A YEAR IN IN COL COLOR OR LAPORAN
TAHUNAN
2017 ANNUAL
REPORT
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN LAPORAN TAHUNAN TAHUNAN 2017 2017
TAHUN
PENUH WARNA WARNA A YEAR IN COLOR
2
Meski menjadi negara dengan tingkat konsumsi bir terendah di Asia Tenggara, pasar bir Indonesia Indonesia tetaplah besar dengan nilai 500 juta dolar per tahun. Walau konsumsi alkohol yang tidak sampai satu liter per kapita merupakan salah satu yang terendah di kawasan Asia Tenggara, bagi PT Delta Djakarta, hal ini berarti peluang tak terhingga bagi pengembangan pasar di tengah ekonomi yang bergairah dengan lonjakan populasi masyarakat. Namun pada 2017 dunia industri bir terbentur dengan tantangan internal dan eksternal yang menambah sedikit warna dalam industri bir yang beragam dan terus berubah.
Despite being the nation that consumes the least alcohol in Southeast Asia, Indonesia’s beer market is still worth a hefty USD 500 million annually. While per capita consumption at less than a liter of alcohol is one of the lowest in the region, for PT Delta , this spells endless possibilities for market expansion in a bustling economy with a young, fast-urbanizing population. In 2017, however, the beer industry was beset by both internal and external challenges which added a little more color to the everchanging and diverse shades of the beer industry.
Harapan Indonesia untuk mencapai pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat ternyata harus melewati banyak tantangan yang besar di berbagai sektor pasar, termasuk industri bir. Pertumbuhan ekonomi pada 2017 lebih rendah dibanding perkiraan awal, dengan PDB yang hanya naik sedikit dibanding tahun sebelumnya akibat belanja konsumen Indonesia yang lebih rendah. Selain itu, ancaman peraturan pemerintah yang lebih ketat menyangkut pajak dan cukai yang lebih tinggi serta pembatasan pemasaran dan distribusi minuman beralkohol terus menekan perkembangan industri ini.
The country’s aspirations for higher economic growth and national prosperity turned out to be a path peppered with major obstacles for various market sectors including the beer industry. Economic growth in 2017 fell behind expectations, with GDP expanding only marginally higher than the previous year as Indonesian consumers were spending less than usual. Furthermore, threats of stricter government regulations involving higher taxes and taris as well as restrictions in marketing and distribution of alcoholic beverages continued to put pressure on the industry’s growth.
Volume penjualan penjualan pada 2017 memang lebih rendah dibanding tahun lalu akibat melemahnya sentimen konsumen serta ketatnya kondisi peraturan. Meski demikian, kinerja nansial Perseroan secara umum tetap positif. PT Delta juga mempertahankan posisinya sebagai perusahaan dengan pertumbuhan paling pesat kedua untuk sektor makanan dan minuman dalam daftar 100 Perusahaan dengan Pertumbuhan Tercepat di tahun 2017 yang disusun oleh majalah ekonomi Infobank .
Sales volumes in 2017 were behind the previous year amid weak consumer sentiment and tough regulatory conditions. Despite lower volumes, the Company’s overall nancial performance remained strong. PT Delta also maintained its position as the 2nd fastest growing company in the food and beverage sector as ranked by economic magazine Infobank in in its list of 100 Fastest
Memasuki tahun 2018, kami tetap optimis. Melalui inovasi produk baru, pengembangan pasar, strategi promosi yang kreatif, serta didukung oleh tenaga kerja yang handal dan penuh semangat, tantangan yang penuh warna akan dihadapi dan tetap membuat kami penuh gairah. Kami akan terus mengandalkan keahlian kami dalam memproduksi berbagai merek berkualitas tinggi. Ini tergambar dalam nuansa warna produk kami, mulai dari emas muda, ke kuning sawo, hingga hitam pekat. Ini adalah ungkapan bahwa tahun 2018 kami juga penuh warna.
As we move forward in 2018, we remain upbeat. Through new product innovations, market expansion, creative promotional strategies as well as a thriving and highly motivated workforce, workforce, the colorful challenges that the upcoming year will prove to be as stimulating. We will continue to rely on our competence to produce superior quality brands. This is reected in the color of our brands from light gold, to medium amber all the way to full black, our testament of a year in color.
Growing Companies in 2017.
3
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
TABLE OF CONTENTS
DAFTAR ISI
06 IKHTISAR 2017
78
2017 HIGHLIGHTS
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
12 LAPORAN MANAJEMEN MANAGEMENT REPORT
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
88
PROFIL PERSEROAN COMPANY PROFILE
20 PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJE MEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
42 PRODUK UNGGULAN KAMI OUR QUALITY PRODUCTS
TATA KELOLA KE LOLA 54 TATA PERUSAHAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE
TABLE OF CONTENTS
68 PROFIL DEWAN KOMISARIS, DIREKSI, KOMITE AUDIT, SEKRETARIS PERUSAHAAN DAN MANAJER INTERNAL AUDIT
101 SURAT PERNYATAAN TENTANG TANGGUNG JAWAB DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI PADA LAPORAN TAHUNAN 2017 STATEMENT LETTER ON THE RESPONSIBILITY OF THE BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS ON THE 2017 ANNUAL REPORT
103 LAPORAN KEUANGAN AUDITAN AUDITED FINANCIAL REPORT
PROFILES OF THE MEMBERS OF THE BOARD, AUDIT COMMITTEE, CORPORATE SECRETARY AND INTERNAL AUDIT MANAGER
44
5
LAPORANTAHUNAN TAHUNAN2017 2017 LAPORAN
ANNUAL ANNUAL REPORT REPORT 2017 2017
IKHTISAR KEUANGAN Financial Highlights
KELOMPOK PEMEGANG SAHAM Group of Shareholders
KINERJA SAHAM DI BURSA EFEK Share Perfomance in the Indonesia Stock Exchnage
LAPORAN DIREKSI Report from the Board of Directors
LAPORAN DEWAN KOMISARIS Report from the Board of Commissioners
IKHTISAR 2017 2017 HIGHLIGHTS
LAPORAN MANAJEMEN MANAGEMENT REPORT
6
7
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
PADA TAHUN 2016
Rasio Keuangan
2017
2016
2015
2014
2013
Financial Ratios (In Percentage)
Rasio Laba Bersih Terhadap Jumlah Aset
20,86
21,18
18,34
28,33
30,30
Return on Asset Ratio
Rasio Liabilitas Terhadap Jumlah Aset
14,63
15,48
18,17
23,77
22,87
Debt to Total Assets Ratio
Rasio Liabilitas Terhadap Ekuitas
17,20
18,39
22,29
31,49
30,08
Debt to Equity Ratio
Rasio Laba Bersih Terhadap Ekuitas
24,53
25,16
22,50
37,54
39,86
Return on Equity Ratio
(Dalam Prosentase)
In Year 2016 Harga per Saham (Dalam Rupiah) / Value per Share (in Full Rupiah) Periode
Rasio Laba Bersih Terhadap Penjualan Rasio Lancar
17,89
15,30
12,11
13,38
13,21
Net Income Margin Ratio
863,78
760,39
642,37
439,96
465,78
Current Ratio
Tertinggi Highest (Rp)
Terendah Lowest (Rp)
Jumlah Perdagangan Volume Traded
Penutupan Closing (Rp)
Period
Kuartal 1
5.400
4.600
5.400
1.259.600
1st Quarter
Kuartal 2
6.225
4.850
6.000
1.315.600
2nd Quarter
Kuartal 3
6.000
5.400
5.500
582.800
3rd Quarter
Kuartal 4
5.600
4.700
5.000
9 17.400
*4th Quarter
Jumlah Perdagangan Volume Traded
Period
PADA TAHUN 2015 In Year 2015 Harga per Saham (Dalam Rupiah) / Value per Share (in Full Rupiah)
KELOMPOK PEMEGANG SAHAM
Periode
GROUP OF SHAREHOLDERS
Kelompok Pemegang Saham
Jumlah Pemegang Saham / Number of Shareholders
Jumlah Saham / Number of Shares
Persentase / Percentage
Group of Shareholders
Kelompok Pemegang Saham Diatas 5%
Shareholders Group Above 5%
Tertinggi Highest (Rp)
Terendah Lowest (Rp)
Penutupan Closing (Rp)
Kuartal 1
390.000
267.600
285.000
206.700
1st Quarter
Kuartal 2
283.500
245.000
245.000
13.100
2nd Quarter
Kuartal 3
245.000
235.000
235.000
3.300
3rd Quarter
Kuartal 4
6.825
4.900
5.200
932.200
4th Quarter
PADA TAHUN 2014 In Year 2014
Institusi Asing
1
467.061.150
58,33%
Foreign Companies
Pemerintah
2
210.200.700
26,25%
Government
Kelompok Pemegang Saham Dibawah5%
ShareholdersGroupBelow5%
Institusi Asing
21
Institusi Lokal Perorangan Asing Perorangan Lokal Jumlah
46.150.950
5,77%
Foreign Institutions
22
51.699.400
6,46%
Local Institutions
2
31.000
0,00%
Foreign Individuals Local Individuals
407
25.515.850
3,19%
455
800.659.050
100,00%
Total
Harga per Saham (Dalam Rupiah)/ Value per Share (in Full Rupiah) Periode
Tertinggi Highest (Rp)
Terendah Lowest (Rp)
Jumlah Perdagangan Volume Traded
Penutupan Closing (Rp)
Period
Kuartal 1
350.000
345.000
350.000
2.300
1st Quarter
Kuartal 2
375.000
350.000
360.000
20.300
2nd Quarter
Kuartal 3
425.000
345.000
405.000
17.900
3rd Quarter
Kuartal 4
390.000
387.500
390.000
2.000
4th Quarter
PADA TAHUN 2013 In Year 2013 Harga per Saham (Dalam Rupiah) / Value per Share (in Full Rupiah)
KINERJA SAHAM DI BURSA EFEK
Tertinggi Highest (Rp)
Terendah Lowest (Rp)
Periode
PADA TAHUN 2017
Kuartal 1
330.000
249.500
Kuartal 2
350.000
Kuartal 3
370.000
Kuartal 4
380.000
In Year 2017 Harga per Saham (Dalam Rupiah) / Value per Share (in Full Rupiah) Periode
Tertinggi Highest (Rp)
Terendah Lowest (Rp)
Penutupan Closing (Rp)
Jumlah Perdagangan Volume Traded
Period
Kuartal 1
4.800
4.100
4.400
3.966.125
1st Quarter
Kuartal 2
5.300
4.400
4.600
3.537.624
2nd Quarter
Kuartal 3
5.000
4.400
4.750
2.456.502
3rd Quarter
Kuartal 4
4.680
4.350
4.590
3.502.597
4th Quarter
32.000
1st Quarter
316.000
350.000
225.000
2nd Quarter
321.500
340.000
12.500
3rd Quarter
315.000
380.000
4.500
4th Quarter
IKHTISAR 2017
Closing Share Price as of December 31 (In Rupiah)
2017
2016
2015*
2014
2013
2012
4.590
5.000
5.200
390.000
380.000
255.000
* Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 11 Juni 2015, para pemegang saham menyetujui penerbitan stock split sebesar 50 saham untuk setiap 1 saham yang dimiliki dan penin gkatan jumlah saham mulai diperdagangkan di pasar Reguler dan Sekunder pada tanggal 3 November 2015.
10
Period
330.000
Harga Saham Penutupan Per 31 Desember (Dalam Rupia h) Harga per Saham
Jumlah Perdagangan Volume Traded
Penutupan Closing (Rp)
SHARE PERFORMANCE IN THE INDONESIA STOCK EXCHANGE
2011 111.500
Price per Share
*At the June 11, 2015 Extra Ordinary Meeting of Shareholders, the shareholders approved the issuance of stock split of 50 shares for every one share held and the increased number of shares began trading in the Regular and Secondary market on November 3, 2015.
2017 HIGHLIGHTS
11
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
LAPORAN DIREKSI REPORT FROM THE BOARD OF DIRECTORS
“
Kami yakin pasar bir Indonesia masih memiliki potensi untuk bertumbuh, juga kesempatan untuk melakukan ekspansi meski adanya tantangan dari peraturan yang sudah ada. We are confident that the Indonesian beer market still holds a lot of potential for growth and opportunities for expansion despite challenges posed by existing regulations.
“
Para Pemegang Saham yang Terhormat,
To Our Valued Shareholders,
Pertama-tama izinkan saya mengungkapkan rasa terima kasih atas kepercayaan untuk memegang tampuk pimpinan Perseroan demi mewakili kepentingan para Pemegang Saham. Ini merupakan suatu kehormatan dan kebahagiaan bagi saya menjabat sebagai Direktur Utama selama hampir satu tahun terakhir.
First and foremost, allow me to express my gratitude for entrusting me at the helm of the Company to represent your interest. After almost a year as your President Director, it has been a pleasure and an honor for me.
Tahun 2017 memang tahun yang penuh tantangan, sama seperti tahun sebelumnya. Walaupun ekonomi Indonesia membukukan sedikit perkembangan yang mencapai lebih dari 5 persen, daya beli konsumen tetap lemah seperti yang tercermin dari menurunnya pendapatan beberapa perusahaan barang konsumtif terbesar di negara ini. Selain itu, industri bir terus merasakan dampak negatif peraturan pemerintah yang melarang penjualan minuman beralkohol di minimarket dan toko pengecer lainnya.
The year 2017 proved to be particularly challenging as the previous year. While the Indonesian economy posted modest expansion of above 5 percent, consumer spending remained muted as reected in lackluster earnings in some of the country’s top consumer goods companies. Furthermore, the beer industry continued to be adversely aected by government regulation banning sale of alcoholic beverages in minimarts and small shops.
Suasana politik juga memberikan pengaruh besar terhadap industri minuman beralkohol. Sementara itu, perubahan pola konsumsi alkohol, terutama di generasi muda, mengarah pada penurunan penjualan dan berkurangnya kegiatan bersosialisasi di tempat-tempat penjualan bir. Hal ini secara langsung mempengaruhi konsumsi di bar dan restoran, di mana sebagian di antaranya bahkan terpaksa menghentikan kegiatan usahanya. Ditambah lagi dengan adanya curah hujan lebat dan sering yang menyebabkan banjir di beberapa kawasan, sehingga mempersulit mobilitas dan aktivitas logistik.
The general political climate also contributed to the decline of the entire alcoholic beverage industry. Meanwhile, changes in alcohol consumption pattern, especially among the younger generation, led to a general decrease in on-site retail spending and socializing. These directly aected consumption in bars and restaurants, some of which were forced to close down. Moreover, frequent heavy rainfall, which caused ooding in several areas, made logistics and mobility dicult.
12
LAPORAN MANAJEMEN
Semua itu menyebabkan penurunan nilai penjualan Perseroan, terutama pada semester pertama 2017. Meski penjualan mulai meningkat di semester kedua, hal tersebut tidak mampu menutup kekurangan penjualan yang terjadi di semester pertama. Sisi positifnya, pendapatan penjualan bersih Perseroan tahun berjalan lebih besar dari pada tahun sebelumnya, yaitu sejumlah Rp777 miliar. Laba usaha konsolidasian tumbuh hingga 12,8 persen dibanding periode yang sama tahun lalu, sementara margin laba usaha (setelah dipotong cukai) membaik menjadi 43 persen dibanding tahun sebelumnya yang hanya 38 persen. Peningkatan itu terutama karena esiensi operasional yang membaik serta penyesuaian harga pada semester kedua 2017. Menurunnya beban produksi akibat kontrak pembelian bahan baku utama yang juga membantu meningkatkan laba usaha.
These resulted in the decline of the Company’s sales volumes, especially in the rst semester of 2017. Volumes began to recover in the second half of the year, but the rebound was unable to oset volume losses in the rst half of the year. On a positive note, the Company’s Net Sales Revenue for the year was higher than last year at Rp777 billion. Consolidated Operating Income grew by 12.8 percent over the same period last year, while operating income margins (net of excise) improved by 43 percent against last year’s 38 percent. The increase was largely due to improved operational eciency and pricing adjustment in the latter part of 2017. Lower cost of production due to judicious hedging of key raw materials also helped increase operating income.
MANAGEMENT REPORT
13
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
Perseroan menggunakan pendekatan pemasaran kreatif yang bertujuan memberikan pesan positif tentang peran bir sebagai alat pemersatu dan membina persahabatan sekaligus mempromosikan minum bir yang sehat dan bertanggung jawab. Walaupun menghadapi rintangan, kami tetap berpandangan positif. Salah satu cara Perseroan menyebarkan pesan ini adalah dengan menjadi sponsor acara olahraga seperti The Indonesian Masters Asian Golf Tour and Indonesian Open . Pada Agustus 2017, Perseroan telah menunjuk pegolf profesional Indonesia, Danny Masrin, sebagai brand ambassador produk San Miguel. Sebagai brand ambassador, Danny Masrin mewakili karakter yang identik dengan produk San Miguel yaitu muda, sukses, dan berani.
The Company’s creative marketing approach revolved around the positive messages of beer as an instrument in bringing people together and nourishing friendships while promoting health and social responsibility through moderate consumption. We maintained a general condent outlook even in the face of adversities. One of the ways the Company gets this message across is through sponsorship of sports events such as the Indonesia Masters Asian Golf Tour and Indonesia Open. In August 2017, the Company signed up Indonesian professional golfer Danny Masrin as its brand ambassador for the San Miguel product range. As brand ambassador, Danny Masrin represents the character traits close to the San Miguel brand: young, successful and bold.
Untuk mendorong penjualan lebih besar lagi, PT Delta juga merambah pasar ekspor. Menyasar negara-negara Asia lain, kami telah mengekspor ke Timor Leste pada kuartal akhir 2017. Di pasar domestik, kondisi Batam yang membaik diharapkan akan mendorong jumlah penjualan Perseroan di tahun 2018.
To further drive sales, PT Delta tapped into the export market. With sights set on other Asian countries, the Company already began exporting to Timor Leste during the last quarter of 2017. In the domestic front, improved conditions in Batam is expected to boost Company’s sales volume in 2018.
Perseroan tetap optimis tentang industri minuman secara umum, dan khususnya bir. Kami yakin dengan peluncuran kemasan San Miguel Cerveza Negra pada awal 2017, kami akan memperkuat produk kami di pasar khususnya bagi para penggemar bir yang memiliki selera tinggi. Selain itu, kami juga menyiapkan merek-merek bir baru yang akan mendukung portofolio merek kami saat ini dan semakin mengukuhkan posisi kami dan keberadaan kami di pasar. Produk ini juga akan menambah jajaran minuman berbahan dasar malt.
The Company remains upbeat about the beverage industry in general and the beer sector in particular. We are condent that with the introduction of our San Miguel Cerveza Negra packaged format in early 2017, we will establish our presence in a specic niche market for beer enthusiasts with discerning taste. Also, we anticipate that the launch of an exciting new beer brand will complement our current brand portfolio and will further boost our market position and visibility. This will further expand the Company’s array of malt-based beverages.
Pada 2018 kami bertujuan memperkuat pengenalan merek kami, terutama di gerai on-premise, supermarket, dan hipermarket. Perseroan menargetkan pertumbuhan dan peningkatan pendapatan melalui penjualan yang responsif serta struktur distribusi yang akan mengatasi ancaman peraturan yang lebih ketat menyangkut peredaran minuman beralkohol dengan membuka jalur distribusi baru untuk menjangkau wilayah lain yang memiliki potensi besar.
In 2018, we aim to strengthen our brand presence primarily in on-premise outlets as well as in supermarkets and hypermarkets. The Company aims to achieve growth and strengthen protability through a responsive sales and distribution structure that will address the threat of more restrictive regulations on the retail of alcoholic beverages by expanding new distribution channels to directly cover other areas with potential volumes.
Kami yakin pasar bir Indonesia masih memiliki potensi untuk bertumbuh, juga kesempatan untuk melakukan ekspansi meski adanya tantangan dari peraturan yang sudah ada. Bahkan hal inilah yang mendorong kami untuk mencari strategi pemasaran baru serta melakukan i novasi produk yang menarik demi memenuhi permintaan dan ekspektasi pasar sekaligus memanfaatkan prospek ekonomi 2018 yang lebih positif.
We are condent that the Indonesian beer market still holds a lot of potential for growth and opportunities for expansion despite challenges posed by existing regulations. In fact, this prospect is the driving force that motivates us to come up with new marketing strategies and exciting product innovations to meet consumer demands and expectations as well as to capitalize on 2018’s more positive economic outlook.
Kualitas produk kami tidak bisa dipisahkan dari tim yang luar biasa di balik kesuksesan Perseroan. Kami menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada manajemen, staf, dan karyawan kami yang terus memberikan kontribusi besar kepada perusahaan selama setahun terakhir. Antusiasme dan dedikasi mereka terhadap visi Perseroan menjadikan kami mampu mempertahankan keunggulan kami.
The quality of our products is only as good as the outstanding team behind the success of the Company. We are grateful to our very capable and highly skilled management, sta and employees for yet another year of c ommendable performance. Their enthusiasm and dedication to the Company’s vision make it possible for us to sustain our culture of excellence.
14
LAPORAN MANAJEMEN
Terima kasih sebesar-besarnya kepada Dewan Komisaris dan para Pemegang Saham yang terhormat, atas kepercayaan dan keyakinan yang diberikan kepada Direksi Perseroan.
My sincere appreciation to the Board of Commissioners and our esteemed Shareholders, for the renewed trust and condence bestowed on the Board of Directors.
Kami sadar bahwa pencapaian tujuan dan pemenuhan target adalah berkat dukungan tiada henti para mitra bisnis, para distributor, dan para pemangku kepentingan lainnya. Terima kasih yang tulus atas kerjasama, bantuan, dan dukungan tanpa henti kepada kami selama bertahun-tahun.
Realizing our goals and achieving our targets are made possible with the unfailing support of our partners, distribu tors and other stakeholders. Our heartfelt appreciation for your cooperation, assistance and continued support over the years.
Kami tetap berkomitmen pada konsumen dan Pemegang Saham untuk secara efektif meningkatkan posisi kami di pasar bir yang sangat menjanjikan melalui strategi kreatif, inovasi produk baru, dan promosi penjualan yang efektif demi mendapatkan laba sebesar-besarnya.
We reiterate our commitment to both our consumers and shareholders that we will eectively expand our presence in the lucrative beer market through creative strategies, new product innovations and eective retail promotions to ensure maximum prots.
Kombinasi yang sesuai antara strategi pemasaran proaktif, pengembangan pasar ekspor, dan esiensi operasional yang inovatif membuat Perseroan sanggup menghadapi naikturunnya sektor bir selama periode berwarna yang dialami oleh seluruh industri. Dengan dukungan ekonomi yang membaik, keyakinan konsumen yang meningkat, dan peraturan yang tidak lagi seketat tahun-tahun sebelumnya, bisa saja tahun 2018 akan menjadi tahun yang lebih cerah dan berwarna.
The apt combination of proactive marketing strategy, development of export markets and innovative operational eciency enables the Company to weather the beer sector’s ups and downs in what has been a colorful period for the entire industry. With the support of a buoyant economy, renewed consumer condence and less restrictive regulations, 2018 may yet prove to be an even brighter and more colorful year.
Atas nama Direksi,
For and on behalf of the Board of Directors,
Jakarta, 2 April 2018
Jose Daniel A. Javier
Direktur Utama / President Director
MANAGEMENT REPORT
15
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
LAPORAN DEWAN KOMISARIS REPORT FROM THE BOARD OF COMMISSIONERS
“
PT Delta siap meningkatkan posisinya di pasar bir Indonesia yang terus berkembang dengan inovasi produk, perluasan pasar, dan pendekatan yang lebih kreatif. PT Delta is looking forward to strengthening its presence in Indonesia’s growing beer market with product innovations, market expansions and more creative approaches.
“
Kepada Pemegang Saham yang Terhormat,
Dear Valued Shareholders,
Merupakan suatu kehormatan dan kebahagiaan bagi saya untuk sekali lagi menyapa para Pemegang Saham sekalian setelah bertugas menjadi Komisaris Utama perusahaan bergengsi ini sejak 2016.
It is with great honor and pleasure that I greet you once again after serving as President Commissioner of this prestigious company since 2016.
Dengan tulus saya mengapresiasi keberhasilan Direksi yang membuat kita terus meraih penghargaan atas merekmerek unggulan kita serta mempertahankan posisi kita di tengah persaingan pasar yang ketat meski harus menghadapi tantangan-tantangan besar dalam industri bir.
I earnestly applaud the successful eorts of the Board of Directors as we continue to garner accolades for our superior brands and maintain competitive market presence despite the major challenges in the beer industry.
16
LAPORAN MANAJEMEN
Dengan peningkatan nilai ekspor dan pertumbuhan investasi, kekuatan ekonomi terbesar di Asia Tenggara ini merambat naik hingga 5.1 persen pada 2017. Nilai rupiah Indonesia relatif stabil terhadap dollar Amerika, ditambah pulihnya ekspansi yang didukung oleh perdagangan internasional pada 2017. Namun demikian, nilai konsumsi yang menjadi mayoritas PDB negara ini tetap lemah walaupun telah dilakukan beberapa kali penurunan suku bunga sejak awal tahun.
With stronger exports and investment growth, Southeast Asia’s biggest economy inched up by 5.1% in 2017. A relatively stable Indonesian rupiah against the dollar as well as revival in international trade aided expansion in 2017. However, consumption, which accounted for majority of the country’s GDP, remained subdued despite several interest rate cuts since the beginning of the year.
Sementara itu, pembatasan terhadap penjualan dan distribusi minuman beralkohol terus menghambat perkembangan industri bir.
Meanwhile, restrictions on the sale and distribution of alcoholic beverages continued to take its toll on the beer industry.
Meski jumlah penjualannya lebih rendah, Laba Bersih Konsolidasi Perseroan tumbuh 9,9 persen atau Rp280 miliar dibanding tahun sebelumnya, terutama karena harga jual yang lebih baik serta biaya produksi yang lebih rendah.
Despite lower sales volume, the Company’s Consolidated Net Income in 2017 grew by 9.9 percent reaching Rp280 billion compared to previous year mainly due to better pricing and lower production cost.
Dewan Komisaris mendukung sepenuhnya seluruh rencana bisnis dan inisiatif yang diajukan oleh Direksi demi pertumbuhan dan kemajuan Perseroan di masa depan. Kami mengakui ide-ide hebat ini menjadi cara dan strategi efektif yang akan membimbing Perseroan ke arah hasil yang lebih baik lagi meski adanya berbagai kesulitan yang menghalangi industri bir Indonesia, baik dalam jangka panjang maupun jangka pendek. Kami mendukung Direksi untuk tetap memegang teguh komitmen mereka walaupun dibayangi ancaman diteta pkannya peraturan minuman beralkohol yang lebih ketat. Kami yakin perubahan apa pun dalam peraturan perundang-undangan pada akhirnya akan mengurangi tantangan operasional dan membuka lebih banyak kesempatan dalam hal ekspansi serta distribusi demi menjangkau pasar yang lebih besar.
The Board of Commissioners fully endorses all business plans and proposed initiatives put forward by the Board of Directors in the interest of the Company’s future growth and advancement. We recognize that these commendable ideas are eective means and strategies that will lead the Company towards a more lucrative result amidst diculties confronting Indonesia’s beer industry both in the long- and short-term. We encourage the BOD to be steadfast in their commitment despite the potential threat of more restrictive alcohol regulations still looming in the horizon. We are condent that possible amendments to prevailing regulations will eventually ease operational challenges and open more opportunities for expansion and distribution to reach a larger consumer base.
Komite Audit melaksanakan baik audit internal maupun eksternal, meninjau dan mengevaluasi kinerja nansial Perseroan serta struktur kendali internal dan sistem manajemen risiko. Sesuai peraturan yang berlaku, pertemuan rutin diadakan sepanjang tahun sesuai jadwal yang telah ditentukan. Komite Audit mengajukan Laporan Keuangan Konsolidasi Perseroan tahun berjalan yang berakhir pada 31 Desember 2017 kepada Dewan Komisaris. Setelah menilai secara komprehensif, Dewan Komisaris menyetujui dan mengajukan persetujuan atas Laporan Keuangan Konsilidasi 2017 yang diajukan oleh Direksi kepada semua Pemegang Saham .
The Audit Committee performed both internal and external audit, review and evaluation of the Company’s nancial performance as well as internal control structure and risk management systems. In compliance with existing regulations, regular scheduled meetings were held during the year. The Audit Committee submitted and endorsed for approval to the Board of Commissioners, the Company’s Consolidated Financial Statements for the year ending December 31, 2017. After a comprehensive assessment, the Board of Commissioners approves and recommends for approval to all shareholders the Consolidated Financial Statements of 2017 submitted by the Board of Directors.
Pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) tanggal 3 Mei 2017, para Pemegang Saham menyetujui untuk mempertahankan komposisi Dewan Komisaris yang sudah berjalan, termasuk mempertahankan diri saya untuk terus menjabat di sini. Secara tulus saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan keyakinan para Pemegang Saham kepada saya sebagai Komisaris Utama.
At the May 3, 2017 Annual General Shareholders Meeting (AGMS), the shareholders voted and approved to keep the existing composition of the Board of Commissioners inclu ding retention of my incumbent position. My sincere appreciation for your renewed trust and vote of condence in my capacity as President Commissioner.
MANAGEMENT REPORT
17
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
Kami juga menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Raymundo Albano yang menjabat sebagai Direktur Utama sejak April 2010 serta menyambut kedatangan Bapak Jose Daniel A. Javier sebagai pimpinan Perseroan setelah ditunjuk secara resmi pada RUPS tanggal 3 Mei 2017.
We also bid farewell to Mr. RaymundoAlbano who served as the country President Director since April 2010 and welcomed Mr. Jose Daniel A. Javier who took over the helm of the Company upon his ocial appointment during the May 3, 2017 AGMS.
Atas nama Dewan Komisaris, saya ingin menggunakan kesempatan ini untuk mengungkapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Direksi, Manajemen, dan Staf Perseroan atas komitmen teguh mereka untuk upaya yang tiada henti dalam mencapai kesempurnaan meski terus menghadapi tantangan yang rumit.
On behalf of the Board of Commissioners, I would like to take this opportunity to express our gratitude to the Board of Directors as well as the Management and Sta of the Company for their unwavering commitment in our tireless pursuit of excellence in the face of constant complex challenges.
Ucapan terima kasih yang tulus kepada para mitra bisnis kami atas dukungan yang berharga, handal, dan secara berkelanjutan sehingga Perseroan mampu mempertahankan merek-merek berkualitasnya di baris terdepan pasar bir Indonesia.
Our sincere appreciation to our business partners for their valuable, reliable and continuous support which made it possible for the Company to ensure that our superior quality brands maintain a competitive edge in Indonesia’s beer market.
Terakhir, ucapan terima kasih yang mendalam kepada para Pemegang Saham yang terhormat atas dukungan tanpa henti serta memberikan kepercayaan, sehingga kami sanggup membuka potensi baru dan mencapai kesuksesan yang lebih besar.
Finally, our heartfelt appreciation to our esteemed shareholders for the constant patronage and renewed condence, allowing us to tap new opportunities and achieve more milestones.
Secara keseluruhan, iklim makroekonomi yang mendukung serta iklim politik yang relatif stabil, ditambah kebijakan pemerintah yang eksibel merupakan rumusan yang sesuai dengan konsumsi yang dinamis dapat meningkatkan keyakinan penanam modal pada 2018. PT Delta siap meningkatkan posisinya di pasar bir Indonesia yang terus berkembang dengan inovasi produk, perluasan pasar, dan pendekatan yang lebih kreatif.
As a whole, a favorable macroeconomic climate and a relatively stable political environment coupled with exible government policies is a suitable formula for dynamic consumerism that can inspire more investor condence in 2018. PT Delta is looking forward to strengthening its presence in Indonesia’s growing beer market with product innovations, market expansions and more creative approaches.
Atas nama Dewan Komisaris,
For and on behalf of the Board of Commissioners,
Jakarta, 2 April, 2018
Michael Rolandi C. Brata
Komisaris Utama / President Commissioner
18
LAPORAN MANAJEMEN
19
MANAGEMENT REPORT
LAPORANTAHUNAN TAHUNAN2017 2017 LAPORAN
ANNUAL ANNUAL REPORT REPORT 2017 2017
EKONOMI INDONESIA: PELAJARAN DALAM KEGIGIHAN Indonesia’s Economy: A Lesson in Resillience
INDONESIA DEMI MENCAPAI PERTUMBUHAN PDB 5,4 PERSEN DI TAHUN 2018 Indonesia to Achieve a 5.4 Percent GDP Growth in 2018
SEKTOR BIR INDONESIA: PERJALANAN MENUJU PEMULIHAN JANGKA PANJANG Indonesia’s Beer Sector: Road to Long-Term Recovery
ANALISA BISNIS DAN PEMASARAN Business and Marketing Analysis
TINJAUAN KEUANGAN Financial Review
DIVIDEN Dividends
TRANSAKSI PIHAK BERELASI Related Party Transactions
INFORMASI KEUANGAN LAINNYA Other Financial Information
SUMBER DAYA MANUSIA Human Resources
SERTIFIKASI DAN PENGHARGAAN Certifications And Awards
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
20
21
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN LAPORAN TAHUNAN TAHUNAN 2017 2017
EKONOMI INDONESIA: PELAJARAN DALAM KEGIGIHAN INDONESIA’S ECONOMY: A LESSON IN RESILIENCE
22
Salah satu hal yang konstan dalam ekonomi Indonesia adalah kegigihannya, sehingga mampu melewati tahun-tahun yang penuh dengan gejolak ekonomi. Meningkatnya investasi tetap dan pertumbuhan ekspor yang lebih tinggi membuat Indonesia dapat tumbuh mencapai angka 5,1 persen pada 2017. Kondisi ekonomi menguat akibat naiknya harga komoditas, menguatnya pertumbuhan global, pulihnya perdagangan internasional, ditambah kondisi keuangan dan moneter yang kondusif.
A constant in Indonesia’s economy is i ts resilience, enabling the country to pivot its way through economic roller-coasters for years. Buoyant xed investment and higher export growth enabled Indonesia to grow modestly by 5.1% in 2017. The economy benetted from rising commodity prices, stronger global growth, rebounding international trade, coupled with relatively accommodative monetary and nancial conditions.
Tahun 2017 diawali dengan ketidakpastian dengan konsumsi melemah yang membebankan pertumbuhan ekonomi. Hal ini secara langsung mengakibatkan berkurangnya laba perusahaan, yang disusul dengan pemotongan biaya. Menurunnya angka pertumbuhan yang diperlihatkan oleh industri-industri besar, terutama sektor pabrikasi dan eceran, menandakan pelambatan, bahkan mungkin stagnasi aktivitas konsumen. Bank Indonesia beberapa kali memangkas suku bunga, berharapan itu akan meningkatkan daya beli konsumen. Sayangnya biaya listrik serta kenaikan upah yang lebih kecil membebani kaum berpendapatan menengah dan rendah, sehingga belanja pun berkurang.
The year 2017 commenced with uncertainty as weaker domestic consumption weighed on economic growth. This in turn led to reduced corporate prots accompanied by spending cuts. Declining growth exhibited by major industries, particularly the manufacturing and retail sectors, signaled a slowdown if not signicant stagnation in consumer activities. Bank of Indonesia implemented several rate cuts aimed at inducing consumer spending. However, higher electricity costs as well as smaller wage increases put pressure on middle-and-lower income households, resulting in slowdown in spending.
Kebijakan skal memberikan dorongan pertumbuhan, dengan lebih mengalokasikan pada sarana dan prasarana umum serta strategi pencapaian pendapatan komprehensif jangkamenengah dengan menjanjikan reformasi signikan dalam kebijakan pajak maupun penerapannya. Sementara itu, baik impor dan ekspor tumbuh hingga dua digit untuk pertama kalinya sejak 2012.
Fiscal policy provided some boost, leading to higher allocation for public infrastructure as well as a comprehensive mediumterm revenue strategy promising signicant reform to tax policy and implementation. Meanwhile, both imports and exports registered double-digit growth for the rst time since 2012.
Menimbang kegigihan negara ini terhadap guncangan eksternal, Indonesia dianugerahi status peningkatan peringkat Investasi oleh badan penilai global Standard & Poor (S&P) pada bulan Mei, dan diikuti Fitch Ratings yang memberikan peningkatan rating di bulan Desember atas prospek investasi yang lebih stabil. Peningkatan status oleh penilai global memicu gelombang investasi besar di Asi a Tenggara. Pada 2017, Indonesia menerima sekitar Rp430,5 triliun (US$32,3 miliar) dalam bentuk investasi langsung luar negeri (Foreign Direct Investments/FDI), yang mana 8,5 persen lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya. Di sisi lain, cadangan devisa Indonesia mencapai titik tertinggi dengan nilai US$130 miliar sementara aliran masuk di pasar obligasi juga hampir mencapai tingkat tertinggi.
Reecting the country’s resilience to external shocks, Indonesia was granted an Investment-grade status by global rating agency Standard & Poor’s (S&P) in May. This was followed by a second sovereign rating upgrade by Fitch Ratings in December on account of a more stable outlook. The global credit ratings upgrade spurred a wave of investment into Southeast Asia’s biggest economy. In 2017, the country attracted about Rp430.5 trillion (US$ 32.3 billion) of Foreign Direct Investments (FDIs), which was 8.5% higher than previous year. On the other hand, Indonesia’s foreign exchange reserves increased to a recordhigh of US$130 billion while bond market inows were also near record levels.
MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
23
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
INDONESIA DEMI MENCAPAI PERTUMBUHAN PDB 5,4 PERSEN DI TAHUN 2018 INDONESIA TO ACHIEVE A 5.4 PERCENT GDP GROWTH IN 2018
Ke depannya, pengeluaran besar belanja sarana dan prasarana umum akan meningkatkan iklim investasi swasta secara bertahap yang diharapkan dapat mendongkrak pertumbuhan PDB hingga 5,4 persen pada 2018.
Looking forward, higher public infrastructure spending alongside gradually improving climate for private investment is expected to contribute to improvement in GDP growth of 5.4 percent in 2018.
Konsumsi sektor swasta masih menjadi faktor pertumbuhan penting mengingat hal tersebut mencakup lebih dari setengah total PDB negara ini. Tingkat kepercayaan konsumen di Indonesia menduduki peringkat ketiga tertinggi di Asia, dibawah India dan Filipina. Dengan asumsi harga pangan tetap terkendali dan tidak ada kenaikan biaya energi, harapan inasi turun menjadi 3,5 persen dari 3,8 persen pada tahun sebelumnya.
Private consumption will remain a vital growth factor since it constitutes more than half of the country’s total GDP. Consumer condence in Indonesia is the third highest in Asia, behind India and the Philippines. Assu ming food prices remain controlled and energy price hikes are averted, ination is expected to ease down from an average of 3.8 percent in the previous year to 3.5 percent in 2018.
Pertumbuhan di tahun 2018 juga didukung oleh pelaksanaan Asian Games di Indonesia dan pemilihan umum di tahun 2019 mendatang yang akan memicu banyak pengeluaran.
Growth in 2018 should also nd support from the 2018 Asian Games which will be held in Indonesia as well as increased spending with the upcoming 2019 national elections.
Pengamat ekonomi juga mengharapkan pertumbuhan perdagangan grosir dan retail mengalami sedikit percepatan pada 2018 setelah Bank Indonesia memangkas suku bunga, ditambah respons positif konsumen pada kebijakan-kebijakan yang eksibel.
Furthermore, economic analysts expect the growth of wholesale and retail trade to moderately accelerate by 2018 following rate cuts by the Central Bank (Bank Indonesia) and positive consumer response to exible policies.
Sebaliknya, penundaan penerapan reformasi publik, tidak tercapainya pendapatan dari sektor pajak, serta tidak stabilnya pasar nansial global dapat menyuramkan prospek ekonomi di tahun 2018.
Conversely, delays in implementation of public reforms, shortfalls in tax revenues as well as volatile global nancial market may pose risks to economic prospects in 2018.
Secara keseluruhan, tinjauan ekonomi pada 2018 diramalkan positif berdasarkan kondisi makroekonomi yang stabil, kebijakan pajak yang terus kondusif, serta reformasi struktural dan administratif yang dilakukan pemerintah.
Overall, the economic outlook for 2018 is generally positive based on stable macroeconomic conditions, the ongoing conducive tax policies as well as current structural and administrative reforms undertaken by the government.
SEKTOR BIR INDONESIA: PERJALANAN MENUJU PEMULIHAN JANGKA PANJANG INDONESIA’S BEER SECTOR: ROAD TO LONG-TERM RECOVERY Sektor bir Indonesia kembali pulih seiring dengan pertumbuhan ekonomi, stabilitas politik, dan kebijakan-kebijakan yang mendukung pasar. Sebelum pelarangan tersebut, penjualan minuman beralkohol mencapai kira-kira 10 persen dari total pendapatan toko serba ada. Pada saat yang sama, produksi minuman dalam negeri dengan kadar alkohol kurang dari 5 persen yang rata-rata 311 juta liter, turun drastis menjadi 198,7 juta liter setelah pemberlakuan pelarangan tersebut.
