BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Latar Belaka Belakang ng
Batubara merupakan salah satu bahan bakar fosil yang banyak digunakan di Indonesia. Didukung Didukung dengan sumber daya batubara yang melimpah, melimpah, produksi batubara di Indonesia Indonesia pada masa mendatang diperkirakan akan meningkat. Salah satu bahan bakar turunan batubara adalah kokas (coke). coke). Kokas Kokas merupa merupakan kan batubar batubaraa yang yang diolah diolah melalu melaluii proses proses karbonisasi. Hasil samping dari proses karbonisasi atau pembuatan kokas adalah coke oven gas, gas, ammoni ammonia, a, sulfur sulfur,, tar, tar, dan coke ovenlight oil . Dari 1,! 1,! Million Ton Ton batubara yang diolah diolah men"adi men"adi kokas, kokas, produk produk samping samping berupa berupa coke ovenlight oil yang dihasilkan sebesar 1.### 1.### ton ($urth, ($urth, %#1&). Coke oven light oil memiliki memiliki kandungan kandungan benzene yang besar, oleh oleh karena karena itu pembua pembuatan tan benzen benzenee dari dari Coke Coke oven light light oil mulai berkembang dengan pesat. 'endirian 'endirian pabrik pabrik benzen benzenee di Indonesia dimulai pada tahun 1&, didirikan ' rans 'a*ifi* 'a*ifi* 'etro* 'etro*hem hemi*al i*al Indota Indotama ma (''I) (''I).. 'abrik 'abrik ini terleta terletak k di +edan +edan dan merupa merupakan kan pabrik dengan penanaman modal asing. 'abrik ini men"adi men"adi penyuplai utama benzene dalam negeri sampai saat ini. Di Indo Indone nesia sia kebu kebutu tuha han n benz benzen enee rata rata rata per tahun tahun sebesar sebesar !%1.1 !%1.1 ton-tah ton-tahun. un. Sedang Sedangkan kan produ produksi ksi dalam dalam negeri negeri rata rata rata hanya hanya sebesar sebesar #.## #.### # ton-ta ton-tahun hun.. ntuk ntuk menutu menutupi pi kekurang kekurangan an benzene, benzene, peme pemeri rint ntah ah Indo Indone nesi siaa melak melakuk ukan an impo imporr benzene benzene dari /merika, /ustralia, dan 0epang. leh karena itu pendirian pabrik pengolahan coke oven light oil men"adi men"adi benzene akan memberikan keuntungan se*ara ekonomi serta mengurangi ketergantungan impor benzene untuk memenuhi memenuhi kebutuhan dalam negeri.Selain negeri.Selain itu, pengolahan pengolahan coke oven light oil ini dapat meningkatkan nilai ekonomi hasil samping industri karbonisasi batubara. 1.2 Maksud dan Tuj Tujuan uan Perancangan Pabrik Pabrik /dapun tu"uan praran*angan pabrik pembuatan benzene ini adalah sebagai berikut 2 +embantu meningkatkan produksi benzene dalam negeri • +engurangi impor benzene di Indonesia • +eningkatkan nilai ekonomi dari hasil samping industri karbonisasi batubara •
I31
I3% B/B I 'endahuluan • •
+en*iptakan lapangan ker"a baru bagi sumber daya manusia Indonesia. +engaplikasikan ilmu teknik kimia khususnya di bidang peran*angan, analisa proses dan operasi teknik kimia sehingga memberikan gambaran kelayakan peran*angan pabrik pembuatan benzene.
1. Analisa Pasar dan Perencanaan !a"asitas Pr#duksi 1..1 Analisa Pasar
Kebutuhan benzene di Indonesia setiap tahunnya masih belum ter*ukupi dengan hanya mengandalkan produksi dalam negeri. Hingga saat ini bantuan kekurangan benzene masih diimpor dari /merika, /ustralia, dan 0epang. Berikut data impor dan produksi dalam negeri benzene 2 Tabel 1.1 Data impor dan produksi dalam negeri benzene
Ta$un
%## %#1# %#11 %#1% %#1&
I%"#r &t#n'ta$un(
Pr#duksi Dala%
T#tal !ebutu$an benzene &t#n'ta$un(
1!&14& 1%5 1##1 %1% %1&%51
Negeri &t#n'ta$un( ### ### ### ### ###
5!&14& 5%5 5##1 1% 1&%51
Dari tabel diatas, bisa didapat kesimpulan bah6a selama ini untuk menutupi kekurangan benzene, Indonesia masih meng3impor dari luar. leh karena itu, pembangunan pabrik ini layak dilakukan karena bisa menutupi kekurangan benzene tanpa menggunakan impor.
