POKOK POKOK BAHA BAHASAN SAN I METODE METODE AN ANAL ALISIS ISIS DA DATA TA
A. DATA, DATA, STATISTIK STATISTIK,, DAN DAN PENELITIA PENELITIAN N
Data adalah adalah informasi informasi tentang sesuatu. sesuatu. Data yang dikumpulka dikumpulkan n berapapu berapapun n banya banyakny knya, a, bukan bukanlah lah merupaka merupakan n tujuan tujuan dari dari pen penel eliti itian. an.
Akan Akan tetap tetapii data data dapa dapatt
merupakan merupakan sarana sarana untuk untuk memudahka memudahkan n penafsira penafsiran n dan memahami memahami maknanya. maknanya. Jadi pengambilan (pengumpulan) data merupakan langkah yang penting dalam penelitian. Agar memudahkan untuk penafsiran, data yang sudah terkumpul harus ditabulasikan. Cara-cara tabulasi data dapat dipelajari saat kita mempelajari Statistik. Data yang sudah sudah ditabulas ditabulasi, i, jika diperhati diperhatikan kan dengan dengan cermat cermat dan sungguhsungguhsunggu sungguh h menimb menimbul ulkan kan sejuml sejumlah ah perta pertanya nyaan, an, ata atau u dap dapat at mengun mengungka gkapka pkan n hal-h hal-hal al tertentu. tertentu. Kemungkin Kemungkinan, an, kita akan melihat melihat sejumlah sejumlah keganjila keganjilan n atau penyimpan penyimpangan gan sehingga sehingga menimbulkan menimbulkan pertanyaa pertanyaan n mengapa mengapa bisa terjadi terjadi demikian demikian.. Meskipun Meskipun tanpa atau belum belum mengguna menggunakan kan perhitunga perhitungan-pe n-perhitu rhitungan ngan statistik, statistik, hanya hanya mengguna menggunakan kan pikiran, imajinasi dan kecermatan pengamatan kita dapat mendekati makna data yang kita kita had hadapi api..
Denga De ngan n selalu selalu menggu mengguna nakan kan perta pertanya nyaanan-per pertan tanyaa yaan n kita kita mencob mencoba a
berusaha memperoleh jawaban dari data itu. Dengan menggunakan menggunakan statistik, data dapat dapat diolah dengan lebih lebih eksak. Dengan statis statistik tik mungki mungkin n pula pula dapat dapat mengun mengungka gkapk pkan an aspek-a aspek-aspe spek k baru, baru, sehin sehingga gga dapa dapatt memancing pemahaman baru yang dapat membantu kita dalam menelaah data yang kita hadapi. Secara umum statistik dapat membantu kita dalam : a. Menghitung Menghitung nilai tengah data. data. Deng De ngan an me meng nghi hitu tung ng nila nilaii teng tengah ah data data (mea (mean, n, me medi dian an,, mo modu dus) s) kita kita bisa bisa menget mengetah ahui ui kecend kecenderu erunga ngan n dari dari dat data a terseb tersebut. ut.
Hasil Hasil dari dari nilai nilai statis statisti tik k ini ini serin sering g
terlihat aneh jika dibandingkan dengan yang terdapat dalam dunia nyata.
b. Mengetahui sebaran atau atau distribusi data. Distribusi data umumnya mengikuti distribusi normal yang berbentuk lonceng. Kebanyakan data berkelompok di bagian tengah, dan berangsur-angsur berkurang ke bagi bagian an tepi tepiny nya. a.
Maki Ma kin n jauh jauh dari dari titi titik k teng tengah ah bera berarti rti ma maki kin n besa besarr devi devias asii atau atau 1
peny penyim impa pang ngan anny nya. a.
Dari Da ri
sini sini
dapa dapatt
dihi dihitu tung ng
peny penyim impa pang ngan an
rata rata-r -rat ata a
atau atau
penyimpangan penyimpangan bakunya.
c. Mengetahui hubungan hubungan antara suatu suatu data dengan data lain. lain.
Seperti kita ketahui banyak fakta menunjukkan saling berhubungannya antara vari variab abel el yang yang satu satu deng dengan an vari variab abel el yang yang lain lainny nya. a.
Bahk Bahkan an dala dalam m duni dunia a nyat nyata a
hubun hubungan gan ant antar ar varia variabel bel terseb tersebut ut sedemi sedemikian kian komple kompleksn ksnya ya..
Untuk Unt uk mengan menganali alisis sis
hubun hubungan gan yang sangat sangat kompl kompleks eks sangatl sangatlah ah tidak mu mung ngkin kin..
Untuk Unt uk itu kita harus harus
menyed menyederh erhana anakan kan hub hubung ungan an terseb tersebut ut denga dengan n membua membuatt modelmodel-mod model el hubun hubungan gan dengan sejumlah sejumlah asumsi-asumsi. Dalam mengetahui mengetahui hubungan-hubungan hubungan-hubungan ini statistik sangat sangat membantu membantu untuk menghitun menghitung g besar besar dan sifat dari hubungan hubungan itu. Hubu Hubungan ngan ini biasa dikenal dengan dengan korelasi dan regresi. regresi. Untuk mendapatkan koefisien koefisien korelasi atau regre regresi si kita bisa dilakuk dilakukan an denga dengan n bantu bantuan an komputer komputer..
Tetapi Tetapi bukan bukan berarti berarti jika jika
koefisien koefisien korelasi atau regresi regresi sudah sudah kita dapatkan dapatkan lalu masalahnya masalahnya menjadi menjadi telah terpec terpecah ahkan kan dan peneliti penelitian an selesa selesai. i. Tidak Tidak..
Komput Komputer er han hanya yala lah h sebuah sebuah alat alat ata atau u
mesin mesin yang yang memban membantu tu kita menghit menghitun ung, g, tetapi tetapi ia tidak tidak dap dapat at berpi berpikir kir.. Yang Yang harus harus berp berpik ikir ir adal adalah ah pene peneliliti tiny nya a send sendir iri. i.
Pene Peneliliti tila lah h yang yang haru harus s me mena nafsi fsirka rkan n dan dan
mengiterpretasi nilai-nilai hasil perhitungan komputer tersebut.
d. Mengetahui sejauh sejauh mana data sesuai atau atau menyimpang menyimpang dengan standar.
Pada umumnya umumnya alam mengikuti mengikuti aturan-atu aturan-aturan ran tertentu. tertentu. Salah Salah satunya satunya adalah distribus distribusii normal. Sebagian Sebagian besar besar kejadian kejadian dialam mengikuti mengikuti distribusi distribusi normal. normal. Kurva Kurva norma normall yang yang dite ditemu muka kan n oleh oleh Karl Karl Fred Fredri rich ch Gaus Gauss s me menu nunj njuk ukka kan n bahw bahwa a juml jumlah ah terbanyak adalah yang mengitari angka rata-rata berkelompok di bagian tengah dan ke sebela sebelah h kanan kanan dan kiriny kirinya a semaki semakin n menipi menipis s sehin sehingga gga jika jika digam digambar barkan kan akan akan memb me mben entu tuk k lonc loncen eng g yang yang sime simetr tris is.. kesei keseimba mbanga ngan n dalam dalam alam. alam.
Kurv Kurva a norm normal al ini ini me menu nunj njuk ukka kan n adan adanya ya
Jika Jika suatu suatu distri distribu busi si menyi menyimpa mpang ng dari dari kurva kurva normal normal,,
maka ma ka ini pertan pertanda da adan adanya ya faktorfaktor-fak faktor tor ekster eksterna nall yang yang mempe mempenga ngaruh ruhiny inya a di luar luar faktor faktor-fa -fakto ktorr alami alamiah ah..
Adany Adanya a pen pengar garuh uh eksterna eksternall ini ini harus harus diselidi diselidiki. ki.
Tujua Tujuanny nnya a
adalah mengkonfirmasi data dengan data yang diharapkan menurut kurva normal.
2
STATISTIKA METODE
METODE PENGUMPUL PENGUMPULAN AN DATA
ANALISIS ANALISIS DATA
SUMBER
DATA
INFORMASI
DATA
EMPIRIK
EMPIRIK
AKURAT
Gambar : Peranan Statistika Statistika Dalam Penelitian
B. SKALA PENGUKURAN PENGUKURAN DATA
Kesesuaian antara macan data dengan metode analisis statistiknya didasarkan pada skala pengukuran pengukuran datanya. Berdasarkan skala pengukurannya pengukurannya,, data dibedakan menjadi menjadi 4 macam, macam, yaitu :
1. Skala Skala Nomin Nominal al
Data Da ta yang yang diuk diukur ur me meng nggu guna naka kan n skal skala a nomi nomina nall me meng ngha hasi silk lkan an data data yang yang sifatn sifatnya ya hanya hanya penam penamaan aan atau menbed menbedaka akan n saja. saja.
Data Da ta nomin nominal al merupa merupakan kan dat data a
yang tingkatannya tingkatannya paling paling rendah. Data nominal nominal hanya berupa kategori saja. Misalnya : Jenis Jenis kelam kelamin, in, agama, agama, dan dan sebaga sebagainy inya. a.
Serin Sering g juga juga dat data a nomin nominal al diberi diberi simbol simbol
bilangan saja. saja. Misalnya Misalnya : laki-laki diberi diberi nilai 1, 1, perempuan diberi nilai nilai 2.
3
2. Skala Skala Ordina Ordinall
Data yang diukur menggunakan skala ordinal selain mempunyai ciri nominal, juga mempunyai mempunyai ciri berbentuk peringkat atau jenjang. jenjang. Istilah ordinal berasal berasal dari kata ordo yang berarti tatanan tatanan atau deret. deret. Misalny Misalnya a tingkat tingkat pendidikan, pendidikan, nilai ujian (dalam (dalam huruf), dan sebagainya.
3.
Skal Skala a Inte Interv rval al
Data yang diukur menggunakan skala interval selain mempunyai ciri nominal dan dan ordin ordinal al , juga juga me memp mpuny unyai ai ciri ciri interv interval al yang yang sama. sama. Misal Misalnya nya nilai nilai ujian ujian (dala (dalam m angka), suhu (temperatur), dan sebagainya.
4.
Skal Skala a Ra Rasi sio o
Data yang diukur menggunakan skala rasio merupakan skala pengukuran data yang tingkatannya tingkatannya paling tinggi. Skala rasio ini selain selain mempunyai mempunyai ketiga ciri dari skala pengukur pengukuran an diatas, juga mempunya mempunyaii nilai nilai nol yang bersifat bersifat mutlat mutlat (absolut). (absolut). Artinya Artinya jika suatu data skala rasio mempunyai nilai nol maka data tersebut tidak mempunyai ukuran sama sekali. sekali. Misalnya : Umur, berat sesuatu, sesuatu, pendapatan, dan sebagainya. sebagainya. Skala Skala rasio rasio dapat dapat ditransfo ditransformasi rmasikan kan dengan dengan cara mengalika mengalikan n dengan dengan suatu suatu konstanta konstanta.. Misalnya Misalnya : umur Amir Amir dua kali kali umur umur Tono. Tono.
Berdasar Berdasarkan kan skala skala pen penguku gukurann rannya, ya, analisis analisis statistik statistik yang yang dapat dapat digunakan digunakan harus harus disesuai disesuaikan. kan. Dat Data a yang mengguna menggunakan kan skala pengukuran pengukuran Nominal Nominal dan atau ordi ordina nal, l, anal analis isis is stat statis isti tik k yang yang digu diguna naka kan n digo digolo long ngka kan n dala dalam m anal analis isis is stati statist stik ik nonparame nonparametrik. trik. Sedangka Sedangkan n data yang menggun menggunakan akan skala pengukuran pengukuran interval interval dan atau ata u rasio, rasio, ana analis lisis is statis statistik tik yang yang digun digunak akan an digol digolong ongkan kan dalam dalam ana analis lisis is statis statistik tik parametrik.
C. VALIDITAS DAN RELIABILITAS INSTRUMEN PENELITIAN
Ketepatan hasil pengujian dalam penelitian sangat tergantung dari instrumen peneliti penelitianny annya, a, sedangka sedangkan n analisis analisis statistika statistika yang yang digunaka digunakan n tergantun tergantung g dari skala skala pengukuran data yang yang digunakan. Instrumen penelitian penelitian harus memenuhi persyaratan persyaratan validitas dan reliabilitas. 4
Instru Instrumen men yang yang valid valid (sahih (sahih)) berart berartii instr instrum umen en terseb tersebut ut ma mampu mpu menguk mengukur ur mengenai mengenai apa yang akan diukur. diukur. Sedangka Sedangkan n instrume instrumen n yang yang memenuhi memenuhi persyarata persyaratan n reliabilitas (handal), artinya instrumen tersebut menghasilkan ukuran yang konsisten walaupun instrumen tersebut digunakan untuk mengukur berkali-kali. Pada variabel variabel fisik (kuantitati (kuantitatif), f), misalnya misalnya : lebar lebar daun, berat kering tanaman, tanaman, kadar kadar air, dan sebagain sebagainya, ya, umumnya umumnya telah tersedia tersedia alat ukur di pasaran. Agar alat ukur tersebut valid, selayaknya dilakukan kalibrasi terhadap alat ukur standar sebelum digun digunaka akan n unt untuk uk pen peneli elitia tian. n.
Spesi Spesifika fikasi si dan dan merk merk alat alat harus harus dinya dinyataka takan n secar secara a
eksplisit. Sedangkan untuk variabel kualitatif, instrumen penelitian berupa kuisioner atau dafta daftarr pertan pertanyaa yaan. n.
Kuisi Kuision oner er ini juga harus valid valid dan reliabel reliabel..
Supay Supaya a instru instrumen men
penel peneliti itian an ini ini dap dapat at mengha menghasil silkan kan data data yang yang valid valid dan dan reliab reliabel el dalam dalam pen peneli elitia tian, n, sebaik sebaikny nya a dilak dilakuka ukan n uji coba coba sebelu sebelum m instru instrumen men ini digun digunaka akan n terha terhada dap p seluru seluruh h responde responden n dari penelitia penelitian. n. Menurut Menurut Solimun (2003), (2003), uji coba instrume instrumen n seharusnya seharusnya memperhatikan : 1.
Kond Kondis isii uji uji coba coba haru harus s me menj njam amin in dipe dipero role lehn hny ya data data yang yang bena benarr-be bena narr mencerminkan keadaan sebenarnya.
2.
Dilakuka Dilakukan n sekurangsekurang-kura kurangny ngnya a terhadap terhadap 30 responde responden. n.