Indonesia’s beer sector is poised for long-term recovery on the heels of economic growth, political stability and favorable market policies. Prior to the ban, alcohol sales accounted for approximately 10 percent of convenience stores’ t otal revenue. Concurrently, local production of beverages with less than 5 percent alcohol content averaged 311 million liters, which drastically dropped to 198.7 million liters as the crippling ban took eect.
Gerai seperti di restoran, bar, dan hotel di kota-kota yang sering dikunjungi profesional muda, ekspatriat, dan wisatawan masih tetap menjadi sarana dan saluran distribusi bir yang penting mengingat para konsumen bir banyak dari kalangan atas yang merupakan bagian terbesar untuk pasar bir.
On-site premises such as restaurants, bars and hotels in rst and second-tier cities that young urban professionals, expatriates and tourists frequent still remain signicant distribution channels as upper-income consumers represent a sizeable chunk of the beer market.
24
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN
Sektor pariwisata, salah satu mesin ekonomi Indonesia yang sangat penting, menawarkan manfaat yang sangat besar bagi sektor bir terutama dengan banyaknya wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia setiap tahunnya. Pada 2017, 15 juta wisatawan mancanegara berkunjung ke Indonesia, dan jumlah tersebut diperkirakan akan naik hingga 17 juta pada 2018. Para pengusaha dan produsen dapat menyusun strategi efektif yang berfokus pada daerah-daerah tujuan wisata sebagai gerai distribusi utama merek mereka.
Tourism, one of Indonesia’s vital economic engines, oers tremendous benets to the beer sector given the yearly inux of foreign tourists coming to Indonesia. In 2017, 15 million tourists visited the country and that gure is projected to rise to 17 million in 2018. Manufacturers a nd producers can eectively strategize to focus more on tourist destinations that can serve as major distribution outlets for their brands.
Menurut sejarah, konsumsi minuman beralkohol merupakan bagian tradisi budaya Indonesia. Namun, isu regulasi minuman beralkohol, termasuk bir, sudah lama diperdebatkan secara nasional. Sementara penentu kebijakan sedang mempertimbangkan manfaat usulan yang dilayangkan, para pemain utama mencemaskan tindakan drastis ini, terutama di Pulau Bali, sebagai tempat wisata yang telah menyatakan
Historically, alcohol consumption has a long-standing tradition in the country and has become part of Indonesian culture. Yet, the issue of regulating alcoholic beverages, including beer, has long been debated in the country. While the Indonesian policy makers deliberate on the merits of such a proposal, key players are apprehensive of taking drastic measures, particularly in the island of Bali where tourism operators expressed dissent.
MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
25
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
keberatannya. Pelarangan minuman beralkohol secara nasional sudah pasti akan melumpuhkan ekonomi pulau tersebut mengingat sektor wisata merupakan sumber pendapatan utama pulau dewata.
A complete alcohol ban will undoubtedly cripple the island’s economy as tourism is the main revenue earner.
Di sisi lain, masih terdapat hambatan yang mengintai industri bir, dimana ada kemungkinan kenaikan cukai dan pajak minuman beralkohol sebagai upaya alternatif pemerintah menutup penurunan pendapatan dari industri minyak dan gas.
On the sidelines lies another impending threat to the industry. The government is hard at work looking for means to augment the falling oil and gas revenues and taris, including increases in taxes on alcoholic beverages.
Sektor bir Indonesia secara proaktif terus memonitor perkembangan isu dan peraturan perundangan yang terkait sekaligus menyusun strategi demi menjangkau pasar yang lebih luas. Menapaki jalan menuju pemulihan yang penuh dengan peraturan perundangan yang ketat, masa depan bir di Indonesia diperkirakan mencapai volume total Laju Pertumbuhan Majemuk Tahunan 8 persen pada 2021. Prospek pertumbuhan tampak menjanjikan mengingat Indonesia secara geogras sangat luas dan ada banyak wilayah berpotensi yang belum dieksplorasi dalam rangka ekspansi pasar.
Indonesia’s beer sector constantly and proactively monitors the progress of related issues and regulations while initiating strategies aimed at tapping into a larger market. On the road to recovery lled with limiting regulations, the future of beer in Indonesia remains bright, with volume projected to post 8 percent CAGR until 2021. The prospects for growth appears very promising as Indonesia is geographically enormous and territories with potential markets are largely untapped.
Meskipun indikator menunjukkan konsumsi minuman beralkohol per kapita di Indonesia lebih rendah daripada negara-negara tetangga, statistik menunjukkan bir merupakan industri bernilai Rp7,5 triliun. Dengan pendekatan yang tepat dan strategi pemasaran yang sesuai, penerimaan masyarakat atas konsumsi minuman beralkohol yang bertanggung jawab dan dalam batas yang wajar pada akhirnya akan menjadi bagian penting bagi gaya hidup kaum urban Indonesia serta menjadi sesuatu yang tak terpisahkan dalam kehidupan sosial di Indonesia.
Despite having low per capita alcohol consumption in Indonesia compared to neighboring countries, statistics show that beer is a Rp7.5 trillion-industry. With the right approach and suitable marketing strategy, a growing acceptance of responsible and moderate drinking of alcoholic beverages will eventually be an integral part of Indonesia’s urban crowd and lifestyle and will become an intrinsic part of the country’s social scene. awareness ) seperti misalnya acara musik berbasis outlet
seperti Anker Music Zone, Anker Stout Dutters, Music Café to Café Tour, SM Midnight Groove, dan SML Summer Fling
including Anker Music Zone, Anker Stout Dutters, Music Café to Café Tour, SM Midnight Groove and SML Summer Fling Festival.
Festival.
ANALISA BISNIS DAN PEMASARAN BUSINESS AND MARKETING ANALYSIS Perseroan telah menyusun strategi pemasaran dalam konsep komunitas dan membangun hubungan harmonis di antara para sahabat dan menggali hubungan sosial dinamis yang mampu melampaui perbedaan budaya dan bahasa.
The Company builds its marketing strategy around concepts that bind communities and bring people together in harmonious friendships and encourage dynamic social relationships that cuts across cultural diversities and language barriers.
Salah satu cara untuk menjembatani perbedaan ini adalah dengan mendukung kegiatan yang bersifat umum, seperti olahraga dan musik. Sebagai bagian dari program acara olahraga di Indonesia, Perseroan mensponsori The Masters Asian Golf Tour and Indonesia Open. Pada Agustus 2017, Perseroan telah menunjuk pegolf profesional Indonesia, Danny Masrin, sebagai brand ambassador produk San Miguel. Sebagai brand ambassador, Danny Masrin mewakili karakter yang identik dengan produk San Miguel: muda, sukses, dan berani. Selain itu, tim Bali United Football, telah didukung Perseroan pada beberapa tahun terakhir.
Among i ts initiatives to bridge these gaps in diversity is by supporting common universal interests such as sports and music. As part of its sports events program in Indonesia, the Company sponsors the Masters Asian Golf Tour and Indonesia Open. In August 2017, the Company signed up Indonesian professional golfer Danny Masrin as its brand ambassador, specically for the San Miguel product range. As brand ambassador Mr. Masrin represents the brand’s character traits that inspire the young, bold and successful. On top of these, Bali United Football team has enjoyed the support of the Company over the years.
Bentuk promosi lain yang dijalankan Perseroan termasuk program yang menghasilkan volume untu k merek Anker Beer dan San Miguel dan kampanye pengenalan produk ( brand
Other promotional schemes that the Company engages in include Anker Beer and Sa n Miguel’s volume-generating and product awareness campaigns such as outlet-based music events
26
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN
Berbagai strategi inovatif ini bertujuan mengatasi peraturan ketat dalam industri yang membatasi penjualan dan distribusi minuman beralkohol melalui program efektif baik secara langsung dan tidak langsung dalam mencapai target pasar.
These innovative strategies attempt to address the limitations set by the industry’s restrictive regulations on the sales and distribution of alcoholic beverages through both direct and indirect programs that can eectively reach the target market.
PT Delta juga terus mengembangkan jaringan penjualan dan distribusinya ke berbagai daerah di seluruh penjuru Indonesia, baik secara langsung maupun tidak langsung, termasuk ke berbagai kota besar dan kota-kota di pulau terdekat, yang pasarnya belum digarap. Di gerai-gerai on- and of -premise , contohnya Cerveza Negra, produk San Miguel yang baru diluncurkan telah mendulang popularitas dari kaum trendi yang memiliki selera tinggi. Produk tersebut telah menancapkan kukunya di berbagai kota besar seperti Bandung dan Bali, selain di ibukota Jakarta. Baru-baru ini, negara tetangga Timor Leste , telah menjadi tujuan ekspor sebagian besar produk Perseroan.
PT Delta also continues to expand its sales and distribution network to various parts of the archipelago including major towns and cities in neighboring is lands, where market potential has yet to be tapped. In both on- and o-premise outlets, for instance, San Miguel ’s newly launched Cerveza Negra is enjoying popularity among the hip crowds with discerning taste. It has established its presence in major hub cities like Bandung and Bali in addition to the country’s capital city of Jakarta. Most recently, neighboring country Timor Leste has become an export destination for most of the Company’s brands.
Sebagai nilai tambah dari program-program ini adalah ketertarikan dan liputan media secara luas, baik dalam bentuk cetak maupun elektronik—ini adalah kesuksesan yang luar biasa. Ke depannya, PT Delta dalam proses menyiapkan dasardasar strategi bisnis yang lebih kreatif, menarik, dan berwarna yang sudah pasti akan menggelitik benak konsumer.
An a dded plus to all these programs is the extensive media interest and coverage, both print and electronic - - a great success mix. Moving forward, PT Delta is in the process of laying the groundwork for more creative, exciting and colorful sales and marketing strategies that will undoubtedly excite the minds of the consumers.
MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
27
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
TINJAUAN KEUANGAN
Beban Pokok Penjualan
Cost Of Goods Sold
FINANCIAL REVIEW
Beban produksi tahun ini lebih rendah dibanding tahun lalu akibat adanya penurunan harga rata-rata malt (bahan baku utama pembuatan bir) serta bahan tambahan lainnya. Penghematan yang terjadi, terkoreksi dengan melambungnya harga bahan kemasan karton, dan sedikit kenaikan harga kaleng aluminium. Akibat penurunan volume dan biaya tetap pabrikasi yang sedikit berkurang, membuat total Beban Pokok Penjualan turun 13,3 persen menjadi Rp203 miliar dari Rp234miliar pada 2016.
Cost of production during the year was lower than last year owing to the decrease in average prices of malt (a main ingredient in the production of beer) and adjunct materials. The savings was partly tempered by soaring prices of carton packaging materials and slight increase in prices of aluminum cans. Compounded with lower volumes and slightly lower Fixed manufacturing expenses, Total Cost of Goods Sold decreased by 13.3 percent to Rp203 billion from Rp234 billion in 2016.
Laba Kotor
Gross Prot
Terutama disebabkan oleh kenaikan harga jual dan beban produksi yang lebih rendah, marjin kotor pun membaik, sehingga Laba Kotor meningkat 6,2 persen dari Rp541 miliar pada 2016 menjadi Rp574 miliar pada 2017.
Mainly due to the impact of the price adjustment and better production costs, gross margins were healthier, resulting to a 6.2 percent growth in Total Gross Prot from Rp541 billion in 2016 to Rp574 billion in 2017.
Beban Penjualan, Beban Umum dan Beban Administrasi
Selling, General And Administrative Expenses
Total Beban Penjualan, Umum dan Administrasi turun 1,7 persen menjadi Rp243 miliar dibandingkan Rp247 miliar pada tahun lalu. Beban Penjualan turun sedikit menjadi Rp157 miliar dibanding Rp159 miliar pada 2016 karena lebih rendahnya biaya distribusi dan pengeluaran biaya karyawan. Hal ini diimbangi oleh peningkatan biaya promosi sebesar 43,1 persen sesuai tujuan untuk meningkatkan pengenalan produk. Beban Umum dan Administratif juga menurun dari Rp88 miliar pada tahun lalu menjadi Rp85 mili ar. Penurunan sebesar 2,9 persen itu terutama berkaitan dengan lebih kecilnya pencadangan nilai persediaan dan berkurang akibat kenaikan biaya personalia serta biaya jasa profesional.
Consolidated Selling and Administrative Expenses dropped 1.7 percent to Rp243 billion from last year’s Rp247 billion. Selling expenses were slightly down to Rp157 billion from Rp159 billion in 2016 due to lower distribution costs and personnel expenses. These were tempered by a 43.1 percent increase in promotion expenses in line with the drive to improve brand awareness. General and Administrative Expenses likewise declined from Rp88 billion last year to Rp85 billion. The 2.9 percent decrease was attributable to lower provisions for decline in value of inventories reduced by higher personnel costs and professional fees.
Tinjauan keuangan pada bagian ini mengacu pada Laporan Keuangan Konsolidasian untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2017 dan 2016, yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Satrio Bing Eny & Rekan (anggota Deloitte Touche Tohmatsu) sesuai Standar Akuntansi Keuangan Indonesia.
The nancial review presented in the subsequent section should be read together with the Consolidated Financial Sta tements for the year ended December 31, 2017 and 2016 which have been audited by Satrio Bing Eny & Rekan (a member rm of Deloitte Touche Tohmatsu) in accordance with Indonesia Financial Accounting Standards.
Laporan Tahunan ini menyajikan pendapat Auditor, dengan opini wajar tanpa modikasian dalam semua hal yang material terkait posisi keuangan konsolidasian Perseroan tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, serta hasil usaha dan arus kas untuk tanggal yang disebut di atas, sesuai Standar Akuntansi Keuangan Indonesia.
This Annual Report presents the auditors’ reasonable assurance in all material respects, the consolidated nancial position of the Company as of December 31, 2017 and 2016, as well as the results of operations and cash ows for the above mentioned dates, in accordance with Financial Accounting Standards in Indonesia.
HASIL USAHA
Iktisar Laba Rugi (dalam juta rupiah) Penjualan Bersih Beban Pokok Penjualan Laba Kotor
RESULTS FROM OPERATIONS
2017
2016
% 2017
2015
% 2016
Income Statement Highlights (in million Rupiah)
777.308
774.968
699.507
0,3%
10,8%
Net Sales
(203.037)
(234.086)
(234.232)
-13,3%
-0,1%
Cost of Good Sold
574.271
540.882
465.274
6,2%
16,3%
Gross Profit
( 242 .6 67)
( 246 .8 64 )
( 23 9.0 17 )
-1 ,7%
3 ,3 %
S ell ing, Ge ner al & A dmi n E xpe ns es
Penghasilan Bunga dan Laba Rugi Lain-lain Bersih
37.408
33.0 30
23.9 40
13,3%
38,0%
Interest Income and Other Gains & Losses (net)
Laba Sebelum Pajak
369.013
327.048
250.198
12,8%
30,7%
Profit Before Tax
Laba Bersih Tahun Berjalan
279.773
254.509
192.045
9,9%
32,5%
Profit for the Year
Diatribusikan Pada Pemilik Perusahaan
279.745
253.725
190.478
10,3 %
33,2%
Attributable to Owners of The Company
27
784
1.567
-96,5%
-50,0%
Non-controlling Interest
Beban Penjualan, Umum & Admistrasi
Kepentingan Non pengendali
Penjualan Bersih
Net Sales
Meski terjadi penurunan dalam volume penjualan, total Penjualan Bersih (setelah dipotong cukai) pada tahun 2017 mengalami sedikit kenaikan dibandingkan periode yang sama tahun lalu dari Rp775 miliar menjadi RP777 miliar pengaruh dari kenaikan harga jual yang berlaku efektif semester kedua 2016, sesuai dengan strategi persaingan harga.
Despite the drop in volumes, total Net Sales Revenue (net of excise taxes) in 2017 were slightly up to Rp777 billion from last year’s Rp775 billion as a result of the full year impact of the price adjustment initiated in the second half of 2016 consistent with our pricing strategy vis-à-vis competition.
28
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN
Laba Sebelum Pajak Dan Laba Bersih Tahun Berjalan
Prot Before Tax And Prot for The Year
Setelah membukukan Laba Sebelum Pajak sejumlah Rp327 miliar pada 2016, Perseroan berhasil meningkatkan keuntungan hingga Rp369 miliar pada tahun ini, setara dengan pertumbuhan sebesar 12,8 persen. Pada saat yang sama, Laba Bersih yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Perusahaan meningkat 10,3 persen menjadi Rp280 miliar dari Rp254 miliar dalam periode yang sama tahun lalu. Margin laba terhadap Pendapatan Bersih menguat menjadi 36 persen dibanding margin tahun lalu sebesar 32,7 persen.
After posting a Rp327 billion Prot Before Tax in 2016, the Company saw its earnings rise to Rp369 billion in the current year equivalent to a 12.8 percent growth. In the same way, Prot Attributable to the Shareholders of the Company expanded 10.3 percent to Rp280 billion from Rp254 billion in the same period last year. Prot margins strengthened at 36.0 percent of Net Revenue over last year’s margins of 32.7 percent.
MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
29
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
POSISI KEUANGAN
Ikhtisar Posisi Keuangan (dalam jutaan rupiah) Kas dan Setara Kas Piutang, Biaya dibayar di muka dan uang muka Persediaan Aset Tidak Lancar
FINANCIAL POSITION
2017
2016
2015
%
%
2017
2016
Financial Position Highlights (in million Rupiah)
845.324
658.666
494.886
28,3%
33,0%
Cash and cash equivalents
181.123
204.347
224.558
-11,4%
-9,0%
Receivables, Prepayments & Advances
178.864
183.868
181.163
-2,7%
1,5%
Inventories Non-current Assets
134.267
149.663
136.315
-10,3%
9,8%
1.340.843
1.197.797
1.038.322
11,9%
15,4%
Total Assets
Liabilitas Jangka Pendek
139.685
137.842
140.419
1,3%
-1,8%
Current Liabilities
Libilitas Jangka Panjang
56.512
47.581
48.281
18,8%
-1,5%
Non-current Liabilities
Jumlah Aset
Jumlah Liabilitas
196.197
185.423
188.700
5,8%
-1,7%
Total Liabilities
Jumlah Ekuitas
1.144.645
1.012.374
849.621
13,1%
19,2%
Total Equity
Diatribusikan Pada Pemilik Perusahaan
1.140.585
1.008.3 41
846.555
13,1 %
19,1%
Attributable to the Owners of the Compa ny
0,7%
3 1, 5%
No n-co nt rol li ng Inte re st
Ke pe nt in ga n No n Pe ng enda li
4.0 60
4.0 33
3 .0 66
Ratio Liabilitas terhadap Ekuitas
0,17:1
0,18:1
0,22:1
Debt to Equity Ratio
Rasio Lancar
8,64:1
7,61:1
6,42:1
Current Ratio
Aset
Assets
Total Aset tumbuh 11,9 persen menjadi Rp1.341 miliar dari Rp1.198 miliar pada tahun sebelumnya, terutama karena posisi kas yang kuat.
Total Assets grew by 11.9 percent to Rp1,341 billion from last year’s Rp1,198 billion mainly from solid cash position.
Kas dan Setara Kas naik Rp186 miliar atau 28,3% dari Rp659 miliar pada tahun lalu akibat hasil operasional yang lebih baik, peningkatan pendapatan bunga, hasil pengembalian pajak, dan pengeluaran biaya pajak yang lebih rendah namun diimbangi oleh pembayaran dividen yang lebih besar. Piutang Usaha tercatat sedikit lebih rendah, turun menjadi Rp146 miliar dari Rp148 miliar pada tahun lalu sebagai akibat penurunan penjualan pada Desember 2017 dan adanya tambahan penyisihan penurunan nilai.
Cash and Cash Equivalents rose by Rp186 billion or 28.3% from Rp659 billion last year on account of better operating results, increase in interest income, proceeds from tax refunds and lower tax outlay, tempered by higher dividend payments. Trade Receivables were slightly lower decreasing to Rp146 billion from Rp148 billion last year as a result of lower sales revenue in December 2017 compounded by additional allowances for impairment losses.
Nilai Persediaan berada di bawah tahun lalu, yaitu Rp179 miliar dibanding Rp184 miliar yang disebabkan oleh lebih rendahnya jumlah persediaaan bahan kemasan dan barang jadi dan berkurangnya cadangan penurunan nilai. Aset Lancar Lain turun 37.3 persen, terutama akibat penerimaan pengembalian klaim cukai senilai Rp19 miliar. Terutama dari kenaikan Kas, total Aset Lancar melesat menjadi Rp1.207 miliar dari Rp1.048 miliar pada 2016.
Inventories were likewise contained below last year at Rp179 billion from Rp184 billion due to lower inventory levels of packaging materials and nished goods reduced by lower allowance provisions. Other Current Assets declined by 37.3 percent largely due to the Rp19 billion refund on the excise tax claim. Mainly from higher Cash, total Current Assets surged to Rp1,207 billion from Rp1,048 billion in 2016.
Aset Tidak Lancar turun 10,3 persen dibanding tahun lalu menjadi Rp134 miliar karena meningkatnya depresiasi nilai asset tetap, terkoreksi dengan investasi belanja modal pada tahun ini. Penurunan juga disebabkan oleh pengembalian klaim pajak atas Pajak Penghasilan Perusahaan jangka panjang sebesar Rp9 miliar serta Pajak Tangguhan yang lebih rendah.
Non-current Assets fell 10.3 percent over last year to Rp134 billion on account of higher depreciation, o-setting the capital expenditure investment for the year. The decrease was also due to the Rp9 billion refund of the Long-term portion of corporate income tax claims and lower Deferred Taxes.
30
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN
Liabilitas
Liabilities
Pada akhir 2017, Perseroan membukukan total Liabilitas sebesar Rp196 miliar, 5,8 persen lebih tinggi dari pada 2016 sebesar Rp185 miliar. Liabilitas Jangka Pendek meningkat sedikit sebesar 1,3 persen menjadi Rp140 miliar dari Rp138 miliar tahun lalu akibat utang yang lebih besar terhadap pemasok serta biaya akrual dan berkurang oleh karena Ut ang Pajak yang lebih rendah.
At the end of 2017, the Company posted total Liabilities of Rp196 billion, 5.8 percent higher than the Rp185 billion in 2016. Current Liabilities faintly grew by 1.3 percent to Rp140 billion from Rp138 billion last year owing to higher payables to suppliers and expense accruals reduced by lower Taxes Payable.
Liabilitas Jangka Panjang meningkat hingga Rp57 miliar dibanding tahun lalu, atau naik 18,8 persen yang disebabkan oleh meningkatnya liabilitas imbalan pasca kerja.
Non-current Liabilities increased to Rp57 billion over last year or 18.8 percent on account of the rise in post-employment benet obligations.
Ekuitas
Equity
Dari hasil Laba Tahun Berjalan sebesar Rp280 miliar, dikurangi pembayaran dividen Rp144 miliar, dan kerugian komprehensif lain sebesar Rp3 miliar, Ekuitas Bersih yang dapat diat ribusikan kepada Pemilik Perusahaan meningkat hingga Rp1.141 miliar, naik 13,1 persen dari Rp1.008 miliar yang dibukukan pada 2016.
As a result of theRp280 billion Prot for theYear, reduced bythe Rp144 billion dividends declaration, and other comprehensive loss of Rp3 billion, Net Equity Attributable to Company Shareholders rose to Rp1,141 billion, up 13.1 percent from the Rp1,008 billion posted in 2016.
ARUS KAS Ikhtisar Arus Kas (dalam juta rupiah)
CASH FLOW 2017
2016
2015
2017 %
2016 %
Cash Flow Highlights (in million Rupiah)
2 59. 85 2
2 46 .6 25
3 1, 7%
(38)
(10.022)
30881%
-99,6%
Cash flow from Investing Activities
(96.034)
(156.878)
49,8%
-38, 8%
Cash flow from Financing Activity
Arus Kas Dari Aktivitas Operasi
3 42 .2 02
Arus Kas Dari Aktivitas Investasi
(11.675)
Arus Kas Dari Aktivitas Pendanaan
(143.869)
Kenaikan Bersih Kas Dan Setara Kas
186.659
163.779
79.725
14,0%
105,4%
Net Increase in Cash and Cash Equivalents
Kas Dan Setara Kas Awal Tahun
6 58 .6 66
4 94 .8 86
4 15 .1 61
3 3, 1%
1 9, 2%
Cash and Cash Equivalents at the Beginning of Year
Kas Dan Setara Kas Akhir Tahun
845.3 24
658.666
494.8 86
28,3%
33,1%
Cash and Cash Equivalents at the End of Year
Perseroan menutup tahun dengan posisi kas yang lebih kokoh, yaitu Rp 845 miliar dibanding Rp659 miliar pada tahun lalu. Peningkatan Rp186 miliar atau 28,3 persen berasal dari penerimaan kas Rp1.197 miliar dari pendapatan operasional dan bunga simpanan. Jumlah itu dikurangi Rp855 miliar dalam bentuk pembayaran pajak (setelah dikurangi pengembalian pajak Rp28 miliar), Rp12 miliar pengeluaran kas dari aktivitas investasi (terutama dari belanja barang modal) dan Rp144 miliar pembayaran dividen.
5 ,4 %
Cash flow from Operating Activities
The Company ended the year with a stronger cash position of Rp845 billion from Rp659 billion last year. The Rp186 billion or 28.3 percent increase was due to the Rp1,197 billion cash from operations and interest income. This was reduced by Rp855 billion in tax payments (net of the Rp28 billion tax refund), Rp12 billion cash outlay from investing activities (mainly from capital expenditures) and Rp144 billion dividend payments.
MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
31
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
BELANJA BARANG MODAL
CAPITALEXPENDITURES
KOLEKTABILITAS PIUTANG USAHA
COLLECTABILITY OF ACCOUNTS RECEIVABLE
Pada 2017, Perseroan menghabiskan lebih-kurang Rp12 miliar dalam belanja barang modal, sedikit lebih besar dibanding Rp10 miliar yang dibelanjakan tahun lalu. Investasi ini terutama diperuntukkan bagi penyempurnaan operasional serta perbaikan dan pemeliharaan barang modal yang ada.
In 2017, the Company spent around Rp12 billion in capital expenditures, slightly higher than the Rp10 billion spent last year. The investments were mainly for operations improvements and capitalizable repairs and maintenance.
As of end-2017, t otal trade receivables net of allowance for impairment declined to Rp146 billion over last year at Rp148 billion. Past-due accounts though slightly higher at Rp25 billion compared with last year are considered recoverable with appropriate collaterals, except for accounts with full allowance for impairment recognized.
STRUKTUR MODAL DAN KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG
CAPITAL STRUCTURE AND ABILITY TO PAY DEBT
Pada akhir 2017, total Piutang Usaha Bersih setelah dikurangi penyisihan penurunan nilai berkurang menjadi Rp146 miliar dari Rp148 miliar pada tahun sebelumnya. Saldo piutang jatuh tempo, walaupun mengalami sedikit kenaikan dengan nilai Rp25 miliar dibanding tahun lalu dianggap dapat ditutup dengan jaminan yang cukup, kecuali untuk beberapa akun yang sudah dipastikan memiliki penyisihan penurunan nilai secara penuh.
Struktur modal PT Delta tetap kuat dengan 85,4 persen asetnya dibiayai ekuitas dan hanya sisanya sebesar 14,6 persen dibiayai utang. Kondisi ini lebih baik dari struktur modal tahun lalu, yaitu 84,5 persen dibiayai aset dan 15,5 persen dibiayai utang. Perseroan tidak memiliki liabilitas lain selain yang timbul dari transaksi perdagangan normal.
PT Delta’s capital structure remains strong with 85.4 percent of its assets nanced by equity and only the remaining 14.6 percent funded by debt. This is an improvement from last year’s capital structure of 84.5 percent and 15.5 percent funded by assets and debt respectively. The Company does not have other liabilities other than those that arise from normal trade transactions.
Dalam menentukan kemampuan memulihkan piutang usaha, Perseroan mempertimbangkan setiap perubahan kualitas pemberian kredit piutang terkait sejak tanggal kredit tersebut diberikan hingga akhir periode pelaporan.
In determining the recoverability of a trade receivable, the Company considers any change in the credit quality of the receivable from the date the credit was initially granted until the end of the reporting period.
Pada 2017, total utang PT Delta sebesar Rp196 miliar sementara jumlah ekuitasnya sebesar Rp1.145 miliar, rasio utang terhadap ekuitas (DE Ratio) menjadi lebih baik dari 0,18:1 pada 2016 menjadi 0,17:1. Jumlah utang bersih, yang didenisikan sebaga i total utang dikurangi kas dan dibukukan dalam bentuk kas bersih, berjumlah Rp650 miliar, lebih tinggi dari kas bersih sebesar Rp474 miliar yang dibukukan tahun sebelumnya. Dengan aset lancar yang lebih tinggi dan liabilitas lancar yang lebih rendah, rasio lancar (CR Ratio) naik menjadi 8,64 kali dibandingkan dengan 7,60 kali pada 2016.
In 2017, PT Delta’s total debt and equity was at Rp196 billion and Rp1,145 billion respectively, improving its debt-to-equity ratio (DE ratio) to 0.17:1, from 0.18:1 recorded in 2016. Total net debt, which is dened as total debt less cash, was a net cash of Rp650 billion, higher than the Rp474 billion net cash posted in the previous year. Boosted by higher current assets and lower current liabilities, current ratio (CR ratio) further improved to 8.64 times as compared to 7.60 times in 2016.
DIVIDEN DIVIDENDS Perseroan membayar dividen dengan mempertimbangkan kondisi keuangan dan pendapatan Perseroan, serta rencana bisnis, pendanaan untuk investasi baru, kecukupan cadangan dana, dan kebutuhan modal kerja untuk tahun berjalan. Semua ini akan ditentukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan.
The Company pays dividend with respect to the nancial condition of the Company and the Company’s income taking into consideration the Company’s business plans, funding for new investments, appropriate reserves and working capital requirement for the respective scal year, which shall be decided at the Annual General Shareholders’ Meeting
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diadakan pada 3 Mei 2017, para pemegang saham sepakat untuk membagikan dividen tunai sebesar Rp180 per lembar saham (dividen reguler Rp30 per lembar saham dan dividen khusus satu-kali sebesar Rp150 per lembar saham), atau sebesar Rp144 miliar dari laba Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2016.
At the Annual General Meeting of S hareholders on May 0 3, 2017, the shareholders unanimously agreed to distribute cash dividends of Rp180 per share (regular dividends of Rp30 per share and special one-time dividends of Rp150 per share), or a total of Rp144 billion out of the Company’s prots for the nancial year ending December 31, 2016.
Sesuai peraturan, pemberian dividen secara tunai dari laba Perseroan dalam tahun berjalan yang berakhir pada 31 Desember 2017 akan diajukan untuk disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada 25 April 2018.
In compliance with regulations, the appropriation of cash dividends from the Company’s prots for the nancial year ending December 31, 2017 will be tabled for approval at the Annual General Meeting of Shareholders on April 25, 2018.
Dividen Tanggal Deklarasi Dividen Tunai per Saham Jumlah Dividen yang Dibagikan (dalam jutaan Rupiah)
32
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN
2017
2016
2015*
3-May-17
17-Mei-16
11-Juni-15
Dividends Declaration Date
180
120
6,000
Cash Dividends per Share
144.119
96.079
96.079
Total Cash Dividends Declared (million Rupiah)
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 11 Juni 2015, para
At the June 11, 2015 Extraordinary Meeting of Shareholders, the shareholders
pemegang saham menyetujui penerbitan stock split sebesar 50 saham untuk setiap
approved the issuance of stock split of 50 shares for every one share held and
1 saham yang dimiliki dan peningkatan jumblah saham mulai diperdagangkan di
increased the number of shares began trading in the regular and secondary market
pasar Reguler dan Sekunder pada tanggal 3 November 2015.
on November 03, 2015.
MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
33
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
TRANSAKSI PIHAK BERELASI RELATED PARTY TRANSACTIONS
melakukan transaksi tertentu dengan pihak-pihak terkait, dalam bentuk pembelian dan p enjualan barang dan jasa serta perijinan merek dagang.
In the normal course of business, the Company and its subsidiary entered into certain transactions with related parties, in the form of purchase and sale of goods and services and trademark licensing.
Transaksi dengan San Miguel Brewing International Limited
Transactions with San Miguel Brewing International Limited
San Miguel Brewing International Limited (SMBIL), Perusahaan induk PT Delta, merupakan anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh San Miguel Brewery Inc. (SMB), perusahaan yang bermarkas di Filipina. SMB merupakan anak perusahaan San Miguel Corporation (SMC), perusahaan yang beroperasi dan terdaftar (Philippine Stock Exchange, Inc.) di Filipina.
San Miguel Brewing International Limited (SMBIL), the intermediate parent company of PT Delta, is a wholly-owned subsidiary of San Miguel Brewery Inc. (SMB), a company based in the Philippines. SMB is a subsidiary of San Miguel Corporation (SMC), a company organized and listed (Philippine Stock Exchange, Inc.) in the Philippines.
Pada 14 Februari 2013, Perseroan mengadakan Perjanjian Penyediaan dan Pembelian dengan SMBIL untuk menyediakan dan mengirim produk bir kepada SMBIL untuk diekspor secara non-eksklusif. Perjanjian ini berlaku selama tiga tahun sampai 20 Februari 2016. Perjanjian ini diperpanjang untuk tiga tahun berikutnya sampai 19 Februari 2019. Penjualan ke SMBIL mencakup 0,05 persen (2017) dan 0,06 persen (2016) penjualan bersih Perseroan.
On February 14, 2013, the Company entered into a Supply and Purchase Agreement with SMBIL to supply and deliver to SMBIL, on a non-exclusive basis, certain beer products for export. The agreement is eective for three years until February 20, 2016. The agreement was renewed for another three years until February 19, 2019. Sales to SMBIL constitute 0.05 percent and 0.06 percent of the net sales of the Company in 2017 and 2016 respectively.
Dalam kegiatan usahanya, Perseroan dan anak perusahaannya
perusahaannya, Can Asia, Inc. dan San Miguel Yamamura Asia Corp. untuk membeli berbagai bahan kemasan untuk produksi produk-produk Perseroan. Transaksi pembelian ini dilakukan secara independen dan dalam transaksi bisnis yang normal. Pembelian dari pihak-pihak terkait ini berjumlah 2,9 persen (2017) dan 6,4 persen (2016) dari total pembelian Perseroan.
Asia Corp. for the purchase of materials for the production of the Company’s products. These purchase transactions were conducted on an arms’ length basis and in the normal course of business. Purchases from the foregoing related parties constitute 2.9 percent and 6.4 percent of the total Company purchases in 2017 and 2016, respectively.
Transaksi pihak terkait lain yang menyangkut SMB dan SMC meliputi pembayaran di muka untuk biaya-biaya yang mereka keluarkan mewakili Perseroan dan anak perusahaannya. Transaksi ini tidak dikenakan bunga dan dibayarkan secara berkala.
Other related party transactions with SMB and SMC represent advance payment of expenses made by them on behalf of the Company and its subsidiary. These transactions are not subject to interest and are paid on a regular basis.
Rincian semua transaksi dengan pihak-pihak terkait disajikan di bawah ini:
The details of all transactions with related parties are presented as follows:
PEMBELIAN MATERIAL, BIAYA TEKNIS DAN ROYALTI Purchases Of Materials, Technical Fees and Royalties Dalam Jutaan Rupiah / In Million Rupiah
Tahun / Year
Uraian / Description
2017
2016
Pembelian Material / Purchase of Materials
Pada 23 Februari 1994, Perseroan menandatangani perjanjian bantuan teknis dengan SMBIL, yang menyatakan SMBIL menyediakan bantuan teknologi dan teknis, di samping saran dan bimbingan kepada PT Delta dalam hal produksi bir. Sebagai imbalannya, Perseroan membayar 1,00 dolar per hektoliter bir yang terjual di pasar dalam negeri. Perjanjian tersebut habis masa berlakunya pada 1999 dan diperpanjang sampai dengan 23 Februari 2015. Pada 9 Januari 2013, Perseroan dan SMBIL sepakat untuk merevisi biaya dalam perjanjian itu menjadi besaran tetap sejumlah Rp540 juta per bulan. Tarif baru tersebut mulai berlaku per 1 Januari 2013 hingga 23 Februari 2015. Perjanjian ini telah diperpanjang hingga 23 Februari 2017 dan telah diperpanjang lagi hingga 23 Februari 2020 dengan persyaratan dan ketentuan yang sama.
On February 23, 1994, the Company entered into a technical assistance agreement with SMBIL, whereby SMBIL provides technology and technical assistance, as well as advice and guidance, on the production of beer to PT Delta. For the services rendered, the Company pays a fee of US$1.00 per hectoliter of beer sold to the domestic market. The agreement expired in 1999 and was extended until February 23, 2015. On January 9, 2013, the Company and SMBIL agreed to amend the fee in the agreement to a xed rate of Rp540 million per month. The new rate was eective beginning January 1, 2013 until February 23, 2015. The agreement has been extended up to February 23, 2017 and further extended to February 23, 2020 under the sa me terms and conditions.
Perseroan juga mengadakan perjanjian merek dagang dengan SMBIL pada 14 Maret 1996 untuk mendapatkan hak penggunaan merek “San Miguel”, di mana Perseroan harus membayar royalti 3 persen dari pendapatan penjualan bersih setelah pajak pertambahan nilai dan cukai. Perjanjian ini diperpanjang berdasarkan keepakatan pembaruan perjanjian sampai dengan 15 Maret 2026.
The Company also entered into a trademark license agreement with SMBIL on March 14, 1996 for the licensee to use the brand name “San Miguel”, for which the Company pays royalties of 3 percent of net sales revenue after value-added taxes and excise duty. The agreement was extended by virtue of renewal agreement until March 15, 2026.
Can Asia Inc.
2.923
San Miguel Yamamura Asia Corporation
1.882
3.689
San Miguel Yamamura Packaging Corp.
433
2.230
77
187
San Miguel Brewery Inc. Zhaoqing San Miguel Glass Co. Ltd.
-
616
Jumlah Pembelian / Total Purchases
5.315
12.427
6.480
6.480
San Miguel Brewing International Ltd. Jasa Teknik / Technical Fee Lisensi Merek Dagang / Trademark License Jumlah / Total
1.116
12.935
20.023
Other Transactions
Dalam Jutaan Rupiah / In Million Rupiah
Transaksi dengan Pihak Berelasi Lain dalam Grup San
Transactions with Other Related Parties in the San Miguel
San Miguel Brewing International Ltd.
Miguel
Group
San Miguel Brewery Inc.
Pada 2017, PT Delta mengadakan transaksi dengan anak perusahaan langsung dan tak langsung SMC yang bergerak di bidang pengemasan: Zhaoqing San Miguel Glass Co., Ltd., San Miguel Yamamura Packaging Corp. beserta anak
In 2017, PT Delta had transactions with direct and indirect packaging subsidiaries of SMC namely Zhaoqing San Miguel Glass Co., Ltd., San Miguel Yamamura Packaging Corp. and its subsidiaries, Can Asia, Inc. and San Miguel Yamamura
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN
1.140
TRANSAKSI LAINNYA
Tahun / Year
Uraian / Description
34
5.705
2017
2016 2.048
1.014
597
25
San Miguel Information Technology System, Inc.
68
Anchor Insurance Brokerege Corporation
21
-
2.734
1.039
Jumlah / Total
-
MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
35
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
INFORMASI KEUANGAN LAINNYA
Dampak Depresiasi Nilai Rupiah
Impact of the Depreciation of the Indonesian Rupiah
OTHER FINANCIAL INFORMATION
Selama 2017, hampir sepanjang tahun mata uang Indonesia mengalami variabilitas nilai tukar dalam rentang normal,
The Indonesian currency experienced variability for most of 2017 within normal ranges but otherwise performed stably relative to other major global currencies.
tetapi relatif stabil terhadap mata uang global lainnya. Perubahan Peraturan Perundangan dan Dampaknya terhadap Perseroan dan Industri Bir
Changes in Regulations and its Impact on the Company and the Beer Industry
Berdasarkan Peraturan Presiden tentang produksi, penjualan, dan distribusi minuman beralkohol, serta Peraturan Menteri Perdagangan No. 20/2014, semua pedagang retail dan distributor harus mendapatkan surat izin khusus untuk menyimpan, mendistribusikan, dan menjual bir. Gerai-gerai o-premise seperti supermarket, hipermarket, dan toko bahan makanan diwajibkan memiliki tempat dan rak terpisah di tokotoko mereka untuk memajang bir di samping memiliki ruang penyimpanan khusus. Peraturan Menteri Perdagangan No. 06/2015 melarang penjualan dan pendistribusian bir beserta minuman beralkohol lainnya di toko serba ada, minimarket, dan gerai-gerai o-premise tradisional diberlakukan sejak bulan April 2015 dan masih berlaku hingga saat ini.
Presidential Decree on the production, sale and distribution of alcohol beverage and the Ministry of Trade Decree No. 20/2014 requiring all retailers and distributors to secure special licenses for the storage, distribution and sales of beer remains in place. O-premise outlets such as supermarkets, hypermarkets and grocery stores are still required to maintain separate sections and shelves at their stores solely for beer displays and to have a dedicated storage room. Ministry of Trade Decree No.06/2015 banning the sale and distribution of beer along with other alcoholic beverages in convenience stores, mini markets and traditional o-premise outlets which started in April 2015 is still in eect.
