laporan mengenai surveilans (definisi, tahapan, tujuan, perbedaan KLB, wabah dan endemi, serta macam2 surveilans)Full description
SKFull description
SKFull description
SK PeraturanFull description
sk kebijakan pelayanan klinisFull description
aFull description
sk kebijakan pelayanan klinisDeskripsi lengkap
kebijakanFull description
KEPUTUSAN KEPALA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN BINTAN NOMOR .…/.…/.…/…./ TENTANG KEBIJAKAN PELAKSANAAN SURVEILANS RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BINTAN
Menimbang : a. Bahwa
dalam upaya Mengetahui data dasar
infeksi dan
pemantauan masalah dan pola infeksi di Rumah Sakit Umum Daerah Bintan. b. Bahwa dalam upaya mendapatkan informasi epidemiologi sebagai dasar
tindakan
pencegahan
dan
pengendalian
infeksi
untuk
menurunkan insiden dan risiko. c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam a dan b perlu ditetapkan dengan Keputusan Kepala RS. X Mengingat : 1. Undang - Undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja. 2. Undang - Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan. 3. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1087/Menkes/SK/VIII/2010 tentang Standar Kesehatan dan Keselamatan Kerja di Rumah Sakit.
MEMUTUSKAN
Menetapkan : Pertama
:
PPI
mempersiapkan
formulir
surveilans,
yang
akan
digunakan untuk mendata pasien yang akan di survei. Kedua
: Menentukan ruangan yang akan disurvei
Ketiga
: dalm pelaksannaan nya tim Ppi Mencatatat nama, nomor medik, diagnosa penyakit dan identitas lain dari pasien yang akan di survei dalam formulir surveilans .
Keempat
: Mencatat tanggal di lakukan tindakan serta lama tindakan
serta mengbservasi adanya tanda – tanda infeksi. Kelima
: mendokumentasikan kejadian infeksi yang ditemukan ke formulir surveilans yang diletakkan dalam Status Pasien, Formulir
Harian, dan Formulir Bulanan Surveilans Infeksi Rumah Sakit. Keenam
: Keputusan ini dimulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini Ditetapkan di Bintan