SPESIFIKASI TEKNIKAL GRC (GLASSFIBER REINFORCED CEMENT)
MACAM-MACAM KOMPOSIT Material komposit adalah material yang terbuat dari dua bahan atau lebih yang tetap
terpisah dan berbeda dalam level makroskopik selagi membentuk komponen tunggal. Berikut adalah beberapa macam composit (campuran material) berbahan dasar fiber, antara lain adalah: 1. Glass-reinforce Cement !GRC" campur campuran an semen semen dan fiberg fiberglass lass ditamb ditambah ah beberap beberapaa material material pendu pendukun kung g lainny lainnya. a. Material G! banyak kita temui pada produk ornamen dan dekoratif pada bangunan arsitektur arsitektur.. Material ini bisa disebut disebut lumayan lumayan fleksibel fleksibel untuk menciptakan menciptakan bentuk yang komplek dan rumit pada bidang arsitektural, misalnya G! kra"angan, G! ornamen dll
Steel-fi#er-reinforce Concrete !SRC" #. Steel-fi#er-reinforce $dalah composit composit dengan dengan bahan dasar, fiberglass, fiberglass, besi (baik serbuk atau batangan) batangan) dan semen semen serta serta beberap beberapaa bahan bahan penduk pendukung ung lainny lainnya. a. %eungg %eunggula ulan n &! terletak terletak pada pada strenght'kekuatannya yang melebihi G!, karena didalamnya terdapat struktur penahan berbahan besi. embuatan &! lebih rumit dibanding G!, meskipun &! masih memp mempun unya yaii sisi sisi flek fleksi sibe belit litas as pada pada bent bentuk uk,, dime dimens nsii dan dan keteb ketebala alann nnya ya.. al al ini ini
dikaren dikarenakan akan peker*a peker*aan an pembesi pembesian an sangat sangat menyita menyita "aktu "aktu produk produksi si lebih lebih diband dibanding ing penger*aan G!. +. Glass-reinforce G$ps%m !GRG" &ebenarnya GG sudah sangat familier di dunia arsitektural. roduk composit ini sudah beredar luas hampir di seluruh toko bangunan. GG biasanya di gunakan sebagai plafon rumah atau bangunan lain. al ini dikarenakan produk yang berbahan dasar gypsum (casti (casting ng)) dan dan fibe fiberg rgla lass ss ini ini sanga sangatt ringa ringan, n, sehin sehingg ggaa sang sangat at coco cocok k untu untuk k plafo plafon. n. %elema %elemahan han produk produk ini adalah adalah tidak tidak punya punya ketaha ketahanan nan terhad terhadap ap peruba perubahan han cuaca. cuaca. Beberapa kalangan salah menyebut nama GG men*adi G!, padahal dari segi bahan baku penyusunnya penyusunnya sudah beda sama sekali. . Glass-fi#er-reinforce Glass-fi#er-reinforce Pol$ester Resin !GRP" !omposit !omposit ini sering digunakan digunakan untuk untuk produk produk yang membutuhkan membutuhkan ketebalan minim (tipis) namun masih sangat kuat *ika di cetak dalam bentuk lembaran besar. Beberapa contoh produknya antara lain, Body kapal, tangki tandon air, body modifikasi pada motor dan mobil, dl. Fi#er-reinforce Fi#er-reinforce Pol$mer !FRP" ampir sama dengan G, hanya sa*a material utamanya terdiri dari fiberglass dan cairan polymer yang lebih fleksibel.Beberapa macam komposit diatas adalah sebuah tekni teknik k peng pengemb emban anga gan n pada pada mater material ial ceta cetak k prod produk uksi, si, yang yang kesem kesemua uany nyaa bisa bisa di aplikasikan untuk membuat produk pendukung pada bangunan arsitektural dan yang lainnya. &' (M(M
G-$&&/0B 02/3!4 !M25 (G!) (G!) adalah material mater ial yang terdiri dari campuran'adukan semen dan agregrat halus dan diperkuat dengan serat fiberglass alkali resistance. %adar kandungan semen dan agregat halus dalam adukan G! adalah 1 : 1, sedangkan kandungan serat fiberglass adalah s'd 6 dari *umlah berat. &emu &emuaa baha bahan n yang yang digu diguna naka kan n untu untuk k G! G! haru haruss meme memenu nuhi hi persy persyara aratan tan 7 persyaratan dari:
Brithist &tandart 7 89 (2on !ombustible /ire esistance Material) 0&3 7 +89 (;ater (;ater esistance) &tandart 0nternational lainnya yang berlaku untuk material ini.