Walaupun tidak ada peraturan perundangan baru yang diberlakukan terhadap industri bir selama 2017, peraturan perundangan yang saat ini berlaku terus berdampak bagi Perseroan seperti pada tahun-tahun sebelumnya.
Although no new regulations were imposed on the industry in 2017, these laws continued to impact the Company as it has in the prior years.
Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, rancangan undangundang yang identik dengan rancangan undang-undang pada 2013 yang sama masih tertunda pada penentu kebijakan, hal ini menuntut Pemerintah Indonesia untuk bersikap lebih tegas atas distribusi dan konsumsi alkohol.
As in the previous years, the bill identical to the one in 2013, pending in parliament demands the I ndonesian Government to take a stronger stand on alcohol distribution and consumption.
Meskipun rancangan undang-undang tersebut masih terus diperdebatkan, ini tetap menjadi kekhawatiran besar bagi masa depan industri minuman beralkohol di Indonesia. Industri bir, didukung oleh pemerintah eksekutif dan berbagai bisnis terkait, yakin bahwa ketika rancangan undang-undang disahkan hal itu akan lebih berupa pengaturan dan pengawasan, alih-alih pelarangan, demi kepentingan semua pihak terkait.
Although this much-debated bill yet to be acted on it continues to put pressure on the future of the alcohol industry in Indonesia. The beer industry with the support from the executive government and allied businesses is condent that the law when passed will opt for regulation and supervision rather than prohibition for the benet all parties concerned.
36
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN
memengaruhi biaya produksi secara signikan.
Although the Company was slightly aected at some point of the year due to purchase of certain imported raw materials, it did not signicantly impact cost of production.
Perubahan Kebijakan Akuntansi dalam Perseroan
Changes in Accounting Policies Applicable to the Company
Perseroan membuat beberapa perubahan kebijakan akuntansi, terutama yang berkaitan dengan penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan interpretasi PSAK (ISAK). Perubahan ini diungkap dan disajikan dalam laporan keuangan konsolidasian yang telah diaudit, yang merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan tahunan ini.
The Company made several changes to accounting policies, mainly related to the adoption of new and revised statements of nancial accounts standards (PSAK) and interpretations of PSAK (ISAK). These changes were disclosed and presented in the audited consolidated nancial statements of the Company, which are an integral part of this annual report.
Walaupun Perseroan sempat sedikit terpengaruh akibat pembelian beberapa bahan mentah impor, hal tersebut tidak
SUMBER DAYA MANUSIA HUMAN RESOURCES
Perseroan dengan teliti membuat kebijakan dan aplikasi sumber daya manusia yang bertujuan memuaskan tenaga kerja dalam bekerja efektif. PT Delta peduli dengan kesejahteraan karyawannya, dari tahun ke tahun Perseroan memiliki tingkat pergantian karyawan yang rendah.
The Company’s carefully designed human resource policies and practices is testament to an eectively satised workforce. PT Delta cares for the welfare of its employees and as a result, enjoys the benet of low employee turnover year after year.
Perseroan menjalankan prinsip kesetaraan dalam perekrutan karyawan, dan menerapkan panduan serta prosedur penerimaan yang objektif di mana Perseroan hanya mensyaratkan kualikasi yang berhubungan dengan posisi yang perlu diisi.
The Company is an equal opportunity employer that abides by non-discriminatory recruitment and implements objective hiring guidelines and procedures that only require qualications relative to the positions open.
Pada 2017, Perseroan mempekerjakan sekitar 353 karyawan tetap, termasuk anggota Direksi. Ini sedikit lebih rendah dibanding pada akhir 2016 sebanyak 377 karyawan dengan tingkat pergantian kurang dari 1 persen, dan dengan rata-rata usia karyawan 42 tahun. Berikut perincian jumlah pegawai berdasarkan departemen pada akhir periode pelaporan:
In 2017, the Company employed about 353 regular employees, including members of the Board of Directors. This is lower than the 377 headcount as of end 2016 with a turnover rate of less than one percent with current average employee age of 42. Below is the breakdown of the number of employees by department as of the end of the reporting period:
MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
37
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
Department Board of Directors
2017
2016
5
5
Finance
37
36
Brewing
23
24
Packaging
41
41
Quality Assurance
18
18
Engineering
43
43
Sales
98
115
Marketing
7
6
Internal Audit
3
3
Logistics
59
62
Human Resources & Administration
11
15
8
9
353
377
Umur / Age Range
2017
2016
22-28
15
25
29-35
64
66
36-42
85
94
43-49
121
130
50-55
64
62
> 55 Information Technology Jumlah Karyawan Total Employees
Jumlah Karyawan Total Employees
4
353
377
KESEJAHTERAAN DAN PERKEMBANGAN PEGAWAI
EMPLOYEE WELFARE AND DEVELOPMENT
Sebagai komitmen Perseroan dalam mensejaterahkan pegawai, PT Delta senantiasa meninjau kebijakan sumber daya manusia agar dapat menciptakan tempat kerja yang aman, terjaga, dan sehat, kondusif bagi pertumbuhan profesional, perkembangan pribadi dan perkembangan karier karyawan, dan menjaga kesehatan sik karyawan.
As part of our continued commitment t o employee welfare, the Company tirelessly and regularly reviews its human resource policies to reect a sa fe, secure and healthy workplace conducive for professional growth, employee personal and career development as well as physical well-being.
Sesuai aturan yang berlaku dan diterapkan di lingkungan kerja, serta menghindari potensi bahaya dalam pekerjaan, semua karyawan diberikan pedoman keamanan kerja sesuai posisinya, termasuk penggunaan peralatan dan perlengkapan yang diperlukan untuk memastikan keamanan individual di tempat kerja. Latihan kebakaran, prosedur keracunan makanan, dan tindakan penanganan lain secara rutin dan mendadak diterapkan supaya jika hal itu benar-benar terjadi, semua karyawan tahu apa yang harus dilakukan dan bisa mengatasinya.
As per prevailing regulations implemented in the work environment and to avoid potential hazards on the job, all employees are provided with job-specic safety guidelines including the use of equipment whenever and wherever necessary to ensure individual safety in the workplace. Fire drills, food poisoning protocols and other such precautionary measures are regularly and promptly implemented in the event of actual incidents occurring, all employees are equipped with the knowledge and skills to deal with the situations.
Perseroan juga memberlakukan pemeriksaan kesehatan tahunan dan memberikan perawatan dan tunjangan rumah sakit yang prima kepada para karyawannya yang juga mencakup anggota keluarga inti. Pada 2017 PT Delta mengalokasikan dan membayar sejumlah Rp5,7 miliar untuk tunjangan kesehatan karyawan.
The Company also enforces mandatory annual physical medical examinations and provides premier hospital care and benets to its employees that also covers immediate family members. In 2017, PT Delta allocated and paid a total of Rp5.7 billion for employee medical benets.
Kami menghargai kerja keras karyawan demi kesuksesan Perseroan dan tolak ukur untuk mengetahui upaya setiap karyawan tercermin dalam mekanisme internal perusahaan dalam memberikan insentif dan kenaikan gaji bagi kinerja yang bagus. Perseroan memberikan kenaikan gaji tahunan sesuai peraturan yang berlaku serta kenaikan upah dan insentif berdasarkan-kinerja kepada karyawannya, dengan mempertimbangkan kinerja keuangan, tingkat inasi, serta peraturan perundangan ketenagakerjaan.
38
We value the hard work that our people put into the successful operation of the Company and a measurable indicator to recognize the eorts of each employee is reected in our i nternal mechanisms that provide incentives and salary increases for good performances. The Company provides annual mandatory and performance-based wage increases and incentives to its employees, taking into consideration its nancial performance, economic ination and labor regulations.
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN
PT Delta mematuhi peraturan perundangan ketenagakerjaan yang berlaku bagi para pegawai dan menggunakan semua peraturan perundangan ini sebagai patokan minimal dalam pemberian insentif.
As a matter of principle, PT Delta complies with all prevailing labor laws governing the Indonesian workforce and uses these regulations as a minimum benchmark for incentives.
Perseroan juga memiliki program pensiun yang komprehensif bagi semua karyawan tetap, diluar tunjangan pasca-pensiun yang diwajibkan oleh UU Ketenagakerjaan. Sebagai apresiasi atas dedikasi dan kesetiaan karyawan, PT Delta menyelenggarakan acara penghargaan tahunan atas pelayanan dan komitmen para karyawan terhadap Perseroan selama bertahun-tahun.
The Company also launched a comprehensive pension plan for all its permanent employees on top of post-employment benets required under the labor law. In appreciation of the employees’ dedication and loyalty, PT Delta provides an annual service award program recognizing employees for years of service and commitment to the Company.
Perseroan juga menyediakan pelatihan dan seminar baik yang diadakan oleh Perseroan sendiri maupun oleh pihak luar, baik di dalam negeri maupun luar negeri, untuk meningkatkan kemampuan karyawan, juga penguasaan kualitas dan sistem, di samping memenuhi kewajiban sesuai peraturan pemerintah yang baru. Sepanjang 2017, telah diadakan 18 sesi pelatihan internal dan eksternal yang diikuti oleh 303 karyawan.
The Company also provides both in-house and third-party initiated trainings and seminars, both domestically and overseas, to upgrade employee competencies and quality and system mastery, as well as to ensure compliance with new government regulations. For the year 2017 a total of 1 8 internal and external training sessions were conducted, participated by 303 employees.
Aktivitas team building untuk memupuk kekompakan dan memperkuat ikatan di antara karyawan dan staf juga diadakan dan diterapkan sepanjang tahun. Beberapa teknik yang ditujukan untuk membangun kepercayaan diri, kerjasama tim, dinamika sosial, serta interaksi yang sehat dimasukkan ke programprogram pelatihan dalam acara senang-senang serta aktivitas di dalam maupun di luar ruangan.
Team building activities to foster camaraderie and strengthen bonds amongst and between employees and sta are also created and implemented throughout the year. Some of these techniques aimed at building self-condence, team work, social dynamics and healthy interaction are incorporated into training programs during fun events and both parlor and outdoor games activities.
Di PT Delta, kami percaya menjaga kebahagiaan dan kepuasan karyawan merupakan kunci keberhasilan operasional perusahaan, sehingga kebijakan sumber daya manusia kami tujukan pada peningkatan produktivitas, perbaikan kesejahteraan karyawan, serta peningkatan loyalitas karyawan dengan mempertahankan lingkungan kerja yang memotivasi dan berharga, serta secara rutin menciptakan aktivitas team building yang mendukung tujuan tersebut.
At PT Delta, we believe that keeping our employees happy and fullled is key to a successful business operation so our human resource policies aim to increase productivity, improve employee welfare and increase employee retention by maintaining a motivating and rewarding work environment, and create regular team-building activities in support of that goal.
Persyaratan pendidikan disesuaikan dengan kebutuhan jabatan, dan mayoritas karwayan memiliki gelar Sarjana. Jumlah pegawai berdasarkan pendidikan disajikan di bawah ini:
Education requirements are paired against the need of the position, with majority of the employees having bachelor degrees. The number of employees based on education is presented below:
Umur / Age Range
2017
2016
6
6
Sarjana Bachelors Degree
157
154
Diploma Diploma Degree
65
63
Sekolah Menengah Atas Senior High School
119
137
Sekolah Menengah Pertama Junior High School
4
10
Sekolah Dasar Elementary School
2
7
353
377
Master dan Doktor Masters and Phd Degree
Jumlah Karyawan Total Employees
MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
39
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
SERTIFIKASI KUALITAS Certifications And Awards
INFOBANK’S 100 FASTEST GROWING COMPANIES AWARDS 2017
SERTIFIKASIKUALITAS
QUALITYCERTIFICATIONS
Perseroan sukses melewati semua audit pengawasan pada 2017 sebagaimana tahun-tahun sebelumnya dan mempertahankan sertikasi ISO termasuk ISO 9001 dan ISO 22000.
The Company passed all surveillance audits in 2017 as it has in previous years and maintained ISO certications including the ISO 9001 and ISO 22000.
ISO 9001 menjamin bahwa sistem Perseroan telah memenuhi standar Manajemen Kualitas dalam semua bidang bisnis termasuk (tapi tidak terbatas pada) fasilitas, personalia, pelatihan, pelayanan, dan peralatan produksi.
The ISO 9001 certies that t he Company’s system meets standards of Quality Management in all business aspects including but not limited to its facilities, personnel, training skills, services and production equipment.
ISO 22000 merupakan penegasan sistem manajemen keamanan pangan yang meyakinkan publik atas kemampuan Perseroan dalam mengendalikan bahaya keamanan pangan dan memastikan makanan tersebut tidak rusak dan aman dikonsumsi manusia.
The ISO 22000 is a validation of the Company’s Food Safety Management system in place that assures the public of its ability to control food safety hazards and ensure that food integrity is upheld and t for human consumption.
MONDE SELECTION AWARD
MONDE SELECTION AWARD
Selama lebih dari dua dekade, PT Delta dengan produk berkualitas terbaiknya telah menerima penghargaan dari Monde Selection Institute, badan pemberi penghargaan yang bermarkas di Brussel, yang mengakui produk-produk Minuman Berkualitas Tinggi Dunia.
For over two decades, PT Delta’s superior quality products won numerous awards from Monde Selection Institute, a Brusselbased award-giving body that recognizes High Quality Beverage products.
Tahun lalu, Perseroan mendapat 46 medali dan 2 tro internasional. Pada 2017, PT Delta sekali lagi menerima empat medali untuk merek-mereknya, termasuk Medali Emas untuk Anker Bir, San Mig Light , dan bir hitam yang baru-baru ini diluncurkan, San Miguel Cerveza Negra serta Medali Perak untuk merek San Miguel Pale Pilsen.
As of last year, the Company has been the recipient of 46 medals and two international trophies. In 2017, PT Delta once again received four medals for its brands including Gold Medals for Anker Bir, Sa n Mig Light and its recently launched dark lager San Miguel Cerveza Negra as well as a Silver Medal for the S an Miguel Pale Pilsen brand.
Setiap tahun merek berkualitas tinggi kami bersaing demi mendapatkan pengakuan internasional yang bergengsi ini, melawan produk-produk terbaik dunia. Dan sejauh ini, tidak pernah sekali pun gagal membawa pulang beberapa penghargaan.
Every year our superior quality brands compete for this highly coveted international recognition and competing side by side with only the world’s bests. And so far, has never failed to take home a few of these awards.
40
PEMBAHASAN DAN ANALISA MANAJEMEN
Salah satu majalah bisnis ternama di Indonesia, INFOBANK, mengurutkan semua perusahaan yang terdaftar di bursa efek berdasarkan kinerja tahunan mereka setiap tahunnya. Penghargaan ini sangat diharapkan dan didambakan oleh perusahaan besar dan ternama di negara ini.
One of Indonesia’s leading business magazines INFOBANK , rate publicly-listed companies based on their annual performances every year. It is an accolade highly desired by and vied for by all the big and leading companies in the country.
Meski ekonomi Indonesia uktuatif, beberapa perusahaan berhasil mengarungi tantangan tersebut dan berhasil mencapai keseimbangan pada suatu titik pada tahun skal 2017. Kegigihan dan kemampuan mengarungi di antara tren yang berwarna dan riskan itu layak mendapatkan pujian dan pengakuan dari para rekannya di bidang perdagangan dan industri.
Despite the uctuating Indonesian economy, certain companies managed to weather the challenges and somehow achieved equilibrium at some point during the 2017 scal year. Such resilience and buoyancy amid colorful yet disquieting trends deserve the compliments and recognition of peers in the trade and industry.
Dua tahun berturut-turut PT Delta dinobatkan sebagai perusahaan dengan pertumbuhan paling pesat kedua di sektor makanan dan minuman, sesuai ranking Infobank, dan mempertahankan posisinya dalam daftar 100 Perusahaan dengan Pertumbuhan Tercepat di 2017 .
For the second consecutive year, PT Delta, was once again recognized as the 2nd fastest growing company in the food and beverage sector as ranked by Infobank , and maintained its position in the list of 100 Fastest Growing Companies in 2017.
Pada 2017, Infobank , majalah analisa strategis ternama di negara ini, mengevaluasi 355 perusahaan yang terdaftar di bursa efek Indonesia dan mengurutkannya berdasarkan kinerja secara menyeluruh dan perkembangannya dalam periode 5 tahun terakhir. Meski kondisi ekonomi yang melambat dan ramalan yang pesimis akan ekonomi yang terganggu, lebih-kurang 128 perusahaan membukukan laba. Bahkan sebelas di antaranya menunjukkan perkembangan mengagumkan hingga dua digit. 100 perusahaan teratas dibagi dalam delapan kategori. Menurut Infobank , sinergi pertumbuhan PT Delta sudah dicermati sejak 2012 dan lima tahun kemudian masih konsisten dan sesuai arah tujuan perusahaan.
In 2017, Infobank , the country’s leading strategic analysis magazine, evaluated 355 publicly listed companies in Indonesia and ranked them based on their overall performance and growth over the last 5-year period. Despite an overall economic slump and a pessimistic forecast c haracteristic of a disrupted economy, approximately 128 publicly-listed companies registered prots and in fact, eleven showed an astonishing double-digit growth. The 100 companies short-listed were divided among eight categories. According to Infobank , PT Delta’s growth synergy was already noted since 2012 and ve years later it was consistent and remained on track.
Dalam acara penghargaan yang dilangsungkan di Hotel Le Meridien di Jakarta pada 17 Januari 2018, Menteri Koordinator Ekonomi Darmin Nasution menyatakan bahwa kesuksesan Indonesia dalam memperbaiki posisinya dari 106 ke 91 dalam indeks Kemudahan Melakukan Bisnis (EODB) banyak berkaitan dengan kemampuan dan kegigihan ekonomi nasional.
During the awarding ceremony held at Hotel Le Meridien in Jakarta on January 17, 2018, Coordinating Minister for the Economy Darmin Nasution mentioned that Indonesia’s success in improving its position from 106 to 91 in terms of Ease of Doing Business (EODB) index, has a lot to do with the national economy’s buoyancy and resilience.
MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
41
LAPORAN LAPORAN TAHUNAN TAHUNAN 2017 2017
ANNUAL ANNUAL REPORT REPORT 2017 2017
BIR ANDA Your Beer
ANKER BIR ANKER STOUT SAN MIGUEL CARLSBERG SAN MIG LIGHT SAN MIGUEL CERVEZA NEGRA KUDA PUTIH
PRODUK UNGGULAN KAMI OUR QUALITY BRANDS
42
43
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN LAPORAN TAHUNAN TAHUNAN 2017 2017
BIR ANDA YOUR BEER
44
Faktanya bir merupakan minuman tertua dan paling banyak dikonsumsi setelah air putih dan teh. Biasanya orang menikmati satu atau dua gelas bir karena rasanya yang nikmat dan menggelitik. Uniknya, banyak yang meyakini bahwa memasukkan bir secara moderat ke program diet dan gaya hidup memiliki banyak kebaikan bagi kesehatan.
It is a fact that beer is the world’s oldest and most widely consumed beverage next only to water and tea. A glass or two is enjoyed mostly for its appealing taste and exiting avors. Interestingly, many believe that incorporating moderate consumption of beer into one’s diet and lifestyle may have many health benets.
Bir adalah minuman fermentasi yang terbuat dari malt, hops dan air. Malt adalah bibit sereal biji-bijian yang di germinasi dan di keringkan yang disebut malting. Hops adalah tunas bunga humulus lupulus berjenis betina. Itulah yang memberikan cita rasa pahit pada bir. Gula dari malt diubah menjadi etanol dan karbon dioksida oleh ragi melalui proses metabolisme tanpa oksigen (anaerobic ) yang dinamakan proses fermentasi.
Beer is a fermented beverage made from malt, hops and water. Malt is barley grains that were pre-germinated and dried in a process called malting. Hops come from the female ower of the plant “humulus lupulus”. It is responsible for the characteristic bitter taste of the beer. Sugar from the malt is naturally converted to ethanol and carbon dioxide by yeast through a metabolic and anaerobic process called fermentation.
Lager bir adalah tipe bir yang di fermentasi dan di matangkan pada terperatur rendah. Ini dikenal dengan menggunakan tipe ragi tertentu yaitu ragi lager. Ragi lager adalah tipe ragi yang mengendap pada bagian bawah tangki fermentasi, maka dinamakan ragi “bottom fermenting”. Tergantung pada tipe malt yang digunakan, lager bir bisa menjadi warna pale, golden, amber atau dark . Pale lager adalah tipe bir yang paling banyak dikonsumsi di dunia.
Lager beer is a type of beer that is fermented and aged at low temperatures. It is distinguished as using a specic type of yeast. Lager yeast refers to yeast strains that settle at the bottom of the tank after fermentation, thus the term “bottom fermenting” yeast. Depending on the type of malt used, lager beer maybe pale, golden, amber or dark in color. Pale l agers are the most commonly consumed beer in the world.
Stout bir adalah bir hitam yang dibuat dengan menggunakan malt atau barley yang di panggang. Stout pada umumnya dikenal sebagai bir yang mempunyai karakteristik yang lebih kuat dalam rasa dan aroma.
Stout beer is a dark beer made from using roasted malt or roasted barley. Stouts are generally characterized as beer with stronger, full-bodied avor and aroma. They are dark in color with a characteristic strong, bitter taste.
OUR QUALITY BRANDS
45
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
ANKER STOUT
ANKER BIR
Diproduksi sejak 1932, Anker Bir merupakan merek unggulan Perseroan. Bir ini berupa pilsner pekat berwarna emas dengan busa padat, cita rasa kuat, dan sekilas rasa pahit. Ini bir untuk orang-orang yang menghargai persahabatan dan momen bermakna bersama teman-teman. Merek ini telah meraih 17 medali dari Monde Selection termasuk medali emas pada 2017.
Brewed since 1932 Anker Bir is the Company’s agship brand. It is a full-bodied, deep-golden pilsner with a creamy, foaming head, strong avors and a hint of bitterness. It is the beer for fun-loving people who value camaraderie and enriching moments with friends. The brand has garnered 17 medals from the Monde Selection the recent of which was a Gold Medal in 2017.
Atas Anker Bir memperoleh popularitas di antara jutaan wisatawan mancanegara di Indonesia. Tengah Tim Anker Sport Drift memperoleh posisi teratas dalam balapan drifting dan acara olahraga offroad otomotif. Bawah Bali United menjadi juara dua dalam Liga Sepak Bola Indonesia 2017 dimana Anker menjadi salah satu sponsor resmi seragam tim.
Top Anker Bir is gaining popularity among millions of foreign tourists in Indonesia. Middle Anker Sport Drift team has achieved various top positions in cardrifting and off-road automative sports event.
Anker Stout merupakan bir hitam bercita rasa kuat yang diakui secara internasional dengan warna hitam pekat, busa padat, kaya cita rasa, aroma menyenangkan, dengan sedikit rasa pahit yang pas. Brand ini telah meraih 10 medali dari Monde Selection.
Anker Stout is an internationally recognized full-bodied stout
beer with a deep dark color, creamy foaming head, rich full avor, pleasant aroma and just the right hint of bitterness. The brand earned 10 medals from the Monde Selection. It also earned the High Quality Trophy from the Monde Selection in 2012, as a recipient of three consecutive years of Gold Medals.
Atas Promodizer cantik dalam acara promosi Anker Stout. Tengah Anker Stout mendapatkan penikmat loyal melalui acara musik menarik. Bawah Anker Stout terlihat positif dengan program musik tradisional Dangdut yang popular.
Top Anker Stout’s attractive promotion girl during events. Middle Anker Stout is rewarding its loyal drinkers through attractive music events. Bottom Anker Stout has positive association with popular traditional “Dangdut” music.
Bottom Bali United, the runner-up of 2017 Indonesia soccer league has Anker as one of its official jersey sponsors.
46
BRAND-BRAND UNGGULAN KAMI
OUR QUALITY BRANDS
47
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
SAN MIGUEL PALE PILSEN
San Miguel Pale Pilsen diproduksi dan didistribusikan di bawah perjanjian lisensi dengan SMBIL. Lebih dikenal sebagai San Miguel Beer , ini adalah merek bir tertua di Asia Tenggara dan
termasuk salah satu bir terlaris di seluruh dunia. Bir bergaya-Bavaria yang berwarna emas pucat ini memiliki keseimbangan sempurna antara cita rasa halus, kaya, dan kuat dibarengi aroma yang menyenangkan, memberikan hasil akhir yang renyah dan bersih dengan aroma hop yang khas. San Miguel Beer bangga akan warisan uniknya dalam mengumpulkan orang-orang dan memupuk persahabatan selama lebih dari seratus dua puluh tahun. Merek ini menerima empat medali dari Monde Selection.
CARLSBERG
Carlsberg diproduksi dan didistribusikan di bawah perjanjian
lisensi dengan Carlsberg International AS sejak tahun 1982. Carlsberg hadir di 140 negara di seluruh penjuru dunia dan dipasarkan oleh Carlsberg International sebagai “mungkin bir terbaik di dunia.”
Carlsberg is produced and distributed under a licensing
agreement with Carlsberg International AS since 1982. It is present in 140 countries worldwide and marketed by Carlsberg International as “probably the best beer in the world.”
San Miguel Pale Pilsen is produced and distributed under a licensing agreement with SMBIL. Known simply as San Miguel
Beer, it is Southeast Asia’s oldest beer brand and ranks among the best-selling beer the world over. A pale golden Bavarian–style lager, it’s perfectly balanced smooth, rich and full-bodied avor complements its pleasant aroma, providing a crisp clean nish with a distinctive hops character. It takes pride in its unique heritage of bringing people together and nourishing friendships for over a hundred and twentyyears. The brand received four medals from Monde Selection.
Atas & Tengah San Miguel Pale Pilsen melakukan investasi pada beberapa turnamen golf local dan internasional, menciptakan kesan kuat dan positif diantara produk dan aktifitas golf di Indonesia. Bawah San Miguel Pale Pilsen juga menarik penggemar baru melalui acara musik yang baik dan menghibur.
Top & Middle San Miguel Pale Pilsen has invested in many local and international Golf Tournaments, creating strong and positive ties between the brand and growing golf activities in Indonesia. Bottom San Miguel Pale Pilsen also attracts new patrons through entertaining and good quality music events.
48
BRAND-BRAND UNGGULAN KAMI
Atas Bir yang telah berumur lebih dari 200 tahun, Carlsberg telah menjadi salah satu unggulan untuk produk premium di Indonesia. Tengah Carlsberg menjadi salah satu sponsor utama konser musik. Bawah Carlsber juga mendukung kecintaan akan dunia seni tari dan musik melalui acara Carlsberg “Leebeeration”.
Top A beer with more than 200 years of heritage, Carlsberg is one of the leading premium brands in Indonesia. Middle Carlsberg becomes one of the major sponsors of a major music concert. Bottom Carlsberg is also generating buzz in the dance music world through Carlsberg’s “Leebeeration” event.
OUR QUALITY BRANDS
49
LAPORAN TAHUNAN 2017
ANNUAL REPORT 2017
SAN MIG LIGHT
SAN MIGUEL CERVEZA NEGRA
San Mig Light juga diproduksi dan didistribusikan di bawah
Cerveza Negra adalah bir hitam yang kental dengan warna
perjanjian lisensi dengan SMBIL. Ini adalah bir lager berwarna terang dengan kandungan kalori yang lebih rendah dan cita rasa yang luar biasa halus serta renyah. Terasa lebih ringan di perut.
karamel pekat terbuat dari malt pilsen yang dipanggang dari Eropa dan bahan-bahan berkualitas prima lainnya. Rasa pahit dan manis yang seimbang serta busa yang tebal telah memikat para peminum untuk menikmati cita rasanya yang unik. Bir hitam yang berani ini menyuguhkan cita rasa manis malt panggang, dan mengundang mereka yang berkarakter kuat dan berani. Sejak diluncurkan pada 2015, merek ini mendapat penghargaan Medali Emas pada 2017 oleh Monde Selection.
Sempurna untuk momen bercengkerama dan minum-minum bersama teman-teman. Bir ini baru saja meraih medali Emas pada 2017 dari Monde Selection yang bergengsi dan sejauh ini telah menerima delapan penghargaan.
Cerveza Negra is a full-bodied dark lager with rich caramel San Mig Light is also produced and distributed under a licensing
agreement with SMBIL. A light and reduced-calorie lager with an exceptionally smooth and crisp taste. It is less lling and light on the stomach. Perfect for fun and light drinking moments with friends. It recently earned a Gold Medal in 2017 from the prestigious Monde Selection and has so far received eight total number of awards.
Atas Summerfling Cocktail adalah minuman campuran San Mig Light dengan beberapa minuman yang menjadi terkenal di Bali. Tengah San Mig Light terus mendukung acara olahraga ekstrim. Bawah “Summerfling DJ Gig” sekarang menjadi acara musik dance yang popular dan dinantikan.
50
tones made from roasted malt from Europe and other premium quality ingredients. The right balance of bitterness and sweetness, and a creamy, frothy head entice drinkers to soak in its unique avors. This bold, dark brew brims with the sweet taste of roasted malt, and invites only those who are as bold and daring. Since its launch in 2015, the brand was awarded Gold Medal in 2017 by the Monde Selection.
Atas Pesta peluncuran Cerveza Negra di Jakarta dihadiri oleh para penikmat bir premium dan para tokoh berpengaruh. Middle Cerveza Negra juga mendukung perkumpulan komunitas mobil premium. Bawah Pesta ekslusif “food pairing” dihadiri oleh selebriti terpilih yang diadakan di beberapa outlet berkelas tinggi di jakarta.
Top Summerfling Cocktail is a mix between San Mig Light and other beverages, proved to be very popular in Bali.
Top Cerveza Negra launch party in Jakarta was filled with premium drinkers and key opinion leaders.
Middle San Mig Light continues its path in extreme sports event.
Middle Cerveza Negra also supports premium car community gatherings.
Bottom “Summerfling DJ Gig” is now one of the most popular and anticipated dance music events in Bali.
Bottom Exclusive food pairing party with selected celebrities was also held in some high-end outlets in Jakarta.
BRAND-BRAND UNGGULAN KAMI
OUR QUALITY BRANDS
51
LAPORAN TAHUNAN 2017
ANNUAL REPORT 2017
KUDA PUTIH
Kuda Putih merupakan satu-satunya bir berharga rendah di
pasar Indonesia. Dengan rasa yang seimbang dan menyegarkan ditambah harga yang terjangkau, bir ini menjadi favorit banyak orang dan dianggap sebagai minuman terbaik di pengujung hari kerja yang berat. Kuda Putih is the only low-priced beer in the Indonesian market.
Its balanced and refreshing taste coupled with its aordable price makes it the favorite beer of many and considered the ultimate reward after a hard day’s work.
Atas & Tengah Kuda Putih mendukung pertandingan bola voli di Bali. Acara tersebut dihadiri oleh banyak orang dan peminum setia Kuda Putih. Bawah Pesta tradisional Banjar di wilayah Jawa Timur, terasa lebih nikmat ditemani Kuda Putih.
Top & Middle Kuda Putih is supporting local volleyball party in Bali. The event generated huge crowds and repeat purchase of Kuda Putih. Bottom Traditional “Banjar” party is also best served with Kuda Putih, mostly in East Java.
52
BRAND-BRAND UNGGULAN KAMI
53
OUR QUALITY BRANDS
LAPORAN TAHUNAN 2017 LAPORAN TAHUNAN 2017
ANNUAL REPORT 2017
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM General Meeting of Shareholders DEWAN KOMISARIS Board of Commissioners KOMISARIS INDEPENDEN Independent Commissioners DIREKSI Board of Directors DIREKSI INDEPENDEN Independent Director SEKRETARIS PERSEROAN Corporate Secretary KOMITE AUDIT Audit Committee PERAN DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE AUDIT Roles And Responsibilities Of Audit Committee PELAPORAN KEUANGAN Financial Reporting AUDITOR EKSTERNAL External Auditor AUDITOR INTERNAL Internal Auditor MANAJEMEN RESIKO Risk Management
TATA KELOLA PERUSAHAAN CORPORATE GOVERNANCE
PROFIL DEWAN KOMISARIS, DIREKSI, KOMITE AUDIT, SEKRETARIS PERUSAHAAN DAN MANAJER INTERNAL AUDIT PROFILES OF THE MEMBERS OF THE BOARD, AUDIT COMMITTEE,
54
CORPORATE SECRETARY AND INTERNAL AUDIT MANAGER
55
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN LAPORAN TAHUNAN TAHUNAN 2017 2017
Dewan Komisaris dan Direksi mematuhi Tata Kelola Perusahaan yang Baik sebagai komponen vital dalam manajemen bisnis yang baik. Perseroan berkomitmen untuk terus berkembang dan mengadopsi praktik-praktik terbaik dalam mengelola perusahaan. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit, dan Departemen Audit Internal terus meninjau dan memperkokoh kebijakan serta prosedur Perseroan demi kebaikan perusahaan serta para Pemegang Saham.
The Board of Commissioners and Board of Directors adhere to Good Corporate Governance as a vital component of sound business management. The Company is committed to continually evolve and adopt appropriate corporate governance best practices. The Board of Commissioners, the Board of Directors, Audit Committee and Internal Audit Department continue to review and strengthen the Company’s policies and procedures toward the best interest of the Company and its Shareholders.
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
56
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan forum pengambilan keputusan tertinggi bagi para pemegang saham. Pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal 3 Mei 2017, para pemegang saham memutuskan:
The General Shareholders’ Meeting (GMS) is the highest decision-making forum for shareholders. During the May 3, 2017 Annual General Shareholders’ Meeting, the following resolutions were approved by the shareholders:
1.
Menyetujui dan menerima Laporan Tahunan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan serta menyetujui dan mengesahkan Laporan Keuangan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 yang antara lain memuat mengenai Posisi Keuangan dan Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Satrio Bing Eny & Rekan sebagaimana yang dinyatakan pada Laporan Auditor Independen dari Kantor Akuntan Publik Satrio Bing Eny & Rekan tanggal 24 Maret 2017; dan memberikan Pembebasan dan Pelunasan Tanggung Jawab Sepenuhnya (acquit et decharge) kepada anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah mereka lakukan selama 2016, sejauh tindakan-tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan tersebut.
1.
To approve and accept the Annual Report of the Board of Directors and the Board of Commissioners of the Company as well as to approve and ratify the Company’s nancial statements for the year ended December 31, 2016 containing among other things, the Consolidated Balance Sheet and Consolidated Prot and Loss Statement for the year ended December 31, 2016, audited by the Public Accounting Firm Satrio Bing Eny& Rekan asset forth in the Independent Auditor’s Report from the Public Accounting Firm Satrio Bing Eny & Rekan dated March 24, 2017; and to conrm and ratify the actions of management, the Board of Directors and Board of Commissioners of t he Company during the 2016 nancial year in so far as the actions are reected in the Annual Report and Financial Statements.
2.
Menyetujui penggunaan Rp144.118.629.000 (seratus empat puluh empat milyar seratus delapan belas juta enam ratus dua puluh sembilan ribu Rupiah) dividen tunai dari laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir
2.
To approve the appropriation of Rp144,118,629,000 (one hundred forty four billion one hundred eighteen million six hundred twenty nine thousand Rupiah) from the Company’s net income for the year ended December 31,
CORPORATE GOVERNANCE
57
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
4.
Menyetujui untuk menunjuk kembali Kantor Akuntan Publik Satrio Bing Eny & Rekan sebagai Akuntan Publik untuk mengaudit Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017; dan memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan jumlah honorarium audit Akuntan Publik serta persyaratan lain penunjukkannya dan menunjuk Kantor Akuntan Publik pengganti jika Kantor Akuntan P ublik Satrio Bing Eny & Rekan karena alasan apapun tidak dapat melaksanakan fungsinya sebagai Kantor Akuntan Publik Perseroan yang ditunjuk.
4.
To re-appoint the Public Accounting Firm Satrio Bing Eny & Rekan, as the Independent Auditor that will audit the Financial Statements of the Company for the nancial year ending December 31, 2017; and to authorize the Board of Directors of the Company to determine the amount of audit fees of the Independent Auditor as well as other requirements of its appointment, and to appoint an alternate Public Accounting Firm if the Public Accounting Firm Satrio Bing Eny & Rekan for any reason fails to exercise its function as the appointed Public Accounting Firm of the Company.
5.
Menyetujui Pengangkatan paraanggota Direksi dan Dewan Komisaris termasuk Direktur dan Komisaris Independen Perseroan terhitung sejak penutupan Rapat tersebut sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tahun 2020.
5.
To nominate the following members of the Board of Commissioners and members of the Board of Directors including Independent Commissioners and Director, eective as of closing of this Meeting up to closing of the Annual General Shareholders Meeting in 2020.
Direksi / Board of Directors Direktur Utama / President Director: Jose Daniel Abellon Javier Direktur / Director: Alan De Vera Fernandez Direktur / Director:
pada tanggal 31 Desember 2016 sebagai dividen tunai untuk dibagikan kepada Pemegang Saham setara dengan Rp180 (seratus delapan puluh Rupiah) per saham; untuk membagikan dividen tunai kepada Pemegang Saham Perseroan yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 16 Mei 2017, pukul 16:00 WIB dan akan dibayarkan kepada Pemegang Saham pada tanggal 2 Juni 2017, dan atas dividen ini merupakan subyek Pajak Penghasilan berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yang berlaku di Indonesia; memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk melakukan semua tindakan yang diperlukan untuk melaksanakan pembagian dividen tersebut; dan mengalokasikan sebesar Rp1.000.000 (satu juta R upiah) sebagai dana cada ngan sebagaimana diatur dalam Pasal 20 Ayat 1 dan Ayat 2 Anggaran Dasar Perseroan.
3.
Untuk tetapmempertahankanjumlah dan jenishonorarium dan tunjangan para anggota Dewan Komisaris Perseroan sejak penutupan Rapat tersebut, hingga penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan berikutnya pada tahun 2018; dan untuk memberi kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menentukan jumlah dan jenis gaji, imbalan dan tunjangan lain para anggota Direksi Perseroan.
58
TATA KELOLA PERUSAHAAN
2016 as cash dividends to be distributed to Shareholders equivalent to Rp180 (one hundred eighty Rupiah) for each share; to distribute the cash dividends to the Company’s Shareholders registered in the Company’s Share Administration Bureau on, May 16, 2017, at 16:00 WIB and to pay such cash dividends to all Shareholders by June 02, 2017, subject to withholding tax based on the prevailing Indonesian Tax Law; To authorize the Company’s Board of Directors to take the necessary steps to implement the payment of the cash dividends; and to allocate the sum of Rp1,000,000 (one million Rupiah) as statutory reserve to comply with Article 20 Paragraphs 1 and 2 of the Company’s Articles of Association as amended.
3.
Arthur Capati Mallari Direktur / Director: Webster Andres Gonzales Direktur Independen / Independent Director: Ronny Titiheruw
Dewan Komisaris / Board of Commissioners
Komisaris Utama / President Commissioner: Michael Rolandi Cesnanta Brata Komisaris / Commissioner: Carlos Antonio Mayo Berba
Komisaris / Commissioner: Takeshi Wada Komisaris Independen / Independent Commissioner: Reynato Serrano Puno Komisaris Independen / Independent Commissioner: Jeje Nurjaman
To maintain the current amount and type of honorarium and allowances of the members of the Company’s Board of Commissioners as of the closing of the 2017 Annual General Shareholders Meeting, until the closing of the next Annual General Shareholders Meeting in 2018; and to authorize the Board of Commissioners to determine the amount and type of salaries, compensation and other allowances of the members of the Company’s Board of Directors.
CORPORATE GOVERNANCE
59
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
DEWAN KOMISARIS
KOMISARIS INDEPENDEN
BOARD OF COMMISSIONERS
INDEPENDENT COMMISSIONERS
Dewan Komisaris bertanggung jawab atas penetapan tujuan dan kebijakan strategis Perseroan. Dewan Komisaris melaksanakan tugas pengawasan, dan memberikan anjuran kepada Direksi atas perencanaan, manajemen, dan pelaksanaan bisnis Perseroan.
The Board of Commissioners is responsible for the determination of the Company’s strategic policies and objectives. It exercises supervision over, and provides advice to the Board of Directors, on the planning, management and implementation of the Company’s business and aairs.
Saat ini terdapat lima anggota Dewan Komisaris, terdiri atas Komisaris Utama dan empat Komisaris. Dua di antara Komisaris merupakan Komisaris Independen. Masing-masing anggota Dewan Komisaris memiliki keahlian dalam bidang bisnis dan keuangan yang sesuai dengan operasional Perseroan.
Presently, there are ve members of the Board of Commission ers, comprising one President Commissioner and four Commissioners. Two of the Commissioners are independent commissioners. Each member of the Board of Commissioners has expertise in business and nancial matters appropriate for the Company’s operations.