1. Uji Validitas Validitas
Untuk Untu k menguji menguji validita validitas s instrume instrumen, n, yang umnum umnum digunaka digunakan n adalah adalah Korelasi Korelasi Pearson Pearson (Korelasi (Korelasi Sederhan Sederhana, a, Korelasi Korelasi Produk Produk Momen, Momen, Korelasi Korelasi Momen Momen Tangkar) Tangkar).. Caran Ca ranya ya den dengan gan mengh menghitu itung ng koefisi koefisien en korel korelasi asi ant antara ara masin masing-ma g-masin sing g nilai nilai pad pada a nomor nomor pertanya pertanyaan an dengan nilai total dari nomor pertanya pertanyaan an tersebut. Nilai Nilai koefisien korelasi ini diuji signifikansin signifikansinya. ya. Dapat digunakan digunakan uji r atau uji t.
5
Contoh : Data Variabel X dengan menggunakan 10 10 butir pertanyaan. Butir Pertanyaan
No. Responden
X1
X2
X3
X4
X5
X6
X7
X8
X9
X10
1
3
4
3
3
2
4
4
3
4
4
34
2
4
3
3
3
2
3
3
3
3
3
30
3
2
2
3
1
4
2
1
2
1
2
20
4
2
2
2
2
3
1
1
2
2
3
20
5
4
3
3
4
3
3
4
4
3
3
34
6
3
3
3
3
1
3
4
4
3
4
31
7
4
4
3
3
3
3
3
4
4
3
34
8
2
2
1
1
3
2
2
2
1
2
18
9
4
3
3
4
4
2
4
4
4
2
34
10
3
3
4
4
2
3
3
3
3
3
31
X
Apakah butir-butir pertanyaan tersebut valid untuk menggambarkan variabel X ?
Misalnya perhitungan korelasi Pearson antara butir pertanyaan X 1 terhadap X. No. Responden
X1
X
X12
X2
X1 X
1
3
34
9
1156
102
2
4
30
16
900
120
3
2
20
4
400
40
4
2
20
4
400
40
5
4
34
16
1156
136
6
3
31
9
961
93
7
4
34
16
1156
136
8
2
18
4
324
36
9
4
34
16
1156
136
10
3
31
9
961
93
31
286
103
8570
932
r
n( X 1 X ) ( X 1 )( X ) { n( X 1 ) ( X 1 ) }{ n( X ) ( X ) 2
2
2
2
6
10(932) 31( 286)
r
2
2
{10(103) (31) }{10(8570) ( 286) } r
= 0,87 0,87
r (0,05 ; 8) = 0,43 Karena r hitung > r tabel maka dapat disimpulkan bahwa pertanyaan butir 1 adalah valid.
Contoh hasil analisis menggunakan komputer dengan program SPSS seperti berikut : Correlations
X_1
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
X_2
Sig. (2-tailed)
,001 ,689*
Sig. (2-tailed)
,028
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
X_6
-,306 ,390 10
10
Pearson Correlation
,896**
Sig. (2-tailed)
,000 10
Pearson Correlation
,894**
Sig. (2-tailed)
,000 10
Pearson Correlation
,939**
Sig. (2-tailed)
,000 10
Pearson Correlation
,646*
Sig. (2-tailed)
,044
N X
10
,017
N X_10
,000
Sig. (2-tailed)
N X_9
,895**
,728*
N X_8
10
Pearson Correlation N
X_7
10
Pearson Correlation
N X_5
10 ,883**
N X_4
,001
Pearson Correlation N
X_3
X ,875**
Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N
10 1,000 , 10
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). **. Correlation is significant at the 0.01 level
7
Jika diuji menggunakan uji t, dihitung dahulu nilai t hitung : t
r n 2 2
1 r
t
0 ,87 10 2 2
1 ( 0 ,87 ) t
= 4,99
t (0,05; 8) = 1,86 Karena t hitung > t tabel maka dapat disimpulkan bahwa pertanyaan butir 1 adalah valid.
2. Uji Reliab Reliabilitas ilitas
Yang diuji diuji reliabil reliabilitasn itasnya ya hanyalah hanyalah pertanya pertanyaan-pe an-pertan rtanyaan yaan yang valid valid saja. saja. Metode yang digunakan ada 2 macam, yaitu : teknik ukur ulang, dan teknik sekali ukur. Teknik sekali ukur terdiri atas atas : Teknik Genap Gasal, Gasal, Belah Tengah, Belah Belah Acak, Kuder Richadson, Teknik Hoyd, dan Alpha Cronbach.
a. Teknik Teknik Ukur Ukur Ulang Ulang Caran Ca ranya ya pen penguk gukura uran n dila dilakuk kukan an 2 kali. kali. Da Data ta hasil hasil pengukur pengukuran an perta pertama ma dan kedu kedua a dihi dihitu tung ng kore korela lasi si Pear Pearso sonn nnya ya..
Jika Jika koef koefis isie ien n kore korela lasi si sign signif ifik ikan an arti artiny nya a
instrumen tersebut handal.
b. Teknik Teknik Genap Genap Gasal Gasal Caranya, pertanyaan dikelompokkan menjadi kelompok genap dan kelompok gasal. gasal.
Kelomp Kelompok ok gen genap ap dikor dikorel elasi asikan kan denga dengan n kelomp kelompok ok gasal gasal den dengan gan korela korelasi si
Pearson. Pearson. Selanjut Selanjutnya nya nilai koefisien koefisien korelasi yang diperoleh diperoleh dimasukkan dimasukkan ke dalam dalam rumus korelasi genap gasal (r gg)
r gg
2( r )
( 1 r )
r gg
: kore korela lasi si gena genap p gasa gasall
r
: korelasi Pearson
8
Contoh : Dengan menggunakan menggunakan contoh contoh di atas. No Responden
Butir utir Perta ertany nyaa aan n Gasa Gasall X1
X3
X5
X7
Butir utir Perta ertany nyaa aan n Gena Genap p
X9
Xgs
X2
X4
X6
X8
X10
Xgn
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Kemudian dikorelasikan antara X gasal dengan X genap 10( 1756 ) 145( 145 )
r
2
2
{ 10( 2195 ) ( 145 ) }{ 10( 1434 ) ( 114 )
r = 0,92 r gg
2( 0 ,92 )
( 1 0 ,92 )
0 ,96
r (0,05 (0,05 ; 8) 8) = 0,4 0,43 3 Karen Karena a r gg > r tab tabel, el, maka dap dapat at disim disimpul pulkan kan bahwa bahwa varia variabel bel X adala adalah h relia reliabel bel (handal).
c. Teknik Teknik Belah Belah Tengah Tengah Caranya butir pertanyaan yang valid diberi nomor urut bitir pertanyaan yang baru., kemudian dikelompokkan dikelompokkan menjadi menjadi 2 kelompok. Jika butir pertanyaan yang valid valid jumlahnya ganjil, butir pertanyaan yang di tengah dikelompokkan ke kekelompok I atau II. Kemudian Kemudian kelompok kelompok I dan II dikorela dikorelasikan sikan dengan dengan Korelasi Korelasi Pearson. Pearson. Selanjutn Selanjutnya ya seperti cara genap gasal.
9
Contoh Con toh : Hasil Hasil uji validitas validitas,, butir butir pertanyaan pertanyaan nomor 5 ternyata ternyata tidak valid, valid, sehingga sehingga yang yang valid valid tinggal 9 butir pertanya pertanyaan. an. Kemudian Kemudian dibuat dibuat nomor butir butir pertanyaa pertanyaan n yang baru 1 – 9.
