BAB I PENDAHULUAN
I.1
Latar Belakang
Sekarang ini sering kita dengar di berita surat kabar dan televisi, bahwa bencana dan musibah sering saja terjadi baik bencana alam seperti gempa bumi, longsor, banjir dan lain-lain. Serta ada juga bencana yang bukan termasuk bencana alam seperti kecelakaan jatuhnya pesawat terbang, tenggelamnya kapal laut, kecelakaan di jalan raya dan masih banyak lagi bencana atau musibah yang terjadi di dunia ini. Mirip kata-kata sebuah iklan minuman ringan,- keadaan darurat bisa menimpa kita dimana saja dan kapan saja. Bencana alam atau kecelakaan saat melakukan perjalanan bisa jadi sebabnya. Apa yang bisa kita lakukan dalam kondisi tidak dinyana itu?
Banyak orang menganggap, membawa benda-benda untuk alat bertahan hidup di alam bebas (Survival Kit) sewaktu bepergian, rasanya
ribet
atau bikin repot. Tapi bagi
kita yang mempunyai hobi di alam bebas sebagai penggiat pecinta alam, harus dapat mengantisipasi suatu keadaan darurat sampai hal yang kecil sekalipun sangat diperlukan. Telah banyak banyak kejadi kejadian an yang yang membuk membuktik tikan an pada pada perist peristiwa iwa kecelak kecelakaan aan di laut laut dan udara,korban yang kebetulan selamat kebanyakan tidak siap bertahan hidup. Padahal upaya upaya penyelam penyelamatan atan oleh tim SAR SAR atau atau polisi polisi belum tentu tentu datang datang segera. segera. Tak Tak ada pilih pilihan, an, korban korban harus harus bertaha bertahan n hidup hidup di alam yang sama sama sekali sekali asing. asing. Jika tanpa tanpa persiapan, ditambah kelelahan mental dan fisik, nyawa bisa jadi taruhannya.
Hal ini secara tidak langsung langsung dan juga tidak dapat dapat kita duga dapat terjadi pada siapa saja dan di mana saja. Bagimana jika mimpi buruk tersebut terjadi pada kita apa yang dapat kita lakukan dan kita perbuat jika kita berada dalam keadaan tersebut. untuk untuk itu penulis penulis mencob mencobaa mengan mengangka gkatt tema tema Survival dengan dengan judul Bertahan Hidup Dalam Kondisi Darurat . Hal ini untuk mengatisipasi bilamana hal-hal yang
tidak diinginkan tejadi dan kita telah siap jika hal tersebut menimpa diri kita.
I.2
Permasalahan
Adapun Adapun permasa permasalah lahan an yang yang di hadapi hadapi dalam dalam mengha menghadap dapii suatu suatu musib musibah ah adalah sebagai berikut: a.
Apa saja saja perlengkapan perlengkapan yang dibutu dibutuhkan hkan dalam dalam menghada menghadapi pi suatu suatu musibah. musibah. 1
b. b.
Baga Bagaim iman anaa mena menang nggu gula lang ngii dan dan mencar mencarii solu solusi si terha terhada dap p musi musiba bah h yang yang dihadapi.
c. HalHal-ha hall apa apa saja saja yang yang dapa dapatt memb membua uatt kita kita teta tetap p bert bertah ahan an dala dalam m suat suatu u musibah .
I.3
Maksud Dan Tujuan
Adapun Maksud dan Tujuan Tujuan dari penyusunan makalah ini adalah: 1. Maksud
Bagaimana dapat bertahan dalam suatu musibah.
Siap siaga bilamana kita menjadi korban dalam bencana tersebut.
2. Tujuan
I.4
Dapat mempersiapkan diri dalam menanggulangi suantu bencana.
Telah siap prosedur bilamana bencana terjadi.
Dapat menjadi leader dalam mengadapi bencana.
Lingkup Da Dan Batasan
Yang menjadi batasan dalam pembahasan pelaksanaan makalah ini adalah :
Lingkup pembahasan hanya dibatasi pada bagaimana dapat bertahan hidup di dalam hutan dan bertahan hidup di laut.
Perlengkapan yang dibutuhkan dalam setiap perjalanan.
Adapun ditemukan permasalahan diluar lingkup pemikiran pemikiran survival yang dianggap mendasar serta serta ikut menentukan faktor penunjang maka untuk mengatasinya masalah tersebut dilakukan pembahasan dengan menggunakan logika – logika serta asumsi yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan.
I.5
Metode Pembaha ahasan
Dalam Dalam proses proses
peyus peyusuna unan n makalah makalah ini, metode metode-me -metod todee yang yang diguna digunakan kan adalah
sebagai berikut:
Studi Literatur Studi literatur dilakukan dengan mengumpulkan data dari internet, buku, maupun artikel – artikel lainnya. 2
Analisa Data dan masukan yang diperoleh kemudian dianalisa.
Bimbingan langsung pembimbing Bimbingan berupa proses asistensi sehingga peneliti dapat bertanya langsung mengenai mengenai cara menelusuri menelusuri dan mengolah data dengan baik dan benar, benar, serta cara menulis laporan penelitian.
3
BAB II LITERATUR
II.
1. Teori Pembahasan
Persiapan menghadapi situasi buruk sebenarnya sederhana. Sebelum perjalanan, palin paling g tidak tidak semua semua perleng perlengkap kapan an penyelam penyelamata atan n diri diri yang yang standa standarr bisa bisa disiap disiapkan kan.. Misalny Misalnya, a, jika jika akan akan berpera berperahu hu melint melintasi asi sungai sungai atau laut, laut, siapka siapkan n pelamp pelampung ung yang yang memadai. memadai. ” jangan menyepelekan menyepelekan alat-alat standar! standar! Karena inilah gantungan hidup kita kalau terjadi sesuatu”. Dalam melakukan perjalanan kita harus mempersiapkan bekal pribadi, terutama peralatan bertahan hidup (Survival Kit), juga harus memadai. Barang barang kecil yang amat vital harus tersedia seperti lampu senter, korek api, pisau lipat kecil, kecil, peralat peralatan an jahit, jahit, pluit, pluit, tisu tisu basah, basah, perlen perlengka gkapan pan P3K, P3K, obat-ob obat-obatan atan,, dan lain sebagainya. Meski perjalanan dirasa tidak terlalu jauh, biasakan juga selalu membawa makana makanan n dan minuma minuman n cadanga cadangan. n. Setelah Setelah semuan semuanya ya siap, siap, tempatk tempatkan an peralat peralatan an dan perlengkapan tadi kedalam sebuah wadah atau tas yang memenuhi syarat, seperti cukup ringan, kuat dan tahan air. Buat perbedaan antara wadah tadi dengan tas atau barang barang lain, agar mudah dikenali. Tempatkan juga di runag yang mudah terjangkau, jan janga gan n samp sampai ai kita kita bing bingun ung g haru haruss memp mempri rior orit itas aska kan n bara barang ng mana mana yang ang haru haruss diselamatkan saat kecelakaan.
II. 2. Pengertian Survival
Banyak Banyak versi versi tentan tentang g penger pengertian tian survi survival val.. Survi Survival val berasal berasal dari dari bahasa bahasa inggri inggriss survi survive ve atau to survi survive ve yang yang artiny artinyaa bertaha bertahan n hidup. hidup. Yang Yang dimaks dimaksud ud disini disini adalah adalah kemampuan kemampuan untuk dapat bertahan hidup dari keadaan yang kurang menguntungkan menguntungkan sampai terjalin komunikasi dengan pihak luar. Survival dapat juga diartikan sebagai upaya untuk mempertahankan hidup dan keluar dari keadaan yang sulit atau kritis. Dalam Dalam arti yang yang sempit sempit,, surviv survival al diguna digunakan kan dalam dalam kaitan kaitan dengan dengan keadaan keadaan-ke -keada adaan an darurat darurat yang terjadi karena terisolasinya terisolasinya seseorang seseorang atau sekelompok orang (disebut (disebut sebagai SURVIVOR) akibat suatu musibah atau kecelakaan. Keadaan tersebut antara lain tersesat di hutan, terdampar di pulau atau pesawat yang terjatuh disuatu tempat asing. Akibatnya survivor mengalami kesulitan berkomunikasi dengan masyarakat luas dan dengan demikian sukar mendapatkan bantuan ata u pertolongan yang diperlukan. 4
Seseorang yang tidak diketahui namanya, telah menyusun dengan bagus kalimatkalimat kalimat dalam bahasa Inggris Inggris yang merangkai merangkai kata SURVIV SURVIVAL. AL. Kalimat-kalim Kalimat-kalimat at ini menggambarkan prinsip-prinsip yang harus dipegang oleh seorang survivor, yaitu;
(Siz (Sizee Up the the Situ Situati ation on), ), pand pandai ailah lah dala dalam m meni menilai lai situ situas asi, i, setia setiap p kond kondis isii lingkungan lingkungan dan perubahan-p perubahan-perubah erubahanny annyaa harus betul-betul betul-betul diperhatikan diperhatikan agar selamat.
(Undue Haste Make Taste), jangan tergesa-gesa, biar lambat asal selamat. Setiap tindakan hendaknya dipikirkan untung ruginya. Kesalahan dalam pengambilan keputusan dapat berakibat kematian.
(Remember Where You Are), Ingat dimana kamu berada. Baik posisi harfiah yang yang berart berartii lokasi lokasi dimana dimana berada berada maupun maupun posisi posisi yang yang berart berartii kondis kondisii dan kedudukan diri pada saat itu.
(Vanquish fear and panic), Kuasai diri dari rasa takut dan panik yang dapat menumpulkan nalar dan pikiran yang jernih.
(Improvise), (Improvise), Perbaiki diri dari kesulitan. kesulitan. Gunakan segenap kemampuan kemampuan dan pengetahuan untuk keluar dari kesulitan yang sedang dihadapi.
(Value living), Hargailah kehidupan. Jangan siasakan hidup dengan mengambil keputusan yang ceroboh. Buang pikiran jauh-jauh dari keinginan bunuh diri.
(Act (Act like like the native native), ), Sesuai Sesuaikan kan diri diri dengan dengan pendud penduduk uk setemp setempat, at, sesuai sesuaikan kan dirimu dengan lingkungan disekitarmu.
(Learn basic skill), Pelajari dasar-dasar pengetahuan dan latihlah kemampuan di alam bebas.
Berbagai Berbagai tehnik survival telah dikembangk dikembangkan an orang untuk menghadap menghadapii kondisi kondisi medan yang memang beragam. Kita mengenal tehnik survival laut (sea survival) yang dipersiapkan untuk menghadapi kemungkinan kecelakaan di laut, survival padang es bagi yang tersesat di pegunungan atau padang salju, survival rimba (jungle survival) bagi yang mengalami musibah atau tersesat di rimba daratan atau pengunungan, survival gurun gurun dan lain sebagai sebagainy nya. a. Walaupun alaupun demiki demikian, an, terdapa terdapatt kesama kesamaan an tujuan tujuan yang yang mendas mendasari ari berbag berbagai ai tehnik tehnik surviv survival al tersebu tersebut, t, yaitu yaitu memuli memulihka hkan n kembali kembali hubung hubungan an dengan masyarakat umum. Oleh sebab itu yang ditekankan dalam setiap tehnik survival ini ini
adal adalah ah bert bertah ahan an hidu hidup, p, memp memper erta taha hank nkan an hidu hidup p
leng lengka kap p
deng dengan an sege segena nap p 5
kemamp kemampuan uanny nyaa dan kemudi kemudian an memutu memutuska skan n isolas isolasii yang yang mengha menghamba mbatt komuni komunikas kasii survivor dengan masyarakat umum. Dili Diliha hatt dari dari kond kondis isii alam alam Indo Indone nesi siaa maka maka peng pengeta etahu huan an surv surviv ival al ini ini haru haruss disesuaikan, juga dengan iklim tropis yang ada di negara kita. Di Indonesia daerah yang akan ditemui adalah : hutan belantara, rawa, sungai, padang ilalang, gunung berapai dan lain sebagainya. Ada beberapa permasalahan yang akan kita hadapi, yaitu masalah / bahaya yang ada di alam alam (bah (bahay ayaa obye obyekt ktif) if),, masa masalah lah yang yang meny menyan angk gkut ut diri diri kita kita send sendiri iri (bah (bahay ayaa subyektif). Ada Ada beberapa aspek yang akan muncul dalam menghadapi survival: 1. Psiko Psikolog logis is : panik, panik, takut, takut, cemas, cemas, kesepian, kesepian, bingung bingung,, terteka tertekan,b n,bosa osan, n, putus putus asa dll. Pengaruh psikologis yang disebabkan karena perasaan terasing. 2. Fisiologis Fisiologis : sakit, sakit, lapar lapar,, haus, haus, luka, lelah, dll. Pengaruh Fisikologis yang disebabkan karena kelelahan, dan kurang t idur 3. Lingkungan Lingkungan : panas, panas, dingin, dingin, kering, kering, hujan, hujan, angin, angin, vegetasi, vegetasi, fauna, fauna, dll. dll. Pengaruh lingkungan yang disebabkan karena beratnya medan.
Ada Ada faktor faktor-fak -faktor tor yang yang dapat dapat mempen mempengar garuhi uhi keberh keberhasi asilan lan dalam dalam melaku melakukan kan survival, selain faktor keberuntungan (nasib baik/pertolongan Tuhan tentunya), yaitu: • Semangat untuk mempertahankan hidup. • Kesiapan diri. • Alat pendukung. Beberapa kebutuhan yang harus dipenuhi dalam menghadapi survival : Perlindungan terhadap ancaman : • cuaca, • binatang, • makanan/minuman • penyakit
Menuru Menurutt jumlah jumlah orangny orangnyaa surviv survival al ada dua macam macam yaitu yaitu survi survival val indivi individu du dan survival kelompok. •
Dalam survival individu atau sendiri, akan mengundang rasa kesepian dan bosan selain rasa takut dan panik. Kesepian dan bosan adalah masalah besar yang harus
6
segera diatasi dan dihindarkan. Karena hal tersebut akan dapat membuat perasaan tertekan yang bisa menghilangkan semangat dan keinginan untuk hidup. Kesepian dan bosan hanya bisa ada dalam suatu lamunan yang disetujui oleh tindakan dan pikiran. Untuk mengatasinya selalu bekerjalah untuk hal yang perlu dikerjakan akan bisa menghindari rasa sepi dan bosan. •
Survival kelompok lebih baik dari pada survival sendiri, tersedianya banyak tenaga untuk untuk melaku melakukan kan pekerj pekerjaan aan dan adanya adanya teman teman untuk untuk berkom berkomuni unikas kasii yang yang dapat dapat menghilangkan rasa sepi dan bosan. Namun, setiap orang tidak akan sama dalam menghadapi menghadapi sesuatu yang dihadapiny dihadapinya. a. Dalam keadaan keadaan ini kecenderung kecenderungan an orang akan bertindak untuk kepentingan dirinya sendiri dengan mengabaikan kepentingan bersa bersama. ma. Untuk Untuk menjag menjagaa hal tersebu tersebut, t, dan kebers kebersama amaan an tetap tetap terkon terkontro troll maka maka sebaik sebaikny nyaa dipilih dipilih seoran seorang g pemimp pemimpin in untuk untuk mengko mengkoord ordinas inasika ikan n setiap setiap anggot anggotaa kelompok.
Tugas dari pemimpin dalam survival ini adalah; o
Menyusun rencana yang melibatkan seluruh anggota dan keselamatan menjadi milik bersama.
o
Lakukan Lakukan pembagian pembagian tugas pekerjaan pekerjaan kepada kepada setiap anggota. Sesuaikan tugas dengan kondisi tiap anggota. Dengan pembagian tugas pekerjaan akan cepat diselesaikan dan membina rasa kebersamaan.
o
Kembangkan rasa kebersamaan dan kepercayaan di dalam kelompok.
