No
Pelayanan/Unit Kerja
Risiko yang mungkin terjadi
1
Pemanggilan pasien Salah identfkasi pasien
2
Pemeriksaan fsik
Salah Diagnosa
Severity
Sedang
Besar
Tingkat risiko (sangat Probabil tinggi, tinggi, sedang, ity rendah)
Jarang
Tidak
Tinggi
Tinggi
(esiko in)eksi *
Pemasangan 7olle" #aeer
Sedang
Jarang
Tinggi
Sedang
jarang
Sedang
Besar
Tidak pernah
Tinggi
(esiko perdarahan Pasien merasa aku dan #emas
1+ Pemasangan I,D
-kpulsi
11 Pemasangan I,D
Per)orasi
(esiko in)eksi *
Pemasangan 7olle" #aeer
Sedang
Jarang
Tinggi
Sedang
jarang
Sedang
Besar
Tidak pernah
Tinggi
(esiko perdarahan Pasien merasa aku dan #emas
1+ Pemasangan I,D
-kpulsi
11 Pemasangan I,D
Per)orasi
jenis o6a
Pernah
REGISTER RISIKO PELAYANAN UKM DAN UKP PUSKESMAS PATARUMAN 1
Penyebab terjadinya
kibat
Pen!egahan risiko
Identas tdak lengkap
Salah pem6erian resep
9elengkapi identas 6aik nama:anggal lahir: alama smpai (8(;
pemanggilan pasien tdak jelas
salah pem6erian o6a
9emanggil pasien "ang jelas sesuai identas pasien !omunikasi e)ekt)
Pemeriksaan fsik "ang salah
Salah pem6erian resep
Pemeriksaan fsik "ang 6enar
.la periksa sudah rusak
Pasien tdak sem6uh
Pemakaian ala pemeriksaan fsik "ang
!omunikasi tdak e)ekt)
Tidak epa prosedur
Terjadi perdarahan
Peugas tdak memakai .PD
In)eksi
!omunikasi tdak e)ekt)
Pasien aku dan #emas
Porsio pendek I,D keluar
9elakukan tndakan sesuai prosedur dan disesuaikan dengan kondisi fsik pasien
Bekerja menggnakan .PD !omunikasi dengan pasien le6ih e)ekt) Pemeriksaan Dalam se6elum tndakan Pengukuran porto "g akura
Salah posisi pasang 9emasukan sonde erlalu dalam
In)eksi
9emasukan sonde harus 6erhat hat
Bekerja tdak sesuai prosedur
Pasien kesakian
Bekerja sesuai prosedur
!omunikasi tdak e)ekt)
Perdarahan
dan ;arna o6a Benuk dan ;arna o6a "ang sama disimpan erpisah dan 6erjauhan
U"aya "enanganan jika terkena risiko
Penanggungja# ab (P$%)
Pela"oran jika terjadi "a"aran
.pa6ila pasien masih di BP maka segera ukar medre# dengan "ang sesuai pasien .pa6ila pasien sudah di apoek maka segera susul unuk mem6eulkan resep sesuai identas "ang 6enar
!oordinaor ,!P
apor ke tm muu
!oordinaor ,!P
apor ke tm muu
0hek856ser7asi pasien melalui
Pem6erian ant6iotk dan 7i !
Pasang ulang I,D
Doker
lapor ke tm muu
Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
56ser7asi Perdarahan: (asa /"eri Beri o6a ant6iotk unuk men#egah in)eksi
Jika sudah di pu"er maka gant dengan "ang 6aru
REGISTER RISIKO PELAYANAN UKM DAN UKP PUSKESM AS PATARUMAN 1
No
Pelayanan/U nit Kerja
Risiko yang mungkin terjadi
Severity
Probability
ng a risiko (sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah
Penyebab terjadinya
kibat
Pen!egahan risiko
&'$ PN*&TN (&P) R+T 'N
1
Salah identfkasi pasien
Sedang
Jarang
Tinggi
Identas tdak lengkap
Salah pem6erian resep
9elengkapi identas 6aik nama:anggal lahir: alama smpai (8(;
pema nggila n pasien tdak je las
sala h pem 6e rian o6a
9emanggil pasien "ang jelas sesuai identas pasien
!omunikasi e)ekt)
2
Salah Diagnosa
Besar
Tidak pernah
Tinggi
Pemeriksaan fsik "ang salah
Salah pem6erian resep
.la periksa sudah rusak
Pasien tdak sem6uh
Pemeriksaan fsik "ang 6enar Pemakaian ala pemeriksaan fsik "ang la"ak pakai