Sejalan dengan Anggaran Dasar Perseroan, anggota Dewan Komisaris ditunjuk oleh para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dengan masa kerja tiga tahun. Mereka dapat ditunjuk kembali setelah masa tiga tahun tersebut berakhir. Para pemegang saham berhak memberhentikan anggota Dewan Komisaris mana pun melalui Rapat Umum Pemegang Saham. Masa kerja Dewan Komisaris saat ini akan berakhir pada penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada 2020.
In accordance with the Company’s Articles of Association, members of the Board of Commissioners are appointed by shareholders in the Annual General Shareholders’ Meeting for a term of three years. They may be re-appointed when their three-year term comes to an end. Shareholders have the right to terminate the appointment of any member of the Board of Commissioners through a General Shareholders’ Meeting. The current term of the Board of Commissioners shall end at the closing of the Annual General Meeting of Shareholders in 2020.
Dewan Komisaris telah mengadakan 4 kali rapat dan 9 kali rapat gabungan dengan Direksi sepanjang 2017. Remunerasi total tidak berubah pada nilai Rp526 juta selama tahun tersebut.
The Board of Commissioners held 4 meetings and 9 joint meetings with the Board of Directors in 2017. Total remuneration remained unchanged at Rp526 million during the year.
Berikut nama anggota Dewan Komisaris yang tengah menjabat saat ini, masa kerja dan jumlah kehadiran mereka pada rapatrapat Dewan Komisaris dan rapat-rapat gabungan dengan Direksi:
The names of the incumbent Commissioners, their term of ofce and attendance at the 2017 Board of Commissioners’ meet ings and joint Board meetings are set out below:
Perseroan memiliki dua Komisaris Independen, Bapak Reynato S. Puno dan Bapak Jeje Nurjaman. Bapak Puno juga ditunjuk sebagai Kepala Komite Audit. Perseroan mendenisikan Komisaris Independen sebagai orang yang tidak memiliki hubungan bisnis dengan Perseroan yang dapat dianggap akan memengaruhi penilaian independen dalam melaksanakan tugas-tugasnya sebagai Komisaris, selain gaji yang diterima dari Perseroan.
The Company has two independent Commissioners, Mr. Reynato S. Puno and Mr. Jeje Nurjaman. Mr. Puno is also appointed as Chairman of the Audit Committee. The Company denes an independent Commissioner as a person who has no business relationship with the Company, which could reasonably be perceived to materially interfere with the exercise of his independent judgment in carrying out his responsibilities as a Commissioner, aside from salaries received from the Company.
Sesuai dengan Pasal 1 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 33/POJK.04/2014, Komisaris Independen yang menjabat saat ini telah memenuhi persyaratan berikut:
In compliance with Article 1 of the Indonesia Financial Services Authority (OJK) Regulation Number 33/POJK.04/2014, the current independent Commissioners fullled the following requirements:
1.
Tidak boleh terlibat dalam tindakan merencanakan, mengepalai, mengendalikan, atau mengawasi aktivitas dan operasional Perseroan selama enam bulan terakhir;
1.
Must not be engaged in any tasks or have any authority and responsibility related to the acts to plan, chair, control or supervise the activities and operations of the Company within the last six months;
2.
Tidak boleh secara langsung maupun tak langsung memiliki saham Perseroan;
2.
Must not own directly or indirectly any shares in the Company;
3.
Tidak boleh memiliki aliasi dengan Perseroan, anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau pemegang saham mayoritas Perseroan; dan
3.
Must not have any aliation with the Company, members of the Board of Commissioners, members of the Board of Directors or the majority shareholders of the Company; and
4.
Tidak boleh memiliki hubungan bisnis apa pun, secara langsung maupun tak langsung, menyangkut kegiatan bisnis Perseroan.
4.
Must not have anybusiness relations, directly or indirectly, concerning the business activities of the Company.
Jumlah Kehadiran Dalam Rapat Total Meetings Attended Nama Name
Jabatan Position
Ditetapkan Sejak Appointed Since
Masa Jabatan Term
Komisaris Commissioner
Rapat Gabungan Joint Meetings
Michael Rolandi C. Brata
Komisaris Utama Mei 2016 President May 2016 Commissioner
Mei 2017 sampai RUPS berikutnya pada tahun 2020 May 2017 until the next AGM in 2020
4
8
Carlos Antonio M. Berba
Komisaris Commissioner
Mei 2006 May 2006
Mei 2017 sampai RUPS berikutnya pada tahun 2020 May 2017 until the next AGM in 2020
3
9
Takeshi Wada
Komisaries Commissioner
Mei 2013 May 2013
Mei 2017 sampai RUPS berikutnya pada tahun 2020 May 2017 until the next AGM in 2020
1
4
Reynato S. Puno
Komisaris Independen Independent Commissioner
Mei 2013 May 2013
Mei 2017 sampai RUPS berikutnya pada tahun 2020 May 2017 until the next AGM in 2020
3
2
Jeje Nurjaman
Komisaris Independen Independent Commissioner
Juni 2015 June 2015
Mei 2017 sampai RUPS berikutnya pada tahun 2020 May 2017 until the next AGM in 2020
4
8
60
TATA KELOLA PERUSAHAAN
CORPORATE GOVERNANCE
61
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
DIREKSI
DIREKSI INDEPENDEN
BOARD OF DIRECTORS
INDEPENDENT DIRECTOR
Direksi terutama bertanggung jawab atas operasional harian dan bisnis Perseroan. Tugas dan tanggung jawab Direksi dijabarkan dalam Pasal 13 Anggaran Dasar Perseroan yang telah direvisi.
The Board of Directors is primarily responsible for the day-today operations and business of the Company. The duties and responsibilities of the Board of Directors are dened in Article 13 of the Company’s Articles of Association as amended.
Ada lima direktur dalam Direksi, terdiri atas Di rektur Utama, Direktur Keuangan, Direktur Penjualan, Direktur Produksi, dan Direktur Pemasaran. Direktur Pemasaran juga merupakan Direktur Independen. Anggota Direksi ditunjuk oleh para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan untuk masa jabatan tiga tahun.
There are ve directors in the Board of Directors, comprised of the President Director and the Directors for Finance, Sales, Production and Marketing. The Marketing Director is also an Independent Director. The members of the Board of Directors are appointed by the shareholders at the Annual General Meeting of the Company for a term of three years.
Masa jabatan Direksi saat ini akan berakhir pada penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2020.
The current term of the Board of Directors shall end at the closing of the Annual General Meeting of Shareholders in 2020.
Rapat Direksi diadakan minimal sekali sebulan. Ikut hadir dalam rapat ini adalah para kepala bagian Perseroan. Rapat ini dimaksudkan untuk mengevaluasi keefektifan dan keesienan operasional Perseroan. Direksi telah mengadakan 28 kali rapat dan 9 rapat gabungan dengan Dewan Komisaris sepanjang 2017 dan menerima remunerasi sebesar Rp14,603 juta sepanjang tahun tersebut.
Meetings of the Board of Directors are carried out at least once a month. Attendees of these meetings include the department heads of the Company. This is meant to better evaluate the eectiveness and eciency of the Company’s operations. The Board of Directors held 28 meetings and 9 joint meetings with the Board of Commissioners in 2017 and received remuneration amounting to Rp14,603 million during the year.
Berikut nama para direktur yang tengah menjabat saat ini serta daftar kehadiran mereka dalam rapat Direksi sepanjang 2017:
The names of the incumbent directors, their term of oce and attendance at the 2017 Board of Directors’ meetings are set out below:
Sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku, Bapak Ronny Titiheruw ditunjuk sebagai Direktur Independen. Perseroan mendenisikan Direktur Independen sebagai seseorang yang tidak memiliki hubungan dalam bentuk apa pun dengan anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang masih menjabat, bukan anggota Direksi perusahaan lain ataupun bekerja untuk lembaga apa pun yang berkaitan dengan pasar modal.
In compliance with prevailing regulati ons, Mr. Ronny Titiheruw was appointed as Independent Director. The Company denes an Independent Director as a person who is not aliated in any manner with the incumbent members of the Board of Commissioners and Board of Directors, and is neither a member of the Board of Directors of other companies nor worked for any institution related to the capital markets.
SEKRETARIS PERSEROAN CORPORATE SECRETARY Sesuai dengan Pasal 5 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 35/POJK.04/2014, Perseroan menunjuk Sekretaris Perusahaan. Sekretaris Perusahaan melapor kepada Direksi Perseroan dan memiliki tugas sebagai berikut:
In compliance with Article 5 of the Indonesia Fi nancial Services Authority (OJK) Regulation Number 35/POJK.04/2014, the Company has appointed a Corporate Secretary. The Corporate Secretary reports to the Board of Directors of the Company and has the following duties:
1.
Mengikuti perkembangan pasar modal khususnya yang menyangkut peraturan perundangan yang berkaitan dengan pasar modal;
1.
To keep abreast of capital market developments particularly the prevailing regulations and laws relating to the capital market;
2.
Memberi masukan kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan mengenai hal-hal yang berhubungan dengan peraturan perundangan pasar modal;
2.
To provide inputs to the Company’s Board of Directors and Board of Commissioners on relevant matters in compliance with prevailing laws and regulations in the capital market;
3.
Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam penerapan Tata Kelola Perusahaan Perseroan yang Baik yang mencakup:
3.
To assist the Board of Directors and Board of Commissioners in the implementation of the Company’s Good Corporate Governance which shall include:
Jumlah Kehadiran Dalam Rapat Total Meetings Attended Nama Name
Jabatan Position
Ditetapkan Sejak Appointed Since
Masa Jabatan Term
Direksi Director
Rapat Gabungan Joint Meetings
Jose Daniel A. Javier
Direktur Utama President Director
Mei 2017 May 2017
Mei 2017 sampai RUPS berikutnya pada tahun 2020 May 2017 until the next AGM in 2020
16
4
• Pengungkapan informasi kepada publik dan ketersediaan informasi tersebut di situs Perseroan;
• Disclosure of information to the public and availability of such information in the Company’s website;
Alan DV Fernandez
Direktur Keuangan Finance Director
April 2010 April 2010
Mei 2017 sampai RUPS berikutnya pada tahun 2020 May 2017 until the next AGM in 2020
28
9
• Penyerahan laporan tepat waktu kepada Otoritas Jasa Keuangan;
• Submission of timely reports to the Financial Services Authority;
Webster A. Gonzales
Direktur Penjualan Sales Director
Juni 2015 June 2015
Mei 2017 sampai RUPS berikutnya pada tahun 2020 May 2017 until the next AGM in 2020
22
8
• Mengadakan dan pemegang saham;
• Implementation and shareholders’ meetings;
Arthur C. Mallari
Direktur Produksi Production Director
Juni 2015 June 2015
Mei 2017 sampai RUPS berikutnya pada tahun 2020 May 2017 until the next AGM in 2020
19
9
Ronny Titiheruw
Direktur Pemasaran & Direktur Independen Marketing Director & Independent Director
April 2009 April 2009
Mei 2017 sampai RUPS berikutnya pada tahun 2020 May 2017 until the next AGM in 2020
25
9
4.
Raymundo Y. Albano *
Direktur Utama April 2010 President Director April 2010
Mei 2014 sampai Mei 2017 May 2014 until May 2017
11
5
Direktur Keuangan yang menjabat saat ini , Alan D. V. Fernandez, juga menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan.
mendokumentasikan
rapat
documentation
of
the
• Mengadakan dan mendokumentasikan semua rapat Direksi dan Dewan Komisaris;
• Implementation and documentation of the Board of Directors and Board of Commissioners’ meetings;
• Memberikan arahan kepada anggota baru Direksi dan Dewan Komisaris mengenai hal-hal yang berkaitan dengan tugas dan tanggung jawab mereka serta menyangkut tata kelola perusahaan.
• Orientation of the new members of the Board of Directors and Board of Commissioners on matters relating to their duties and responsibilities and good corporate governance.
Bertindak sebagai perantara dalam hal-hal yang berhubungan dengan para pemegang saham Perseroan, Otoritas Jasa Keuangan, dan pemangku kepentingan lainnya.
4.
To act as the Company’s liaison ocer on dealings with the Company shareholders, Indonesia Financial Services Authority, and other stakeholders.
The incumbent Finance Director, Alan DV Fernandez, concurrently serves as the Corporate Secretary.
* Masa jabatan berakhir pada Mei 2017 Term ended in May 2017
62
TATA KELOLA PERUSAHAAN
CORPORATE GOVERNANCE
63
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
KOMITE AUDIT
PERAN DAN TANGGUNG JAWAB KOMITE AUDIT
AUDIT COMMITTEE
ROLES AND RESPONSIBILITIES OF AUDIT COMMITTEE
Komite Audit terdiri atas tiga anggota, seorang Komisaris Independen dan dua individu yang tidak terlibat langsung dengan Perseroan. Sebagaimana ditetapkan dalam Anggaran Dasar Perseroan, masa kerja anggota Komite Audit tidak boleh lebih dari tiga tahun masa kerja Dewan Komisaris. Namun, mereka dapat diangkat kembali untuk masa kerja tiga tahun berikutnya.
The Audit Committee is composed of three members -- an independent Commissioner and two individuals holding no interest in the Company. As stipulated in the Company’s Articles of Associat ion, the Audit Committee members’ term of service shall be no longer than the three-year tenure of the Board of Commissioners. However, they may be re-appointed for another three-year term.
Anggota Komite Audit dipilih berdasarkan independensi mereka, yaitu tidak memiliki hubungan nansial, manajerial, dan/atau keluarga dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi, dan/atau pemegang saham utama Perseroan.
The Audit Committee members were selected based on their independence from any nancial, managerial, and/or familial relationship with any members of the Board of Commissioners, Board of Directors and/or major shareholders of the Company.
Sesuai Piagam Komite Audit Perseroan, anggota Komite Audit yang baru ditunjuk oleh Dewan Komisaris untuk masa kerja tiga tahun mulai dari 2017 sampai 2020. Komite Audit saat ini dikepalai oleh Bapak Reynato S. Puno, Komisaris Independen Perseroan.
In compliance with the Company’s Audit Committee Charter, following Audit Committee members were appointed by the Board of Commissioners for a period of three years from 2017 to 2020 and is chaired by Mr. Reynato S. Puno, the Company’s Independent Commissioner.
•
Bapak Reynato S. Puno, Ketua
•
Mr. Reynato S. Puno, Chairman
•
Bapak Rodolfo C. Balmater, Anggota
•
Mr. Rodolfo C. Balmater, Member
•
Bapak Meirthon Togar Tobing, Anggota
•
Mr. Meirthon Togar Tobing, Member
Komite Audit mengadakan empat kali rapat selama 2017. Berikut ini catatan kehadiran anggota Komite Audit dalam rapat-rapat komite sepanjang tahun 2017:
The Audit Committee held a total of four meetings in 2017. Below is the attendance record for the members of the Audit Committee in the 2017 committee meetings:
Tanggung jawab utama Komite Audit adalah membantu Dewan Komisaris dalam memenuhi tugas dan tanggung jawab pengawasannya terkait integritas laporan keuangan dan proses pelaporan keuangan Perseroan; keefektifan kendali internal dan sistem manajemen risiko Perseroan; independensi dan kinerja fungsi-fungsi audit internal dan eksternal Perseroan, serta kapatuhan pada standar akunting serta persyaratan peraturan perundang-undangan.
The Audit Committee’s main responsibility is to assist the Board of Commissioners in fullling its oversight duties and responsibilities with respect to the integrity of the Company’s nancial reports and nancial reporting process; the eectiveness of its internal control and risk management systems; independence and performance of its internal and external audit functions, and compliance with accounting standards and legal and regulatory requirements.
Komite Audit meninjau laporan Direksi yang disampaikan kepada Dewan Komisaris, juga meninjau lingkup kerja Auditor Internal Perseroan. Ini untuk memastikan aktivitas yang dilakukan oleh Auditor Internal sejalan dengan standar kualitas operasional dan kebijakan perusahaan. Komite ini juga melakukan pengawasan administrati f atau ketaatan audit untuk memastikan kepatuhan pada kebijakan manajemen serta peraturan perundangan yang berlaku. Terakhir, Komite Audit berupaya mengembangkan dan meningkatkan metodologi fungsi Audit Internal yang sejalan dengan sistem kendali internal Perseroan.
The Audit Committee reviews the Board of Directors’ report submitted to the Board of Commissioners, and the scope of work of the Company’s Internal Auditor. This is to ensure that the activities carried out by the Internal Auditor comply with operational quality standards and company policies. It also conducts administrative supervision or compliance audits to ensure adherence to management policies, and prevailing laws and regulations. Finally, the Audit Committee works to develop and improve the methodology of the Internal Audit function to comply with the company’s internal control systems.
Dalam menjalankan fungsinya, Komite Audit berpedoman pada Piagam Komite Audit Perseroan.
In carrying out its function, the Audit Committee is guided by the Company’s Audit Committee Charter.
PELAPORAN KEUANGAN FINANCIAL REPORTING
Jabatan Position
Ditetapkan Sejak Appointed Since
Masa Jabatan Term
Jumlah Kehadiran Dalam Rapat Total Meetings Attended
Reynato S. Puno
Ketua dan Komisaris Independen Chairman and Independent Commissioner
Nov 2014 Nov 2014
October 2017 sampai 2020 October 2017 until 2020
3
Meirthon Togar Tobing
Anggota Member
Okt 2017 Oct 2017
October 2017 sampai 2020 October 2017 until 2020
2
Rodolfo C. Balmater
Anggota Member
Nov 2014 Nov 2014
October 2017 sampai 2020 October 2017 until 2020
4
Ir. Tubagus Rais*
Anggota Member
Nov 2014 Nov 2014
October 2014 sampai 2017 October 2014 until 2017
1
Nama Name
PT Delta menyediakan informasi yang selalu diperbaharui secara berkala mengenai laporan keuangan operasional Perseroan kepada pemegang saham, melalui pengungkapan yang memadai dan disampaikan tepat waktu kepada Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia. Laporan per kuartal diungkap dan diumumkan sejalan dengan peraturan yang ada dan tersedia di situs Bursa Efek Indonesia.
PT Delta provides the investing public with regular updates on the nancial results of the Company’s operations, through adequate and timely disclosures led with the Indonesia Financial Services Authority and the Indonesia Stock Exchange. Quarterly results are disclosed and released in accordance with prescribed rules and is available in the website of the Indonesia Stock Exchange.
Laporan tahunan dan laporan keuangan interim juga diungkap dalam situs Perseroan.
Annual reports and interim nancial statements are also disclosed in the Company’s website.
Laporan keuangan konsolidasian yang sudah diaudit diserahkan ke Otoritas Jasa Keuangan pada atau sebelum masa yang ditetapkan. Bersama-sama dengan laporan tahunan, laporan ini juga dibagikan kepada para pemegang saham pada saat Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan.
Consolidated audited nancial statements are submitted to the Indonesia Financial Services Authority on or before the prescribed periods. Together with the annual report, it is also distributed to shareholders during the Annual General Shareholders’ Meeting.
Laporan keuangan Perseroan dibuat menurut standar yang telah ditetapkan dalam Standar Akuntansi Keuangan Indonesia.
The Company’s nancial statements conform to the standards set forth by the Indonesia Financial Accounting Standards.
* Masa jabatan berakhir pada Oktober 2017 Term ended in October 2017
64
TATA KELOLA PERUSAHAAN
CORPORATE GOVERNANCE
65
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
3.
AUDITOR EKSTERNAL EXTERNAL AUDITOR Kantor Akuntan Publik Satrio Bing Eny & Rekan telah menjadi Auditor Eksternal Perseroan untuk tahun buku 2017 dan 2016.
The Public Accounting Firm of Satrio Bing Eny & Rekan served as the Company’s External Auditors for the scal years 2017 and 2016.
Auditor Eksternal dipilih dan ditunjuk oleh pemegang saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan, berdasarkan rekomendasi Dewan Komisaris, setelah berkonsultasi dengan Komite Audit. Tugas utama Auditor Eksternal adalah memfasilitasi lingkungan Tata Kelola Perusahaan yang baik sebagaimana tercermin dalam catatan dan laporan keuangan Perseroan melalui audit independen tahunan atas bisnis Perseroan serta memberikan opini objektif atas kewajaran catatan dan laporan tersebut.
The External Auditor is selected and appointed by the shareholders during the Annual General Shareholders’ Meeting, upon the recommendation of the Board of Commissioners, and after consultation with the Audit Committee. The External Auditor’s main function is to facilitate an environment of Good Corporate Governance as reected in the Company’s nancial records and reports through the conduct of an independent annual audit of the Company’s business and rendition of an objective opinion of the reasonableness of such records and reports.
Auditor Eksternal diharapkan menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan dan memberikan jawaban yang tepat atas pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan selama rapat tersebut.
The External Auditor is expected to attend the Annual General Shareholder’s Meeting of the Company and respond to appropriate questions during the meeting.
Pada 2017, Satrio Bing Eny & Rekan tida k memberikan pelayanan lain kepada Perseroan selain audit keuangan independen atas laporan keuangan Perseroan.
In 2017, Satrio Bing Eny & Rekan did not provide other services to the Company other than the independent nancial audit of the Company’s nancial statements.
AUDITOR INTERNAL
Meninjau ulang laporan keuangan Perseroan, mengevaluasi tingkat ketaatan pada peraturan perundangan yang berlaku dan kebijakan internal, memastikan ketepatan dan integritas laporantersebut.
3.
Reviewed the Company’s nancial reports, to evaluate the level of compliance with existing laws, regulations and internal policies, ensuring the reliability and integrity of the reports.
Laporan Audit diserahkan kepada Direktur Utama dan Komite Audit setelah dibahas dengan departemen-departemen terkait dalam Perseroan, untuk memastikan tindakan korektif dan perbaikan akan diterapkan.
Audit reports are submitted to the President Director and to the Audit Committeeafter theyhave been discussedwith concerned departments of the Company, to ensure that corrective acti ons and improvements will be implemented.
Bapak M. Goenawan Kartiyasa saat ini menjabat sebagai Manajer Audit Internal Perseroan.
Mr. M. Goenawan Kartiyasa is currently the Internal Audit Manager of the Company.
MANAJEMEN RESIKO RISK MANAGEMENT
Paparan Perseroan terhadap risiko keuangan terbatas pada risiko mata uang asing, likuiditas, dan kredit. Paparan pada risiko bunga itu nihil karena Perseroan tidak memiliki pinjaman. Secara berkala Direksi meninjau berbagai risiko bisnis Perseroan agar manajemen dapat mengambil langkah yang tepat untuk menghadapi dan menanggulangi paparan terhadap risiko tersebut.
The Company’s exposure to nancial risk is limited to foreign currency, liquidity and credit risks. Exposure to interest risk is nil since the Company does not have any borrowings. The Board of Directors conducts a regular review of the Company’s business risks to enable management to adopt appropriate measures to address and mitigate exposure to these risks.
Rincian kebijakan dan objektivitas manajemen risiko keuangan Perseroan dicantumkan dalam catatan Laporan Keuangan Konsilidasi Perseroan yang telah diaudit.
Details of the Company’s nancial risk management objectives and policies are set forth in the notes to the Company’s Consolidated Audited Financial Statements.
INTERNAL AUDITOR Dengan komitmen menerapkan standar tertinggi Tata Kelola Perusahaan yang Baik, Departemen Internal Audit diberi tugas untuk memastikan Perseroan telah menerapkan sistem kendali internal yang sistematis dan efektif, dan memastikan manajemen risiko yang mungkin terjadi dapat diidentikasi, diukur, dan dikelola secara tepat.
With the commitment to apply the highest standards and principles of Good Corporate Governance, the Internal Audit Department is tasked with ensuring that the Company has implemented a systematic and eective internal control system, and ascertaining that possible management risks that may arise are identied, measured a nd managed properly.
Departemen Audit Internal juga bertanggung jawab atas pengawasan akuntansi, terutama dalam pemeriksaan dan pengawasan keuangan atas kinerja keuangan, dengan menaati piagam audit internal dan standar audit internal profesional. Kelompok audit internal SMB secara rutin membantu Departemen Audit Internal dalam menjalankan fungsinya.
The Internal Audit Department is also responsible for accountancy supervision, particularly on nancial examination and supervision of nancial performance, by adhering to the internal audit charter and professional internal audit standards. The internal audit group of SMB regularly assists the Internal Audit Department in carrying out its functions.
Sejalan dengan tujuan-tujuan ini, Departemen Audit Internal terus melaksanakan tanggung jawab berikut pada 2017:
In line with these objectives, the Internal Audit Department continued to carry out the following responsibilities in 2017:
1.
Mengidentikasi dan mengevaluasi potensi risiko yang signikan, dengan menentukan kemampuan serta dan keefektifan sistem kendali internal yang meliputi penyelenggaraan, pengoperasian, dan sistem informasi Perseroan;
1.
Identied and evaluated signicant risk exposures, by determining the adequacy and eectiveness of internal control systems covering the Company’s governance, operations and information systems;
2.
Merekomendasikan tindakan korektif untuk menanggulangi kelemahan dalam sistem secara efektif; dan
2.
Recommended appropriate corrective actions to eectively address weaknesses in the system; and,
66
TATA KELOLA PERUSAHAAN
CORPORATE GOVERNANCE
67
ANNUAL ANNUAL REPORT REPORT 2017 2017
LAPORAN LAPORAN TAHUNAN TAHUNAN 2017 2017
DEWAN KOMISARIS
Takeshi Wada Komisaris Commissioner
Carlos Antonio M. Berba
Jeje Nurjaman
Komisaris Commissioner
BOARD OF COMMISSIONERS
Komisaris Independen Independent Commissioner
Reynato S. Puno Komisaris Independen Independent Commissioner
Michael Rolandi C. Brata Komisaris Utama President Commissioner
68
69
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
Michael Rolandi C. Brata Komisaris Utama President Commissioner Warga negara Indonesia, umur 48 tahun, Michale Brata
An Indonesian citizen, age 48, Michael Brata completed his
dan Anheuser Busch. Beliau diangkat sebagai Direktur Budweiser
was appointed President of Budweiser Japan in 1998, and held
menyelesaikan pendidikan Diploma selama tiga tahun di Sekolah
3-year Diploma in Accounting from the prestigious Indonesia
Jepang tahun 1998, dan menempati berbagai posisi dalam
several positions in Planning and Sales with Kirin until 2009,
Tinggi Akuntansi Negara yang bergengsi pada 1990. Pada 1997,
State College of Accountancy in 1990. In 1997, he graduated
Perencanaan dan Penjualan di perusahaan Kirin hingga 2009,
when he became Director of the Sales Department of Heineken
beliau lulus dari Universitas Indonesia dengan gelar Sarjana
from the University of Indonesia with a Degree in Accounting.
ketika beliau menjadi Direktur Penjualan Heineken Kirin K.K.
Kirin K.K. He was appointed as Commissioner of the Company
Akuntansi. Bapak Brata memulai karier profesionalnya di Badan
Mr. Brata began his professional career with the State
Beliau ditunjuk sebagai Komisaris Perseroan pada Mei 2013.
in May 2013.
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) tempat beliau
Development Audit Agency (BPKP) where he was assigned
menempati berbagai posisi di provinsi Kalimantan, Irian Jaya,
various positions in the provinces of Kalimantan and Irian
Sumatra, dan di ibu kota Jakarta hingga jabatan terakhir beliau
Jaya, the Island of Sumatra and in the capital city of Jakarta
Reynato S. Puno
sebagai Kepala Bidang Akuntabilitas Pemerintah Daerah BPKB
until his last assignment as the Regional Administration and
Komisaris Independen Independent Commissioner
untuk Provinsi DKI Jakarta. Terakhir beliau menempati jabatan
Accountability Division of BPKP forJakarta Province.His recent
sebagai Wakil Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset
post is as Deputy Head of the Finance and Asset Management
Daerah (BPKAD) untuk Pemprov DKI Jakarta. Beliau ditunjuk
Agency (BPKAD) of the Jakarta Government. He was appointed
sebagai Komisaris Utama Perseroan pada Mei 2016.
President Commissioner of the Company in May 2016.
Carlos Antonio M. Berba Komisaris Commissioner
Warga negara Filipina, umur 77 tahun, Reynato S. Puno
A Filipino citizen, age 77, Reynato S. Puno completed his
menyelesaikan pendidikan sarjana strata 1 di Fakultas Hukum
Bachelor of Laws Degree from the University of the Philippines
University of the Philippines pada 1962. Beliau meraih gelar Master
in 1962. He obtained a Master of Laws degree from the University
dari fakultas hukum University of California at Berkeley pada
of California at Berkeley in 1968 and a Master of Comparative
1968 dan Master of Comparative Law dari Southern Methodist
Law at Southern Methodist University, Dallas, Texas in 1967. He
University, Dallas, Texas, pada 1967. Beliau bergabung dengan
joined the Supreme Court of the Philippines in June 1993, after
Mahkamah Agung Filipina pada Juni 1993, setelah menjabat
serving as Deputy Minister of Justice, City Judge of Quezon
sebagai Wakil Menteri Kehakiman, City Judge of Quezon City
City and Appellate Justice. He was appointed as Chief Justice of
Warga negara Filipina, umur 53 tahun, Carlos Antonio M. Berba
A Filipino citizen, a ge 53, Carlos Antonio M. Berba graduated
dan Appellate Justice. Beliau diangkat sebagai Kepala Hakim
the Philippines Supreme Court, serving from December 2006
lulus dari University of the Philippines dengan gelar sarjana
from the University of the Philippines with a Bachelor’s
Mahkamah Agung Filipina, menjabat dari Desember 2006 hingga
until his retirement in May 2010. He has been an Independent
Teknik Elektro. Beliau belakangan meraih gelar Master di bidang
Degree in Electrical Engineering. He later obtained a Master’s
masa pensiunnya pada Mei 2010. Beliau telah menjadi Direktur
Director of SMC, a publicly listed company in the Philippines,
Administrasi Bisnis (dengan predikat sangat memuaskan) dari
Degree in Business Administration (with distinction) from the
Independen SMC, perusahaan yang terdaftar di bursa efek
since 2011. He is also currently serving as an Independent Non-
WhartonSchoolof Business,University ofPennsylvania, dan gelar
Wharton School of Business, University of Pennsylvania, and
Filipina, sejak 2011. Beliau juga saat ini menjabat sebagai Direktur
Executive Director of SMBHK, publicly-listed company in Hong
Master dalam bidang Studi Bisnis Jepang dari Japan-America
a Master’s Degree in Japanese Business Studies from Japan-
Non-Eksekutif Independen SMBHK, perusahaan yang terdaftar
Kong. He was appointed Commissioner of the Company in May
Institute of Management Science & Chaminade University di
America Institute of Management Science & Chaminade
dalam bursa efek Hong Kong. Beliau ditunjuk sebagai komisaris
2013 and Chairman of the Audit Committee in November 2014 .
Honolulu, Hawaii. Beliau sudah 32 tahun berkecimpung dalam
University in Honolulu, Hawaii. Mr. Berba has 32 years of
Perseroan pada Mei 2013 dan Ketua Komite Audit pada November
manajemen umum, keuangan, perencanaan strategis, serta
cumulative experience in general management, nance,
2014.
inisiatif restrukturisasi perusahaan. Beliau menghabiskan
strategic planning, and corporate restructuring initiatives.
sebagian besar kariernya bersama grup San Miguel, menangani
He spent a good part of his career with the San Miguel group,
berbagai posisi level eksekutif. Beliau juga menjabat sebagai
handling various executive level positions. He also served as
Direktur di beberapa perusahaan lain dalam grup San Miguel
Director in several other companies of the San Miguel group
Jeje Nurjaman
dan saat ini menjabat sebagai Direktur San Miguel Brewery Inc.,
and is currently a Director of SMB, the Managing Director of
Komisaris Independen Independent Commissioner
Managing Director San Miguel Brewery International Ltd, dan
SMBIL, and the Deputy Chairman of publicly-listed company
Wakil Direktur perusahaan San Miguel Brewery Hong Kong Ltd.
San Miguel Brewery Hong Kong Ltd. (“SMBHK”). He was
(“SMBHK”) yang tercatat di bursa efek Hong Kong. Beliau ditunjuk
appointed as Commissioner of the Company in April 2006.
sebagai Komisaris Perseroan pada April 2006.
Takeshi Wada Komisaris Commissioner
Warga negara Indonesia, umur 56 tahun, Jeje Nurjaman meraih
An Indonesian ci tizen, age 56, old Jeje Nurjaman graduat ed
gelar sarjana Administrasi Bisnis dari Universitas Negeri Jakarta.
from the University of Jakarta with a degree in Business
Beliau menyelesaikan pendidikan pasca-sarjana dalam bidang
Administration.
Perencanaan Lingkungan dari universitas yang sama. Bapak
on Environmental Planning from the same university. Mr.
Nurjaman memulai kariernya di PT Murni Sejahtera sebagai
Nurjaman started his career at PT Murni Jaya Sejatera as
Kepala Sub-bagian Umum tahun 1980-1985. Beliau bergabung
General Sub-section head from 1980 to 1985. He joined the
dengan pemerintah Jakarta pada 1985 dan menempati berbagai
Jakarta government in 1985 and held various managerial
He completed his post-graduate studies
Warga negara Jepang, umur 57 tahun, Takeshi Wada lulus dari
A Japanese citizen, age 57, Takeshi Wada graduated from the
posisi manajerial dalam Badan Koordinasi Penanaman Modal
positions in the Promotion, Investment and Coordinating
Fakultas Hukum Universitas Tokyo tahun 1984. Beliau memiliki
University of Tokyo’s Faculty of Law in 1984. He has extensive
Daerah (BKPMD), Badan Penanaman Modal dan Pendayagunaan
Board (BKPMD), Services and Facilities Department (BPM
pengalaman luas dalam industri bir, dimulai pada 1984 dengan
experience in the beer industry, starting in 1984 with the Nagoya
Kekayaan dan Usaha Daerah (BPM & PKUD) dan Layanan
& PKUD) and Investment Services. He has been promoted to
Nagoya Brewery milik Kirin Brewery Co., Ltd. Pada 1993, beliau
Brewery Kirin Brewery Co., Ltd. In 1993, he was appointed
Investasi DKI Jakarta. Beliau akhirnya diangkat sebagai Kepala
Head of BKPMD, a position he has occupied since 2013. He was
ditunjuk sebagai Manajer Perencanaan perusahaan Budweiser
Planning Manager of the Kansai Branch of Budweiser Japan, a
BKPMD, posisi yang dijabatnya sejak 2013. Beliau ditunjuk sebagai
appointed as an Independent Commissioner of the Company
Jepang cabang Kansai, perusahaan joint venture antara Kirin
joint venture company between Kirin and Anheuser Busch. He
Komisaris Independen Perseroan pada Juni 2015.
in June 2015.
70
PROFIL MANAJEMEN PERUSAHAAN
COMPANY MANAGEMENT PROFILES
71
ANNUAL ANNUAL REPORT REPORT 2017 2017
LAPORAN LAPORAN TAHUNAN TAHUNAN 2017 2017
Webster A. Gonzales Direktur Penjualan Sales Director
Alan D.V. Fernandez Direktur Keuangan Finance Director
Arthur C. Mallari Direktur Produksi Production Director
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
Jose Daniel A. Javier Direktur Utama President Director
72
Ronny Titiheruw Direktur Pemasaran dan Direktur Independen Marketing & Independent Director
73
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
Jose Daniel A. Javier Direktur Utama President Director Warga negara Filipina, umur 57 tahun, Jose Daniel A. Javier
A Filipino citizen, age 57, Jose Daniel A. Javier graduated
SMA pada 1981. Beliau meraih gelar sarjana sains jurusan kimia
nished his secondary education in 1981. He obtained his
lulus dari University of Santo Tomas dalam bidang Administrasi
from the University of Santo Tomas with a degree in Business
dari University of the Philippines, Los Baños pada 1986. Bapak
Bachelor of Science Degree in Chemistry from the University
Bisnis. Beliau menyelesaikan Management Development
Administration. He completed the Management Development
Mallari memperoleh keahlian dalam teknologi pembuatan bir dari
of the Philippines, Los Baños in 1986. Mr. Mallari acquired his
Program dari Asian Institute of Management dengan
Program of Asian Institute of Management with Superior
San Miguel School of Brewing tempat beliau menyelesaikan Basic
expertise in brewing science and technology from the San
Penghargaan Superior Performance. Bapak Javier memulai
Performance Award. Mr. Javier started his career in San Miguel
Brewing Course pada 1984 dan Brewing Technology Course pada
Miguel School of Brewing where he nished his Basic Brewing
kariernya di San Miguel Corporation (“SMC”) sebagai Area Sales
Corporation (SMC) as Area Sales Manager of San Miguel Foods
1997. Beliau meniti seluruh kariernya selama 27 tahun ini di SMB,
Course in 1984 and the Brewing Technology Course in 1997.
Manager di San Miguel Foods Inc. Pada 1994, beliau diangkat
Inc. In 1994, he was assigned as General Manager of San Miguel
dengan menjabat baik di Brewing Technincal Group maupun di
He built his entire 27- year career with SMB, holding positions
sebagai General Manager San Miguel Foods Inc. Cina. Pada 2000
Foods Inc. China. In 2000 he was appointed as General Manager
Manufacturing Group. Beliau pernah ditempatkan di berbagai
both in the Brewing Technical Group and Manufacturing
beliau ditunjuk sebagai General Manager di San Miguel Campo
of San Miguel Campo Carne. From 2002 to 2004 he handled
instalasi pembuatan bir, termasuk Brewmaster of San Miguel
Group. He has been assigned to various brewery installations,
Carne. Dari 2002 sampai 2004 beliau berkarier di San Miguel
San Miguel Group’s Corporate Key Accounts Group as VP and
Beer Ltd. di Thailand. Beliau adalah Brewmaster di Brewing
including as Brewmaster of San Miguel Beer Ltd. In Thailand.
Groups’s Corporate Key Accounts sebagai Wakil Direktur dan
General manager, responsible for the growth and protability
Technology SMB sebelum ditunjuk sebagai Direktur Perseroan
He was a Brewmaster of SMB’s Brewing Technology prior to his
General Manager, bertanggung jawab atas pertumbuhan dan
of the then newly formed Centralized Sales & Distribution Unit
pada Juni 2015.
appointment as Director of the Company in June 2015.
protabilitas Centralized Sales & Distribution Unit yang saat itu
of San Miguel Group. In 204he was assigned as Vice President
baru dibentuk di San Miguel Group. Pada 2004 beliau ditunjuk
& Business Manager of Non-Alcoholic Beverages International,
sebagai Wakil Direktur dan Business Manager Non-Alcoholic
responsible for the management of four international Non-
Beverages International, bertanggung jawab atas manajemen
Alcoholic Beveragessubsidiaries (Thailand, Indonesia, Vietnam
empat anak perusahaan Non-Alcoholic Beverages internasional
and South China). He was appointed President Director of the
(Thailand, Indonesia, Vietnam, dan Cina Selatan). Beliau ditunjuk
Company during the Annual General Shareholders Meeting in
sebagai Direktur Utama Perseroan dalam Rapat Umum Pemegang
May 2017.
Saham Tahunan pada Mei 2017.
Alan D.V. Fernandez Direktur Keuangan Finance Director
Webster A. Gonzales DirekturPenjualan Sales Director Warga negara Filipina, umur 56 tahun, WebsterA. Gonzalesmeraih
A Fili pino ci tizen, age 56, Webster A. Gonzales, obtained his
gelar sarjana dalam bidang Perdagangan jurusan Pemasaran dan
Bachelor’s degree in Commerce majoring in Marketing and
Manajemen dari Divine Word College of Laoag, di Laoag City,
Management from the Divine Word College of Laoag, in Laoag
Filipina, pada 1981. Beliau memulai kariernya di SMC-Divisi Bir
City, Philippines in 1981. Mr. Gonzales started his career in
pada 1983 sebagai Route Salesman. Sejak saat itu, beliau telah
SMC - Beer Division in 1983 as a route salesman. Since then, he
menempati berbagai posisi di bidang Penjualan dan Logistik di
held various positions in Sales and Logistics in SMB, including
SMB, termasuk Sales Supervisor, Head of Sales Logistics, Selling
Sales Supervisor, Head of Sales Logistics, Selling Systems and
Systems and Training Development Ocer, dan Territory Sales
Training Development Ocer and Territory Sales Manager.
