Makalah Pengukuran Kinerja Perusahaan KeseluruhanDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
Mengukur produktivitas perusahaan
18Full description
kuesioner untuk mengukur kinerja UMKM. memuat juga pengukuran terhadap kinerja bantuan pemerintah terhadap kemajuan UMKNDeskripsi lengkap
Supply chain
Untuk memenuhi salah satu tugas Manajemen Keuangan Sektor PublikFull description
Full description
kerangka pengukuran kinerjaDeskripsi lengkap
Mengenai Ring
Deskripsi lengkap
Materi manajemen investasi tentang kinerja perusahaan investasiFull description
Untuk memenuhi salah satu tugas Manajemen Keuangan Sektor PublikDeskripsi lengkap
spmDeskripsi lengkap
spmFull description
Kinerja linkungan fileFull description
PENGARUH KINERJA SOSIAL DAN KINERJA LINGKUNGAN TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAANFull description
sistem pengendalian manajemenFull description
Nama Nama : Rani Rani Dwi Anggr Anggraini aini NIM
: 14 14314037
Pendidikan Profesi Akuntansi
PENG!RAN !INER"A PER#A$AAN !E#E%R$AN
Dalam era globalisasi saat ini perkembangan industri dan perekonomian harus diimbangi oleh kinerja karyawan yang baik sehingga dapat tercipta dan tercapainya tujuan-tujuan yang ingin dicapai. Salah satu persoalan persoalan penting dalam pengelolaan pengelolaan sumber daya manusia manusia (pegawai) (pegawai) dalam dalam organi organisas sasii adalah adalah menguku mengukurr kinerj kinerjaa pegawai pegawai.. Pengukur Pengukuran an kinerj kinerjaa dikata dikatakan kan pentin penting g mengingat melalui pengukuran kinerja dapat diketahui seberapa tepat pegawai telah menjalankan fungsinya. Ketepatan pegawai dalam menjalankan fungsinya akan sangat berpengaruh terhadap pencapaian kinerja organisasi secara keseluruhan. Selain itu hasil pengukuran kinerja pegawai akan memberikan informasi penting dalam proses pengembangan pegawai. !enurut "unaedi ( #$$# % &'$-&') Pengukuran kinerja merupakan proses mencatat dan mengukur pencapaian pelaksanaan kegiatan dalam arah pencapaian misi melalui hasil-hasil yang ditampilkan berupa produk jasa ataupun proses*. +rtinya setiap kegiatan perusahaan harus dapat diukur dan dinyatakan keterkaitannya dengan pencapaian arah perusahaan di masa yang akan datang yang dinyatakan dalam misi dan ,isi perusahaan. Kinerja merupakan hasil kerja yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Pada dasarnya pengertian kinerja dapat dimaknai secara beragam. ebera eberapa pa pakar pakar memanda memandangny ngnyaa sebaga sebagaii hasil hasil dari dari suatu suatu proses proses penyele penyelesai saian an pekerja pekerjaan an sementara sementara sebagian yang lain memahaminya memahaminya sebagai perilaku perilaku yang diperlukan untuk mencapai hasil yang diinginkan. diinginkan. kinerja dapat dipandang dari perspektif perspektif hasil proses atau perilaku yang mengarah pada pencapaian tujuan. leh karena itu tugas dalam konteks penilaian kinerja tugas pertama pimpinan organisasi adalah menentukan perspektif kinerja yang mana yang akan digunakan dalam memaknai kinerja dalam organisasi yang dipimpinnya. ab ini menjelaskan mengenai lima pengukuran nilai kinerja market-based*. ab ini fokus pada penilaian pasar saham dari perusahaan dengan menggunakan tiga metode yaitu sebagai berikut %
1& 'ota( #)are)o(der Return * '#R + Pemegang saham tertarik dengan total pengembalian yang diperoleh atas in,estasi
relatif mereka untuk inflasi umum di sebuah grup
perusahaan dan pasar secara
keseluruhan. /otal return termasuk dalam pengembalian di,iden dan perubahan harga saham selama periode tertentu. 0ntuk satu periode /S1 adalah % /S1 9 Di,idend per Share : ( Share price at end of Period ; 3nitial share price ) 3nitial Share Price Kebijakan Penggunaan /S1 a. erhubungan Pengembalian 1esiko Kelas Saham b. /S1 mengasumsikan harga saham yang efisien c. /S1 tergantung pada periode waktu yang dipilih ,& -ea(t) Added Inde. * -AI + 2+3 yaitu kemampuan perusahaan dalam memberi nilai tambah kekayaan. 2+3 adalah metode pengukuran kinerja perusahaan yang dikembangkan oleh Stern sebagai indikator untuk menentukan peningkatan kekayaan yang dihasilkan perusahaan di atas return minimal yang diharapkan in,estor. Secara sederhana rumus penghitungan 2+3 adalah total shareholder return (/S1) dikurangi cost of e4uity (56) kemudian dikalikan dengan kapitalisasi pasar masingmasing perusahaan. /S1 terdiri dari gain7loss saham suatu perusahaan (dihitung secara harian) ditambah di,iden yang dibagikan. Sementara itu biaya ekuitas atau 56 dihitung secara harian berdasarkan hari perdagangan saham perusahaan. Sebuah perusahaan yang baik akan menghasilkan 2+3 positif yaitu bila total return yang dihasilkan untuk pemegang saham (/otal Shareholder 1eturn - /S1) lebih besar dari 5o6-nya. 3& Market /a(ue Added * M/A + !arket 8alue +dded (!8+) adalah perbedaan antara nilai pasar perusahaan (termasuk ekuitas dan utang) dan modal keseluruhan yang diin,estasikan dalam perusahaan. !8+ secara teknis diperoleh dengan cara mengalikan selisih antara harga pasar per lembar saham (stock price per share) dan nilai buku per lembar saham (book ,alue per share). !8+ merupakan suatu ukuran yang digunakan untuk mengukur keberhasilan dalam memaksimalkan kekayaan pemegang saham dengan mengalokasikan sumber-sumber yang sesuai.!8+ juga merupakan indikator yang dapat mengukur seberapa besar kekayaan perusahaan yang telah diciptakan untuk in,estornya atau !8+ menyatakan seberapa besar kemakmuran yang telah dicapai. 4& E.ess Return
6 #. !etode mana yang paling baik dalam pengukuran> 3. agaimana penjelasan metode-metode tersebut secara keseluruhan >