1..2
Perencanaan !a"asitas Pabrik
I3& B/B I 'endahuluan
Berdasarkan data kebutuhan ben7ene dalam negeri pada tabel 1.1 kita dapat menentukan "umlah kebutuhan ben7ene di indonesia pada tahun %#%# dengan metoda Least Square Analyses2 y 8 a 9 b (
:
)
(Henseler, 0., dkk, %#1#)
+etode Least Square Time 2 a8
(harga rata3rata y)
;;;;;.(1)
b 8
(Henseler, 0., dkk, %#1#)
;;;;;;;;(%)
(Henseler, 0., dkk,
%#1#)
Tabel 1.2 'erhitungan persamaan kebutuhan benzene di Indonesia
Ta$un
Per%intaan &T#n'Ta$un(
)
)2
*2
+*
%##
5&14&
1
1
%15.&4.51.54
5&.14&
%#1#
5%5
%
5
%#.#%%.5#!.5&!
%#11
5##1
&
%#%.41.#4.%41
%#1%
1%
5
1!
%!&.1%!.&.!41
%#1&
1&%51
%
%!&.51!.&%5.#41
ju%la $
%.&4%.%!4
1
1.154.!4!.#!.! 4
rata2
5!.5&
&,
1,1!!
%%.&.%1&.1&
#.44 1.&#.% & %.#1.4& ! %.!!.%# .&%.#4 1.5!.51
Dari perhitungan tabel 1. diperoleh data sebagai berikut 2
I35 B/B I 'endahuluan
a = 2382268 5
a 8 5!5&
b = 18028
Dari persamaan y 8 a 9 b (
:
) maka dapat diketahui proyeksi kebutuhan
ben7ene di Indonesia tahun %#15 sebagai berikut 2 < 85!5& 9 14#%4 (=3&,) < 8 51&& 9 14#%4 = 'ada tahun %#15 nilai = (periode 6aktu) adalah ! < 8 51&& 9 (14#%4 = !) < 8 %1%& on Dengan menggunakan *ara yang sama, maka data proyeksi kebutuhan impor ben7ene pada tahun %#1&3%#%1 bisa dilihat pada tabel berikut 2 Tabel 1. 'royeksi kebutuhan benzene di Indonesia
%#15
!ebutu$an &T#n'Ta$un( %1%&
%#1
&1
%#1!
%#1
!#
%#14
&!&
%#1
!11!!&
%#%#
!%!1
%#%1
!51
%#%%
!!5
Ta$un
I3 B/B I 'endahuluan
Sebagai referensi
dalam
penentuan
kapasitas pabrik ben7ene data kapasitas
produksi, berikut lokasi beberapa produsen ben7ene dunia dapat dilihat pada tabel berikut ini.
I3! B/B I 'endahuluan
Tabel 1., Data 'rodusen benzene di seluruh dunia
Na%a Perusa$aan
Negara
!a"asitas Pabrik
>lairton,
&t#n'ta$un( 1#.11#
>orporation /shland il In*orporated
'ennsyl?ania >atlettsburg,
14&.!!5
@>$ /nshan IAS @roup
Kentu*ky >ina
1##.###
>ina
1%.###
Indonesia
#.###
/riste*h >hemi*al
>o. Shan=i San6ei @roup >o.,td ' rans 'a*ifi* 'etro*hemi*al Indotama
Berdasarkan data tabel 1. dan 1.! dapat disimpulkan bah6a pra3ran*angan pabrik benzene diren*anakan dengan kapasitas produksi 1.### ton-tahun pada tahun %#%# dengan pertimbangan2 1. Berdasarkan perhitungan sebelumnya pada tabel 1.& didapatkan bah6a prediksi total kebutuhan benzene di Indonesia tahun %#%# sebesar !%.!1 ton pertahun, maka akan men*ukupi kebutuhan benzene Indonesia sebesar %5.!% C %. Kapasitas pabrik yang ingin didirikan sama dengan atau minimum dengan kapasitas pabrik yang telah beroperasi. Dilihat dari data tabel 1.! maka dipilih kapasitas peran*angan pabrik di atas kapasitas minimum pabrik dan di ba6ah kapasitas pabrik terbesar di dunia yang telah beroperasi, yaitu sebesar 1.### ton-tahun. Data kebutuhan dan suplai ben7ene di Indonesia dari tahun %## sampai tahun %#%% bisa dilihat pada gambar 1.1 berikut ini (pabrik berdiri tahun %#%#).
I3 B/B I 'endahuluan 700000 600000 500000 400000
ton/tahun Kebutuhan 300000 benzene
Ketersediaan benzene
200000 100000 0
-a%bar 1.1 @rafik kebutuhan dan suplai benzene di Indonesia
1., Pe%ili$an L#kasi etak geografis suatu pabrik sangat berpengaruh terhadap keberhasilan suatu pabrik.