Sekali lagi, keputusan yang salah dalam menentukan suatu keputusan akan berakibat kematian. Untuk itu kita harus benar-benar dalam setiap mengambil keputusan. Ada beberapa langkah yang direkomendasikan dalam melakukan survival antara lain ; bila beberap beberapaa orang, orang, pilihl pilihlah ah salah salah seoran seorang g dari dari 1. Mengkoor Mengkoordina dinasika sikan n anggota, anggota, bila kelomp kelompok ok sebaga sebagaii ketua. ketua. Seoran Seorang g ketua ketua sangat sangat diperl diperluka ukan n untuk untuk mengatu mengaturr dan menentukan keputusan bila terjadi perselisihan. 2. Melakukan pertolongan pertama, obatilah anggota yang sakit agar tidak menjadi
lebih lebih parah. parah. Dalam Dalam keadaa keadaan n seperti seperti ini penyak penyakit it yang yang ringan ringan dapat dapat berkem berkemban bang g bahkan dapat menyulitkan kita nantinya. 3. Melihat kemampuan dan keadaan anggota kelompok, hal ini akan berguna dalam
pembagian pembagian tugas. Bedakan Bedakan berdasarkan berdasarkan kondisi kesehatan, kesehatan, fisik dan mental. mental. Karena
7
jika salah memberikan tugas pada seseorang akan menghambat rencana bahkan dapat berakibat fatal.
4. Mengadakan orientasi medan, usahakan untuk mengetauhi posisi kita, kemungkinan
pemukinan penduduk, dan perkiraan jalan keluar. 5. Mengadakan penjatahan makanan, perhitungkan jumlah makanan yang tersedia,
jumlah anggota, perkiraan waktu. Disamping itu, mencari sumber makanan yang harus diusahakan dari luar rencana penjatahan. Mengenai cara mendapatkan makanan dan air akan dibahas lebih lanjut. 6. Membuat rencana kegiatan dan pembagian tugas, rencana yang dibuat se-rasional
mungkin dan berdasarkan pertimbangan yang matang. Pembagian tugas sesuaikan dengan kondisi saat itu. 7. Usahakan menyambung komunikasi dengan dunia luar, jangan melakukan hal-hal
yang berlebihan berlebihan terlebih menguras tenaga kita. tandailah jalan yang telah kita lewati dan mencari perhatian dengan cara membuat asap, menjemur pakaian di tempat tinggi dan atau terbuka, memantulkan sinar matahari dengan cermin dan lain-lain. Selalu dan selalu selalu berusah berusahaa mencari mencari pertol pertolong ongan. an. Buatlah Buatlah 8. Mencari Mencari pert pertolon olongan. gan. Selalu kode-kode dari darat ke udara yang dapat membantu tim penolong, khususnya yang mencari survivor lewat udara. Tanda-tanda yang diberikan harus berukuran cukup besar, menyolok, kontras dengan warna latar belakangnya, dan ditempatkan di tempat yang mudah terlihat dari udara dan atau dari kejauhan. Isyarat boleh dibuat dari benda atau bahan apa saja yang mudah diperoleh.
II.
3. Kebutuhan Survivor
Kehidupan merupakan salah satu karunia Tuhan yang paling berharga. Dan hidup manusia amat berharga dari detik ke detik, tak peduli apakah orang itu jelek ataupun baik kelakuannya. Karena itu mempertahankan hidup merupakan kewajiban bagi setiap manusia. Batas kemampuan manusia dalam berusaha adalah ”PINGSAN ATAU MATI” sebelum itu terjadi pantang bagi kita untuk putus asa. Sebelum ajal berpantang untuk mati. Berhasil atau tidaknya keluar dari keadaan tidak menentu ini, semua tergantung pad padaa diri diri kita kita send sendir iri. i. Awal wal dari dari kebe keberh rhas asil ilan an kita kita adal adalah ah mena menana namk mkan an atau atau menu menumb mbuh uhka kan n dari dari sema semang ngat at “HAR “HARUS US HIDU HIDUP” P”.. Tanpa anpa sema semang ngat at itu, itu, keci kecill kemungkinan dapat keluar dari keadaan ini. Setelah mendapatkan semangat “HARUS HIDUP” maka kebutuhan yang harus dimiliki seorang survivor adalah : 8
1. Sikap mental yang mendukung survival diantaranya ; semangat, percaya diri, akal sehat, disiplin dan rencana kegiatan yang matang, serta kemampuan belajar dari pengalaman. 2. Pengetahuan, terutama pengetahuan yang berhubungan dengan tehnik survival yaitu aitu ; cara cara memb membua uatt temp tempat at perl perlin indu dung ngan an (biv (bivak ak), ), peng penget etah ahua uan n cara cara memperoleh air dan makanan, membuat api, orientasi medan dan lain-lain. 3. Pengala Survival al adalah adalah seni seni dan perlu perlu kreativ kreativita itass untuk untuk Pengalaman man dan Latihan, Latihan, Surviv menjalaniny menjalaninya, a, semakin semakin kreatif seseorang seseorang maka semakin besar peluang peluang orang tersebut untuk tetap hidup bahkan bisa menolong nyawa orang lain. Oleh karena itu pengalaman dan latihan sangat menentukan keberhasilan. 4. Peralatan atau Survival Kit, biasakan biasakan SELALU SELALU membawa membawa survival survival kit dalam setiap perjalanan. Karena dengan memiliki survival kit, satu set perlengkapan sudah sudah dimiliki dimiliki untuk keadaan darurat. darurat. Isi kotak survival survival kit diantaranya diantaranya ; korek api kedap kedap udara, udara, lilin, lilin, kaca kaca pembes pembesar ar,, cermin, cermin, jarum jarum dan benang benang,, kail kail dan senarnya, sol sepatu dan benangnya, kompas, senter kecil, dan obat-obatan.
II.
3. 1. Survival Kit
Survivaal Kit adalah satu set peralatan atau suatu kotak/tas peralatan survival yang yang umumny umumnyaa dapat dapat diguna digunakan kan untuk untuk semua semua jenis jenis daerah daerah sepert sepertii gungng gungng,, hutan, hutan, padang pasir dan pantai serta laut. Perlengkapan yang harus ada dan di siapkan dalam Survival Kit adalah : •
Korek Api.
•
Lilin.
•
Batu api.
•
Kaca pembesar pe mbesar..
•
Jarum dan benang.
•
Kail dan senar.
•
Kompas.
•
Senter kecil.
•
Kawat jerat.
•
Kawat gergaji.
•
Pisau. 9
•
Tali.
•
Kondom.
•
Obat – obatan, seperti : analgetik, anti mencret, anti gatal, anti malaria, anti biotik
Gambar Peralatan Survival Kit
Obat-obatan yang harus di persiapkan dalam survival kit diantaranya yaitu: •
Analgetik ; Ponstan, Antalgin, Metancuron, Naspro, Aspirin dll.
•
Anti Mencret ; motilex, Lodya, Entrostop, dll.
•
Anti Gatal ; CTM, benadryl tab/inj, Insidal, dll.
•
Anti Malaria
•
Anti Biotik ; Ampicilin Dll.
•
Plester ; Plester Kupu-kupu, handiplas, dll.
Gambar Obat-Obatan II.
3. 2. Air
Dalam keadaan survival maka air merupakan faktor terpenting dan lebih penting dari faktor lainnya. Manusia dapat hidup dengan air saja hingga ± 3 minggu. Tapi manu manusi siaa hany hanyaa bisa bisa berta bertaha han n hidu hidup p tanpa tanpa air 3-5 3-5 hari. hari. Jika Jika kita kita kesu kesuli litan tan dalam dalam memperoleh sumber air, maka cara dibawah ini dapat dicoba untuk mendapakan air. Air dapat dibedakan menjadi dua yaitu: 10
a.
Air yang tidak perlu dimurnikan Ciri-cirinya : tidak berwarna, berasa, dan berbau. Contoh Contoh air : air minum, dari tanaman tanaman rotan, dari tanaman tanaman bunga, lumut lumut dan daun-daun yang lebar
b.
Air yang perlu dimurnikan Ciri-cirinya : berbau, berwarna, dan berasa Contoh air : air sungai besar, air di daerah yang yang berbatu, air di daerah sungai sungai yang kering, air dari batang pohon pisang.
1. Galila Galilah h lubang lubang sedalam sedalam kira-kir kira-kiraa 30-50 cm dengan dengan diameter diameter yang lebih lebih besar dari nesting / rantang (apa pun yang dapat digunakan untuk menampung air) 2. Potonglah Potonglah ranting ranting kering kering dengan dengan panjang panjang kira-kira kira-kira 50 50 cm, siapkan siapkan selembar selembar plastik plastik yang cukup lebar (bisa juga menggunakan ponco / jas hujan). 3. Letakkan Letakkan nesting nesting / rantang rantang di dasar dasar lubang, lubang, tegakkan tegakkan batang batang / ranting ranting tadi tadi dan tutupi tutupi dengan pastik, jangan lupa letakkan batu disekelilingnya agar tidak mudah bergeser. (lihat gambar 1) 4. Tunggul unggulah ah air mengu menguap ap dari dari permuka permukaan an tanah. tanah.
Gambar 2, teknik pembuatannya sama dengan gambar 1 hanya saja dibuat tumpukan daun kering disekelilingnya dengan jarak yang cukup agar ponco / plastik tidak meleleh, dan nyalakan api di ranting tersebut (perhatikan api jangan terlalu besar). Tunggulah Tunggulah air yang menguap dari permukaan tanah (hal ini dapat dilakukan kapan pun).
Cara lain untuk mendapatkan air :
Hujan : tampung air hujan dengan daun-daun yang lebar alirkan ketempat minum kita / tampung dengan ponco/ juga memeras sapu tangan dan slayer bersih yang terkena hujan lalu teteskan kedalam mulut. Tanah batu : carilah mata air pada tanah / yang berbatu namun hanya terdapat mata air. Kapur mudah di larutkan sehingga mudah dibentuk saluran air. Jika dilembah umumnya sangat gaspor carilah ke lembah air / saluran air pada dinding lembah yang yang memasa memasang ng aliran aliran kapal kapal pada pada daerah daerah yang yang dekat dekat dengan dengan granit granit.. Carilah Carilah pinggiran rumput yang hijau tumbuh sampai meropas pada lubang itu.
11
II.
Tanah campur : carilah air di lembah dekat dengan permukaan air tanah. Carilah lubang air yang mengalir yang terdapat di sebelah atas permukaan tanah termasuk aliran sungai gembur tetapi ingat air ini dapat kotor sekali dan berbahaya. Daerah pantai : tanah air dibukit-bukit /galilah air pasir lembah untuk memerangi rasa rasa air asin asin saring saringlah lah dengan dengan pasir. pasir. Jangan Jangan meminum meminum air laut karena dapat dapat menyebabkan dehidrasi dan merusak ginjal.
3. 2. 1. Sumber air yang dapat langsung diminum.
Meskipun un kadang kadang air hujan hujan mengan mengandun dung g asam pada pada Perta Pertama ma adalah adalah air air huj hujan. an. Meskip pri prins nsip ipny nyaa air air huja hujan n dapa dapatt dimin diminum um lang langsu sung ng,, hany hanyaa dipe diperl rluk ukan an cara cara untu untuk k mengumpulkannya. Cara mengumpulkan air hujan dapat dengan menggali lubang dan dipula dipulass dengan dengan tanah tanah liat atau dasarny dasarnyaa dilapis dilapisii dengan dengan bahanbahan-bah bahan an yang yang dapat dapat menampung air seperti ponco, daun, alumunium foil, kulit kayu, plastik dan lain-lain. Ada baiknya setelah mendapatkan air kita masak terlebih dahulu. Sumber yang kedua adalah dari tumbuhan dan atau lumut. Kita dapat memanfaatkan pros proses es respir respirasi asi tumbuh tumbuhan an untuk untuk mendap mendapatk atkan an air. air. Carany Caranyaa adalah adalah selubu selubungk ngkan an sebuah ranting dan daunnya dengan sebuah kantong plastik yang ujungnya diikat. Penguapan dari daun akan menyebabkan timbul pengembunan pada plastik bagian dalam. Pilih bagian daun yang sehat dan banyak daunnya. Pada lumut kita dapat langsung menyerap air pada lumut dengan bahan yang mudah menyerap air seperti kain. Sumber yang ketiga adalah embun. Pada daerah yang memiliki iklim yang sangat ekstrim dimana sangat panas di siang hari dan sangat dingin di malam hari, kita dapat menampung embun sangat banyak. Untuk mendapatkan air kita dapat menggunakan kain, busa, ponco, plastik dan lain-lain.
yang ada ada di huta hutan. n. Sumber Sumber yang keempat adalah tanaman tanaman rambat rambat atau rotan yang Potonglah dengan pisau setinggi mungkin yang dapat dijangkau kemudian potong juga juga bagian bagian bawahny bawahnyaa yang yang dekat dekat dengan dengan tanah. tanah. Air yang yang menetes menetes dari dari batang batang tersebut dapat ditampung atau langsung diteteskan ke mulut. Sumber Sumber yang kelima kelima adalah adalah air yang tert tertampu ampung ng pada daun-daun daun-daun yang lebar, lebar, biasanya setelah hujan ataupun embun di pagi hari, pada ruas bambu dan pada bunga kanton kantong g semar semar (Nephen (Nephenthe thess sp) sp) terdapa terdapatt air. air. Untuk Untuk air yang yang dari dari kantun kantung g semar semar sebaiknya dimask dulu karena sering terdapat serangga yang sudah mati dan berbau.
Dalam hal hal ini ini Sumber Sumber keenam keenam adalah adalah dengan dengan memanfa memanfaatka atkan n kondensi kondensi tanah. tanah. Dalam memanf memanfaatk aatkan an uap air tanah tanah yang yang ditahan ditahan kemudi kemudian an ditamp ditampung ung kedalam kedalam suatu suatu tempat. Caranya adalah galilah tanah dengan kedalaman tertentu kemudian gelarkan plastik diatas lubang tersebut kemudian ujungnya ditahan. Beri pemberat di bagian 12
tenga tengah h plas plastik tik penu penutu tup p luba lubang ng hing hingga ga plas plastik tik agak agak masu masuk k keda kedalam lam luba lubang ng.. Sebelumnya telah diletakkan suatu wadah tepat dibagian tengah pemberat hingga nantinya air akan menetes di wadah tersebut. II.
3. 2. 2. Sumber air yang tidak dapat langsung diminum.
Air yang menggenang. Walaupun kita kadang ragu akan kebersihannya, dalam keadaa keadaan n darurat darurat air seperti seperti ini masih masih dapat dapat dimanf dimanfaatk aatkan. an. Cara Cara paling paling aman aman untuk untuk memanfaatkan air itu adalah dengan melakukan penyaringan. Air Air hasi hasill galia galian n di pant pantai ai dan dan atau atau sung sungai ai yang yang kerin kering. g. Air terse tersebu butt haru haruss mengalami proses lanjutan yaitu dengan dimurnikan terlebih dahulu. Caranya adalah ukur jarak sekitar 5 - 7 meter diatas air pasang untuk melakukan penggalian dengan cara membuat lubang kecil. Air yang didapat dengan cara ini biasanya tidak mengandung garam. Sebagai catatan air yang segar akan terletak diatas air yang asin dalam lubang galian tersebut. Air yang didapat dengan cara ini walaupun agak payau akan tetapi aman untuk dikonsumsi. Apabila air masih terlalu payau maka dapat dilakukan penggalian dengan penambahan jarak galian atau dilakukan penyaringan.
II.
3. 2. 3. Cara penyaringan air. air.
Pertama penyaringan dapat dilakukan dengan menggunakan baju kaos yang berlapis. Lebih baik kaos yang berwarna putih karena akan lebih jelas terlihat apabila kaos peny penyarin aring g terseb tersebut ut kotor kotor dapat dapat dibers dibersihk ihkan an terlebi terlebih h dahulu dahulu sebelum sebelum dilaku dilakukan kan penyaringan kembali.