dikaren dikarenakan akan peker*a peker*aan an pembesi pembesian an sangat sangat menyita menyita "aktu "aktu produk produksi si lebih lebih diband dibanding ing penger*aan G!. +. Glass-reinforce G$ps%m !GRG" &ebenarnya GG sudah sangat familier di dunia arsitektural. roduk composit ini sudah beredar luas hampir di seluruh toko bangunan. GG biasanya di gunakan sebagai plafon rumah atau bangunan lain. al ini dikarenakan produk yang berbahan dasar gypsum (casti (casting ng)) dan dan fibe fiberg rgla lass ss ini ini sanga sangatt ringa ringan, n, sehin sehingg ggaa sang sangat at coco cocok k untu untuk k plafo plafon. n. %elema %elemahan han produk produk ini adalah adalah tidak tidak punya punya ketaha ketahanan nan terhad terhadap ap peruba perubahan han cuaca. cuaca. Beberapa kalangan salah menyebut nama GG men*adi G!, padahal dari segi bahan baku penyusunnya penyusunnya sudah beda sama sekali. . Glass-fi#er-reinforce Glass-fi#er-reinforce Pol$ester Resin !GRP" !omposit !omposit ini sering digunakan digunakan untuk untuk produk produk yang membutuhkan membutuhkan ketebalan minim (tipis) namun masih sangat kuat *ika di cetak dalam bentuk lembaran besar. Beberapa contoh produknya antara lain, Body kapal, tangki tandon air, body modifikasi pada motor dan mobil, dl. Fi#er-reinforce Fi#er-reinforce Pol$mer !FRP" ampir sama dengan G, hanya sa*a material utamanya terdiri dari fiberglass dan cairan polymer yang lebih fleksibel.Beberapa macam komposit diatas adalah sebuah tekni teknik k peng pengemb emban anga gan n pada pada mater material ial ceta cetak k prod produk uksi, si, yang yang kesem kesemua uany nyaa bisa bisa di aplikasikan untuk membuat produk pendukung pada bangunan arsitektural dan yang lainnya. &' (M(M
G-$&&/0B 02/3!4 !M25 (G!) (G!) adalah material mater ial yang terdiri dari campuran'adukan semen dan agregrat halus dan diperkuat dengan serat fiberglass alkali resistance. %adar kandungan semen dan agregat halus dalam adukan G! adalah 1 : 1, sedangkan kandungan serat fiberglass adalah s'd 6 dari *umlah berat. &emu &emuaa baha bahan n yang yang digu diguna naka kan n untu untuk k G! G! haru haruss meme memenu nuhi hi persy persyara aratan tan 7 persyaratan dari:
Brithist &tandart 7 89 (2on !ombustible /ire esistance Material) 0&3 7 +89 (;ater (;ater esistance) &tandart 0nternational lainnya yang berlaku untuk material ini.
G! (G-$&& (G-$&&/0B /0B 02/3 02/3! !4 4 !M25 !M25)) produk produksi si !<. !<. G! %arya %arya Mandiri memiliki ketahanan terhadap bahan kimia, tidak mengandung $&B&, tidak lapuk dan berkarat serta tidak membahayakan terhadap kesehatan.
)'
KE(NT(NGAN *ARI GRC
1.
5ahan 5ahan terhadap cuaca, korosi, *amur, serangga karena mempunyai sifat yang
sama dengan beton. #. 4idalamnya mengandung Glassfibre $lkali esistance yang mempunyai sifat suhu suhu luluh luluh =9>3! sehin sehingg ggaa G! G! akan akan men* men*ad adii tahan tahan api api dan dan tidak tidak muda mudah h terbakar. +. %epekatan %epekatan yang yang tingg tinggii dengan dengan rendahnya rendahnya kemungkina kemungkinan n tingkat tingkat porositnya porositnya (berpori?pori). . 5ipia, 5ipia, padat, padat, dan ringan ringan sehingga sehingga akan akan menguran mengurangi gi beban beban struktu strukturr (berat #1kg'm# dengan ketebalan 1>mm) . Mudah pembentukan pembentukannya nya karena menggunak menggunakan an system system cetakan sehingga sehingga memung memungkin kinkan kan contro controll hasil hasil yang yang bagus bagus sesuai sesuai dengan dengan desain desain yang yang ada dan schedule bias terkendali. 9. emasangan yang mudah dan aman karena systemnya di desain dengan rapid an praktis. 8. Mengikuti Mengikuti segala desain, desain, maksudny maksudnyaa semua semua bentuk bentuk desain dimana dimana dengan dengan beton atau material lainnya tidak bisa deker*akan, maka dengan G! bisa diker*akan dengan baik. =. %euletannya yang tinggi dan tahan retak sehingga akan men*adi kedap air. @. 5ahan 5ahan terhadap benturan. 1>. era"atannya mudah dan tahan lama lama dalam penampilan.
+'
PEMAKAIAN GRC
G-$&&/0B 02/3!4 !M25 sudah luas dan berhasil penggunannya dalam industri kontruksi seluruh dunia.
a'
,an%nan anel cladding untuk interior dan eksterior -angit 7 langit $tap anel akustik eker*aan 7 peker*aan permanen 4an lain?lainnya
#'
c'
/'
Sipil Enineerin eker*aan dak *embatan ipa talang &aluran kanal &aluran air %omponen?komponen drainase dan lain?lain Lain . lain Batu buatan dari G! 4ekorasi langit?langit 5angki penyimpanan Bak mandi Gardu ' pos telepon umum 3rnament dan ukiran /urniture *alan ' taman ' out door agar ' penghalang suara %ios dan shelter 5angki gudang dan septic thank !etakan arsitektural
MATERIAL
Bahan dasar yang digunakan pada G-$&&/0B 02/3!4 !M25:
a'
Semen
&emen yang digunakan semen portland type 1 adalah yang diisyaratkan &00 untuk beton atau B0 1@81 dan biasa digunakan, semen portland type 000 *uga pantas apabila variasi dalam penyemprotan semen slurry baik dan dalam komposisi peralatan yang dipengaruhi oleh semen yang baik tercukupi. &ama dengan semua beton, beberapa panel mengkehendaki pemakaian semen yang khusus. ;arna pada panel G! bervariasi karena pemprosesan semen diluar penga"asan pimpinan pabrik. Antuk memperlihatkan pada struktur penyelesaian, merk yang sama, *enis dan sumber pengadaan produk 7 produk G! harus sempurna.
#'
Pasir !arat 0al%s"
$gregat halus digunakan pasir bersih, kering dank eras serta bergradasi 1> mikro sampai dengan 1,#mm (1>>6 dapat mele"ati ayakan $&5M 19 dan ma 1>6 yang dapat mele"ati ayakan $&5M 1>>6)
%andungan dalam pasir diisyaratkan:
&ilicaCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC..D @96 -arutan garamCCCCCCCCCCCCCCCCCC.E
16
-umpur organicCCCCCCCCCCCCCCCCCCE >,6 %elembabanCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.E
c'
#6
Glassfi#re Alkali
anya Glasfibre alkali atau (2a #> 7 !a> 7 Fr># 7 &i>#) resistance yang di rancang khusus untuk alkali resistance dan dapat digunakan pada beton dengan cara tidak dilindungi H glass, berbentuk pan*ang seperti tali yang mana pada "aktu proses penyemprotan serat tersebut akan di potong?potong men*adi 1= 7 +9mm. &ifat dan keuntungan serat fiber alkali yang digunakan pada produk kami sebagai berikut:
%ekuatan tarik elemenCCCCCCCCCCCCCC +.>> Ma %ekuatan tarik pan*angCCCCCCCCCCCCC... 1.8>> Ma Modul elastisitas youngCCCCCCCCCCCCC.. 8#.>>> Ma Berat *enisCCCCCCCCCCCCCCCCCCC. #.9= &train pada titik panasCCCCCCCCCCCCCC. # 6 eresapan airCCCCCCCCCCCCCCCCCC E >.16 &uhu luluhCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.. =9>o 5ahan api.
'
Air
$ir yang digunakan harus bersih, tidak mengandung lumpur
&etara dengan air yang digunakan untuk adukan beton
%andungan air dalam G! lebih kecil dibandingkan dengan kandungan
air dalam beton (lihat pada pen*elasan adukan).
e'
Camp%ran
&tandart komersial menggunakan pencampuran antara sedikit accelator dengan diperlambat, serta pencampuran dari udara buatan dan acrylic thermoplastic copolymer yang dihamburkan untuk *enis G! yang lain dari biasanya perlu di import.
f'Pem#elokan material
Baik dan kaarnya penyelesaian pada permukaan G!, harus bersih, keras, dan tahan lama, kaku serta bebas dari kuman yang dapat merugikan material. Batu alam, batu bata, keramik, atau teracota mungkin digunakan sebagai permukaan material. $lat?alatnya sangat mudah dipertimbangkan dan mungkin menggunakan air dari tingkatan karakteristik penambahan panas yang lebih besar atau kecil dari G!.
'
Sisipan
encana mempertemukan sambungan ba*a ke dalam panel harus anti karat, demikian *uga dengan lapisan seng, plat cadmium atau ba*a stenlis. enyisihan harus sesuai dengan bahannya dimana akan ter*adi kontrak terutama dengan memperhatikan serangan electromical. &tandar api pada penyisipan panel harus pada suhu yang tetap selama periode yang cukup.
0'
S$stem pemak%an ranka #a1a
&emua pemakan ba*a dan aksesoris harus di rangka dari ba*a yang sesuai dengan keperluan dan spesifikasinya ba*a. Metode perlindungan karat seperti galvanis atau pengecatan adalah yang dian*urkan untuk elindungi pemakuan ba*a dan aksesoris dari karat dan korosi.
i'
Sam#%nan sealant an penisiann$a
anya satu atau dua *enis sealant yang baik, seperti urethane, polyslfida, silicon, yang dian*urkan untuk tahan terhadap air pada sambungan panel G!. &ealant akan tahan gerakan pada sambungan minimal #6 dari spesifikasi luas sambungan dimana kapasitas gerakan terbesar mungkin diperlukan pada pemprosesan modul sealant yang rendah.
Biasanya sambungan adalah terpenting dan utama memerlukan ketelitian. 2oda akan tertinggal pada permukaan G! apabila penyikatannya terlalu lama. Back up road dapat menekan busa polyurethane yang tidak mengandung gas atau eIual yang dian*urkan oleh pabrik sealant. Jika kedalaman pembuatan back up road tidak cukup, dapat digunakan lapisan bon breaker.
1'Penecatan
engecatan mungkin dapat digunakan pada panel G! late mansonry dan noda yang
tahan
terhadap air
pada
methyl. Methacrylate merupakan dasar
pertimbangan pemilihan "arna.
engecatan yang bebas dari silane atau siloane mungkin dapat digunakan untuk merupakan luar dan belakang panel untuk menahan penyerapan air dan efflorescence.
2'
SIFAT P34SIC
&ifat dari G! dipengaruhi factor seperti isi serat dan bagiannya, *enis ukuran dan cara pembutannya. %arena itu peralatannya dapat di tin*au syarat 7 syarat rencana komponen yang khusus. 4ua sifat dari G! adalah dapat disemprotkan pada seluruh fibre ada dua dimensi sementara dalam pencampuran berorientasi pada fibre bersifat dimensif.
eriode pengetsan panel secara normal adalah #= hari. &ifat 7 sifat tekanan dari suatu *enis susunan yang di semprotkan digambarkan dalam tingkat yang
berla"anan. 5anda 7 tanda fiber yang kuat adalah dengan merentangkan dan membengkokkan serta menekannya dengan kuat menghasilkan material yang kuat dan ulet.
G! mampu untuk menahan muatan 7 muatan pada periode yang cukup lama. 4alam hubungannya dengan bahan 7 bahan yang mengandung semen lain, komponen 7 komponen G! menun*ukkan suatu ciri yang elastis di ba"ah muatan yang diikuti olehH&-3; ! 4/3M$5032H. ambatan kecil dan rambatan yang dapat menurunkan tekanan pada suatu "aktu. 5idak ada tekanan perpecahan dalam # kali pengetesan pada rencana ker*a penekanan dalam *angka "aktu = tahun lebih. ada penekanan yang normal, fatigue hidup lebih dari 1> *uta tingkatan.
&uhu, air, uap, dan akustik di control melalui ukuran, komponen 7 komponen semen hidrolik da aggregate. %andungan kimia ada G! pad luas yang sama untuk beton dan dampaknya sama, arus listrik pada G!semen merupakan factor yang tidak terlalu dominan, karena G! bermuatan dan campuran semennya sangat tinggi, dari pada umumnya kandungan kimianya lebih besar di banding beton. &elan*utnya perbikan dapat di peroleh dari pemakaian formula semen yang khusus, sehingga sulfat, super sulfat, dan semen alumina serta alkali encer saat ini men*adi masalah pada G!. eralatan listrik pada G! adalah sebagian besar di tahan oleh banyaknya bahan air dan semen dalamkondisi yang lebih banyak dari pemakaian. 4alam keadaan umum untuk laKimnya bahan semen, kandungan arus listrik pada G! dapat bertambah pada permukaan yang telah di cat dan dapat meresap seluruhnya.
GRC !GLASSFI,RE REINFORCE* CEMENT"
Berat panel =mm
L 18,9kg'm# (tanpa rip)
Berat panel 1>mm
L #>,#kg'm# (tanpa rip)
et L 92'mm#L 9>kg'cm#
tr L +2'mm #L +>kg'cm# BenturanCCCCCCCCCCCCCCCCCCC1 7 +> 2mm'mm # 5ekan hancur CCCCCCCCCCCCCCCCC 9> 7 1>> 2mm'mm #L 9 7 1>kg'mm# Modulus yaungCCCCCCCCCCCCCCCC.. 1, 7 # 2'mm # L 1+ 7 #>kg'mm# -enturan, batas elastisCCCCCCCCCCCCC..1 7 18 2'mm # L 1, 7 1, kg'mm# Batas patahCCCCCCCCCCCCCCCCCC.+ 7 2'mm # L +, 7 ,9kg'mm# 5arik batas elastisCCCCCCCCCCCCCCC..+ 7 2'mm # L >,@ 7 1kg'mm# Batas putusCCCCCCCCCCCCCCCCCC.1 7 18 2'mm # L 1, 7 1,8kg'mm# Geser ponsCCCCCCCCCCCCCCCCCC..+> 7 + 2'mm # L + 7 kg'mm#
2ote:
5'
1kg
L
@,=>8 2e"ton
12
L
>,1># kg
BJ
L
#,# 5on'm #
FA,RIKASI
roses pembuatan G! dengan cara spray bersama antara adukan semen, pasir, dan air, serat fiberglass ke dalam modul (cetakan). Antuk bagian 7 bagian tertentu yang tidak dapat dilakukan dengan cara spray, dapat digunakan system hand miH (cara adukan tangan) tetapi cara ini harus di buat sedemikian rupa, sehingga men*adi homogen.
a'
Mo%l !cetakan"
!etakan dibuat sesuai dengan gambar ker*a yang telah disetu*ui
Material cetakan dapat menggunakan G!, kayu lapis, karet, atau metal
#'
A%kan
$dukan untuk G! terdiri dari semen ortland, air, pasir, dan fiberglass
serta bahan tambahan yang kesemuanya telah memenuhi persyaratan.