No Responden
Butir utir Perta ertany nyaa aan n Gasa Gasall X1
X3
X5
X7
X9
Butir utir Pert Perta anya nyaan Gen Genap Xgs
X2
X4
X6
X8
Xgn
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Selanjutnya dihitung seperti pada teknik genap gasal.
d. Teknik Teknik Belah Belah Acak Acak Cara Ca rany nya a sama sama deng dengan an tekn teknik ik gena genap p gasa gasall dan dan bela belah h ten tenga gah. h.
Beda Bedany nya a
pengelompokkan nomor pertanyaan yang valid dilakukan secara random (acak).
e. Teknik Teknik Kuder Richar Richardson dson Tekn Teknik ik ini ini hany hanya a coco cocok k untu untuk k peng penguk ukur uran an resp respon onde den n yang yang resp respon onny nya a berb berben entu tuk k diko dikoto tomi mi,, misa misaln lnya ya : bena benarr sala salah, h, ya tida tidak, k, setu setuju ju tida tidak k setu setuju, ju, dan dan sebagainya. sebagainya. Teknik ini dasarnya juga juga menggunakan teknik teknik korelasi.
f. Teknik Teknik Hoyd Hoyd Tekni Teknik k ini ini tidak tidak mensya mensyarat ratkan kan sepert sepertii Tekni Teknik k Kude Kuderr Richar Richardso dson. n. Tekni Teknik k ini ini perhitungannya menggunakan sidik ragam (Analisis Variansi)
g. Teknik Teknik Alpha Alpha Cronbach Cronbach Teknik ini penggunaannya bebas seperti halnya Teknik Hoyd, dan analisisnya juga menggunakan analisis Sidik Ragam (Analisis Variansi). 10
Berikut adalah hasil analisis Reliabilitas dengan Teknik Alpha Cronbach menggunakan program komputer.
Reliability **** ****** ** Meth Method od 1 (spa (space ce save saver) r) will will be used used for for this this anal analys ysis is **** ****** **
R E L I A B I L I T Y
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
X_1 X_2 X_3 X_4 X_6 X_7 X_8 X_9 X_10
Statistics for SCALE
Mean 25,9000
A N A L Y S I S
-
S C A L E
(A L P H A)
Mean
Std Dev
Cases
3,1000 2,9000 2,8000 2,8000 2,6000 2,9000 3,1000 2,8000 2,9000
,8756 ,7379 ,7888 1,1353 ,8433 1,1972 ,8756 1,1353 ,7379
10,0 10,0 10,0 10,0 10,0 10,0 10,0 10,0 10,0
N of Variables 9
Variance 48,1000
Std Dev 6,9354
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
Corrected ItemTotal Correlation
22,8000 23,0000 23,1000 23,1000 23,3000 23,0000 22,8000 23,1000 23,0000
38,6222 39,5556 41,2111 35,4333 39,7889 34,4444 38,1778 34,7667 42,6667
Item-total Statistics
X_1 X_2 X_3 X_4 X_6 X_7 X_8 X_9 X_10
R E L I A B I L I T Y
A N A L Y S I S
Alpha if Item Deleted
,8004 ,8619 ,6188 ,8418 ,7144 ,8697 ,8461 ,8996 ,5072
-
,9298 ,9284 ,9392 ,9275 ,9345 ,9261 ,9273 ,9233 ,9440
S C A L E
(A L P H A)
Reliability Reliability Coefficients N of Cases = Alpha =
10,0
N of Items =
9
,9387
11
h. Analisis Analisis Faktor Faktor Konfirmato Konfirmatori ri Metod Me tode e ini ini yang yang terbar terbaru u unt untuk uk mengu mengujiji vali validita ditas s dan dan reliab reliabili ilitas tas instru instrumen men peng pengum umpu pull data data yait yaitu u deng dengan an me meng nggu guna naka kan n anal analis isis is fakto faktorr konf konfir irma mato tori ri..
Cara Ca ra
anali analisis sisnya nya denga dengan n me mengh nghitu itung ng faktor faktor loudin louding g yang yang mirip mirip den dengan gan korel korelasi asi ant antara ara indikator dengan variabel variabel laten. Jika faktor louding setelah diuji diuji dengan uji t signifikan, artinya instrumen tersebut valid, dan jika residu (error) yang diperoleh non signifikan, artinya reliabel. Selai Selain n memenu memenuhi hi persy persyara aratan tan valid validita itas s dan relia reliabil bilita itas, s, juga juga hen henda dakny knya a instrumen tersebut praktis untuk dilaksanakan, mudah dimengerti dan hemat biaya.
D. METODE METODE ANA ANALISIS LISIS DATA
Ada beberapa teknik statistik yang dapat digunakan untuk menganalisis data. Tujuan Tujuan dari dari ana analis lisis is data ada adala lah h unt untuk uk menda mendapa patka tkan n infor informas masii yang yang relev relevan an yang yang terkandun terkandung g di dalam dalam data tersebut, tersebut, dan mengguna menggunakan kan hasil hasil analisis analisis tersebut untuk untuk meme me meca cahk hkan an suat suatu u ma masa sala lah. h.
Perm Permas asal alah ahan an yang yang akan akan dipe dipeca cahk hkan an bias biasan anya ya
diny dinyat atak akan an dala dalam m bent bentuk uk satu satu atau atau lebi lebih h hipote hipotesis sis nol. nol.
Samp Sampel el data data yang yang
diku dikump mpul ulka kan n kemu kemudi dian an digu diguna naka kan n untu untuk k me meng nguj ujii me meno nola lak k atau atau tida tidak k me meno nola lak k hipotesis nol secara statistik. Dahu Da hulu lu bany banyak ak peng penggu guna na me meto tode de stat statis isti tik k dari dari berb berbag agai ai disi disipl plin in ilmu ilmu mengguna menggunakan kan metode statistik statistik univaria univariate. te.
Alasanny Alasannya a karena karena selain selain mudah dalam
perhitun perhitungann gannya ya karena karena cukup dengan dengan menggun menggunakan akan ban bantuan tuan kalkulator kalkulator sederhan sederhana, a, juga mudah mudah dalam dalam menafsirkan menafsirkan hasil hasil analsisn analsisnya. ya. Misalnya Misalnya dengan dengan mengguna menggunakan kan Uji t baik baik untuk untuk sampe sampell beba bebas s maupun maupun unt untuk uk sampe sampell berpa berpasan sangan gan,, ata ataupu upun n ana analilisis sis variansi. Sebagai Sebagai contoh : misalny misalnya a seseoran seseorang g meneliti meneliti mengenai mengenai perilaku perilaku konsumen konsumen dala dalam m me memb mbel elii sesu sesuat atu u bara barang ng..
Pene Peneliliti ti hany hanya a bisa bisa me memb mban andi ding ngka kan n ada ada atau atau
tidakn tidaknya ya perbed perbedaan aan rata-r rata-rata ata skor skor frekue frekuensi nsi membel membeli, i, ata atau u wa waktu ktu membe membeli, li, ata atau u jumla jumlah h yang yang dibeli dibeli,, ata atau u siapa siapa yang yang berin berinisi isiati atiff membel membelii dan sebaga sebagainy inya. a.
Karena Karena
hanya melibatkan 1 variabel maka ia harus menggunakan analisis univariate, misalnya men me nggu gun nakan kan uji t atau tau anali alisis sis varia riansi satu satu arah rah.
Teta Tetapi pi ia tida tidak k dap apa at
membandingkan ada atau tidaknya perbedaan perilaku konsumen. Alasannya karena pengertian perilaku mengandung arti multivariabel, tidak hanya menyangkut frekuensi membeli, membeli, atau waktu waktu membeli, membeli, atau jumlah jumlah yang yang dibeli, dibeli, atau siapa siapa yang yang berinisi berinisiatif atif membeli dan sebagainya secara terpisah, tetapi lebih dari itu perilaku mengandung arti
12
secara secara bersamaa bersamaan n ata atau u simult simultan. an.