Dengan cara cara melewat melewatkan kan air kedalam kedalam bambu. bambu. Tabung abung bambu bambu bagian bagian dasar dasar Kedua. Dengan dilapisi dengan kerikil dan ijuk atau bisa digunakan lapisan dedaunan kering dan rumput kering sebagai penyaringnya. Perlu diingat juga bahwa cara membersihkan air dapat dilakukan dengan mengendapkan selama 24 jam. Untuk menjaga kebersihannya maka sebaiknya tempat pengendapan ditutup rapat. “INGA “INGAT! APABILA APABILA INGIN MINUM MINUM AIR, ambillah ambillah sedikit sedikit demi demi sedikit/ sedikit/ isapan. isapan. Janga Jangan n langsu langsung ng minum minum sebany sebanyak ak-ba -banya nyak k apabil apabila a me mene nemuk mukan an air. air. Me Memin minum um sekaligus banyak hanya akan membuat muntah seseorang yang sedang kekurangan cairan (dehydrasi) sehingga akan membuat keadaan menjadi lebih parah.”
II.
3. 2. 4 . Tanda dari hewan ke sumber air.
Hewan bertu bertula lang ng bela belaka kang ng meme memerlu rluka kan n air seca secara ra tetap tetap.. Hewa Hewan n memam memamah ah biak biak biasanya hidup didekat air dan akan selalu berusaha di dekat sumber air. Hewan ini memerlukan air setiap sore dan pagi hari, bekas jejak hewan ini akan sangat jelas menuju ke lembah ke arah sumber air.
13
pemakan buah tidak akan jauh dari sumber air. Binatang Binatang ini minum pada pagi Burung pemakan dan sore hari. Apabila Apabila burung burung ini terbang langsung langsung dan rendah maka itu tanda akan menuju air. Setelah minum burung tersebut akan terbang dari pohon ke pohon dan sering beristirahat. Pastikanlah lintasan terbang burung ini maka kemungkinan besar akan bertemu sumber air. sebagai tanda yang baik terutama lebah. Mereka bisa terbang sekitar 6,5 Km Serangga sebagai dari dari saran sarang g tetap tetapii tidak tidak mempu mempuny nyai ai jadwa jadwall tetap tetap menc mencari ari air air. Semu Semutt sang sangat at memerlu memerlukan kan air, air, sekump sekumpula ulan n semut semut yang yang berbari berbariss menuju menuju pucuk pucuk pohon pohon untuk untuk mengambil air yang terperangkap di sana. Seringkali penampungan air ini satusatunya didaerah yang kering. II.
3. 3.
Api.
“Kecil jadi sahabat besar jadi musuh” itulah api. Perapian merupakan hal penting yang harus kita pelajari dalam survival. Fungsi api dalam survival diantaranya sebagai pengh penghang angat at tubuh, tubuh, peneran penerangan gan,, menjau menjauhka hkan n hewan hewan berbah berbahaya aya,, memasa memasak, k, member memberii tanda-tanda atau kode dll. Bila mempunyai bahan membuat api yang perlu diperhatikan adalah jangan membuat api terlalu besar. Tapi buatlah api yang kecil beberapa buah hal ini lebih baik dan memberi panas yang lebih merata. Teknik membuat api tampa korek api A. Dengan lensa B. Dengan bordi C. Dengan 2 batang kayu D. Dengan 2 buah batu Api tidak hanya berfungsi untuk memasak bahan makanan saja, tetapi juga berfungsi untuk menjaga suhu tubuh kita. Selain itu dengan perapian kita dapat terhindar dari berbagai binatang. Binatang buas yang takut terhadap api antara lain : serigala, harimau, dan sebagainya. Bila mempunyai bahan membuat api yang perlu diperhatikan adalah jangan membuat api terlalu besar. Tapi Tapi buatlah api yang kecil beberapa bebera pa buah hal ini lebih baik dan memberi memberi panas yang lebih merata. merata. Membuat Membuat perapian merupakan merupakan salah satu teknik hidup di alam bebas yang sangat penting terutama dalam kondisi survival. Banyak manfaat yang bisa diperoleh dari membuat perapian. Memasak, menghangatkan badan serta menjauhkan kita dari binatang merupakan bagian darinya. Selain itu perapian juga memberikan suatu efek psikologi yang besar. Kita akan merasa tenang dan nyaman jika berada di dekatnya. Namun semakin besar perapian, pengawasannya juga harus lebih ketat karena kemungkinan terjadi kebakaran menjadi semakin besar juga. Selain itu kita dituntut untuk sebijaksana mungkin memilih bahan-bahan kayu yang diperlukan. Selain membuat perapian dalam tungku (hawu) di rumahnya, beberapa penduduk Cihanjawar yang punya kebiasaan berburu dan melewatkan beberapa hari di dalam hutan hutan,, memi memilik likii tekn teknik ik membu membuat at api api dan dan perap perapian ian.. Mung Mungki kin n bagi bagi masy masyara arakat kat Cihanjawar sendiri, membuat perapian seperti ini tentulah merupakan kebiasaan seharihari bagi mereka dan tidak ada yang menarik. Dari beberapa kali pengamatan, mereka ternyata telah melakukan prinsip-prinsip dasar dalam membuat suatu perapian yang baik. Namun Namun,, terlebi terlebih h dulu dulu kita harus harus kembal kembalii mengin mengingat gat tiga tiga unsur unsur pentin penting g dalam dalam membuat suatu perapian, yaitu panas, bahan bakar dan udara. Setelah ketiga hal ini terpenu terpenuhi hi maka maka unsur unsur penyusu penyusunan nan bahan bahan bakar bakar perapi perapian an menjad menjadii hal yang yang sangat sangat 14
penting. Selalu persiapkan terlebih dahulu bahan bakar yang cukup. Pisahkanlah bahan ini berdasarkan ukurannya. Pisahkan ranting-ranting kecil dengan ranting yang agak besar dan batang kayu yang besar. Jika kayunya agak lembab ataupun basah, sisiklah terlebih dahulu bagian yang basah atau bisa juga dengan membuat cacahan-cacahan pada batangnya sehingga menyerupai bunga-bunga kayu.
a. b.
c.
d.
e.
f.
g. h. i.
Urutan kerjanya adalah sebagai berikut; Siapkan Siapkan bahan bakar bakar yang cukup, cukup, ambilah sebatang sebatang kayu kayu yang berukuran berukuran sedang sedang sebagai tumpuan bawah (Gambar 1a). Lalu dapat dipalangk dipalangkan an dua buah kayu yang yang juga berukuran berukuran sedang (Gambar (Gambar 1b). Jang Jangan an samp sampai ai jarak jarak antar antaraa tana tanah h deng dengan an kayu kayu kedu keduaa terla terlalu lu ting tinggi gi sehi sehing ngga ga menyulitkan panas api (pembakaran) sampai ke atas. Hal ini akan mengakibatkan kayu yang diatas sulit terbakar dan menjadi bara sedangkan kayu yang telah menjadi bara dibawah akan cepat habis jika tidak diberi “umpan” lagi. Susun Susun lagi ranting-ranti ranting-ranting ng kecil dengan dengan memalangkan memalangkannya nya di atas kedua kedua kayu yang dibu ibuat diata iatass (Gam (Gamba barr 1c). c). Pasti astika kan n ran ranting ting-r -ran anti ting ng ini ini tid tidak muda mudah h terjatu terjatuh/m h/meng enggeli gelinci ncirr ke bawah. bawah. Oleh Oleh karena karena itu usahak usahakan an kedua kedua palang palang kayu tersebut tidak terlalu miring. Susunlah ranting-ranting yang paling kecil sehingga api yang muncul dapat dengan mudah mudah membakar membakar ranting ranting tersebut. tersebut. Jangan Jangan menumpuk menumpuk ranting secara berlebihan (Gambar 1d). Nyalakan api dengan bantuan bantuan korek, atau pemantik (dalam bahasan ini memang kita tidak akan membicarakan bagaimana membuat api dengan metoda-metoda yang ada tapi lebih mengarah pada pembuatan perapian) di bagian paling dasar. Gunakan bantuan daun-daun kering atau plastik sampah. Jika api api sudah sudah menjilat menjilat ranting ranting-rantin -ranting g yang yang paling paling kecil, kecil, tetap tetap lakukan lakukan perautan perautan kayu menjadi bagian-bagian yang kecil dan digunakan sebagai umpan. Usahakan agar lidah api membakar ranting atau daun kering untuk memperbesar nyala api. Apabila Apabila ranting terlalu ke sisi sisi (sehingga (sehingga tidak terbakar), terbakar), pindahkanlah pindahkanlah ke bagian bagian yang “terjilat”oleh lidah api. Terus tumpuk tumpuk ranting-ranting ranting-ranting kayu sambil sambil tetap memberi lubang sebagai sebagai sirkulasi sirkulasi udara Perhatikan Perhatikan jarak jarak antara antara sumber sumber api api dengan dengan ranting/k ranting/kayu ayu yang yang dibakarn dibakarnya. ya. Jangan Jangan terlalu jauh dan juga jangan sangat berdekatan.
15
Bila mempunyai bahan untuk membuat api, yang perlu diperhatikan adalah jangan membuat api terlalu besar tetapi buatlah api yang kecil beberapa buah, hal ini lebih baik dan panas yang dihasilkan merata. 1. Deng Dengan an len lensa sa / Kaca Kaca pemb pembes esar ar Fokuskan sinar pada satu titik dimana diletakkan bahan yang mudah terbakar. 2. Gese Geseka kan n kayu kayu deng dengan an kay kayu. u. Cara ini adalah cara yang paling susah, caranya dengan menggesek-gesekkan dua buah batang kayu sehingga panas dan kemudian dekatkan bahan penyala, sehingga terbakar 3. Busur dan gur gurd di Buatlah busur yang kuat dengan mempergunakan tali sepatu a tau parasut, gurdikan kayu keras pada kayu lain sehingga terlihat asap dan sediakan bahan penyala agar mudah tebakar.Bahan tebakar.Bahan penyala yang baik adalah kawul terdapat pada dasar kelapa, atau daun aren Dalam menyalakan api khususnya didaerah yang le mbab, persiapkan tipe bahan sebagai berikut; a. Tinder (penyala), material kering yang akan menyala dengan panas atau suatu percikan api. b. Kindling (pemancing), material yang sudah disiapkan dan gampang menyala yang akan ditambahkan setelah bahan tinder menyala. c. Fuel (bahan bakar), material ini diperlukan saat api sudah menyala besar dan baru dibutuhkan bahan pembakar yang agak besar dan terbakar secara pelahan-lahan. Untu Untuk k daera daerah h yang yang lemba lembab b (hut (hutan an hujan hujan tropi tropis) s) sepe seperti rti keba kebany nyak akan an hutan hutan di Indonesia cara efisien dan efiktif adalah menggunakan korek api dan lilin agar tidak cepat mati. Akan tetapi apabila tidak korek api, ada beberapa cara yang dapat dicoba. Tetapi etapi ingat ingat cara ini memerlu memerlukan kan keteku ketekunan nan dan kesaba kesabaran ran.. Cara-ca Cara-cara ra yang yang dapat dapat dilakukan diantaranya; a. Menggunakan lensa / kaca pembesar / lup b. Mengesekan kayu/bambu dengan kayu/bambu (keduanya harus kering) c. mengesekkan pisau dengan batu dan atau batu dengan batu. Tapi api inga ingat, t, ketig ketigaa cara cara diata diatass tida tidak k direk direkom omen enda dasi sika kan n di hutan hutan yang yang lemba lembab b (Indonesia). Oleh karena itu bawalah selalu SURVIVAL KIT dalam setiap perjalanan. Setelah dapat membuat api maka pengetahuan memasak dalam survival juga perlu untuk dipelajari. Memasak dalam survival adalah memberikan perlakuan terhadap bahan yang tersedi tersediaa di alam untuk untuk dimanf dimanfaatk aatkan an (dimak (dimakan) an).. Tujuan ujuan dari dari memasa memasak k diantar diantarany anya; a; mengad mengadakan akan sterili sterilisas sasi, i, membua membuatt bahan bahan makana makanan n agar agar mudah mudah dicern dicerna, a, menamb menambah ah kenikmatan, dan lain-lain. Apabi Apabila la kita kita memb membaw awaa peral peralata atan n mema memasa sak k leng lengkap kap tentu tentu tidak tidak akan akan menj menjad adii masalah. Akan tetapi apabila peralatan kita minim atau bahkan tidak membawa peralatan masak kita bisa menggunakan fasilitas dari alam sebagai sarana. Cara memasak tersebut diantaranya; a. Memasak dengan menggunakan kaleng bekas, pastikan kaleng yang akan kita gunakan bersih. b. Dengan menggunakan bambu, ambillah batang bambu yang masih muda / masih hidup. Potong sesuai ukuran yang diperlukan. Masukkan beras atau bahan makanan 16
kedalam lubang bambu kalau perlu tambah ta mbah air. Masukkan bambu tersebut ke dalam bara api. c. Memasak dengan menggali lubang di tanah, buatlah lubang di tanah secukupnya. Lalu daun tersebut dialasi dengan daun yang lebar le bar yang bisa menahan air. Masukkan beras yang telah di cuci dan direndam beberapa saat ke lubang tersebut. Tutup dengan daun yang telah kita sediakan, selanjutnya tutup kembali dengan tanah. Buat api unggun diatasnya yang tidak terlalu besar tetapi menyala dengan konstan. Tunggu beberapa saat, lalu kita buka lubang tadi dan selanjutnya nasi siap untuk dimakan. d. Memasak dengan menggunakan kelapa muda, ambil buah kelapa yang masih muda. Lalu kupas ujung bagian atasnya yang berfungsi sebagai lubang. Masukkan beras yang kita cuci kedalam buah kelapa tadi. Masukkan buah kelapa yang telah diisi beras tersebut kedalam bara api, tunggu dan beberapa saat sampai nasi matang. Banyak fasilitas dari alam yang dapat kita gunakan sebagai sarana memasak. Hal ini tergantung pada kreatifitas dari survivor. II.
3. 3. 1. Etika Membuat Perapian Terkadang erkadang membuat membuat perapian perapian menjadi menjadi suatu perdebatan di kalangan kalangan penggiat penggiat alam terbuka dan pemerhati lingkungan. li ngkungan. Beberapa hal yang perlu dijadikan perhatian dalam membuat perapian adalah: 1. Buatlah Buatlah perapian perapian yang secuku secukupny pnya, a, tidak terlalu terlalu besar besar dan membutuhk membutuhkan an bahan bakar kayu yang banyak, sesuaikan dengan maksud kita membuat perapian. 2. Jang Jangan an mene meneba bang ng kayu semba sembaran ranga gan! n! Wala Walaup upun un terkad terkadan ang g hal hal ini ini sang sangat at kontradikt kontradiktif if dengan dengan pembuatan pembuatan perapian, perapian, bukan bukan berarti membuat suatu perapian dilarang sama sekali. Yang diperlukan adalah kebijaksanaan kita saat membuat dan menggu menggunak nakanny annya. a. Pilihl Pilihlah ah kayu kayu yang yang telah telah tumban tumbang g ataupun ataupun mati mati yang yang cukup cukup kering/tidak mengandung banyak air. Cukup banyak ranting-ranting yang telah mati di dalam hutan dan dapat digunakan daripada melakukan penebangan. Daun-daun kering juga dapat dipergunakan sebagai “pemancing” dalam membuat perapian. 3. Pastikan perapian yang yang akan dipadamkan benar-benar telah mati/padam. Setelah itu dikubur dalam tanah. Perhatikan bagian dasar dari perapian terbuat dari gambut, tanah, atau akar-akar kayu yang menumpuk. Sebaiknya membuat api di atas tanah karena akar ataupun gambut dapat terbakar secara menjalar di lapisan bawah tanpa terlihat oleh kita. “Membakar “Membakar hutan lebih l ebih mudah dan cepat dibandingkan dengan menanam pohon”.
II. 3. 4. Bivak Bivak Bivak adalah adalah tempat tempat perlin perlindun dungan gan sement sementara ara dari dari dalam dalam keadaa keadaan n kritis kritis atau darura daruratt dalam dalam suatu suatu perjal perjalana anan n atau pengem pengembar baraan. aan. Tujuan ujuan membua membuatt perlind perlindung ungan an adal adalah ah nyam nyaman an dala dalam m kead keadaa aan n daru darura ratt untu untuk k melin melindu dung ngii dari dari fakto faktorr alam alam dan dan lingkungan. hal yang perlu di perhatikan dalam pembuatan bivak: Usahakan dirikan bivak di daerah yang datar • Perhatikan arah mata angin • Bagian yang berlubang pada bivak letakan dalam posisi bersilang dengan arah mata • angin Jangan mendirikan bivak di daerah yang cekung •
17
• •
• • • •
Jangan mendirikan bivak di dekat aliran al iran sungai, tapi harus dekat dengan sumber air. Jangan dirikan bivak di dekat pohon yang sudah mati walaupun ia masih berdiri tegak Bivak jangan sampai bocor Jangan telalu merusak alam sekitar Terlindung langsung dari angin Bukan berada dilintasan binatang buas
ada beberapa macam bahan pembuatan bivak.Secara garis besar di bagi menjadi 2 yaitu : 1. bivak alam : pohon (pucuk), daun-daun, gua ( lubang) 2. bivak moderen (ponco) jenis-jenis bivak yang dapat dibuat : 1. Bivak standart adalah bivak yang dengan tali diikat dan di rentangkan antara dua pohon pada sisisnya kemudian di atasnya ditaruh para sut. 2. Bivak sisi terbuka yaitu dengan cara meronpakkan batang-batang kayu dan daundaun pada sisinya yag masih terbuka di atasnya. Daun-daun, ranting-ranting kecil di gunakan agar bivak hangat.
II. 3. 5. Jebakan ( Trap )
Salah satu keterampilan yang mendukung dalam melakukan kegiatan survival adalah keahlian membuat trap. Trap ini digunakan survivor untuk menangkap binatang untuk diambil dagingnya untuk dimakan. Membuat trap kadangkala memerlukan bahan lainya, seperti : karet, kawat, tali, dan sebagainya. Maka dari itu barang-barang tersebut tersedia di dalam survival kit. Dalam pembuatan trap, hendaknya diketahui hewan apa saja yang bia biasa sa lewat lewat atau atau tingg tinggal al di daera daerah h itu. itu. Deng Dengan an meng mengeta etahu huii hewa hewan n apa apa yang yang akan akan ditangkap, kita dapat menyesuaikan jenis trap apa yang akan dibuat. Perlu diingat bahwa trap akan sia-sia jika binatang yang telah terperangkap dapat meloloskan diri. Maka dari itu pembuatan trap biasanya biasanya dalam bentuk bentuk yang sederhana sederhana tetapi mempunyai mempunyai kekuatan kekuatan yang baik. Untuk Untuk mempermudah mempermudah mendapatkan mendapatkan satwa ini maka kita memerlukan memerlukan peralatan atau membuat peralatan sebagai berikut ; •
Tali, adakalanya dalam keadaan survival diperlukan tali untuk mengikat sesuatu atau
sebaga sebagaii alat bantu bantu dalam dalam pejalan pejalanan, an, sedang sedangkan kan tali buatan buatan tidak tidak tersedi tersediaa dalam dalam perlengkapan yang dibawa, untuk itu tali dapat dibuat dari sobekan kain, rotan, akar, bambu atau pilinan/anyaman serat tumbuhan. •
Pisau, dapat dibuat dengan menggunakan kulit luar bambu ( sembilu ), pecahan
kaca, tulang binatang atau batuan yang diruncingkan
18
•
Memancing, untuk tali dapat dibuat dari benang kain / pakaian atau serat tumbuhan,
sedangkan mata kail dibuat dari peniti, kawat, duri, kayu atau tulang •
Racun. Selain dengan peralatan mancing, mencari ikan dapat dilakukan dengan
menuba, di daerah pedalaman dilakukan dengan menggunakan akar tuba sedangkan untuk daerah pantai dapat dilakukan dengan menggunakan buah Baringtonia yang ditumbuk dan ditebarkan ke perairan yang banyak mengandung ikan. •
dalam m kead keadaa aan n surv surviv ival al terk terkad adan ang g kita kita meme memerlu rluka kan n senj senjata ata untu untuk k Senjata, dala mempertahankan diri atau berburu binatang guna keperluan makan, ada beberapa cara cara dian dianta tara rany nyaa deng dengan an mema memaka kaii tong tongka katt kay kayu, bamb bambu u runc runcin ing, g, tomb tombak ak,, boomerang, kapak atau panah yang kesemuanya dapat dibuat sendiri dari bahan yang tersedia.
•
Jerat,/Jebakan dan Jaring . Selain menggunakan senjata, untuk menangkap khewan
dalam kadaan survival, paling praktis adalah dengan membuat jerat khewan, jenis jerat bermacam macam tergantun tergantung g jenis serta ukuran ukuran khewan khewan yang akan ditangkap. ditangkap. Jebaka Jebakan n diatas diatas dibuat dibuat dengan dengan cara meloban melobangi gi tanah, tanah, jenis jenis mamalia mamalia kecil kecil akan akan terjeb terjebak ak di dalam dalam lobang lobang karena karena berben berbentuk tuk seperti seperti leher leher botol, botol, hati-h hati-hati ati dalam dalam mengambil tangkapan karena bisa jadi yang masuk malah ular berbisa.Jerat yang aman dalam artian, hewan yang kena tidak akan mati karena jebakannya adalah deng dengan an memb membua uatt jera jeratt kaki kaki,, hewa hewan n yang ang meng mengin inja jak k jeba jebaka kan n akan akan terj terjer erat at kakinya.Untuk jenis burung atau dapat menggunakan jaring yang dipasang diantara dua pohon yang biasa dilalui burung. Burung yang terbang akan tersangkut di jaring sehingga mudah untuk ditangkap.
II. 3. 5. 1. Aturan dalam membuat perangkap:
1. hindar hindarii terlalu terlalu mencem mencemari ari lingku lingkunga ngan, n, jangan jangan pernah pernah mening meninggalk galkan an tandatanda-tan tanda da pernah berada di sana. 2. hilangka segala bau-bauan, peganglah perangkap sesdikit mungkin, jika bisa gunakan sarun sarung g tangan tangan.. Hilang Hilangkan kan bau manusi manusiaa pada pada perang perangkap kap dengan dengan cara mengas mengasapi api bahan-bahan perangkap dengan asap api. 3. kamuflase, samarkan bekas potongan yang baru pada kayu yang digunakan sebagai perangkap dengan lumpur. Tutupi tali atau kawat perangkap yang di tanah agar terlihat lebih alami. 4. buatlah dengan kuat, binatang yang terperangkap akan berjuang untuk hidupnya. Setiap bagian yang lemah dari perangkap akan segera rusak. 19
Trap sangat banyak jenis dan macamnya, karena dalam pembuatan trap tergantung kepada kreasi survivor. Kita akan membahas lima jenis trap yang sering digunakan.
1. Trap Menggantung (Hanging Snare)
Perangkap model menggantung ini biasanya memanfaatkan : a) Kelenturan dahan pohon. b) Patok yang diberi lekukan dan dihubungkan dengan tali. c) Tali laso yang lalu menghubungkan dahan pohon yang lentur dengan patok, sehingga apabila laso goyang maka tali pada patok akan lepas dan dahan pohon akan menarik, hingga akhirnya tali akan menjerat. Perangkap Perangkap ini ditujukan ditujukan untuk menangkap menangkap binatang binatang yang cukup cukup besar seperti : kelinci, kelinci, ayam, bebek, dan lain lain.
2. Trap Tali Tali Sederhana S ederhana
Untuk binatang yang berukuran kecil, seperti burung dapat digunakan perangkap tali sederhana yang diletakan di atas tanah ataupun digantung. Tali laso yang telah diberi umpan diikatkan pada dahan pohon atau batu yang berat. Sehingga apabila hewan telah terjerat, tidak bisa pergi kemana-mana lagi.
3. Trap Lubang Penjerat
Perang Perangkap kap ini adalah adalah modifik modifikasi asi dari dari perang perangkap kap tali tali dan perang perangkap kap lubang lubang.. Perangkap ini terdiri dari : a) Tali Tali laso yang diikatkan pada dahan pohon yang kuat dan diletakan mendatar. b) Lubang perangkap yang digali, kedalamannya disesuaikan dengan hewan yang akan ditangkap. Mulut lubang disamarkan dengan dedaunan dan laso diletakan di atas dedaunan tersebut. c) Diberi umpan di atas dedaunan, ditengah laso.
4. Trap Menimpa
Perangkap lain yang ditujukan untuk menangkap binatang kecil lainya adalah perangkap menimpa. Perangkap ini memanfaatkan berat kayu untuk menindih. Model ini dikenal dengan nama Deadfall Snare. Yang diperlukan dalam pembuatan perangkap ini adalah : 20
a) Batang pohon besar ditumpukan pada kayu ka yu pohon lainya yang saling menopang. b) Kayu pohon penopang yang saling berhubungan dengan batang pohon besar dan jika salah satu tersenggol, maka yang lain akan jatuh dan menimpa. c) Umpan yang diletakan dekat dengan kayu pohon penopang dan apabila tergerak, maka kayu pohon penopang akan bergeser sehingga batang pohon besar akan jatuh menimpa. 5. Kombinasi Trap Lubang dengan Trap Menimpa.
Perangkap ini merupakan kombinasi bentuk lubang perangkap dan perangkap menimpa. Perangkap ini terdiri dari : a) Batang pohon besar untuk menimpa mangsa. b) Kayu pohon yang saling menopang. c) Umpan. d) Lubang perangkap lengkap dengan samarannya. Cara kerjanya hampir sama dengan trap menimpa, tetapi ketika mangsa tertimpa batang, ia akan langsung masuk ke lubang.
21
BAB III ANALISA III .1 Bila Tersesat
Dalam melakukan perjalanan (darat, laut, maupun udara) kita berharap selamat samp sampai ai tuju tujuan an.. Oleh Oleh kare karena na itu itu dipe diperl rluk ukan an suat suatu u pere perenc ncan anaa aan n yang ang mata matang ng,, kemungkinan hal-hal yang tidak kita inginkan dapat terjadi misalnya tersesat. Faktor yang yang menyeb menyebabk abkan an dianta diantarany ranyaa faktor faktor alam dan faktor faktor manusi manusiany anyaa sendir sendiri. i. Dalam Dalam keadaa keadaan n seperti seperti ini ada pedoma pedoman n yang yang harus harus diinga diingatt yaitu yaitu STOP STOP yang yang merupa merupakan kan kependekan dari: S = Stop/siting Stop/siting,, berhenti dan istirahatlah istirahatlah kalau perlu perlu sambil duduk. duduk. Usahakan Usahakan menenangkan pikiran dan JANGAN PANIK!. PANIK!. T = Thinking, Thinking, gunakan gunakan akal sehat dan selalu selalu sadar akan keadaan keadaan yang sedang dihadapi. O = Observe, amati keadaan sekitar, sekitar, tentukan arah, manfaatkan alat-alat yang ada dan hindari hal-hal yang tidak perlu. P = Planni Planning, ng, buat buat rencan rencanaa untuk untuk mengata mengatasi si masalah masalah.. Jangan Jangan lupa lupa pikirka pikirkan n konsekuensinya konsekuensinya bila sudah memutuskan apa yang akan dilakukan.
Walau tidak tentu diharapkan, suatu keadaan yang buruk dalam sebuah perjalanan bisa terjadi pada siapa saja. Pesawat terbang yang mengalami kerusakan mesin dan harus mendarat darurat atau perahu yang tiba-tiba karam karena gelombang adalah resiko yang harus dipertimbangkan. Nasihat pertama dari para ahli, dalam situasi darurat sebaiknya kita kita tida tidak k pani panik. k. Ada Ada yang yang meng menggan ganga gap p ini ini cuma cuma teori, teori, saat saat memb membaca aca petu petunj njuk uk men menghad ghadap apii
kond kondis isii
daru darura ratt
(sep (seper erti ti
di Mak Makalah alah ini) ini) atau atau sewak ewaktu tu
lati latih han
mengha menghadap dapiny inya. a. Tapi bagaim bagaimana ana saat saat berhad berhadapa apan n dengan dengan kejadi kejadian an sesung sesunggun gunny nya? a? Siapapun dia, tetap bisa mengalami ketakutan dan panik pada awalnya. Sebuah teori bertahan hidup di alam bebas menyatakan, yang lebih berbahaya dari sebuah sebuah ketakutan ketakutan adalah kepanikan. kepanikan. Boleh percaya, percaya, panik dalam kondisi kondisi darurat justru justru 22
akan akan membuat membuat anda anda lebih lebih cepat cepat pergi pergi ke surg surga. a. Nah mengin mengingat gat teori teori ini, ini, mudahmudahmudahan kita akan lebih tenang jika suatu saat bertemu situasi darurat. Dalam peristiwa kecelak kecelakaan aan,, tak jarang jarang tim penyel penyelamat amat butuh butuh waktu waktu cukup cukup lama dalam dalam melaku melakukan kan pencariaan korban. Tim SAR yang terlatih sekalipun bahkan harus terbagi atas beberapa kelomp kelompok ok dan melakuk melakukan an pencari pencarian an melalu melaluii udara, udara, darat, darat, atau air sekalig sekaligus us.. Area pencarian yang luas dan beratnya kondisi alam kadang membuat tim SAR harus bekerja berhari-hari berhari-hari,, bahkan dalam hitungan hitungan minggu, minggu, ” padahal setiap detik sangat sangat berharga bagi nyawa korban”. Tak ada pilihan, sementara menunggu penyelamatan, korban harus bisa bertahan hidup hidup dalam dalam kondis kondisii minim. minim. Gunaka Gunakan n semua semua persia persiapan pan perbek perbekalan alanber bertah tahan an hidup hidup sebijaksana mungkin, mengingat datangnya bantuan tak bisa di perkirakan. Air minum, makanan, makanan, korek api, atau energi energi baterai, adalah barang-bara barang-barang ng vital namun terbatas. terbatas. Buat jadwal dalam pemakaiannya dengan prinsip: ”bantuan belum akan datang esok hari”. Pilihan lain yaitu bertahan hidup dengan memanfaatkan kondisi alam sekitar. Hidup mengandalkan alam sekitar sebenarnya tidak seburuk yang diduga banyak orang, hanya hanya mungki mungkin n tidak tidak terbias terbiasa. a. Dalam Dalam kondis kondisii yang yang memung memungkin kinkan kan,, orang orang dapat dapat bertahan hidup 3 – 5 hari tanpa air, dan 20 – 30 hari tanpa makan. Jadi masih ada waktu untuk bertahan bisa bertahan hidup bukan?
III. 2
Dalam Hutan
III. 2.1. Tersesat Dalam Hutan
Jika kita mengalami keadaan darurat dan terdampar di tengah hutan langkahlangkah yang harus harus kita lakukan adalah; •
Lang Langka kah h pert pertam amaa yang yang haru haruss dilak dilakuk ukan an adala adalah h seda sedapa patt mung mungki kin n kita kita haru haruss mengen mengenali ali posis posisii tempat tempat kita kita berada berada dan jumlah jumlah perbek perbekalan alan yang yang dibawa dibawa.. Buat Buat langkah-langkah ke depan agar segala tindakan berdasarkan prioritas dan efektif serta efisien. Dengan selalu berpikir positif, kita akan lebih percaya diri.
•
Hindar Hindarii kondis kondisii kekura kekuranga ngan n cairan cairan tubuh tubuh atau dehidr dehidrasi asi.. Disaat Disaat udara udara panas, panas, bergerakl bergeraklah ah perlahan. perlahan. Jangan Jangan mengkonsu mengkonsumsi msi minuman minuman berkafein berkafein atau sejenisnya sejenisnya yang justru dapat membuat tubuh kekurangan cairan. Sebaiknya konsumsi makanan berkarbohidrat tinggi dari pada berprotein tinggi.
•
Mendapatkan air. Air dapat diperoleh melalui tanaman seperti seperti dasar batang pis pisan ang, g, rotan rotan,, lumu lumut, t, dan dan bung bungaa kant kantun ung g sema semarr. Air Air huja hujan n dapa dapatt di tampu tampung ng
23
menggu menggunak nakan an jaket jaket atau jas hujan hujan dan dialirk dialirkan an kesebu kesebuah ah wadah. wadah. Jika Jika sunga sungaii ternyata kering, bisa didapat dari tanah dibawah batu sekitar sungai. •
Untuk Untuk menghi menghinda ndari ri bahaya bahaya dan mengha menghanga ngatka tkan n tubuh, tubuh, kita kita dapat dapat membua membuatt api. api. Anyaman daun-daunan juga bisa dibuat untuk menambah kehangatan tubuh. Bekali diri dengan tongkat atau pentungan sebagai persiapan menghadapi binatang buas.
•
Bila yakin, ada buah-buahan atau daun-daunan liar yang bisa dimakan. Lakukan pengetesan dulu pada tangan, bibir, atau lidah selama beberapa saat, setelah yakin aman, aman, baru baru dimaka dimakan. n. Hindar Hindarii tanama tanaman n atau buah buah yang yang berwarn berwarnaa mencol mencolok ok dan bergetah putih. Jangam memakan tumbuhan yang dirasa ragu untuk dimakan.
•
Jika pada tubuh terdapat luka, terus tekan dengan cara mengikat kencang disekitar luka dengan kain yang keras. Hindarkan luka dari kotoran, karena infeksi luka dapat membuat tubuh lemas.
•
Coba mencari jalan keluar dari hutan tempat kita terdampar. berjalan di hutan-hutan pegunungan memiliki kiat yang tersendiri. Sedapat mungkin berjalan di punggung gunung. Pilihan ini memungkin untuk melakukan orientasi medan lebih mudah dari pada kita berjalan di lembah. Di bagian-bagian tertentu punggungan biasanya ada celah terbuka yang memungkin untuk memperkirakan arah dan posisi survivor. Lagi pula ada kebiasaan orang utas (perambah hutan) untuk membuat jalan di punggung gunu gunung ng.. Bila Bila mene menemu muka kan n jalan jalan setap setapak ak ikut ikutah ah jalan jalan terse tersebu but. t. Hamp Hampir ir dapa dapatt dipastikan akan menemukan pemukiman orang.
•
Kedua adalah berjalan di dekat batang air atau sungai. Untuk hutan-hutan dataran rendah, berjalan didekat sungai memungkinkan untuk bertemu dengan jalan setapak seperti diatas. Jalan-jalan ini biasanya berpangkal di kelokan sungai atau didekat hulu-hulu sungai di bagian yang landai merupakan lekuk pendaratan bagi perambah hutan. Dengan mengikuti jalur sungai ada beberapa keuntungan yang dapat diraih. Yang jelas survivor tidak perlu khawatir kehabisan air dan bahan makanan. Ikan, reptil, dan bahkan mamalia kecil banyak bersarang didekat tepi sungai. Keuntungan yang lain adalah umumnya pemukiman orang dibuat di dekat atau di tepi sungai, sehingga peluang untuk bertemu manusia lebih besar. Yang Yang perlu diperhatikan dalam berjalan di tepi sungai adalah bahaya yang berasal dari binatang buas dan datangnya banjir secara tiba-tiba. Demikian pula berjalan mengikuti jalur air / sungai tidak dianjurkan karena khawatir terjebak dalam lembah sungai yang curam dan atau bertemu dengan tebing air terjun yang tak terlewati. 24
•
Orientasi medan dapat dilakukan siang dan malam hari, namun berjalan hanya boleh dilakukan di siang hari. Khususnya dipegunungan, orientasi dapat dilakukan dengan memanfaatkan punggung atau puncak tebing yang terbuka, pohon yang mungkin dipanjat atau pandangan dari celah-celah lembah sungai. Dimalam hari orientasi dapat dilakukan dengan bantuan cahaya lampu-lampu dari pemukiman. Meskipun nampak dekat, berjalan dimalam hari sama sekali tidak dianjurkan. Bahaya tersesat, terje terjeba bak k atau atau terja terjatu tuh h dalam dalam juran jurang g atau atau seran seranga gan n bina binata tang ng liar liar amat amat besa besar r kemungkinannya.
•
Setiap kali berpindah tempat, usahakan untuk selalu meninggalkan jejak yang jelas. Torehan orehan di batang batang pohon, pohon, bekasbekas-bek bekas as tebasa tebasan n semak semak beluka belukar, r, dedaun dedaunan an yang yang dipatahkan atau diletakkan dengan posisi tertentu. Jejak yang dibuat amat bermanfaat untuk untuk apabila apabila survi survivio viorr menemu menemuii jalan jalan buntu buntu dan ingin ingin merun merunut ut kembal kembalii jalan jalan semula. Selain itu jejak ini juga bermanfaat bagi tim pencari untuk menelusuri arah yang ditempuh survivor.
Dalam mencari jalan keluar perhatikan kondisi pikiran maupun fisik yang ada. Apabila sudah buntu / belum menemukan jalan keluar maka kita jangan memaksakan diri diri untuk untuk terus terus berjala berjalan. n. Dengan Dengan pertim pertimban bangan gan yang yang matang matang maka maka lebih lebih baik baik kita kita bertahan disuatu tempat yang sekiranya aman. Untuk dapat bertahan hidup di tempat tersebut dalam beberapa waktu maka pengetahuan tentang survival mutlak harus di kuasai. Hal-hal yang dapat dilakukan untuk menanggulangi keadaan tersesat adalah : a. Membuat tempat berlindung (shelter) dari bahaya atau cuaca buruk b. Tetap Tetap tenang, tidak panik, berpikir jernih dan mencoba ingat jalur jal ur perjalanan c. Orientasi dapat dipermudah dengan menuju tempat yang tinggi atau memanjat pohon d. Gunakan kompas dan peta (alat navigasi) atau indikator alam dan kalau ada GPS e. Buat petunjuk untuk mempermudah orang lain mencari keberadaan kita, misalnya dengan tulisan, peluit, asap, sinar atau berteriak f. Tetap bersama-sama dengan kelompok dalam kondisi apapun g. Memanfaatkan situasi dengan menunggu bantuan, mencari makanan, mencari air dan lainnya.
Banyak sekali bahaya dalam survival yang akan kita hadapi, antara lain :
25
1. Ketegangan dan panik
Pencegahan : - Sering berlatih. - Berpikir positif dan optimis. - Persiapan fisik dan mental.
2. Matahari / panas
- Kelelahan panas. - Kejang panas. - Sengatan panas. Keadaan yang menambah parahnya keadaan panas : - Penyakit akut/kronis. - Baru sembuh dari penyakit. - Demam. - Baru memperoleh vaksinasi. - Kurang tidur. - Kelelahan. - Terlalu gemuk. - Penyakit kulit yang merata. - Pernah mengalami sengatan udara panas. - Minum alkohol. - Dehidrasi. Pencegahan keadaan panas : - Aklimitasi. - Persedian air. a ir. - Mengurangi aktivitas. - Garam dapur. Pakaian : - Longgar. - Lengan panjang. - Celana pendek. - Kaos oblong. 3. Serangan penyakit
- Demam 26
- Disentri - Typus - Malaria 4. Kemerosotan mental
Gejala
: Lemah, lesu, kurang dapat berpikir dengan baik, histeris
Penyebab
: Kejiwaan dan fisik lemah,Keadaan lingkungan mencekam.
Pencegahan Pencegahan
: Usahakan Usahakan tenang, tenang, Sabar Dalam Dalam Menghad Menghadapi api segala segala rintangan rintangan,, Banyak berlatih
5. Bahaya binatang beracun dan berbisa
Keracunan. Gejala : Pusing dan muntah, nyeri dan kejang perut, kadang-kadang mencret, kejang-kejang seluruh badan, bisa pingsan. Penyebab : Makanan dan minuman beracun. Pencegahan : Air garam di minum,Minum teh pekat,Di tohok anak tekaknya. 6. Keletihan amat sangat
Pencegahan : Makan makanan berkalori, Membatasi kegiatan. 7. Kelaparan. 8. Luka atau cedera. 9. Kedinginan.
Penyebab
: Kondisi Medan, Serta Melemahnya daya tahan tubuh. Penurunan suhu tubuh < 30 0 C bisa menyebabkan kematian.
Pencegahan : Sebisa mungkin membuat perapian.
III. 2. 2. Sumber Makanan
Patokan memilih makanan : •
Makana Makanan n yang yang di maka makan n kera kera juga juga bisa bisa di maka makan n manus manusia. ia.
•
Hati-h Hati-hatil atilah ah pada pada tanam tanaman an dan dan buah buah yang yang berwa berwarna rna menc mencolo olok. k.
•
Hindar Hindarii makanan makanan yang yang menge mengeluar luaraka akan n getah getah putih, putih, seper seperti ti sabun sabun kecua kecuali li sawo. sawo.
•
Tanaman anaman yang yang akan dimak dimakan an di coba dulu dulu diolesk dioleskan an pada pada tangan-le tangan-lenga ngan-b n-bibi ibirrlidah, tunggu sesaat. Apabila aman bisa dimakan.
•
Hind Hindar arii maka makana nan n yang yang terl terlalu alu pahi pahitt atau atau asa asam. m.
Dalam keadaan survival maka air merupakan faktor terpenting dan lebih penting dari faktor lainnya. Manusia dapat hidup dengan air saja hingga ± 3 minggu. Tapi 27
manusia hanya bisa bertahan hidup tanpa air 3-5 hari. Air dapat dibedakan menjadi dua yaitu: a.
Air yang tidak perlu dimurnikan Ciri-cirinya : tidak berwarna, berasa, dan berbau. Contoh Contoh air : air minum, dari tanaman tanaman rotan, dari tanaman tanaman bunga, lumut lumut dan daun-daun yang lebar
b.
Air yang perlu dimurnikan Ciri-cirinya : berbau, berwarna, dan berasa Contoh air
: air sungai besar, air di daerah yang yang berbatu, air di daerah sungai sungai
yang kering, air dari batang pohon pisang.
Hubungan air dan makanan •
Untu Untuk k air yan yang g menga mengand ndun ung g karb karboh ohid idrat rat mem memerl erluk ukan an air air yang yang sed sedik ikit it
•
Maka Makana nan n rin ringa gan n yang yang dike dikema mass aka akan n memp memper ercep cepat at keh kehau ausa san n
•
Maka Makana nan n yang yang menga mengand ndun ung g pro protei tein n but butuh uh air air yan yang g bany banyak ak..
Cara mendapatkan air
Hujan : tampung air hujan dengan daun-daun yang lebar alirkan ketempat minum kita / tampung dengan ponco/ juga memeras sapu tangan dan slayer bersih yang terkena hujan lalu teteskan kedalam mulut
Tanah batu : carilah mata air pada tanah / yang berbatu namun hanya terdapat mata air. Kapur mudah di larutkan sehingga mudah dibentuk saluran air. Jika dilembah umumnya sangat gaspor carilah ke lembah air / saluran air pada dinding lembah yang memasang aliran kapal pada daerah yang dekat dengan granit. Carilah pinggiran rumput yang hijau tumbuh sampai meropas pada lubang itu.
Tanah campur : carilah air di lembah dekat dengan permukaan air tanah. Carilah lubang air yang mengalir yang terdapat di sebelah atas permukaan tanah termasuk aliran sungai gembur tetapi ingat air ini dapat kotor sekali dan berbahaya.
Daera Daerah h pant pantai ai : tanah tanah air dibu dibuki kit-b t-buk ukit it /gali /galilah lah air air pasi pasirr lemba lembah h untu untuk k memerangi rasa air asin saringlah dengan pasir. Jangan meminum air laut karena dapat menyebabkan dehidrasi dan merusak ginjal.
III.
2. 3. Tumbuhan
28
Menurut para ahli, 10% dari keseluruhan jenis tumbuhan berbunga di dunia ada di Indonesia. Artinya, kita memiliki kurang lebih 25.000 jenis tumbuhan berbunga. Jika ditambah dengan tumbuhan tak berbunga dan jamur, jumlahnya akan berlipat-lipat.Dari keseluruhan jenis tumbuhan itu ada yang beracun, ada yang bisa dimakan, dan ada yang disarankan untuk dimakan. Untuk mengetahui apakah suatu jenis tumbuhan di hutan aman atau tidak untuk dimakan ada beberapa faktor yang bisa dijadikan pegangan. Tumbuhan yang daun, bunga, buah, atau umbinya bisa dimakan oleh satwa liar adalah tumbuhan yang tidak beracun. Jadi, kita bisa mengonsumsinya. Sementara itu, tumbuhan yang berbau tak sedap dan bisa membuat pusing, serta tidak disentuh oleh binatang liar, sebaiknya jangan disentuh. Contohnya, tumbuhan bergetah yang membuat kulit gatal dianjurkan untuk dihindari. Tumbuhan lain yang perlu disingkirkan adalah tanaman yang daunnya bergetah pekat, berwarna mencolok, berbulu, atau permukaannya kasar. Tanaman dengan daun yang keras keras atau liat juga juga jangan jangan dikons dikonsums umsi. i. Apabila Apabila mendap mendapatk atkan an tumbuh tumbuhan an kemadu kemaduh h (Laportea stimulans) waspadalah lantaran bulu pada daunnya membuat kulit gatal dan panas. Sementara itu, beberapa jenis tumbuhan yang mungkin ditemui di hutan dan dapat dimakan meliputi beragam jenis. Keluarga palem-paleman, misalnya; kelapa, kelapa sawit, sagu, nipah, aren dan siwalan, bukan hanya bagian umbutnya (baca; bagian ujung batang muda dan berwarna putih) yang bisa dimakan, tapi juga buahnya, seperti kelapa dan siwalan. Jenis jambu-jambuan yang masuk dalam keluarga Myrtaceae juga banyak dijumpai di hutan. hutan. Adapun Adapun ciri-ci ciri-ciriny rinya, a, daunny daunnyaa berbau berbau agak agak manis manis jika jika direma diremas. s. Bungany Bunganyaa memiliki banyak sekali benang sari dengan buah yang enak dimakan. Tumbuha umbuhan n semak semak dari dari keluar keluarga ga begoni begoniaa juga juga bisa bisa menjad menjadii penyel penyelamat amat dalam dalam keadaan darurat. Daun begonia umumnya berbentuk jantung tak simetris. Beberapa jenis dijadikan tanaman hias. Bila tangkai daunnya yang masih muda dikupas dan dimakan, rasanya masam dan sedikit pahit. Bebe Beberap rapaa jenis jenis kelad keladii umbi umbiny nyaa bisa bisa dima dimaka kan, n, mesk meskii pada pada jeni jeniss lain lain umbi umbiny nyaa menyebabkan gatal di mulut dan bibir. Untuk itu dianjurkan untuk tidak sembarangan melahap keladi hutan. Sebaiknya dicoba dulu dalam jumlah kecil. Sebagian dari ilmu survival itu adalah pengetahuan tentang aneka tumbuhan liar yang layak dan aman untuk dimakan. Dan menurut para ahli, 10% dari keseluruhan jenis tumbuhan berbunga di dunia ada di Indonesia. Artinya Artinya kita memiliki kurang lebih 25.000 29
jenis tumbuhan berbunga. Jika ditambah dengan tumbuhan tak berbunga dan jamur, maka maka jumlah jumlahny nyaa akan akan berlipa berlipat-li t-lipat pat.. Dari Dari keselu keseluruh ruhan an jenis jenis tumbuh tumbuhan an itu ada yang yang beracun, ada yang bisa dimakan, dan ada yang disarankan untuk tidak dimakan. Dan untuk mengetahui apakah suatu jenis tumbuhan di hutan aman atau tidak untuk dimakan, ada beberapa kunci yang bisa dijadikan pegangan. Tumbuhan yang daun, bunga, buah, atau umbinya biasa dimakan oleh satwa liar, adalah tumbuhan yang tidak beracun. Jadi kita bisa mengkonsumsinya. Sementara, tumbuhan yang berbau tidak sedap dan bisa membuat pusing, serta tidak disentuh oleh binatang liar, sebaiknya jangan disentuh. Juga tumbuhan bergetah yang membikin kulit gatal, dianjurkan untuk dihindari. Tumbuhan lain yang perlu disingkirkan adalah tanaman yang daunnya bergetah pekat, berwarna mencolok, berbulu, atau permukaannya kasar. Tanaman dengan daun yang keras atau liat juga jangan dikonsumsi. Jika mendapatkan tumbuhan kemaduh waspadalah lantaran bulu pada daunnya membuat kulit gatal dan panas. Sementara itu beberapa jenis tumbuhan yang mungkin ditemui di hutan dan dapat dimakan meliputi beragam jenis. Di antaranya keluarga palem-paleman, misalnya : tumbuhan pakis, kelapa, kelapa sawit, sagu, nipah, aren, dan siwalan. Bukan hanya bagian umbutnya (bagian ujung batang muda dan berwarna putih) yang bisa dimakan, tapi juga buahnya (seperti kelapa dan siwalan). Jenis jambu-jambuan juga banyak dijumpai di hutan. Ciri-ci rinya adalah daunnya berbau agak manis jika diremas. Bunganya memiliki banyak sekali benang sari dengan buah yang enak dimakan Strawbery hutan alias Ucen. Tumbuhan semak dari keluarga begonia juga bisa jadi penyelamat dalam keadaan darurat. Daun begonia umumnya berbentuk jantung tidak simetris. Beberapa jenis dijadikan tanaman hias. Bila tangkai daunnya yang masih muda dikupas dan dimakan, rasanya masam dan sedikit pahit. Bebe Bebera rapa pa jeni jeniss kela keladi di umbi umbiny nyaa bisa bisa dima dimaka kan, n, mesk meskii pada pada jeni jeniss lain lain umbi umbiny nyaa menyebabkan gatal di mulut dan bibir. Untuk itu dianjurkan untuk tidak sembarangan memakan keladi hutan. Sebaiknya dicoba dulu dalam jumlah kecil. Tumbuh Tumbuhan an merambat dan melilit di pohon pohon lain, bisa dimakan jika lilitan batang ke arah kanan (searah (searah dengan jarum jam). Di antaranya antaranya gembili, gembolo gembolo , ubi rambat. Tapi bila arah lilitannya ke kiri (berlawanan arah jarum jam) dan batangnya berduri, harus ekstra hati-hati. Jenis yang kedua ini misalnya gadung, yang beracun, walau tetap dapat dimakan setelah melalui melal ui proses pengolahan khusus. Sementara keluarga rumput-rumputan seperti tebu dan beberapa jenis bambu, rebung rebungny nyaa enak dimaka dimakan. n. Demikia Demikian n pula pula pisang pisang hutan hutan bisa bisa langsu langsung ng dikon dikonsum sumsi. si. 30
Di tempat yang lembap dan tinggi, jenis paku-pakuan tunas dan daun mudanya enak makan.