erbandingan antara semen dengan pasir 1 : 1
;ater semen ratio >,++
$dukan harus benar 7 benar merata
%andungan fiberglass 7 6 dari total berat
&ecara kontinyu dilakukan slump tesH
c'
Spra$
3perator harus yang sudah terlatih &pray lapisan pertama tidak menganding fiberglass, lapisan ini tebalnya
tidak lebih dari 1,9mm
&pray gun dikalibrasikan agar mendapat proporsi campuran yang memenuhi
persyaratan
&elama proses penyemprotan harus selalu di cek ketebalannya, kadar
fibrenya sehingga di dapat hasil seperti yang dikehendaki
'
C%rin
&etelah selesai penyemprotan, panel secepatnya dilindungi'di tutup untuk
menghindari pengeringan yang terlalu cepat
!uring yang cepat degan temperature di atas >o! tidak dii*inkan Minimum 1= *am setelah penyemprotan, panel dapat dilepaskan dari
cetakan (mould)
emasangan panel baru dapat dilaksanakan setelah panel berumur 8 hari
&elama masa curing suhu udara harus di *aga agar tetap lembab
e'
Toleransi $an ii1inkan
5erhadap pan*ang dan lebar
%urang dari +,>>CCCCCCCCCC.......N + mm &etiap kelipatanCCCCCCCCCCCC.N + mm
5erhdap ketebalan
%etebalan G!CCCCCCCCCCCC..N 9,+ mm ? > mm %etebalan permukaan ersitekturalCCCC..N +,>> mm ? > mm JumlahCCCCCCCCCCCCCCCC.N @,+ mm ? > mm %etebalan tekukanCCCCCCCCCCC.N 1#,8 mm ? > mm $tau sesuai dengan (non load bering)H in B!& 7 #@8
6'
a.
PEMASANGAN
&elama pemasangan panel G! harus dilindungi dari benturan yang dapat
mengakibatkan keusakan b.
$pabila ter*adi kerusakan panel harus segea diperbaiki, atau di ganti dengan
panel baru c.
%ondisi di lapangan siap untuk dipasang rangka pendukung dengan pasangan
bata yang plester ' di aci d.
$gar mudah dalam pelaksanaan pemasangan sebaiknya scaffolding harus
sudah di pasang terlebih dahulu e.
eker*aan selan*utnya memberi tanda atau membuat marking elevasi vertical '
horiKontal line guna memudahkan pemasangan rangka pendukung - >.> f.
angka pendukung - >.> dipasang pada dinding bata ' kolom dengan
menggunakan dynabol 1#H g.
&etelah semua rangka pendukung terpasang maka panel G! dipasang sesuai
dengan posisi beradasarkan gambar yang sudah disetu*ui ' approval. emasangan dilakukan dengan menggunakan alat bant !hain blok ' 5akel h.
anel G! direkatkan pada rangka pendukung - >.> dengan system
pengelasan antara angkur ' plat tanam yang ada pada panel dengan rangka yang terlebih dahulu sudah terpasang i.
&etelah panel G! tersebut terpasang peker*aan selan*utnya adalah
perapian ' finishing dan untuk *oin antar panel ' naad Berikut contoh 7 contoh gambar kontruksi G!:
$-0%$&0 4engan sifatnya yang unik tersebut di atas, maka G! telah dan dapat digu nakan pada berbagai bidang, di antaranya: 1. B$2GA2$2 G4A2G •
4inding luar (!laddgin)
•
-isplang'/ascia
•
enutup %olom (/alse !oloumn)
•
enutup atap, kubah, 3rnament $tap
•
lafond, dinding penyekat'dinding kedap suara
•
5alang (Gutter)
•
rofilan, Akiran
#. 5%20% &00•
agar (efletive /ence)
•
&aluran $ir'ipa
•
ermanen /orm ;ork
•
5angki $ir
+. 5$M$2$2
•
ot bunga (lanter Bo)
•
Batu alsu (G! ock)
•
atung
•
agar
M$&$2G$2 Pada umumnya pemasangan GRC menggunakan angkur dan rangka besi (frame) tetapi untuk desain tertentu dapat tidak menggunakan besi, hanya digunakan Bracket dan Dynobolt atau sejenisnya atau cukup menggunakan elftaping cree!" ambungan antar panel GRC atau panel GRC dengan beton#tembok (material lain) digunakan $%&%' (le*ible +oint) Bila dikehendaki permukaan GRC dapat dicat atau cukup dengan !arna natural (beton e*pose)"
Berikut adalah gambar perspektif +4 pada desain relief fasade dinding depan mas*id dan desain fasade mas*id
$dapun alternatif desain dari ornamen mas*id sebagaimana gambar diba"ah ini :
Berikut adalah foto dokumentasi panel relief ornamen dinding mas*id pasca produksi di "orkshop J $5i!32 sebagaimana gambar diba"ah ini :
/oto# anel G! elief 3rnamen 4inding Mas*id
Clain GRC Relief Kalirafi -0/ adalah salah satu produk material dekoratif pahatan yg menampilkan perbedaan kedalaman bentuk dan gambar dari permukaan rata di sekitarnya atau bisa dikatakan sebagai gambar timbul semi + dimensi. Bentuk dan motif relief sendiri sangat bermacam?macam mulai dari motif natural, dekoratif, tematik, abstrak maupun kaligrafi. /ungsi relief sendiri bisa bermacam? macam, akan tetapi pada dasarnya relief digunakan sebagai elemen dekoratif sebuah bangunan. ada *aman dahulu relief biasa diaplikasikan pada bangunan peribadatan seperti pada candi, kuil, piramid, dan mas*id atau bangunan?bangunan lain baik untuk sarana peribadatan dan perumahan. ada masa kuno kera*aan nusantara, aplikasi relief mencapai puncak ke*ayaannya dimana relief bertema agama maupun kisah?kisah ramayana dipahatkan pada bangunan monumental seperti candi Borobudur, candi rambanan dsb. ada saat ini fungsi relief *adi sangat luas hingga merambah ke dunia seni murni (rupa).