'emilihan lokasi pabrik akan berkaitan langsung dengan nilai ekonomi pabrik yang akan didirikan. leh karena itu, penentuan lokasi pabrik harus didasarkan atas pertimbangan3 pertimbangan baik se*ara teknis maupun ekonomis yang meliputi biaya produksi, ketersediaan dan distribusi bahan baku maupun produk, tanpa mengabaikan kelestarian lingkungan hidup. /da dua lokasi yang men"adi pertimbangan pembangunan pabrik pembuatan benzene dari coke oven light oil , yakni di >ilegon, Banten dan 'alembang, Sumatera Selatan. Berikut perbandingan kedua tempat tersebut 2 (1) 'enyediaan Bahan Baku Bahan baku utama yang digunakan untuk pembuatan benzene adalah coke oven light oil dan gas hidrogen. ntuk daerah >ilegon, coke oven light oil bisa didapat dari ' Krakatau 'os*o, sedangkan untuk daerah ampung bisa didapat dari ' Bukit /sam Batubara. alu untuk bahan baku hidrogen bisa didapat dari ' /ir iuide Indonesia yang berlokasi di >ilegon. ntuk daerah Sumatera Selatan, suplai gas hidrogen bisa didapat dari hasil samping ' 'upuk Sri6i"aya, 'alembang, Sumatera Selatan. (%) 'emasaran okasi pemasaran sangat mempengaruhi harga produk dan biaya transportasi. etak yang berdekatan dengan pasar utama merupakan pertimbangan yang sangat penting karena akan lebih mudah ter"angkau oleh konsumen. Daerah >ilegon merupakan daerah yang tepat untuk pemasaran karena banyak industri kimia yang menggunakan bahan baku benzene seperti ethylbenzene yang diproduksi oleh ' Styrindo +ono
I34 B/B I 'endahuluan
Indonesia dan ' nggul Indah >orporation. Sedangkan di daerah Sumater Selatan ada kilang Polypropylene ( Polytam) di 'la"u. (&) ransportasi Sistem transportasi yang memadai akan mempermudah distribusi bahan baku maupun produk. Di ka6asan industri >ilegon tersedia "alur transportasi yang *ukup lengkap baik "alur darat maupun "alur laut. Distribusi produk petrokimia umumnya diutamakan melalui "alur laut. leh karena itu, tersedianya pelabuhan +erak akan mempermudah distribusi produk. ntuk ka6asan Sumatera Selatan terdapat pelabuhan an"ung /pi3 api dan pelabuhan 'alembang (5) enaga ker"a +enurut data Statistik tahun %#1&, "umlah penduduk di Banten sebanyak 11,4& "uta "i6a dengan tenaga ahli ker"a sebesar ,&5 "uta "i6a, sedangkan untuk "umlah penduduk di Sumatera Selatan adalah sebanyak , "uta "i6a dengan tenaga ahli ker"a sebanyak &,5! "uta. 'raran*angan pabrik benzene ini akan merekrut orang3orang sekitar maupun orang luar daerah sebagai tenaga ker"a. () tilitas tilitas utama seperti air dan listrik di ka6asan industri >ilegon akan sangat mudah dipenuhi. 'enyediaan air untuk kebutuhan minum dan sanitasi diperoleh dari ' Krakatau irta Industri, sedangkan untuk kebutuhan proses dapat diperoleh dari air laut yang sebelumnya diperoses terlebih dahulu. Sedangkan penyediaan listrik diperoleh dari ' Krakatau Daya istrik dan generator. (!) ahan Sebagai ka6asan industri, >ilegon dan 'alembang masih memiliki lahan yang dapat digunakan untuk mendirikan dan mengembangkan suatu pabrik sehingga masih memungkinkan "ika dilakukan perluasan pada pabrik yang didirikan. () Kebi"akan pemerintah 'endirian pabrik perlu mempertimbangkan faktor kepentingan pemerintah yang terkait di dalamnya, kebi"aksanaan pengembangan industri, dan hubungannya dalam pemerataan kesempatan ker"a dan kese"ahteraan serta hasil pembangunan. >ilegon dan 'alembang merupakan daerah yang telah disiapkan oleh pemerintah sebagai ka6asan industri sehingga pendirian pabrik di ka6asan tersebut tidak akan melanggar kebi"akan pemerintah. (4) Sarana dan 'rasarana >ilegon dan 'alembang merupakan ka6asan industri yang sudah ma"u dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang lengkap dan memadai seperti bank3bank maupun "aringan telekomunikasi yang baik dan lengkap. Dari pertimbangan dan analisa % lokasi di atas maka ditetapkan lokasi pabrik benzene di daerah ileg#n/ te"atn*a di !a0asan !rakatau Industrial Estate/ Banten.
I3 B/B I 'endahuluan
/dapun yang men"adi bahan pertimbangan pemilihan lokasi pabrik benzene di kota >ilegon, karena letak penyuplai bahan baku yang berdekatan, transportasi dan pemasaran yang efektif serta ketersediaan tenaga ker"a yang lebih banyak dan unggul karena berdekatan dengan "abodetabek yang menghasilkan tenaga ker"a lebih unggul.
/dapun gambar geografis lokasi pendirian pabrik, sebagai berikut 2 Peta Lokasi Pendirian Pabrik
Kawasan Krakatau Industrial Estate
-a%bar 1.2 okasi 'endirian 'abrik Benzene
'abrik benzene berbahan baku coke oven light oil dengan kapasitas 1.### ton-tahun ini diren*anakan akan dibangun di Ka6asan Krakatau Industrial Estate >ilegon (KIE>), >ilegon, Banten.