PEDOMAN PELAYANAN PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT (PKRS)
RUMAH SAKIT DR. FAUZIAH BIREUEN 2016
KEPUTUSAN DIREKTUR DIREK TUR RUMAH SAKIT DR. FAUZIAH FAUZIAH BIREUEN No................
TENTANG PEDOMAN PELAY PELAYANAN UNIT PKRS DI RUMAH SAKIT DR. FAUZIAH BIREUEN
DIREKTUR RUMAH SAKIT DR. FAUZIAH BIREUEN
Men!"#n$
%
a. bahw bahwaa dala dalam m rangk rangkaa meni mening ngka katk tkan an mutu mutu pela pelaya yana nan n di Unit Unit PKRS PKRS Ruma Rumah h Saki Sakitt Dr. Dr. Fauz Fauzia iah h Bire Bireue uen, n, maka maka perl perlu u disu disusu sun n Pedo Pedoma man n Pelayanan Unit PKRS b. bahwa untuk kepentingan tersebut diatas, perlu diterbitkan keputusan Direkt Direktur ur tentan tentang g Pedoma Pedoman n Pelaya Pelayanan nan Unit Unit PKRS PKRS Rumah Rumah Sakit Sakit Dr. Dr. Fauziah Bireuen
Men$n$#&
%
!. Undang"un Undang"undang dang #omor $% &ahun '(() tentang tentang Kesehatan Kesehatan '. Undang"un Undang"undang dang #omor ** &ahun &ahun '(() tentang tentang Rumah Sakit Sakit $. Keputusan
+enteri
Kesehatan
!'(* !'(*-+ -+# #K KSS-SK SK-/ -/-' -'(( ((* *
Republik
tent tentan ang g
ndonesia
Pers Persya yara rata tan n
#o.
Kese Keseha hata tan n
0ingkungan Rumah Sakit *. Keputusan
+enteri
*$%-+enKes*$%-+enKes-SK-1SK-1-!))$ !))$
Kesehatan
Republik
ndonesia
#o
tentang tentang berlakukannya berlakukannya Standar Standar Pelayanan Pelayanan
Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Komite +edik di Rumah Sakit 5. Buku Pedoman Ker2a Perawat PKRS Direktorat Rumah sakit Umum
dan Pendid Pendidika ikan n Direkt Direktora oratt 3enderal 3enderal Pelaya Pelayanan nan +edik +edik Departe Departemen men Kesehatan R R tahun !))$ MEMUTUSKAN Mene'#n Pe!#
%
KPU&US4# DRK&UR RU+45 S4K& DR. F4U645 BRU# &#&4#7 &#&4#7 PD8+4# P049 P0494#4# U#& PKRS D RU+45 S4K& DR. F4U645 BRU#
Ke*+#
%
Pedo Pedoma man n Pela Pelaya yana nan n Unit Unit PKRS PKRS Ruma Rumah h Saki Sakitt Dr. Dr. Fauz Fauziah iah Bire Bireue uen. n.
sebagaimana ter:antum dalam lampiran keputusan ini. Ke&$#
%
+emberlakukan
Pelayanan Unit PKRS sebagaimana dimaksud pada
diktum kedua agar men2adi a:uan bagi sta;
Rumah Sakit Dr. Fauziah
Bireuen Kee!'#&
%
Keputusan ini berlaku se2ak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
DAFTAR ISI
5alaman 3udul ...........................................................................................................
i
Kata Pengantar...........................................................................................................
ii
Da;tar si.....................................................................................................................
iii
B4B P#D45U0U4# 0atar Belakang...............................................................................................
!
&u2uan.............................................................................................................
'
Ruang 0ingkup...............................................................................................
'
Batasan 8perasional.......................................................................................
'
0andasan 5ukum............................................................................................
$
B4B S&4#D4R Kኈ# Kuali;ikasi SD+.............................................................................................
$
Distribusi dan Pengaturan Ketenagaan...........................................................
<
B4B S&4#D4R F4S0&4S ===================..
%
B4B 1 &4&4 04KS4#4 P0494#4# ===============.> Program..........................................................................................................
!'
B4B 1 087S&K =========================.
!$
B4B 1 KS04+4&4# P4S# .........................................................................
!*
B4B 1 KS04+4&4# KR34 ==================.!< B4B 1 P#7#D404# +U&U =================
!>
B4B / P#U&UP...................................................................................................
!?
04+PR4# ===========================...
!)
KATA PENGANTAR
Pu2i syukur kita pan2atkan kehadirat 4llah 9ang +aha sa, atas segala rahmat yang telah dikaruniakan sehingga Pedoman Pelayanan Unit PKRS Rumah Sakit Dr. Fauziah Bireuen ini dapat selesai disusun.
Pedoman Unit PKRS ini dibuat untuk memenuhi kebutuhan akan pedoman ker2a bagi petugas rumah sakit terutama tenaga keperawatan yang beker2a di unit PKRS.
Pedoman ini sangat penting untuk membantu sistematika ker2a perawat di unit PKRS sehingga pada akhirnya diharapkan se:ara khusus dapat mengurangi atau menurunkan angka kematian, ke:a:atan dan in;eksi seminimal mungkin serta meningkatkan mutu pelayanan di PKRS pada umumnya.