&ebagai produsen produk G!, kamipun ingin mengaplikasikan seni relief kedalam produksi beton pracetak yang dalam hal ini kami menggunakan sistem cetak G! (Glassfiber einforce !ement). ada eksperimen kami yang pertama, kami memilih motif kaligrafi dengan mengangkat surat $l?0khlas dari $l?OurPan yang ditulis dengan seni %hat %ufi ( Khat kufi adalah nisbah atau sandaran kepada Bandar Kufah yang terletak di Iraq, ia diantara khat yang terawal muncul dan digunakan secara meluas untuk penulisan al-Quran suatu ketika dahulu sebelum kemunculan khat nasakh. Selepas pembukaan Iraq oleh Saad bin bi !aqqas ketika "emerintahan Saidina #mar l-Khattab tahun ke $% &i'rah, pusat pemerintahan Islam berpindah dari madinah ke Iraq dan terikut bersama dua 'enis tulisan yang dikenali dengan (akki dan (adani ke Basrah dan Kufah. Khat ini dipela'ari oleh penduduk-penduduk Iraq dan mereka menggelarnya dengan khat &i'a)i yang mempunyai dua ciri yang berlainan. ).
G! -0/ %$-0G$/0 ini kami buat bertu*uan untuk bisa digunakan sebagai eleme elemen n cladd claddin ing g deko dekorat ratif if baik baik untu untuk k ekst eksteri erior or maup maupun un inter interio iorr sebua sebuah h mas* mas*id id,, meskip meskipun un tidak tidak menutu menutup p kemung kemungkin kinan an diguna digunakan kan sebagai sebagai elemen elemen dekora dekoratif tif pada pada bangunan hunian'rumah, hotel hotel atau bahkan fasilitas lain yang masih bernuansa islami. &elain bermotif bermotif kaligrafi, kaligrafi, kami *uga bisa melayani pesanan G! cladding relief dalam berbagai ukuran dan berbagai desain'motif seperti motif )elli' motif )elli' khas khas maroko, motif timur tengah, motif?motif yang berasal dari berbagai daerah di seluruh nusantara bahkan *ika ada yang menginginkan motif natural sekalipun kami siap memproduksinya dengan teknik cetak beton G!. Jikalau ada pembaca budiman yang berminat memesannya silahkan hubungi kami via telepon atau email yang tertulis pada "eblog kami tercinta
GRC Ornamen Islami Mas1i
*ESAIN an GAM,AR *ETAIL LOSTER 0nilah beberapa contoh desain dan gambar detail dari order cetakan roster ' loster beton:
GRC Kra7anan Mas1i G%ma7an S(MSEL ost revie" kami kali ini adalah produk beton dekoratif G! *+lassfibre einforced oncrete %ra"angan, yang bahasa kerennya adalah + decorati/e intricate screen untuk bangunan mas*id $t?5aI"a Guma"ang, Belitang, &umatera &elatan. Bera"al pada 4esember #>1# kami mendapat order dari Bapak . 5oni dari Guma"ang, dimana beliau meminta kami untuk memproduksi elemen ventilasi dekoratif mas*id dengan motif $n 2a"a"i yang diperuntukkan pada renovasi bangunan mas*id $t 5aI"a Guma"ang Belitang &AM&-, dimana beliau men*abat sebagai ketua Qayasan $t 5aI"a.
G! %ra"angan yang dibutuhkan untuk memperindah fasade bangunan mas*id ini diperkirakan mencapai Iuantity luasan lebih dari #>> m#. ada a"alnya beliau mempercayakan order G! beserta pemasanganya dengan volume 1, m# pada fasade dinding depan mas*id, untuk Iuota order pertama. Beberapa "aktu setelah pemasangan G! decorative screen pada fasade depan mas*id selesai, $lhamdulillah kami masih mendapat kesempatan kedua untuk melengkapi dan memperindah bentuk mas*id $t 5aI"a Guma"ang ini dengan G! %ra"angan bermotif $n 2a"a"i yang kami produksi.
