BAB I PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang Iskhia Iskhialgi lgiaa adalah adalah nyeri nyeri pada pada daerah daerah tertent tertentu u sepanj sepanjang ang tungka tungkaii yang yang
meru merupa paka kan n mani manife fest stas asii rang rangsa sang ngan an sara saraff sens sensor oris is peri perife ferr dari dari nerv nervus us iskhia iskhiadik dikus. us. Ahli Ahli lain lain berpen berpendap dapat at bahwa bahwa iskial iskialgia gia merupa merupakan kan salah salah satu manifestasi dari nyeri punggung bawah yang dikarenakan adanya penjepitan nerv nervus us iski iskiad adik ikus us.. Iski Iskial algi giaa atau atau scia sciati tika ka adal adalah ah nyer nyerii yang ang menj menjal alar ar (hipoestesia parestesia atau disastesia! ke bawah sepanjang perjalanan akar saraf saraf iskidi iskidikus kus.. Inside Insidensi nsi Ischial Ischialgia gia di bebera beberapa pa "egara "egara berkem berkemban bang g lebih lebih kurang 1# $ %& ' dari total populasi yang sebagian besar merupakan nyeri pinggang akut maupun kronik kronik termasuk tipe benigna. uncak insidensi nyeri punggung bawah atau Ischialgia adalah pada usia )# * +& tahun tahun.. ada ada pend penderi erita ta dewa dewasa sa tua tua nyeri nyeri pung punggu gung ng bawah bawah dapa dapatt mengganggu aktivitas sehari $ hari pada )&' penderita dan gangguan tidur pada %&' penderita . ,ebagian besar (-#'! penderita akan mencari pertolongan medis dan %#' diantaranya diantaranya perlu dirawat inap untuk evaluasi lebih lanjut ( ohen %&&1!. /sia merupakan faktor yang mendukung terjadi LB sehingga biasanya di derita oleh orang berusia lanjut karena penurunan fungsi $ fungsi tubuhnya terutama tulangnya sehingga tidak lagi elastis seperti diwaktu muda . selain itu faktor risiko terhadap pekerjaan dipengaruhi dipengaruhi aktivitas terlalu banyak duduk atau berdiri juga merupakan faktor yang mendukung LB. LB. Ini dinamakan posisi tubuh kerja statis pekerjaan yang membuat tubuh terpapar deng dengan an geta getara ran n seper seperti ti yang ang dila dilaku kuka kan n para para masi masini niss peng pengem emud udii truk truk mengop mengopera erasik sikan an alat berget bergetar ar sering sering mengan mengangka gkatt dan menari menarik k benda benda berat berat banyak membungkuk membungkuk dan berputar . 0anusi 0anusiaa dalam dalam menjala menjalanka nkan n pekerja pekerjaann annya ya dipeng dipengaru aruhi hi oleh oleh berbag berbagai ai faktor ada yang bersifat menguntungkan maupun yang merugikan yang dapat
1
menyeb menyebabk abkan an penya penyakit kit akibat akibat kerja kerja seperti seperti nyeri nyeri punggu punggung ng bawah. bawah. aktor aktor tersebut tersebut antara lain adalah faktor fisiologis aktor fisiologis fisiologis yang disebabkan disebabkan oleh sikap badan yang kurang baik dan posisi alat kerja yang tidak ergonomis dapat menimbulkan kelelahan fisik bahkan lambat laun dapat menimbulkan perubahan fisik dari tubuh pekerja . 2an dapat juga dipengaruhi oleh faktor usia usia.. ,ema ,emaki kin n tua tua usia usia seseo seseoran rang g semak semakin in ting tinggi gi angk angkaa kejad kejadia ian n nyeri nyeri punggung bawah . Biasa iasany nyaa
isch ischia ialg lgia ia memb embutuh utuhka kan n
waktu aktu +
$
-
ming inggu untu untuk k
penyembuhan baik terhadap jaringan lunak maupun sendi namun 1&' diantaranya tidak mengalami perbaikan dalam kurun waktu tersebut . nyeri punggung bawah merupakan gejala bukan suatu diagnosis. ischialgia merupakan kelainan dengan berbagai etiologi dan membutuhkan penanganan simtomatis serta rehabilitasi . 1.%. 3ujuan enulisan 0elengkapi syarat 4epaniteraan 4linik ,enior ( 44, ! di 5umah ,akit /mum 2aerah ( 5,/2 ! ,olok.
2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Anatomi
"ervus ischiadikus merupakan serabut saraf yang tersebar didalam tubuh manusia yang berasal dari fleksus sacralis. leksus sacralis dibentuk oleh remi anterior L# $ ,1 yang kadang* kadang kadang mendapat tambahan dari L)* ,). leksus leksus sacralis berada disebelah ventral dari musculus ". 6luteus superior ". 6luteus inferi inferior or ". utane utaneus us femori femoriss poster posterior ior ". lunia lunialis lis mediali medialiss inferi inferior or dan ". 0usculare. "ervus ischiadicus meninggalkan pelvic lewat foramen ischiadica major di bawah musculus periformis dan berjalan ke distal ". Ischiadicus berada di anteri anterior or muscul musculus us bisep bisep femori femoriss dan muscu musculus lus semime semimembr mbrano anosus sus kemudi kemudian an masuk kepusat poplitea dimana " ischiaducus berakhir dan bercabang menjadi dua yaitu 7 " tibialis dan " peroneus communis 1. ". 3ibiali ialiss 2ibentuk oleh seluruh bagian anterior pleksus sacralis. ,erabut saraf ini menerima serabut*serabut dari dua sekmen spinalis lumbal bawah dan tiga segmen sacral bagian atas perjalanan saraf ini dimulai pada bagian atas fossa poplitea serta dorsum tungkai menuju sisi dorso dorso media pergelangan pergelangan kaki kaki.. ada ada daer daerah ah ini ini " tibi tibial alis is akan akan meng mengel elua uark rkan an caba cabang ng*ca *caba bang ng termina terminalisn lisnya ya yaitu yaitu nervus nervus planta plantaris ris mediali medialiss dan laterali lateraliss yang yang terus terus berjalan kedalam kaki. %. ". ero erone neus us comm commun unis is 0erupakan cabang lateral dari ". Ischiadicus yang dibentuk oleh akar saraf L)*L# dan ,1$,%. "ervus ini berjalan ke arah distal agak lateral pada dinding lateral fossa poblitea dekat tepi medial 0. Bicep femoris dengan dengan caput caput lateral lateral 0. 6astroc 6astrocnem nemius ius kemudi kemudian an melind melindung ungii collum collum fibulae pada 0. ereneus longus selanjutnya akan bercabang dua yaitu " peroneus superfisialis dan nervus peroneusprofundus