Warga negara Filipina, umur 51 tahun, Alan D. V. Fernandez lulus
A Filipino citizen, age 51, Alan D.V. Fernandez graduated with
Manager. Di bawah SMBIL, beliau juga pernah ditugaskan sebagai
He was also assigned under SMBIL as part of the team sent to
dengan gelar sarjana Administrasi Bisnis jurusan Akuntansi
a Bachelor’s Degree in Business Administration, Majoring in
anggota tim yang dikirim ke Thailand pada 2005 untuk mendirikan
Thailand in 2005 to set up operations. He stayed on as Regional
(cum laude) dari Polytechnic University of the Philippines
Accountancy (cumlaude) fromthe PolytechnicUniversity ofthe
pabrik di sana. Beliau menetap di sana sebagai Manager Penjualan
Sales Manager in various areas in Thailand and was re-assigned
(PUP). Beliau melengkapi syarat akademisnya dalam program
Philippines (PUP). He completed his academic requirements for
Regional di berbagai tempat di Thailand sebelum akhirnya ditarik
in the Philippines as Account Manager for Sales in Thailand
pasca-sarjana dengan gelar Masters in Business Administration.
post-graduate studies in Masters in Business Administration.
kembali ke Filipina sebagai Account Manager for Sales di Thailand
and Indonesia. He was eventually appointed as National
Sebagai Akuntan Publik Bersertikat, beliau mengajar di College
A Certied Public Accountant, he was a faculty member of
dan Indonesia. Beliau kemudian ditunjuk sebagai National Sales
Sales Manager for San Miguel Marketing (Thailand) Limited,
of Business and Accountancy PUP selama lima tahun. Sebelum
PUP’s College of Business and Accountancy for ve years. Prior
Manager untuk San Miguel Marketing (Thailand) Limited, posisi
a position he held for six years prior to his appointment as
bergabung dengan San Miguel Group, beliau menempati
to joining the San Miguel Group, he held various positions
yang beliau pegang selama enam tahun sebelum ditunjuk sebagai
Director of the Company in June 2015.
berbagai jabatan dalam bidang Akunting, Anggaran, dan Audit
in the areas of Accounting, Budget and Audit with multi-
Direktur Perseroan pada Juni 2015.
di perusahaan multinasional maupun perusahaan besar lokal
national and large publicly-listed local companies engaged
yang terdaftar di bursa efek yang mencakup bisnis manufaktur,
in manufacturing, industrial packaging, insurance, banking
industri kemasan, asuransi, perbankan, dan pertambangan.
and mining. He was the Finance and Planning Manager of
Ronny Titiheruw
Beliau merupakan Manajer Keuangan dan Perencanaan di bagian
SMC’s non-alcoholic beverages’ international operations prior
Direktur Pemasaran & Direktur Independen Marketing & Independent Director
minuman non-alkohol San Miguel Corporation internasional
to joining the Company. He was appointed as Director of the
sebelum bergabung dengan Perseroan. Beliau ditunjuk sebagai
Company in April 2010.
Direktur Perseroan pada April 2010.
Arthur C. Mallari Direktur Produksi Production Director
Warga negara Indonesia, umur 46 tahun, Ronny Titiheruw
An Indonesian citizen, age 46, Ronny Titiheruw graduated with
mengantongi gelar sarjana dalam Ilmu Politik dari Universitas
a Bachelor’s Degree in Political Science from Parahyangan
Katolik Parahyangan, Bandung. Beliau meraih gelar Master
Catholic University, Bandung. He earned his Master’s Degree in
in
Nijenrode,
Business Administration from Nijenrode University, Breukelen,
Breukelen, Belanda. Beliau meniti karier di berbagai perusahaan
the Netherlands. He built his career in various multinational
multinasional: sebagai Brand Manager PT Multi Bintang
companies: as Brand Manager of PT Multi Bintang Indonesia;
Indonesia; General Manager pada PT Miller Gillindo Djaya dan
General Manager at PT Miller Gillindo Djaya and PT Bina
PT Bina Plaspac Indonesia, dan Manajer Pemasaran di PT Kangar
Plaspac Indonesia, and as Marketing Manager of PT Kangar
Business
Administration
dari
Universitas
Warga negara Filipina, umur 53 tahun, Arthur C. Mallari
A Filipino Citizen, age 53, Arthur C. Mallari is a chemist
Consolidated Industry. Bapak Titiheruw memulai kariernya di
Consolidated Industry. Mr. Titiheruw started his career in the
merupakan ahli kimia. Beliau lulus dari Philippine Science High
by profession. He was a national science scholar of the
Perseroan sebagai Manajer Pemasaran pada 2006 dan diangkat
Company as Marketing Manager in 2006 and was appointed as
School yang bergengsi di Filipina tempat beliau menyelesaikan
distinguished Philippine Science High School where he
sebagai Direktur Perseroan pada April 2009.
Director of the Company in April 2009.
74
PROFIL MANAJEMEN PERUSAHAAN
COMPANY MANAGEMENT PROFILES
75
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
ANGGOTA KOMITE AUDIT Audit Commitees Members
PROFIL ANGGOTA KOMITE AUDIT Audit Committee Members Profile
Reynato S. Puno Ketua / Chairman
Prol beliau telah disebutkan di bagian Dewan Komisaris yang
The prole of Mr. Reynato S. Puno can be found on the Board
dapat dilihat di halaman 71.
of Commisioners section on page 71.
Reynato S. Puno Komisaris Independen Independent Commissioner
Meirthon Togar Tobing
Meirthon Togar Tobing Anggota Member
Anggota / Member Warga negara Indonesia, umur 60 tahun, Meirthon Togar
An Indonesian citizen, age 60, Meirthon Togar Tobing graduated
Tobing lulus dengan gelar sarjada dalam Ekonom Korporasi dari
with Bachelor’s Degree in Corporate Economics from the
Universitas Kristen Indonesia. Beliau menyelesaikan pendidikan
Indonesia Christian University (UKI). He completed his Master
SEKRETARIS PERSEROAN
Master of Science, jurusan Manajemen Perkembangan Sosial
of Science major in Management of Social Development in 2005.
CORPORATE SECRETARY
pada 2005. Pada 2016 beliau pensiun sebagai Kepala Penasihat
He retired in 2016 as Head of Investment Advisory and Monitoring
Investasi dan Pemantauan di Dewan Manajerial Badan Usaha
of the Jakarta Owned Enterprises (BUMD) Managing Board. He
Milik Daerah (BUMD). Saat ini beliau menjabat sebagai komisioner
is currently a commissioner of PT Jakarta International Expo
PT Jakarta International Expo dan direktur eksekutif PT Kawasan
and an executive of the PT Kawasan Berikat Nusantara. He was
Berikat Nusantara. Beliau ditunjuk sebagai anggota Komite Audit
appointed as member of the Audit Committee in October 2017.
pada Oktober 2017.
Rodolfo C. Balmater Anggota Member
Alan D.V. Fernandez Direktur Keuangan Finance Director Prol beliau telah disebutkan di bagian Dewan Komisaris yang
The prole of Mr. Reynato S. Puno can be found on the Board of
dapat dilihat di halaman 74.
Commisioners section on page 74.
Rodolfo C. Balmater Anggota / Member
PROFIL MANAGER AUDIT INTERNAL PROFILE OF INTERNAL AUDIT MANAGER
Warga negara Filipina, umur 68 tahun, Rodolfo C. Balmater
A Filipino citizen, age 69, Rudolfo C. Balmater completed
menyelesaikan
Business
his Bachelor’s Degree in Business Administration majoring
Administration jurusan Akuntansi dari Universitas Araullo.
in Accountancy from Araullo University. He completed his
pendidikan
sarjana
dalam
Beliau menyelesaikan pendidikan pasca-sarjana di Asian
post-graduate studies at the Asian Institute of Management.
Institute of Management. Sebagai Akuntan Publik bersertikat,
A Certied Public Accountant, Mr. Balmater has 35 years of
Goenawan Kartiyasa
Bapak Balmater memiliki pengalaman selama 32 tahun dalam
extensive experience in the elds of accounting, audit, corporate
Warga negara Indonesia, umur 54 tahun, M. Goenawan
bidang akunting, audit, pengelolaan korporat, dan manajemen
governance and risk management. He is currently a member of
Kartiyasa lulus dari Sekolah Ilmu Ekonomi YKPN (Yayasan
An Indonesian citizen, age 55, M. Goenawan Kartiyasa graduated from Sekolah Ilmu Ekonomi YKPN (Yayasan
risiko. Saat ini beliau menjabat sebagai anggota komite audit di
the audit committee of various companies including Sinarmas
Keluarga Pahlawan Negara), Yogyakarta. Seluruh karier beliau
Keluarga Pahlawan Negara), Yogyakarta. He built his entire
berbagai perusahaan termasuk Sinarmas Land Ltd., PT Erajaya
Land Ltd., PT Erajaya Swasembada, Tbk. PT Molindo Jaya
dibangun di bidang Audit. Beliau bergabung dengan PT Delta
career in the eld of Audit. He joined PT Delta in 1997 as the
Swasembada, Tbk., PT Molindo Jaya Industri, dan PT Matahari
Industri and PT Matahari Sakti . He was appointed as member of
pada 1997 sebagai Manajer Audit Internal Perseroan. Saat ini
Company’s Internal Audit Manager. He currently serves as
Sakti. Beliau ditunjuk menjadi anggota Komite Audit sejak
the Audit Committee in November 2014.
beliau menjabat sebagai Direktur Dana Pensiun Perseroan.
Director of the Pension Fund of the Company.
November 2014.
76
PROFIL MANAJEMEN PERUSAHAAN
COMPANY MANAGEMENT PROFILES
77
LAPORAN LAPORAN TAHUNAN TAHUNAN 2017 2017
ANNUAL ANNUAL REPORT REPORT 2017 2017
KEBIJAKAN KUALITAS DAN KEAMANAN PANGAN PERSEROAN Company Quality and Food Safety Policy
KEBIJAKAN LINGKUNGAN, KESEHATAN, DAN KEAMANAN Environmental, Health and Safety Policy
INISIATIF SOSIAL MASYARAKAT Community Social Initiatives
INISIATIF LINGKUNGAN EnvironmentalInitiatives
HUBUNGAN DENGAN PEMASOK DAN DISTRIBUTOR Relationship With Suppliers And Distributors
HUBUNGAN DENGAN PEMASOK DAN DISTRIBUTOR Responsibility Towards the Environment
KONSUMSI YANG BERTANGGUNG JAWAB DAN AKUNTABILITAS KONSUMEN Responsible Drinking and Consumer Accountability
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERSEROAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
78
79
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN LAPORAN TAHUNAN TAHUNAN 2017 2017
Jauh sebelum pemberlakuan konsep Tanggung Jawab
Long before the concept of Corporate Social Responsibility
Sosial Perusahaan yang menjadi tren dalam budaya korporat
became a trend in corporate culture of late, -- both mandated
belakangan ini---baik diwajibkan oleh pihak berwenang dan
by authorities and an ethical expectation from any respectable
tindakan etis yang diharapkan dari industri resmi mana pun-
industry -- we at PT Delta instilled in our company the practice
--PT Delta telah menanamkan nilai kepedulian dan berbuat
of caring for and doing something about the community we
untuk masyarakat disekitar tempat bekerja.
operate in for as long as we can remember.
Hal tersebut telah dan terus menjadi bagian yang melekat
It has been and continues to be an intrinsic part of PT Delta’s
dalam praktik bisnis yang baik dari PT Delta dan sebagai tanda
good business practice and as a sign of genuine commitment, it
komitmen yang tulus, hal tersebut telah dicantumkan dalam
is stipulated in the Company’s fourth mission statement.
pernyataan misi keempat Perseroan. Perseroan berkomitmen untuk mendukung kesejahteraan
The Company is committed to supporting the well-being of its
masyarakat lingkungan sekitar dalam berbagai aspek dan
surrounding community in variable aspects and endeavors to
berupaya memberikan dampak positif, mempertahankan dan
positively impact, sustain and contribute to the general welfare
berkontribusi bagi kesejahteraan masyarakat umum sekitar
of the environment it operates in.
lingkungan tempat Perseroan beroperasi. Sebagian upaya Perseroan untuk memenuhi hal di atas,
Amongst the Company’s eorts toward this end include but are
tetapi tidak terbatas pada hal ini, adalah penerapan secara
not limited to implementing various outreach programs that
berkala berbagai program sosial yang menunjang kesehatan,
support health, educational, religious and social initiatives to
pendidikan, agama, dan sosial yang secara langsung bermanfaat
directly benet the immediate environment on a regular basis.
bagi lingkungan masyarakat sekitar.
80
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
81
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
KEBIJAKAN KUALITAS DAN KEAMANAN PANGAN PERSEROAN COMPANY QUALITY AND FOOD SAFETY POLICY Yang menjadi perhatian utama PT Delta adalah memberi
The primary concern of PT Delta Djakarta Tbk, i s to provide an
kepastian bahwa semua produk minuman dari berbagai merek
assurance that all its beverage products are safe and meet the
itu aman dan memenuhi standar kualitas.
quality standards for the dierent brands.
Menyangkut
hal
itulah
Perseroan
menetapkan
untuk
It is in this respect that the Policy on Food Quality and Safety
penerapan Kebijakan Kualitas Pangan dan Sistem Manajemen
Management System
Keamanan berdasarkan ISO 9001:2008 dan ISO 22000:2005
22000:2005 is established and shall be implemented and
based on ISO 9001:2008 and ISO
untuk ditaati dan diimplementasikan serta dilaksanakan di
maintained in all departments of the Company.
setiap departemen dalam Perseroan.
KEBIJAKAN LINGKUNGAN, KESEHATAN, DAN KESELAMATAN KERJA ENVIRONMENTAL, HEALTH AND SAFETY POLICY PT Delta berkomitmen untuk menjaga, melestarikan, dan
PT Delta is committed to the protection, preservation
meningkatkan mutu lingkungan, kesehatan, dan keselamatan
and enhancement of the environment, health and safety.
kerja. Perseroan secara aktif akan berkontribusi menjaga
Thus, the Company will actively contribute toward a clean,
kebersihan, kesehatan dan keselamatan kerja serta lingkungan
healthy and safe environment and workplace for the well-
untuk lingkungan untuk kenyamanan karyawan, rekan bisnis
being of its employees, business partners and communities
dan komunitas sekitar. Sistem Manajemen Lingkungan,
where it operates.
Kesehatan, dan Keselamatan Kerja Perseroan mengkhususkan
and Safety Management System focuses on continual
pada perbaikan yang berkelanjutan dan loso kunci yang
improvement, a key philosophy which reects how the
mencerminkan cara Perseroan menggunakan sumber daya,
Company utilizes its resources and manufactures, distributes
produksi, distribusi dan pemasaran produk. Demi menjaga
and markets its wide range of products. Consistent with its
konsistensinya dalam mempertanggungjawabkan kebijakan
mission of responsible stewardship of environment, health
lingkungan, kesehatan dan keselamatan kerja, Perseroan
and safety, the Company adopts a holistic approach by:
berikut:
2.
3.
1.
Exercising leadership in providing environmentally,
The Company built a mosque on the facility grounds, which is
diakses oleh masyarakat umum di area sekitar, dan menjadi
directly accessible to the general public in nearby villages and
lokasi ibadah shalat Jumat di samping berbagai kegiatan
is the venue for regular Friday prayers amongst other religious
keagamaan lainnya. Pada perayaan Idul Adha, mesjid tersebut
activities. During the annual Eid Al-Adha celebrations, the
menjadi sarana pembagian daging kurban.
communal mosque is also the site for the community meat
In 2017, a medical team was engaged for a 3-day medical
3-hari yang mencakup 3 desa di sekitar lokasi pabrik untuk
mission covering 3 villages around the plant vicinit y to provide
memberikan pemeriksaan kesehatan gratis yang bekerja sama
free medical examination and check-ups in cooperation with
Actively developing and implementing processes which
dengan Puskesmas setempat. Tim tersebut melayani sekitar
the local public health unit (PusKesMas). The team treated
sumber daya yang sesuai, pencegahan polusi dan
involve the sustainable use of resources, pollution
600 pasien dengan berbagai jenis penyakit.
about 600 patients with various ailments.
manajemen limbah, kesehatan dan keselamatan kerja.
prevention and waste management, healthy and safe
Setiap kuartal Perseroan bekerja sama dengan Palang Merah
A quarterly blooddonation drive incooperation with the Bekasi
Indonesia cabang Bekasi menyelenggarakan program donor
Red Cross is also participated in by the Company’s employees.
Conforming to the applicable legal requirements, e.g.
darah yang diikuti oleh karyawan Perseroan. Mendatangi
Going down to the villages to directly s hare food packages and
government regulations and other requirements related to
desa-desa untuk memberikan bantuan langsung berupa
basic commodities to the poor and needy also form part of the
environmental, health and safety workplace
paket makanan dan kebutuhan dasar bagi kaum miskin dan
Company’s regular community outreach activities.
kesehatan dan keselamatan kerja dimasukkan dalam
healthy and safety acceptable manufacturing processes,
proses industri, produk dan pengemasan.
products and packaging.
Secara aktif mengembangkan dan menggunakan proses
2.
workplace.
Mematuhi dan menjalankan hukum yang berlaku seperti 3.
Mencegah terjadinya kecelakaan cidera dan sakit akibat hubungan kerja. Secara
konsisten
memenuhi
standar
lingkungan,
yang membutuhkan, hal ini juga merupakan bentuk upaya 4.
Preventing accident, injury and ill health
5.
Consistently meeting environmental, health and safety
kesehatan dan keselamatan kerja; mengikutsertakan karyawan, masyarakat sekitar, pemasok, termasuk pihak ketiga untuk terlibat aktif dalam melaksanakan kebijakan lingungan, kesehatan dan keslamatan kerja. 6.
“Health and Welfare of Surrounding Community”
Perseroan membangun mesjid di lahan perseroan yang dapat
Pada tahun 2017, tim medis melakukan misi pelayanan medis
tentang lingkungan, kesehatan dan keselamatan kerja
5.
“Kesehatan dan Kesejahteraan Masyarakat Sekitar”
distribution program.
Menerapkan pola kepemimpinan agar aspek lingkungan,
Peratruan Pemerintah dan Peratruan hukum lainnya
4.
COMMUNITY SOCIAL INITIATIVES
The Company’s Environmental, Health
melakukan pendekatan menyeluruh dengan cara sebagai
1.
INISIATIF SOSIAL MASYARAKAT
Melibatkan stakeholder utama melalui bergbagi informasi tentang kebijakan lingkungan, kesehatan dan keselamatan
Children are considered among the most vulnerable members
kurang beruntung dan beberapa di antara mereka merupakan
of society and some of them belong to underprivileged families
Inuencing its key stakeholders through the sharing of
anggota keluarga kurang mampu yang ada di sekitar fasilitas
living in the locality just beyond the facilities. The Company
company’s environmental, health and safety policy.
pabrik.
pemberian
engages in a sustainable feeding mission of more than 700
makanan kepada lebih dari 700 anak dan mengalokasikan
children and allocates free milk every month to 400 identied
pembagian susu gratis setiap empat bulan sekali kepada 400
children under 5 years old.
standards 6.
Perseroan untuk menjangkau masyarakat sekitar. Anak-anak yang dipandang sebagai anggota masyarakat yang
Perseroan
menyelenggarakan
misi
anak di bawah usia 5 tahun.
kerja.
82
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERSEROAN
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
83
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
Dalam program pupuk organik, Perseroan mengumpulkan
The Company’s organic fertilizer program collects sludge
lumpur hasil Pengelolaan Limbah Air untuk kemudian diolah
accumulated from the Waste Water Treatment plant and
dan diubah menjadi pupuk. Tujuannya adalah membagikan
undergoes processing to convert it into fertilizer. The end goal
pupuk organik kepada masyarakat sekitar untuk digunakan
is to eventually donate organic fertilizers to the surrounding
dalam kegiatan pertanian mereka. Saat ini kami berada pada
community for use in their farming activities. We are currently
tahap awal eksperimen untuk membuat beragam campuran,
in the initial stages of our experiment to create dierent types
yang masih membutuhkan analisa dan verikasi sampai
of mixes, which will involve analyses and verication to get
mendapatkan persetujuan dan ijin untuk didistribusikan.
approval and certication for distribution.
Dalam rangka turut serta dalam upaya dunia mengurangi
In the interest of contributing to the planet’s eorts towards
dampak pemanasan global, Perseroan terlibat dalam aktivitas
mitigating global warming, the Company engages in regular
penanaman pohon sebagai bagian “program penghijauan”.
tree-planting activities as part of its “greening program”. The
Staf dan karyawan PT Delta berniat memperluas program
sta and employees of PT Delta are aiming to extend their tree-
penanaman pohon ini ke area di luar lingkungan terdekat
planting programs in areas other than the immediate vicinity of
dengan fasilitas Perseroan untuk membantu menangani
the Company facilities to help combat air pollution.
pencemaran udara. Atas segala upaya ini, Perseroan dia nugerahi “Peringkat Biru”
In recognition of these eorts, the Company was conferred a
oleh Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dari
Blue Rating by the Ministry of Environment’s Environmental
Kementerian Lingkungan Hidup selama empat tahun berturut-
Management Assessment Board for the 4th consecutive year
turut sejak 2014 dan masuk sebagai nalis “Peringkat Hijau”
since 2014 and short-listed for the Green Rating amongst a
dari 100 perusahaan hasil seleksi yang bersaing untuk meraih
selection of 100 companies vying for this distinction.
penghargaan tersebut.
INISIATIF LINGKUNGAN
HUBUNGAN DENGAN PEMASOK DAN DISTRIBUTOR
ENVIRONMENTAL INITIATIVES
RELATIONSHIP WITH SUPPLIERS AND DISTRIBUTORS
“Komitmen kami untuk Menjaga Lingkungan”
“Our Commitment to Help the Environment”
Di PT Delta, kami menganggap serius tentang tanggung jawab
At PT Delta, we take our responsibility towards environmental
terhadap kesehatan lingkungan. Bukan saja demi memenuhi
health seriously. We aim not just to meet policy requirements
persyaratan kebijakan, tetapi juga berupaya memberikan lebih.
but also aspire to take our endeavors a step further. As
Sebagai bagian dari Program Penghijauan, fasilitas Perseroan
part of our Green Program, the Company’s cozy 19-hectare
seluas 19 hektare yang nyaman dan dikelilingi pepohonan hijau
facility is surrounded by lush greenery planted with diverse
itu ditanami berbagai jenis tanaman termasuk pohon buah-
“Nilai-nilai dan Kode Etik Perseroan”
“Corporate Values and Code of Conduct”
Nilai dan kode etik perusahaan PT Delta menekankan pada
PT Delta’s corporate values and code of conduct underscores
prinsip-prinsip
yang bermanfaat bagi semua pihak terkait.
principles that are benecial to all parties concerned. These
Nilai dasar yang kuat ini membangun hubungan erat antara
strong core values guide our relationships and transactions
pemasok, distributor, dan mitra bisnis lainnya.
with suppliers, distributors and other business partners.
vegetation including fruit trees and decorative plants, which
Kami berkomitmen untuk memegang standar tertinggi akan
We are committed to uphold the highest standard of honesty,
buahan maupun pohon hias, yang pada akhirnya menyediakan
in turn provides a healthy physical work environment for our
kejujuran, integritas, dan keadilan. Sesuai dengan komitmen
integrity, and fairness. Consistent with this commitment, we
lingkungan kerja yang menyehatkan bagi para karyawan kami.
employees.
ini, kami melarang keras permintaan dan penerimaan hadiah,
strictly prohibit soliciting and accepting gifts as well as favors
termasuk imbalan dan/atau jasa dari rekan bisnis saat ini
and/or services from any current or potential business partner, supplier or third party provider.
Sebagai bagian upaya kami untuk mencapai tujuan ini,
As part of our eorts towards to this end, the Company
maupun calon rekan bisnis, pemasok, maupun penyedia pihak
Perseroan secara tepat guna dan sesuai aturan mengatasi
appropriately and accordingly manages the disposal of both
ketiga.
pembuangan limbah dari proses pembuatan bir, baik yang padat
solid and non-solid wastes by-products from the brewing
maupun non-padat. Sarana pemurnian karbon dioksida (CO2)
process. A carbon dioxide (CO2) recovery plant is in place for
sudah dibangun yang mana hasilnya digunakan kebutuhan
purication, which is used for beer carbonation requirements
karbonisasi dalam pabrik. Kelebihan hasil pemurnian ini dijual
in the plant. The surplus is then sold to companies in the
ke perusahaan-perusahaan yang bergerak dalam bisnis yang
business of using CO2. An aquifer storage and recovery facility
menggunakan CO2. Tempat penyimpanan aquifer dan fasilitas
is also installed to trap rain water, which is pumped back
pengolahan juga dibangun untuk menampung air hujan, yang
underground. Meanwhile, our solid wastes are segregated
dipompa kembali ke bawah tanah. Sementara itu, limbah padat
and the hazardous wastes are properly stored and disposed
Perseroan memastikan para pemasok dan distributornya
The Company is reasonably assured that its suppliers and
kami dipilah dan limbah yang berbahaya disimpan dengan
of through an accredited toxic waste disposal company.
menerapkan prinsip yang sama dalam menjalankan operasional
distributors equally employ similar principles of stewardship
internal mereka, sejalan dengan nilai perusahaan mereka.
in their respective internal operations consistent with their
baik dan dibuang lewat perusahaan manajemen pembuangan
Seiring berjalannya waktu, Perseroan membangun kerja sama
Over time, the Company established healthy cooperation
yang baik dan mempertahankan hubungan yang erat dengan
and maintained strong relationships with its suppliers and
para pemasok dan distributor, yang dibangun berdasarkan as as
distributors built on trust, reliability and openness. With some,
kepercayaan, keandalan, dan keterbukaan. Beberapa di antara
these partnerships continued for over decades.
hubungan kemitraan ini telah berlangsung selama puluhan tahun.
limbah beracun yang sudah terakreditasi.
84
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERSEROAN
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
85
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
Kami juga yakin para mitra bisnis kami menaati peraturan
corporate values. We are also condent that our business
Upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap
Eorts to raise public awareness towards responsible
perundangan yang berlaku, baik di tingkat daerah maupun
partners adhere to prevailing local regulations and comply
konsumsi minuman beralkohol yang bertanggung jawab
consumption of alcoholic beverages were introduced by way of
nasional dalam kode etik perusahaan yang menyangkut
with national laws in their code of conduct when it comes
diperkenalkan dengan cara menjalankan berbagai kampanye
various campaigns that promote drinking in moderation and
kesehatan dan kesejahteraan karyawan, manajemen keamanan,
to their employees’ health and welfare, safety management,
yang mempromosikan minum bertanggung jawab.
responsibly.
dampak lingkungan, serta kualitas pelayanan.
environmental impact and quality of services. Dua program utama yang dimulai oleh Perseroan adalah:
The two major programs initiated by the Company were: the
“Kampanye 21+” yang pada dasarnya bertujuan meningkatkan
“21+ campaigns” basically aimed at increasing awareness on the
kesadaran akan batas umur legal dalam mengonsumsi
legal drinking age and the “Don’t Drink and Drive” messages.
minuman beralkohol dengan pesan “Don’t Drink and Drive”. Kedua kampanye ini dimaksudkan untuk mengingatkan para
These campaigns are intended to remind individuals under 21
individu di bawah 21 tahun bahwa mereka tidak diizinkan
that they are not allowed to drink. They also serve as health
mengonsumsi
sebagai
warnings to pregnant women and designated drivers to refrain
peringatan kesehatan pada wanita hamil dan orang yang
from consuming alcoholic beverages in the interest of safety.
hendak mengemudi agar tidak mengonsumsi minuman
The messages and “21+” logos are integrated into the Company’s
beralkohol demi keselamatan bersama. Pesan dan logo “21+”
product packaging as well as i ncorporated into announcements
diintegrasikan dalam kemasan produk Perseroan serta
and other promotional materials including billboards, brochures,
pengumuman dan materi promosi lainnya, termasuk papan
posters and beer corner display shelves at o-market outlets.
minuman
beralkohol
dan
juga
reklame, brosur, poster, dan rak pajangan bir di gerai-gerai. Baik Pemerintah Indonesia maupun Perseroan bersepakat
Both the Indonesian Government and the Company rely on
bekerjasama serta didukung para distributor dan gerai-
the cooperation and genuine support of distributors and
gerai retail untuk memastikan pesan kampanye utama ini
retail outlets to make sure that these key campaign messages
terpampang jelas baik di kemasan maupun di lokasi titik
prominently displayed both in the packages and point of sales
penjualan, untuk kemudian diterapkan dengan baik.
locations, will in turn be implemented accordingly.
.
KONSUMSI YANG BERTANGGUNG JAWAB DAN AKUNTABILITAS KONSUMEN RESPONSIBLE DRINKING AND CONSUMER ACCOUNTABILITY
Program “Kampanye 21+” dan “Don’t Drink and Drive”
“The 21+ Campaign” and “Don’t Drink and Drive” Programs
PT Delta mempromosikan konsumsi yang bertanggung jawab
PT Delta promotes responsible drinking as part of its
sebagai komitmen menjaga keselamatan publik, akuntabilitas
commitment to public safety, consumer accountability and in
konsumen, serta kepatuhan pada peraturan perundang-
adherence to Indonesia’s regulation on the legal drinking age
undangan Indonesia mengenai batas usia legal untuk
of 21 years and above.
mengonsumsi minuman beralkohol yakni 21 tahun ke atas.
86
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERSEROAN
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
87
LAPORAN LAPORAN TAHUNAN TAHUNAN 2017 2017
ANNUAL ANNUAL REPORT REPORT 2017 2017
PERNYATAAN VISI DAN MISI Vision And Mission Statement
SEKILAS PERSEROAN Company At A Glance
KRONOLOGIS PENCATATAN SAHAM Historical Share Listing
KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM Composition Of Share Listing
STRUKTUR ORGANISASI Organizational Structure
KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM PADA TAHUN 2017 Share Composition In Year 2017
STRUKTUR ORGANISASI Organizational Structure
MANAJER & KEPALA DEPARTEMEN Managers & Department Heads
INFORMASI PERSEROAN Corporate Information
PROFIL PERSEROAN COMPANY PROFILE
88
89
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN LAPORAN TAHUNAN TAHUNAN 2017 2017
PERNYATAAN VISI DAN MISI VISION AND MISSION STATEMENT Visi
Vision
Menjadi nomor satu di pasar minuman berbasis malt di Indonesia
To be the market leader in the malt-based beverage industry in Indonesia
Misi
Mission
1.
Memproduksi minuman berkualitas dan aman dengan biaya optimal, yang akan memberikan hasil terbaik untuk pelanggan, melalui karyawan dan mitra bisnis yang handal.
1.
To provide the best value for our customers by producing high quality beverages at optimum cost, with the support of committed and results-oriented employees and business partners.
2.
Memberi keuntungan yang terbaik kepada pemegang saham.
2.
To ensure consistent and optimal returns on our shareholders’ investments.
3.
Memberi kesempatan kepada karyawan untuk mengembangkan kemampuan diri dan profesionalisme di lingkungan kerja.
3.
To build a work environment that oers rich opportunities for personal growth and professional development for our employees.
4.
Peduli kepada perusahaan.
4.
To contribute to the well-being of the community we operate in and to the environment as a whole.
masyarakat
sekitar
dan
lingkungan
SEKILAS PERSEROAN COMPANY AT A GLANCE
90
PT Delta Djakarta Tbk. (“PT Delta” atau “Perseroan”) didirikan pertama kali di Indonesia pada 1932 sebagai pabrik pembuatan bir Jerman bernama NV Archipel Brouwerij. Perseroan belakangan dibeli oleh rma Belanda dan namanya diganti menjadi NV De Oranje Brouwerij.
PT Delta Djakarta Tbk. (“PT Delta” or “the Company”) was rst established in Indonesia in 1932 as a German brewery called “Archipel Brouwerij, NV.” The Company was subsequently bought out by a Dutch rm and was renamed NV De Oranje Brouwerij.
Perseroan mengganti namanya menjadi PT Delta Djakarta, pada 1970.
The Company adopted its current name, PT Delta Djakarta in 1970.
Pada 1984 PT Delta menjadi salah satu perusahaan Indonesia pertama yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta (kini Bursa Efek Indonesia), mengukuhkan statusnya sebagai salah satu pemain utama industri bir dalam negeri.
In 1984, PT Delta became one of the rst Indonesian companies to list its shares on the Jakarta Stock Exchange (today Indonesia Stock Exchange), bolstering its status as a major player in the domestic beer industry.
Era 1990-an merupakan periode ketika penanaman modal asing di Indonesia mengalir deras. Pada masa inilah San Miguel Corporation (SMC) menjadi pemegang saham pengendali dalam Perseroan. SMC merupakan salah satu konglomerat terbesar dan memiliki ragam usaha terbanyak di Filipina, bergerak dalam bidang minuman, makanan, pengemasan, listrik, bahan bakar dan minyak, infrastruktur, penambangan, dan telekomunikasi.
The 1990s ushered in a period of robust foreign investment in Indonesia. It was during this time that San Miguel Corporation (SMC) acquired a controlling interest in the Company. SMC is one of the largest and most diversied conglomerates in the Philippines, with interests in beverages, food, packa ging, power, fuel and oil, infrastructure, mining and telecommunications.
COMPANY PROFILE
91
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
Pemerintah provinsi Jakarta Raya (DKI Jakarta) juga merupakan salah satu pemegang saham terbesar di Perseroan.
The municipal government of Greater Jakarta (DKI Jakarta) is also a major shareholder in the Company.
Pada 1997, Perseroan memulai rencana ekspansi besar-besaran dengan memindahkan pabrik pembuatan bir dari lokasi awal di Jakarta Utara ke fasilitas yang lebih besar dan modern di lokasinya saat ini di Bekasi, Jawa Barat.
In 1997, the Company embarked on an aggressive expansion plan relocating its brewery from its original base in North Jakarta to a bigger, more modern facility in its current location in Bekasi, West Java.
PT Jangkar Delta Indonesia, anak perusahaan PT Delta, didirikan pada 1998, dan menjadi distributor tunggal Perseroan, dengan jejaring distribusi yang menyebar ke seluruh negeri, mulai dari Medan di Sumatra Utara hingga ke Jayapura di Papua. Namun, pada semester pertama 2017, anak perusahaan memindahkan seluruh karyawannya ke Perseroan dan pada akhir tahun, anak perusahaan hanya menangani satu sub-distributor.
PT Jangkar Delta Indonesia, a subsidiary of PT Delta, was established in 1998 and was the Company’s sole distributor, with a dealership network spanning the archipelago, from Medan in North Sumatra to Jayapura in Papua Province. However, during the rst semester of 2017, the Subsidiary transferred all of its employees to the Company and as of year-end, the Subsidiary only serves one sub-distributor.
PT Delta memproduksi bir Pilsner dan Stout berkualitas untuk pasar domestik Indonesia, dengan sejumlah merek di antaranya Anker Bir, Anker Stout, Carlsberg, San Miguel Pale Pilsen, San Mig Light, San Miguel Cerveza Negra dan Kuda Putih.
PT Delta produces ne Pilsner and Stout beer for the domestic Indonesian market, with a portfolio of brands that include Anker Beer,Anker Stout, Carlsberg, San Miguel Pale Pilsen, San Mig Light, San Miguel Cerveza Negra and Kuda Putih.
PT Delta juga memproduksi dan mengekspor bir Pilsner dengan merek “Batavia”. Dan kuartal terakhir 2017 menandai awal ekspor bir PT Delta Djakarta ke negara tetangga, Timor Leste.
PT Delta also produces and exports Pilsner beers under the brand “Batavia”. And the last quarter of 2017 marked the beginning of beer exports for PT Delta Djakarta to neighboring country, Timor Leste.
KRONOLOGIS PENCATATAN SAHAM HISTORICAL SHARE LISTING Informasi kronologi pencatatan saham Perseroan dapat dilihat di bawah ini:
The historical information on the listing of the shares of the Company is presented below:
KRONOLOGIS PENCATATAN SAHAM
Tindakan Korporasi
Tanggal Pencatatan / Listing Date
Historical Share Listing
Jumlah Saham Baru / Number of New Shares
Sebelum Penawaran Umum Perdana Penawaran Umum Perdana Dividen Saham
27-Feb-84
347.400
Jumlah Akumulasi Saham Beredar / Number of Shares Outstanding
Nilai Nominal Saham / Nominal Value Per Share
1.986.600
1.000
2.316.000
1.000
Corporate Action Before Initial Public Offering Initial Public Offering Dividend Share
8-Jul-85
277.920
2.593.920
1.000
30-Jan-88
1.296.960
3.890.880
1.000
Penawaran Umum Kedua *)
Dec 1988
192.825
3.890.880
1.000
IPO Second Offering *)
Dividen Saham (50:1)
9-Jul-90
77.748
3.968.628
1.000
Dividend Share (50:1)
Dividen Saham (100:7)
15-Jul-91
277.200
4.245.828
1.000
Dividend Share (100:7)
Dividen Saham (10:1)
6-Jul-92
424.683
4.670.511
1.000
Dividend Share (10:1) Bonus Shares (1:2)
Penempatan Terbatas
Saham Bonus (1:2)
5-Aug-93
9.341.022
14.011.533
1.000
Penawaran Umum Terbatas
10-Dec-99
2.001.648
16.013.181
1.000
9-Jul-15
784.645.869
800.659.050
Pemecahan Saham
20
Private Placement
Right Issue I Stock Split
Keterangan:
Description:
* Tidakmempengaruhi jumlah saham yang telah diterbitkain
* Having no influence on the numberof shares issued
KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM COMPOSITION OF SHARE LISTING Pada 11 Juni 2015, para pemegang saham Perseroan menyetujui penerapan pemecahan saham dari saham Perseroan dengan menurunkan nilai nominal saham dari Rp1.000 (seribu rupiah) menjadi Rp20 (dua puluh rupiah) per lembar saham dan menambah modal dasar yang telah disahkan dari 20.000.000 (dua puluh juta) saham menjadi 1.000.000.000 (satu miliar) saham yang didokumentasikan dalam Akta No. 60 tertanggal 9 Juli 2015 yang dibuat oleh Mochamad Nova Faisal, S.H. M. Kn. Pemecahan saham tersebut mengakibatkan peningkatan jumlah saham yang diterbitkan dan diedarkan dari 16.0 13.181 (enam belas juta tiga belas ribu seratus delapan puluh satu) saham menjadi 800.659.050 (delapan ratus juta enam ratus lima puluh sembilan ribu lima puluh) lembar saham.
92
PROFIL PERSEROAN
In June 11, 2015, the shareholders of the Company approved the implementation of a stock split of the Company’s shares by reducing the par value of its shares of Rp1,000 (one thousand Rupiah) to Rp20 (twenty Rupiah) per share and increasing its authorized capital stock of 20,000,000 (twenty million) shares to 1,000,000,000 (one billion) shares which were documented in Deed No.60 dated July 9, 2015 of Mochamad Nova Faisal, S.H. M.Kn. The stock split resulted in the increase in the number of issued and outstanding shares from 16,013,181 (sixteen million thirteen thousand one hundred eighty one) shares to 800,659,050 (eight hundred million six hundred fty nine thousand and fty) shares.
