No. Dokumen : No. Revisi : TanggalTerbit : Halaman : Disetujui Oleh Ketua Tim Mutu
PUSKESMAS BEJEN Disahkan Oleh Kepala Puskesmas Bejen
Nita Meliasari, Amd. Keb dr. Andrew Nugroho dr. Supriyanto NRPTT. 11.4.027863 NIP. 198310172010011027 NIP. 196803042008011008 Kegiatan pemeriksaan yang dilakukan untuk memeriksa keadaan bayi baru lahir sampai umur 2bulan dengan metode manajemen terpadu 1. Pengertian yang diikuti oleh upaya intervensi terhadap penyimpangan atau penyakit yang ditemukan 1. Sebagai acuan untuk pelaksanaan MTBM di Puskesmas /di rumah 2. Tujuan 2. Meningkatkan mutu pelayanan terhadap Neonatus/bayi dibawah 2 bulan di puskesmas atau di rumah 3. Kebijakan 4. Referensi
5. Prosedur
SK Kepala Puskesmas No. 1. 2. 1. 2. 3. 4.
5. 6. 6. Unit Terkait
tentang Pelayanan Klinis
Permenkes 75 th 2014, Tentang Puskesmas Buku pedoman MTBS Petugas memanggil pasien sesuai nomor urut pendaftaran Petugas melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik pasien sesuai dengan standar menggunakan formulir MTBM (terlampir) Petugas menentukan diagnosa/ klasifikasi pasien dan diberi terapi sesuai dengan penyakit pasien Bila diperlukan tindakan dan intervensi lebih lanjut pasien dapat dirujuk ke poliklinik lain, klinik konsultasi, laboratorium atau Rumah Sakit (apabila menolak dirujuk pasien dan atau keluarga pasien harus menandatangani blangko penolakan) Data pasien dicatat dalam Buku Register Kunjungan /buku KIA Pasien mengambil obat di bagian Farmasi jika perlu
KIA, Gizi, Laboratorium, Farmasi
7. Rekaman Historis Perubahan No
Yang dirubah
Isi Perubahan
Tanggal Mulai diberlakukan
MTBM (Manajemen Terpadu Bayi Muda)
DINAS KESEHATAN Dibuat Oleh Pokja UKP
DAFTAR TILIK
No. Dokumen : No. Revisi : Tanggal Terbit : Halaman : Disetujui Oleh Ketua Tim Mutu
PUSKESMAS BEJEN Disahkan Oleh Kepala Puskesmas Bejen
Nita Meliasari, Amd. Keb NRPTT. 11.4.027863 Unit
:
Nama Petugas
:
dr. Andrew Nugroho NIP. 198310172010011027
dr. Supriyanto NIP. 196803042008011008
Tanggal Pelaksanaan : No 1 2 3 4
5 6
Kegiatan
Ya
Tidak
TB
Apakah petugas memanggil pasien sesuai nomor urut pendaftaran ? Apakah petugas melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik pasien sesuai dengan standar menggunakan formulir MTBM (terlampir) ? Apakah petugas menentukan diagnosa/ klasifikasi pasien dan diberi terapi sesuai dengan penyakit pasien? Bila diperlukan tindakan dan intervensi lebih lanjut pasien dapat dirujuk ke poliklinik lain, klinik konsultasi, laboratorium atau Rumah Sakit (apabila menolak dirujuk pasien dan atau keluarga pasien harus menandatangani blangko penolakan) Apakah data pasien dicatat dalam Buku Register Kunjungan /buku KIA? Apakah pasien mengambil obat di bagian Farmasi jika perlu? Jumlah