&idak lupa penyusun sampaikan terima kasih yang sedalam"dalamnya atas bantuan semua pihak dalam menyelesaikan
Pedoman Pelayanan Unit PKRS Rumah Sakit dr. Fauziah
Bireuen
...=========
@ Penyusun A
BAB I PENDAHULUAN
A.
L# Be,##n$
Undang"Undang #omor ** &ahun '(() tentang Rumah Sakit dalam Pasal ! menyebutkan
pengertian
rumah
sakit
yaitu
institusi
pelayanan
kesehatan
yang
menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan se:ara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat 2alan dan gawat darurat. Selan2utnya dikatakan bahwa Pelayanan Kesehatan Paripurna adalah pelayanan kesehatan yang meliputi promoti;, preenti;, kurati; dan rehabilitati;. +enga:u kepada peraturan perundang"undangan tersebut di atas, kiranya dapat dinyatakan bahwa disetiap rumah sakit harus dilaksanakan upaya peningkatan kesehatan, salah satunya melalui kegiatan promosi kesehatan. Re;ormasi kesehatan di ndonesia tidak terlepas dari konteks Re;ormasi #asional yang masih berlangsung dewasa ini. Re;ormasi kesehatan adalah perubahan pola dan landasan pikir @paradigmaA yang berkaitan dengan persepsi kesehatan dalam konteks pembangunan nasional. Perubahan paradigma bahwa kesehatan termasuk pelayanannya adalah C public goods yang berarti wa2ib dilaksanakan oleh semua orang dalam pembangunan kesehatan se:ara bersama. +aka mulailah perkembangan iklim persaingan yang sangat ketat di bidang perumahsakitan, yang berarti mun:ulnya elemen penekanan yang baru bagi organisasi rumah sakit, yang pada era sebelumnya boleh dikatakan tidak ada. Demikian pula dengan timbulnya iklim re;ormasi dibidang politik, ekonomi, hukum dan sosial budaya, akan sangat berpengaruh kepada kelangsungan hidup organisasi rumah sakit. 5al ini mengakibatkan ;aktor";aktor lingkungan luar rumah sakit akan memiliki pengaruh yang hampir setara dengan ;aktorE;aktor dalam organisasi rumah sakit itu sendiri. Peningkatan mutu pelayanan kesehatan merupakan salah satu :ara rumah sakit di ndonesia untuk siap bersaing dengan rumah sakit dalam negeri maupun rumah sakit negara tetangga. Sehubungan dengan telah dikembangkannya Pendekatan Rumah Sakit Proakti; se2ak !))> dimana salah satu esensinya adalah Rumah Sakit Proakti; harus dapat ber;ungsi sebagai Rumah Sakit Promotor Kesehatan @5ealth Promoting 5ospitalA yang 2uga melaksanakan kegiatan Promoti; maupun preenti; bagi kesehatan pasien, sta; rumah sakit dan masyarakat di wilayah :akupannya serta pengembangan organisasi rumah sakit men2adi organisasi yang
sehat. 7erakan men2adi Rumah Sakit Promotor Kesehatan akan menghasilkan reorientasi pelayanan rumah sakit dimana klien rumah sakit adalah pasien dan orang sehat. ;ektiitas suatu pengobatan, selain dipengaruhi oleh pola pelayanan kesehatan yang ada serta sikap dan keterampilan para pelaksananya, 2uga sangat dipengaruhi oleh lingkungan, sikap, pola hidup pasien dan keluarganya. Selain itu, tergantung 2uga pada ker2a sama yang positi; antara petugas kesehatan dengan pasien dan keluarganya. Kalau pasien dan keluarganya memiliki pengetahuan tentang :ara":ara penyembuhan dan pen:egahan penyakit, serta keluarga pasien mampu dan mau berpartisipasi se:ara positi;, maka hal ini akan membantu peningkatan kualitas kesehatan masyarakat pada umumnya. Promosi Kesehatan di Rumah Sakit @PKRSA berusaha mengembangkan pengertian pasien, keluarga, dan pengun2ung rumah sakit tentang penyakit dan pen:egahannya. Selain itu, Promosi kesehatan di Rumah Sakit 2uga berusaha menggugah kesadaran dan minat pasien, keluarga, dan pengun2ung rumah sakit untuk berperan se:ara positi; dalam usaha penyembuhan dan pen:egahan penyakit. 8leh karena itu, Promosi Kesehatan di Rumah Sakit merupakan bagian yang tidak terpisah dari program pelayanan kesehatan di rumah sakit.
B.
T+-+#n Pe*o!#n
Sasaran promosi kesehatan di rumah sakit bukan hanya orang sakit atau pasien dan keluarga pasien sa2a, tetapi 2uga rumah sakit. 8leh sebab itu, promosi kesehatan di rumah sakit mempunyai berma:am"ma:am tu2uan sesuai dengan sasaran yaitu tu2uan bagi pasien, keluarga pasien, dan tu2uan bagi rumah sakit. !. Bagi Pasien, mengembangkan perilaku kehatan (healthy behavior), mengembangkan '.
perilaku peman;aatan ;asilitas kesehatan (healthy seeking behavior). Bagi Keluarga, membantu memper:epat proses penyembuhan pasien, keliarga tidak terserang atau tertular penyakit, membantu agar tidak menularkan penyakit ke orang
$.
lain. Bagi Rumah sakit, meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit, meningkatkan :itra rumah sakit, meningkatkan angka hunian rumah sakit Board Occupancy Rate @B8RA.
.
R+#n$ Ln$+' Pe,#/#n#n
Sasaran Promosi Kesehatan di rumah sakit adalah masyarakat di rumah sakit yang terdiri dari !. '. $. *. <.
Petugas Pasien Keluarga pasien Pengun2ung +asyarakat yang tinggal atau berada di sekitar rumah sakit
D.
B##n O'e#on#,
Promosi Kesehatan oleh Rumah Sakit @PKRSA adalah upaya rumah sakit untuk meningkatkan kemampuan pasien, klien, dan kelompok"kelompok masyarakat, agar pasien dapat mandiri dalam memper:epat kesembuhan dan rehabilitasinya, klien dan kelompok" kelompok masyarakat dapat mandiri dalam meningkatkan kesehatan, men:egah masalah" masalah kesehatan, dan mengembangkan upaya kesehatan bersumber daya masyarakat, melalui pembela2aran dari, oleh, untuk, dan bersama mereka, sesuai sosial budaya mereka, serta didukung kebi2akan publik yang berwawasan kesehatan.
E.
L#n*##n H++!
Buku Pedoman
Promosi Kesehatan Rumah Sakit dr. Fauziah Bireuen dibuat
berdasarkan Peraturan +enteri Kesehatan Republik ndonesia #omor ((*-'(!' tentang Petun2uk &eknis Promosi Kesehatan Rumah Sakit.
BAB II STANDAR KETENAGAAN
A.
K+#,# SDM
Salah satu sumber daya utama yang diperlukan untuk penyelenggaraan PKRS adalah tenaga Sumber Daya +anusia, adapun Sumber Daya +anusia utama untuk PKRS meliputi !. Semua petugas rumah sakit yang melayani pasien @dokter, perawat, bidan, dan lain"lainA '. Petugas Pen:egahan dan Pengendalian n;eksi Rumah Sakit $. Petugas Kesehatan dan Keselamatan Ker2a Rumah Sakit *. Petugas 5umas Rumah Sakit <. Petugas &eknologi n;ormasi
Semua petugas rumah sakit yang melayani pasien hendaknya memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam konseling. Jika keterampilan ini ternyata belum dimiliki oleh para petugas rumah sakit, maka harus diselenggarakan program pelahan/kursus.
Kuali;ikasi " Dokter Spesialis
"
" Dokter Umum
Kompetensi Umum +emiliki komitmen terhadap isi dan misi rumah sakit.
" S!-D$ Keperawatan
"
+enguasai tehnik pemberian edukasi
" S!-D$ Kebidanan
"
+ampu memberikan edukasi sesuai dengan
" S!-D$ Penun2ang +edis " S!-D$
semua
2urusan
keilmuannya. dengan
"
+ampu
menyelenggarakan
peminatan serta kemampuan dalam
pengelolaan website,
bidang
blog rumah sakit.
kehumasan
dan
teknologi
eent"eent,
;a:ebook, twitter,
komunikasi. Dalam memenuhi kebutuhan akan kuali;ikasi sumber daya manusia yang dapat melaksanakan promosi kesehatan rumah sakit dengan baik, maka dilakukan koordinasi dengan bagian Diklat SD+ dalam penyelenggaraan pelatihan"pelatihan baik internal maupun eksternal, yang dilakukan se:ara rutin dan berkesinambungan, antara lain
Diklat Umu Program Orientasi arya!an Baru 1isi , +isi G Struktur RS ................... SD+ RS ...................
34# FB +4R 4PR + 3U# 3U0 47& SP 8K& #81
DS
m /
Sistem +anagemen +utu @ 4kreditasi A Semua Hustomer Seri:e Karya wan
Komunikasi ;ekti; Hourtesy 8; Dial @ &ata Krama bertelepon A Standar Pelayanan Rumah Sakit Pengenalan 0imbah B$ RS Fire Fighting akuation Ker2a Sama Hustomer G Produ:k +arketing Pengenalan Program PP Patient Sa;ety Pengenalan Basi: Dasar Komputer RS Pengenalan File Rekam +edis Iorkshop Hustomer Seri:e J:ellen:e 0eadership B5D 4wam Bahasa nggris Pelatihan nteriew Penerimaan karyawan baru
/
/
/
/
/
/
/
/
/
/
/
/ / /
/ /
/
/
/
/
/
/
/ /
/ /
/
/
/
/ / / /
/
/
/ /
/ /
/
B.
D&"+ *#n Pen$#&+#n Ke&en#$##n
Dalam upaya men2alankan kegiatan Promosi Kesehatan di Rumah Sakit dr. Fauziah Bireuen, maka dibentuk satu &im Promosi Kesehatan Rumah Sakit dengan ketentuan sebagai berikut !. Promosi Kesehatan Klien Sehat, di dalam dan di luar gedung rumah sakit. a. &enaga humas yang bertanggung 2awab dalam penyelenggaraan seminar, penyuluhan, ;orum diskusi kesehatan, health talk di media radio dan &1, serta pembinaan komunitas. b. &enaga teknologi komunikasi yang bertanggung 2awab dalam pengelolaan website, ;a:ebook, twitter, materi media promosi layar sentuh dan &1 0HD. c. &enaga adertising yang bertanggung 2awab dalam pembuatan materi promosi, dalam hal ini dilakukan oleh pihak ketiga, dengan materi yang disiapkan oleh '.