Pen"aki am6ah parah
3
Peugas erusuk jarum ketka injeksi
Peugas tdak memakai .PD Sedang
Tidak pernah
Sedang Bekerja tdak sesuai prosedur
Peugas erpapar pen"aki Terjadi .6ses
Peugas harus memakai .PD Peugas 6ekerja sesuai prosedur komunikasi "ang e)ekt)
4
Pasien jauh dr emp tdur
Pasien tdak paham konselin
Sedang
Tidak pernah
Tinggi
!e#il
Jarang
sedang
Tidak ada angga8 empa naik
pasien mengalami luka: dislokasi: pinsan
men"ediakan angga
!omunikasi tdak e)ekt)
Pasien melanggar panangan
!omunikasi harus le6ih e)ekt)
pasien kam6uh lagi
B
I'D Tunuan hukum:
1
2
Bagi Pasien:
9eninggal
rendah
Tidak pernah
Sedang
Perdarahan he6a
rendah
Jarang
Tinggi
Deh"drasi: Sesak napas
uka !elelahan: kurang 52: kesakian
3
Pingsan
rendah
jarang
sedang
4
Dehidrasi 6era
sedang
jarang
sedang
Perdarahan: diare
keluarga ke#e;a Deh"drasi: s"o# k hilang kesadaran
s"o#k h"popolemik
Perdarahan: kera#unan 052: gangguan meninggal janung: euup saluran napas
Sesak napas
Sedang
jarang
Tinggi
akukan tndakan sesuai S5P
Segera lakukan tndakan 6eri ruang "ang #ukup
6eri inake #airan "ang adekua pastkan #ukup o?"gen 6e6as: 6aasi pengunjung: aur posisi
Peugas tdak memakai .PD Terjadi perdarahan ketka gant 6aluan
$
Sedang
Jarang
Sedang
uka 6erdarah lagi
Pera;aan luka sesuai prosedur !omunikasi dengan pasien le6ih e)ekt)
Bekerja tdak sesuai prosedur !omunikasi tdak e)ekt) Tidak epa prosedur
(esiko in)eksi
Sedang
Jarang
Tinggi
Peugas tdak memakai .PD
Terjadi In)eksi
Bekerja menggnakan .PD .la harus seril
.la tdak seril &
9unah
ruangan koor: pasien lain upa"akan pasien enang: merasa jijik sediakan empa sampah8 kanong plastk
sedang
Jarang
Sedang
pen"aki
tnggi
jarang
sedang
#airan in)eksius er6a;a pasien
pega;ai erular
'unakan .PD: sediakan empa #u#i angan mengalir: sediakan desin)ekan dan dierjen
gerakan tdak sa6il: inkonsenrasi
in)eksi8 erular
Bekerja dengan penuh konsenrasi: #ukup istraha jika pada ugas
posisi tdak epa: .PD tdak e)ekt)
koor: erin)eksi
Bagi Petugas:
&
Terpapar #airan in)eksius
*
Terusuk jarum
rendah
jarang
sedang
1+
Terkena munahan
sedang
Jarang
(endah
0
!I.8!B
pauhi S5P: gunakan .PD adekua
Perdarahan persalinan
1
ketka
.spiksia
2
Proses melahirkan
Deh"drasi: s"o#k
6erikan inake #airan "ang #ukup
Tinggi
aspirasi air keu6an
sesak napas
pauhi S5P: updae kno;ladge
Tidak pernah
Sedang
BB(: suhu lingkungan tdak adekua
sedang
Jarang
Sedang
kesalahan memimpin persalinan: 6a"i 6esar: kesalahan episioom"
perdarahan he6a: s"o#k pauhi S5P: updae kno;ladge
sedang
Tidak pernah
Tinggi
%"perensi: eklamsi
meninggal
Sedang
jarang
Sedang
Tinggi
Jarang
Sedang
rendah
Tidak pernah
rendah
%"poermi 3 uka perinium: ro6ekan jalan lahir
4
!ejang
aur suhu lingkungan 6a"i
Porsio pendek $
-kpulsi I,D
I,D keluar Salah posisi pasang
Per)orasi aki6a pemasangan I,D
&
*
Besar
Tidak pernah
Tinggi
Pemeriksaan Dalam se6elum tndakan Pengukuran porto "g akura
9emasukan sonde erlalu dalam
In)eksi
9emasukan sonde harus 6erhat hat
Bekerja tdak sesuai prosedur
Pasien kesakian
Bekerja sesuai prosedur
!omunikasi tdak e)ekt)
Perdarahan
Jalin komunikasi "ang 6aik agar pasien le6ih rileks
Taksiran persalinan "ang salah
Sedang
Tidak pernah
Tinggi
Pasien salah mem6erikan in)ormasi %P%T
Persalinan premaur aau Pastkan umur kehamilan serotnus melalui ,S'
DJJ tdak erdengar
Sedang
Jarang
Sedang
Salah menenukan posisi 6a"i
Pasien dan peugas #emas Pemeriksaan sesuai prosedur aku erjadi apa
Premaur 1+
periksa ensi: a6oraorium
BB(
!e#il
Jarang
Sedang
/urisi selama kehamilan kurang Pekerja keras
Bera 6adan 6a"i lahir rendah
Pemeriksaan kehamilan "ang rutn !onseling
!urang pengeahuan klien
Tidak kooperat7e selama !onseling se6elum proses proses persalinan persalinan
11
.n#ieas ke#emasan
!e#il
Sering
(endah
12 Bagi peugas@
Penularan
tnggi
Tidak pernah
sedang
13
0idera Terusuk jarum: pisau: ka#a
sedang
Tidak pernah
sedang
14
!elelahan
sedang
sering
ringan
1
Terpapar #airan in)eksius
sedang
jarang
sedang
!esalahan8erukar identas
Besar
Tidak pernah
Tinggi
!esalahan pemanggilan identas pasien Salah minum o6a
!esalahan mem6erikan jenis o6a
Besar
Tidak Pernah
Tinggi
!emiripan nama: kesamaan 6enuk dan Salah o6a ;arna o6a
erpapar dengan masa in)eksius
erin)eksi
pauhi S5P: updae kno;ladge: gunakan .PD "ang adekua
inkonsenrasi: kelelahan
erin)eksi
pauhi S5P: updae kno;ladge: gunakan .PD "ang adekua
o7er du": o7er durasi
D
A.(9.SI
1
Bagi Pasien @
2
posisi tdak epa: .PD tdak e)ekt)
tdak e)ekt) ugas: merugikan pasien erin)eksi
aur meoda penugasan
pauhi S5P: gunakan .PD adekua
!oreksi identas se6elum o6a di 6erikan
/ama o6a "ang hampir sama disimpan erpisah86erjauhan Benuk dan ;arna o6a "ang sama disimpan erpisah dan 6erjauhan
3
Salah jumlah
Sedang
Jarang
(endah
inkonsenrasi: kelelahan maa: etke tdak jelas
pengo6aan tdak e)ekt): upa"akan etke "ang jelas: adiksi o6a #ukup #aha"a: konsenrasi
Salah etke
Sedang
4
Jarang
Sedang
Jarang
Sedang
Jarang
rendah
.lergi
(endah
!etnggalan o6a
(endah
Dimarahi pasien
rendah
Jarang
rendah
&
9enganar o6a ertnggal
rendah
Tidak pernah
rendah
*
Terular
rendah
Tidak pernah
rendah
.nak Jauh saa ditm6ang
6esar
Jarang
Terusuk jarum
sedang
$
-
Bagi Peugas@
inkonsenrasi: kelelahan maa: etke tdak jelas o6a: alergen lainnn"a
pengo6aan tdak e)ekt): upa"akan etke "ang jelas: adiksi o6a #ukup #aha"a: konsenrasi dermatts: sesak napas anamesaa lengkap
lupa: kurang pem6erian
pengo6aan tdak e)ekt) elit se6elum di6erikan kepada pasien
erukar o6a: kurang o6a: salah o6a
keper#a"aan pasien menurun
pastkan prinsip 6enar pem6erian o6a
erukar o6a: kurang o6a: salah o6a
keper#a"aan pasien menurun
pastkan prinsip 6enar pem6erian o6a
erpapar dengan pasien
erjadi penularan
aur jarak pada saa mem6eri penjelasan: gunakan .PD
tnggi
.nak86a"i mengamuk saa ditm6ang
luka8rauma
anak dijaga oleh orang ua
jarang
sedang
peugas menuup kem6ali uup spui: inkonsenrasi
erluka8in)eksi8 erular
Bekerja dengan penuh konsenrasi: seelah digunakan spui langsung di masukan ke sa7e" 6o?
Besar
Tidak pernah
sedang
Tidak memakai .PD
sedang
jarang
sedang
Tidak erkondisikan saa pem6erian 7i . karena sasaran erlalu 6an"ak
,!9 1
P5S./D,
2
3
4
klinik saniasi Terular pen"aki
'iCi
Salah dalam mem6erikan dosis pem6erian 7i .
erin)eksi Dosis pem6erian 7i . tdak epa
pauhi S5P: gunakan .PD "ang adekua mengkondisikan sasaran se6elum pelaksanaan pem6erian 7i .
U"aya "enanganan jika terkena risiko
Penanggungja# ab (P$%)
Pela"oran jika terjadi "a"aran
.pa6ila pasien masih di BP maka segera ukar medre# dengan "ang sesuai pasien .pa6ila pasien sudah di apoek maka segera susul unuk mem6eulkan resep sesuai identas "ang 6enar
!oordinaor ,!P
apor ke tm muu
0hek856ser7asi pasien melalui kader kesehaan
!oordinaor ,!P
apor ke tm muu
!oordinaor ,!P
apor ke tm muu
Segera mendapa pera;aan luka usuk 56at a6ses dengan ant6iotk segera lakukan pengo6aan jik erjadi luka: dislokasi maupun pinsan ,langi pen"ampaian in)ormasi
!oordinaor ,!P
Peugas
lapor ke tm muu
apor ke tm muu
Berikan penjelasan kepada keluarga %entkan perdarahan se#ara e)ekt) onggarkan pakaian: 6eri perangsang aroma men"enga min"ak angin: 6alsem: alkohol: dll reh"drasi: oral: 6erikan #airan melalui In)us
!oordinaor ,!P
lapor ke tm muu
!oordinaor ,!P
lapor ke tm muu
!oordinaor ,!P
lapor ke tm muu
!oordinaor ,!P
lapor ke tm muu
!oordinaor ,!P
lapor ke tm muu
6erikan o2: aur posisi semi )o;ler:
%entkan perdarahan se#ara e)ekt)
Beri o6a ant6iotk unuk men#egah in)eksi enangkan pasien dan keluarga: segera 6ersihkan kooran munah
!oordinaor ,!P
!oordinaor ,!P
lapor ke tm muu
lapor ke tm muu
!oordinaor ,!P
lapor ke tm muu
0u#i 6agian "ang erkena #airan dengan menggunakan !oordinaor ,!P desin)ekan dan dierjen
lapor ke tm muu
Tekan epa di sampin 6agian erluka sampai keluar darah: !oordinaor ,!P segera #u#i dengan dierjen pada air mengalir
lapor ke tm muu
reahmen
Peugas BP
6erikan #airan melalui in)us
Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
hisap lendir: aur poisisi : rujuk (S
Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
perahankan suhu lingkungan pada posisi aman: gunakan inku6aor
Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
jahi perinium
Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
Berikan #airan in)us dan rujuk ke Bidan pelaksana (S
apor ke Tim 9uu
Pasang ulang I,D
Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
56ser7asi Perdarahan: (asa /"eri Beri o6a ant6iotk unuk men#egah in)eksi
Pera;aan Ba"i Premaur8 serotnus
Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
(ujuk unuk ,S'
Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
!onseling ke 'I=I
Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
Dampingi klien oleh keluarga .njurkan 6an"ak 6erdo>a dan istgh)ar
Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
.njurkan arik napas dalam reahmen Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
pergantan peugas: instrahakan: 6eri nurisi #ukup Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
reahmen
Susul pasien unuk menggant o6a "ang 6enar Peugas 56a
apor ke Tim 9uu
jika o6a sudah diminum: #aan dan o6ser7asi reaksi o6a Jika ragu maka an"akan ke doker
Peugas 56a
apor ke Tim 9uu
Jika sudah di pu"er maka gant dengan "ang 6aru
Peugas 56a
apor ke Tim 9uu
segera koreksi
Peugas 56a
apor ke Tim 9uu
segera koreksi Peugas 56a
apor ke Tim 9uu
Peugas 56a
apor ke Tim 9uu
Peugas 56a
apor ke Tim 9uu
penjelasan kepada pasien dan mina maa)
Peugas 56a
apor ke Tim 9uu
penjelasan kepada pasien dan mina maa)
Peugas 56a
apor ke Tim 9uu
Peugas 56a
apor ke Tim 9uu
reahmen susulkan ke rumah pasien
reahmen
di o6at
Tekan epa di sampin 6agian erluka sampai keluar darah: !oordinaor ,!P segera #u#i dengan dierjen pada air mengalir
Treahmen pengo6aan di o6ser7asi e)ek samping dan segera laporkan ke peugas
lapor ke tm muu
Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
Pelaksana 'iCi
apor ke Tim 9uu
CARA MENETAPKAN AREA PRIORITAS
&'$ PN*&TN -$- R$SK /5
-$- %*ST
-$- .*'U
PR*&' PR*N
R K'$N$S
T*T' nilai
nilai
nilai
nilai
1
Salah identfkasi pasien
0
1
2
1
32
2
Salah Diagnosa
0
0
3
0
31
3
Peugas erusuk jarum ketka injeksi
1
0
3
1
33
4
Pasien jauh dr emp tdur
0
1
3
1
33
Pasien tdak paham konseling
2
2
1
1
34
!eerangan @ %igh (isk
@ Suau tndakan dilakukan aau tdak eap 6erisiko
%igh Eolume
@ Suau kegiaan selalu dilakukan le6ih dari +F dari sasaran aau arge
%igh 0os
@ Bia"a "ang di6uuhkan unuk suau tndakan tnggi aau suli dijangkau
Pro6lem Prone
@ Suau tndakan "ang dilakukan 6erisiko tnggi api tdak disengaja
Skoring @ <
4 @ Paling tnggi
<
3 @ Tinggi
<
2 @ !urang tnggi
<
1 @ (endah
PR$NKT
2 3 1 0 5
CARA ME NETAPKAN AREA PRIORITAS
$6 R K'$N$S
/5
-$- R$SK
-$- %*ST
-$- .*'U
PR*&' PR*N
nilai
nilai
nilai
nilai
T*T'
1
9eninggal
2
1
3
2
7
2
Perdarahan he6a
0
0
3
1
32
3
Pingsan
1
2
1
2
34
4
Dehidrasi 6era
1
1
3
2
8
Sesak napas
0
1
2
1
32
$
Terjadi perdarahan ketka gant 6aluan
1
2
3
2
7
(esiko in)eksi
1
2
3
2
7
&
9unah
2
2
3
2
9
*
Terpapar #airan in)eksius
1
2
3
2
7
1+
Terusuk jarum
1
1
3
2
8
11
Terkena munahan
3
2
3
3
5
!eerangan @ %igh (isk
@ Suau tndakan dilakukan aau tdak eap 6erisiko
%igh Eolume
@ Suau kegiaan selalu dilakukan le6ih dari +F dari sasaran aau arge
%igh 0os
@ Bia"a "ang di6uuhkan unuk suau tndakan tnggi aau suli dijangkau
Pro6lem Prone
@ Suau tndakan "ang dilakukan 6erisiko tnggi api tdak disengaja
Skoring @
B
<
4 @ Paling tnggi
<
3 @ Tinggi
<
2 @ !urang tnggi
<
1 @ (endah
I'D Tunuan hukum:
1
2
Bagi Pasien:
9eninggal
rendah
Sedang
Perdarahan he6a
rendah
Tinggi
keluarga ke#e;a Deh"drasi: s"o#k hilang kesadaran
3
Pingsan
rendah
sedang
4
Dehidrasi 6era
sedang
sedang
Sesak napas
Sedang
Berikan penjelasan kepada keluarga %entkan perdarahan se#ara e)ekt)
lapor ke tm muu
lapor ke tm muu
onggarkan pakaian: 6eri perangsang aroma men"enga min"ak lapor ke tm muu angin: 6alsem: alkohol: dll
s"o#k h"popolemik
reh"drasi: oral: 6erikan lapor ke tm muu #airan melalui In)us
meninggal
6erikan o2: aur posisi semi )o;ler:
Tinggi
lapor ke tm muu
uka 6erdarah lagi
$
Terjadi perdarahan ketka gant 6aluan
Sedang
Sedang
(esiko in)eksi
Sedang
Tinggi
Terjadi In)eksi
ruangan koor: pasien lain merasa jijik &
9unah
sedang
Sedang
Bagi Petugas:
&
Terpapar #airan in)eksius
tnggi
sedang
en an per ara an se#ara e)ekt)
lapor ke tm muu
Beri o6a ant6iotk unuk men#egah in)eksi
lapor ke tm muu
enangkan pasien dan keluarga: segera 6ersihkan kooran munah
lapor ke tm muu
pega;ai erular
0u#i 6agian "ang erkena #airan dengan menggunakan desin)ekan dan dierjen
lapor ke tm muu
lapor ke tm muu
*
Terusuk jarum
rendah
sedang
in)eksi8 erular
Tekan epa di sampin 6agian erluka sampai keluar darah: segera #u#i dengan dierjen pada air mengalir
1+
Terkena munahan
sedang
(endah
koor: erin)eksi
reahmen
Tinggi
Sedang
Deh"drasi: s"o#k
6erikan #airan melalui in)us
apor ke Tim 9uu
rendah
Tinggi
hisap lendir: aur poisisi : rujuk (S
apor ke Tim 9uu
0 1 2
!I.8!B Perdarahan ketka persalinan .spiksia
sesak napas
%"poermi 3
uka perinium: ro6ekan jalan lahir
4
!ejang
$
-kpulsi I,D
rendah
Sedang
sedang
Sedang
sedang Sedang
perahankan suhu lingkungan pada posisi apor ke Tim 9uu aman: gunakan inku6aor perdarahan he6a: s"o#k