Gambar Tumbuhan Pakis.
Tumbuh Tumbuhan an lain yang buahnya buahnya juga bisa dimakan dimakan misalnya misalnya markisa, markisa ini adalah tumbuhan merambat dengan bunga bunga khas. khas. Beberapa Beberapa anggota anggota keluarga keluarga sirsak, sirsak, misalnya Annona muricata, daging buahnya segar. Buah lainnya semisal senggani, arbei hutan, dan anggur hutan boleh dimakan.
Gambar Anggur Hutan.
Selain tumbuhan di atas, jamur juga bisa menjadi dewa penyelamat bila tersesat. Menurut Menurut literatur, literatur, sudah ditemukan ditemukan 38.000 38.000 jenis jamur di seantero seantero dunia. dunia. Di antaranya antaranya ada yang enak dimakan, tapi sayang, yang tidak boleh dimakan karena beracun lebih banyak lagi. Tidak heran bila budaya makan jamur yang layak konsumsi konon sudah ada sejak jaman Mesir Kuno. Untuk Untuk mengetahui mengetahui jamur itu beracun beracun atau tidak, bisa dilihat dilihat dari bentuk, warna, dan tempat tempat tumbuh tumbuhnya nya.. Sement Sementara ara di labora laborator torium ium,, bisa bisa dilaku dilakukan kan analisi analisiss secara secara kimiawi maupun dengan hewan percobaan. Tetapi jika sedang dihadapkan pada masalah mendesak survival di hutan belantara, mustahil bisa pergi ke laboratorium dulu untuk
31
memastikan apakah jamur yang ditemukan itu beracun atau tidak. Karena itu kita perlu mengenal jamur-jamur yang biasa dikonsumsi masyarakat. Untuk menghindari makan jamur liar beracun, perlu diketahui ciri-cirinya. Yaitu, warn warnaa payun payungn gnya ya gelap gelap atau atau menc mencol olok ok misa misalny lnyaa biru biru,, kuni kuning ng,, jingg jingga, a, merah merah.. Perkecualian untuk jamur kuping dengan payung coklat yang toh juga dapat dimakan. Bau Bau tida tidak k seda sedap p lanta lantaran ran kand kandun unga gan n asam asam sulfi sulfida da atau atau amon amonia ia juga juga seka sekalig ligus us menunjukkan jamur tersebut tak layak la yak konsumsi.
Gambar Jamur Hutan
Tahukah ahukah anda, beberapa beberapa jenis jamur ada yang memiliki cincin atau cawan pada tangkainya, misalnya jenis Amanita muscaria, dalam bahasa Jawa disebut supa-upas. Bentuknya seperti payung putih kekuningan, bagian payungnya warna merah bintik bintik putih. Awas, racun pada jamur ini tergolong racun kuat. Beda dengan jamur merang, meski mempunyai cincin tetapi bisa dimakan. Jamur beracun umumnya tumbuh di tempat kotor, misalnya pada kotoran hewan dsb. Mereka dapat berubah warna jika dipanasi. Jika diiris dengan pisau perak atau digo digore resk skan an pada pada perk perkak akas as perak perak akan akan meni mening ngga galk lkan an warn warnaa biru biru.. Warna arna biru biru ini ini disebabkan kandungan sianida atau sulfida, yang beracun. Sementara nasi akan berwarna kuning jika dicampur jamur beracun. Petunjuk lain, ia juga tidak dimakan oleh hewan liar. Repotnya jenis jamur ini juga berbahaya kalau sampai sporanya menempel pada kulit, kulit, karena karena dapat dapat menyebab menyebabkan kan kulit kulit gatal, gatal, bahkan bahkan melepuh melepuh.. Bagaiam Bagaiamana ana ciri-cir ciri-cirii orang yang keracunan jamur? Selidikilah, apakah ia pusing, perut sakit terutama ulu hati, mual, sering buang air kecil, tubuh lemas, pucat? Jika ia muntah, adakah darah pada muntahannya? Racun akibat jamur cukup ganas juga, kalau tidak tertolong korban bisa mening meninggal gal setela setelah h 3 - 7 hari.S hari.Sebe ebelum lum dimaka dimakan, n, tumbuh tumbuhan an liar di hutan hutan sebaik sebaiknya nya dimasak dulu untuk mengurangi dampak buruk seperti diare dan alergi. Bagaimana kalau sedang coba-coba makan tumbuhan hutan lantas keracunan? Masih ada upaya menetraliska menetraliskan. n. Upayakan Upayakan untuk untuk memuntahka memuntahkannya nnya dengan dengan jalan "dipancing"dipancing-pancin pancing". g". 32
Jika Jika suda sudah h munt muntah ah minu minuml mlah ah air kelap kelapa. a. Pil Pil nori noritt mung mungki kin n bisa bisa juga juga memb memban antu tu mengurangi kadar racun, kalau ada. Nah petunjuk teknis diatas adalah apabila sobat menghadapi situasi darurat yang diakibatkan karena kehabisan logistic selama melakukan kegiatan alam terbuka. Terus bagaimana cara kita survive yang diakibatkan karena tersesat? Sebagaimana kita ketahui, tersesat adalah hilangnya orientasi, tidak mengetahui posisi yang sebenarnya dan arah yang akan dituju.
III. III.
2. 3. 3. 1. Bota Botani ni ata atau u tumbu tumbuhh-tum tumbuh buhan an prakt praktis is yang yang dapa dapatt di kons konsum umsi. si.
Yang perlu diperhatikan dalam keadaan darurat untuk memakan tumbuhan yang tida tidak k umum umum,, seba sebaik ikny nyaa mema memakan kan tida tidak k hany hanyaa satu satu jeni jeniss tumb tumbuh uhan an saja. saja. Dalam Dalam pemanfaatan sebagai bahan makanan ada beberapa cara yang digunakan, yaitu: Tumbuhan yang dapat dimakan langsung, biasanya Tumbuhan yang dimanfaatkan
•
pada bagian buah serta daun atau pucuk. Contoh : Rasamala, gelagah, sintrong, bunut, putat dan lain-lain. Tumbuh Tumbuhan an yang harus dimasak dimasak terlebih terlebih dahulu, dahulu, Biasanya Biasanya dimasak dimasak dengan dengan cara
•
direbus, dibakar atau digoreng. Contoh : Pucuk puring, umbut palem-paleman rotan, buah saninten, pasang, umbi talas dan lain- lain Tumbuhan yang harus diolah lalu dimasak, Biasanya dilakukan pengolahan terlebih
•
dahulu seperti perendaman selama berhari-hari atau diberi campuran bahan penetral sebelu sebelum m dimasa dimasak, k, atau dalam dalam memasa memasakny knyaa harus harus sering sering mengga mengganti nti air, air, karena karena apabila dimakan langsung dapat mengakibatkan gatal atau memabukan. Contoh : Umbi Acung, Suweg, gadung dll.
Tumbuhan yang dapat dimakan
Dari batangnya : •
Bata Batang ng poho pohon n pis pisan ang g (p (putih utihny nya) a)
•
Bam Bambu yang ang mas masih ih muda uda (re (reb bung) ung)
•
Pak Pakis dalam alamny nyaa berw erwarna arna puti putih h
•
Sag Sagu dalam alamny nyaa berw erwarn arna puti putih h
•
Tebu
Dari daunnya :
•
Selada air
33
•
Rasama amala (ya (yang ma masih mu muda)
•
Daun mlinjo
•
Singkong
Akar dan umbinya :
•
Ubi ja jalar lar, tal talas as,, si singkong
Buahnya :
•
Arbei, asam jawa, juwet
Tumbuhan yang dapat dimakan seluruhnya :
•
Jamu amur mera erang, jamu amur kayu ayu
Ciri-ciri jamur beracun :
•
Mempunyai warna rna mencol colok
•
Baunya ti tidak sedap
•
Bila Bila dim dimas asuk ukka kan n ke ke dalam dalam nasi nasi,, nas nasiny inyaa menj menjad adii kun kunin ing g
•
Send Sendok ok menj menjad adii hita hitam m bil bilaa dima dimasu sukk kkan an ke dal dalam am mas masak akan an
•
Bila di diraba mu mudah ha hancur
•
Puny Punyaa cawan cawan/b /ben entu tuk k mang mangko kok k pada pada bag bagia ian n poko pokok k bata batang ngny nyaa
•
Tumbuh dari ko kotoran hewan
•
Mengelua luarka rkan geta etah putih
Bila Bila kita kita menem menemuk ukan an jamu jamurr di huta hutan, n, seba sebaik ikny nyaa jang jangan an di maka makan n karen karenaa sulit sulit membedakan yang dapat dimakan atau tidak. Selain itu kadar kalori jamur sangat rendah karena tubuh jamur banyak mengandung air. Pedoman umum yang dapat digunakan untuk menentukan jamur yang dapat dimakan : 1. tidak berwarna mencolok 2. tidak bercahaya 3. tidak memiliki gelang pada tangkainya 4. tidak berbau 5. tidak memberi efek hitam jika disentuh benda-benda perak.
Pedoman seperti itu sebenarnya kadang sangat berbahaya. Banyak jamur yang memiliki ciri-ciri diatas justru mengandung racun. Contoh: Amanita Phalloder, Amanita Verna, Amanita Virosayang berwarna putih bersih memiliki racun mematikan. Ketiga jamur tersebut jika dimakan setelah 30 menit kemudian akan mengakibatkan perut sakit sekali. Bila tidak segera diatasi, 6-8 jam kemudian akan menemui ajal. 34
Pada dasarnya tumbuhan yang dimakan hewan dapat dimakan manusia. Namun dalam memanfaatkan tumbuhan hati-hati terhadap tumbuhan beracun, untuk itu perlu dilakukan tes apakah bisa dimakan atau tidak. Ambil sebagian tumbuhan tidak bergetah yang ingin dimanfaatkan coba patahkan kemudian oleskan ke kulit tunggu beberapa menit, apabila tidak terasa reaksi seperti gatal / panas, diulangi dengan menggunakan lidah apabila tidak ada reaksi juga berarti dapat dimakan. III. 2. 3. 2. Cara menguji makanan yang belum dikenal : a. Periksa secara teliti. Pastikan bahwa tanaman tersebut tidak kotor/berlumpur atau dimakan cacing. Bebrapa tanaman ketika tua berubah menjadi racun karena adanya zat kimia. b. Cium. Remas/hancurkan sebagian kecil dari tanaman tersebut. Jika baunya seperti almond yang pahit atau buah persik (bau busuk), maka buang. c. Iritasi kulit. gosokkan sedikit atau tekan beberapa air/getah tanaman tersebut ke bagian tubuh yang lembut atau lunak (seperti lengan antara ketiak dan siku). Jika ada iritasi, buang. d. Bibir, mulut, lidah. Jika tidak ada reaksi pada langkah 3, lanjutkan dengan langkah berikut : 1. Letakk Letakkan an sediki sedikitt sample sample tanaman tanaman pada pada bibir bibir.. 2. Letakkan Letakkan sedikit sedikit sample tanaman tanaman pada pada sudut sudut mulut.. mulut.. 3. Letakkan Letakkan sedikit sedikit sample tanaman tanaman pada pada bagian bagian atas lidah. 4. Letakkan Letakkan sedikit sedikit sample sample tanaman tanaman pada pada bagian bagian bawah bawah lidah. lidah. 5. Kuny Kunyah ah sedi sediki kitt sam sampl ple. e. 6. Tunggu hingga 5 meni enit untuk setia tiap lan langkah no 4 diata atas. Jika ada iritasi/ketidaknyamannan, BUANG ! e. Makan dalam jumlah yang sedikit , dan tunggu sekitar 5 jam. Selama masa 5 jam ini, jangan makan atau minum makanan yang lain.
Bagian yang dapat dimakan yang dapat memberikan energi yang cukup adalah umbi (umbi akar atau umbi batang), buah, biji dan daun. Ciri tumbuhan yang dapat dimakan : a. Bagian tumbuhan yang masih muda b. Tumbuhan Tumbuhan yang tidak mengandung getah c. Tumbuhan yang tidak berbulu d. Tumbuhan Tumbuhan yang tidak berbau kurang sedap e. Tumbuhan yang dimakan oleh mamalia Langkah-langkah yang perlu dilakukan bila akan memakan tumbuhan a. Makan tumbuhan yang sudah dikenal b. Makan jangan hanya satu jenis tumbuhan c. Sebaiknya jangan makan buahnya yang berwarna mencolok, karena menngandung racun alkaloid
35
d. Cara memakan pertama dengan mengoleskan sedikit ke bibir dan di tunggu reaksinya. Bila tidak terasa aneh (panas, pahit, gatal) berarti cukup aman. e. Yang Yang paling baik adalah dengan terlebih te rlebih dahulu memasak bagian tumbuhan yang akan dimakan.
Contoh tumbuhan yang dapat di makan : a. Umbi di dalam tanah : talas, kentang, bengkoang, paku tanah b. Bagian batangnya : umbut muda pisang, sagu, begonia c. Buah : kelapa, arbei, konyal, buah rotan d. Biji : padi, jagung, rumput teki e. Bunga : turi, pisang f. Daun : rasa mala, melinjo, babadotan, pohpohan, pakis. Tumbuhan obat Tunbuhan Tunbuhan yang dapat berguna sebagai obat-obatan dapat dikelompokkan menjadi dua: 1. Dimakan atau di minum
Contohnya adalah sebagai berikut : a. Bratawali (Anamitra Coccullus) tumbuhan merayap . Terdapat dihutan, kampung. Batangnya di rebus, rasanya pahit. Kegunaan : untuk anti demam, malaria, pembersih luka, penambah nafsu makan. b. Kejibeling/ngokilo (Strobillatesses) tumbuhan semak dihutan . Daunnya dimasak untuk obat pinggang dan infeksi/keracunan pada pencernaan. c. Sembung/sembung manis (Blumen alsmifira). Jenis rumputan, terdapat pada padang rumput yang banyak angin. Daunnya diseduh dengan air panas dapat digunakan untuk sakit panas dan sakit perut. 2. Tumbuhan obat untuk luka. a. Getah pohon kamboja untuk menghilangkan bengkak. bengkak. Gosok Gosok getah pada bagian yang bengkak, biarkan 24 jam, bersihkandengan minyak kelapa ke mudian air hangat. b. Air rebus bratawali bratawali untuk mencuci mencuci luka, juga juga air batang batang pohon randu. randu. c. Daun Sambiloto Sambiloto atau atau daun Ploso Ploso di tumbuk halus halus untuk untuk anti sengatan sengatan kalajengking. Tumbuhan berguna lainnya 1. Tumbuhan Tumbuhan penyimpan air seperti : tumbuhan beruas (bambu, rotan), tumbuhan merambat, kantong semar, kaktus, batang pisang, dll. 2. Tumbuhan Tumbuhan pembuat atap/pelindung : daun nipah, aren, sagu, daun pisang, dll. 3. Tumbuhan Tumbuhan pengusir ular dan serangga lainnya : lemo. 4. Indikator air bersih : tespong, selada air. Tumbuhan beracun 1. Getah pohon paku putih dapat menyebabkan kebutaan 2. Getah pohon rengas, ingas/semplop, sangat berbahaya sebab merusak jaringan
36
3. Getah jambu monyet menyebabkan gatal-gatal 4. Buah aren mentah menyebabkan gatal-gatal 5. Kecubung 6. Rarawean dapat menyebabkan gatal dan pedih 7. Daun fulus menyebabkan gatal dan panas 8. Si cantik beracun (Poisson Ivy) menyebabkan gatal-gatal.
Dilihat dari Arah Lilitan
Tumbuhan merambat dan melilit di pohon lain bisa dimakan jika lilitan batang ke arah kanan kanan (searah (searah dengan dengan jarum jarum jam), jam), di antaran antaranya ya gembil gembilii (Diosc (Dioscore oreaa aculeate aculeate), ), gembol gembolo o (Diosc (Dioscorea orea bulbife bulbifera), ra), umbi umbi rambat. rambat. Namun, Namun, bila bila arah arah lilitan lilitanny nyaa ke kiri kiri (berlawanan arah jarum jam) dan batangnya berduri, haruslah ekstra hati-hati. Jenis kedua ini misalnya gadung (Dioscorea hispida), yang beracun, walaupun tetap dapat dimakan setelah melalui proses pengolahan terlebih dahulu. Sement Sementara ara keluar keluarga ga rumput rumput-ru -rumpu mputan tan seperti seperti tebu tebu dan beberap beberapaa jenis jenis bambu, bambu, rebungnya enak dimakan. Demikian pula pisang hutan bisa langsung dikonsumsi. Di tempat yang lembab dan tinggi, tunas dan daun muda jenis paku-pakuan enak dimakan. Tumbuh Tumbuhan an lain yang buahnya buahnya juga bisa dimakan, misalnya markisa (Passiflora (Passiflora sp). Markisa ini tumbuhan merambat dengan bunga khas. Beberapa anggota keluarga sirsak (Annonaceae), misalnya Annona muricata, daging buahnya segar. Buah lainnya seperti senggani (Melastoma sp), arbei hutan (Rubus), dan anggur hutan. Selain tumbuhan tadi, jamur pun bisa menjadi penyelamat di saat tersesat. Namun, kita kita haru haruss bisa bisa memb membed edak akan an mana mana jamur jamur yang yang bias biasaa diko dikons nsum umsi si dan dan jamur jamur liar liar (beracun). (beracun). Untuk menghindari menghindari makan jamur beracun, beracun, perlulah perlulah diketahui diketahui ciri-cirinya, ciri-cirinya, yaitu warna payungnya gelap atau mencolok, misalnya biru, kuning, jingga, coklat. Pengecualian untuk jamur kuping dengan payung coklat itu bisa dimakan. Bau tidak sedap disebabkan mengandung asam sulfida atau amonia juga sekaligus menunjukkan jamur tersebut tak layak dikonsumsi. Dan jamur beracun umumnya tumbuh di tempat yang kotor, misalnya pada kotoran hewan. Dengan berbekal ilmu survival, mudah-mudahan ini akan menjadi pegangan penting apabila kita menghadapi masalah di hutan. Yang Yang terpenting, sebaiknya sebelum dimakan, tumbuhan tumbuhan liar di hutan dimasak dimasak dahulu untuk mengurangi mengurangi dampak buruk, seperti diare dan alergi. alergi. Apabila terjadi kasus kasus keracunan, keracunan, usahakan muntahkan muntahkan sebisa sebisa mungkin, mungkin, dan minumlah air kelapa atau bila ada gunakan “pil norit” untuk membantu mengurangi kadar keracunan. 37
III.
2. 4.
Hewan
di dalam hutan terdapat juga satwa –satwa liar yang dapat kita makan diantaranya adalah sebagai berikut : ·
Molu Molusc sca, a, cont contoh ohny nyaa sip siput ut dan dan ker keran ang. g.
·
Annel Annelid ida, a, cont contoh ohny nyaa cacing cacing tanah tanah dan sond sondar arii (Phere (Pheretim timaa sp)dan sp)dan lintah lintah (Hirudinaria sp).
·
Inse Insect cta, a, con conto tohn hny ya bela belala lang ng (Pal (Palan anga ga sp) sp)
·
Crus Crusta tace cea, a, con conto tohn hny ya udan udang g dan dan kepi kepiti ting ng
·
Pisce isces, s, semu semuaa ika ikan n dap dapat at dim dimak akan an..
·
Amphi mphibi bia, a, con contoh tohnya nya kata katak k Ran Ranaa sp sp
·
Rept Reptili ilia, a, con conto tohn hnya ya ular ular,, kadal kadal,, cecak cecak dan dan lain lain-la -lain in..
·
Mama Mamali lia, a, con conto tohn hnya ya keli kelinc nci, i, rus rusa, a, tik tikus us dan dan lain lain-l -lain ain..
·
Aves, ves, con conto tohn hny ya ayam ayam hut hutan an Gal Gallu luss gall gallus us..
· Untuk mempermudah mendapatkan satwa ini maka kita memerlukan peralatan atau membuat peralatan sebagai berikut ; ·
Tali, adak adakalan alanya ya dalam dalam kead keadaan aan surv surviva ivall diperlu diperlukan kan tali tali untuk untuk meng mengikat ikat sesu sesuatu atu atau sebagai alat bantu dalam pejalanan, sedangkan tali buatan tidak tersedia dalam perlengkapan perlengkapan yang dibawa, untuk itu tali dapat dibuat dibuat dari sobekan kain, rotan, akar, bambu atau pilinan/anyaman serat tumbuhan.
·
Pisa Pisau, u, dapa dapatt dibuat dibuat denga dengan n mengg menggun unaka akan n kulit kulit luar luar bambu bambu ( semb sembilu ilu ), pecah pecahan an kaca, tulang binatang atau batuan yang diruncingkan
·
Mema Memanc ncin ing, g, untu untuk k tali tali dapat apat dib dibuat uat dari ari benan enang g kain ain / pak pakaian aian atau atau serat erat tumbuhan, sedangkan mata kail dibuat dari peniti, kawat, duri, kayu atau tulang
·
Selain Selain deng dengan an peral peralatan atan mancin mancing, g, menca mencari ri ikan ikan dapat dapat dilak dilakuka ukan n denga dengan n menuba menuba,, di daerah pedalaman dilakukan dengan menggunakan akar tuba sedangkan untuk daerah daerah pantai pantai dapat dapat dilaku dilakukan kan dengan dengan menggu menggunak nakan an buah buah Baring Barington tonia ia yang yang ditumbuk dan ditebarkan ke perairan yang banyak mengandung ikan.
·
Senj Senjat ata, a, dala dalam m kead keadaa aan n surv surviv ival al terk terkad adan ang g kita kita meme memerl rluk ukan an senj senjat ataa untu untuk k mempertahankan diri atau berburu binatang guna keperluan makan, ada beberapa cara dianta diantarany ranyaa dengan dengan memakai memakai tongka tongkatt kayu, kayu, bambu bambu runcin runcing, g, tombak tombak,, boomerang, kapak atau panah yang kesemuanya dapat dibuat sendiri dari bahan yang tersedia. 38
·
Jerat, Jerat,/Je /Jebak bakan an dan dan Jaring Jaring.. Selain Selain meng menggun gunaka akan n senjata senjata,, untuk untuk mena menangk ngkap ap hewan hewan dalam kadaan survival, paling praktis adalah dengan membuat jerat hewan, jenis jera jeratt berma bermacam cam macam macam terg tergant antun ung g jeni jeniss serta serta ukur ukuran an hewa hewan n yang yang akan akan ditangkap. Jebakan diatas dibuat dengan cara melobangi tanah, jenis mamalia kecil akan terjebak di dalam lobang karena berbentuk seperti leher botol, hatihati hati dalam dalam meng mengamb ambil il tangk tangkap apan an karen karenaa bisa bisa jadi jadi yang yang masu masuk k mala malah h ular ular berbisa.Jerat yang aman dalam artian, hewan yang kena tidak akan mati karena jebakannya adalah dengan membuat jerat kaki, hewan yang menginjak jebakan akan terjerat kakinya.Untuk jenis burung atau dapat menggunakan jaring yang dipasang diantara dua pohon yang biasa dilalui burung. Burung yang terbang akan tersangkut di jaring sehingga mudah untuk ditangkap
Alangk Alangkah ah Baikny Baiknya, a, jika jika sebelu sebelum m di konsum konsumsi si perhati perhatikan kan terlebi terlebih h dahulu dahulu apakah apakah satwa tersebut aman bagi tubuh kita. bahaya tersebut karena; -
Meng Mengan andu dung ng bisa bisa / racun racun.. Bukan Bukan berart berartii kita tidak tidak memak memakan an jenis jenis hewan hewan ini, ini, akan tetapi perlu diperhatikan bahayanya bagi tubuh tubuh kita. Apabila unsur racun / bis bisaa dala dalam m tub tubuh bin binatan atang g ini ini bis bisa kita ita hila hilang ngka kan n maka maka kita ita dap dapat mengko mengkons nsums umsiny inya. a. Binatan Binatang g yang yang berbah berbahaya aya tersebu tersebutt diantar diantarany anyaa adalah adalah;; Nyam Nyamu uk
malaria, ria,
semut
api api,
tawon
atau tau
leba ebah,
kelab labang
dan
atau tau
scorpio/kalajengking, pacet, harimau, buaya, ular, ikan lepu batu, ikan pari dan lain-lain. -
Meny Menyeba ebark rkan an bau yang yang khas khas / busu busuk. k. Binat Binatan ang g terte tertent ntu u tida tidak k dapat dapat dima dimaka kan n kare karena na memp mempun uny yai kele kelenj njar ar bau bau yang yang meny menyeba ebarr seca secara ra khas khas (bus (busuk uk). ). Ini Ini dimu dimunk nkin inka kan n karen karenaa bau bau busu busuk k terse tersebu butt berf berfun ungs gsii seba sebaga gaii senj senjata ata untu untuk k melindungi dari predator. Contoh binatang ini adalah tikus busuk atau ce curut.
Binatang yang bisa dimakan
• • • • • • • • • • •
Belalang Jangkrik Tempa empaya yak k putih putih (gen (gendo don) n) Cacing Jeni enis burun rung Laron Leba Lebah h , lar larva va,, mad madu u Siput Kada Kadall : bagi bagian an bela belaka kang ng dan dan eko ekor r Katak hijau Ular Ular : 1/3 bagian bagian tubuh tubuh tengah tengahny nyaa 39
• Bina Binata tang ng besa besarr lain lainny nya. a. Binatang yang tidak bisa dimakan
• Mengan Mengandun dung g bisa bisa : lipan lipan dan dan kalaje kalajengk ngking ing • Meng Mengan andu dung ng rac racun un : pen penyu yu lau lautt • Mengan Mengandun dung g bau bau yang yang khas khas : sigung sigung III . 2. 5. Jejak dan Isyarat
Salah satu kegiatan yang dapat dilakukan oleh seorang survivor untuk terlepas dari keadaan survival adalah membuat jejak dan isyarat. Dengan harapan bahwa ada tim SAR SAR yang ang akan akan mene meneri rima ma dan dan meng menger erti ti pesa pesan n kita kita.. Dan Dan akhi akhirn rny ya kita kita dapa dapatt terselamatkan. Membuat jejak dan isyarat memerlukan tekhnik tertentu agar tim SAR dapat mengerti maksud dari jejak dan isyarat yang kita buat. Bahkan ada beberapa sandi internasional untuk memberikan pesan dengan menggunakan media tertentu atau bahasa tubuh. Tanda yang biasa digunakan sebagai kode isyarat pertolongan adalah dengan cara membuat asap yang besar agar dapat dilihat, dan juga dari barang-barang yang berwarna mencolok dari daerah di sekitarnya, agar mudah terlihat. Atau dapat digantungkan di pucuk pohon tertinggi agar SAR udara dapat mengidentifikasinya. Cara lainya adalah dengan menjemur pakaian yang berwarna mencolok di batu-batuan sungai. Cara ini dinilai efektif karena biasanya tim SAR akan menyisir daerah sungai untuk mencari korban. korban. Maka dari itu dalam melakukan melakukan perjalanan ke hutan, hutan, sebaiknya sebaiknya kita membawa membawa barang atau pakaian yang warnanya mencolok seperti warna kuning dan lain-lain.
III. 3 Terapung Terapung Di Tengah Tengah Laut III. 3. 1. Terapung Di Tengah Laut
Bilama Bilamana na terjadi terjadi kecelak kecelakaan aan karamny karamnyaa kapal kapal yang yang kita kita tumpan tumpangi gi dilauta dilautan, n, sehing sehingga ga tanpa tanpa dinyan dinyanaa kita terjeba terjebak k dalam dalam kondis kondisii terapun terapung g di tengah tengah laut laut lepas, lepas, Sebelumnya ada tips yang menarik juga bila bepergian menyeberang laut, kalo naik kapal, jangan naik kapal yang terakhir, apalagi malam hari, mending pergilah pada pagi dan siang hari. Soalnya bila kejadian kapal tenggelam maka masih banyak kapal yang lalu lalang melewati jalur tsb.
Maka hal-hal-yang dapat kita lakukan adalah:
40
•
Jika Jika terjad terjadii sesuat sesuatu u pada pada pesawat pesawat atau kapal kapal yang yang anda anda tumpan tumpangi, gi, usahak usahakan an beren berenang ang menjau menjauh, h, terutama terutama jika jika terjadi terjadi ledaka ledakan n dan api. api. Menjau Menjauh h dengan dengan melawan arah angin. Jika di permukaan air terdapat banyak api. Berenanglah didalam air.
•
Selain pelampung, kita bisa menggunakan barang-barang yang dapat mengapung sebagai tumpuan. Biasanya terbuat dari plastik seperti jerigen atau dry box yang telah di kosongkan. Dan benda-benda lain yang sekiran ya dapat mengapung.
•
Jangan panik dan membuang tenaga. Berat jenis tubuh lebih rendah dari air laut sehingga kita akan lebih mudah mengapung. Ketakutan hanya akan membuat kita cepat tenggelam dan napas terburu-buru akan membuat air lebih mudah tertelan. Bernapas yang dalam justru dapat membuat tubuh lebih ringan.
•
Agar Agar dapat dapat tetap tetap mengam mengamban bang. g. Usahak Usahakan an selalu selalu berpeg berpegang angan an pada pada barang barang- bar baran ang g yang ang jadi jadi tump tumpua uan. n. Jika Jika perm permuk ukaa aan n air air rela relati tiff tena tenang ng,, deng dengan an mencelupkan kepala ke dalam air dan merentangkan tangan akan membuat tubuh kebih ringan.