COMPANY PROFILE
93
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
Komposisi pemegang saham Perseroan per 31 Desember 2017 dan 2016 berdasarkan catatan divisi Administrasi PT Sirca Datapro Securities adalah sebagai berikut:
The composition of the Company’s stockholders as of December 31, 2017 and 2016 based on the records of PT Sirca Datapro Securities Administration are as follows:
STRUKTUR ORGANISASI Organizational Structure
KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM PADA TAHUN 2017 SHARE COMPOSITION IN YEAR 2017 PEMEGANG SAHAM
Nama Pemegang Saham / Group of Shareholders
Jumlah Saham / Number of Shares 2017
SHAREHOLDERS
Persentase Kepemilikan / Percentage of Ownership
2016
2017
2016 DEWAN KOMISARIS
San Miguel Malaysia (L), Private Limited
467.061.150
467.061.150
58,33%
58,33%
Pemerintah DKI Jakarta / Municipal Government of Jakarta
210.200.700
210.200.700
26,25%
26,25%
186.846.000
1 86.846.000
23,34%
23,34%
- Pemerintah Daerah DKI Jakarta - BP IPM Jaya
Masyarakat / Public Jumlah
BOARD OF COMMISSIONERS
KOMITE AUDIT AUDITCOMMITTEE
23.354.700
23.354.700
2,91%
2,91%
123.397.200
123.397.200
15,42%
15,42%
800.659.050
800.659.050
100,00%
100,00%
DIREKTUR UTAMA PRESIDENTDIRECTOR
JoseDanielA.Javier
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
Alan DVFernandez
DIREKTUR KEUANGAN
DIREKTUR PRODUKSI
DIREKTUR PENJUALAN
DIREKTUR PEMASARAN
FINANCE DIRECTOR
PRODUCTION DIRECTOR
SALES DIRECTOR
MARKETING DIRECTOR
ArthurC. Mallari
WebsterA.Gonzales
Ronny Titiheruw
Alan DVFernandez
FINANCE CONTROLLER
FINANCIALSERVIC ES MANAGER
COMMERCIAL FINANCE
FINANCIALPLANNING AND INVESTOR RELATIONS MANAGER
TREASURY
BREWING MANAGER
TRADE MARKETING GROUPMANAGER
PACKAGING MANAGER
SALES SYSTEMS AND TRAINING MANAGER
QUALITY ASSURANCE MANAGER
TRADE PROMO AND MERCHANDISING MANAGER
ENGINEERING MANAGER
SALES INFO MANAGER
NATIONAL CHANNELMANAGER �MODERN TRADE� REGIONAL SALES MANAGER �REGION 1� REGIONAL SALES MANAGER �REGION 2� REGIONAL SALES MANAGER �REGION 3�
GROUPPRODUCT MANAGER �ANKER, ANKER STOUT, KUDAPUTIH�
BRAND MANAGER �ANKER STOUT�
BRAND MANAGER �KUDAPUTIH�
INTERNAL AUDITMANAG ER
LOGISTICS MANAGER
MATERIALS MANAGEMENT MANAGER
BRAND MANAGER �SAN MIGUEL BRANDS�
PRODUCTSUPPLY OPERATIONS MANAGER
BRAND MANAGER �CARLSBERG�
SALES LOGISTICS MANAGER
HUMAN RESOURCES & ADMINISTRATION MANAGER INFORMATION TECHNOLOGY MANAGER
REGIONAL SALES MANAGER �REGION 4� REGIONAL SALES MANAGER �REGION 5� REGIONAL SALES MANAGER �REGION 6�
94
PROFIL PERSEROAN
COMPANY PROFILE
95
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
MANAJER & KEPALA DEPARTEMEN MANAGERS & DEPARTMENT HEADS
Nama/name
Jabatan/ Position
1
Afrijanto
Financial Controller
2
Irfan Azani
Financial Services Manager
3
Poltak S. O. Siahaan
Financial Planning and Investor Relations Manager
4
M. Goenawan Kartiyasa
Interal Audit Manager
5
Richardo Steven Bintoro
Brewing Manager
6
Dwi Hardi Sugeng Sutanto
Packaging Manager
7
Albert Yuda Sunanto
Quality Assurance Manager
8
Denny Tjatur Indarto
Engineering Manager
9
Harry Wiyanto
Trade Marketing Group Manager
10
Agustinus Budiyanto
Trade Promo and Merchandising Manager
11
Junita Sulistyorini
Sales Information Manager
12
Erry Yulianto
National Channel Manager
13
Syahbeni
Regional Sales Mananger for Region 1
14
Dharmawan Afirfianto
Regional Sales Mananger for Region 2
15
Denny Razil Arbain
Regional Sales Mananger for Region 3
16
Nikson Simanjuntak
Regional Sales Mananger for Region 4
17
Fadli
18 19
ofce’s picture here
INFORMASI PERSEROAN CORPORATE INFORMATION Alamat Kantor Pusat dan Pabrik
Head Oce and Factory Address
Regional Sales Mananger for Region 5
Jalan Inspeksi Tarum Barat, Tambun Bekasi Timur 17510 PO. Box 180, Bekasi 17081, Jawa Barat Telp. +62-21 882 2520, 880 0511, Fax. +62-21 881 9423, 880 0513, Website: www.deltajkt.co.id
Jalan Inspeksi Tarum Barat, Tambun Bekasi Timur 17510 PO. Box 180, Bekasi 17081, Jawa Barat Telp. +62-21 882 2520, 880 0511, Fax. +62-21 881 9423, 880 0513, Website: www.deltajkt.co.id
Wilson Purnama
Regional Sales Mananger for Region 6
Hubungan Investor
Investor Relations
Maraja Jeson Siregar
Group Product Manager
[email protected]
[email protected]
Modal Saham
Capital Stock
Nilai nominal per lembar saham Rp20 Modal dasar Rp20.000.000.000 Modal disetor Rp16.013.181.000
Par value per share Rp20 Authorized capital Rp20,000,000,000 Paid-up capital Rp16,013,181,000
20
Nouvera Aprileni
Product Manager - Carlsberg
21
Jaka Sebastian
Product Manager - San Miguel Brands
22
Adhy Martua P. Hutabarat
Product Manager - An ker Stout and Kuda Putih Dasar Hukum Pendirian
Legal Basis of Incorporation
23
Aguscik Johar
Logistics Manager
•
•
24
Ridwan Siagian
Materials Management Manager
•
25
Iyus Yusuf Fadillah
Sales Logistic Manager
26
Farid Amri
Product Supply Operations Manager
27
Lia Moelyati
Human Resources and Administration Manager
28
Elia Yahya Kawinda
Information Technology Manager
•
96
PROFIL PERSEROAN
•
Akta Pendirian Perusahaan No. 35 yang dibuat di hadapan Abdul Latief, SH, Notaris di Jakarta, tertanggal 15 Juni 1970. Surat Keputusan Kementerian Kehakiman Republik Indonesia (sekarang Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia) No. J.A.5/75/9 tertanggal 26 April 1971. Akta Pendirian Perusahaan No.56 yang dibuat di hadapan Lindasari Bachroem, SH, Notaris di Jakarta, tertanggal 15 Agustus 2008. Surat Keputusan Kementerian Kehakiman Republik Indonesia (sekarang Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia) No. AHU-02021.AH.01.02 tertanggal 12 Januari 2009
•
•
•
The Deed of Establishment No.35 of Abdul Latief, SH, Notary Public in Jakarta, dated June 15, 1970. Decree of the Minister of Justice of the Republic of Indonesia (now Minister of Justice and Human Rights) No. J.A.5/75/9 dated April 26, 1971. The Deed of Establishment No.56 of Lindasari Bachroem, SH, Notary Public in Jakarta, dated August 15, 2008. Decree of the Minister of Justice of the Republic of Indonesia (now Minister of Justice and Human Rights) No. AHU-02021.AH.01.02 dated January 12, 2009
COMPANY PROFILE
97
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
Produk dan Merek
Products and Trademarks
Pilsner dan Stout: Anker Beer, Anker Stout, Carlsberg, San Miguel Pale Pilsen, San Mig Light, San Miguel Cerveza Negra, Kuda Putih dan Batavia
Pilsner and Stout: Anker Beer, Anker Stout, Carlsberg, San Miguel Pale Pilsen, San Mig Light, San Miguel Cerveza Negra, Kuda Putih and Batavia
Pemasaran dan Distribusi:
Marketing and Distribution:
Seluruh wilayah Indonesia
Nationwide
Biro Administrasi Efek
Securities Administration Agency
PT Sirca Datapro Perdana Jl. Johar No. 18 Menteng Jakarta 10340, Indonesia Telp. +62 21 314 0032, 390 0645, 390 5920 Fax. +62 21 314 0185, 390 0652, 390 0671
PT Sirca Datapro Perdana Jl. Johar No.18 Menteng Jakarta 10340, Indonesia Telp. +62 21 314 0032, 390 0645, 390 5920 Fax. +62 21 314 0185, 390 0652, 390 0671
Akuntan Publik
Public Accountant
Satrio Bing Eny & Rekan
Satrio Bing Eny & Rekan The Plaza Oce Tower 32nd oor Jl. M.H. Thamrin Kav 28-30 Jakarta 10350, Indonesia Telp. +62 21 29923100 Fax. +62 21 29928200, 29928300 www.deloitte.com Member of Deloitte Touche Tohmatsu Limited
The Plaza Oce Tower Lantai 32 Jl. M.H. Thamrin Kav 28-30 Jakarta 10350, Indonesia Telp. +62 21 29923100 Faks. +62 21 29928200, 29928300 www.deloitte.com Anggota Deloitte Touche Tohmatsu Limited
98
PROFIL PERSEROAN
Bursa Efek
Stock Exchange Listing
Bursa Efek Indonesia
Indonesia Stock Exchange
Aktuaris
Actuary
PT Padma Radya Aktuaria Plaza Asia, Lantai 21 Zona B Jl. Jend. Sudirman Kav. 59, Jakarta 12190 – Indonesia Telp. +62 21 5155787 Fax. + 62 21 5155880
PT Padma Radya Aktuaria Plaza Asia, 21st Floor Zone B, Jl. Jend. Sudirman Kav. 59, Jakarta 12190 - Indonesia Telp. +62 21 5155787 Fax. +62 21 5155880
Notaris
Public Notary
M. Nova Faisal, SH., M.Kn. Menara Cyber 2, Lantai 22 Jl. HR. Rasuna Said Blok X-5 No. 13 Jakarta 12950 Telp. +62 21 29021312 Fax. +62 21 29021314
M.Nova Faisal, SH., M. Kn. Cyber 2 Tower, Lantai 22 Jl. HR. Rasuna Said Blok X-5 No.13 Jakarta 12950 Telp. +62 21 29021312 Fax. +62 21 29021314
Anak Perusahaan
Subsidiary
PT Jangkar Delta Indonesia Jl. Inspeksi Tarum Barat, Tambun Bekasi Timur 17510 Didirikan pada 19 Maret 1998 Dengan 90%* kepemilikan langsung oleh Perseroan
PT Jangkar Delta Indonesia Jl. Inspeksi Tarum Barat, Tambun Bekasi Timur 17510 Established on March 19, 1998 With 90% direct ownership interest by the Company
COMPANY PROFILE
99
ANNUAL REPORT 2017
LAPORAN TAHUNAN 2017
LAPORAN KEUANGAN AUDITAN AUDITED FINANCIAL REPORT
HALAMAN INI SENGAJA DIKOSONGKAN THIS PAGE IS INTENTIONALLY BLANK
102
103
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK DAFTAR ISI
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY TABLE OF CONTENTS
Halaman/ Pages
SURAT PERNYATAAN DIREKSI
DIRECTORS’ STATEMENT LETTER
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN – Untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2017 dan 2016
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS – For the years ended December 31, 2017 and 2016
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian
1
Consolidated Statements of Financial Position
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian
3
Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian
4
Consolidated Statements of Changes in Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian
5
Consolidated Statements of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian
6
Notes to Consolidated Financial Statements
INFORMASI TAMBAHAN ENTITAS INDUK SAJA Daftar I
SUPPLEMENTARY INFORMATION OF PARENT ENTITY ONLY
: Laporan Posisi Keuangan
70
Schedule I
: Statements of Financial Position
Daftar II : Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain
72
Schedule II
: Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income
Daftar III : Laporan Perubahan Ekuitas
73
Schedule III : Statements of Changes in Equity
Daftar IV : Laporan Arus Kas
74
Schedule IV : Statements of Cash Flows
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENT S OF FINANCIAL POSITION DECEMBER 31, 2017 AND 2016
31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000
Catatan/ Notes
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya - bagian lancar Piutang usaha Pihak berelasi Pihak ketiga - setelah dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai sebesar Rp 17.865.335 ribu pada 31 Desember 2017 dan sebesar Rp 16.244.941 ribu pada 31 Desember 2016 Piutang lain-lain Pihak berelasi Pihak ketiga - bagian lancar Persediaan - bersih Kelebihan pembayaran pajak - bagian lancar Biaya dibayar di muka dan uang muka Jumlah Aset Lancar ASET TIDAK LANCAR Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp 374.825.918 ribu pada 31 Desember 2017 dan Rp 361.525.943 ribu pada 31 Desember 2016 Piutang lain-lain jangka panjang dari pihak ketiga Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya - bagian jangka panjang Kelebihan pembayaran pajak - bagian jangka panjang Aset pajak tangguhan - bersih Aset tidak lancar lainnya
ASSETS
845.324.146
5
658.665.614
1.265.196
1.252.176
57.584
6 7 29
145.972.031
12.113.383 178.863.917
3.970.957 19.008.975
56.301
148.351.045 8 29 34 9 10,24
1.206.576.189
74.199 32.129.116 183.868.498 4.187.746 19.549.002 1.048.133.697
89.978.944
11
96.275.498
2.179.892
8
2.178.188
-
6
210.000
12.382.970 29.449.721 275.049
10 24
17.419.673 33.304.545 275.049
Jumlah Aset Tidak Lancar
134.266.576
149.662.953
JUMLAH ASET
1.340.842.765
1.197.796.650
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
CURRENT ASSETS Cash and cash equivalents Restricted time deposits - current portion Trade accounts receivable Related party Third parties - net of allowance for impairment losses of Rp 17,865,335 thousand at December 31, 2017 and Rp 16,244,941 thousand at December 31, 2016 Other accounts receivable Related party Third parties - current portion Inventories - net Tax overpayments - current portion Prepayments and advances Total Current Assets NONCURRENT ASSETS Property, plant and equipment - net of accumulated depreciation of Rp 374,825,918 thousand at December 31, 2017 and Rp 361,525,943 thousand at December 31, 2016 Long-term other accounts receivable from third parties Restricted time deposits - long-term portion Tax overpayments - long-term portion Deferred tax assets - net Other noncurrent assets Total Noncurrent Assets TOTAL ASSETS
See accompanying notes to consolidated financial statements which are an integral part of the consolidated financial statements.
1
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENT S OF FINANCIAL POSITION DECEMBER 31, 2017 AND 2016 (Continued)
31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000
Catatan/ Notes
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
LIABILITAS DAN EKUITAS
LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS JANGKA PENDEK Utang usaha Pihak berelasi Pihak ketiga Utang pajak Utang dividen Biaya masih harus dibayar Utang lain-lain Utang pihak berelasi
803.085 34.194.225 22.079.092 2.580.053 51.738.920 25.555.279 2.734.254
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek
139.684.908
137.842.096
LIABILITAS JANGKA PANJANG Provisi untuk pensiun Liabilitas imbalan pasca kerja
3.057.254 53.455.210
2.757.254 44.823.292
NONCURRENT LIABILITIES Provisions for pension Post-employment benefits obligations
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang
56.512.464
47.580.546
Total Noncurrent Liabilities
Jumlah Liabilitas
196.197.372
185.422.642
EKUITAS Modal saham - nilai nominal Rp 20 per saham Modal dasar - 1.000.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor penuh 800.659.050 saham Tambahan modal disetor Saldo laba Ditentukan penggunaannya Tidak ditentukan penggunaannya
10.000 1.105.546.270
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada Entitas Induk Kepentingan nonpengendali
1.140.585.107 4.060.286
Jumlah Ekuitas JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS
12 29
1.269.421 28.172.802 32.441.831 2.329.932 42.147.266 30.441.325 1.039.519
13,24 28 14 15 29
25
16.013.181 19.015.656
16 17 27
16.013.181 19.015.656
9.000 973.303.228
CURRENT LIABILITIES Trade accounts payable Related parties Third parties Taxes payable Dividends payable Accrued expenses Other payables Due to related parties Total Current Liabilities
Total Liabilities EQUITY Capital stock - Rp 20 par value per share Authorized - 1,000,000,000 shares Subscribed and paid-up 800,659,050 shares Additional paid-in capital Retained earnings Appropriated Unappropriated
1.008.341.065 4.032.943
Equity attributable to owners of the Company Non-controlling interest
1.144.645.393
1.012.374.008
Total Equity
1.340.842.765
1.197.796.650
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
18
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
See accompanying notes to consolidated financial statements which are an integral part of the consolidated financial statements.
2
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016
Catatan/ Notes
2017 Rp '000 PENJUALAN BERSIH
BEBAN POKOK PENJUALAN LABA KOTOR
19,29
774.968.268
(203.036.967)
20,29
(234.086.288)
574.271.361
Beban penjualan Beban umum dan administrasi Penghasilan bunga Laba lain-lain - bersih
(157.245.312) (85.421.633) 32.823.821 4.584.616
LABA SEBELUM PAJAK
369.012.853
LABA BERSIH TAHUN BERJALAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN: Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi: Pengukuran kembali atas program imbalan pasti Manfaat (beban) pajak terkait dengan pengukuran kembali atas program imbalan pasti
540.881.980 21 22
(158.879.740) (87.984.166) 26.951.905 6.077.675
11,23
(89.240.218)
2016 Rp '000
777.308.328
BEBAN PAJAK - BERSIH
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016
24
279.772.635
NET SALES COST OF GOODS SOLD GROSS PROFIT Selling expenses General and administrative expenses Interest income Other gains - net
327.047.654
PROFIT BEFORE TAX
(72.538.386)
TAX EXPENSE - NET
254.509.268
PROFIT FOR THE YEAR
(4.510.161)
25
1.127.540
24
Jumlah (rugi) penghasilan komprehensif lain tahun berjalan, setelah pajak
(3.382.621)
JUMLAH PENGHASILAN KOMPREHENSIF PADA TAHUN BERJALAN
276.390.014
258.831.613
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR
LABA YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: Pemilik Perusahaan Kepentingan nonpengendali
279.745.292 27.343
253.725.436 783.832
PROFIT ATTRIBUTABLE TO: Owners of the Company Non-controlling interest
LABA BERSIH TAHUN BERJALAN
279.772.635
254.509.268
PROFIT FOR THE YEAR
257.864.722 966.891
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME ATTRIBUTABLE TO : Owners of the Company Non-controlling interest
258.831.613
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR
JUMLAH LABA KOMPREHENSIF YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: Pemilik Perusahaan Kepentingan nonpengendali
276.362.671 27.343
JUMLAH PENGHASILAN KOMPREHENSIF PADA TAHUN BERJALAN
276.390.014
349
5.763.127
OTHER COMPREHENSIVE INCOME: Items that will not be reclassified subsequently to profit or loss: Remeasurement of defined benefit Tax benefit (expense) related to remeasurement of defined benefit obligation
(1.440.782)
4.322.345
18
18
Laba dasar dan dilusian per saham (dalam Rupiah penuh)
Total other comprehensive (loss) income for the year, net of tax
Basic and diluted earnings per share 26
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
317
(in full Rupiah amount)
See accompanying notes to consolidated financial statements which are an integral part of the consolidated financial statements.
3
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016
Catatan/ Notes
Saldo per 1 Januari 2016
Modal saham/ Capital stock Rp '000 16.013.181
Pencadangan saldo laba untuk cadangan menurut undang - undang
27
-
Dividen tunai
28
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016
Tambahan Saldo laba/ Retained earnings m od al d ise to r/ D ite nt uk an T id ak d ite nt uk an Additional penggunaannya/ penggunaannya/ paid-in capital Appropriated Unappropriated Rp '000 Rp '000 Rp '000 19.015.656
8.000
811.518.592
-
1.000
-
-
-
(96.079.086)
Laba bersih tahun berjalan
-
-
-
253.725.436
Penghasilan komprehensif lain tahun berjalan
-
-
-
16.013.181
19.015.656
9.000
Saldo per 31 Desember 2016 Pencadangan saldo laba untuk cadangan menurut undang - undang
27
-
Dividen tunai
28
(1.000)
846.555.429
Kepentingan nonpengendali/ No n- co ntr ol li ng interest Rp '000
-
3.066.052
-
(96.079.086)
-
253.725.436
4.139.286
4.139.286
973.303.228
1.008.341.065
-
1.000
-
-
-
(144.118.629)
Laba bersih tahun berjalan
-
-
-
279.745.292
Penghasilan komprehensif lain tahun berjalan
-
-
-
16.013.181
19.015.656
10.000
Saldo per 31 Desember 2017
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik Entitas Induk/ Equity attributable to ow ne rs o f the Company Rp '000
(1.000)
(3.382.621)
1.105.546.270
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
Appropriation of retained earnings for statutory reserves
783.832
254.509.268
Profit for the year
183.059
4.322.345
4.032.943
1.012.374.008
-
279.745.292
27.343
-
4.060.286
1.140.585.107
-
Balance as of January 1, 2016
Cash dividends
(144.118.629)
(3.382.621)
849.621.481
(96.079.086)
-
Jumlah ekuitas/ Total equity Rp '000
(144.118.629) 279.772.635
(3.382.621) 1.144.645.393
Other comprehensive income for the year Balance as of December 31, 2016 Appropriation of retained earnings for statutory reserves
Cash dividends Profit for the year Other comprehensive income for the year Balance as of December 31, 2017
See accompanying notes to consolidated financial statements which are an integral part of the consolidated financial statements.
4
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOW S FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016 2017 Rp '000
ARUS KAS DARI AKTIVITAS AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan Pembayaran kas kepada pemasok Pembayaran kas kepada karyawan
2016 Rp '000
1.607.508.028 (359.433.779) (83.686.289)
1.688.604.416 (399.000.321) (89.767.849)
1.164.387.960 32.964.756 8.682.148 19.190.108
1.199.836.246 26.607.064 -
Kas dihasilkan dari operasi Penerimaan bunga Penerimaan pengembalian pajak Penerimaan pengembalian cukai Pembayaran kas untuk: Pajak pe pertambahan ni nilai da dan be bea cu cukai Pajak penghasilan
(787.304.866) (95.717.980)
Kas Be Bersi h Di pe peroleh da dari Ak Akti vi vitas Op Operasi
342.202.126
259.851.506
9.647.382 384.546
(881.165.110) (85.426.694)
CASH FLOWS FROM OPERATING OPERATING ACTIVITIES ACTIVITIES Cash received from customers Cash paid to suppliers Cash paid to employees Cash generated from operations Interest received Tax refund Excise refund Cash paid for: Value added tax and excise duty Income taxes Net Cash Provided by Operating Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS AKTIVITAS INVESTASI Hasil pelepasan investasi saham Hasil penjualan aset tetap (Penambahan) pencairan deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya Perolehan aset tetap
45.601
196.980 (11.917.667)
(62.101) (10.007.511)
Kas Kas Bers Bersih ih Digu Diguna naka kan n untu untuk k Akti Aktivit vitas as Inve Invest stas asii
(11. (11.67 675. 5.08 086) 6)
(37.684)
ARUS KAS DARI AKTIVITAS AKTIVITAS PENDANAAN Pembayaran dividen tunai
(143.868.508)
(96.034.454)
CASH FLOWS FROM FINANCING FINANCING ACTIVITY ACTIVITY Cash dividends paid
KEN KENAIKA AIKAN N BER BERSIH SIH KAS KAS DAN SETA SETAR RA KAS KAS
186. 86.658. 658.53 532 2
163.779.368
NET INCREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS AW AL TAHUN
658.665.614
494.886.246
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN
845.324.146
658.665.614
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF YEAR
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
CASH FLOWS FROM INVESTING INVESTING ACTIVITIES ACTIVITIES Proceeds from disposal of investments in shares of stock Proceeds for sale of property, plant and equipment (Addition) deduction of restricted time deposits Acquisitions of property, plant and equipment Net Cash Used in Investing Activities
See accompanying notes to consolidated financial statements which are an integral part of the consolidated financial statements.
5
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
1.
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED
UMUM a.
1.
Pendirian dan Informasi Umum
GENERAL a.
Establishment and General Information
Pabrik “Anker Bir” didirikan pada tahun 1932
The “Anker Bir” factory was established in
dibawah nama Archipel Brouwerij. Perusahaan berganti nama NV De Oranje Brouwerij ketika dibawah perusahaan Belanda. Perusahaan memakai nama PT Delta Djakarta pada tahun 1970.
1932 under the name Archipel Brouwerij. The Company was re-named NV De Oranje Brouwerij when it was bought out by a Dutch firm. The Company adopted its current name PT Delta Djakarta in 1970.
PT Delta Djakarta Tbk (“Perusahaan”) didirikan
PT Delta Djakarta Tbk (the “Company”) was
dalam rangka Undang-Undang Penanaman Modal Asing No. 1 tahun 1967 yang telah diubah dengan Undang-Undang No. 11 tahun 1970 berdasarkan akta No. 35 tanggal 15 Juni 1970 dari Abdul Latief, SH, notaris publik di Jakarta. Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. J.A.5/75/9 tanggal 26 April 1971. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, yang terakhir adalah perubahan pasal 4 ayat 1 dan 2 yang didokumentasikan dalam akta No. 60 notaris Mochamad Nova Faisal, S.H., M.Kn. tanggal 9 Juli 2015 mengenai penerapan pemecahan (stock split ) nilai nominal saham Perusahaan dari Rp 1.000 per lembar menjadi Rp 20 per lembar dan modal dasar dari 20.000.000 saham menjadi 1.000.000.000 saham. Perubahan ini telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat Keputusan No. AHU3538665.AH.01.11 Tahun 2015 tanggal 6 Agustus 2015 dan telah diterima dan dicatat di dalam pusat data Sisminbakum-Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.03-0954912 tanggal 6 Agustus 2015.
established within the framework of the Foreign Capital Investment Law No. 1 year 1967 as amended by Law No. 11 year 1970 based on notarial deed No. 35 dated June 15, 1970 of Abdul Latief, SH, public notary in Jakarta. The deed of establishment was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in his Decision Letter No. J.A.5/75/9 dated April 26, 1971. The Company's articles of association have been amended several times, the latest amendment of which is in relation to the changes of article 4 paragraphs 1 and 2 which were documented in the notarial deed No. 60 dated July 9, 2015 of Mochamad Nova Faisal, S.H., M.Kn. pertaining to the implementation of stock-
Perusahaan dan pabriknya berlokasi di Jalan Inspeksi Tarum Barat, Bekasi Timur – Jawa Barat.
The Company and its factory are located at Jalan Inspeksi Tarum Barat, East Bekasi – West Java.
Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan yaitu terutama untuk memproduksi dan menjual bir pilsener dan bir hitam dengan
In accordance with article 3 of the Company's articles of association, the scope of its activities is to engage mainly in the manufacture and distribution of pilsener beer and stout beer under the “Anker”, “Carlsberg”, “San Miguel”, “San Mig Light” , “Cerveza Negra” , “Kuda Putih” and “Batavia” trademarks.
split of the Company’s shares from a par
value per share of Rp 1,000 to Rp 20 and from an authorized capital stock of 20,000,000 shares to 1,000,000,000 shares. The amendment was received by the Minister of Law and Human Rights in his Decision Letter No. AHU-3538665.AH.01.11 Year 2015 dated August 6, 2015 and registered in the Sisminbakum database of the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia under registration No. AHU-AH.01.03-0954912 dated August 6, 2015.
merek “Anker”, “Carlsberg”, “San Miguel”, “San Mig Light”, “Cerveza Negra”, “Kuda Putih” dan “Batavia” .
Beberapa produk Perusahaan diekspor ke beberapa negara lain.
Some
Perusahaan mulai beroperasi sejak tahun 1933. Jumlah rata-rata karyawan Perusahaan dan entitas anak tahun 2017 dan 2016 masingmasing sejumlah 340 orang dan 377 orang.
The Company started its commercial operations in 1933. The Company and its subsidiary employed an average of 340 and 377 employees in 2017 and 2016, respectively.
of
the
Company’s
products
are
exported to other countries.
6
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Perusahaan merupakan salah satu anggota dari San Miguel Corporation (SMC), Filipina. Induk utama Perusahaan adalah Top Frontier Investment Holdings, Inc, berada di Filipina.
The Company is a member of San Miguel Corporation (SMC), Philippines. Its ultimate parent company is Top Frontier Investment Holdings, Inc, based in the Philippines.
Perubahan dewan komisaris Perusahaan telah didokumentasikan dalam akta No.10 tanggal 17 Mei 2016 oleh Mochamad Nova Faisal, S.H., M.Kn, notaris publik di Jakarta.
Changes in the Company’s Board of Commissioners were documented in the deed No. 10 dated May 17, 2016 of Mochamad Nova Faisal, S.H., M.Kn, public notary in Jakarta.
Susunan pengurus Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
The
Company’s
management
at
December 31, 2017 and 2016 consisted of the following:
31 Desember 2017/ December 31, 2017
31 Desember 2016/ December 31, 2016
Komisaris Utama
: Michael Rolandi C. Brata
Michael Rolandi C. Brata
: President Commissioner
Komisaris Independen
: Jeje Nurjaman Reynato Serrano Puno
Jeje Nurjaman Reynato Serrano Puno
: Independent Commissioners
Komisaris
: Carlos Antonio Mayo Berba Takeshi W ada
Carlos Antonio Mayo Berba Takeshi W ada
: Commissioners
Direktur Utama
: Jose Daniel Abellon Javier
Raymundo Yadao Albano
: President Director
Direktur
: Alan De Vera Fernandez Arthur Capati Mallari W eb ebster An Andres Go Gonzales
Alan De Vera Fernandez Arthur Capati Mallari W eb ebster An Andres Go Gonzales
: Dire Direct ctor orss
Direktur Independen
: Ronny Titiheruw
Ronny Titiheruw
: Independent Director
Komite Audit
Audit Committee
Susunan komite audit Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
As of December 31, 2017 and 2016, the members
of
the
Company’s
audit
committee consisted of the following:
31 Desember 2017 dan 2016/ December 31, 2017 and 2016
b.
Ketua
:
Reynato Serrano Puno
: Ch Chairman
Anggota
:
Meirthon Togar Togar Tobing Rodolfo C. Balmater
: Members
Entitas Anak yang Dikonsolidasi
b.
Consolidated Subsidiary
Perusahaan memiliki kepemilikan langsung sebesar 90% pada PT Jangkar Delta Indonesia (entitas anak). Entitas anak bertindak sebagai salah satu distributor dari produk Perusahaan.
The Company has 90% direct ownership interest in PT Jangkar Delta Indonesia (the subsidiary). The subsidiary acts as one of
Entitas anak berlokasi di Jalan Inspeksi Tarum Barat, Bekasi Timur - Jawa Barat.
The subsidiary’s office is located at Jalan Inspeksi Tarum Barat, East Bekasi – West Java.
Entitas anak didirikan pada tahun 1998 dan jumlah aset sebelum eliminasi adalah sebesar Rp 95.324.302 ribu dan Rp 157.844.731 ribu masing-masing pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016.
The subsidiary was established in 1998 and has total assets before eliminations of Rp 95,324,302 thousand and Rp 157,844,731 thousand as of December 31, 2017 and 2016, respectively.
the distributor of the Company’s products.
7
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
c.
2.
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Penawaran Umum Efek Perusahaan
c.
Pada tahun 1984, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam - LK) untuk melakukan penawaran umum atas saham Perusahaan kepada masyarakat.
In 1984, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of the Capital Market Supervisory Agency and Financial Institution (Bapepam - LK) for its public offering of shares.
Pada tanggal 27 Pebruari 1984, sejumlah 347.400 lembar saham Perusahaan dengan nilai nominal Rp 1.000 (rupiah penuh) per saham telah dicatat di Bursa Efek Indonesia (dahulu Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya) sebagai hasil dari penawaran kepada masyarakat Indonesia. Sejumlah 192.825 lembar saham telah dicatat di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 30 Januari 1989 sebagai hasil penawaran publik kedua. Jumlah saham yang tercatat di bursa efek selanjutnya bertambah dengan dilakukannya pemecahan saham (stock split ).
On February 27, 1984, a total of 347,400 shares of the Company with a par value of Rp 1,000 (full Rupiah amount) per share were listed on the Indonesia Stock Exchange (formerly the Jakarta Stock Exchange and the Surabaya Stock Exchange) as a result of an offering to the Indonesian public. An additional 192,825 shares were listed on the Indonesia Stock Exchange on January 30, 1989 as a second public offering. The total number of shares listed on the stock exchange was subsequently increased due to the issuance of bonus shares; the most recent issue was made through stock split.
Pada tanggal 10 Desember 1999, sebanyak 420.347 lembar saham dari 2.001.648 lembar saham dicatatkan di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya sebagai hasil dari Penawaran Umum Terbatas I yang diadakan Perusahaan.
On December 10, 1999, a total of 420,347 shares out of 2,001,648 shares issued were listed on the Jakarta and Surabaya Stock
Berdasarkan akta No. 60 tanggal 9 Juli 2015 dari Mochamad Nova Faisal, S.H., M.Kn, notaris public di Jakarta, dan persetujuan dari Bursa Efek Indonesia melalui surat No. S05733/BEI.PNG/10-2015, Perusahaan memutuskan untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham Perusahaan dari Rp 1.000 per lembar saham menjadi Rp 20 per lembar saham, dan jumlah saham Perusahaan dari 16.013.181 saham menjadi 800.659.050 saham. Seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh ini telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.
Based on notarial deed No. 60 dated July 9, 2015 of Mochamad Nova Faisal, S.H., M.Kn, public notary in Jakarta, and an approval from the Indonesia Stock Exchange through its letter No. S-05733/BEI.PNG/10-2015, the Company decided to split the par value of its shares from Rp 1,000 per share to Rp 20 per
Exchanges as a result of the Company’s
Limited Stock Rights Issue I.
share, and the Company’s number of shares
from 16,013,181 shares to 800,659,050 shares. All of the Company’s issued and
paid-up capital shares are listed on the Indonesia Stock Exchange.
PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU DAN REVISI (PSAK) DAN INTERPRETASI STÁNDAR AKUNTANSI KEUANGAN (ISAK) a.
Public Offering of Shares
2.
ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (“PSAK”) AND INTERPRETATIONS OF PSAK (“ISAK”)
Amandemen/penyesuaian dan interpretasi standar yang berlaku efektif pada tahun berjalan
a. Amendment/improvements and Interpretations to standards effective in the current year
Dalam tahun berjalan, Perusahaan dan entitas anak telah menerapkan sejumlah amandemen dan interpretasi PSAK yang relevan dengan operasinya dan efektif untuk periode akuntansi yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2017.
In the current year, the the Company and its subsidiary has applied a number of amendments and an interpretation to PSAK that are relevant to its operations and effective for accounting period beginning on or after January 1, 2017.
8
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Penerapan amandemen/penyesuaian dan interpretasi standar berikut tidak memiliki pengaruh signifikan atas pengungkapan atau jumlah yang dicatat di dalam laporan keuangan pada tahun berjalan dan tahun sebelumnya:
The application of the following amendment/improvements and intepretation to standard have not resulted to material impact to disclosures or on the amounts recognized in the current and prior year financial statements:
PSAK 1 (amandemen), Penyajian Laporan Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan; PSAK 24 (penyesuaian), Imbalan Kerja;
PSAK 60 (penyesuaian), Instrumen Keuangan: Pengungkapan; dan ISAK 32, Definisi dan Hierarki Standar Akuntansi Keuangan.
PSAK 1 (amendment), Presentation of Financial Statements about Disclosure Initiative; PSAK 24 (improvement), Employee Benefits; PSAK 60 (improvement), Financial Instruments: Disclosures; dan ISAK 32, Definition and Hierarchy of Financial Accounting Standards.
b. Standar, amandemen/penyesuaian dan interpretasi standar telah diterbitkan tapi belum diterapkan
b. Standards, amendments/improvements and interpretation to standard issued not yet adopted
Standar baru dan amandemen standar berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2018, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu:
New standards and amendments to standards effective for periods beginning on or after January 1, 2018, with early application permitted are:
PSAK 2 (amandemen), Laporan Arus Kas tentang Prakarsa Pengungkapan; PSAK 13 (amandemen), Properti Investasi tentang Pengalihan Properti Investasi; PSAK 15 (penyesuaian), Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama; PSAK 16 (amandemen), Aset Tetap – Agrikultur: Tanaman Produktif;
PSAK 46 (amandemen), Pajak Penghasilan tentang Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi; PSAK 53 (amandemen), Pembayaran Berbasis Saham tentang Klasifikasi dan Pengukuran Transaksi Pembayaran Berbasis Saham; PSAK 67 (penyesuaian), Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain; PSAK 69, Agrikultur; dan PSAK 111, Akuntansi Wa'd.
ISAK 33, Transaksi Imbalan di muka.
Valuta
Asing
PSAK 67 (improvement), Disclosures of Interest in Other Entities; PSAK 69, Agriculture; and
PSAK 111, Wa’d Accounting.
Interpretasi standar efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2019, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu:
PSAK 2 (amendment), Statement of Cash Flows about Disclosure Initiative; PSAK 13 (amendment), Transfers of Investment Property; PSAK 15 (improvement), Investments in Associates and Joint Ventures; PSAK 16 (Amendment): Property, Plant and Equipment – Agriculture: Bearer Plants; PSAK 46 (amendment), Income Tax: Recognition on Deferred Tax Assets for Unrealized Losses; PSAK 53 (amendment), Classification and Measurement of Share-based Payment Transactions;
Interpretation to standard effective for periods beginning on or after January 1, 2019, with early application permitted are as follow:
dan
9
ISAK 33, Foreign Currency Transactions and Advance Consideration.
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Standar dan amandemen standar berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2020, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu:
Standards and amendments to standards effective for periods beginning on or after January 1, 2020, with early application permitted as follow:
PSAK 15 (amandemen), Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama; PSAK 62 (amandemen), Kontrak AsuransiMenerapkan PSAK 71: Instrumen Keuangan dengan PSAK 62: Kontrak Asuransi;
PSAK 15 (amendment), Investments in Associates and Joint Ventures: Long Term Interest in Associate and Joint Ventures; PSAK 62 (amendment), Insurance Contract: Applying PSAK 71: Financial Instruments with PSAK 62: Insurance Contracts; PSAK 71, Financial Instruments; PSAK 71 (amendment), Financial Instruments: Prepayment Features with Negative Compensation; PSAK 72, Revenue from Contracts with Customers; and PSAK 73, Leases.
PSAK 71, Instrumen Keuangan; PSAK 71 (amandemen), Instrumen Keuangan tentang Fitur Percepatan Pelunasan dengan Kompensasi Negatif; PSAK 72, Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan; dan PSAK 73, Sewa.
Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasian, dampak dari standar dan interpretasi tersebut terhadap laporan keuangan konsolidasian tidak dapat diketahui atau diestimasi oleh manajemen.
As of the issuance date of the consolidated financial statements, the effect of adoption of these standards and interpretations on the consolidated financial statements is not known nor reasonably estimable by management.
3. KEBIJAKAN AKUNTANSI a.
3.
Pernyataan Kepatuhan
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES a. Statement of Compliance
Laporan keuangan konsolidasian ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.
The consolidated financial statements have been prepared and presented in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards.
b. Dasar Penyusunan
b. Basis of Preparation
Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian, disusun menggunakan dasar akrual. Dasar pengukurannya menggunakan biaya historis, kecuali beberapa akun tertentu yang menggunakan dasar pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut.
The consolidated financial statements, except for the consolidated statements of cash flows, are prepared under the accrual basis of accounting. The measurement basis used is historical cost, except for certain accounts which are measured on the bases describe in the related accounting policies for those accounts.
Biaya historis umumnya didasarkan pada nilai wajar dari imbalan yang diberikan dalam pertukaran barang dan jasa.
Historical cost is generally based on the fair value of the consideration given in exchange for goods and services.
Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam suatu transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran.
Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date.
10
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
c.
The consolidated statements of cash flows are prepared using the direct method with classifications of cash flows into operating, investing and financing activities.
Dasar Konsolidasian
c.
Basis of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasian menggabungkan laporan keuangan Perusahaan dan entitas yang dikendalikan oleh Perusahaan dan entitas anak (termasuk entitas terstruktur). Pengendalian tercapai dimana Perusahaan memiliki kekuasaan atas investee; eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee; dan kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi jumlah imbal hasil investor.
The consolidated financial statements incorporate the financial statements of the Company and entities (including structured entities) controlled by the Company and its subsidiary. Control is achieved where the Company has the power over the investee; is exposed, or has rights, to variable returns from its involvement with the investee; and has the ability to use its power to affect its returns.
Perusahaan menilai kembali apakah entitas tersebut adalah investee jika fakta dan keadaan yang mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu atau lebih dari tiga elemen pengendalian yang disebutkan di atas.
The Company reassesses whether or not it controls an investee if facts and circumstances indicate that there are changes to one or more of the three elements of control listed above.
Ketika Perusahaan memiliki kurang dari hak suara mayoritas di-investee, ia memiliki kekuasaan atas investee ketika hak suara investor cukup untuk memberinya kemampuan praktis untuk mengarahkan aktivitas relevan secara sepihak. Perusahaan mempertimbangkan seluruh fakta dan keadaan yan g relevan dalam menilai apakah hak suara Perusahaan cukup untuk memberikan Perusahaan kekuasaan, termasuk (i) ukuran kepemilikan hak suara Perusahaan relatif terhadap ukuran dan penyebaran kepemilikan pemilik hak suara lain; (ii) hak suara potensial yang dimiliki oleh Perusahaan, pemegang suara lain atau pihak lain; (iii) hak yang timbul dari pengaturan kontraktual lain; dan (iv) setiap fakta dan keadaan tambahan apapun mengindikasikan bahwa Perusahaan memiliki, atau tidak memiliki, kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas yang relevan pada saat keputusan perlu dibuat, termasuk pola suara pemilikan dalam RUPS sebelumnya.
When the Company has less than a majority of the voting rights of an investee, it has power over the investee when the voting rights are sufficient to give it the practical ability to direct the relevant activities of the investee unilaterally. The Company considers all relevant facts and circumstances in assessing whether or not th e Company’s voting rights in an investee are sufficient to give it power,
Konsolidasi entitas anak dimulai ketika Perusahaan memperoleh pengendalian atas entitas anak dan akan dihentikan ketika Perusahaan kehilangan pengendalian pada entitas anak. Secara khusus, pendapatan dan beban entitas anak diakuisisi atau dijual selama tahun berjalan termasuk dalam laporan laba rugi konsolidasian dan penghasilan komprehensif lain dari tanggal diperolehnya pengendalian Perusahaan sampai tanggal ketika Perusahaan berhenti untuk mengendalikan entitas anak.
Consolidation of a subsidiary begins when the Company obtains control over the subsidiary and ceases when the Company loses control of the subsidiary. Specifically, income and expense of a subsidiary acquired or disposed of during the year are included in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income from the date the Company gains control until the date when the Company ceases to control the subsidiary.
including (i) the size of the Company’s holding
of voting rights relative to the size and dispersion of holding of the other vote holders; (ii) potential voting rights held by the Company, other vote holders or other parties; (iii) rights arising from other contractual arrangements; and (iv) any additional facts and circumstances that indicate that the Company has, or does not have, the current ability to direct the relevant activities at the time that decisions need to be made, including voting
patterns
at
previous
shareholders’
meetings.