tenaga humas. Promosi Kesehatan untuk pasien, keluarga pasien, dan pengun2ung di dalam gedung rumah sakit. a. Dokter sebagai penanggung 2awab dalam men2elaskan mengenai kondisi pasien, pato;isiologis penyakit pasien, diagnosa, tatalaksana, tindakan medis, prognosis, ren:ana
penatalaksanaan
berikutnya,
serta
an2uran
pen:egahan
dan
penatalaksanaan terkait penyakit yang diderita oleh pasien. b. Perawat sebagai penanggung 2awab dalam edukasi kepada pasien yang berkaitan dengan asuhan keperawatan. c. &enaga penun2ang medis @;isiotherapi, radiologi. laboratorium, ;armasi, gizi, elektromedisA d. &im Pen:egahan dan Pengendalian n;eksi di rumah sakit, sebagai penanggung 2awab dalam penatalaksanaan segala ma:am resiko in;eksi di rumah sakit e. &im Kesehatan dan Keselamatan Ker2a Rumah Sakit, sebagai penanggung 2awab dalam upaya melindungi kemungkinan dampak negati; yang ditimbulkan oleh proses pelayanan kesehatan, maupun keberadaan sarana, prasarana, obat"obatan dan logistik lainnya yang ada di lingkungan rumah sakit sehingga tidak menimbulkan ke:elakaan ker2a, penyakit akibat ker2a dan kedaruratan termasuk kebakaran dan ben:ana yang berdampak pada peker2a rumah sakit, pasien, pengun2ung dan masyarakat di sekitarnya. BAB III STANDAR FASILITAS
A.
Sn*# F#,
Fasilitas Promosi Kesehatan Rumah Sakit dr. Fauziah Bireuen men:akup ;asilitas eksternal dan internal. Fasilitas yang dipergunakan untuk kegiatan eksternal antara lain !. Fasilitas untuk pameran -
&enda pameran
-
+e2a
-
Kursi
-
&empat brosur
-
Standing Banner
'. Fasilitas untuk seminar atau penyuluhan -
0aptop
-
n;o:us
-
Pointer
-
Seminar kit @gimmi:k, brosur, :ompany pro;ileA
$. Fasilitas untuk promosi di luar gedung rumah sakit -
Spanduk"spanduk promosi
-
Baligo
Fasilitas yang dipergunakan untuk kegiatan internal antara lain !. Formulir edukasi '. Formulir in;ormasi $. Formulir persetu2uan tindakan *. Brosur"brosur dengan materi sesuai dengan unit dan 2enis pelayanan <. 4lat Peraga Semua ;asilitas yang digunakan harus mempunyai standar keamanan, sesuai ;ungsi dan penempatannya. Fasilitas media promosi yang diletakkan di area dalam gedung rumah sakit harus memenuhi standar keamanan.
BAB I TATA LAKSANA PELAYANAN
Promosi Kesehatan Rumah Sakit dilaksanakan di dalam dan di luar gedung rumah sakit. Kegiatan yang dilaksanakan di dalam gedung rumah sakit sesuai dengan pelayanan yang diselenggarakan oleh rumah sakit, dengan memperhatikan kebutuhan masing"masing area pelayanan. Sedangkan kegiatan di luar rumah sakit lebih meru2uk pada klien yang sehat. !.
Promosi Kesehatan di Ruang Penda;taran dan Pelayanan Pelanggan a. Penyediaan poster-spanduk promkes b. Penyediaan in;ormasi alur pelayanan c. Penyediaan in;ormasi praktek dokter d. Penyediaan suara-rekaman petun2uk 2adwal berkun2ung dan K$ e. Penyediaan sound system-audio isual
'.
Promosi Kesehatan di Rawat 3alan. a. Penyediaan ruang konsultasi b. Penyediaan gambar dan model :. Penyediaan in;ormasi kesehatan dengan media audio isual d. Pelaksanaan penyuluhan indiidu dan kelompok e. Penyediaan lea;let gratis
$.
Promosi Kesehatan di Rawat nap a. Pelayanan konseling @bedside :onseling oleh dokter, perawat, ahli gizi, ;armasi,
*.
rehab medis dan sebagainyaA b. Penyediaan gambar, ;oto, dan poster :. Pelayanan konseling kelompok d. Penyediaan poster pada ruangan tunggu e. Penyediaan boJes yang berisi lea;let ;. Penyediaan in;ormasi melalui audio isual g. Penyuluhan bagi pen2enguk pasien. h. Pelayanan rohani i. 4dokasi dengan yayasan untuk membantu pasien yang tidak mampu Promosi Kesehatan di Penun2ang +edik a. Promosi kesehatan di laboratorium - Penyediaan poster - Penyediaan lea;let gratis b. Promosi kesehatan 4potik - Penyediaan in;ormasi kesehatan dengan media audio isual - Penyediaan poster - Penyediaan lea;let gratis :. Promosi kesehatan di Radiologi - Penyediaan in;ormasi kesehatan dengan media audio isual - Penyediaan poster - Penyediaan lea;let gratis d. Promosi kesehatan di 7izi - Penyediaan Poster e. Promosi kesehatan di ;isioerapi
-
<.
