MULTI-SIDED PLATFORM (PLATFORM BERSISI BANYAK)
Platform bersisi banyak (multi-sided) mempertemukan dua atau lebih kelompok pelanggan berbeda namun saling bergantung. Platform semacam itu akan bernilai bagi satu kelompok pelanggan hanya jika kelompok pelanggan lain juga ad a. Platform ini menciptakan nilai dengan memfasilitasi interaksi antarkelompok yang yang berbeda. Platform bersisi bersisi banyak tumbuh dalam nilai sejauh mana platform tersebut menarik lebih banyak pengguna, sebuah fenomena yang dikenal dengan sebutan efek jaringan. Poin kritis dari pola platform bersisi banyak adalah sisi mana yan harus disubsidi dan bagaimana menetapkan harga dengan tepat untuk dapat menarik pelanggan. Multi-sided platform, platform, yang dikenal ahli ekonomi sebagai pasar bersisi-banyak, adalah sebuah fenomena bisnis yang penting. Pasar ini sudah cukup lama ada dan berkembang seiring meningkatnya teknologi informasi. Kartu Kredit Visa, Sistem Operasi Windows dari Microsoft, Financial Times, Google, console game Wii, dan Facebook hanyalah sebagian kecil dari contoh kesuksesan multi-sided platform. Kami menunjuk mereka karena mereka mewakili pola model bisnis yang semakin penting. Multi-sided platform adalah platform yang mempertemukan dua atau lebih kelompok pelanggan yang berbeda tetapi saling bergantung. bergantun g. Platform tersebut menciptakan nilai sebagai perantara dengan menghubungkan kelompok-kelompok ini. Sebagai contoh, kartu kredit menghubungkan pedagang dengan pemegang kartu: system operasi komputer menghubungkan pabrikan hardware, pengembang aplikasi, dan pengguna: surat kabar menghubungkan pembaca dan pemasang iklan: video game menghubungkan pengembang game d engan playernya. Kuncinya, platform tersebut harus menarik dan melayani semua kelompok secara bersamaan untuk dapat menciptakan nilai. Nilai platform bagi kelompok pengguna tertentu sangat bergantung pada jumlah pengguna dari “sisi lain” platform. Sebuah video game hanya akan menarik pembeli jika menyediakan cukup banyak game untuk platform tersebut. Di sisi lain, pengembang game hanya akan mengembangkan game untuk hiburan video yang baru jika sejumlah besar pemain sudah menggunakan game sebelumnya. Satu cara yang digunakan multi-sided platform untuk platform untuk memecahkan masalah ini adalah degan menyubsidi Segmen Pelanggan. Walaupun menimbulkan biaya dengan melayani semua kelompok pelanggan, operator platform sering kali memutuskan untuk memikat satu segmen
pada satu platform dengan Proporsi Nilai yang tidak mahal atau gratis sehingga dapat menarik pengguna dari platform “sisi lainnya”. Kesulitan yang Kesulitan yang dihadapi operator multi-sided platform adalah mengetahui sisi mana yang harus disubsidi dan bagaimana menetapkan harga dengan tepat untuk dapat menarik pelanggan. Karakteristik yang sama dari pola model bisnis multi-sided ini meliputi proposisi nilai (value proportion), proportion), segmen pelanggan (customer segment), segment), arus pendapatan (revenue stream), stream), sumber daya utama (key activities & key resources), resources), dan struktur biaya (cost structure). structure). 1. Proposisi nilai (value proportion) biasanya proportion) biasanya menciptakan nilai pada area utama: pertama, menarik kelompok pengguna (misalnya segmen pelanggan); kedua, mencocokkan antarsegmen pelanggan; ketiga, menurunkan biaya dengan menyalurkan transaksi melalui platform. 2. Segmen pelanggan (customer segment) biasanya segment) biasanya memiliki dua atau lebih segmen pelanggan yang masing-masing memiliki preposisi nilai sendiri dan terkait dengan arus pendapatan, selain itu segmen pelanggan tidak mungkin berdiri sendiri tanpa segmen pelanggan lainnya. 3. Arus pendapatan (revenue stream) yang stream) yang dihasilkan disumbang tidak dari semua segmen pelanggan, dalam artian satu atau lebih segmen pelanggan dapat menikmati penawaran gratis atau harga murah yang merupakan subsidi pendapatan dari segmen pelanggan lainnya. Memilih segmen mana yang disubsidi dapat menjadi keputusan penetapan harga yang krusial yang menentukan kesuksesan model bisnis multi-sided platform. 4. Sumber daya utama (key activities & key resources) dalam resources) dalam model bisnis ini adalah platform dengan aktivitas kunci berupa manajemen platform, penyedia layanan, dan promosi platform. 5. Biaya utama (cost structure) yang structure) yang timbul dalam pola ini terkait dengan mempertahankan dan mengembangkan platform.
Contoh aplikasi model bisnis multi-sided platform dari google
Sebagai contoh Google, perusahaan ini memiliki program perikalanan yang disebut dengan Google Adsense. Dalam Platform Google Adsense terdapat tiga p elanggan, yaitu Pemasang Iklan, Peselancar Web, dan Pemilik konten yang sudah menjadi mitra adsense (biasa disebut publisher adsense). Cara kerjanya seperti berikut: Pemasang iklan membayar iklan untuk ditanyangkan oleh Google, Google kemudian mendistribusikan iklan dari pemasang iklan kepada para publisher Adsense. Para pubsliher yang ingin menguangkan kontennya ini kemudian menaruh script iklan dari Google di blog atau situsnya. Berharap para peselancar web, seperti anda yang membaca tulisan ini memanfaatkan mesin pencari Google sampai nyasar ke sini, untuk mengklik iklan yang dipasang agar mereka mendapatkan pemasukan komisi iklan yang biasanya dengan sistem CPC maupun RPM. Loh kok peselancar web seperti anda dapat gratisan sih? Kan jelas tadi disubsidi dari para pemasang iklan. Sementara para pemilik konten alias publisher adsense mendapatkan uang dari
komisi iklan dengan persentase yang sudah ditentukan oleh Google. Kalau saja satu segmen pelanggan tidak ada, maka model bisnisnya tidak akan berjalan. Contoh: Visa, Google, eBay, Windows dari Microsoft, Financial Times.