jahi perinium
Tinggi
meninggal
Berikan #airan in)us dan apor ke Tim 9uu rujuk ke (S
Sedang
I,D keluar
Pasang ulang I,D
In)eksi
Per)orasi aki6a pemasangan I,D
Besar
apor ke Tim 9uu
apor ke Tim 9uu
56ser7asi Perdarahan: (asa /"eri
Tinggi
apor ke Tim 9uu Pasien kesakian
Beri o6a ant6iotk unuk men#egah in)eksi
Perdarahan Taksiran persalinan "ang salah
Sedang
Tinggi
Persalinan premaur aau serotnus
Pera;aan Ba"i Premaur8 serotnus
*
DJJ tdak erdengar
Sedang
Sedang
Pasien dan peugas #emas aku erjadi apa
(ujuk unuk ,S'
apor ke Tim 9uu
1+
BB(
!e#il
Sedang
Bera 6adan 6a"i lahir rendah
!onseling ke 'I=I
apor ke Tim 9uu
&
apor ke Tim 9uu
Dampingi klien oleh keluarga 11
.n#ieas ke#emasan
!e#il
(endah
Tidak kooperat7e selama proses persalinan
.njurkan 6an"ak 6erdo>a dan istgh)ar .njurkan arik napas dalam
apor ke Tim 9uu
erin)eksi 12
Bagi Penularan peugas@
13
0idera Terusuk jarum: pisau: ka#a
tnggi
sedang
sedang
sedang
14
!elelahan
sedang
ringan
1
Terpapar #airan in)eksius
sedang
sedang
D
1
2
3 4 $
&
reahmen apor ke Tim 9uu
erin)eksi tdak e)ekt) ugas: merugikan pasien
reahmen
apor ke Tim 9uu
pergantan peugas: instrahakan: 6eri nurisi #ukup
apor ke Tim 9uu
erin)eksi
A.(9.SI
Bagi Pasien @
Susul pasien unuk menggant o6a "ang 6enar !esalahan8erukar identas
Besar
Tinggi
Salah minum o6a
apor ke Tim 9uu jika o6a sudah diminum: #aan dan o6ser7asi reaksi o6a
!esalahan mem6erikan jenis o6a
Besar
Salah jumlah
Sedang
Salah etke
Sedang
.lergi
(endah
!etnggalan o6a
(endah
Bagi Peu Dimarahi pasien
9enganar o6a ertnggal
Tinggi
Salah o6a
(endah
pengo6aan tdak e)ekt): adiksi o6a
Sedang
pengo6aan tdak e)ekt): adiksi o6a
Sedang rendah
rendah
rendah
rendah
rendah
Jika ragu maka an"akan ke doker
apor ke Tim 9uu
Jika sudah di pu"er maka gant dengan "ang 6aru
apor ke Tim 9uu
segera koreksi
apor ke Tim 9uu
segera koreksi
dermatts: sesak napas reahmen pengo6aan tdak e)ekt)
susulkan ke rumah pasien
keper#a"aan pasien menurun
penjelasan kepada pasien dan mina maa)
keper#a"aan pasien menurun
penjelasan kepada pasien dan mina maa)
apor ke Tim 9uu apor ke Tim 9uu apor ke Tim 9uu
apor ke Tim 9uu
apor ke Tim 9uu
*
-
Terular
BP 'I'I
rendah
rendah
erjadi penularan
reahmen
apor ke Tim 9uu
PR$NKT
: 2 1 0 3 9 9 34 8 5 33
CARA MENETAPKAN AREA PRIORITAS
K$ R K'$N$S
/5
-$- R$SK
-$- %*ST
-$- .*'U
PR*&' PR*N
T*T'
PR$NKT
3
nilai
nilai
nilai
nilai
1
Perdarahan ketka persalinan
0
1
2
1
32
2
.spiksia
0
1
2
1
32
2
3
%"poermi
1
2
3
2
7
9
4
uka perinium: ro6ekan jalan lahir
2
3
1
2
7
7
!ejang
0
2
2
1
33
1
$
-kpulsi I,D
2
3
2
1
7
8
Per)orasi aki6a pemasangan I,D
0
1
3
1
33
0
&
Taksiran persalinan "ang salah
2
2
2
1
8
5
*
DJJ tdak erdengar
2
2
3
2
9
32
1+
BB(
2
2
2
2
7
34
11
.n#ieas ke#emasan
3
3
2
2
:
12
Penularan
2
2
3
2
9
30 31
13
0idera Terusuk jarum: pisau: ka#a
1
2
2
2
8
:
14
!elelahan
2
2
2
2
7
33
1
Terpapar #airan in)eksius
2
2
3
3
:
35
!eerangan @ %igh (isk
@ Suau tndakan dilakukan aau tdak eap 6erisiko
%igh Eolume
@ Suau kegiaan selalu dilakukan le6ih dari +F dari sasaran aau arge
%igh 0os
@ Bia"a "ang di6uuhkan unuk suau tndakan tnggi aau suli dijangkau
Pro6lem Prone
@ Suau tndakan "ang dilakukan 6erisiko tnggi api tdak disengaja
Skoring @ <
4 @ Paling tnggi
0
<
3 @ Tinggi
<
2 @ !urang tnggi
<
1 @ (endah
!I.8!B Perdarahan ketka persalinan
1
Deh"drasi: s"o#k
6erikan #airan melalui in)us
Tinggi
Sedang
apor ke Tim 9uu
rendah