Penyediaan Poster Penyediaan lea;let gratis
Promosi Kesehatan Klien Sehat a. Penyelenggaraan seminar bagi kalangan medis maupun bagi masyarakat awam b. Penyelenggaraan penyuluhan :. Penyelenggaraan ;orum diskusi kesehatan @Round &able Dis:ussion, Hase d. e. ;. g.
%.
ReiewA Senam sehat Senam 5amil Pembentukan dan pembinaan komunitas @ ibu hamil A Penyelenggaraan Chealth talk di media &1 dan Radio
Promosi Kesehatan 0uar 7edung a. Promosi Kesehatan di tempat ibadah b. Promosi Kesehatan di tempat parkir -
Penyediaan spanduk
-
Penyediaan lea;let gratis
:. Promosi Kesehatan di &aman Rumah sakit berupa papan petun2uk, papan peringatan. d. Promosi Kesehatan di sekolah"sekolah dengan memberikan pamphlet edukasi untuk dipa2ang di mading sekolah e. Promosi Kesehatan di perusahaan Eperusahaan dengan memberikan spanduk" spanduk edukasi ;. Promosi Kesehatan di pelabuhan berupa baligo g. Promosi Kesehatan di tempat E tempat strategis di dalam kota dalam bentuk spanduk. h. Promosi Kesehatan di tempat Etempat strategis di a:eh
dukasi internal kepada pasien dan keluarga pasien, dilaksanakan dengan panduan sebagai berikut !.
4ssesement-pengka2ian kebutuhan komunikasi - pendidikan dan penga2aran "
Pendidikan pasien dan keluarga diren:anakan dengan melakukan assement kebutuhan - pendidikan dan penga2aran meliputi penilaian tentang keper:ayaan dan nilai"nilai yang dianut pasien dan keluarganya, ke:akapan ba:a tulis, tingkat
pendidikan dan bahasa, hambatan emosional dan motiasi, keterbatasan ;isik dan kogniti; serta kemampuan pasien untuk menerima in;ormasi yang diberikan. "
Proses assement kebutuhan komunikasi - pendidikan dan penga2aran pasien di RSUD dr. Fauziah Bireuen dilaksanakan dengan e;ekti; sehingga dapat menghasilkan keputusan tentang pengobatan pasien yang harus segera dilakukan dan kebutuhan pengobatan lan2utan untuk emergensi, e;ekti; atau pelayanan teren:ana, bahkan ketika kondisi pasien berubah.
"
Proses assement pasien adalah proses yang terus menerus yang digunakan pada sebagian besar unit ker2a rawat inap dan rawat 2alan di RSUD dr. Fauziah Bireuen dan di:atat pada ;orm pengka2ian keperawatan rawat inap dan rawat 2alan.
"
Kebutuhan pendidikan pasien dan keluarga diidenti;ikasi pada saat melakukan pengka2ian awal pasien termasuk kebutuhan sarana dan interpreter.
"
Proses assement pada pasien anak"anak dan pasien dengan penurunan kesadaran dilakukan kepada orang tua pasien, keluarga atau penanggung 2awab pasien.
'.
Pendidikan Pasien dan Keluarga di Rawat nap "
Setiap pasien dan keluarga rawat inap yang baru masuk rumah sakit berhak mendapatkan in;ormasi yang lengkap mengenai peraturan rumah sakit, ;asilitas dan :ara penggunaanya, penyakitnya, pemeriksaan, terapi @ obat, diet, dan terapi lainnyaA, perawatan, keamanan pasien - pen:egahan in;eksi dan pelayanan kesehatan lain yang diperlukan oleh pasien.
"
Setiap pasien dan keluarga rawat inap selama perawatan berhak mendapatkan edukasi mengenai perkembangan penyakit, prognosa, pemeriksaan lan2ut, tindakan medis, perubahan terapi, terapi lan2utan @ obat, diet dan terapi lainnyaA, perawatan lan2utan dan pelayanan lan2utan kesehatan lain yang diperlukan oleh pasien. Diberikan sesuai dengan situasi dan keadaan perkembangan penyakit pasien.
"
Setiap pasien dan keluarga rawat inap yang akan pulang atau persiapan pulang berhak mendapatkan pendidikan mengenai kondisi penyakit pasien saat pulang, terapi @ obat, diet, dan terapi lainnyaA yang akan di lan2utkan dirumah, data E data yang di bawa pulang dan kegunaanya, pemeriksaan selan2utnya, kebutuhan home isite 2ika diperlukan.
kontrol
"
Pendidikan-edukasi pada pasien anak"anak dan pasien dengan penurunan kesadaran diberikan kepada orang tua pasien, keluarga atau penanggung 2awab pasien.
"
dukasi dan support psikologis diberikan kepada pasien dengan penyakit kronis, pasien terminal, pasien dalam pengobatan :hemoterapi, pasien dalam kegawatan-intensi;.
"
Dokumentasi pemberian pendidikan- edukasi di:atat pada ;ormulir pemberian in;ormasi- edukasi
$.
Pendidikan Pasien Dan Keluarga Di Rawat 3alan @ndiiduA "
Setiap pasien dan keluarga rawat 2alan mendapatkan pendidikan - edukasi tentang pelayanan kesehatan di rumah sakit @ sesuai dengan penyakitnyaA.