3
4
6ambar 1. nervus ischiadica dan percabangannya
5
2.2. Mekanisme Nyeri
"yeri merupakan suatu mekanisme perlindungan yang menyadarkan seseora seseorang ng untuk untuk membua membuatt tangga tanggap p rangsa rangsang ng yang yang memada memadaii guna guna menceg mencegah ah kerusa kerusakan kan lebih lebih lanjut lanjut dari dari jaring jaringan an yang yang bersan bersangku gkutan tan.. 0enuru 0enurutt 3a8ono a8onomi mi ommittee International Association for ,tudy of ain (IA,! nyeri adalah suatu pengalaman sensoris subyektif dan emosional yang tidak menyenangkan yang berkaitan dengan kerusakan jaringan baik yang aktual maupun potensial atau menggambarkan kondisi terjadinya kerusakan. "yeri timbul karena adanya stimulus yang mengaktifkan nosiseptor yang ada dikuli dikulit t jaringa jaringan n di bawah bawah kulit kulit dan organ organ visera. visera. ,timul ,timulus us yang yang dapat dapat mengak mengaktif tifkan kan nosise nosisepto ptorr adalah adalah stimul stimulus us mekani mekanik k kimiaw kimiawii maupun maupun termal. termal. 9aringan yang mengalami inflamasi akan melepaskan substansi*substansi kalium histamin asetilkolin serotonin prostalglandin bradikinin dan substansi dari ujun ujung g saraf saraf setem setempa pat. t. :at*; :at*;at at terse tersebu butt akan akan meng mengak akti tifk fkan an nosis nosisep epto torr dan dan nosi nosise sept ptor or akan akan berh berhub ubun unga gan n deng dengan an sera serabu butt sara saraff A*< berm bermie ieli lin n yang ang menghantarkan nyeri yang tajam menusuk dan jelas terlokalisir. ,erabut saraf tipe tidak bermielin sehingga menghantarkan rasa terbakar tidak mengenakkan dan tidak terlokalisir. "yeri bisa terjadi bila ada stimulus yang memenuhi memenuhi syarat yang yang dimedi dimediasi asi atau atau difasi difasilita litasi si oleh oleh bahan bahan kimia kimia terten tertentu tu sepert sepertii leukot leukotrin rin prostalglandin interleukin dan tromboksan sehingga menimbulkan impuls nyeri atau impuls nosiseptif di nosiseptor yang dikenal dengan proses tranduksi yang kemudi kemudian an medull medullaa spinal spinalis is batang batang otak otak mesense mesensefalo falon n kortek kortekss serebri serebri dan korteks asosiasinya untuk kemudian disadari baik mengenai sifat lokasi maupun berat ringannya. Berdasarkan klasifikasinya nyeri dapat dikelompokan menjadi ) tipe yaitu (1! nyeri fisiologis (%! nyeri nosiseptif atau nyeri inflamasi (=! nyeri neuropatik ()! nyeri nyeri disfungsion disfungsional al ( 4untono 4untono %&&- !.>idiastuti !.>idiastuti (1??+! mengelomp mengelompokkan okkan
6
nyeri menjadi @ (1! nyeri nosiseptif (%! nyeri neuropatik (=! nyeri idiopatik ()! nyeri psikogenik (#! sindroma nyeri kronik. 0enuru 0enurutt 4unto 4untono no (%&&+! (%&&+! teori teori mekeni mekenisme sme nyeri nyeri ada = yaitu7 yaitu7 (1! teori teori spesifikasi (%! 3eori pola (pattern! (=! teori gerbang kontrol (gate control!. 3eori 3eori spesifikasi spesifikasi ini mengemukak mengemukakan an bahwa reseptor reseptor dikhususka dikhususkan n untuk untuk menerima menerima suatu stimulus yang spesifik spesifik yang selanjutnya selanjutnya dihantarkan dihantarkan melalui serabut serabut A delta dan serabut serabut tipe tipe di perife periferr dan traktus traktus spinot spinothal halami amikus kus di medul edulla la spin spinal alis is menu enuju ke pusa pusatt nyer nyerii di thal thalam amus us.. 3eori ori ini ini tida tidak k mengemukakan komponen psikologis. 3eori eori pola pola ( patter pattern n ! ini menya menyataka takan n bahwa bahwa elemen elemen utama utama pada pada nyeri nyeri adalah pola informasi sensoris. ola aksi potensial yang timbul oleh adanya suatu stimulus pada tingkat saraf perifer dan stimulus tertentu menimbulkan pola aksi potensial tertentu. ola aksi potensial untuk nyeri berbeda dengan pola untuk rasa sentuhan. 0el; 0el;ac ack k
dan dan >all (1?+ (1?+#! #! yang ang
dik diku utip tip
ole oleh h
4un 4unto ton no
(% (%&&+! &&+!
mengemukakan bahwa teori gerbang kontrol ( gate ( gate control ! merupakan teori yang dikembangkan dari segi neuro fisiologi tentang penggolongan nyeri dari perifer maupun sentral. 4onsep dasarnya menggabungkan teori spesifik dan teori pola ditambah dengan interaksi antra afferen perifer dan sistem modulasi yang berbeda di medulla spinalis (substansia gelatinosa!. ,elain itu juga mengemukakan sistem modulasi descenden (dari pusat ke perifer!. Ada beberapa tingkat dalam afferent dimana nyeri dapat dimodulasi yaitu7 (1! tingkat reseptor (%! tingkat spinal (=! tingkat supraspinal dan ()! tingkat sentral (4untono %&&&!. ada ada tingka tingkatt resepto reseptorr ini sasaran sasaran modul modulasi asi pada pada resepto reseptorr di perife perifer. r. 0odulasi diperoleh dengan cara menurunkan ekstabilitas reseptor menghilangkan faktor faktor perang perangsan sang g resepto reseptorr misal misal dengan dengan memper memperlan lancar car proses proses pembua pembuanga ngan n melalui peredaran darah serta menurunkan aktifitas gamma motor neuron misal dengan pemanasan. ada tingkat tingkat spinal spinal ini sasaran modulasi modulasi pada substantia substantia gelatinosa gelatinosa (,6! deng dengan an
tuju tujuan an
memb member erik ikan an
inhi inhibi bisi si
terh terhad adap ap
tran transm smis isii
stim stimul ulus us
nyer nyeri. i.