Dala Da lam m hal ini ia harus harus menggu menggunak nakan an ana analis lisis is
multivariate. Umumnya analisis univariate menggunakan asumsi bahwa sampel berasal dari populasi yang mempunyai distribusi normal univariate, khususnya jika datanya adalah berskala berskala pengukuran pengukuran interval interval atau rasio. Sedangkan Sedangkan analisis analisis multivariate multivariate umumnya umumnya menggunakan asumsi bahwa sampel berasal dari populasi yang mempunyai distribusi normal multivariate, khususnya juga jika data yang digunakan adalah menggunakan pengukuran skala interval atau rasio.
1. Analisis Analisis Deskrip Deskriptif tif
Anali Analisis sis deskri deskripti ptiff ini ini me mempu mpuny nyai ai tujuan tujuan unt untuk uk membe memberik rikan an gamba gambaran ran ata atau u deskr deskrips ipsii suatu suatu popul populas asi. i.
Misal Misalnya nya popul populasi asi dili dilihat hat dari dari nilai nilai rata-ra rata-ratan tanya ya (mean, (mean,
median, modus), standar deviasi, variansi, nilai minimum dan maksimum, kurtosis dan skewness (kemencengan (kemencengan distribusi). distribusi). Data yang dianalisis dianalisis dapat berupa data kualitatif kualitatif atau data kuantitatif. Cara penyajia penyajiannya nnya dapat dapat dilengkap dilengkapii den dengan gan mengguna menggunakan kan tabel, tabel, grafik grafik dan diagram (garis, batang, lingkaran maupun yang lain baik dengan 2 dimensi maupun 3 dimensi).
2. Analisis Analisis Univar Univariate iate
Analisis Analisis ini digunakan digunakan untuk untuk memecah memecahkan kan permasal permasalahan ahan yang yang hanya hanya terdiri terdiri dari 1 variabel variabel.. Analisis Analisis yang sering sering digunaka digunakan n dalam univariate univariate ini diantarany diantaranya a : Uji t (uji (uji bed beda a untuk untuk 2 pop popul ulasi asi), ), Analis Analisis is Varian Variansi si (Anova (Anova,, Uji F) jika jika digun digunaka akan n untuk untuk menguji perbedaan lebih dari 2 populasi.
3. Analisis Analisis Multiva Multivariate riate
Analisis Multivariate digolongkan menjadi 2 golongan analisis :
a.
Model Model De Depen penden den..
Pada Pada model model dep depend enden en ini, ini, dapat dapat dibeda dibedakan kan den dengan gan jelas jelas mana mana varia variabe bell dependennya dan mana variabel independennya.
13
(1) Model dengan dengan 1 variabel variabel dependen dependen dan > 1 variabel variabel independen independen
*) Jika Jika
varia ariabe bell
depe depend nden en
maup ma upun un
vari variab abel el
inde indepe pend nden en
memp me mpun unya yaii
skal skala a
pengukuran interval atau rasio, maka analisis data yang sesuai adalah : “Analisis Regresi Berganda” (Multiple Regression Analysis).
*) Jika variabel variabel dependen dependen mempunya mempunyaii skala pengukuran pengukuran nominal nominal yang terdiri dari 2 kategori, sedangkan variabel independen semuanya mempunyai skala pengukuran nominal, nominal, ordinal, ordinal, interval interval maupun maupun rasio, rasio, atau campuran campuran diantara diantara k eempat eempat skala skala pengukuran, maka analisis data yang sesuai adalah : “Analisis Regresi Logistik” (Logistic Regression Analysis).
*) Analisis yang yang mirip dengan dengan analisis analisis regresi tetapi tetapi variabel variabel dependennya dependennya dinyatakan deng dengan an skor skor disk diskri rimi mina nan n (D), (D), ma maka ka anal analis isis is ini ini dike dikena nall deng dengan an “Analisis Diskriminan” (Discriminant Analysis). Analisis Diskriminan ini menitik beratkan pada teknik pengelompokan yaitu dengan mencari mencari kombinas kombinasii linier linier variabel variabel independ independen en (variabel (variabel diskrimin diskriminator ator)) mana saja yang yang bisa bisa me meng ngel elom ompo pokk kkan an indi indivi vidu du me menj njad adii 2 kelo kelomp mpok ok,, 3 kelo kelomp mpok ok dan dan sebagainya.
(2) Model dengan > 1 variabel dependen dan 1 variabel independen
*) Jika Jika Varia Variabel bel depen dependen den semuan semuanya ya mempun mempunya yaii skala skala pengu pengukur kuran an inter interva vall ata atau u rasio, dan variabel independennya mempunyai skala pengukuran nominal dengan 2 atau lebih kategori, maka analisis data yang sesuai adalah : “Analisis Varian Multivariate” (Multivariate Analysis of Variance = MANOVA).
*) Jika variabel variabel independen independen mempunyai mempunyai skala pengukuran pengukuran nominal nominal dengan dengan 2 kategori maka analisis data yang sesuai adalah : “Hotelling’s T”.
*) Jika Jika vari variab abel el inde indepe pend nden en me memp mpun unya yaii skal skala a peng penguk ukur uran an nomi nomina nall deng dengan an > 2 kategori maka analisis data yang sesuai adalah : “Wilk’s Lambda”. Lambda”.
*) Jika variabel variabel dependen dependen mempunyai mempunyai skala pengukuran pengukuran nominal nominal sedangkan variabel inde indepe pend nden en skala skala peng penguk ukur uran an inte interv rval al atau atau rasi rasio o ma maka ka dapa dapatt digu diguna naka kan n : “Analisis Korelasi Kanonikal” (Canonical Correlation Analysis). Analysis) . Pada Pada an analis alisis is korel korelasi asi kanoni kanonikal kal ini kita mencar mencarii kombin kombinasi asi linie linierr dianta diantara ra sejuml sejumlah ah varia variabel bel 14
indepe independe nden n yang yang mempu mempunya nyaii korela korelasi si yang yang kuat kuat den dengan gan sejuml sejumlah ah varia variabe bell dependen.
b. Model Model Interdepen Interdependen. den.
Pada model interdepe interdepende nden n ini, tidak dap dapat at dibedaka dibedakan n den dengan gan jelas jelas mana mana variabel variabel dependennya dan mana variabel independennya, keduanya saling interdependensi.
(1) Semua variabel mempunyai mempunyai skala pengukuran pengukuran interval atau rasio rasio , maka ada 4 jenis analisis data yang dapat digunakan.
*) “Analisis Komponen Komponen Utama” Utama” (Principal Component Analysis Analysis = CPA). CPA). Analisis Komponen Utama ini merupakan teknik untuk mereduksi variabel dengan menyusun kombinasi linier variabel asal sehingga jumlahnya menjadi lebih sedikit dan satu sama sama yang yang lain lain menjad menjadii ortho orthogon gonal al (indep (independ enden) en).. Ini salah satu cara cara untuk mengatasi adanya kolinieritas variabel independen pada analisis regresi.
*) “Analisis “Analisis Faktor Faktor” ” (Factor (Factor Analy Analysis). sis). Analisis Faktor ini juga merupakan teknik untuk mereduksi variabel menjadi faktor yang merupakan kumpulan variabel.