"
Setiap pasien dan keluarga rawat 2alan mendapatkan pendidikan - edukasi tentang penyakitnya dengan 2elas.
"
Setiap pasien dan keluarga pasien mendapatkan pen2elasan mengenai terapi tindakan medis, pengobatan dan diet sesuai dengan penyakitnya.
"
Dokumentasi pemberian edukasi di Rawat 3alan di:atat pada ;ormulir Pemberian n;ormasi dan dukasi.
*.
Pendidikan Pasien dan keluarga Di Rawat nap dan Di Rawat 3alan yang di laksanakan se:ara penyuluhan kelompok . "
Setip pasien dan keluarga pasien di rawat inap mendapatkan penyuluhan edukasi
tentang
masalah
kesehatan,
penyakit,
:ara
pen:egahan,
dan
pengobatan - penatalaksanaan yang ada di rumah sakit yang dapat di lakukan dengan penyuluhan kelompok di ruangan tertentu. <.
Petugas - edukator PPK "
Pendidikan pasien dan keluarga diberikan se:ara kolaborati; oleh multi disiplin ilmu yang terlibat dalam perawatan pasien dimana mereka yang memberikan penyuluhan memiliki pengetahuan tentang materi sesuai kebutuhan pasien, keterampilan komunikasi yang baik dan waktu yang :ukup untuk melakukannya.
"
Pendidikan Pasien dan Keluarga dilaksanakan oleh Dokter Umum, Dokter Spesialis, Perawat - Bidan, 4hli 7izi- #utrisionis, 4poteker, Dokter Rehabilitasi +edis, Rohaniawan lab, radiologi
%.
+etode PPK
+etode pendidikan pasien dan keluarga dipilih dengan mempertimbangkan nilai dan pre;erensi pasien dan keluarganya sehingga dapat berpartisipasi dalam proses perawatan dan untuk memastikan bahwa mereka sudah memiliki pemahaman yang benar tentang kesehatan. +etode yang dapat gunakan " Heramah " 8bserasi " Simulasi " Diskusi " Demonstrasi " Praktek langsung >.
?.
+edia PPK "
0ea;let
"
4lat peraga
Pengka2ian Kebutuhan Pendidikan pada Pasien dan Keluarga Pengka2ian kebutuhan Pendidikan pada pasien dan keluarga dilakukan oleh perawat dan dilakukan se:ara terintegrasi pada saat melakukan pengka2ian se:ara umum @pengka2ian tanda ital, status sosial, status psikologi, nyeri, resiko 2atuh, risiko dekubitus, kebutuhan in;ormasi dan edukasi dan pengka2ian yang lainnyaA. Bila pasien masuk melalui U7D maka yang melakukan pengka2ian edukasi adalah perawat U7D dilakukan di U7D. Bila pasien masuk melalui poliklinik maka yang melakukan pengka2ian edukasi adalah perawat poliklinik dilakukan di poliklinik. Bila pasien dirawat di Rawat di ruang nap maka dilakukan pengka2ian edukasi kembali oleh perawat rawat inap dan dilakukan di ruang rawat inap.
).
Prosedur Pelaksanaan Pendidikan Pasien dan keluarga @ PPK A adalah sebagai berikut "
Petugas memberikan salam kepada pasien dan keluarga, men:iptakan suasana yang nyaman dan men2aga pria:y dengan menutup tirai bila pasien dalam satu ruangan terdiri lebih dari satu pasien, dan memperkenalkan diri
"
Petugas melakukan identi;ikasi pada pasien dengan menanyakan kembali nama, tanggal lahir dan medi:al re:ord pasien dan men2elaskan tu2uan dilakukan edukasi.
"
Petugas berkomunikasi dengan pasien dan keluarga menggunakan bahasa yang 2elas, sopan dan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh pasien, ditambahkan dengan bahasa nonerbal @gerak tubuh yang mendukungA, bila perlu digunakan media seperti brosur, lea;let, gambar, maket dan sebagainya.
"
Bila pasien memiliki kendala bahasa asing, maka petugas meminta bantuan tenaga lain yang mampu berkomunikasi sesuai dengan bahasa yang digunakan oleh pasien melalui :ustomer :are.
"
Bila pasien memiliki kendala pendengaran, maka petugas meminta bantuan kepada keluarga atau pengantar pasien yang biasa berkomunikasi dengan pasien untuk mener2emahkan pemberian edukasi pada pasien, atau komunikasi dilakukan se:ara tertulis.
"
Dorong pasien dan keluarga untuk bertanya tentang edukasi yang belum 2elas.
"
Petugas menuliskan materi edukasi, dan meminta pasien untuk memberikan tanggapan apakah sudah mengerti tentang edukasi yang diberikan dan menuliskan di tanggapan penerima in;ormasi.
"
Petugas melakukan terminasi edukasi dengan mengu:apkan terimakasih dan memberikan salam kepada pasien dan keluarga.
4dapun untuk pelaksanaan program eksternal adalah sebagai berikut di bawah ini.
Po$#!
