Presentasi Wireline Technology 2012 Jos

Presentasi Wireline Technology 2012

PERANAN SLICKLINE PADA WELL SERVICE Disusun Oleh: Hendra Fardi Ramadhan Roykhan Ahmad Farid Muhammad Rafian Hogantara Fahmi Muzaki Khoirul Hakim

113090008 113090013 113090108 113090115 113090116

OUTLINE • • • • • •

PENDAHULUAN SLICKLINE WELL COMPLETION PERFORATION SUPPORT DST KESIMPULAN


Pendahuluan Wireline dalam industri migas sebetulnya hanya media untuk mengirimkan atau mengoperasikan special downhole equipment di dalam sumur migas. Karena menggunakan wireline sebagai medianya, maka peralatan itu biasa disebut wireline equipment. Wireline dalam industri migas bisa dikategorikan atas 2 macam, yaitu Slickline dan Electric line. Salah satu wireline equipment yaitu Slickline. Slickline adalah wireline yang digunakan terutama untuk mengoperasikan wireline equipment dalam pekerjaan workover/well intervention, completion, fishing job, gas lift installation dan sejenisnya dalam sumur migas. Dalam hal ini biasanya wireline equipment tsb berfungsi berdasarkan prinsip mekanis dan dioperasikan dengan manipulasi 'tarik' dan 'ulur' oleh operator wireline di permukaan.


Slickline Slickline Services merupakan metoda perawatan sumur dengan menggunakan wireline dengan prinsip kerja mengantar dan menjemput peralatan kedalam sumur. Wireline sendiri bekerja dalam keadaan under pressure (ada tekanan) yang terdiri dari PCE (Pressure Control Equipment) yang berfungsi untuk mengakomodasi alat wireline yang akan dirunning di sumur dalam kondisi under pressure, Wireline Unit yang terdiri dari Power Pack sebagai sumber listrik untuk Winch Unit, dan Tool Box yang berfungsi untuk keperluan operasional wireline di lapangan.


Spesifikasi Slickline • Untai tunggal baja yang fleksibel berkekuatan tinggi dengan diameter kecil • Diameter paling umum adalah 0,072 ", 0,092", 0,108 "dan 0,125“ • Minimum rated breaking strength 961 lbs to 3203 lbs • OD wire memudahkan stuffing box mengunci wire tersebut.


Komponen Slickline

Wireline Reel Pack

Control Unit

Power Pack

BOP dan Lubricator


WELL COMPLETION Well Completion adalah pekerjaan tahap akhir atau penyempurnaan untuk mempersiapkan sumur pemboran menjadi sumur produksi. Peranan operasi slickline pada well completion antara lain: ▫ ▫ ▫ ▫ ▫

Tubing Clear dan Korelasi Kedalaman Cek Fluid Level Mengambil Sample pada Fluid Level Memastikan Tubing Tidak Ada Masalah Membaca Pressure dan Temperature


Tubing Clear dan Korelasi Kedalaman Tubing Clear dilakukan untuk membersihkan tubing sebelum sumur di perforasi. Alat yang biasa digunakan adalah Tubing Gauge dengan cara memasukkan rangkaian tubing gauge tools sampai tag total depth yang diinginkan untuk memastikan tubing clear dan korelasi kedalaman. Rangakaian tubing gauge tools terdiri dari:       

Rope socket (cable head) Steam 5 ft Knuckle joint Steam 5 ft Knuckle joint Spank jar Tubing gauge Tubing gauge


Cek Fluid Level Cek fluid level dilakukan apabila di dalam tubing terdapat fluid level. Fluid level dapat kita ketahui dengan cara memasukkan rangkaian Impression Block tools sampai tag total depth untuk menandai pada kedalaman berapa fluid level ditemui. Jika tension berkurang maka dapat diketahui disitulah fluid level. Impression Block juga dapat digunakan untuk membaca objek yang ada di dalam tubing seperti sand. Rangkaian Impression Block tools terdiri dari:       

Rope socket (cable head) Steam 5 ft Knuckle joint Steam 5 ft Knuckle joint Spank jar Impression Block

Impression Block


Mengambil Sample Pada Fluid Level Sample pada fluid level diambil menggunakan Sample Bailer pada top fluid level dan pada kedalaman yang dituju dengan cara memasukkan rangakian Sample Bailer tools ke dalam tubing dan biarkan selama kurang lebih 10 menit sampai sample masuk ke dalam sample bailer. Rangkaian Sample Bailer tools terdiri dari:       

Rope socket (cable head) Steam 5 ft Knuckle joint Steam 5 ft Knuckle joint Spank jar Sample Bailer Sample Bailer


Memastikan Tubing Tidak Ada Masalah Untuk memastikan tubing tidak ada masalah menggunakan Rigid Dummy dengan cara memasukkan rangkaian Rigid Dummy tools sampai target perforasi yang diinginkan hingga menembus tag Total Depth yang diinginkan. Rangkaian Rigid Dummy tools terdiri dari:       