Berikut adalah beberapa image dan video pendek dari fasade mas*id $t 5aI"a guma"ang yang kami ambil saat kami bertandang ke lokasi mas*id di Guma"ang.
GRC Kra7anan Mas1i ATKP S%ra#a$a Berikut adalah beberapa desain, dokumentasi foto dan video hasil dari peker*aan J $5i!32 dalam pro*ect G! %ra"angan pada pembangunan Mas*id $5% ($kademi 5eknik dan %eselamatan enerbangan) &urabaya.
Alternatif *esain Mas1i R4&$02R adalah adalah hal utama dalam sebuah perencanaan yang disiapkan untuk memulai proses pembangunan, baik itu bangunan rumah tinggal, kantor, sarana ibadah, hotel atau berbagai macam bangunan. 5anpa desain'gambar perencanaan maka hasil peker*aan bangunan tidak akan ber*alan baik dan efektif, terlebih *ika kita sedang berbicara tentang tampak'fasade bangunan. Bagus tidaknya tampak keseluruhan sangat besar dipengaruhi oleh desain perencanaan arsitektural yang dibuat di a"al sebelum memasuki tahap pelaksanaan di lapangan. 4esain *uga akan mempengaruhi efektifitas peker*aan, selain itu perencanaan di a"al bisa digunakan untuk menghitung kebutuhan biaya ($B), serta semaksimal mungkin kita melakukan penghematan biaya material bangunan dan upah peker*a. 4alam posting kali ini kami sekedar ingin berbagi beberapa desain fasade'tampak arsitektural (terutama pada bangunan mas*id). al ini kami maksudkan sekedar memberikan support inspirasi kepada anda *ika saat ini atau pada masa datang, anda sedang atau akan membuat perencanaan sebuah bangunan mas*id. 4esain fasade akan sangat berpengaruh dalam memberikan karakter arsitektural dari sebuah bangunan yang dipengaruhi oleh latar belakang filosofi, budaya dan sebagainya. Berkaitan dengan
posting kali ini kami *uga ingin memberikan gambaran penggunaan'pengaplikasian elemen G! %ra"angan pada bangunan mas*id, dimana elemen G! %ra"angan (+0 dekorati/e Screen ini sangat berperan penting dalam menciptakan tampak fasade mas*id yang lebih indah dan serasi. Berikut beberapa contoh desain perencanaan (+4 erspektif) fasade bangunan mas*id yang mengimplementasikan produk grc kra"angan sebagai elemen dekoratif pada bagian fasade mas*id.
(http:''""".turbosIuid.com)
(http:''hungryhungryhugo.blogspot.com)
(http:''primeconsultant.org)
(http:''""".turbosIuid.com)
(http:''argussoft"are."ordpress.com)
(http:''""".coroflot.com'shina*'teriors)
(http:''""".distroarchitecture.com)
(gudangroster.com) ;allpaper Mas*id 4i 4unia
Tentan Arsitekt%r Klasik !EROPA" Arsitektur klasik Eropa adalah gaya bangunan dan teknik mendesain yang mengacu pada zaman klasik Yunani, seperti yang digunakan di Yunani kuno pada periode Helenistik dan Kekaisaran Romawi. Dalam sejarah arsitektur, Arsitektur Klasik ini juga nantinya terdiri dari gaya yang lebih modern dari turunan gaya yang berasal dari Yunani.
aat orang berpikir tentang arsitektur klasik, umumnya mereka berpikir sebuah bangunan yang terbuat dari kayu, batu, dll. Dalam beberapa kasus hal tersebut benar, namun arsitektur klasik juga banyak memiliki napas modern dan desain gedung yang rumit. !isalnya, atap, tiang, bahkan struktur batu atau marmer dibuat dengan detail sempurna.
"anggam Arsitektur Klasik muncul bersamaan dengan dimulainya peradaban tulisan secara #ormal. $elum ditemukan secara spesi#ik kapan era ini dimulai maupun berakhir. %amun, jenis langgam ini banyak dijumpai di benua &ropa. Dalam beberapa alasan, jenis arsitektur ini dibangun dengan tiga #ungsi' (. sebagai tempat berlindung )#ungsi rumah tinggal* +. sebagai wadah penyembahan uhan )#ungsi rumah peribadatan* -. tempat berkumpul )#ungsi balai kota, dsb* ntuk alasan kedua dan ketiga inilah bangunan ini dibuat sedetail mungkin dan seindah mungkin dengan memberi ornamen/ornamen hiasan yang rumit.
