi pada orang yang telah lanjut usia. g5 ?uta ?uta Garna rna ?uta arna merupakan gangguan penglihatan mata yang bersifat menurun./enderita buta arna tidak mampu membedakan arna! arna arna terten tertentu, tu, misaln misalnya ya arna arna merah, merah, hijau, hijau, atau atau biru.? biru.?uta uta arna tidak dapat diperbaiki atau disembuhkan. h5 onjun onjungti gtivit vitas as 3menu 3menular lar55 Merupakan penyakit mata akibat iritasi atau peradangan akibat infeksi di bagian selaput yang melapisi mata. i5 Trako rakoma ma 3men 3menul ular ar55 ;nf ;nfeksi ksi
pada
mata
yang
disebabkan
bakteri
*hlamyd amydiia
trachom trachomati atiss yang yang berkem berkemban bang g biak biak di lingku lingkunga ngan n kotor kotor atau atau bersanitasi buruk serta bisa menular. j5 eratokonjungtivitas Ae Aernalis 3A5 /enyakit iritasi-peradangan pada bagian kornea 3selaput bening5 akibat alergi sehingga menimbulkan rasa sakit. k5 Seluli Selulitis tis
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 26
terutam terutamaa setela setelah h menjal menjalani ani operasi operasi atau atau pascatr pascatraum aumaa dengan dengan benda asing intraocular atau pada pengguna prosthesis mata. m5 ?lefar ?lefariti itiss ?lefaritis adalah peradangan bilateral subakut atau menahun pada tepi kelopak mata 3margo palpebra5. ?iasanya, blefaritis terjadi ket ketika ika kele kelenj njar ar minya inyak k di tempa empatt tumbu umbuhn hnya ya bul bulu mata ata mengalami gangguan. etika kelenjar minyak ini terganggu, akan terja rjadi
pertumbuhan
bakteri
yang
melebihi
biasanya nya,
menyeba menyebabka bkan n peradan peradangan gan kelopa kelopak k mata. mata. Terdapat rdapat dua macam macam blefaritis, yaitu$ •
?lefaritis ?lefaritis ulseratif merupakan peradangan tepi kelopak kelopak atau blefaritis dengan tukak akibat infeksi staphylococcus.
•
?lefar ?lefariti itiss seborei seboreik k merupa merupakan kan perada peradanga ngan n menahu menahun n yang yang sukar sukar penang penangana anannya nnya.. ?iasan ?iasanya ya terjad terjadii pada pada laki!l laki!laki aki usia usia lanjut 320 tahun5, dengan keluhan mata kotor, panas, dan rasa kelilipan.
n5 lukoma oma laukom laukomaa adalah adalah salah salah satu satu jenis jenis penyakit mata mata deng dengan an gejala yang yang tidak idak langs angsun ung, g, yang yang seca secara ra bert bertah ahap ap menye enyeba babk bkan an penglihatan pandangan mata sem semaki akin lam lama akan akan sem semakin akin berkurang sehingga akhirnya mata akan menjadi buta. buta. >al ini dise diseba babka bkan n kare karena na salu salura ran n cair cairan an yang yang kelu keluar ar dari dari bola mata terhambat sehingga bola mata akan membesar dan bola mata akan mene meneka kan n sara saraff mata mata yang yang bera berada da di bela belaka kang ng bola bola mata mata yang yang akhirnya saraf mata tidak mendapatkan aliran darah sehingga saraf mata akan mati.
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 27
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 28
?&? ;;; /E=FTF/ 3.1*esm#ulan
Sist Sistem em peng pengli liha hata tan n adal adalah ah bagi bagian an dari dari sis sistem tem ind indra ra yang memb membua uatt orga organi nism smee mamp mampu u meli meliha hat. t. Sist Sistem em peng pengli liha hata tan n menaf enafsi sirk rkan an
infor nform masi asi
dari dari
caha cahaya ya
unt untuk
mendi endiri rika kan n
representasi dunia di sekeliling tubuh.Mata adalah alat utama sistem ini.
Mata adalah organ indra yang memiliki reseptor peka cahaya yang disebut fotoreseptor . Sara Saraff indr indraa peng pengli liha hata tan, n, sara saraf f optikus3urat optikus3urat saraf kranial kranial kedua5, muncul dari sel!sel sel!sel ganglion ganglion dalam rebina, bergabung untuk membentuk saraf optikus.
3.2$aran
?agi para pembaca yang telah membaca makalah ini kiranya dapat memberikan saran-kritik serta masukan yang berarti pada perbaikan selanjutnya supaya makalah ini menjadi makalah yang sempurna.
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 29
DA(TAR PU$TA*A
Gard, eremy /.T dkk. '001. A '001. A Glan0e isiologi. isiologi. akarta $ Erlangga.
Gikipedia. Gikipedia. '0%2. Sistem )engli*atan 3
/earce, E.*. '00:. &natomy K /hysiology for =urse. 3 &natomi dan (isiologi untuk /aramedis5. *etakan ke!'C. &lih bahasa$ Sri Yuliani >andoyo. akarta$ /T ramedia.
Gikipedia. Gikipedia. '0%2. )en,a!it '0%2. )en,a!it Mata 3 Mata 3
Anatomi Fisiologi Manusia
Page 30