Berdas Berdasark arkan an teori teori gerban gerbang g contro controll noleh noleh 0el;ak 0el;ak dan >all >all maka maka untuk untuk dapat dapat
7
menghilang menghilangkan kan atau mengurang mengurangii nyeri nyeri ,6 harus diaktifkan diaktifkan sehingga sehingga gerbang gerbang menutup. ada tingkat tingkat supraspinal supraspinal kontrol kontrol nyeri dilakukan dilakukan oleh peri aquaductal gray matter (A (A6! di mid brain. brain. A6 mengir mengirim im stimu stimulus lus ke nucleu nucleuss raphe raphe magnus ("50! hyang selanjutnya ke tanduk belakang medulla spinalis (!. "50 akan menghambat afferent A delta. ,elain itu "50 juga memacu timbulnya serotonin A6 A6 juga memodulasi nyeri melalui produksi endorphin di dengan perantaraan "50. 0elalui locus cerulus (L! dan medial lateral para branchial nukleus A6 A6 juga memodulasi nyeri enchepalin di . ada ada tingka tingkatt sentra sentrall ini kompon komponen en kognit kognitif if dan psikol psikologi ogiss berper berperan an didalam didalam memodulasi memodulasi nyeri. al ini ditentukan ditentukan oleh sikap seorang seorang terhadap terhadap nyeri nyeri dan emosi yang mengendalik mengendalikan. an. 0isal seorang seorang tentara tentara yang yang sedang perang tidak merasa nyeri yang hebat meskipun menderita luka berat. al ini menunjukkan bahwa nyeri meliputi dua aspek yaiti aspek sensoris dan a spek psikologis. 2engan demikian susunan saraf pusat juga berperan dalam memodulasi nyeri. ada ada pender penderita ita iskial iskialgia gia nyeri nyeri umumn umumnya ya diseba disebabka bkan n oleh oleh iritasi iritasi atau atau komp kompre resi si radi radiks ks dors dorsal alis is di daer daerah ah lumb lumbal al.. 4omp 4ompre resi si atau atau irit iritas asii juga juga menyebabkan nyeri inflamasi yang kemudian diikuti oleh penekanan akson dan berakibat munculnya nyeri neuropatik (0eliala %&!. 0enurut 4untono (%&&?! ( %&&?! patofisiologis nyeri neuropatik terhadap sistem saraf tepi adalah serabut saraf akan terjadi injuricedera lalu terjadi oedema dan gumpalan darah terjadi pada interface topis lesi dan selanjutnya selanjutnya letak cedera pada intraneural intraneural atau ekstraneural. ekstraneural. ungsi dari serabut saraf akan terganggu oleh karena kerusakan sistem vaskuler (hipoksia pada akson oedema dan deterioration deteri oration pada kapiler endothelium dan fibrotik atau retreksi serabut saraf!. "yeri neuropatik adalah nyeri yang berhubungan dengan lesi yang terjadi terja di pada serabut se rabut saraf yang letak kerusakan atau gangguannya bisa terjadi baik pada selaput pembungkus saraf maupun pada serabut sarafnya. 1. ada ada selap selaput ut pembun pembungku gkuss saraf saraf ,elaput pembungkus saraf yang kaya akan nosiseptor bila mengalami iritasi akan menimbulkan nyeri inflamasi. "yeri bisa dirasakan di sepanjang distribusi
8
serab serabut ut saraf saraf terse tersebu but. t. "yeri "yeri bert bertam amba bah h bila bila ada ada pereg peregan anga gan n serab serabut ut saraf saraf misalnya karena pergerakan penguluran dan sebagainya.
%. ene eneka kana nan n pada pada serab serabut ut sara saraf f enekanan pada serabut saraf bisa mengakibatkan terjadinya keseimbangan neuron neuron sensor sensorik ik melalui melalui peruba perubahan han molek molekuler uler.. eruba erubahan han moleku molekuler ler dapat dapat menyebabkan aktifitas serabut saraf aferen (,,A! menjadi tidak normal dengan timbulnya ektopik (aktifitas yang terjadi di luar nosiseptor! akumulasi saluran ion natrium natrium dan saluran ion*ion lainnya di daerah lesi. enumpukan enumpukan ion*ion tersebut menyebabka menyebabkan n timbulny timbulnyaa mechano hot spot yang sangat peka terhadap rangsang mekani mekaniss maupun maupun tempera temperatur tur.. Aktif Aktifitas itas ektopi ektopik k juga juga menye menyebab babkan kan timbul timbulny nyaa ganggu gangguan an neurop neuropati atik k sponta spontan n sepert sepertii paraest paraestesi esia a disestes disestesia ia dan nyeri nyeri seperti seperti kesetrum. iperalgesia yang terjadi pada nyeri neuropatik juga disebabkan oleh feno fenome mena na wind-up wind-up L3 dan peruba perubahan han fenoti fenotip p A*C. A*C. "yeri "yeri neurop neuropati atik k juga juga meng mengak akib ibat atka kan n penu penuru runa nan n resep resepto torr opio opioid id di neur neuron on korn kornu u dorsa dorsali liss dan dan peningkatan cholecystokinin (4! cholecystokinin (4! yang menghambat kerja reseptor opioid.