Tinggi
rendah
Sedang
sedang
Sedang
sedang
Tinggi
meninggal
Berikan #airan in)us dan rujuk ke apor ke Tim 9uu (S
Sedang
Sedang
I,D keluar
Pasang ulang I,D
.spiksia 2
sesak napas
hisap lendir: aur poisisi : rujuk (S
apor ke Tim 9uu
%"poermi 3
4
uka perinium: ro6ekan jalan lahir
perahankan suhu lingkungan pada apor ke Tim 9uu posisi aman: gunakan inku6aor perdarahan he6a: jahi perinium s"o#k
!ejang
$
-kpulsi I,D
apor ke Tim 9uu
apor ke Tim 9uu
In)eksi
Per)orasi aki6a pemasangan I,D
Besar
56ser7asi Perdarahan: (asa /"eri
Tinggi
apor ke Tim 9uu Pasien kesakian
Beri o6a ant6iotk unuk men#egah in)eksi
Perdarahan Taksiran persalinan "ang salah
Sedang
Tinggi
Persalinan premaur aau serotnus
Pera;aan Ba"i Premaur8 serotnus
apor ke Tim 9uu
*
DJJ tdak erdengar
Sedang
Sedang
Pasien dan peugas #emas aku erjadi apa< apa pada 6a"in"a
(ujuk unuk ,S'
apor ke Tim 9uu
1+
BB(
!e#il
Sedang
Bera 6adan 6a"i lahir rendah
!onseling ke 'I=I
apor ke Tim 9uu
&
Dampingi klien oleh keluarga 11
.n#ieas ke#emasan
!e#il
(endah
Tidak kooperat7e .njurkan 6an"ak selama proses 6erdo>a dan persalinan istgh)ar
apor ke Tim 9uu
.njurkan arik napas dalam erin)eksi 12 13
Bagi Penularan peugas@ 0idera Terusuk jarum: pisau: ka#a
tnggi
sedang
sedang
sedang
apor ke Tim 9uu erin)eksi tdak e)ekt) ugas: merugikan pasien
14
!elelahan
sedang
ringan
reahmen
reahmen
apor ke Tim 9uu pergantan peugas: instrahakan: 6eri apor ke Tim 9uu nurisi #ukup
1 D
Terpapar #airan in)eksius
sedang
sedang
erin)eksi
A.(9.SI Susul pasien unuk menggant o6a "ang 6enar
1
Bagi Pasien @
!esalahan8erukar identas
Besar
Tinggi
Salah minum o6a
jika o6a sudah diminum: #aan dan o6ser7asi reaksi o6a
apor ke Tim 9uu
Jika ragu maka apor ke Tim 9uu an"akan ke doker 2
!esalahan mem6erikan jenis o6a
Besar
Tinggi
Salah o6a Jika sudah di pu"er maka gant dengan apor ke Tim 9uu "ang 6aru
3
Salah jumlah
Sedang
Salah etke
Sedang
4
$
(endah
Sedang .lergi
(endah
!etnggalan o6a
(endah
Bagi Peu Dimarahi pasien
Sedang
pengo6aan tdak segera koreksi e)ekt): adiksi o6a pengo6aan tdak segera koreksi e)ekt): adiksi o6a dermatts: sesak reahmen napas
apor ke Tim 9uu
apor ke Tim 9uu
apor ke Tim 9uu
rendah
pengo6aan tdak e)ekt)
susulkan ke rumah apor ke Tim 9uu pasien
rendah
rendah
keper#a"aan pasien menurun
penjelasan kepada pasien dan mina apor ke Tim 9uu maa)
keper#a"aan pasien menurun
penjelasan kepada pasien dan mina apor ke Tim 9uu maa)
erjadi penularan
reahmen
&
9enganar o6a ertnggal
rendah
rendah
*
Terular
rendah
rendah
apor ke Tim 9uu
-
BP 'I'I
Terpapar #airan in)eksius
CARA MENETAPKAN AREA PRIORITAS
RUN ;RS$ /5
R K'$N$S
-$- R$SK
-$- %*ST
-$- .*'U
PR*&' PR*N
T*T'
PR$NKT
nilai
nilai
nilai
nilai
1
!esalahan8erukar identas
0
1
2
0
31
3
2
!esalahan mem6erikan jenis o6a
0
1
3
0
32
2
3
Salah jumlah
2
2
2
1
8
0
4
Salah etke
1
1
3
1
34
1
.lergi
2
1
3
2
7
5
$
!etnggalan o6a
2
3
2
3
:
9
Dimarahi pasien
2
3
2
3
:
7
&
9enganar o6a ertnggal
2
2
3
2
9
:
*
Terular
2
3
3
3
5
8
!eerangan @ %igh (isk
@ Suau tndakan dilakukan aau tdak eap 6erisiko
%igh Eolume
@ Suau kegiaan selalu dilakukan le6ih dari +F dari sasaran aau arge
%igh 0os
@ Bia"a "ang di6uuhkan unuk suau tndakan tnggi aau suli dijangkau
Pro6lem Prone
@ Suau tndakan "ang dilakukan 6erisiko tnggi api tdak disengaja
Skoring @ <
4 @ Paling tnggi
<
3 @ Tinggi
<
2 @ !urang tnggi
<
1 @ (endah
D
A.(9.SI Susul pasien unuk menggant o6a "ang 6enar
1
2