Rope socket (cable head) Steam 5 ft Knuckle joint Steam 5 ft Knuckle joint Spank jar Rigid Dummy

Rigid Dummy


Membaca Pressure dan Temperature Membaca pressure dan temperature dilakukan dengan menggunakan EMR (Electric Memory Gauge) dengan cara memasukkan rangkaian EMR tools ke dalam sampai tag Total Depth dan EMR akan membaca berapa pressure dan temperature pada bottom hole. Rangkaian EMR tools terdiri dari:      

Rope socket (cable head) Steam 5 ft Knuckle joint Steam 5 ft Knuckle joint Electric Memory Gauge

Electric Memory Gauge


Gambar Peralatan Wireline

Rope Socket

Steam

Knuckle Joint

Spank Jar

Tubing Gauge

Impression Block

Rigid Dummy

Electric Memory Gauge


PERFORATION Perforasi adalah proses pembuatan lubang di dinding sumur menembus casing dan semen sehingga sumur dapat berkomunikasi dengan formasi. Slickline juga digunakan pada pekerjaan perforasi, yaitu apabila perforasi tersebut menggunakan Modular Gun. Pada Monobor completion, slickline services sangat berpengaruh dalam membuat perforasi pada lubang bor. Slickline berperan sebagai penjatuh pemantik (drop bar) yang terdiri dari rangkaian stem dan blind box. Setelah operasi selesai slickline mengangkat kembali drop bar dan perforatornya.


Pada Mono-bor completion, slickline services sangat berpengaruh dalam membuat perforasi pada lubang bor. Langkah yang dilakukan untuk membuat perforasi adalah sbb : ▫ Menaruh landasan (tubing stop) dilanjutkan dengan Gamma Ray / CCL Korelasi yamg juga bisa dilakukan dengan slickline ▫ Memasang spacer (panjang spacer adalah selisih antara tubing stop depth dengan depth of bottom perforation) ▫ Memasang gun perforator ▫ Memasang firing head ▫ Menarik Wireline ke permukaan ▫ Memasukkan drop bar kedalam sumur


SUPPORT DST a. Check Casing & Tubing Clearence. Sebelum memasukkan alat-alat penting seperti alat logging, perforator, DST, slickline berperan untuk memastikan bahwa lubang yang akan dimasuki alat aman/bersih dari kotoran penyumbat. Menggunakan gauge cutter. b. Setting Safety Valve pada drill string. Safety valve berfungsi untuk menahan tekanan dari bawah sumur, safety valve dipasang saat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti munculnya tekanan yang besar secara tiba-tiba. Check ball valve (safety valve) fully open menggunakan gauge cutter. c. Support DST menggunakan EMR. EMR (Electric Memory Recording) berfungsi untuk merekam tekanan dan temperatur dalam sumur yang ditempatkan pada gauge carrier.


SUPORT DST d. Setting packer. Slickline juga berperan dalam setting packer saat operasi DST. Hal ini dilakukan dengan jalan memasang plug didalam tubing. e. Fishing drop bar (menggunakan JDC Pulling Tool) f. Release TCP Gun (Memakai shifting tool) g. Took Bottom Hole Sample (Menggunakan Pump Bailer) • NB : DST (Drill Stem Test) hanya dilakukan untuk sumur eksplorasi yang tidak bisa dikorelasi dengan sumur lainnya.


Gambar . Rangkaian DST


Gambar . Soundex EMR


Kesimpulan 1.

Slickline Services merupakan metoda perawatan sumur dengan menggunakan wireline dengan prinsip kerja mengantar dan menjemput peralatan kedalam sumur yang bekerja dalam keadaan under pressure (ada tekanan). 2. Peranan operasi slickline pada well completion antara lain: ▫ ▫ ▫ ▫ ▫

Tubing Clear dan Korelasi Kedalaman Cek Fluid Level Mengambil Sample pada Fluid Level Memastikan Tubing Tidak Ada Masalah Membaca Pressure dan Temperature

3. Slickline digunakan pada pekerjaan perforasi apabila perforasi tersebut menggunakan Modular Gun yangberperan sebagai penjatuh pemantik (drop bar).


KESIMPULAN (lanjutan) 4. Fungsi Slickline dalam Support DST : ▫ Check Casing & Tubing Clearence. ▫ Setting Safety Valve pada drill string. ▫ Support DST menggunakan EMR.

▫ ▫ ▫ ▫

Setting packer Fishing drop bar (menggunakan JDC Pulling Tool) Release TCP Gun (Memakai shifting tool) Took Bottom Hole Sample (Menggunakan Pump Bailer)


Presentasi Wireline Technology 2012 Jos

Recommend Documents