11
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Laba rugi dan setiap komponen penghasilan komprehensif lain diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan untuk kepentingan nonpengendali. Perusahaan juga mengatribusikan total laba komprehensif entitas anak kepada pemilik entitas induk dan kepentingan nonpengendali meskipun hal tersebut mengakibatkan kepentingan nonpengendali memiliki saldo defisit.
Profit or loss and each component of other comprehensive income are attributed to the owners of the Company and to the noncontrolling interest. Total comprehensive income of subsidiary is attributed to the owners of the Company and the noncontrolling interest even if this results in the non-controlling interest having a deficit balance.
Jika diperlukan, penyesuaian dapat dilakukan terhadap laporan keuangan entitas anak agar kebijakan akuntansi sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup.
When necessary, adjustment are made to the financial statements of subsidiary to bring their accounting policies in line with the Group’s accounting policies.
Seluruh aset dan liabilitas dalam intra kelompok usaha, ekuitas, pendapatan, biaya dan arus kas yang berkaitan dengan transaksi dalam kelompok usaha dieliminasi secara penuh pada saat konsolidasian.
All intragroup assets and liabilities, equity, income, expenses and cash flows relating to transactions between members of the Group are eliminated in full on consolidation.
Perubahan kepemilikan Perusahaan pada entitas anak yang tidak mengakibatkan kehilangan pengendalian Perusahaan atas entitas anak dicatat sebagai transaksi ekuitas. Jumlah tercatat dari kepemilikan Perusahaan dan kepentingan nonpengendali disesuaikan untuk mencerminkan perubahan kepentingan relatifnya dalam entitas anak. Selisih antara jumlah tercatat kepentingan nonpengendali yang disesuaikan dan nilai wajar imbalan yang dibayar atau diterima diakui secara langsung dalam ekuitas dan diatribusikan dengan pemilik entitas induk.
Changes in the Company’s ownership interest in subsidiary that do not result in the Company losing control over the subsidiaries are accounted for as equity transactions. The carrying amounts of the Company’s interest and the non-controlling interest are adjusted to reflect the changes in their relative interest in the subsidiaries. Any difference between the amount by which the non-controlling interest are adjusted and the fair value of the consideration paid or received is recognized directly in equity and attributed to owners of the Company.
Ketika Perusahaan kehilangan pengendalian pada entitas anak, keuntungan atau kerugian diakui dalam laba rugi dan dihitung sebagai perbedaan antara (i) agregat nilai wajar pembayaran yang diterima dan nilai wajar sisa kepemilikan (retained interest ) dan (ii) jumlah tercatat sebelumnya dari aset (termasuk goodwill), dan liabilitas dari entitas anak dan setiap kepentingan nonpengendali. Seluruh jumlah yang diakui sebelumnya dalam penghasilan komprehensif lain yang terkait dengan entitas anak yang dicatat seolah-olah Perusahaan telah melepaskan secara langsung aset atau liabilitas terkait entitas anak (yaitu direklasifikasi ke laba rugi atau ditransfer ke kategori lain dari ekuitas sebagaimana ditentukan/ diizinkan oleh standar akuntansi yang berlaku). Nilai wajar setiap sisa investasi pada entitas anak terdahulu pada tanggal hilangnya pengendalian dianggap sebagai nilai wajar pada saat pengakuan awal untuk akuntansi berikutnya dalam PSAK 55, Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran atau, ketika berlaku, biaya perolehan pada saat pengakuan awal dari investasi pada entitas asosiasi atau ventura bersama.
When the Company losses control of a subsidiary, a gain or loss is recognized in profit or loss and is calculated as the difference between (i) the aggregate of the fair value of the consideration received and the fair value of any retained interest and (ii) the previous carrying amount of the assets (including goodwill), and liabilities of the subsidiary and any non-controlling interest. All amounts previously recognized in other comprehensive income in relation to that subsidiary are accounted for as if the Company had directly disposed of the related assets or liabilities of the subsidiary (i.e. reclassified to profit or loss or transferred to another category of equity as specified/permitted by applicable accounting standards). The fair value of any investment retained in the former subsidiary at the date when control is lost is regarded as the fair value on initial recognition for subsequent accounting under PSAK 55, Financial Instruments: Recognition and Measurement or, when applicable, the cost on initial recognition of an investment in an associate or a jointly controlled entity.
12
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
d. Transaksi dan Penjabaran Laporan Keuangan Dalam Mata Uang Asing
e.
d. Foreign Currency Translation
Transactions
and
Laporan keuangan Perusahaan dan entitas anak diukur dan disajikan dalam mata uang dari lingkungan ekonomi utama dimana Perusahaan dan entitas anak beroperasi (mata uang fungsional). Laporan keuangan konsolidasian dari Perusahaan dan entitas anak disajikan dalam mata uang Rupiah yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan dan entitas anak.
The individual financial statements of the Company and its subsidiary are measured and presented in the currency of the primary economic environment in which the Company and its subsidiary operates (its functional currency). The consolidated financial statements of Company and its subsidiary are presented in Indonesian Rupiah, which is the functional currency of the Company and its subsidiary.
Dalam penyusunan laporan keuangan Perusahaan dan entitas anak, transaksi dalam mata uang asing selain mata uang fungsional Perusahaan dan entitas anak (mata uang asing) diakui pada kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada setiap akhir perode pelaporan, pos moneter dalam valuta asing dijabarkan kembali pada kurs yang berlaku pada tanggal tersebut.
In preparing the financial statements of the Company and its subsidiary, transactions in currencies other than the Company and its subsidiary’s functional currency (foreign currencies) are recognized at the rates of exchange prevailing at the dates of the transactions. At the end of each reporting period, monetary items denominated in foreign currencies are retranslated at the rates prevailing at that date.
Selisih kurs atas pos moneter diakui dalam laba rugi pada periode saat terjadinya.
Exchange differences on monetary items are recognized in profit or loss in the period in which they arise.
Transaksi Pihak-pihak Berelasi
e.
Transactions with Related Parties
Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan Perusahaan dan entitas anak (entitas pelapor):
A related party is a person or entity that is related to the Company and its subsidiary (the reporting entity):
a)
a)
b)
Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut:
A person or a close member of that person's family is related to the reporting entity if that person:
i.
memiliki pengendalian atau pengendalian bersama entitas pelapor;
i.
has control or joint control over the reporting entity;
ii.
memiliki pengaruh pelapor; atau
signifikan entitas
ii.
has significant influence over the reporting entity; or
iii.
merupakan personil manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk dari entitas pelapor.
iii.
is a member of the key management personnel of the reporting entity or of a parent of the reporting entity.
Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut:
b)
An entity is related to the reporting entity if any of the following conditions applies:
i.
Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya saling berelasi dengan entitas lainnya);
i.
The entity, and the reporting entity are members of the same group (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others);
ii.
Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya);
ii.
One entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a group of which the other entity is a member);
13
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
iii.
Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama;
iii.
Both entities are joint ventures of the same third party;
iv.
Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga;
iv.
One entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity;
v.
Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor;
v.
The entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity, or an entity related to the reporting entity. If the reporting entity is itself such a plan, the sponsoring employers are also related to the reporting entity;
vi.
Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a);
vi.
The entity is controlled or jointly controlled by a person identified in (a);
vii.
Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas); dan
vii.
A person identified in (a) (i) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or a parent of the entity); and
viii.
Entitas, atau anggota dari kelompok yang mana entitas merupakan bagian dari kelompok tersebut, menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada entitas pelapor atau kepada entitas induk dari entitas pelapor.
viii.
The entity, or any member of a group of which it is a part, provides key management personnel services to the reporting entity or to the parent of the reporting entity.
Transaksi signifikan yang dilakukan dengan pihak-pihak berelasi, baik dilakukan dengan kondisi dan persyaratan dengan pihak ketiga maupun tidak, diungkapkan pada laporan keuangan konsolidasian.
f.
Significant transactions with related parties, whether or not made at similar terms and conditions as those done with third parties, are disclosed in the consolidated financial statements.
Aset keuangan
f.
Financial assets
Seluruh aset keuangan diakui dan dihentikan pengakuannya pada tanggal diperdagangkan di mana pembelian dan penjualan aset keuangan berdasarkan kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset keuangan dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh kebiasaan pasar yang berlaku, dan awalnya diukur sebesar nilai wajar ditambah biaya transaksi.
All financial assets are recognized and derecognized on trade date where the purchase or sale of a financial asset is under a contract whose terms require delivery of the financial asset within the time frame established by the market concerned, and are initially measured at fair value plus transaction costs.
Aset keuangan Perusahaan dan entitas anak diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang.
The Company and its subsidiary’s financial
assets are classified as loans and receivables.
14
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Metode suku bunga efektif
Effective interest method
Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari instrumen utang dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga atau biaya selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan kas di masa datang atau pembayaran (mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premium dan diskonto lainnya) selama perkiraan umur instrumen utang, atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat pengakuan awal.
The effective interest method is a method of calculating the amortized cost of a debt instruments and of allocating interest income or expense over the relevant period. The effective interest rate is the rate that exactly discounts estimated future cash receipts or payments (including all fees on points paid or received that form an integral part of the effective interest rate, transaction costs and other premiums or discounts) through the expected life of the debt instruments, or, where appropriate, a shorter period to the net carrying amount on initial recognition.
Pendapatan diakui berdasarkan suku bunga efektif untuk instrumen keuangan.
Income is recognized on an effective interest basis for financial instruments.
Pinjaman diberikan dan piutang
Loans and receivables
Kas dan setara kas, kecuali kas, deposito berjangka yang dibatasi penggunaanya, piutang pelanggan dan piutang lain-lain dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif diklasifikasi
Cash and cash equivalents, except cash on hand, restricted time deposits, receivable from customers and other receivables that have fixed or determinable payments that are not quoted in an active market are classified as
sebagai “pinjaman diberikan dan piutang”, yang
“loans
diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai.
receivables are measured at amortised cost using the effective interest method less impairment.
Bunga diakui dengan menggunakan metode suku bunga efektif, kecuali untuk piutang jangka pendek dimana pengakuan bunga tidak akan material.
Interest is recognized by applying the effective interest method, except for short-term receivables when the recognition of interest would be immaterial.
Penurunan nilai aset keuangan
Impairment of financial assets
Aset keuangan Perusahaan dan entitas anak dievaluasi terhadap indikator penurunan nilai pada setiap tanggal pelaporan. Aset keuangan diturunkan nilainya bila terdapat bukti objektif, sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset keuangan, dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan yang dapat diestimasi secara andal.
The Company and its subsidiary’s financial
Bukti objektif penurunan nilai aset keuangan termasuk sebagai berikut:
Objective evidence of impairment of financial assets could include:
and
receivables”.
Loans
and
assets are assessed for indicators of impairment at each reporting date. Financial assets are impaired where there is objective evidence that, as a result of one or more events that occurred after the initial recognition of the financial asset, the estimated future cash flows of the investment have been affected.
kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit atau pihak peminjam; atau pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; atau
15
significant financial difficulty of the issuer or counterparty; or default or delinquency in interest or principal payments; or
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan; atau hilangnya pasar aktif dari aset keuangan akibat kesulitan keuangan.
it becoming probable that the borrower will enter bankruptcy or financial reorganisation, or the disappearance of an active market for that financial asset because of financial difficulties.
Untuk kelompok aset keuangan tertentu, seperti piutang, aset yang dinilai tidak akan diturunkan secara individual akan dievaluasi penurunan nilainya secara kolektif. Bukti objektif dari penurunan nilai portofolio piutang dapat termasuk pengalaman Perusahaan dan entitas anak atas tertagihnya piutang di masa lalu, peningkatan keterlambatan penerimaan pembayaran piutang dari rata-rata periode kredit, dan juga pengamatan atas perubahan kondisi ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan gagal bayar atas piutang.
For certain categories of financial asset, such as receivables, assets that are assessed not to be impaired individually are, in addition, assessed for impairment on a collective basis. Objective evidence of impairment for a portfolio of receivables could include the
Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi, jumlah kerugian penurunan nilai merupakan selisih antara nilai tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa depan yang didiskontokan menggunakan tingkat suku bunga efektif awal dari aset keuangan.
For financial assets carried at amortized cost, the amount of the impairment is the difference
Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan, jumlah kerugian penurunan nilai diukur berdasarkan selisih antara jumlah tercatat aset keuangan dan nilai kini estimasi arus kas masa depan yang didiskontokan pada tingkat imbal hasil yang berlaku di pasar untuk aset keuangan yang serupa. Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dapat dibalik pada periode berikutnya.
For financial asset carried at cost, the amount of the impairment loss is measured as the
Jumlah tercatat aset keuangan tersebut dikurangi dengan kerugian penurunan nilai secara langsung atas aset keuangan, kecuali piutang yang nilai tercatatnya dikurangi melalui penggunaan akun cadangan piutang. Jika piutang tidak tertagih, piutang tersebut dihapuskan melalui akun cadangan piutang. Pemulihan kemudian dari jumlah yang sebelumnya telah dihapuskan dikreditkan terhadap akun penyisihan. Perubahan nilai tercatat akun penyisihan piutang diakui pada laba rugi.
The carrying amount of the financial asset is reduced by the impairment loss directly for all financial assets with the exception of receivables, where the carrying amount is reduced through the use of an allowance account. When a receivable is considered uncollectible, it is written off against the allowance account. Subsequent recoveries of amounts previously written off are credited against the allowance account. Changes in the carrying amount of the allowance account are recognized in profit or loss.
Jika, pada periode berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai berkurang dan pengurangan tersebut dapat dikaitkan secara objektif dengan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya dibalik melalui laba rugi hingga nilai tercatat investasi pada tanggal pemulihan penurunan nilai tidak melebihi biaya perolehan diamortisasi sebelum adanya pengakuan kerugian penurunan nilai dilakukan.
If, in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognised impairment loss is reversed through profit or loss to the extent that the carrying amount of the investment at the date the impairment is reversed does not exceed what the amortised cost would have been had the impairment not been recognised.
Company
and
its
subsidiary’s
past
experiences of collecting payments, an increase in the number of delayed payments in the portfolio past the average credit period, as well as observable changes in national or local economic conditions that correlate with default on receivables.
between the asset’s carrying amount and the
present value of estimated future cash flows, discounted at the financial asset’s original
effective interest rate.
difference
between
the
asset’s
carrying
amount and the present value of the estimated future cash flows discounted at the current market rate of return for a similar financial asset. Such impairment loss will not be reversed in subsequent periods.
16
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Penghentian pengakuan aset keuangan
Derecognition of financial assets
Perusahaan dan entitas anak menghentikan pengakuan aset keuangan jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan berakhir, atau Perusahaan dan entitas anak mentransfer aset keuangan dan secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain. Jika Perusahaan dan entitas anak tidak mentransfer serta tidak memiliki secara substansial atas seluruh risiko dan manfaat kepemilikan serta masih mengendalikan aset yang ditransfer, maka Perusahaan dan entitas anak mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika Perusahaan dan entitas anak memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Perusahaan dan entitas anak masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang dijamin sebesar pinjaman yang diterima.
The Company and its subsidiary derecognize a financial asset only when the contractual rights to the cash flows from the asset expire, or when they transfer the financial asset and substantially all the risks and rewards of ownership of the asset to another entity. If the Company and its subsidiary neither transfer nor retain substantially all the risks and rewards of ownership and continue to control the transferred asset, the Company and its subsidiary recognise their retained interest in the asset and an associated liability for amounts they may have to pay. If the Company and its subsidiary retain substantially all the risks and rewards of ownership of a transferred financial asset, the Company and its subsidiary continue to recognise the financial asset and also recognise a collateralised borrowing for the proceeds received.
Penghentian pengakuan aset keuangan secara keseluruhan, selisih antara jumlah tercatat aset dan jumlah pembayaran dan piutang yang diterima dan keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain dan terakumulasi dalam ekuitas diakui dalam laba rugi.
On derecognition of financial asset in its
Penghentian pengakuan aset keuangan terhadap satu bagian saja (misalnya ketika Perusahaan dan entitas anak masih memiliki hak untuk membeli kembali bagian aset yang ditransfer), Perusahaan dan entitas anak mengalokasikan jumlah tercatat sebelumnya dari aset keuangan tersebut pada bagian yang tetap diakui berdasarkan keterlibatan berkelanjutan dan bagian yang tidak lagi diakui berdasarkan nilai wajar relatif dari kedua bagian tersebut pada tanggal transfer. Selisih antara jumlah tercatat yang dialokasikan pada bagian yang tidak lagi diakui dan jumlah dari pembayaran yang diterima untuk bagian yang yang tidak lagi diakui dan setiap keuntungan atau kerugian kumulatif yang dialokasikan pada bagian yang tidak lagi diakui tersebut yang sebelumnya telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain diakui pada laba rugi. Keuntungan dan kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain dialokasikan pada bagian yang tetap diakui dan bagian yang dihentikan pengakuannya, berdasarkan nilai wajar relatif kedua bagian tersebut.
On derecognition of financial asset other than its entirety (e.g., when the the Company and its subsidiary retains an option to repurchase part of a transferred asset), the Company and its subsidiary allocate the previous carrying amount of the financial asset between the part it continues to recognize under continuing involvement, and the part it no longer recognizes on the basis of the relative fair values of those parts on the date of the transfer. The difference between the carrying amount allocated to the part that is no longer recognized and the sum of the consideration received for the part no longer recognized and any cumulative gain or loss allocated to it that had been recognized in other comprehensive income is recognized in profit or loss. A cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income is allocated between the part that continues to be recognized and the part that is no longer recognized on the basis of the relative fair values of those parts.
entirety, the difference between the asset’s
carrying amount and the sum of the consideration received and receivable and the cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income and accumulated in equity is recognized in profit or loss.
17
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
g. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas
g. Financial Liabilities and Equity Instruments
Liabilitas keuangan awalnya diukur sebesar nilai wajarnya. Biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan atau penerbitan liabilitas keuangan (selain liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi) ditambahkan atau dikurangkan dari nilai wajar liabilitas keuangan, yang sesuai, pada pengakuan awal. Biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi langsung diakui dalam laba rugi.
Financial liabilities are initially measured at fair value. Transaction costs that are directly attributable to the acquisition or issue of financial liabilities (other than financial liabilities at fair value through profit or loss) are added to or deducted from the fair value of the financial liabilities, as appropriate, on initial recognition. Transaction costs directly attributable to the acquisition of financial liabilities at fair value through profit or loss are recognized immediately in profit or loss.
Klasifikasi sebagai liabilitas atau ekuitas
Classification as debt or equity
Instrumen utang dan ekuitas yang diterbitkan oleh Perusahaan dan entitas anak diklasifikasikan sesuai dengan substansi perjanjian kontraktual dan definisi liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas.
Debt and equity instruments issued by the Company and its subsidiary are classified according to the substance of the contractual arrangements entered into and the definitions of a financial liability and an equity instrument.
Instrumen ekuitas
Equity instruments
Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang memberikan hak residual atas aset entitas setelah dikurangi dengan seluruh liabilitasnya. Instrumen ekuitas yang diterbitkan oleh Perusahaan dan entitas anak dicatat sebesar hasil penerimaan bersih setelah dikurangi biaya penerbitan langsung.
An equity instrument is any contract that evidences a residual interest in the assets of an entity after deducting all of its liabilities. Equity instruments issued by the Company and its subsidiary are recorded at the proceeds received, net of direct issue costs.
Liabilitas keuangan
Financial liabilities
Liabilitas keuangan diklasifikasikan biaya perolehan diamortisasi. Liabilitas Keuangan Diamortisasi
pada
Biaya
sebagai
Financial liabilities amortized cost”.
Perolehan
are
classified
as
“at
Financial Liabilities at Amortized Cost
Liabilitas keuangan meliputi utang usaha dan lainnya, utang pihak berelasi dan biaya masih harus dibayar pada awalnya diukur pada nilai wajar, setelah dikurangi biaya transaksi, dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif.
Financial liabilities, which include trade and other payables, due to related parties and accrued expenses are initially measured at fair value, net of transaction costs, and subsequently measured at amortized cost using the effective interest method.
18
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Metode suku bunga efektif
Effective interest method
Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari liabilitas keuangan dan metode untuk mengalokasikan biaya bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran kas masa depan (mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premium dan diskonto lainnya) selama perkiraan umur liabilitas keuangan, atau (jika lebih tepat) digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat pengakuan awal.
The effective interest method is a method of calculating the amortized cost of a financial liability and of allocating interest expense over the relevant period. The effective interest rate is the rate that exactly discounts estimated future cash payments (including all fees and points paid or received that form an integral part of the effective interest rate, transaction costs and other premiums or discounts) through the expected life of the financial liability, or (where appropriate) a shorter period to the net carrying amount on initial recognition.
Penghentian pengakuan liabilitas keuangan
Derecognition of financial liabilities
Perusahaan dan entitas anak menghentikan pengakuan liabilitas keuangan, jika dan hanya jika, liabilitas Perusahaan dan entitas anak telah dilepaskan, dibatalkan atau kadaluarsa. Selisih antara jumlah tercatat liabilitas keuangan yang dihentikan pengakuannya dan imbalan yang dibayarkan dan utang diakui dalam laba rugi.
The Company and its subsidiary derecognize financial liabilities when, and only when, the
h. Saling hapus antar Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan
h. Netting of Financial Assets and Financial Liabilities
Aset keuangan dan liabilitas keuangan disalinghapuskan dan nilai netonya disajikan dalam laporan poisisi keuangan konsolidasian jika grup tersebut memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui; dan berintensi untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan. Hak saling hapus dapat ada pada saat ini dari pada bersifat kontinjen atas terjadinya suatu peristiwa di masa depan dan harus dieksekusi oleh pihak lawan, baik dalam situasi bisnis normal dan dalam peristiwa gagal bayar, peristiwa kepailitan atau kebangkrutan.
Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount presented in the consolidated statement of financial position when the group has a legally enforceable right to set off the recognized amounts; and intends either to settle on a net basis, or to realise the asset and settle the liability simultaneously. A right to set-off must be available today rather than being contingent on a future event and must be exercisable by any of the counterparties, both in the normal course of business and in the event of default, insolvency or bankruptcy.
the Company and its subsidiary’s obligations
are discharged, cancelled or expired. The difference between the carrying amount of the financial liability derecognized and the consideration paid and payable is recognized in profit or loss.
i. Kas dan Setara Kas
i. Cash and Cash Equivalents
Untuk tujuan penyajian arus kas, kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan semua investasi yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal perolehannya dan yang tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya.
j. Deposito berjangka penggunaannya
yang
For cash flow presentation purposes, cash and cash equivalents consist of cash on hand and in banks and all unrestricted investments with maturities of three months or less from the date of placement.
dibatasi
j. Restricted time deposits
Deposito berjangka yang ditempatkan sebagai margin deposits digunakan sebagai jaminan pembelian gas dari Perusahaan Gas Negara
Time deposits which are placed as margin deposits used as collateral for gas purchase from PT Perusahaan Gas Negara are
dikelompokkan sebagai “Deposito yang dibatasi penggunaannya.”
classified as “Restricted time deposits”.
berjangka
19
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
k. Persediaan
k. Inventories
Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan atau nilai realisasi bersih, mana yang lebih rendah. Biaya perolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang. Nilai realisasi bersih merupakan taksiran harga jual persediaan dikurangi seluruh taksiran biaya penyelesaian dan biaya yang diperlukan untuk melakukan penjualan.
Inventories are stated at cost or net realizable value, whichever is lower. Cost is determined using the weighted average method. Net realizable value represents the estimated selling price for the inventories less all estimated costs of completion and costs necessary to make a sale.
l. Biaya Dibayar Dimuka
l. Prepaid Expenses
Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.
Prepaid expenses are amortized over their beneficial periods using the straight-line method.
m. Aset Tetap – Pemilikan Langsung
m. Property, Plant and Equipment Equipment Direct Acquisitions
Aset tetap dicatat berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai.
Property, plant and equipment are stated at cost less accumulated depreciation and any accumulated impairment losses.
Penyusutan diakui sebagai penghapusan biaya perolehan aset dikurangi nilai residu dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap sebagai berikut:
Depreciation is recognized so as to write-off the cost of assets less residual values using the straight-line method based on the estimated useful lives of the assets as follows:
Tahun/Years Prasarana Gedung pabrik dan kantor Mesin dan peralatan Perlengkapan kantor dan laboratorium Kendaraan Krat plastik dan palet kayu Aset tetap lain-lain
5 - 15 10 - 40 5 - 30 3 - 10 3-5 3-8 3 - 10
Infrastructure Factory and office building Machinery and equipment Office and laboratory equipment Motor vehicles Plastic crates and wooden pallets Other fixed assets
Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan direviu setiap akhir tahun dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif.
The estimated useful lives, residual values and depreciation method are reviewed at each year end, with the effect of any changes in estimate accounted for on a prospective basis.
Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan.
Land is stated at cost and is not depreciated.
Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laba rugi pada saat terjadinya. Biaya-biaya lain yang terjadi selanjutnya yang timbul untuk menambah, mengganti atau memperbaiki aset tetap dicatat sebagai biaya perolehan aset jika dan hanya jika besar kemungkinan manfaat ekonomis di masa depan berkenaan dengan aset tersebut akan mengalir ke entitas dan biaya perolehan aset dapat diukur secara andal.
The cost of maintenance and repairs is charged to operations as incurred. Other costs incurred subsequently to add to, replace part of, or service an item of property, plant and equipment, are recognized as asset if, and only if it is probable that future economic benefits associated with the item will flow to the entity and the cost of the item can be measured reliably.
20
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat pelepasan atau ketika tidak ada manfaat ekonomik masa depan yang diharapkan timbul dari penggunaan aset secara berkelanjutan. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari pelepasan atau penghentian pengakuan suatu aset tetap ditentukan sebagai selisih antara hasil penjualan dan nilai tercatat aset dan diakui dalam laba rugi.
An item of property, plant and equipment is derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected to arise from the continued use of the asset. Any gain or loss arising on the disposal or retirement of an item of property, plant and equipment is determined as the difference between the sales proceeds and the carrying amount of the asset and is recognised in profit or loss.
Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan dan akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aset tetap yang bersangkutan pada saat selesai dan siap digunakan.
Construction in progress is stated at cost and is transferred to the respective property, plant and equipment account when completed and ready for use.
n. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan
n. Impairment of Non-Financial Assets
Pada setiap akhir periode pelaporan, Perusahaan dan entitas anak menelaah nilai tercatat aset non-keuangan untuk menentukan apakah terdapat indikasi bahwa aset tersebut telah mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset diestimasi untuk menentukan tingkat kerugian penurunan nilai (jika ada). Bila tidak memungkinkan untuk mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali atas suatu aset individu, Perusahaan dan entitas anak mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali dari unit penghasil kas atas aset.
At the end of each reporting period, the Company and its subsidiary review the carrying amount of non-financial assets to determine whether there is any indication that those assets have suffered an impairment loss. If any such indication exists, the recoverable amount of the asset is estimated in order to determine the extent of the impairment loss (if any). Where it is not possible to estimate the recoverable amount of an individual asset, the Company and its subsidiary estimate the recoverable amount of the cash generating unit to which the asset belongs.
Estimasi jumlah terpulihkan adalah nilai tertinggi antara nilai wajar dikurangi biaya pelepasan dan nilai pakai. Dalam menilai nilai pakainya, estimasi arus kas masa depan didiskontokan ke nilai kini menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset yang mana estimasi arus kas masa depan belum disesuaikan.
Estimated recoverable amount is the higher of fair value less cost to sell and value in use. In assessing value in use, the estimated future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset for which the estimates of future cash flows have not been adjusted.
Jika jumlah terpulihkan dari aset non-keuangan (unit penghasil kas) lebih kecil dari nilai tercatatnya, nilai tercatat aset (unit penghasil kas) diturunkan menjadi sebesar jumlah terpulihkan dan rugi penurunan nilai segera diakui dalam laba rugi.
If the recoverable amount of the non-financial asset (cash generating unit) is less than its carrying amount, the carrying amount of the asset (cash generating unit) is reduced to its recoverable amount and an impairment loss is recognized immediately in profit or loss.
Apabila penurunan nilai selanjutnya dipulihkan, jumlah tercatat aset (atau unit penghasil kas) ditingkatkan ke estimasi yang direvisi dari jumlah terpulihkannya, namun kenaikan jumlah tercatat tidak boleh melebihi jumlah tercatat yang tidak ada kerugian penurunan nilai yang diakui untuk aset (atau unit penghasil kas) pada tahun-tahun sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai diakui segera dalam laba rugi.
When an impairment loss subsequently reverses, the carrying amount of the asset (or a cash-generating unit) is increased to the revised estimate of its recoverable amount, but so that the increased carrying amount does not exceed the carrying amount that would have been determined had no impairment loss been recognized for the asset (or cashgenerating unit) in prior years. A reversal of an impairment loss is recognized immediately in profit or loss.
Kebijakan akuntansi untuk penurunan nilai aset keuangan dijelaskan dalam Catatan 3f.
Accounting policy for impairment of financial assets is discussed in Note 3f. 21
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
o. Sewa
o. Leases
Sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substantial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Sewa lainnya, yang tidak memenuhi kriteria tersebut, diklasifikasikan sebagai sewa operasi.
Leases are classified as finance leases whenever the terms of the lease transfer substantially all the risks and rewards of ownership to the lessee. All other leases are classified as operating leases.
Pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban dengan dasar garis lurus (straight-line basis) selama masa sewa, kecuali terdapat dasar sistematis lain yang dapat lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat aset yang dinikmati pengguna. Sewa kontinjen diakui sebagai beban di dalam periode terjadinya.
Operating lease payments are recognized as an expense on a straight-line basis over the lease term, except where another systematic basis is more representative of the time pattern in which economic benefits from the leased asset are consumed. Contingent rentals arising under operating leases are recognized as an expense in the period in which they are incurred.
p. Provisi
p. Provisions
Provisi diakui ketika Perusahaan dan entitas anak memiliki kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun konstruktif) sebagai akibat peristiwa masa lalu, kemungkinan besar Perusahaan dan entitas anak diharuskan menyelesaikan kewajiban dan estimasi andal mengenai jumlah kewajiban tersebut dapat dibuat.
Provisions are recognized when the Company and its subsidiary have a present obligation (legal or constructive) as a result of a past event, it is probable that the Company and its subsidiary will be required to settle the obligation, and a reliable estimate can be made of the amount of the obligation.
Jumlah yang diakui sebagai provisi merupakan estimasi terbaik dari pertimbangan yang diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban kini pada akhir periode pelaporan, dengan mempertimbangkan risiko dan ketidakpastian yang meliputi kewajibannya. Apabila suatu provisi diukur menggunakan arus kas yang diperkirakan untuk menyelesaikan kewajiban kini, maka nilai tercatatnya adalah nilai kini dari arus kas.
The amount recognized as a provision is the best estimate of the consideration required to settle the present obligation at the end of the reporting period, taking into account the risks and uncertainties surrounding the obligation. Where a provision is measured using the cash flows estimated to settle the present obligation, its carrying amount is the present value of those cash flows.
Ketika beberapa atau seluruh manfaat ekonomi untuk penyelesaian provisi yang diharapkan dapat dipulihkan dari pihak ketiga, piutang diakui sebagai aset apabila terdapat kepastian bahwa penggantian akan diterima dan jumlah piutang dapat diukur secara andal.
When some or all of the economic benefits required to settle a provision are expected to be recovered from a third party, a receivable is recognized as an asset if it is virtually certain that reimbursement will be received and the amount of the receivable can be measured reliably.
q. Pengakuan Pendapatan dan Beban
q. Revenue and Expense Recognition
Pendapatan diukur dengan nilai wajar imbalan yang diterima atau yang dapat diterima. Pendapatan yang diterima dikurangi jumlah diskon dagang, volume rabat dan cadangan lain sejenis.
Revenue is measured at the fair value of the consideration received or receivable. Revenue is reduced by trade discounts, rebates and other similar allowances.
Penjualan barang
Sale of goods
Pendapatan dari penjualan barang harus diakui bila seluruh kondisi berikut dipenuhi:
Revenue from the sale of goods is recognized when all the following conditions are satisfied:
Perusahaan dan entitas anak telah memindahkan risiko dan manfaat secara signifikan kepemilikan barang kepada pembeli;
22
The Company and its subsidiary have transferred to the buyer the significant risks and rewards of ownership of the goods;
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Perusahaan dan entitas anak tidak lagi melanjutkan pengelolaan ataupun melakukan pengendalian efektif yang biasanya terkait dengan kepemilikan atas barang yang dijual;
Jumlah pendapatan tersebut dapat diukur dengan andal;
Besar kemungkinan manfaat ekonomi yang dihubungkan dengan transaksi akan mengalir kepada Perusahaan dan entitas anak tersebut; dan
Biaya yang terjadi atau yang akan terjadi sehubungan transaksi penjualan dapat diukur dengan andal.
The Company and its subsidiary retain neither continuing managerial involvement to the degree usually associated with ownership nor effective control over the goods sold; The amount of revenue can be measured reliably; It is probable that the economic benefits associated with the transaction will flow to the Company and its subsidiary; and
The costs incurred or to be incurred in respect of the transaction can be measured reliably.
Pendapatan bunga
Interest income
Pendapatan bunga dari aset keuangan diakui jika kemungkinan besar manfaat ekonomik akan mengalir ke Perusahaan dan entitas anak dan jumlah pendapatan dapat diukur secara andal. Penghasilan bunga diakui pada basis waktu, dengan acuan pada pokok pinjaman dan suku bunga efektif yang berlaku, yang merupakan suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan kas masa depan selama perkiraan umur aset keuangan untuk memperoleh nilai tercatat aset bersih pada awal pengakuan.
Interest income from a financial asset is recognized when is probable that the economic benefits will flow to the Company and its subsidiary and the amount of income can be measured reliably. Interest income is accrued on a time basis, by reference to the principal outstanding and at the effective interest rate applicable, which is the rate that exactly discounts estimated future cash receipts through the expected life of the
Beban
Expenses
Beban diakui pada saat terjadinya.
Expenses are recognized when incurred.
financial asset to that asset’s net carrying
amount on initial recognition.
r. Imbalan Pasca-Kerja dan Imbalan Kerja Jangka Panjang
r. Post-Employment Benefits and Long-Term Benefits
Imbalan Pasca-Kerja
Post-Employment Benefits
Perusahaan dan entitas anak memberikan imbalan pasca kerja imbalan pasti untuk semua karyawan tetapnya. Perusahaan dan entitas anak juga membukukan imbalan pasca kerja imbalan pasti untuk karyawan sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003. Perusahaan dan entitas anak menghitung selisih antara imbalan yang diterima karyawan berdasarkan undang-undang yang berlaku dengan manfaat yang diterima dari program pensiun untuk pensiun normal.
The Company and its subsidiary established defined benefit pension plan covering all their local permanent employees. In addition, the Company and its subsidiary also provide postemployment benefits as required under Labor Law No. 13/2003. For normal pension scheme, the Company and its subsidiary calculate and recognizes the higher of the benefits under the Labor Law and those under such pension plan.
23
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Biaya penyediaan imbalan ditentukan dengan menggunakan metode projected unit credit dengan penilaian aktuaria yang dilakukan pada setiap akhir periode pelaporan tahunan. Pengukuran kembali, terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuarial, perubahan dampak batas atas aset (jika ada) dan dari imbal hasil atas aset program (tidak termasuk bunga), yang tercermin langsung dalam laporan posisi keuangan konsolidasian yang dibebankan atau dikreditkan dalam penghasilan komprehensif lain periode terjadinya. Pengukuran kembali diakui dalam penghasilan komprehensif lain tercermin segera dalam saldo laba dan tidak akan direklas ke laba rugi. Biaya jasa lalu diakui dalam laba rugi pada periode amandemen program. Bunga neto dihitung dengan mengalikan tingkat diskonto pada awal periode imbalan pasti dengan liabilitas atau aset imbalan pasti neto. Biaya imbalan pasti dikategorikan sebagai berikut:
The cost of providing benefits is determined using the projected unit credit method, with actuarial valuations being carried out at the end of each annual reporting period. Remeasurement, comprising actuarial gains and losses, the effect of the changes to the asset ceiling (if applicable) and the return on plan assets (excluding interest), is reflected immediately in the consolidated statement of financial position with a charge or credit recognised in other comprehensive income in the period in which they occur. Remeasurement recognised in other comprehensive income is reflected immediately in retained earning and will not be reclassified to profit or loss. Past service cost is recognised in profit or loss in the period of a plan amendment. Net interest is calculated by applying the discount rate at the beginning of the period to the net defined benefit liability or asset. Defined benefit costs are categorised as follows:
Biaya jasa (termasuk biaya jasa kini, biaya jasa lalu serta keuntungan dan kerugian kurtailmen dan penyelesaian), Beban atau pendapatan bunga neto, dan Pengukuran kembali.
Service cost (including current service cost, past service cost, as well as gains and losses on curtailments and settlements), Net interest expense or income, and Remeasurement.
Perusahaan dan entitas anak menyajikan dua komponen pertama dari biaya imbalan pasti di laba rugi, Keuntungan dan kerugian kurtailmen dicatat sebagai biaya jasa lalu.
The Company and its subsidiary present the first two components of defined benefit costs in profit or loss. Curtailment gains and losses are accounted for as past service costs.
Liabilitas imbalan pensiun yang diakui pada laporan posisi keuangan konsolidasian merupakan defisit atau surplus aktual dalam program imbalan pasti Perusahaan dan entitas anak. Surplus yang dihasilkan dari perhitungan ini terbatas pada nilai kini manfaat ekonomik yang tersedia dalam bentuk pengembalian dana program dan pengurangan iuran masa depan ke program.
The retirement benefit obligation recognised in the consolidated statement of financial position represents the actual deficit or surplus in the
Liabilitas untuk pesangon diakui pada lebih awal ketika entitas tidak dapat lagi menarik tawaran imbalan tersebut dan ketika entitas mengakui biaya restrukturisasi terkait.
A liability for a termination benefit is recognised at the earlier of when the entity can no longer withdraw the offer of the termination benefit and when the entity recognises any related restructuring costs.
Company and its subsidiary’s defined benefit
plans. Any surplus resulting from this calculation is limited to the present value of any economic benefits available in the form of refunds from the plans or reductions in future contributions to the plans.
Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya
Other Long-Term Employee Benefits
Perusahaan dan entitas anak memberikan penghargaan tambahan untuk karyawan yang mencapai kriteria tertentu dalam masa kerja. Imbalan diberikan pada acara tertentu setiap tahun. Perusahaan dan entitas anak juga memberikan penghargaan untuk karyawannya yang mencapai usia pensiun.
The Company and its subsidiary provide additional awards for its employees who meet certain length of service requirements. The benefits are given on certain occasions each year. The Company and its subsidiary also provide awards to its employees who reach retirement age.
24
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Perhitungan biaya dari imbalan kerja jangka panjang lainnya ditentukan dengan menggunakan Projected Unit Credit. Biaya jasa lalu dan keuntungan (kerugian) aktuarial diakui langsung pada periode yang bersangkutan.
The cost of other long-term employee benefits are determined using the Projected Unit Credit Method. Past service cost and actuarial gains (losses) are recognized immediately in the current operations.
Jumlah yang diakui sebagai liabilitas imbalan kerja jangka panjang di laporan posisi keuangan konsolidasian merupakan nilai kini liabilitas imbalan kerja pasti.
The long-term employee benefit obligation recognized in the consolidated statement of financial position represents the present value of the defined benefit obligation.
s. Pajak Penghasilan
s. Income Tax
Beban pajak penghasilan merupakan jumlah pajak yang terhutang dan pajak tangguhan.
Income tax expense represents the sum of the tax currently payable and deferred tax.
Pajak kini terutang berdasarkan laba kena pajak untuk suatu tahun. Laba kena pajak berbeda dari laba sebelum pajak seperti yang dilaporkan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain karena pos pendapatan atau beban yang dikenakan pajak atau dikurangkan pada tahun berbeda dan pos-pos yang tidak pernah dikenakan pajak atau tidak dapat dikurangkan.
The tax currently payable is based on taxable profit for the year. Taxable profit differs from profit before tax as reported in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income because of items of income or expense that are taxable or deductible in other years and items that are never taxable or deductible.
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku.
Current tax expense is determined based on the taxable income for the year computed using prevailing tax rates.
Pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporer antara jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam laporan keuangan konsolidasian dengan dasar pengenaan pajak yang digunakan dalam perhitungan laba kena pajak. Liabilitas pajak tangguhan umumnya diakui untuk seluruh perbedaan temporer kena pajak. Aset pajak tangguhan umumnya diakui untuk seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan sepanjang kemungkinan besar bahwa laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer dapat dimanfaatkan. Aset dan liabilitas pajak tangguhan tidak diakui jika perbedaan temporer timbul dari pengakuan awal dari aset dan liabilitas suatu transaksi yang tidak mempengaruhi laba kena pajak atau laba akuntansi.