eiring waktu berlalu, bangunan menjadi lebih rumit dan l ebih rinci. $eberapa peradaban yang tumbuh dari batu dan lumpur turut memperkaya ragam bentuk Arsitektur Klasik, misalnya candi dan kuburan orang/orang !esir. $entuk/bentuk arsitektur klasik masih eksis hingga saat ini dan diadopsi dalam bangunan/bangunan modern. 0ilar/pilar besar, bentuk lengkung di atas pintu, atap kubah, dsb adalah sebagian ciri Arsitektur Klasik. 1rnamen/ornamen ukiran yang rumit dan detail juga kerap menghiasi gedung/gedung yang dibangun di masa sekarang. )disadur dari' http'22id.wikipedia.org2wiki2Arsitektur3Klasik*
0ada dasarnya arsitektur klasik dibagi menjadi + langgam yakni Arsitektur Klasik Yunani & Arsitektur Klasik Romawi. $erikut beberapa ulasan tetang jenis arsitektur klasik. 1. Arsitektur Klasik Yunani
ebagai akar dari arsitektur $arat, arsitektur klasik Yunani ditandai dengan hadirnya Kuil 0arthenon yang menjadi icon dari jaman ini. $entuk bangunan yang terjadi banyak dipengaruhi oleh kepercayaan politheisme yang dianut oleh masyarakatnya, terlihat dari kuil/kuil yang berbeda untuk menyembah dewa/ dewa yang berbeda pula. $eberapa tipologi utama dari periode ini adalah' 4
!enggunakan struktur dinding masi# dengan material batu alam yang dipotong persegi dan ditumpuk. Karena bukaan yang mampu dibuat sangat minimal, maka bagian ruang dalam menjadi gelap. 5ahaya hanya datang dari pintu di depan saja.
4
0enggunaan struktur tumpuk juga pada kolom di luar bangunan. Di atas kolom, terdapat balok horizontal penyangga atap yang disebut entablature. ebagai konsekuensi dari penggunaan struktur tumpuk batu masi# pada bagian ini, maka bentang lebar tidak dimungkinkan, sehingga jarak antar kolom relati# sempit.
0ada hubungan antara kolom dan entablature biasa diberi ornamen berupa ukiran yang kemudian dikenal dengan gaya Doric . 0ada masa Romawi gaya kolom ini dikembangkan lagi menjadi Ionic dan Corinthian. truktur utama penyangga atap juga tersusun dari batu dan disebut pediment , ditopang oleh entablature. 4
Adanya deretan kolom di luar dinding bangunan. elain mencitrakan kesan megah secara 6isual )bentuk kolom langsing tinggi yang sangat besar dibandingkan dengan skala manusia*, hal ini berhubungan dengan kepercayaan masyarakat Yunani yang sangat sensiti# terhadap alam. !ereka menganggap tanda/tanda yang terjadi di alam adalah perlambang kehadiran para dewa. 1leh karena itu mereka selalu berusaha dekat dengan alam, dan kuil pun dibuat seolah/olah terbuka dan tidak masi# )deretan kolom mengurangi kesan masi# dari bangunan*.
2. Arsitektur Klasik Romawi
0ada periode ini tingkat peradaban dan teknologinya sudah lebih tinggi dari Yunani. %amun demikian bentuk dasar arsitekturnya tetap mengambil beberapa bentuk dari arsitektur klasik Yunani. Apabila periode Yunani memiliki kuil 0artheon, maka periode Romawi memiliki kuil 0antheon sebagai simbol yang terkenal.
$eberapa tipologi utama dari periode ini adalah' 4
0enggunaan teknologi pembuatan busur dengan struktur batu yang ditumpuk, baik pada bukaan )pintu, jendela* maupun pada bagian 7kepala8 bangunan. $usur yang diaplikasikan untuk membuat penutup bagian atas bangunan biasa disebut struktur kubah monolit. 0embuatannya adalah dengan menggeser batu sedikit demi sedikit sehingga menghasilkan kemiringan. Kuil 0antheon memiliki lubang pada puncak kubah sebagai sarana memasukkan cahaya dari atas. Dapat dikatakan bahwa teknologi penerangan Romawi sudah lebih maju dibanding Yunani. Hal ini dipengaruhi juga oleh #aktor kepercayaan. eiring dengan peredaran matahari, suasana dalam interior diibaratkan sebagai 7rotunda yang berputar siang dan malam, bagaikan nirwana.8 truktur busur batu juga digunakan dalam pembuatan gerbang. 1rang Romawi sering membuat gerbang besar di perbatasan yang menuju wilayah yang telah ditaklukkannya, sebagai perlambang kemenangan dan kejayaan.
4
Adanya 6ariasi kolom yang lebih estetis dari periode Yunani. udah dijelaskan sebelumnya. Kolom mulai menempel pada dinding, tidak terpisah seperti pada bangunan Yunani.
4
Dua langgam klasik diatas adalah cikal bakal )pakem* aliran klasik yang terus berkembang sampai kapanpun. Hingga saat ini aliran klasik masih banyak digemari oleh beberapa kalangan tertentu.
$eberapa perkembangan arsitektur klasik terjadi seiring berjalannya waktu, beberapa pengembangan gaya arsitektur klasik diatas adalah antara lain %eo/ 5lassicism dan !odern/5lassicsm. ampai kapanpun aliran klasik pada dunia arsitektur akan tetap diminati, karena pada dasarnya aliran klasik adalah sebuah gaya yang bercerita tentang kemapanan, kehormatan dan kemewahan.