Contoh KAK Kunjungan Ibu Hamil Resiko Tinggi. Maaf jika belum lengkap yaa
SOP BUMIL RESTIDeskripsi lengkap
2
nbvghjjjjjDeskripsi lengkap
KAK BUMIL RESTIFull description
KAK BUMIL RESTI
J
sop
zc
bumil restiDeskripsi lengkap
Ibu hamil dengan resiko tinggiDeskripsi lengkap
laporan bumil restiFull description
KAK Bumil RestiDeskripsi lengkap
SPO BUMIL RESTIDeskripsi lengkap
sopDeskripsi lengkap
puskesmas
puskesmas
mini project
PENANGANAN BUMIL RESTIFull description
PEMERINTAH KABUPATEN BENGKAYANG
DINAS KESEHATAN PUSKESMAS JAGOI BABANG Jl. Dwikora Jagoi Babang, Kode Pos :79286
KERANGKA ACUAN KERJA PEMANTAUAN IBU HAMIL RESIKO TINGGI (BUMIL RESTI) A. LATAR BELAKANG Pelayanan kebidanan dasar memerlukan pentingnya pemberdayaan ibu dan keluarga dengan bantuan Bidan untuk mengatasi masalah yang mungkin dijumpai selama masa kehamilan, persalinan dan nifas. Dalam memberikan pelayanan kebidanan dasar juga perlu diperhatikan bahwa sasaran langsung pelayanan adalah ibu dan janin serta bayi baru lahir. Pelaksanaan pelayanan KIA mempunyai tugas untuk melakukan pemeriksaan kehamilan dan konseling terhadap ibu hamil serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui kehamilannya dengan sehat dan selamat. Di Wilayah Puskesmas Jagoi Babag terdapat sejumlah ibu hamil resiko tinggi disebabkan usia yang tertua saat hamil (35 tahun), usia yang terlalu muda saat hamil (<20 tahun), jarak kehamilan yang terlalu dekat (<2 tahun), jumlah anak yang terlalu banyak (>4 anak). Selain itu adajuga ibuhamil beresiko yang disebabkan oleh penyakit/komplikasi seperti hipertensi, KEK, anemia dan lain-lain. Sebagian ibu hamil tidak pernah memeriksakan kehamilan karena beberapa alasan. Mereka perlu dikunjungi ke rumahnya sejak kehamilan muda dan terutama sejak umur kehamilannya 34-36 minggu. Oleh karena itu, banyak ibu hamil resiko tinggi yang tidak terdeteksi oleh tenaga kesehatan. Selain itu adapun ibu hamil reiko tinggi yang telah memeriksakan diri ke bidan tetap perlu untuk dipantau mealui kunjungan rumah. Karena perlu dilakukan pendekatan dan konselng terhadap suami dan keluarga tentan ibu hamil terutama berkaitan dengan ibu hamil resiko tinggi. Maka perlu dilakukan pemantauan ibu hamil resiko tingggi B. TUJUAN -
Mengetahui identitas pasien dan keluarga serta perilaku kehidupan sehari-hari
-
Mengetahui secara dini riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu
-
Mengetahui umur kehamilan, supaya dapat mengetahui perkiraan persalinan
-
Mengenali sejak dini faktor resiko dan resiko tinggi
-
Memberikan konseling pada ibu serta keluarga tentang keadaan kehamilannya
-
Memotivasi ibu supaya merencanakan pertolongan persalinanya dengan tenaga kesehatan
C. SASARAN Bumil dari umur 0 minggu – 40 minggu di wilayah kerja Puseksmas Jagoi Babang D. METODE a. Kegiatan pemeriksaan bumil di gedung dilaksanakan di ruang KIA Puskesmas Jagoi Babang b. Kegiatan di luar gedung dilaksanakan pada waktu yang ditentukan E. WAKTU No Tempat Waktu 1 Di dalam gedung di Ruang KIA pada jadwal pelayanan ANC di 2
Puskesmas Jagoi Babang Puskesmas Di luar geung di semua desa wilayah oktober kerja Puskesmas jagoi babang
F. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN Sasaran terlayani dengan baik, target persalinan oleh tenaga kesehatan, penjaringan resti bumil dan dapat tercapai, cakupan target bumil terpenuhi. G. PEMBIAYAAN Pelaksanaan kunjungan rumah pemantauan ibu hamil resiko tinggi dibiayai dari dana BOK H. Penutup Demikianlah kerangka acuan kegiatan Pemantauan ibu hamil resiko tinggi di wilayah kerja Pukesmas Jagoi Babang. Keranga acuan ini dibuat sebagai acuan dalam pelaksanaan kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi.