KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH KEPULAUAN RIAU RESORT BINTAN Jalan Raya Tg. Pinang-Tg. Uban KM 42 Bandar Seri Bentan
LAPORAN ANALISA DAN EVALUASI PELAKSANAAN TUGAS SATSABHARA POLRES BINTAN TAHUN 2016
I.
PENDAHULUAN
1.
Umum a.
Tugas pokok Polri sebagaimana dalam pasal 13 UU No. 2 / 2002 adalah memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan Hukum dan memberikan Perlindungan, penganyoman dan pelayanan masyarakat serta dipertegas dalam Visi dan misi Kapolri.
b.
Di sisi lain eksistensi Polri saat ini berada pada masa transisi yang berkaitan dengan politik, yang kondisi tersebut menuntut konsekwensi dan tanggung jawab besar untuk membangun soliditas secara berkelanjutan dan meningkatkan kinerja yang dikelola secara baik serta memberikan output bagi organisasi Polri sesuai harapan masyarakat sehingga pimpinan Polri memberikan kebijakan ke depan yang diarahkan pada terbangunnya kepercayaan masyarakat dengan mengacu pada Grand Strategi Polri tahun 2005 s/d 2025.
c.
Di bidang SDM, Polri menemui tantangan-tantangan antara lain berupa : penambahan dan penyusutan personel yang masih tidak seimbang, kualitas SDM Polri yang belum sepenuhnya sesuai standar kompetensi yang diharapkan, dan kesejahteraan personel Polri yang masih belum memadai. Sedangkan di bidang sarana dan prasarana, Polri masih menemui tantangantantangan antara lain berupa : masih banyak fasilitas Polri yang belum dibangun, bahkan sebagian masih menyewa, mengontrak atau meminjam, masih banyak bangunan Polri yang merupakan bangunan lama atau tidak layak dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat, serta banyak peralatan Polri yang sudah tidak layak pakai.
e. Di bidang ….. 13
d.
Di bidang anggaran, dukungan anggaran bagi Polri yang berupa belanja barang untuk mendukung tupoksi Polri ternyata masih minim sehingga mengakibatkan pelaksanaan tupoksi selama ini tidak dapat terlaksana secara optimal. Tunjangan kinerja bagi personil Polri dengan beban dan tantangan tugas di lapangan yang semakin berat dan komplek ternyata relatif masih lebih kecil dibandingkan dengan K/L lainnya. Selain itu, belanja pemeliharaan yang tersedia dirasakan tidak memadai dikarenakan penambahan peralatan materiil dan pembangunan fasilitas Polri selama ini ternyata tidak diimbangi dengan penambahan anggaran belanja pemeliharaan tersebut .
e.
Tugas pokok Polri dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, penegak hukum, pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat dalam pelaksanaan tugasnya dihadapkan pada permasalahan internal berupa keterbatasan sumber daya personel, kesejahteraan yang masih rendah, keterbatasan materiil, peralatan, sarana dan prasarana serta anggaran maupun tantangan eksternal sebagai akibat pengaruh lingkungan strategi global, regional, nasional dan tuntutan masyarakat terhadap peningkatan kualitas pelayanan Polri secara cepat, tepat dan akuntabel. Oleh sebab itu Polri harus melakukan berbagai upaya untuk mengatasi persoalan tersebut dengan mereformasi bidang instrumental, struktural dan kultural, namun hasilnya dirasakan masih belum optimal. Dalam rangka pencapaian sasaran tersebut Polri melaksanakan program percepatan melalui program Quick Wins.
f.
Meningkatkan pelayanan masyarakat yang prima sampai jajaran kewilayahan terjauh dan sinergi polisonal yang produktif dengan didukung sumber daya manusia berkualitas guna menghadapi kondisi daya saing bangsa dan keunggulan nasional. a)
Peningkatan SDM Pendidik Polri;
b)
Melanjutkan penggelaran pelayanan sampai komunitas terkecil.
c)
Melanjutkan program penempatan satu anggota Bhabinkamtibmas pada satu desa/kelurahan;
d)
Rekruitmen Polwan guna melaksanakan kebijakan penempatan 2 (dua) Polwan pada setiap Polsek;
e)
Penataan SDM Polri sesuai Kompetensinya;
f)
Peningkatan pelatihan fungsi operasional dan pembinaan Polri;
g)
Melengkapi fasilitas dan peralatan pelaksanaan Quick Response dan Quick Wins;
i. Polri ….. 2
2.
g.
Polri ke depan akan meningkatkan pelayanan masyarakat yang prima sampai jajaran kewilayahan terjauh dan sinergi polisional yang produktif dengan didukung sumber daya manusia berkualitas serta berkemampuan ilmu dan teknologi guna menghadapi kondisi daya saing bangsa dan keunggulan nasional.
h.
Polri ke depannya akan menghadapi berbagai perkembangan gangguan Kamtibmas yang semakin komplek dan mengarah pada Transnational Crime ( Kartel , Bioterorism, Narcoterorism, Cyber Crime). Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya teknologi informasi dan komunikasi, sangat berpengaruh terhadap kondisi kamtibmas yang tentunya berdampak pada operasionalisasi tupoksi Polri di lapangan, sedangkan untuk menghadapi hal tersebut, kondisi peralatan Polri yang ada saat ini dirasakan belum mampu mengimbangi perkembangan tersebut. Masih adanya permasalahan – permasalahan sosial ditengah-tengah kehidupan masyarakat yang berimbas kepada beberapa sektor kebijakan yang menimbulkan berpotensi konflik, yang pada akhirnya berdampak pada meningkatnya gangguan kamtibmas di masyarakat. Selain itu, seiring perkembangan jaman, pergeseran nilai-nilai sosial di masyarakat yang begitu cepat ternyata juga berdampak terhadap berkembangnya gangguan kamtibmas.
i.
Polri sebagai aparat Negara yang bertugas memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, Penegak Hukum, Pelindung dan Pengayom Masyarakat, saat ini di hadapkan pada tantangan yang sangat berat, tuntutan dan harapan masyarakat terhadap peningkatan pelayanan Polri yang cepat, tepat serta menyentuh sampai dengan lapisan masyarakat terbawah maupun terjauh begitu sangat diharapkan.
Maksud dan Tujuan a. Maksud Laporan ini dimaksudkan sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas Satuan Sabhara Polres Bintan tentang Operasional Kepolisian yang mencakup kegiatan Kepolisian maupun Operasional Kepolisian serta dinamikanya selama tahun 2016. b. Tujuan Tujuannya untuk memberikan gambaran dan sebagai bahan masukan kepada Dirsabhara Polda Kepri dalam menentukan kebijakan Operasional fungsi Sabhara Polri, khususnya dalam rangka efektivitas, efisiensi dan manfaat bagi keberhasilan dan kelancaran tugas bidang Sabhara ke depan.
3. Dasar ….. 3
3.
4.
Dasar a.
Undang – undang RI Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia;
b.
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 20 tahun 2010 tentang Road Map Reformasi Birokrasi 20102014;
c.
Keputusan Kapolri No. Pol. : kep / 37 / X / 2008 tanggal 27 Oktober 2008 tentang program kerja akselerasi transformasi Polri menuju Polri yang mandiri, profesional dan dipercaya masyarakat;
d.
Surat Telegram Kapolri Nomor : ST / 2312 / VIII / 2010 tanggal 18 Agustus 2010 tentang program quick wins;
e.
Surat telegram Kapolri Nomor : STR / 240 / III / 2011 tanggal 28 Maret 2011 tentang pembuatan anev;
f.
Keputusan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor : Kep / 301 / IV / 2015 tanggal 8 April 2015 tentang Rencana Strategis Kepolisian Negara Republik Indonesia Tahun 2015-2019;
g.
Rencana Kinerja (Renja) Satsabhara Polres Bintan Tahun 2016.
Ruang Lingkup Adapun ruang lingkup laporan ini meliputi kegiatan yang telah dilaksanakan serta hasil yang telah dicapai termasuk hambatan yang ditemukan baik pada Bin Kuat / Pers maupun Gun Kuat.
5.
Tata Urut I.
PENDAHULUAN 1. 2. 3. 4. 5.
II.
Umum Dasar Maksud dan Tujuan Ruang Lingkup Tata Urut
PELAKSANAAN
III. HASIL YANG TELAH DICAPAI IV. ANALISA DAN EVALUASI 6. 7. V.
Hambatan – hambatan yang Dihadapi Rencana Tindak Lanjut
PENUTUP 12. Kesimpulan 13. Saran II. Pelaksanaan ….. 4
II.
PELAKSANAN
6.
Tugas Pokok a)
Kasat Sabhara Bertugas membantu Kapolres dalam rangka melaksanakan kegiatan Turjawali dan pengamanan kegiatan masyarakat dan instansi pemerintah, obyek vital, TPTKP, dan penanganan Tipiring, pengendalian massa dalam rangka pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat serta pengamanan Markas.
b)
Kaur Bin Ops Satsabhara (KBO) Bertugas membantu Kasat Sabhara dan merencanakan penyelenggaraan tugas Turjawali, pelatihan ketrampilan, pembinaan tehnis, pemeliharaan ketertiban umum berupa penegakan hukum Tipiring dan TPTKP, pencarian dan penyelamatan (SAR) serta pengendalian massa dalam rangka pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat serta pengamanan Markas.
c)
Kaur Mintu Satsabhara Bertugas menyelenggarakan kegiatan, ketatausahaan Satsabhara Polres Bintan.
d)
menyiapkan
administrasi
dan
Kanit Turjawali Satsabhara Bertugas melaksanakan tugas Turjawali dan penegakan hukum Tipiring serta pengamanan Markas.
e)
Kanit Pamobvit Bertugas melaksanakan kegiatan penjagaan, pengawalan, patroli, dan pengamanan objek vital.
f)
Kanit Dalmas Satsabhara Bertugas melaksanakan pengamanan unjuk rasa penegakan hukum Tipiring serta pengamanan Markas.
7.
atau
Dalmas
dan
Pelaksanaan tugas a.
Kegiatan Personil Satsabhara Polres Bintan melakukan pengaturan lalu lintas (COMANDERWISH) di sepanjang jalan Wilayah Bintan dilaksanakan mulai pukul 06.30 s/d 07.30 dan diawasi langsung oleh Perwira dan Danru selaku Padal. b. Pelaksanaan 5
b.
Pelaksanaan tugas yang telah dilaksanakan Satuan Sabhara dan jajaran adalah merupakan tugas dan tanggung jawab sebagai pengemban fungsi preventif dalam rangka memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan prima kepada masyarakat serta terciptanya situasi keamanan yang aman dan kondusif, dengan dilaksanakannya analisa dan evaluasi ini diharapkan dapat memberikan gambaran terhadap hasil kinerja yang telah dilakukan oleh Satuan Sabhara dan jajaran dalam mengambil langkahlangkah untuk menentukan sasaran, target dan prioritas kegiatan dalam mendukung keamanan dan ketertiban pada tahun ke depan.
c.
Pelaksanaan tugas Operasional Satuan Sabhara Polres Bintan T.A 2016 dalam mendukung tugas rutin dan peningkatan kemampuan, antara lain : 1) 2) 3) 4) 5) 6)
d.
Pengaturan, penjagaan, pengawalan dan Patroli (Turjawali). Pertolongan dan penyelamatan (Longmat). Penanganan Tindak Pidana Ringan. Pengendalian Massa (Dalmas). Negosiator. Tindakan pertama di Tempat Kejadian Perkara (TPTKP).
Melaksanakan kegiatan Peningkatan Kemampuan secara rutin yang dilakukan oleh Satsabhara Polres Bintan guna mendukung meningkatkan kemampuan dan ketrampilan individu maupun kelompok personil Satuan Sabhara Polres Bintan, antara lain : 1) 2) 3) 4) 5) 6) 7) 8) 9) 10)
Peningkatan kemampuan TPTKP Peningkatan kemampuan Drill Borgol Peningkatan kemampuan Tongkat Polri Peningkatan kemampuan Dalmas Peningkatan kemampuan Raimas Peningkatan kemampuan Bela Diri Polri Peningkatan kemampuan Penggunaan Rescue Kit Peningkatan kemampuan SAR Peningkatan kemampuan Turjawali Peningkatan kemampuan Menembak
e.
Kegiatan Patroli Roda 2 dan Roda 4 Satsabhara Polres Bintan dilaksanakan sesuai dengan Beat Patroli yang telah ditentukan dan dibagi 3 ( Tiga ) Regu.
f.
Pengamanan objek vital dilaksanakan setiap hari serta melaksanakan pengamanan giat dan aktifitas masyarakat.
g.
Tiga Personil dan Empat Personil Satsabhara Polres Bintan melaksanakan Patroli setiap hari.
d. pelaksanaan ….. 6
d.
8.
Sasaran Pengamanan/Patroli a.
Pelabuhan, Pelabuhan Speed Penumpang;
b.
Perkebunan Sawit;
c.
Kawasan Industri Lobam;
d.
Kawasan Obyek Wisata;
e.
Sekolah, kantor-kantor pemerintah;
f.
Aktifitas / Kegiatan Masyarakat, Tempat Hiburan;
g.
Tempat – tempat Ibadah;
h.
Pemukiman Masyarakat;
i.
Pertokoan, Pasar, Pusat pembelanjaan;
j. k.
9.
Pelaksanaan tugas fungsi Unit Pengendalian Massa (Dalmas) yaitu memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka memelihara keamanan dan ketertiban dari situasi dan kejadian yang sering terjadi di wilayah Hukum Polres Bintan khususnya terhadap kejadian gangguan keamanan berupa unjuk rasa yang dilakukan oleh masyarakat maupun kelompok-kelompok tertentu dalam rangka menyampaikan pendapat di muka umum, sehingga pelaksanaan kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar serta dapat memberikan rasa aman bagi massa pengunjuk rasa maupun bagi masyarakat secara umum.
PLN, Pertamina; Unjuk rasa;
CARA BERTINDAK ( CB ) 1)
Pre – emtif (a)
Meningkatkan kesadaran dan rasa tanggung jawab terhadap kegiatan masyarakat dan tata cara serta prosedur yang telah ditetapkan / berlaku.
(b)
Pembinaan / penyuluhan kepada masyarakat terutama kepada Pers / Mas Media, LSM LSM, Tokoh – toko Masyarakat serta organisasi masyarakat lainnya untuk berpartisipasi aktif dalam menciptakan situasi dan kondisi.
(c)
Deteksi / pemantauan secara terus menerus serta memantapkan sadar keamanan dan berkoordinasi dengan Pemda setempat dan Instansi terkait. 2) Preventif ….. 7
2)
Preventif, yaitu tindakan pencegahan / penangkalan dengan cara bertindak sebagai berikut : (a)
(b)
3)
Penjagaan pada sasaran yang telah ditetapkan terutama pada tempat rawan dengan membentuk Pos Tetap, Pos Sementara dan Pos Bergerak. Pengawalan terhadap barang – barang milik Negara dengan menempatkan personil Polri dan karyawan/ satpam kendaraan yang digunakan secara selektif.
(c)
Patroli terhadap sasaran secara selektif.
(d)
Pemantauan terhadap kegiatan – kegiatan masyarakat yang sedang berlangsung pada saat itu dengan menggunakan kendaraan roda empat yang digunakan untuk patroli.
(e)
Melakukan deteksi terhadap proses / kegiatan – kegiatan masyarakat.
(f)
Pengaturan Lalin jika terjadi kemacetan atau kepadatan kendaraan pada jam – jam tertentu dan menghindari laka lantas.
(g)
Koordinasi dengan Aparat Pemda dan instansi terkait lainnya.
Penegakan Hukum (a)
Penindakan tegas terhadap setiap pelanggaran yang ditemukan.
(b)
Penanganan TKP secara cepat, benar dan teliti.
(c)
Koordinasi dengan aparat Criminal Justice System (CJS) dan aparat terkait lainnya.
III. HASIL ….. 8
III. HASIL YANG TELAH DICAPAI
1)
Data Kualitatif Hasil yang dicapai dalam pelaksanaan tugas patroli pengamanan Obvit, Penempatan Personil Sabhara sepanjang jalur wilayah Hukum polres Bintan dan Patroli Bermotor Satsabhara adalah :
2)
3)
a.
Dapat menghindari dan mencegah terjadinya tindak kriminal.
b.
Tercapai situasi dan kondisi aman terhadap Masyarakat.
c.
Dapat menghindari dan mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas.
d.
Dapat menghindari dan mengantisipasi terjadinya kemacetan Lalin.
e.
Dapat memonitor dan meminimalisasikan kejadian tindak kriminal dalam kegiatan masyarakat.
Data Kuantitatif (a)
Diwilayah sekitar Pelabuhan Bulan Linggi banyak Istansi terkait dalam pengelolaan Pelabuhan begitu pula Pelabuhan BBT Lagoi.
(b)
Hotel – hotel berbintang didalam Pariwisata Lagoi, cukup sulit untuk berkoordinasi dengan personil Pam Wisata diikarenakan Pihak Hotel belum mengenal betul tugas Pokok Pam Wisata.
(c)
Pengamanan pada Hotel Pariwisata dan Kawasan Industri terlaksanan dengan baik oleh personil Unit Pamobvit dan Personil Satsabhara.
(d)
Obyek Wisata yang terdapat dalam Kabupaten Bintan mempuyai aturan – aturan tertentu untuk melakukan pengamanan internal oleh sebab itupengamanan Obyek Wisata yang dilakukan oleh personil hanya bersifat sementara dan patroli rutin.
Hasil Kegiatan Satsabhara Polres Bintan tahun 2016 (1)
NO
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Rekapitulasi Penjagaan dan Pengaturan Satsabhara Polres Bintan TA. 2016 BULAN
JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER JUMLAH
2015 31 28 31 30 31 30 31 31 30 31 30 31 365
PENJAGAAN 2016 31 29 31 30 31 30 31 31 30 31 30 31 366
% 100% 104% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
PENGATURAN 2015 2016 25 26 24 25 25 25 20 25 26 25 26 27 34 30 21 23 23 25 23 25 12 25 31 33 290 314
% 96% 96% 100% 80% 104% 96% 113% 91% 92% 92% 48% 94% 92% 9
a)
Data Grafik Penjagaan Satsabhara Polres Bintan TA. 2016
3100% 3050% 3000% 2950% 2900% 2850% 2800% 2750% 2700% 2650%
PENJAGAAN 2015
PENJAGAAN 2016
b) Grafik Pengaturan Satsabhara Polres Bintan TA. 2016 3500% 3000% 2500% 2000% 1500% 1000% 500% 0%
PENGATURAN 2015
PENGATURAN 2016
10
(2)
Rekapitulasi Kegiatan Pengawalan Satsabhara Polres Bintan Tahun 2016. PENGAWALAN 2015
NO
BULAN VIP
ORANG
TAHANAN
BARANG BERBAHAYA
PENGAWALAN 2016
UANG / DOKUMEN / BARANG
LAIN - LAIN
VIP
ORANG
TAHANAN
BERHARGA
BARANG
UANG / DOKUMEN /
BERBAHAYA
BARANG
% LAIN - LAIN
BERHARGA
1
JANUARI
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
2
FEBRUARI
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
3
MARET
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
4
APRIL
-
-
1
-
-
-
-
-
-
-
-
1%
5
MEI
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
6
JUNI
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
7
JULI
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
21
-
21%
8
AGUSTUS
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
21
-
21%
9
SEPTEMBER
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
21
-
21%
10
OKTOBER
-
-
-
-
-
-
-
-
2
-
21
-
23%
11
NOVEMBER
-
-
1
-
3
-
-
-
-
-
21
-
25%
12
DESEMBER
-
-
-
7
-
-
-
-
-
21
-
28%
-
-
-
10
-
-
-
2
-
126
-
140%
JUMLAH
2
-
11
Grafik Kegiatan Pengawalan Satsabhara Polres Bintan Tahun 2016 TAHUN 20 15 700.00% 600.00% 500.00% 400.00% 300.00% 200.00% 100.00% 0.00%
VIP/VVIP
ORANG
TAHANAN
BARANG BERBAHARA
UANG / DOKUMEN / BARANG BERHARGA
LAIN LAIN
TAHUN 2016 2500.00% 2000.00% 1500.00% 1000.00% 500.00% 0.00%
VIP/VVIP
ORANG
TAHANAN
BARANG BERBAHARA
UANG / DOKUMEN / BARANG BERHARGA
LAIN LAIN
12
(3)
NO
Rekapitulasi Kegiatan Patroli Satsabhara Polres Bintan Tahun 2016. PATROLI 2015
BULAN
PATROLI 2016
JALAN KAKI
R2
R4
DIALOGIS
JALAN KAKI
R2
R4
DIALOGIS
%
1
JANUARI
6
30
30
5
30
30
30
31
59%
2
FEBRUARI
8
28
28
5
28
28
28
30
61%
3
MARET
8
31
31
5
31
31
31
28
62%
4
APRIL
10
30
30
5
30
30
30
31
62%
5
MEI
10
31
31
2
31
31
31
30
60%
6
JUNI
10
30
30
5
30
30
30
31
62%
7
JULI
10
31
31
6
31
31
31
30
63%
8
AGUSTUS
10
31
30
6
30
30
30
31
64%
9
SEPTEMBER
10
30
30
1
30
30
30
30
59%
10
OKTOBER
10
31
31
5
31
31
31
30
63%
11
NOVEMBER
10
30
30
5
30
30
30
31
62%
12
DESEMBER
10
31
30
1
30
30
31
30
60%
112
364
362
51
362
362
363
363
61%
JUMLAH
Grafik Kegiatan Patroli Satsabhara Polres Bintan Tahun 2016
3100% 3000% 2900% 2800% 2700% 2600%
TAHUN 2015
JALAN KAKI
R2
R4
DIALOGIS
R4
DIALOGIS
TAHUN 2016 4000% 3000% 2000% 1000% 0%
JALAN KAKI
R2
13
IV. ANALISA DAN EVALUASI
10. Hambatan yang dihadapi: a.
Dalam melaksanakan tugas Patroli rutin Roda 2 (Dua), Roda 4 (empat) dan Pengamanan Wisata dukungan BBM sangat tidak mencukupi dalam pelaksanaan tugas selama satu bulan.
b.
Penempatan
Personil
dilapangan
dalam
pelaksanaan
tugas
kegiatan
Preventif, Pelayanan Masyarakat / Pelayanan Kamtibmas dan Tibcar Lantas di Wilayah Bintan setiap pagi. c.
Sarana Roda 4 ( Empat ) dan Roda 2 ( Dua ) yang dimiliki Satsabhara Polres Bintan sangat kurang mengingat luasnya wilayah Patroli dan khususnya Roda 6 (Enam) untuk pergeseran pasukan Dalmas.
d.
Dalam pelaksanaan tugas patroli tidak terdapat sarana komunikasi (HT) yang memadai untuk mendukung kelancaran Patroli.
e.
Kurangnya dukungan anggaran dan
logistik baik itu berupa dukungan
Materil dan Logistik.
11. Rencana tindak lanjut : a.
Meningkatkan kemampuan personil dengan melaksanakan Pelatihan Dalmas.
b.
Melaksanakan pemeriksaan rutin penampilan anggota maupun kesiapan sarana prasarana terutama kendaraan yang digunakan dalam pelaksanaan tugas sehari – hari.
c.
Mengajukan Skep Penyidik Pembantu dalam penanganan Tipiring Ke Polda.
V. PENUTUP ..... 14
V.
PENUTUP
12. Kesimpulan (a)
(b)
Pembinaan Kekuatan (1)
Pembinaan kekuatan dapat terlaksana kurang lebih 90 % dari sasaran yang telah ditetapkan.
(2)
Pendayagunaan sumber daya manusia terlaksana 90 % dari sasaran program.
Penggunaan kekuatan (1)
Penggunaan kekuatan dalam rangka kegiatan operasional rutin / harian tercapai kurang lebih 70 %.
(2)
Kegiatan operasi kepolisian dapat terlaksana seluruhnya dengan hasil yang cukup baik.
13. S a r a n a.
Untuk memperlancar dalam pelaksanaan tugas perlu adanya dukungan kendaraan roda dua untuk digunakan patroli.
b.
Namun demikian mengingat tuntutan tugas dan luasnya wilayah hukum Polres Bintan kiranya kami mohon (BBM) guna pelaksanaan patroli Ranmor Roda 2, Roda 4 maupun Roda 6 dan penambahan personil Satsabhara untuk mendukung maupun menunjang pelaksanaan tugas tersebut.
Demikian Analisa dan Evaluasi pelaksanaan tugas Satsabhara Polres Bintan dibuat untuk menjadi pedoman dan kiranya dapat dijadikan bahan pimpinan dalam menentukan kebijakan lebih lanjut.
Bintan, 31 Desember 2016 a.n KEPALA KEPOLISIAN RESORT BINTAN KASAT SABHARA POLRES BINTAN
WILLIAM ROMI SAPUTRA AJUN INSPEKTUR POLISI NRP 72020468 15