2.3. Deinisi Isk!ia"#ia
Iskhi Iskhial algi giaa adal adalah ah nyeri nyeri pada pada daera daerah h terte tertent ntu u sepan sepanjan jang g tung tungka kaii yang ang merupakan manifestasi rangsangan saraf sensoris perifer dari nervus iskhiadikus. Ahli lain berpendapat bahwa iskialgia merupakan salah satu manifestasi dari nyeri punggung bawah yang dikarenakan adanya penjepitan nervus i skiadikus. Iskialgia atau sciatika adalah nyeri yang menjalar (hipoestesia parestesia atau disastesia! ke bawah sepanjang perjalanan akar saraf iskidikus
9
6ambar = penjalaran ischialgia 2.$. Patoisio"o#i nyeri isk!ia"#ia
Dertebrae manusia terdiri dari cervikal thorakal lumbal sakral dan koksigis. Bagian vertebrae yang membentuk punggung bagian bawah adalah lumbal 1*# denagn discus intervertebralis dan pleksus lumbalis serta pleksus sakralis. leksus
10
lumbalis keluar dari lumbal 1*) yang terdiri dari nervus iliohipogastrika nervus ilioinguinalis nervus femoralis nervus genitofemoralis dan nervus obturatorius. ,elanjutny ,elanjutnyaa pleksus pleksus sakralis sakralis keluar keluar dari lumbal)*sakral) lumbal)*sakral) yang terdiri terdiri dari nervus gluteus gluteus superior superior nervus gluteus gluteus inferior inferior nervus ischiadicus ischiadicus nervus nervus kutaneus kutaneus femoris superior nervus pudendus dan ramus muskularis. "ervus ischiadicus adalah adalah berkas berkas saraf saraf yang yang mening meninggal galkan kan pleksu pleksuss lumbos lumbosakr akralis alis dan menuju menuju forame foramen n infrap infrapiri irifor formis mis dan keluar keluar pada pada permu permukaa kaan n tungka tungkaii di perten pertengah gahan an lipatan pantat. ada apeks spasium poplitea nervus ischiadicus bercabang menjadi dua yaitu nervus perineus komunis dan nervus tibialis. Ischialgia timbul akibat perangsangan serabut*serabut sensorik s ensorik yang berasal dari radiks posterior lumbal ) sampai sampai sakral sakral = dan ini dapat dapat terjadi terjadi pada pada setiap setiap bagian bagian nervus nervus ischiad ischiadicu icuss sebelum sampai pada permukaan belakang tungkai. 4esalahan 4esalahan postur dan sikap dapat menyebabkan menyebabkan cedera pada tulang tulang belakang belakang yang lama*kelamaan lama*kelamaan akan menyebabka menyebabkan n proses penulangan penulangan oleh karena adanya adanya proses degenerasi yang terus menerus maka nucleus pulposus akan terhimpit sehingga anolus fibrosus mengalami penekanan dan sering menonjol ke bagian lateral lateral.. enonj enonjola olan n ini mengak mengakiba ibatka tkan n peneka penekana na pada pada medull medullaa spinal spinalis. is. 9ika 9ika keadaan
seperti
ini
tidak
segera
diobati
maka
lama
$
kelamaan
akanmengakibatkan adanya nyeri menjalar pada sepanjang tungkai oleh karena adanya penekanan pada nervus ischiadicus (Ischialgia!. Ischialgia yang disebakan oleh oleh bebe beberap rapaa facto factorr etio etiolo logi gi dan dan sind sindro roma ma yang yang biasa biasany nyaa dike dikena nall sebag sebagai ai sindro sindroma ma stenois stenois lumbal lumbal dan entrop entropmen mentne tneuri uritis tis nyeri nyeri yang yang bertol bertolak ak dari dari vertebra vertebra lumbosakral lumbosakralis is sesisi dan menjalar menjalar sepanjang sepanjang tungkai sampai ujung kaki harus harus dicuri dicurigai gai sebaga sebagaii nyeri nyeri saraf saraf akibat akibat perang perangsan sangan gan di dalam dalam Dertebra rtebra Lumbosakralis.
11
Pat!%ay
12
2.&. Etio"o#i Ischialgia mekanik terbagi atas 7
Ischial Ischialgia gia timbul timbul karena karena terang terangsang sangny nyaa serabut serabut*ser *serabu abutt sensori sensorik k dimana dimana nervus ischiadicus berasal yaitu radiks posterior L) L# ,1 ,% ,=. enyebab ischialgia dapat dibagi dalam7 1. Ischialgia diskogenik biasanya terjadi pada penderita hernia nukleus pulposus ("!. %. pondiloarthrosis defermans. * ,pondilolistetik. * 3umor 3umor caud. * 0etastasis carsinoma di corpus vertebrae lumbosakral. * raktur corpus lumbosakral. * raktur pelvis radang atau neoplasma pada alat* alat dalam rongga panggul sehingga menimbulkan tekanan pada pleksus lumbosakralis. =. Ischailgia non mekanik (medik! terbagi atas7 * 5adikulitis tuberkulosa * 5adikulitas luetika * Adhesi dalam ruang subarachnoidal * enyuntikan obat*obatan dalam nervus ischiadicus * "europati rematik diabetik dan neuropati lainnya.
enyebab terjepitnya saraf ini ada beberapa faktor yaitu antara lain7 kontraksi radang otot*otot daerah bokong adanya perkapuran tulang belakang atau adanya kead keadaan aan yang ang diseb disebut ut deng dengan an ern ernia iasi si "ukl "ukleu euss ulp ulpos osus us (" ("!. !. /ntu /ntuk k mengetahui penyebab pasti perlu dilakukan pemeriksaan fisik secara seksama oleh dokter dokter jika jika perlu perlu dilaku dilakukan kan pemerik pemeriksaan saan tambah tambahan an radiol radiologi ogi 5ontge 5ontgen n pada pada tulang belakang. /mumnya penyakit neuromuskular berupa kelemahan ataupun kesemutan atau bisa juga keduanya bersamaan. 6ejala penyakit ini bersifat lower motor neuron (L0" (L0"!. !. Eleh Eleh karen arenaa itu itu bila bila kita kita men mencuri curiga gaii pasie asien n den dengan gan peny enyakit akit
13
neuromuscular langkah pertama tentunya memastikan bahwa kelainan pada pasien tersebut bukan merupakan upper motor neuron (/0"!. neuron (/0"!. 3abel.1 3abel.1 Beda 4elainan /0" dan L0" /pper 0otor "euron (/0"!
Lower
0otor
"euron
(L0"! Bentuk
emip emipar aresi esis s
4elumpuhan
paraparesis
kuad kuadrip ripare aresis sis 4ele 4elem mahan ahan
pada ada
oto otot
tertentu tertentu sesuai distribusi radiks atau ple8us
Atrofi
2isuse
Atrophy
(muncul
Atro Atrofi fi akib akibat at dene denerv rvas asii
belakangan atau tidak terlalu (muncul lebih cepat dan jelas! asikulasi
atau
lebih jelas! *
*
fibrilasi 5efl 5eflek ekss isi isiol olog ogis is
0eni 0ening ngka katt
4lonus 3onus 5eflek atologis
0enu 0enuru run n atau atau hila hilang ng F
ipertonus
* ipotonus
F
*
14
6ambar ). 2ermatom ,ensorik
ada "B harus dicari adanya 5ed lags ( Bendera 0erah! yaitu kondisi yang mengindikasik mengindikasikan an adanya adanya suatu keadaan serius. 5ed lags ini bisa dideteksi dideteksi melalui anamnesis dan pemeriksaan fisik.
15
5G2 LA6, (BG"2G5A 0G5A! •
4anker dan penurunan berat badan
•
Imunosupresi termasuk penggunaan steroid jangka panjang
•
emakaian obat*obat intravena
•
5iwayat infeksi urogenital
•
2emam
•
"yeri bertambah saat istirahat
•
Adanya riwayat trauma seperti terjatuh dari tangga
•
5etensi urin gangguan miksi dan defekasi
HGLLE> LA6, ( BG"2G5A 4/"I"6 ! •
aktor sikologis
•
Bila durasi nyeri telah berlangsung lebih dari = bulan
2.'. (e)a"a (e)a"a k"inis k"inis
,ciatica atau ischialgia biasanya mengenai hanya salah satu sisi. Hang bisa meny menyeb ebab abka kan n rasa rasa seper seperti ti ditu ditusu suk k jaru jarum m sakit sakit nagg naggin ing g atau atau nyeri nyeri seper seperti ti ditembak. 4ekakuan kemungkinan dirasakan pada kaki. Berjalan berlari menaiki tangg tangga a dan meluru meluruska skan n kaki kaki memper memperbur buruk uk nyeri nyeri terseb tersebut ut yang yang diring diringank ankan an dengan menekuk punggung atau duduk.
6ejala yang sering ditimbulkan akibat Ischialgia adalah7 • • •
"yeri punggung bawah "yeri daerah bokong 5asa kaku terik pada punggung bawah
16
•
"yeri yang menjalar atau seperti rasa kesetrum yang di rasakan daerah bokong menjalar ke daerah paha betis bahkan sampai kaki tergantung
•
bagian saraf mana yang terjepit. 5asa 5asa nyeri nyeri sering sering di timbul timbulkan kan setelah setelah melaku melakukan kan aktifi aktifitas tas yang yang berlebihan terutama banyak membungkukkan badan atau banyak
•
berdiri dan berjalan. 5asa nyeri juga sering diprovokasi karena mengangkat barang yang
•
berat. 9ika dibiarkan maka lama kelamaan akan mengakibatkan kelemahan ang anggota gota
badan adan bawa bawah h tun tungkai gkai bawa bawah h
yang ang
diser iserta taii
deng engan
•
mengecilnya otot*otot tungkai bawah tersebut. 2apat timbul gejala kesemutan atau rasa baal. ada kasus berat dapat timbul kelemahan otot dan hilangnya refleks
•
tendon patella (45! dan Achilles (A5!. Bila Bila meng mengen enai ai konu konuss atau atau kaud kaudaa ekui ekuina na dapa dapatt terjad terjadii gang ganggu guan an
•
defekasi miksi dan fungsi seksual. 4eadaan ini merupakan kegawatan neurologis yang memerlukan tindakan pembedahan untuk mencegah •
2.*. .*.
kerusakan fungsi permanen. "yeri bertambah dengan batuk bersin mengangkat. mengangkat.
Peme Pemerriks iksaan aan Pen+ Pen+n) n)a an#
1.
oto rontgen lumbosakral
%.
Glektromielografi
=.
0yelografi
).
3 scan
#.
05I
2.,. Penata"aksanaan Penata"aksanaan
enatalaksanaan penyakit ischialgia yaitu sebagai berikut 7 1. Ebat $ obatan 7 analgetik ",AI2 ",AI2 muscle muscle rela8an dsb. %. rogram 5ehabilitasi 0edik. =. Eperasi Eperasi 7 di lakukan lakukan pada kasus yang berat berat sangat menggangg mengganggu u aktifitas dima dimana na deng dengan an
obat obat $ obat obatan an dan dan rog rogra ram m 5eha 5ehabi bili litas tasii 0edi 0edik k tida tidak k
membantu.
17
rogram 5ehabilitasi 5ehabilitasi 0edik bagi penderita penderita adalah7 1.
3erapi 3erapi isik7 2iatermi Glektroterapi 3raksi lumbal 3erapi 3erapi manipulasi manipulasi
G8ercise dsb. %. 3erapi 3erapi Ekupasi7 0engajarkan proper body mechanic dsb. =. Ertotik rostetik7 emberian korset lumbal alat bantu jalan dsb. ). Advis7 * indari banyak banyak membungkukkan membungkukkan badan. * indari sering mengangkat barang*barang berat. * ,egera istirahat jika telah merasakan nyeri saat berdiri atau berjalan. * ,aat duduk lama diusahakan kaki disila bergantian kanan dan kiri atau menggunakan kursi kecil untuk menumpu kedua kaki. * ,aat ,aat menya menyapu pu atau atau mengep mengepel el lantai lantai pergunak pergunakan an gagang gagang sapu atau pel yang panjang sehingga saat menyapu atau mengepel punggung punggung tidak membungkuk. membungkuk. * 9ika hendak mengambil mengambil barang dilantai dilantai usahakan punggun punggung g tetap lurus tapi tekuk kedua lutut untuk menggapai barang tersebut. * Lakukan Lakukan Back G8ercise secara rutin untuk memperkuat memperkuat otot*otot otot*otot punggung punggung sehingga mampu menyanggah tulang belakang secara baik dan maksimal.
BAB III LAP-AN KASUS
3.1. I/entitas 0asien
"ama
7 "y. ,
18
/mur
7 )# tahun
9enis 9enis kelami kelamin n 7 ere erempu mpuan an ekerjaan
7 embantu 5umah 3angga 3angga
Agama
7 Islam
Alamat
7 ,imp.5umbio
3.2. Anamnesa
1. 4eluhan /tama "yeri pinggang menjalar sampai kedua kaki sejak 1# hari yang yang lalu. %. 5iwayat 5iwayat eny enyakit akit ,ekarang ,ekarang "yeri pinggang menjalar sampai kedua kaki sejak 1# hari yang lalu nyeri diras dirasak akan an mulai mulai dari dari ping pingga gang ng lalu lalu menj menjal alar ar pada pada kedu keduaa lutu lutut t samp sampai ai ke pergelangan kaki. keluhan timbul terutama pada saat beraktivitas dan berkurang saat istirahat "yeri ini menyebabkan menyebabkan pasien kesulitan kesulitan dalam beraktivitas beraktivitas.. kedua kedua tungkai kaki terasa sakit seperti tersetrum dan juga terasa kesemutan pada kedua tungkai kaki. 4edua tangan pasien sering mengalami gemetaran yang berkurang saat bekerja bekerja dan mening meningkat kat saat berakt beraktifit ifitas. as. mata mata pasien pasien sering sering berair berair kedua kedua sisinya dan berkunang*kunang.
=. 5iway 5iwayat at enyakit enyakit 2ahul 2ahulu u *
5iwaya 5iwayatt 3raum 3raumaa kecelak kecelakaan aan moto motorr ) tahun tahun yang yang lalu lalu terjatu terjatuh h terdud terduduk uk
*
riway riwayat at Derti Dertigo go sejak sejak % tahun tahun yang yang lalu terko terkontr ntrol ol berob berobat at ke poli poli saraf 5,/2 5,/2 ,ELE4.
*
5iwa 5iway yat hipe hipert rten ensi si 2isa 2isang ngka kall
*
5iway 5iwayat at 2iab 2iabete etess 0elli 0ellitu tuss 2isan 2isangk gkal al
*
5iwa 5iway yat ,tro troke 2isa 2isang ngka kall
*
5iway 5iwayat at infe infeks ksii salu salura ran n kenc kencin ing g 2isa 2isang ngka kall
19
*
5iwa 5iway yat kepu keputi tiha han n 2isa 2isang ngka kall
*
5iwa 5iway yat peny penyak akit it gin ginja jall disa disang ngk kal
* * * *
5iwayat enyakit 4eluarga 5iwa 5iway yat ipe ipert rten ensi si disa disang ngka kall 5iway iwayat at ,tr ,trok okee 2is 2isan angk gkal al 5iway 5iwayat at 2iab 2iabet etes es melit melitus us 2isan 2isangk gkal al 5iwa 5iway yat Batu Batu ginj ginjal al disa disang ngka kall
).
#.
5iwayat ribadi dan sosial asien seorang seorang ibu rumah tangga tangga yang bercerai bercerai dan mempunyai mempunyai % orang
anak yang pertama mengalami epilepsi mengalami putus obat anak yang kedua sekolah di man solok kelas = dan membiayai anaknya sekolah sendiri tanpa biaya dari suami pasien tinggal di solok dengan mengontrak rumah ! 3.3. Pemeriksaan isik ,tatus 6eneralis 4eadaan /mum
7 sedang
4esadaran
7 ompos 0entis ooperative 6, 1# (G)0+D#!
3ekanan 2arah
7 11&-& mm mmg
"adi
7 +&8i kuat dan teratur
"afas
7 %&8i
,uhu
7 =+#o
Berat Badan
7 )# kg (ditanyakan!
3inggi Badan
7 1) cm
,tatus Lokalisata 0ata
7 konjungtiva tidak anemis sclera tidak ikterik
20
4ele 4elenj njar ar 6eta 6etah h Benin Bening g 7 Leher
7 3idak teraba pembesaran 46B
Aksila
7 3idak teraba pembesaran 46B
Inguinal
7 3idak teraba pembesaran 46B
3orak aru Inspe speksi
7 ,im ,imeetris kiri iri da dan ka kanan sa saat st statis atis dan di dinamis
alpasi
7 fremitus sama kiri dan kanan
erkusi
7 ,onor dikedua lapangan paru
Ausk Auskult ultas asii
7 ,uar ,uaraa naf nafas as nor norma mall vesi vesicu cula lar r ronk ronki( i( * * ! ! >he >hee; e;in ing g ( ** ** !
Inspeksi
7 Ictus cordis tidak terlihat
alpasi
7 Ictus cordis tidak teraba
erkusi
7 2alam Batas "ormal
Ausku skulta ltasi
7 ir irama ama te teratur bi bisin sing( * !
9antung
Abdomen Inspeksi
7 tidak ada sikatrik venektasi
alp alpas asii
7 ny nyeri eri tek tekan an dan nyer nyerii lep lepas as ( * ! ! hep hepar ar dan dan lie lien n tida tidak k ter terab abaa
erkusi
7 3impani
Ausku skulta ltasi
7 Bisin sing usus( F ! normal
c. emeriksaan "eurologikus 1. 6las 6lassg sgo ow om oma ,ca ,cale le ( 6, 6, ! 7 G)0+D# J 1# %. 3anda nda 5ansan 5ansanga gan n 0eni 0ening ngea eall
21
a. 4aku4uduk b. Brud;inki I c. Brud;inki II d. 3anda4ernig =. 3anda nda pen penin ingk gkata atan n 3I4 3I4 a. upil b. 5efleks cahaya c. 0untah proyektil ). emer emerik iksa saan an "erv "ervus us ran rania iali liss a. " I 7 Elfaktorius enciuman
7 Isokor diameter = mm = mm 7 FF 7 tidak ada
4anan
4iri
,ubjektif
"ormal
"ormal
Ebjektif dengan bahan
3idak dilakukan
3idak dilakukan
b. " II
c.
7 3idak ada 7 3idak ada ada 7 3idak ada 7 3idak ada
7 Eptikus
englihatan
4anan
4iri
3ajam penglihatan
"ormal
"ormal
Lapang pandang
"ormal
"ormal
0elihat warna
3idak dilakukan
3idak dilakukan
unduskopi
3idak dilakukan
3idak dilakukan
N III
: Okulomotorius 4anan
4iri
Bola mata
"ormal
"ormal
tosis
3idak ada
3idak ada
6erakan bulbus
Bebas kesegala arah
Bebas
kesegala
arah ,trabismus
3idak ada
3idak ada
"istagmus
Ada
Ada
Gkso*endotalmus
3idak ada
3idak ada
Isokor
Isokor
upil Bentuk
22
5eflek cahaya
F
F
5efle8 akomodasi
3idak dilakukan
3idak dilakukan
5efle8 4onvergen
3idak dilakukan
3idak dilakukan
d. " ID
e.
7 troklearis 4anan
4iri
6erakan mata ke bawah
"ormal
"ormal
,ikap bulbus
2alam batas normal
2alam batas normal
2iplopia
3idak ada
3idak ada
"D
7 3rigeminus 4anan
4iri
0embuka mulut
"ormal
"ormal
0enggerakan rahang
"ormal
"ormal
0enggigit
"ormal
"ormal
0engunyah
"ormal
"ormal
5eflekkornea
F
F
,ensibilitas
Baik
Baik
5eflek masseter
Baik
Baik
,ensibilitas
Baik
Baik
Baik
Baik
0otoric
,ensorik 2ivisioptalmika
2ivisimaksila
2ivisi mandibular ,ensibilitas
23
f.