*) “Penskala “Penskalaan an Multidime Multidimensi nsi Metrik” Metrik” (Metric (Metric Multidime Multidimension nsion Scaling Scaling). ). Analisis Analisis Penskala Penskalaan an Multidimen Multidimensi si Metrik Metrik ini merupakan merupakan teknik teknik matemati matematik k yang memungkinkan seseorang untuk menyajikan kedekatan atau kemiripan (proximity or similarity) antara obyek secara meruang (spatial) sebagimana dalam suatu peta. Jadi intinya adalah memetakan obyek dalam ruang multidimensi sedemikian rupa sehin sehingga gga posisi posisi relati relatiff di suatu suatu ruang ruang mence mencermi rminka nkan n deraj derajat at kemiri kemiripa pan n ant antara ara obyek.
*) “Analisis “Analisis Rumpun Rumpun” ” (Cluster (Cluster Analy Analysis). sis). Analis Analisis is Ru Rumpu mpun n merupa merupakan kan tekni teknik k untuk untuk meredu mereduksi ksi dat data a sehin sehingga gga menjad menjadii kelompok yang lebih kecil sedemikian rupa sehingga elemen yang berada di dalam satu rumpun mempunyai kemiripan yang tinggi dibandingkan dengan elemen lain yang berada berada di dalam dalam rumpun lain. Pengguna Penggunaanny annya a sering sering dikacaukan dikacaukan dengan dengan analisis analisis diskriminan diskriminan.. Pada analisis analisis diskrimin diskriminan an penentuan penentuan jumlah kelompok kelompok (dua atau ata u lebih lebih)) dilaku dilakukan kan dari dari aw awal al,, sedang sedangkan kan pada pada ana analis lisis is rumpun rumpun pada pada akhir akhir alanisis diperoleh sejumlah rumpun atas dasar kemiripan (similarity). 15
(2) Semua variabel variabel mempunyak mempunyak skala pengukuran pengukuran nominal.
*) Jika Jika semua semua varia variabel bel mempunya mempunyaii skala skala pen penguk gukur uran an nomin nominal, al, ma maka ka ana analis lisis is data data yang sesuai adalah “Model Log Linier” (Loglinear Model). Model Log Linier ini mempelajari hubungan antar multivariabel yang mempunyai skla pen penguku gukuran ran nominal nominal yang membentu membentuk k tabel tabel kontingen kontingensi si multidim multidimensi ensional onal (Mul (Multi tidi dime mens nsio iona nall Co Cont ntin inge genc ncy y Tabl Table) e)..
Mode Mo dell Log Log Lini Linier er ini ini me meny nyat ataka akan n
probabilitas sel dari tabel kontingensi multidimensional dalam bentuk efek utama (main Effect) dan efek interaksi (interaction effect). Dalam hal model, Model Log Linier ini ada kemiripan dengan Analisis Variansi Dua Arah.
c. Model-Model Analisis Analisis Multivariate Yang Lain.
*) “Analisis “Analisis regres regresii Ordinal” Ordinal” (Ordinal (Ordinal Regres Regression sion Analys Analysis) is) . Analisis regresi Ordinal adalah analisis regresi dimana variabel dependen maupun variabel independennya mempunyai skala pengukuran ordinal.
*) “Analisis “Analisis Regresi Regresi Polikho Polikhotomus tomus” ” (Polychotom (Polychotomous ous Regress Regression ion Analysis). Analysis). Analis Analisis is Reg Regres resii Polikh Polikhoto otomus mus ini ini mirip mirip denga dengan n Anali Analisis sis Logistik Logistik..
Jika Jika pad pada a
analis ana lisis is logis logistik tik varia variabe bell dep depend enden en ada adalah lah dikho dikhotom tomus us (2 kategori kategori)) ma maka ka pad pada a anal analis isis is regr regres esii poli polikh khot otom omus us vari variab abel el depe depend nden en adal adalah ah poli polikh khot otom omus us (>2 (>2 kategori).
*) “Analisis “Analisis Regres Regresii Poisson” Poisson” (Poisson (Poisson Regres Regression sion Analys Analysis). is). Analis Analisis is Re Regre gresi si Poiss Poisson on ada adalah lah ana analis lisis is regres regresii yang yang varia variabe bell dep depend endenn ennya ya mengikuti distribusi Poisson.
*) “Analisis “Analisis Jalur” Jalur” (Path Analysis Analysis). ). Analisis Jalur Jalur ini mirip mirip dengan analisis analisis regresi. regresi. Perbedaannya Perbedaannya adalah adalah bahwa pada analisis analisis jalur ini dapat dapat membantu membantu dalam mempela mempelajari jari efek langsun langsung, g, efek tidak lang langsu sung ng ma maup upun un efek efek tota totall dari dari vari variab abel el-v -var aria iabe bell yang yang dian diangg ggap ap me menj njad adii penyebab dari variabel-variabel lain yang dianggap sebagai variabel akibat.
*) “Analisis “Analisis Model Model Persamaan Persamaan Struktura Struktural” l” (Structura (Structurall Equation Model Model = SEM). Anal Analis isis is Mo Mode dell Pers Persam amaa aan n Stru Strukt ktur ural al
(Stru (Struct ctur ural al Equa Equati tion on Mo Mode dell = SEM) SEM),,
merupakan merupakan metode metode statistik statistik yang mengguna menggunakan kan pendekata pendekatan n konfirmato konfirmatory ry yang 16
mengan mengandun dung g dua aspek aspek pen pentin ting, g, yaitu yaitu :
prose proses s yang yang dikaj dikajii dap dapat at ditam ditampil pilkan kan
dala dalam m bent bentuk uk pers persam amaa aan n stru strukt ktur ural al (reg (regre resi si)) dan dan hubu hubung ngan an stru strukt ktur ural al dari dari persam persamaan aan terseb tersebut ut dapa dapatt divisu divisual alisa isasik sikan an dalam dalam ben bentuk tuk gamba gambarr (diag (diagram ram). ). Dalam analisis SEM ini peneliti dapat melakukan tiga kegiatan sekaligus secara serempak yaitu : - Pemeriksa Pemeriksaan an validitas validitas dan reliabil reliabilitas itas instrumen instrumen (setara dengan analisis analisis faktor konfirmatory). - Pengujian model model hubungan antar antar variabel laten (setara dengan dengan analisis jalur). jalur). - Membuat model prakiraan prakiraan (setara dengan dengan model struktural atau analisis analisis regresi).
4. Model-Mode Model-Modell Analisis Analisis Yang Lain. Lain. a. Analisis Analisis Mengguna Menggunakan kan Model Model Rise Risett Operasiona Operasionall : *) Linier Linier Program Programmin ming g Lini Linier er
Prog Progra ramm mmin ing g
meru me rupa paka kan n
meto me tode de
anali nalisi sis s
yang yang
digu diguna naka kan n
untu untuk k
memecahk memecahkan an masalah masalah pengalo pengalokasia kasian n sumber-su sumber-sumber mber yang terbatas terbatas sehingga sehingga diperoleh hasil yang optimal dengan menggunakan model persamaan-persamaan linier.
*) Me Metod tode e Transp Transport ortas asii Metode Metode Transporta Transportasi si merupaka merupakan n metode metode analisis analisis yang yang dapat dapat digunaka digunakan n untuk untuk mengatur distribusi dari sumber-sumber yang menyediakan produk yang sama, ke tempat-tempat (tujuan) yang membutuhkan sehingga diperoleh hasil yang optimal.