Heramah-penyuluhan kesehatan Program promosi edukasi berupa
B+,#n Pe,##n##n Me 3+n 3+, A$+ J J J J J J J J
3#n J J
Fe" J J
M# J J
A' J J
Se' J J
O& J J
No4 J J
De J J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J J J
J J J
J J J J
J J J J
J J J
J J J
J J J
J J J
J J J
J J J
J J J J
J J J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
penyediaan lea;let, brosur, ;lyer, banner, media audio dan isual Seminar se:ara rutin ke perusahaan , komunitas, sekolah Penyuluhan kesehatan ke perusahaan , komunitas, sekolah Beker2asama dengan organisasi tertentu dalam pelaksaan seminar Penyelenggaraan talk show radio da &1 +engelola website, ;a:ebook dan e" :ommer:e Penyedia narasumber dalam rubrik kesehatan melalui media massa Penyebaran brosur,;lyer, poster, banner &urut serta dalam pameran Pembuatan Baliho ditiap == Pengelolaan :lub diabetes Pembentukan duta hand washing di sekolah sekolah Kampanye :u:i tangan di tiap komunitas masyarakat Program ker2asama klinik satelit
Pelayanan rohani Program kemitraan dengan Rumah Sakit di =.. Program Round &able Dis:ussion dengan menghadirkan tenaga ahli untuk ;asilitas
J J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
J
terbaru atau tindakan operati; terbaru Penyelenggaraan Seminar -Simposium
J
J
BAB LOGISTIK
Pengelolaan logistik pada kegiatan promosi kesehatan rumah sakit merupakan suatu siklus
kegiatan
dimulai
dari
persiapan
materi,
desain,
peren:aan,
pendistribusian, serta ealuasi kelayakan. 0ogistik pada pelaksanaan kegiatan promosi rumah sakit antara lain -
Form Pengka2ian Pasien Rawat 3alan
-
Form Pengka2ian 4wal Pasien Rawat nap
-
Form U7D
-
Formulir Hatatan Pemberian n;ormasi- dukasi
-
Brosur"brosur dengan materi sesuai dengan unit dan 2enis pelayanan
-
&as promosi
-
Barang"barang souenir promosi
pengadaan,
BAB I KESELAMATAN PASIEN
Undang"Undang #omor ** &ahun '(() tentang Rumah Sakit, Pasal *$ ayat @!A mewa2ibkan Rumah Sakit menerapkan standar keselamatan pasien. 9ang dimaksud dengan keselamatan pasien @ patien sa"etyA adalah proses dalam suatu Rumah Sakit yang memberikan pelayanan pasien yang lebih aman. &ermasuk di dalamnya asesmen risiko, identi;ikasi, dan mana2emen risiko terhadap pasien, pelaporan dan analisis insiden, kemampuan untuk bela2ar dan menindaklan2uti insiden, dan menerapkan solusi untuk mengurangi serta meminimalisir timbulnya risiko. Standar keselamatan pasien tersebut dilaksanakan melalui pelaporan insiden, menganalisa, dan menetapkan peme:ahan masalah dalam rangka menurunkan angka ke2adian yang tidak diharapkan. 9ang dimaksud dengan insiden keselamatan pasien adalah kesalahan medis @medical error A, ke2adian yang tidak diharapkan @adverse event A, dan nyaris ter2adi @near missA. Standar keselamatan pasien menurut Peraturan +enteri Kesehatan #omor !%)!-+enkes-Per-1-'(!! tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit, meliputi !. 5ak pasien '. +endidik pasien dan keluarga $. Keselamatan pasien dalam kesinambungan pelayanan *. Penggunaan metode peningkatan kiner2a untuk melakukan ealuasi dan program peningkatan keselamatan pasien <. Peran kepemimpinan dalam meningkatkan keselamatan pasien %. +endidik sta; tentang keselamatan pasiendan >. Komunikasi merupakan kun:i bagi sta; untuk men:apai keselamatan pasien. Setiap Rumah Sakit diwa2ibkan untuk mengupayakan pemenuhan Sasaran Keselamatan Pasien yang meliputi ter:apainya % @enamA hal sebagai berikut !. Ketepatan identi;ikasi pasien '. Peningkatan komunikasi yang e;ekti; $. Peningkatan keamanan obat yang perlu diwaspadai *. Kepastian tepat"lokasi, tepat"prosedur, tepat"pasien operasi
<. Pengurangan risiko in;eksi terkait pelayanan kesehatandan %. Pengurangan risiko pasien 2atuh. Dalam rangka menerapkan Standar Keselamatan Pasien, Rumah Sakit melaksanakan &u2uh 0angkah +enu2u Keselamatan Pasien Rumah Sakit yang terdiri dari !. +embangun kesadaran akan nilai keselamatan pasien '. +emimpin dan mendukung sta; $. +engintegrasikan aktiitas pengelolaan risiko *. +engembangkan sistem pelaporan <. +elibatkan dan berkomunikasi dengan pasien %. Bela2ar dan berbagi pengalaman tentang keselamatan pasiendan >. +en:egah :edera melalui implementasi sistem keselamatan pasien. +elalui penerapan tu2uh langkah tersebut diharapkan hak pasien yang di2amin dalam Pasal $' Undang"Undang #omor ** tahun '(() tentang Rumah Sakit, terpenuhi. 5ak tersebut antara lain untuk memperoleh layanan kesehatan yang bermutu sesuai dengan standar pro;esi dan standar prosedural operasional serta layanan yang e;ekti; dan e;isien sehingga pasien terhindar dari kerugian ;isik dan materi.
BAB II KESELAMATAN KER3A
I.