3
Bagi Pasien @
!esalahan8erukar identas
Besar
$
Salah minum o6a
apor ke Tim 9uu jika o6a sudah diminum: #aan dan o6ser7asi reaksi o6a
!esalahan mem6erikan jenis o6a
Besar
Salah jumlah
Sedang
Salah etke
Sedang
4
Tinggi
Tinggi
(endah
Sedang .lergi
(endah
!etnggalan o6a
(endah
Bagi Peu Dimarahi pasien
rendah
Sedang rendah
rendah
Jika ragu maka an"akan ke doker
apor ke Tim 9uu
Jika sudah di pu"er maka gant dengan "ang 6aru
apor ke Tim 9uu
segera koreksi
apor ke Tim 9uu
Salah o6a
pengo6aan tdak e)ekt): adiksi o6a pengo6aan tdak e)ekt): adiksi o6a dermatts: sesak napas pengo6aan tdak e)ekt)
segera koreksi apor ke Tim 9uu reahmen susulkan ke rumah pasien
keper#a"aan pasien penjelasan kepada menurun pasien dan mina maa)
apor ke Tim 9uu apor ke Tim 9uu
apor ke Tim 9uu
-
&
9enganar o6a ertnggal
rendah
rendah
*
Terular
rendah
rendah
BP 'I'I
keper#a"aan pasien penjelasan kepada menurun pasien dan mina maa) erjadi penularan
reahmen
apor ke Tim 9uu apor ke Tim 9uu
CARA ME
R K'$N$S a#atdarurat ;armasi 'aboratorium Ra#atjalan "ersalinan
-$- R$SK nilai 34 7 : 5 7
-$- %*ST bobot 0 0 0 0 0
nilai 7 8 : 1 5
bobot 1 1 1 1 1
RE
3
Injeksi
Peugas erusuk
Sedang
Tidak pernah
4
Tempa tdur pasien
Pasien jauh
Sedang
Tidak pernah
!onseling pen"aki
Pasien tdak pa
!e#il
Jarang
B
I'D
Pasien merasa aku dan #emas 0
!I.8!B
1
Pemasangan I,D
-kpulsi
2
Pemasangan I,D
Per)orasi
Sedang
jarang
Besar
Tidak pernah
2
.poek
kar identas
Pera#ikan 56a
!esalahan mem6erikan jenis o6a
Besar
Tidak Pernah
ETAPKAN AREA PRIORITAS
-$- .*'U nilai 0 8 : 8 2
bobot 3 3 3 3 3
PR*&' PR*N nilai 1 5 1 : 2
ISTER RISIKO PELAYANAN UKM DAN UKP PUSKESMAS PATARUMAN 1
Tingkat risiko
bobot 2 2 2 2 2
T*T' 90 97 50 54 51
Sedang
Terjadi .6ses Peugas 6ekerja sesuai prosedur 56at a6ses dengan ant6iotk
Bekerja tdak se
komunikasi "ang e)ekt)
Tinggi
pasien mengalami Tidak ada angg luka: dislokasi: pinsan
men"ediakan angga
segera lakukan pengo6aan jik erjadi luka: dislokasi maupun pinsan
sedang
Pasien !omunikasi tda melanggar panangan
!omunikasi harus le6ih e)ekt)
,langi pen"ampaian in)ormasi
pasien kam6uh l
Bekerja
Pera;aan luka "ang seril
!omunikasi tda Pasien aku dan !omunikasi dengan pasien le6ih e)ekt)
Porsio pendek Sedang
I,D keluar Salah posisi pas
Tinggi
Pemeriksaan Dalam se6elum Pasang ulang I,D tndakan Pengukuran porto "g akura
9emasukan sonIn)eksi
9emasukan sonde harus 6erhat hat
Bekerja tdak se Pasien kesakian
Bekerja sesuai prosedur
56ser7asi Perdarahan: (asa /"eri Beri o6a ant6iotk unuk men#egah in)eksi
se6elum o6a di 6erikan jika o6a sudah diminum: #aan dan o6ser7asi reaksi o6a
identas pasien
Tinggi
!emiripan nama: kesamaan 6enuk dan ;arna o6a
Salah o6a
/ama o6a Jika ragu maka an"akan ke "ang hampir doker sama disimpan erpisah86erjau han
Benuk dan ;arna o6a "ang sama disimpan erpisah dan 6erjauhan
Jika sudah di pu"er maka gant dengan "ang 6aru
PR$NKT $$ $ $$$ . $.
4
!oordinaor ,!P
!oordinaor ,!P
Peugas
apor ke tm muu
lapor ke tm muu
apor ke tm muu
Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
Bidan pelaksana
apor ke Tim 9uu
Peugas 56a
apor ke Tim 9uu
No
Pelayanan/Unit Kerja
Risiko yang mungkin terjadi
Severity (6PK KRU$N)
Probability (
Tingkat risiko (sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah)
Penyebab terjadinya
kibat
U"aya Pen!egahan risiko "enanganan jika terkena risiko
Penanggungja#a b (P$%)
Pela"oran jika terjadi "a"aran