*) Me Metod tode e Penuga Penugasa san n Metod Me tode e
Penuga Penugasan san me merup rupaka aka metode metode ana analis lisis is yang yang dap dapat at digun digunaka akan n unt untuk uk
memeca memecahk hkan an masala masalah h pen penuga ugasan san (assi (assignm gnmen entt proble problem) m) ata atau u pen pengal galoka okasia sian n sejumlah sumber ke sejumlah tugas sehingga diperoleh hasil yang optimal.
*) Analisi nalisis s Net Net Work Work (CPM (CPM dan dan PER PERT) T) Analisis Net Work merupaka metode analisis yang digunakan untuk memecahkan masalah pekerjaan (aktivitas) dengan menggunakan metode perencanaan jaringan kerja kerja..
CPM CP M (Criti (Critical cal Path Me Metho thod) d) merupa merupakan kan metode metode penye penyele lesai saian an net wo work rk
dengan den gan menggu mengguna nakan kan met metode ode jalur jalur kritis kritis untuk untuk mengop mengoptim timum umkan kan biay biaya a total total proyek. Sedangkan PERT PERT (Program Evaluation Evaluation and Review Technique) Technique) dirancang untu untuk k
memb me mban antu tu
pere perenc ncan anaa aan n
dan dan
peng pengen enda dali lian an
deng dengan an
tuju tujuan an
untu untuk k 17
men me nentu ntukan kan
prob robab abiilita litas s
terc terca apain ainya
bata ba tas s
waktu ktu
pro proyek
sert serta a
untuk tuk
mengev mengevalu aluasi asi akiba akibatt dari dari peruba perubahan han-pe -perub rubah ahan an progra program m dan pen penyi yimpa mpanga ngan n jadwal proyek.
*) Metode Metode Pengend Pengendalia alian n Persedi Persediaan aan Metode Pengendalian Persediaan merupakan metode analisis untuk memecahkan masalah dan pengendalian persediaan sehingga diperoleh model persediaan yang optimal.
*)
Anali Analisis sis Input– Input– Output Output Analisis Analisis Input– Output merupakan merupakan metode metode ana analisi lisis s perencan perencanaan aan secara secara makro makro dengan menggunakan tabel input output (Tabel I-O), dengan menghitung input dan output menurut sektor perekonomian.
*)
Dan Da n Lain Lain – Lain Lain Masih banyak lagi metode analisis riset operasional yang lain.
b. Model-Mode Model-Modell Analisi Analisis s Statisti Statistik k Non Parametr Parametrik ik :
*) Binom Binomial ial Test Test Binomial Test (Uji Binomial) merupakan metode analisis jika populasi terdiri dari 2 kelompok klas, jadi datanya mempunyai skala pengukuran nominal. *) X 2 Test X 2 Test (Uji Chi Square) merupakan metode analisis untuk menguji independensi, dimana suatu variabel ada atau tidak ada hubungan dengan variabel lain.
*) Sign Sign Test Test Sign Sign Test Test (Uji (Uji Tand Tanda) a) me meru rupa paka kan n me meto tode de anal analis isis is untu untuk k me meng nguj ujii hipo hipote tesi sis s kompar komparati atiff dua sampe sampell yang yang berko berkorel relasi asi,, diman dimana a dat datany anya a mempun mempunyai yai skala skala penguk pen gukur uran an ordin ordinal. al.
Metod Me tode e ana analis lisis is ini menggu mengguna nakan kan data data yang yang dinya dinyataka takan n
dalam bentuk tanda-tanda positif dan negatif, dari perbedaan antara pengamatan yang berpasangan. berpasangan.
*) Run Run Test Test Run Test (Uji Run = Uji Randomness) merupakan metode analisis yang digunakan untu untuk k me meng nguj ujii hipo hipote tesi sis s desk deskri ript ptif if satu satu samp sampel el,, data datany nya a me memp mpun unya yaii skal skala a 18
pengukuran pengukuran ordinal. ordinal. Metode Metode analisis analisis Run Test ini untuk menguku mengukurr kerandom kerandoman an populasi yang didasarkan atas data sampel. *) Mc Mc.. N Nem emar ar Test Test Mc. Nemar Test merupakan metode analisis untuk menguji hipotesis komparatif dua du a
samp sampe el
yan ang g
berkor rkore elasi, asi,
data da tan nya
memp me mpu unyai
skal skala a
peng pe ngu ukura kuran n
nominal/diskrit. nominal/diskrit. Rancangan penelitian penelitian biasanya biasanya berbentuk “before-after”. “before-after”. *) Wilcox Wilcoxon on Test. Test. Wilcoxon Test (Uji Jenjang Wilcoxon) merupakan metode analisis penyempurnaan dari dari Uji Tanda. Tanda.
Metod Me tode e ana analis lisis is ini selain selain tan tandan danya ya (posit (positif if ata atau u negat negatif) if) juga
memperhatikan besarnya, jumlahnya, atau stratanya. *) Median Median Test. Test. Median Test (Uji Median) merupakan metode analisis data untuk menguji hipotesis kompar komparati atiff dua dua sampe sampell indep independ enden, en, dat datan anya ya mempun mempunya yaii skala skala pengu pengukur kuran an nomin nominal al ata atau u ordin ordinal. al. Me Metod tode e ana analilisis sis ini menguj mengujii ada tidaknya tidaknya perbeda perbedaan an dua kelompok populasi berdasarkan mediannya. *)
Mann-W Mann-Whit hitney ney Test. Test. Mann-Whitney Test (Uji Mann-Whitney = Uji U) merupakan metode analisis untuk menguji hipotesis komparatif dua sampel independen, datanya mempunyai skala pengukuran pengukuran oedinal. oedinal. Jika datanya datanya mempunyai mempunyai skala pengukuran pengukuran interval, interval, dapat dapat dila dilaku kukan kan deng dengan an anal analis isis is Uji Uji t, jadi jadi untu untuk k me meng nggu guna naka kan n anal analis isis is ini ini skal skala a penguk pen gukur uran an datan datanya ya harus harus diubah diubah dahulu dahulu menja menjadi di skala skala ordin ordinal. al. Hal ini dap dapat at dilakukan jika asumsi untuk Uji t tidak terpenuhi, yaitu populasinya tidak mengikuti distribusi normal.
*) Kolmogor Kolmogorov-Sm ov-Smirnov irnov Test. Test. Kolmogorov-Smirnov Test merupakan metode analisis untuk mengetahui apakah distribus distribusii frekuensi frekuensi hasil hasil pengamatan pengamatan (observe (observed d frequenci frequencies es distributi distribution) on) sesuai sesuai dengan dengan normal normal frequencies frequencies distribution. distribution. Dalam Dalam analisis analisis ini yang diperbandi diperbandingka ngkan n adalah distribusi frekuensi kumulatif hasil pengamatan dengan distribusi frekuensi kumula kumulatif tif yang yang dihar diharap apkan kan (actua (actuall obser observe ved d cumul cumulati ative ve freque frequency ncy)) den dengan gan expected cumulative frequency). *)
Dan Da n lain lain-la -lain in.. Masih banyak lagi metode analisis statistik nonparametrik yang lain. 19
c. Model-Mode Model-Modell Analisis Analisis Proyek Proyek :
*) BC Ra Ratio tio.. BC Ratio merupakan metode analisis untuk mengukur kelayakan usaha dengan menggunakan rasio antara benefit dan cost.