•
Tetaplah menggunakan sepatu untuk mencegah luka. Kecuali sepatu
boot ,
yang
justru akan menyimpan air dan memberatkan gerakan. •
Walau ada yang mampu bertahan hidup dengan meminum air laut dalam jumlah tertentu, hal itu sebaiknya jangan ditiru. Air laut dapat menyebabkan dehidrasi.
•
Jika bagian tubuh terasa kram, usahakan memencet atau mengurut-urut daerah tersebut dengan jempol atau telapak tangan, akan lebih baik jika ada orang lain yang bisa menolong. Beri tekanan dibagian-bagian yang kram lalu renggangkan ototny ototnyaa sehing sehingga ga dapat dapat mengur mengurang angii dan meyemb meyembuhk uhkan an daerah daerah yang yang kram kram tadinya.
•
Jika diperairan tersebut terdapat ikan hiu. Jangan terlalu takut dengan ikan hiu, karena mereka biasanya hanya akan menyerang jika ada pergerakan mencolok atau suara yang yang keras, keras, sehing sehingga ga ikan ikan hiu mengan mengangga ggap p itu adalah adalah ancaman ancaman baginya. Oleh karena itu jangan panik dan tetaplah selalu tenang.
•
Jika yakin kita bisa mengirim isyarat, misalnya misaln ya radio masih berfungsi, maka akan lebih baik jika tetap berada di lokasi. Tapi kalau memang tidak ada harapan, bisa diupayakan berenang menuju daratan. Terutama jika sudah terlihat garis pantai.
III . 3. 2. Bertahan hidup di laut
41
Pertama, Pertama, persiapkan persiapkan diri sebelum sebelum berangkat. berangkat. Kita tidak bisa mengandalk mengandalkan an pada peralatan keselamatan yang ada dikapal, kalo ada itu bagus, tapi kalo gak ada kan kita sendiri yang repot! Dalam keadaan darurat, yang paling bisa menyelamatkan diri kita sebenarnya, ya diri kita sendiri. Jadi, persiapkan diri sebaik-baiknya untuk menghadapi segala kemungkinan keadaan terburuk. Di setiap kapal penumpang memang tersedia perangkat keselamatan. Tapi tak ada salahnya bagi Anda yang sering berpergian dengan kapa kapall laut laut untu untuk k jarak jarak jauh jauh memp mempers ersiap iapka kan n diri diri deng dengan an meng mengen enak akan an baju baju lenga lengan n panjang, panjang, celana panjang, panjang, sepatu, kaus kaki, dan topi. "Siapkan pula survival survival kit berupa berupa tas kecil berisi botol air minum, cokelat, permen, kue kering, peluit, cermin pantul, senter, dan handuk kecil," Tenggelam dan kehilangan panas tubuh merupakan dua penyebab utama kematian di laut. Karena itu, usahakan agar kedua hal itu tidak menimpa kita. Sejak naik ke atas kapa kapal, l, amati amati dan dan pelaj pelajari ari situ situas asii kapa kapal. l. Temuka emukan n di mana mana letak letak lifeb lifeboa oatt (rak (rakit it penyelamat), penyelamat), pelampung, pelampung, dan jalan atau pintu keluar darurat. Biasanya tersedia brosur atau petunjuk yang ditempelkan di beberapa tempat. Bila ABK tidak menjelaskannya, pelajari saja sendiri. Ketika menghadapi keadaan darurat terkendali, yaitu ketika kapten kapal maupun ABK yang berwenang masih bisa memberi pengarahan, ikuti perintah mereka. Tapi kalau yang kita hadapi hadapi itu keadaan darurat tak terkendali, terkendali, ikuti saja naluri keselamatan keselamatan kita sendiri. Ambil tas berisi perangkat penyelamat pribadi itu, dan tinggalkan barang yang lain. Sebisa mungkin ambil jalan darurat yang sudah dipelajari. Ambil pelampung kalau terjangkau dan diizinkan. Kalau tidak, ambillah benda terdekat yang bisa dijadikan pelampung pelampung,, misalnya misalnya jirigen kosong. kosong. Yang Yang terbaik, terbaik, tentu saja naik ke rakit penyelamat bilaterjangkau. III . 3. 3. Jaga suhu tubuh
Langkah pertama bila berhasil keluar dari kapal yang (akan) tenggelam, entah naik rakit penyelamat, memakai pelampung standar atau seadanya adalah menjauhi kapal yang akan tenggelam. Sebab, kapal yang sedang tenggelam akan menimbulkan pusaran air yang bisa menyedot kita masuk ke dalamnya. Begitu kapal sudah benar-benar tenggelam, segera kembali ke posisi awal kapal karena tim SAR (Search and Rescue) biasanya akan mencari korban di titik terakhir yang terpantau. te rpantau. Tapi, Tapi, bila terbawa arus, ikutisaja. 42
Langkah kedua yaitu menghemat tenaga, terutama bila kita hanya pakai pelampung. Jaga diri setenang dan sesantai mungkin. Jangan coba-coba berenang ke suatu arah karena kita tak tahu di mana kita berada. Tenaga harus dihemat agar suhu tubuh tetap terjaga terjaga.. Di daerah daerah tropis tropis,, saat saat angin angin Barat, Barat, suhu suhu permuka permukaan an laut laut mencapa mencapaii 240 C, sementara pada saat normal berkisar 260 – 270 C. Berapa lama suhu tubuh menurun tergantung pada alat penyelamat (syukur kalau kita berada di rakit). Kalau terendam dengan dengan pelampung, pelampung, tergantung tergantung kondisi kondisi fisik kita masing-masi masing-masing. ng. "Beruntung "Beruntung"" bagi orang yang gemuk karena dengan lapisan lemaknya ia lebih terlindung ketimbang si kerempeng, yang pada suhu air laut 24 0 C, dua jam terendam saja suhu tubuhnya sudah menurun. "Penyerapan atau penurunan suhu tubuh di air lebih cepat 25 kali ketimbang di darat, Suhu normal tubuh kita 37 0 C. Bila menurun menjadi 35 0 C, korban mulai merasa kedinginan kedinginan,, ditandai ditandai dengan dengan gerakan gerakan menggigil menggigil sebagai sebagai mekanisme mekanisme pertahanan pertahanan karena otot otot berger bergerak ak untuk untuk mengha menghasil silkan kan panas. panas. Tapi akibatn akibatnya ya,, cadang cadangan an energ energii tubuh tubuh terkuras, sehingga suhu tubuh terus menurun. Begitu mencapai suhu 34 0 C, korban mulai memperlihatkan perilaku aneh dan mengalami halusinasi. Pada suhu 33 0 C, tubuh tak lagi menggigil, tapi kesadaran mulai berkurang. Lalu tungkai dan lengan mulai kaku bila suhu tubuh merosot jadi 32 0C. Korban dengan cepat tak sadarkan diri begitu suhu tubuhnya 31 0C. Pada suhu 30 0C pupil mata membesar dan tubuh kaku. Detak jantung menjadi tidak teratur jika mencapai suhu 290C. Bila suhu tubuh sudah 24 0C, tak ayal lagi korban akan meninggal. Itu sebabnya sejumlah sejumlah korban ditemukan ditemukan meninggal meninggal walau berpelampung. berpelampung. Supaya Supaya suhu tubuh kita tetap dalam kisaran normal selama mungkin, buatlah posisi meringkuk seperti orang kedinginan bila posisi tubuh kita terendam. Kalau kita sendirian, angkat kedua paha sedekat mungkin ke dada, silangkan kedua lengan memeluk diri sendiri. Bila berhasil berku berkumpu mpull dengan dengan korban korban lain, lain, buatlah buatlah lingka lingkaran ran serapa serapatt mungki mungkin n sambil sambil saling saling berpegangan tangan dan berpelukan agar suhu tubuh semuanya tetap hangat selama mungkin. Manfaatkan setiap benda - baju hangat, jaket kain, plastik - yang bisa teraih untuk melingkupi tubuh. Pada siang hari tubuh perlu dilindungi dari sengatan sinar Matahari dan proses dehidrasi (hilangnya cairan tubuh). Sedapat mungkin gunakan tutup kepala. Sebab, 40% penguapan air tubuh lewat kepala dan leher. Tindakan itu juga menjaga kondisi luar tubuh (kulit) agar tak mengalami ruam. Bila kulit sempat tergores dan terluka, usahakan perdarahan dihentikan secepat mungkin. mungkin. Kondisi kulit memburuk memburuk
43
cepat
atau
tidak
tergantung
pada
kondisi
tubuh
masing-masing.
III . 3. 4. Jangan minum air laut
Beruntung Beruntung kalau kita berhasil berhasil naik rakit penyelamat penyelamat . Sebab, rakit semacam itu biasanya dilengkapi air minum dan makanan serta survival kit . Untuk menghemat makanan dan minuman. melakukan penjatahan. Tapi ada juga cara lain, penumpang diminta berpuasa pada hari pertama, karena tubuh masih punya cadangan air dan energi dari makanan dan minuman terakhir. Bila mulai sakit kepala (salah satu tanda mulai kekura kekuranga ngan n air tubuh) tubuh),, minuml minumlah. ah. Dengan Dengan pengat pengatura uran n ini, ini, cadanga cadangan n makana makanan n dan minuman bisa dihemat lebih lama hingga ditemukan tim penyelamat. Usahakan pula hanya mengonsumsi karbohidrat macam kue, karena proses pencernaannya hanya perlu sedikit air. Hindari mengonsumsi protein seperti ikan, karena perlu banyak air hingga cadang cadangan an air tubuh tubuh akan akan cepat cepat terkura terkuras. s. Kalaup Kalaupun un terpaks terpaksaa dikons dikonsums umsi, i, cukup cukuplah lah dihisap atau diemut, lalu sepahnya dibuang. Bila terapung tanpa bekal air minum dan makanan sama sekali, hal utama yang harus dilakukan ialah menghemat tenaga serta menjaga suhu tubuh tetap hangat selama mungkin. Bila turun hujan, tampunglah di tangan, topi, atau wadah lain yang sempat terbawa. Dengan cara ini, sejumlah korban ditemukan selamat setelah terapung lebih dari 11 hari. Jangan minum air laut karena organ tubuh kita, terutama ginjal, tak bisa mengolah air berkadar garam tinggi. Bila ginjal rusak, akan mempercepat kematian. Kalau menemukan benda, entah tumbuhan atau apa pun, keputusan untuk memakan atau tidak tidak tergan tergantun tung g naluri naluri.. Gangga Ganggang, ng, misalny misalnya, a, cobalah cobalah gigit gigit sediki sedikit. t. Bila Bila tubuh tubuh tak menolak, makanlah. Jika ragu-ragu, tinggalkan saja. Itu soal sugesti. Ada korban yang memakan memakan uang uang kertas kertas,, kardus kardus,, kayu kayu yang yang ditemu ditemukan kan toh tidak tidak apa-ap apa-apa. a. Tapi perlu perlu diingat, salah satu faktor terpenting korban bisa bertahan hidup dan selamat dalam kondisi terburuk yaitu adanya semangat untuk terus bertahan hidup dan selamat. Anda Anda takut takut diseran diserang g hiu atau binatan binatang g laut laut lainnya lainnya?? Tak perlu perlu khawati khawatirr. Sebenarnya, mereka tidak pernah menyerang kita karena manusia bukan mangsanya. Mereka baru menyerang kalau merasa terganggu. Memang pernah ada kasus, peselancar 44
diserang hiu karena siluet papan selancar dengan tungkai atau lengan peselancar mirip dengan siluet anjing laut. Tapi begitu digigit, peselancar itu dimuntahkan lagi. Makanya, hindari posisi atau perilaku tubuh yang tegang bergerak-gerak mirip hewan laut sedang terluka yang menjadi mangsa hiu atau hewan laut lainnya. Selain itu, untuk menghindari salah serang, lepaskan dari tubuh Anda Anda benda-bend benda-bendaa logam - rantai arloji, kalung, kalung, dsb. yang yang bisa bisa meman memantu tulk lkan an sina sinarr Matah Matahari ari hing hingga ga mirip mirip sisi sisik k ikan ikan mang mangsa sany nyaa hiu. hiu. Masukkan saja ke saku, karena benda-benda itu bisa kita gunakan sebagai pemantul isyarat isyarat pada tim SAR atau kapal lain yang kebetulan kebetulan lewat. Begitu kita ditemukan ditemukan oleh tim SAR atau penolong lain, bertindaklah layaknya orang mau berbuka puasa. Jangan "bal "balas as dend dendam am", ", menta mentang ng-m -ment entan ang g suda sudah h berh berhari ari-h -har arii tidak tidak maka makan n dan dan minu minum. m. Konsumsilah sedikit demi sedikit dan perlahan-lahan. Organ tubuh yang sudah lama beristirahat akan terkejut bila mendadak dipasok banyak. Bukan tak mungkin itu justru berujung kematia. Sekali lagi, agar bisa bertahan hidup dan selamat, tetaplah tenang, bersemangat, dan tak lupa berdoa!
45
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
IV. 1 KESIMPULAN Survival adalah berusaha mempertahankan hidup di alam bebas dari hambatan alam sebelum memdapatkan pertolongan. Survival terjadi karena adanya kondisi darurat yang yang sulit sulit dipred diprediks iksii atau diperk diperkirak irakan an seperti seperti diseba disebabka bkan n oleh oleh alam, alam, kecelak kecelakaan aan,, gang ganggu guan an satw satwaa atau atau kond kondis isii lainn lainnya ya.. Pers Persia iapa pan n dan dan peren perencan canaa aan n kegi kegiata atan n atau atau bepergian adalah salah satu langkah untuk mengantisipasi kondisi darurat yang mungkin terjadi di lapangan. Hal ini termasuk peralatan atau perlengkapan dan pengetahuan dasar mengenai mengenai survival. survival. Hal terpenting terpenting jika kita mengalami mengalami situasi darurat darurat adalah dengan mena menana namk mkan an dala dalam m jiwa jiwa sema semang ngat at untu untuk k Haru Haruss Hidu Hidup. p. Namu Namun n hal hal yang yang pali paling ng menentukan adalah faktor diri sendiri.
IV. 2 SARAN Dalam melakukan perjalan alangkah baiknya jika persiapan ataupun peralatan survival kit dibawa serta, walaupun perjalanan itu tidak memakan waktu yang lama dan jarak yang jauh. Bekali diri dengan keterampilan untuk bertahan hidup dalam kondisi apapun apapun,, serta serta tetap tetap tenang tenang dalam dalam mengha menghadap dapii segala segala situas situasii dan kondis kondisi, i, dengan dengan semboyan ” ketenangan diatas segalanya” . Dengan berbekal ilmu survival, mudahmudahan ini akan menjadi pegangan penting apabila kita menghadapi masalah di hutan dan di tengah laut. Mudah-mudahan laporan makalah ini dapat berguna dan bermanfaat bagi siapa saja yang membaca makalah ini nantinya.
46
DAFTAR PUSTAKA
Majalah INTISARI. 2006,. Edisi Desember. Desember. Diktat Pendidikan Dasar GMPA-ITM.2006 GMPA-ITM.2006 Budi Imansyah S. 2008, Kiat Bertahan Hidup di Alam Liar. Tito Sucipto. 2005, Teknik Survival Di Hutan. Http: www.Pasist.Com. Wednesda Wednesday y 3 September Septem ber 2008 – SURVIVAL SURVIVAL Sumber : Diambil dari beberapa situs dan buku tentang Teknik dasar Alam bebas Http://dwi-kurnianto.blogspot.com/2007/06/tips-bertahan-hidup-di-laut.html Http://pakstacenter.net76.net/?pilih=news&mod=yes&aksi=lihat&id=4 Http://www.wanadri.org/teknikw Http://www.wanadri.org/teknikw.cfm .cfm Http://Gumux-Ranger.Blogspot.Com/2008 Http://Gumux-Ranger .Blogspot.Com/2008/Ranger.S /Ranger.Survival.tips.html urvival.tips.html Http://Annas240.Wordpress.Com/2008/03/0 Http://Annas240.W ordpress.Com/2008/03/05/Jungle-Survival 5/Jungle-Survival Tgl. 5 Desember 2008. Http://astacala.org/astacala/diktat.pdf tanggal % Desember 2008.
47