Pen*#5+,+#n
Dengan mulai mun:ulnya penyebaran penyakit memperkuat keinginan untuk mengembangkan dan men2alankan prosedur yang bisa melindungi semua pihak dari penyebaran in;eksi. Upaya pen:egahan penyebaran in;eksi dikenal melalui C Kewaspadaan Umum C atau CUniersal Pre:aution yaitu dimulai se2ak dikenalnya in;eksi nosokomial yang terus men2adi an:aman bagi CPetugas Kesehatan. &enaga kesehatan sebagai u2ung tombak yang melayani dan melakukan kontak langsung dengan pasien dalam waktu '* 2am se:ara terus menerus tentunya mempunyai resiko terkena in;eksi, oleh sebab itu tenaga kesehatan wa2ib men2aga kesehatan dan keselamatan darinya dari resiko tertular penyakit agar dapat beker2a maksimal. II.
T+-+#n
a.
Petugas kesehatan didalam men2alankan tugas dan kewa2ibannya dapat melindungi diri sendiri, pasien dan masyarakat dari penyebaran in;eksi.
b. Petugas kesehatan didalam men2alankan tugas dan kewa2ibannya mempunyai resiko tinggi terin;eksi penyakit menular di lingkungan tempat ker2anya, untuk menghindarkan paparan tersebut, setiap petugas harus menerapkan prinsip CUniersal Pre:aution. III. Tn*##n /#n$ "eeo &e'#-#n
a. Hu:i tangan yang kurang benar. b. Penggunaan sarung tangan yang kurang tepat. :. Penutupan kembali 2arum suntik se:ara tidak aman. d. Pembuangan peralatan ta2am se:ara tidak aman. e. &ehnik dekontaminasi dan sterilisasi peralatan kurang tepat. ;. Praktek kebersihan ruangan yang belum memadai.
I.
Pn' Kee,#!#n Ke-#
Prinsip utama prosedur Uniersal Pre:aution dalam kaitan keselamatan ker2a adalah men2aga higiene sanitasi indiidu, higiene sanitasi ruangan dan sterilisasi peralatan. Ketiga prinsip tesebut di2abarkan men2adi < @limaA kegiatan pokok yaitu a. Hu:i tangan guna men:egah in;eksi silang b. Pemakaian alat pelindung diantaranya pemakaian sarung tangan guna men:egah kontak dengan darah serta :airan in;eksi yang lain. :. Pengelolaan alat kesehatan bekas pakai d. Pengelolaan 2arum dan alat ta2am untuk men:egah perlukaan e. Pengelolaan limbah dan sanitasi ruangan.
BAB III PENGENDALIAN MUTU
Pengendalian mutu Promosi Kesehatan Rumah Sakit dr. Fauziah Bireuen, berdasarkan !. Sasaran +utu nternal, sesuai dengan sasaran mutu masing"masing unit yang berkaitan dengan promosi kesehatan, berupa kelengkapan dokumen rekam medis yang men:akup in;ormasi dan edukasi. '. Sasaran +utu ksternal, sesuai dengan sasaran mutu humas, antara lain dalam kegiatan -
Penyelenggaraan Seminar
-
Penyelenggaraan Penyuluhan
-
4rtikel kesehatan
-
Pameran Kesehatan
-
Penyelenggaraan talk show di radio dan &1
-
Beker2asama dengan institusi pemerintah maupun swasta, serta perusahaan" perusahaan dalam edukasi kesehatan.
-
Penyediaan brosur"brosur edukasi kesehatan.
BAB I PENUTUP
Promosi Kesehatan Rumah Sakit @PKRSA adalah upaya rumah sakit untuk meningkatkan kemampuan pasien, klien, dan kelompok"kelompok masyarakat, agar pasien dapat mandiri dalam memper:epat kesembuhan dan rehabilitasinya, klien dan kelompok"kelompok masyarakat dapat mandiri dalam meningkatkan kesehatan, men:egah masalah"masalah kesehatan, dan mengembangkan upaya kesehatan bersumber daya masyarakat, melalui pembela2aran dari, oleh, untuk, dan bersama mereka, sesuai sosial budaya mereka, serta didukung kebi2akan publik yang berwawasan kesehatan. Promosi Kesehatan Rumah Sakit berusaha mengembangkan pengertian pasien, keluarga, dan pengun2ung rumah sakit tentang penyakit dan pen:egahannya. Selain itu, Promosi kesehatan di Rumah Sakit 2uga berusaha menggugah kesadaran dan minat pasien, keluarga, dan pengun2ung rumah sakit untuk berperan se:ara positi; dalam usaha penyembuhan dan pen:egahan penyakit. 8leh karena itu, Promosi Kesehatan di Rumah Sakit merupakan bagian yang tidak terpisah dari program pelayanan kesehatan di rumah sakit. Penyusunan Pedoman Pelayanan Promosi Kesehatan Rumah Sakit ini merupakan langkah awal suatu proses yang pan2ang dan berkesinambungan, untuk itu sangat diperlukan dukungan dan ker2asama dari berbagai pihak dalam pelaksanaannya.
0ampiran
DAFTAR KETENAGAAN TIM PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT *. FAUZIAH BIREUEN
Ketua &im PKRS
dr. #azirah
Sekretaris
Bagian Umum Bagian Penyuluhan nternal Ketua 4nggota
Bagian Penyuluhan ksternal Ketua ============ 4nggota