*) RC Ra Ratio tio.. RC Ratio merupakan metode analisis untuk mengukur kelayakan usaha dengan menggunakan rasio revenu dan cost
*) NPV. NPV merup merupaka akan n met metod ode e anali analisis sis unt untuk uk menguk mengukur ur kelay kelayaka akan n usaha usaha den dengan gan menggunakan nilai sekarang bersih dari investasi.
*) IRR IRR. IRR IRR me meru rupa paka kan n me meto tode de anal analis isis is untu untuk k me meng nguk ukur ur kela kelaya yaka kan n usah usaha a deng dengan an membandingkan tingkat bunga yang membuat sama antara present value arus kas keluar dan arus kas masuk dengan tingakt bunga yang berlaku.
*) Da Dan n lain-l lain-lain ain.. Masih banyak lagi metode analisis proyek yang lain.
d. Model-Mode Model-Modell Analisis Analisis Pemasaran Pemasaran :
*) Analisis Analisis Penawaran Penawaran.. Analisis Analisis Penawaran Penawaran merupakan merupakan metode metode analisis analisis untuk untuk mempela mempelajari jari faktor-fakto faktor-faktorr yang yang
memp me mpen enga garu ruhi hi pena penaw waran aran suat suatu u
komo komodi diti ti..
Anal Analis isis is
ini ini
bias biasan anya ya
menggunakan model persamaan regresi baik regresi linier sederhana, regresi linier berganda, regresi kuadratik, regresi perpangkatan atau yang lain.
*) Analisis Analisis Permintaa Permintaan n Sama dengan analisis penawaran, analisis permintaan merupakan metode analisis untuk untuk mempela mempelajari jari faktor-fakto faktor-faktorr yang mempeng mempengaruhi aruhi permintaa permintaan n suatu komoditi. komoditi. Analisis Analisis ini biasanya biasanya mengguna menggunakan kan model model persamaan persamaan regresi regresi baik regresi regresi linier linier sederhana, regresi linier
20
*) Analisi nalisis s Harga. Harga. Analis Analisis is Ha Harga rga merupa merupakan kan met metode ode ana analilisis sis untuk untuk mempel mempelaja ajari ri harg harga a den dengan gan mengguna menggunakan kan fungsi permintaan permintaan dan fungsi f ungsi penawar penawaran an secara secara simultan simultan.. Model Model regresi simultan yang digunakan penyelesaiannya tergantung dari identifikasi dari variabel yang digunakan dalam persamaan.
*) Analisis Analisis Nila Nilaii Tambah. Tambah. Anal Analis isis is Nila Nilaii Tamb Tambah ah me meru rupa paka kan n me meto tode de anal analis isis is yang yang digu diguna naka kan n untu untuk k menghitun menghitung g nilai nilai tambah tambah dari suatu satuan satuan bah bahan an baku yang digunaka digunakan n dalam dalam proses produksi/pengolahan produksi/pengolahan..
*) Analisi nalisis s BEP. BEP. Analis Analisis is BEP merupa merupakan kan met metode ode ana analilisis sis yang yang digun digunaka akan n unt untuk uk me mengh nghitu itung ng seberapa besar suatu produksi dapat mulai memberikan keuntungan.
*) Analisis Analisis Pembaura Pembauran n Pemasa Pemasaran. ran. Analis Analisis is Pemba Pembaura uran n Pemasa Pemasaran ran me merup rupaka akan n met metode ode ana analilisis sis yang yang digun digunaka akan n untuk mempelajari pengaruh dari bauran pemasaran terhadap volume penjualan.
*) Analisis Analisis Integrasi Integrasi Pasar. Pasar. Anal Analis isis is Inte Integra grasi si Pasa Pasarr me meru rupa pakan kan me meto tode de anal analis isis is yang yang digu diguna naka kan n untu untuk k mempe mempela lajar jarii apa apakah kah suatu suatu tingka tingkatt pasar pasar terin terinteg tegras rasii ata atau u tidak, tidak, ata atau u sampai sampai seberapa jauh integrasi pasar tersebut.
*) Da Dan n Lain-l Lain-lain ain.. Masih banyak lagi metode analisis pemasaran yang lainnya.
e. Model-Mode Model-Modell Analisis Analisis Peramalan Peramalan : *) Analisi nalisis s Trend. Trend. Analisis Analisis Trend merupakan merupakan metode analisis analisis yang dapat dapat digunaka digunakan n untuk untuk melihat melihat kece kecend nder erun unga gan n suat suatu u data data..
Mode Mo dell yang yang digu diguna naka kan n bias biasan anya ya regr regres esii lini linier er
sederh sederhan ana, a, regre regresi si kuadra kuadratik tik ata atau u yang yang yang yang lainn lainnya, ya, tergan tergantun tung g dari dari sebara sebaran n datanya (diagram plot). Analisis trend ini dapat digunakan untuk meramalkan data untuk waktu yang akan datang.
21
*) Analisis Analisis Time Series. Series. Anal Analis isis is Time Time Seri Series es me meru rupa paka kan n me meto tode de anal analis isis is yang yang digu diguna naka kan n untu untuk k mempe mempela lajar jarii pola pola dari dari data data yang yang dibua dibuatt dalam dalam bentu bentuk k deret deret wa waktu ktu..
Pola Pola yang yang
ditemukan dalam sebaran data ini dapat digunakan untuk meramalkan keadaan data untuk waktu yang akan datang.
*) Dan lain-lain lain-lain Masih banyak lagi metode analisis peramalan yang lainnya.
f. Model Analisis Analisis Perencana Perencanaan an Strategi Strategi :
*) Analisi nalisis s SWOT SWOT Analisis SWOT merupakan metode analisis yang digunakan untuk merencanakan strategi apa yang dapat digunakan untuk mencapai tujuan tertentu dari organisasi bisnis. bisnis. Analisis Analisis ini mengguna menggunakan kan faktor-faktor faktor-faktor internal internal dan faktor-faktor faktor-faktor eksternal eksternal yang ada pada organisasi organisasi bisnis bisnis yang bersangkutan, bersangkutan, yaitu yaitu dengan dengan mempelaj mempelajari ari kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan yang ada pada organisasi tersebut.
g. Model Model Analisis Pengukur Pengukuran an Kinerja Kinerja :
*) Analisis Analisis Bala Balance nce Score Score Card (BSC). (BSC). Analisis Analisis Balance Balance Score Card (BSC) (BSC) merupaka merupakan n metode analisis analisis untuk untuk mengukur mengukur dan mempelajari mempelajari kinerja suatu organisas organisasii yang telah mempunyai mempunyai visi, misi, dan tujuan tujuan organisasi. organisasi. Sampai Sampai sejauh manakah manakah visi misi yang telah ditetapkan ditetapkan dapat dapat mencapai tujuan organisasi.
Banyak Banyak sekali sekali metode metode analisis analisis yang dapat dapat digunaka digunakan n untuk untuk menyeles menyelesaika aikan n suatu penelitia penelitian. n. Tetapi Tetapi sekali sekali lagi metode metode analisi analisis s betapapun betapapun canggihn canggihnya, ya, ia hanya hanya merupakan suatu alat alat analisis, hanya alat bantu. Untuk intepretasi selanjutnya selanjutnya sangat tergantung dari kemampuan peneliti untuk menghasilkan pemecahan masalah yang bermutu. Kita tidak tidak perlu mendewa-dewakan mendewa-dewakan analisis analisis statistik. Banyak juga penelitian penelitian yang analisisnya sederhana, tetapi karena dikemas dengan cermat dan tajam dapat menghasilkan penelitian yang lebih berbobot.
22