". DI 7
Abdusen 4anan
4iri
6erakan mata lateral
"ormal
"ormal
,ikap bulbus
2alam batas normal
2alam batas normal
2iplopia
3idak ada
3idak ada
g. N.VII:
Fasialis 4anan
4iri
5aut wajah
,imetris
,imetris
,ekresi air mata
"ormal
"ormal
issura palpebral
,imetris
,imetris
0enggerakkan dahi
,imetris
,imetris
0enutup mata
"ormal
"ormal
0encibirbersiul
"ormal
"ormal
0emperlihatkan gigi
"ormal
"ormal
,ensasi %= depan
3idak dilakukan
3idak dilakukan
iperakustik
3idak dilakukan
3idak dilakukan
h. ".DIII7
Destibularis 4anan
4iri
,uara berbisik
3idak dilakukan
3idak dilakukan
2etik arloji
3idak dilakukan
3idak dilakukan
5inne test
3idak dilakukan
3idak dilakukan
>eber test
3idak dilakukan
3idak dilakukan
24
,wabach test 0emanjang
3idak dilakukan
3idak dilakukan
0emendek
3idak dilakukan
3idak dilakukan
endular
3idak dilakukan
3idak dilakukan
De Dertical
3idak dilakukan
3idak dilakukan
,iklikal
3idak dilakukan
3idak dilakukan
engaruh posisi kepala
3idak dilakukan
3idak dilakukan
"istagmus
i.
".IK ".IK77
6los 6losso soph phar arin inge geus us 4anan
4iri
1=
3idak dilakukan
3idak dilakukan
6ag 6ag
3idak dilakukan
3idak dilakukan
4anan
4iri
Arkus faring
,imetris
,imetris
/vula
2itengah
2itengah
0enelan
"ormal
"ormal
Artikulasi
"ormal
"ormal
,uara
"ormal
"ormal
"adi
3eratur 3eratur
3eratur 3eratur
,ensasi
lidah
belakang 5efle eflek k
munta untah h
reflek
j.
N.X:
k. N. XI:
Vagus
Assssorius
0enoleh ke kanan
4anan
4iri
"ormal
"ormal
25
0enoleh ke kiri 0enga engan ngkat gkat
bahu ahu
"ormal
"ormal
ke "ormal
"ormal
kanan 0engangkat bahu ke kiri
l.
"ormal
"ormal
4anan
4iri
4edudukan lidah dalam
,imetris
,imetris
4edudukan
,imetris
,imetris
3remor
F
F
asikulasi
*
*
Atrofi
,imetris
,imetris
". KII7 KII7
ip ipoglo oglosu suss
lidah
dijulurkan
#. eme emerik riksaa saan n koo koord rdin inas asii ara berjalan
3idak lakukan
2isatria
3idak lakukan
5omberg test
Ada
2isfagia
3idak lakukan
Ataksia
3idak lakukan
,upinasi*pronasi
3idak lakukan
5ebound
3idak lakukan
3es jari hidung
3idak lakukan
3idak lakukan
3es hidung jari
3idak lakukan
phenomen 3es tumit lutut
+. eme emerik riksaa saan n fungs fungsii 0otor 0otorik ik a. Badan
b. Berdiri berjalan
5espirasi
"ormal
"ormal
2uduk
"ormal
"ormal
6erakan spontan
26
3remor
F
F
Atetosis
*
*
0ioklonik
*
*
4horea
3idak lakukan
3idak lakukan
c. Gkstre
,uperior
Inferior
mitas 4anan
4iri
4anan
4iri
6erakan
Aktif
Ak A ktif
aktif
Aktif
4ekuatan
###
###
###
###
3rofi
Gutrofi
Gutrofi
Gutrofi
Gutrofi
3onus
Gutonus
Gutonus
Gutonus
Gutonus
-. eme emerik riksaa saan n ,ensib ,ensibil ilit itas as ,ensibilitas taktil
3idak dilakukan
,ensibilitas nyeri
Aktif
,ensibilitas termis
3idak dilakukan
,ensibilitas
3idak dilakukan
,ensibilitas kortikal
3idak dilakukan
,treognosis
3idak dilakukan
engenalan % titik
Aktif
engenalan rabaan
Aktif
. ,yst ,ystem em refl refle8 e8 1.isiologi
4anan
4iri
4ornea
F
F
Berbamgkis
3idak
3idak
dilakukan
dilakukan
4anan
4 ir i
Biseps
FF
FF
3riceps
FF
FF
27
Laring
0aseter
2indingperut rut
Atas
3engah
Bawah
3idak
3idak
A5
FF
FF
dilakukan
dilakukan
3idak
3idak
45
FF
FF
dilakukan
dilakukan
3idak
3idak
Bulboca
3idak
3idak
dilakukan
dilakukan
vernosus
dilakukan
dilakukan
3idak
3idak
remater
3idak
3idak
dilakukan
dilakukan
dilakukan
dilakukan
3idak
3idak
3idak
3idak
dilakukan
dilakukan
dilakukan
dilakukan
3idak
3idak
dilakukan
dilakukan
Babinski
*
*
haddoks
*
*
Eppenhei
*
*
6ordon
*
*
,chaeffer
*
*
4lonus
3idak
3idak
paha
dilakukan
dilakukan
4lonus
3idak
3idak
kaki
dilakukan
dilakukan
,fingter
%. atologis Lengan
3ungkai
offman*
3idak
3romner
dilakukan
m
=. ungsi Etonom 0iksi • 2efekasi • ,ekresi keringat •
7 "ormal 7 "ormal 7 "ormal
28
ungsi luhur 4esadaran
3anda 3anda dementia
5eaksi bicara
"ormal
ungsi
"ormal
•
•
5efleks
3idak
6labela
dilakukan
5efleks ,nout
3idak
Intelektual
dilakukan
5eaksi Gmosi
"ormal
•
•
5efleks
3idak
memegang
dilakukan
5efleks
3idak
almomental
dilakukan
d. emeriksaan lasseMue dan patrick LasseMue
7F
atrikc
7F
4ont 4ontra ra petr petrik ikcc 7 F
3.$. Pemeriksaan Pen+n)an#
N N N N N
emeriksaan emeriksaan 2arah rutin rutin 7 b t leukosit leukosit trombosit trombosit emeriksaan 4imia 4linik 7 ( faal ginjal ginjal faal hati elektrolit ! oto rontgen rontgen lumbosakral lumbosakral A dan Lateral Gmg ( Glectromyora Glectromyoraphy phy!! 05I vertebrae vertebrae Lumbal Lumbal
3.&. Dia#nosis
2iagnosis klinik
7 Iscialgia Bilateral
2iag 2iagno nosi siss 3o 3opik pik
7 5adi 5adi8 8 2or 2orsa sali liss seti seting nggi gi der derm matom atom ver verte tebr brae ae L)* L)*L# L#
2iag 2iagno nosi siss Gtio Gtiolo logi gi
7 3raum raumaa meka mekani nik k
2iag 2iagno nosis sis ,ek ,ekun unde derr
7 sik sikos osom omati atik k
3.'. Penata"aksanaan Penata"aksanaan
29
3erapi /mum7 * 3irah ba baring %* %*) har harii * 3idur deng engan alas alas kera kerass * 0eng 0engur uran angi gi ber berat at bad badan an (BB (BB ide ideal al!! * indari membungkuk * 0eng 0enghi hind ndari ari meng mengan angk gkat at beb beban an yang yang ber berat at * Berenang * isio siotera erapi di diate atermi 3erapi 4husus * ",AI2 7 melo8icam tablet %8-# mg * 0uscle 5ela8an 7 dia;epam tablet =8% mg * "eut "eutro ropi pik k 7 0iko 0ikoba balam lamin in kaps kapsul ul =8#& =8#&& & mg * Anti Antiko kole lerg rgik ik 7 3rihe rihe8y 8ylp lphen henid idyl yl =8% =8% mg * Anti Anti depr depresa esan n 7 Amitr mitrip ipty tylin linee %8%# %8%# mg
3.*.Pro#nosis
a. Ouo at vitam b. Ouo at fungtionam c. Ouo at sanationam
7 2ubia ad Bonam 7 2ubia ad Bonam 7 2ubia ad Bonam
BAB I
30
DISKUSI
,eor ,eoran ang g pasie pasien n perem perempu puan an beru berumu murr )# tahu tahun n yang yang data datang ng ke poli poli neurol neurologi ogi rsud rsud solok solok dengan dengan diagno diagnosis sis klinis klinis Ischial Ischialgia gia Bilater Bilateral al ec. 3raum 3raumaa mekanik. mekanik. 2ari anamnesis anamnesis didapatkan didapatkan bahwa nyeri pinggang pinggang kedua sisi sejak 1# hari hari yang lalu lalu.. "yeri "yeri menja menjalar lar dari dari ping pingga gang ng ke kaki kaki teras terasaa kesen kesentr trum um dan dan kesemu kesemutan tan.. "yeri "yeri bertam bertambah bah berat berat jika jika berdir berdirii lama lama dan berakt beraktivi ivitas tas "yeri "yeri berkurang bila tidur dan istirahat. "yeri ini menyebabkan pasien kesulitan dalam beraktivitas. 4eluhan disertai adanya baal mulai dari pinggang bawah menjalar sampai paha samping dan kaki. emerik emeriksaan saan fisik fisik menunj menunjukk ukkan an pasien pasien merasak merasakan an nyeri nyeri diping dipinggan gang g kanan. asil positif ditemukan pada tes lasseMue tes patrick dan kontra patrick. 45 dan A5 A5 mengal mengalami ami penuru penurunan nan.. 5E0 fleksi fleksi eksten ekstensi si rotasi rotasi terbat terbatas. as. Berdas Berdasark arkan an gejala gejala dan tanda tanda klinis klinis tersebu tersebutt pasien pasien ini cender cenderung ung didiag didiagnos nosaa sebagai Ischialgia 2e8tra yang terjadi pada nervus Ischiadicus. /ntuk memastikan diagnosis diagnosis perlu dilakukan pemeriksaan penunjang penunjang yaitu pemeriksaan darah rutin dan foto polos lumbosacral serta 05I sebagai standar pasti untuk penegakkan diagnosis. "yeri pinggang dapat diatasi dengan istirahat dan pemberian obat*obatan. Istirahat secara umum atau lokal banyak memberikan manfaat. 3irah baring pada alas keras dimaksudkan untuk mencegah melengkungnya tulang punggung. ada terapi medikamento medikamentosa sa 7 ",AI2 7 melo8icam tablet %8-# mg 0uscle 5ela8a 7 dia;epam tablet =8% mg "eutropik 7 0ikobalamin kapsul =8#&& mg Antikolergik Antikolergik 7 3rihe8ylphenidyl =8% mg
BAB
31
PENUTUP
#.1
4esimpulan Iskhia Iskhialgi lgiaa adalah adalah nye nyeri ri pada pada daera daerah h terten tertentu tu sepan sepanjan jang g tungk tungkai ai yang yang
meru merupa paka kan n mani manife fest stas asii rang rangsa sang ngan an sara saraff sens sensor oris is peri perife ferr dari dari nerv nervus us iskhia iskhiadik dikus. us. Ahli Ahli lain lain berpen berpendap dapat at bahwa bahwa iskial iskialgia gia merupa merupakan kan salah salah satu manifestasi dari nyeri punggung bawah yang dikarenakan adanya penjepitan nerv nervus us iski iskiad adik ikus us.. Iski Iskial algi giaa atau atau scia sciati tika ka adal adalah ah nyer nyerii yang ang menj menjal alar ar (hipoestesia parestesia atau disastesia! ke bawah sepanjang perjalanan akar saraf iskidikus. enyebab terjepitnya saraf ini ada beberapa faktor yaitu antara lain7 lain7 kontrak kontraksi si radang radang otot*ot otot*otot ot daerah daerah bokong bokong adany adanyaa perkap perkapura uran n tulang tulang belakang atau adanya keadaan yang disebut dengan erniasi "ukleus ulposus ("!. ,ciatica atau ischialgia biasanya mengenai hanya salah satu sisi. Hang bisa menyebabkan rasa seperti ditusuk jarum sakit nagging atau nyeri seperti s eperti ditembak. ditembak. Ischialgia Ischialgia membutuhka membutuhkan n penanganan penanganan simtomatis simtomatis rehabilitasi rehabilitasi serta edukasi olahraga yang baik.
32
DATA PUSTAKA
2ewa 2ewant nto o 6eor 6eorge ge.. %&&? %&&?.. Diagnosis dan tatalaksana penyakit syaraf . G6 7 9akarta. Arsono. %&&?. Neurologi %&&?. Neurologi klinis. klinis. G6 7 9akarta. "goerah I 6usti "engah 6de. 1??#. Dasar-dasar Ilmu Penyakit Syaraf . ,urabaya7 Airlangga /niversity ress
5ifki 5ifki "urul 0inarya 0inaryanti. nti. %&&?. %&&?. Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Ischialgia dengan dengan Short Short Wave Diathe Diathermy rmy dan erapi rapi !atiha !atihan n 2i 5,/2 5,/2 ,rag ,ragen en.. ,urakarta 7 /niversitas 0uhammadiyah ,urakarta.
>agiu giu ,amu ,amuel el A. %& %&.. Pendekatan Diagnostik !ow "ack Pain. Pain . Avaible aible at http7neurology.multiply http7neurology.multiply.comjournalitem%) .comjournalitem%)
33