Deferred tax is recognized on temporary differences between the carrying amounts of assets and liabilities in the consolidated financial statements and the corresponding tax bases used in the computation of taxable profit. Deferred tax liabilities are generally recognized for all taxable temporary differences. Deferred tax assets are generally recognized for all deductible temporary differences to the extent that is probable that taxable profits will be available against which those deductible temporary differences can be utilized. Such deferred tax assets and liabilities are not recognized if the temporary differences arises from the initial recognition of assets and liabilities in a transaction that affects neither the taxable profit nor the accounting profit.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan berlaku dalam periode ketika liabilitas diselesaikan atau aset dipulihkan berdasarkan tarif pajak (dan peraturan pajak) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan.
Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply in the period in which the liability is settled or the asset realized, based on the tax rates (and tax laws) that have been enacted, or substantively enacted, by the end of the reporting period.
Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai dengan cara Perusahaan dan entitas anak ekspektasikan, pada akhir periode pelaporan, untuk memulihkan atau menyelesaikan jumlah tecatat aset dan liabilitasnya.
The measurement of deferred tax assets and liabilities reflects the consequences that would follow from the manner in which the Company and its subsidiary expect, at the end of the reporting period, to recover or settle the carrying amount of their assets and liabilities. 25
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang pada akhir periode pelaporan dan dikurangi jumlah tercatatnya jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengkompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan tersebut.
The carrying amount of deferred tax asset is reviewed at the end of each reporting period and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable profits will be available to allow all or part of the asset to be recovered.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus ketika entitas memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus aset pajak kini terhadap liabilitas pajak kini dan ketika aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan terkait dengan pajak penghasilan yang dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama serta Perusahaan dan entitas anak yang berbeda yang bermaksud untuk memulihkan aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto, atau merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan, pada setiap periode masa depan dimana jumlah signifikan atas aset atau liabilitas pajak tangguhan diharapkan untuk diselesaikan atau dipulihkan.
Deferred tax assets and liabilities are offset when there is legally enforceable right to set off current tax assets against current tax liabilities and when they relate to income taxes levied by the same taxation authority and the Company and its subsidiary intend to settle their current tax assets and current tax liabilities on a net basis, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously, in each future period in which significant amounts of deferred tax liabilities or assets are expected to be settled or recovered.
Pajak kini dan pajak tangguhan diakui sebagai beban atau penghasilan dalam laba rugi, kecuali sepanjang pajak penghasilan yang berasal dari transaksi atau kejadian yang diakui, diluar laba rugi (baik dalam penghasilan komprehensif lain maupun secara langsung di ekuitas), dalam hal tersebut pajak juga diakui di luar laba rugi.
Current and deferred tax are recognized as an expense or income in profit or loss, except when they relate to items that are recognized outside of profit or loss (whether in other comprehensive income or directly in equity), in which case the tax is also recognized outside of profit or loss.
t. Laba per Saham
t. Earnings per Share
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan.
Basic earnings per share is computed by dividing net income attributable to the owners of the Company by the weighted average number of shares outstanding during the year.
Perusahaan dan entitas anak tidak menghitung laba per saham dilusian karena tidak terdapat efek berpotensi saham biasa yang dilusian.
The Company and its subsidiary did not calculate diluted earnings per share since there are no dilutive potential ordinary shares.
u. Dividen
u. Dividends
Pembagian dividen kepada pemegang saham Perusahaan dan entitas anak diakui sebagai liabilitas dalam laporan keuangan konsolidasian pada periode saat dividen tersebut disetujui berdasarkan keputusan Direksi dengan persetujuan Dewan Komisaris dan para pemegang saham Perusahaan dan entitas anak.
Dividend distributions to the Company and its subsidiary’s shareholders are recognized as a liability in the consolidated financial statements in the period the dividends are approved based on decisions of the Directors with the approval from the Board of Commissioners and
the
Company
shareholders.
26
and
its
subsidiary’s
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
v. Informasi Segmen
v. Segment Information
Segmen operasi diidentifikasi berdasarkan laporan internal mengenai komponen dari Perusahaan dan entitas anak yang secara regular direview oleh “pengambil keputusan operasional” dalam rangka me ngalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen operasi.
Operating segments are identified on the basis of internal reports about components of the Company and its subsidiary that are regularly reviewed by the chief operating decision maker in order to allocate resources to the segments and to assess their performances.
Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas:
An operating segment is a component of an entity:
a)
yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama);
a)
that engages in business activities from which it may earn revenue and incur expenses (including revenue and expenses relating to the transaction with other components of the same entity);
b)
yang hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh pengambil keputusan operasional untuk membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan
b)
whose operating results are reviewed
dimana tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan.
c)
c)
regularly by the entity’s chief operating
decision maker to make decision about resources to be allocated to the segments and assess its performance; an
Informasi yang dilaporkan kepada pengambil keputusan operasional dalam rangka alokasi sumber daya dan penillaian kinerja mereka terfokus pada kategori dari setiap produk.
4.
PERTIMBANGAN KRITIS AKUNTANSI ESTIMASI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
for which discrete financial information is available.
Information reported to the chief operating decision maker for the purpose of resource allocation and assessment of their performance is more specifically focused on the category of each product.
DAN
4.
CRITICAL ACCOUNTING JUDGMENTS AND ESTIMATES
Dalam penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan dan entitas anak yang dijelaskan dalam Catatan 3, Direksi diwajibkan untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi mengenai jumlah atas jumlah tercatat asset dan liabilitas yang tidak dapat terukur dari sumber lain. Estimasi dan asumsi yang terkait didasarkan pada pengalaman historis dan faktorfaktor lain yang dianggap relevan. Hasil aktualnya mungkin berbeda dari estimasi tersebut.
In the application of the Company and its subsidiary’s accounting policies, which are described in Note 3, the Directors are required to make judgments, estimates and assumptions about the carrying amounts of assets and liabilities that are not readily apparent from other sources. The estimates and associated assumptions are based on historical experience and other factors that are considered to be relevant. Actual results may differ from these estimates.
Estimasi dan asumsi yang mendasari ditelaah secara berkelanjutan. Revisi estimasi akuntansi diakui dalam periode yang perkiraan tersebut direvisi jika revisi hanya mempengaruhi periode itu, atau pada periode revisi dan periode masa depan jika revisi mempengaruhi kedua periode saat ini dan masa depan.
The estimates and underlying assumptions are reviewed on an ongoing basis. Revisions to accounting estimates are recognised in the period which the estimate is revised if the revision affects only that period, or in the period of the revision and future periods if the revision affects both current and future periods.
27
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Pertimbangan Kritis dalam Penerapan Kebijakan Akuntansi
Critical Judgments in Applying Accounting Policies
Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi yang dijelaskan dalam Catatan 3, tidak terdapat pertimbangan kritis yang memiliki dampak signifikan pada jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian, selain dari penyajian perkiraan yang didiskusikan di bawah ini.
In the process of applying the accounting policies described in Note 3, management has not made any critical judgment that has significant impact on the amounts recognized in the consolidated financial statements, apart from those involving estimates, which are dealt with below.
Sumber Estimasi Ketidakpastian
Key Sources of Estimation Uncertainty
Asumsi utama mengenai masa depan dan sumber estimasi lainnya pada akhir periode pelaporan, yang memiliki risiko signifikan yang mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya dijelaskan dibawah ini:
The key assumptions concerning future and other key sources of estimation at the end of the reporting period, that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year are discussed below:
Rugi Penurunan Nilai pada Pinjaman dan Piutang
Perusahaan dan entitas anak menilai penurunan nilai pinjaman dan piutang pada setiap tanggal pelaporan. Dalam menentukan apakah rugi penurunan nilai harus dicatat dalam laporan laba rugi, manajemen membuat penilaian, apakah terdapat bukti objektif bahwa kerugian telah terjadi. Manajemen juga membuat penilaian atas metodologi dan asumsi untuk memperkirakan jumlah dan waktu arus kas masa depan yang direviu secara berkala untuk mengurangi perbedaan antara estimasi kerugian dan kerugian aktualnya. Nilai tercatat pinjaman dan piutang telah diungkapkan dalam Catatan 5, 6, 7 dan 8.
Impairment Loss on Loans and Receivables The Company and its subsidiary assess their loans and receivables for impairment at each reporting date. In determining whether an impairment loss should be recorded in profit or loss, management makes judgment as to whether there is an objective evidence that loss event has occurred. Management also makes judgment as to the methodology and assumptions for estimating the amount and timing of future cash flows which are reviewed regularly to reduce any difference between loss estimate and actual loss. The carrying amounts of loans and receivables are disclosed in Notes 5, 6, 7 and 8.
Cadangan Penurunan Nilai Persediaan
Perusahaan dan entitas anak membuat cadangan penurunan nilai persediaan berdasarkan estimasi persediaan yang digunakan pada masa mendatang. Walaupun asumsi yang digunakan dalam mengestimasi cadangan penurunan nilai persediaan telah sesuai dan wajar, namun perubahan signifikan atas asumsi ini akan berdampak material terhadap cadangan penurunan nilai persediaan, yang pada akhirnya akan mempengaruhi hasil usaha Perusahaan dan entitas anak. Nilai tercatat persediaan diungkapkan dalam Catatan 9.
Allowance for Inventories
Decline
in
Value
of
The Company and its subsidiary provide allowance for decline in value of inventories based on estimated future usage of such inventories. While it is believed that the assumptions used in the estimation of the allowance for decline in value of inventories are appropriate and reasonable, significant changes in these assumptions may materially affect the assessment of the allowance for decline in value of inventories, which ultimately will impact the result of the Company and its subsidiary’s operations. The carrying amount
of inventories is disclosed in Note 9.
28
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Taksiran Masa Manfaat Ekonomis Aset Tetap
Estimated Useful Lives of Property, Plant and Equipment
Masa manfaat setiap aset tetap Perusahaan dan entitas anak ditentukan berdasarkan kegunaan yang diharapkan dari penggunaan aset tersebut. Estimasi ini ditentukan berdasarkan evaluasi teknis internal dan pengalaman atas aset sejenis. Masa manfaat setiap aset direviu secara periodik dan disesuaikan apabila prakiraan berbeda dengan estimasi sebelumnya karena keausan, keusangan teknis dan komersial, hukum atau keterbatasan lainnya atas pemakaian aset. Namun terdapat kemungkinan bahwa hasil operasi dimasa mendatang dapat dipengaruhi secara signifikan oleh perubahan atas jumlah serta periode pencatatan biaya yang diakibatkan karena perubahan faktor yang disebutkan di atas.
The useful life of each item of the Company and its subsidiary’s property, plant and equipment are estimated based on the period over which the asset is expected to be available for use. Such estimation is based on internal technical evaluation and experience with similar assets. The estimated useful life of each asset is reviewed periodically and updated if expectations differ from previous estimates due to physical wear and tear, technical or commercial obsolescence and legal or other limits on the use of the asset. It is possible, however, that future results of operations could be materially affected by changes in the amounts and timing of recorded expenses brought about by changes in the factors mentioned above.
Perubahan masa manfaat aset tetap dapat mempengaruhi jumlah biaya penyusutan yang diakui dan penurunan nilai tercatat aset tersebut.
A change in the estimated useful life of any item of property, plant and equipment would affect the recorded depreciation expense and decrease in the carrying values of these assets.
Nilai tercatat aset tetap diungkapkan dalam Catatan 11.
The carrying amounts of property, plant and equipment is disclosed in Note 11.
Imbalan Pasca Kerja
Post-Employment Benefits
Nilai kini kewajiban pasca kerja tergantung pada beberapa faktor yang ditentukan dengan dasar aktuarial berdasarkan beberapa asumsi. Asumsi yang digunakan untuk menentukan biaya bersih imbalan pasca kerja mencakup tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji, dan tingkat pengembalian investasi. Perubahan asumsi-asumsi ini akan mempengaruhi jumlah tercatat kewajiban imbalan pasca kerja.
The present value of post-employment liability depends on several factors that are determined by actuarial basis based on several assumptions. Assumptions used to determine the net cost of post-employment benefits include a discount rate, salary increase rate, and expected return on plan assets. Changes in these assumptions will affect the carrying amounts of postemployment liabilities.
Tingkat diskonto ditentukan pada akhir periode pelaporan, yakni tingkat suku bunga untuk menentukan nilai kini arus kas keluar masa depan estimasian yang diharapkan untuk menyelesaikan kewajiban imbalan pasca kerja. Dalam menentukan tingkat suku bunga yang sesuai, Perusahaan dan entitas anak mempertimbangkan tingkat suku bunga obligasi pemerintah yang didenominasikan dalam mata uang Rupiah, mata uang yang mana imbalan akan dibayar, dan yang memiliki jangka waktu yang serupa dengan jangka waktu kewajiban imbalan pasca kerja yang terkait.
The appropriate discount rate at the end of the reporting period is the interest rate used in determining the present value of estimated future cash outflows expected to settle the post-employment liabilities. In determining the appropriate level of interest rates, the Company and its subsidiary consider the interest rates of government bonds denominated in Rupiah, the currency in which the benefits will be paid, and which has a similar time period with a period of related post-employment benefits liability.
Asumsi utama yang digunakan untuk penentuan liabilitas imbalan pasca kerja termasuk asumsi kondisi pasar saat ini. Informasi tambahan diungkapkan pada Catatan 25.
The key assumption used for determining postemployment liabilities included current market conditions. Additional information is disclosed in Note 25.
29
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
5.
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
KAS DAN SETARA KAS
5. 3 1 D es es em be be r/ D e ce m b er 31 31 , 20 1 7 R p '0 00
3 1 De De se m be be r / D e c em b e r 3 1 , 2016 R p '0 0 0
3 0 .0 00
40 .0 0 0
Kas Bank R u p ia h PT B a n k C e n tr a l A sia Tbk P T B a n k N e g a r a I n d o n e s ia T b k P T B a n k M a n d i r i ( P e r s e r o ) Tb k D e u tsc he B a nk AG Standard Chartered Bank The Hongkong and Shanghai B a n k in g C o r p o r a t io n PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Rabobank International International I n d o n e s ia The Ba Ba nk of of To kyo Mi Mits u b ish i U FJ Lt Ltd PT Bank DKI S u b ju m la h
CASH AND CASH EQUIVALENTS
2 . 9 3 5 .0 1 0 1 . 2 5 3 .1 5 6 9 1 5 .5 0 6 7 5 2 .5 4 4 445.741
15.536.393 713.560 898.477 267.285 302.553
3 2 8 .2 5 1 323.960
1.430.547 2.567.474
2 6 2 .1 7 8 2 1 4 .2 7 1 1 7 9 .2 0 3
7 . 6 0 9 .8 2 0
22.427.700
316.706 182.859 211.846
D o l l a r A m e r ik a S e r i k a t D e u tsc he B a nk AG The Hongkong and Shanghai B a n k in g C o r p o r a t io n S ta nd a rd C h a rte re d B a n k P T B a n k N e g a r a I n d o n e s ia T b k PT Bank Rabobank International International I n d o n e s ia PT Bank CIMB Niaga Tbk
4 8 5 .6 8 9
594.100
2 4 0 .7 9 1 2 0 2 .4 3 5 1 5 5 .3 8 3
1.804.453 200.942 187.241
28 -
28 711.150
S u b ju m la h
1 . 0 8 4 .3 2 6
3.497.914
Deposito berjangka R u p ia h P T B a n k N e g a r a I n d o n e s ia T b k PT Bank CIMB Niaga Tbk PT B a n k C e n tr a l A sia Tbk P T B a n k M a n d i r i ( P e r s e r o ) Tb k PT Bank DKI S ta nd a rd C h a rte re d B a n k PT Bank Rabobank International International I n d o n e s ia The The Ban Bankk of of Tok Tokyyo Mit Mitsu subi bish shii UFJ UFJ Ltd Ltd The Hongkong and Shanghai B a n k in g C o r p o r a t io n D e u tsc he B a nk AG S u b ju m la h J u m l a h K a s d a n S e ta r a K a s T in g k a t s u k u b u n g a : D e p o sito b e rjan g ka R u p ia h
2 08 .0 0 0.0 0 0 126.300.000 1 22 .0 0 0.0 0 0 1 18 .5 0 0.0 0 0 75 .5 0 0.0 0 0 68 .1 0 0.0 0 0
96.500.000 79.300.000 71.000.000 93.000.000 60.500.000 86.300.000
43 .0 0 0.0 0 0 29.0 29.000 00.0 .000 00
50.000.000 50.000.000
27 .5 0 0.0 0 0 18 .7 0 0.0 0 0
15.900.000 30.200.000
8 36 .6 0 0.0 0 0
632.700.000
8 45 .3 2 4.1 4 6
658.665.614
1 , 6 6 % - 7 ,0 0 %
30
3 ,5 0 % - 7 , 0 0 %
Cash on hand Cash in banks R up iah PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Negara Indonesia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Deutsche Bank AG Standard Chartered Bank The Hongkong and Shanghai Banking Corporation PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Rabobank International International Indonesia The Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ Ltd PT Bank DKI Subtotal U .S . D o lla r Deutsche Bank AG The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Standard Chartered Bank PT Bank Negara Indonesia Tbk PT Bank Rabobank International International Indonesia PT Bank CIMB Niaga Tbk Subtotal Time deposits R up iah PT Bank Negara Indonesia Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank DKI Standard Chartered Bank PT Bank Rabobank International International Indonesia The Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ Ltd The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Deutsche Bank AG Subtotal Total Cash and Cash Equivalents Equivalents A n n u a l i n t e r e s t r a te s : Ti m e d e p o s i t s R up iah
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
6.
DEPOSITO BERJANGKA PENGGUNAANNYA
YANG
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
DIBATASI
6.
31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
PT Bank Negara Indonesia Tbk Bagian lancar: Rupiah Dollar Amerika Serikat
222.000 1.043.196
Sub jumlah
1.265.196
RESTRICTED TIME DEPOSITS
1.252.176
Sub total
Bagian jangka panjang: Rupiah
-
Sub jumlah
-
210.000
Jumlah
1.265.196
1.462.176
Tingkat suku bunga: Rupiah Dollar Amerika Serikat
4,75% - 5,00% 0,25%
7. 31 Desem ber/ December 31, 2017 Rp '000
Long-term portion: Rupiah Sub total Total Annual interest rates: Rupiah U.S. Dollar
Restricted time deposits are pledged as collateral on gas purchases from PT Perusahaan Gas Negara (Note 30b). Bank guarantees as of December 31, 2017 amounting to Rp 961,908 thousand, Rp 210,000 thousand, Rp 81,288 thousand and Rp 12,000 thousand are valid until June 26, 2018, June 26, 2018, December 28, 2018 and December 28, 2018, respectively. Bank guarantees as of December 31, 2016 amounting to Rp 205,604 thousand, Rp 953,956 thousand, Rp 92,616 thousand, and Rp 210,000 are valid until March 24, 2017, June 24, 2017, December 28, 2017 and June 24, 2018, respectively.
PIUTANG USAHA
a. Berdasarkan pelanggan Pihak berelasi (Catatan 29)
210.000
4,75% - 6,00% 0,25%
Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya digunakan sebagai jaminan terkait pembelian gas dari PT Perusahaan Gas Negara (Catatan 30b). Bank garansi pada tanggal 31 Desember 2017 masing-masing sebesar Rp 961.908 ribu, Rp 210.000 ribu, Rp 81.288 ribu, dan Rp 12.000 ribu, masing-masing berlaku sampai dengan 26 Juni 2018, 26 Juni 2018, 28 Desember 2018 dan 28 Desember 2018. Bank garansi pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar Rp 205.604 ribu, Rp 953.956 ribu, Rp 92.616 ribu, dan Rp 210.000 ribu masing-masing berlaku sampai dengan 24 Maret 2017, 24 Juni 2017, 28 Desember 2017 dan 24 Juni 2018.
7.
29.500 1.222.676
PT Bank Negara Indonesia Tbk Current portion: Rupiah U.S. Dollar
TRADE ACCOUNTS RECEIVABLE 31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000 a. By debtor Related party (Note 29)
57.584
56.301
Pihak ketiga Cadangan kerugian penurunan nilai
163.837.366
164.595.986
(17.865.335)
(16.244.941)
Third parties Allowance for impairment losses
Pihak ketiga - Bersih
145.972.031
148.351.045
Third parties - Net
Jumlah
146.029.615
148.407.346
Total
31
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
31 Desem ber/ December 31, 2017 Rp '000
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
b. Berdasarkan umur (hari) Belum jatuh tempo Lewat jatuh tempo Kurang dari 30 hari: 31 - 60 hari 61 - 90 hari 91 -120 hari Lebih dari 120 hari
b. By age category (days) 138.954.783
142.086.689
4.377.410 2.413.731 18.149.026
4.532.553 1.179.176 16.853.869
Not yet due Past due: Under 30 days 31 - 60 days 61 - 90 days 91 - 120 days More than 120 days
Jumlah Cadangan kerugian penurunan nilai
163.894.950
164.652.287
(17.865.335)
(16.244.941)
Total Allowance for impairment losses
Jumlah - Bersih
146.029.615
148.407.346
Total - Net
c. Berdasarkan mata uang Rupiah Dollar Amerika Serikat
c. By currency 163.837.366 57.584
164.595.986 56.301
Rupiah U.S. Dollar
Jumlah Cadangan kerugian penurunan nilai
163.894.950
164.652.287
(17.865.335)
(16.244.941)
Total Allowance for impairment losses
Jumlah - Bersih
146.029.615
148.407.346
Total - Net
Jangka waktu rata-rata kredit penjualan barang adalah 30 sampai dengan 60 hari. Tidak ada bunga yang dibebankan pada piutang usaha. Cadangan kerugian penurunan nilai ditetapkan berdasarkan review dari masing-masing piutang setiap bulan.
Average credit period on sale of goods is 30 to 60 days. No interest is charged on trade receivables. Allowance for impairment losses are recognized against trade receivables based on monthly review of the respective receivables.
Sebelum menerima setiap pelanggan baru, Perusahaan dan entitas anak menggunakan sistem penilaian kredit untuk menilai kualitas kredit atas pelanggan potensial dan mendefinisikan batas kredit pelanggan. Batasan dan penilaian yang diatribusikan kepada pelanggan ditinjau tahunan. Jika ada garansi bank, kualitas kredit didasarkan pada garansi bank. Berikut ini merupakan saldo piutang usaha per 31 Desember 2017 dan 2016 dengan karakteristik tertentu.
Before accepting any new customer, the Company and its subsidiary use credit scoring system to assess the potential customer’s credit
quality and defines credit limits by customer. Limits and scoring attributed to customers are reviewed annually. Where there are bank guarantees, the credit limit is based on bank guarantees. The following are the outstanding trade accounts receivable as of December 31, 2017 and 2016 with certain characteristics.
31 Desember/ December 31, 2017 Rp'000 Lima (5) pelanggan terbesar Satu (1) grup dari pihak-pihak dengan karakteristik yang sama: - Lim Siang Huat (LSH) Grup - Wira Eka Persada (WEP) Grup
31 Desember/ December 31, 2016 Rp'000
59.151.339
70.391.629
28.608.215 17.893.815
23.152.456 24.110.391
32
Five (5) largest customers One (1) group of counter parties having similar characteristics: - Lim Siang Huat (LSH) Group - Wira Eka Persada (WEP) Group
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Piutang usaha termasuk jumlah (lihat di bawah untuk analisis umur) yang telah lewat jatuh tempo pada akhir periode pelaporan dimana Perusahaan dan entitas anak tidak mengakui cadangan kerugian penurunan nilai piutang karena belum ada perubahan yang signifikan dalam kualitas kredit dan jumlah piutang masih dapat dipulihkan. Perusahaan dan entitas anak tidak memiliki hak hukum yang saling hapus dengan setiap jumlah yang terhutang oleh Perusahaan dan entitas anak kepada pihak lawan.
Trade accounts receivable include amounts (see below for aged analysis) that are past due at the end of the reporting period for which the Company and its subsidiary have not recognized an allowance for impairment losses because there has not been a significant change in credit quality and the amounts are still considered recoverable. The Company and its subsidiary do not hold any legal right of offset against any amounts owed by the Company and its subsidiary to the counterparty.
Umur piutang yang telah jatuh tempo tetapi belum diturunkan nilainya
Age of receivables that are past due but not impaired
31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
Kurang dari 30 hari 31-60 hari 61-90 hari 91-120 hari Lebih dari 120 hari
4.377.410 2.413.731 283.691
4.532.553 918.637 869.467
Jumlah
7.074.832
6.320.657
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai
Under 30 days 31-60 days 61-90 days 91-120 days More than 120 days Total
Movement in the allowance for impairment losses 31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
Saldo awal tahun Penambahan (Catatan 22)
16.244.941 1.620.394
15.709.974 534.967
Balance at beginning of year Addition (Note 22)
Saldo akhir tahun
17.865.335
16.244.941
Balance at end of year
Dalam menentukan pemulihan dari piutang usaha, Perusahaan dan entitas anak mempertimbangkan setiap perubahan dalam kualitas kredit dari piutang usaha dari tanggal awalnya kredit diberikan sampai dengan akhir periode pelaporan.
In determining the recoverability of a trade accounts receivable, the Company and its subsidiary consider any change in the credit quality of the trade receivable from the date credit was initially granted up to the end of the reporting period.
Cadangan kerugian penurunan nilai adalah cadangan piutang usaha yang diturunkan nilainya secara individual masing-masing sebesar Rp 17.865.335 ribu dan Rp 16.244.941 ribu pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016.
The allowance for impairment losses are allowance for individually impaired trade receivables amounted to Rp 17,865,335 thousand and Rp 16,244,941 thousand at December 31, 2017 and 2016, respectively.
33
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Umur piutang usaha yang diturunkan nilainya
Age of impaired trade accounts receivable
31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000 61-90 hari Lebih dari 120 hari Jumlah
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
17.865.335
260.539 15.984.402
61-90 days More than 120 days
17.865.335
16.244.941
Total
Manajemen berpendapat bahwa cadangan kerugian penurunan nilai atas piutang adalah cukup untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul dari tidak tertagihnya piutang tersebut.
8.
Management believes that the allowance for impairment losses is adequate to cover possible losses on uncollectible accounts.
PIUTANG LAIN-LAIN
8. 31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000
Pihak berelasi (Catatan 29)
-
OTHER ACCOUNTS RECEIVABLE
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000 74.199
Related party (Note 29)
Pihak ketiga: Piutang karyawan Piutang bunga Lain-lain (Catatan 34)
3.380.476 939.310 11.957.489
3.508.821 1.080.246 29.718.237
Third parties: Personnel receivables Interest receivables Others (Note 34)
Jumlah
16.277.275
34.307.304
Total
Cadangan kerugian penurunan nilai atas piutang lain-lain
(1.984.000)
-
Allowance for impairment losses on other receivables
Bagian jangka pendek- bersih
14.293.275
34.307.304
Current portion - net
Bagian jangka panjang
(2.179.892)
(2.178.188)
Long-term portion
Bagian lancar
12.113.383
32.129.116
Current portion
Tidak ada cadangan kerugian penurunan nilai atas piutang lain-lain bagian jangka panjang dari pihak ketiga karena manajemen berpendapat seluruh piutang lain-lain tersebut dapat sepenuhnya ditagih.
No allowance for impairment losses was provided on the other accounts receivable long-term portion from third parties above, as management believes that such other receivables are fully collectible.
34
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
9.
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
PERSEDIAAN
9.
INVENTORIES
31 De se mbe r/ December 31, 2017 Rp '000
3 1 De sem ber/ December 31, 2016 Rp '000
Bahan pembungkus dan kemasan Embalasi dalam peredaran Barang jadi Bahan baku dan bahan pembantu Suku cadang Barang dalam proses Barang dalam perjalanan
139.224.222 39.238.591 7.226.094 8.045.558 5.094.232 5.435.823 139.055
166.843.119 39.812.727 12.170.940 5.648.414 5.544.464 5.118.300 82.254
Packaging materials Containers in circulation Finished goods Raw and auxilliary materials Spareparts Goods in-process Materials in-transit
Jumlah Cadangan penurunan nilai persediaan
204.403.575
235.220.218
(25.539.658)
(51.351.720)
Total Allowance for decline in value of inventories
Jumlah - Bersih
178.863.917
183.868.498
Total - Net
Mutasi penyisihan penurunan nilai persediaan:
Changes in the allowance for decline in value of inventories are as follows :
3 1 D ese mb er/ De ce mb er 31 , 2017 Rp '000
3 1 D ese mb er/ D ec emb er 31 , 2016 Rp '000
Saldo awal tahun Penambahan Penghapusan
51.351.720 15.214.458 (41.026.520)
37.462.442 25.440.963 (11.551.685)
Saldo akhir tahun
25.539.658
51.351.720
Balance at beginning of year Addition Write-off Balance at end of year
Penyisihan penurunan nilai persediaan barang merupakan penyisihan keusangan untuk bahan pembungkus dan kemasan dan embalasi dalam peredaran. Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan penurunan nilai persediaan adalah cukup.
Allowance for decline in value of inventories was provided for packaging materials and containers in circulation. Management believes that the allowance for decline in value of inventories is adequate.
Penyisihan penurunan nilai yang dialokasian ke beban umum dan administrasi merupakan penyisihan yang berkaitan dengan embalasi. Penambahan penyisihan penurunan nilai persediaan dialokasikan sebagai berikut:
Allowance for decline in value of inventories which allocated to general and adminstrative expenses represents allowance for containers. Addition of the allowance for decline in value of inventories was allocated to the following:
2017 Rp '000 Beban umum dan administrasi (Catatan 22)
15.214.458
Untuk meminimalisasi kerugian atas embalasi dalam peredaran, Perusahaan dan entitas anak mensyaratkan pelanggan untuk menyediakan jaminan dalam bentuk bank garansi atau properti.
2016 Rp '000 25.440.963
General and administrative expenses (Note 22)
To minimize the loss on containers in circulation, the Company and its subsidiary require the customers to provide guarantees in the form of bank guarantee or real properties.
35
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, persediaan (selain barang dalam perjalanan) telah diasuransikan kepada PT Lippo General Insurance Tbk terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan masing-masing sebesar US$ 10.773 ribu (setara dengan Rp 145.946.777 ribu) dan US$ 10.981 ribu (setara dengan Rp 147.539.059 ribu). Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.
As of December 31, 2017 and 2016, inventories (excluding materials in transit) were insured with PT Lippo General Insurance Tbk against fire and other possible risks of losses for US$ 10,773 thousand (equivalent to Rp 145,947,777 thousand) and US$ 10,981 thousand (equivalent to Rp 147,539,059 thousand), respectively. Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses on assets insured.
10. KELEBIHAN PEMBAYARAN PAJAK
10. TAX OVERPAYMENTS 31 Desember/
31 Desember/
December 31,
December 31,
2017 Rp '000
2016 Rp '000
Entitas anak:
Subsidiary:
Bagian lancar: Pajak penghasilan badan (Catatan 24) Pajak pertambahan nilai
4.187.746 -
Current portion: Corporate income tax (Note 24) Value added tax
4.187.746
Subtotal
Sub-jumlah Bagian jangka panjang: Pajak penghasilan badan 2016 Pajak penghasilan badan 2015 Sub-jumlah Jumlah
2.704.629 1.266.328
3.970.957
4.187.746 8.195.224
17.419.673
Long-term portion: Corporate income tax 2016 Corporate income tax 2015
12.382.970
17.419.673
Subtotal
16.353.927
21.607.419
Total
Entitas anak
Subsidiary
Pada tanggal 22 Agustus 2016, entitas anak menerima surat perintah pemeriksaan dari Kantor Pelayanan Pajak (KPP) No. Print035/WPJ.21/KP0605/ 2016 untuk Penghasilan Badan tahun 2015.
On August 22, 2016, the subsidiary received instruction letter for tax examination from Tax Service Office (TSO) No. Print035/WPJ.21/KP0605/ 2016 for Corporate Income Tax year 2015.
Pada tanggal 20 Juni 2017, berdasarkan hasil dari pemeriksaan KPP diatas untuk Pajak Penghasilan Badan tahun 2015 No. 00019/406/15/046/17, entitas anak mendapatkan surat ketetapan kelebihan pembayaran pajak sebesar Rp 9.224.449 ribu dari Rp 17.419.673 ribu yang dibayarkan melalui Surat Perintah Membayar Kelebihan Pajak No. 80104/0460105-2017 tanggal 25 Juli 2017. Entitas anak juga memperoleh surat keputusan kurang bayar pajak untuk pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak penghasilan (PPh) pasal 23 sebesar Rp 1.984.000 ribu dan dibayar pada tanggal 30 Agustus 2017.
On June 20, 2017, based on the tax examination result from TSO for Corporate Income Tax 2015 No. 00019/406/15/046/17, the subsidiary obtained tax overpayment decision letter for the amounts of Rp 9,224,449 thousand out of Rp 17,419,673 thousand, as per overpayment refund order No. 80104/046-0105-2017 dated on July 25, 2017. In addition, the subsidiary also received tax underpayment decision letter of value added tax (VAT) and withholding income tax article 23 amounted Rp 1,984,000 thousand and it was paid in August 30, 2017.
Atas hasil di atas, entitas anak mengajukan keberatan atas PPh badan tahun 2015 sebesar Rp 8.142.369 ribu dari jumlah sebesar Rp 8.195.224 dan sebesar Rp 1.984.000 ribu atas pajak PPN dan PPh pasal 23.
On the above results, the subsidiary filed an objection on 2015 Corporate Income Tax amounted to Rp 8,142,369 thousand of Rp 8,195,224 and for the amounts of Rp 1,984,000 thousand for VAT and withholding income tax article 23.
Pada tanggal 15 Desember 2017, entitas anak menerima surat perintah pemeriksaan dari KPP No. PRIN-00515/WPJ.21/KP.06605/RIK.SIS/2017 untuk PPh Badan tahun 2016. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasian ini, pemeriksaan oleh KPP masih dalam proses.
On December 15, 2017, the subsidiary received instruction letter for tax examination from TSO No. PRIN 00515/WPJ.21/ KP.06605/RIK.SIS/2017 for Corporate Income Tax 2016. As of the issuance date of the consolidated financial statements, the examination by TSO is still in process. 36
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
11. ASET TETAP
11. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT 1 Januari/ January 1, 2017 Rp '000
Penambahan/ Additions Rp '000
Pengurangan/ Deductions Rp '000
-
-
Biaya perolehan: Tanah Prasarana Gedung pabrik dan kantor Mesin dan peralatan Perlengkapan kantor dan laboratorium Kendaraan Kra t pla stik da n pale t k ayu Aset tetap lain-lain Aset dalam penyelesaian
18.714.172 19.822.195 68.96 9.76 3 36.675.780 2.427.775
11.917.667
Jumlah
457.801.441
11.917.667
17.184.619 24.483.336 201.567.433
176.239 1.859.172 9.229.583
6.249.640 18.824.202 42.435.600 243.682.314
Akumulasi penyusutan : Prasarana Gedung pabrik dan kantor Mesin dan peralatan Perlengkapan kantor dan laboratorium Kendaraan Kra t pla stik da n pale t k ayu Aset tetap lain-lain
16.866.699 17.613.013 57.67 2.13 6 26.138.707
Jumlah
361.525.943
Jumlah Tercatat
96.275.498
1 Januari/ January 1, 2016 Rp '000 Biaya perolehan: Tanah Prasarana Gedung pabrik dan kantor Mesin dan peralatan Perlengkapan kantor dan laboratorium Kendaraan Krat pl astik dan palet kayu Aset tetap lain-lain Aset dalam penyelesaian Jumlah Akumulasi penyusutan: Prasarana Gedung pabrik dan kantor Mesin dan peralatan Perlengkapan kantor dan laboratorium Kendaraan Krat pl astik dan palet kayu Aset tetap lain-lain
(4.325.556) (389.515) (199.175) -
1.598.782 842.847 1.740.992 (9.915.972)
(4.914.246)
-
464.804.862
Total
-
17.360.858 26.342.508 210.797.016
Accumulated deprec iation: Infrastructure Factory and office building Machinery and equipment
(4.325.556) (389.515) (199.175) -
-
18.214.221
(4.914.246)
-
Penambahan/ Additions Rp '000
Pengurangan/ Deductions Rp '000
-
-
17.964.439 16.543.164 68.969.763 36.675.780 4.263.869
445.642.159
10.007.511
(2.151.771)
16.984.230 22.568.046 192.194.282
200.389 1.915.290 9.373.151
-
752.755 1.028.411 3.272.814 2.503.643
(2.151.771) -
19.046.453
(2.151.771)
16.113.944 14.432.831 54.399.322 23.635.064
Jumlah
340.327.719
Jumlah Tercatat
105.314.440
6.249.640 19.121.052 43.286.750 248.267.665 15.987.398 20.275.527 68.770.588 38.416.772 4.429.470
13.313.910 18.395.345 60.146.873 28.469.408
374.825.918 89.978.944
(2.151.771) -
At cost: Land Infrastructure Factory and office building Machinery and equipment
296.850 851.150 4.585.351
223.450 420.600 9.363.461
31 Desember / December 31, 2017 Rp '000
772.767 1.171.847 2.673.912 2.330.701
6.249.640 18.720.337 39.674.953 236.580.214
Reklasifikasi/ Reclassifications Rp '000
Reklasifikasi/ Reclassifications Rp '000
6.249.640 18.824.202 42.435.600 243.682.314 18.714.172 19.822.195 68.969.763 36.675.780 2.427.775
Total Net Carrying Value
At cost: Land Infrastructure Factory and office building Machinery and equipment Office and laboratory equipment Motor vehicles Plastic crates and wooden pallets Other fixed assets Construction in progress
-
457.801.441
Total
-
17.184.619 24.483.336 201.567.433
Accumulated depreciation: Infrastructure Factory and office building Machinery and equipment
-
16.866.699 17.613.013 57.672.136 26.138.707
361.525.943 96.275.498
37
Office and laboratory equipment Motor vehicles Plastic crates and wooden pallets Other fixed assets
31 Desember / December 31, 2016 Rp '000
526.283 706.660 (11.199.555)
103.865 2.760.647 7.102.100
Office and laboratory equipment Motor vehicles Plastic crates and wooden pallets Other fixed assets Construction in progress
Office and laboratory equipment Motor vehicles Plastic crates and wooden pallets Other fixed assets Total Net Carrying Value
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Penjualan aset tetap adalah sebagai berikut:
Disposal of property, plant and equipment is as follows: 2017 Rp '000
Nilai tercatat Penerimaan dari penjualan aset tetap Keuntungan penjualan aset tetap (Catatan 23)
2016 Rp '000 -
-
(45.601)
(384.546)
45.601
384.546
Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut:
Depreciation expenses was allocated to the following: 2017 Rp '000
Biaya pabrikasi (Catatan 20) Beban penjualan (Catatan 21) Beban umum dan administrasi (Catatan 22) Jumlah
2016 Rp '000
11.333.932 5.461.036
11.559.415 6.145.453
1.419.253
1.341.585
18.214.221
Rincian aset dalam penyelesaian adalah sebagai berikut:
19.046.453
Jumlah
Total
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
3.886.358
2.410.705
543.112 -
17.070
Manufacturin g expenses (Note 20) Selling expenses (Note 21) General and administrative expenses (Note 22)
Details of construction in progress are as follows:
31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000 Mesin dan peralatan Perlengkapan kantor dan laboratorium Kendaraan
Net carrying amount Proceeds from sale of property, plant and equipment Gain on sale of property, plant and equipment (Note 23)
4.429.470
2.427.775
Machinery and equipment Office and laboratory equipment Motor vehicles Total
Aset dalam penyelesaian per 31 Desember 2017 diharapkan selesai di tahun 2018. Seluruh aset dalam penyelesaian per 31 Desember 2016 telah selesai di tahun 2017 dan direklasifikasi ke dalam akun aset tetap yang bersangkutan.
Construction in progress as of December 31, 2017 is expected to be completed in 2018. The entire construction in progress at December 31, 2016 has been completed in 2017 and reclassified into respective property, plant and equipment account.
Perusahaan memiliki beberapa bidang tanah yang terletak di Bekasi - Jawa Barat, dengan hak legal berupa Hak Guna Bangunan yang berjangka waktu 30 tahun yang akan jatuh tempo tahun 2027. Manajemen berpendapat tidak terdapat masalah dengan perpanjangan hak atas tanah karena seluruh tanah diperoleh secara sah dan didukung dengan bukti pemilikan yang memadai.
The Company own several pieces of land located in Bekasi - West Java, with Building Use Right (Hak Guna Bangunan) for a period of 30 years until 2027. Management believes that there will be no difficulty in the extension of the landrights since all the land were acquired legally and supported by sufficient evidence of ownership.
38
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Kecuali tanah, Perusahaan dan entitas anak mengasuransikan aset tetapnya, dengan jumlah tercatat sebesar Rp 83.729.304 ribu pada tanggal 31 Desember 2017 dan Rp 90.025.858 ribu pada tanggal 31 Desember 2016 terhadap risiko kerugian atau kerusakan fisik aset tersebut kepada PT Lippo General Insurance Tbk, PT Allianz Utama Indonesia dan PT Zurich Insurance Indonesia dengan nilai tanggungan gabungan masing-masing sebesar US$ 26.791 ribu (setara dengan Rp 362.964.468 ribu), Rp 28.737.065 ribu, dan Rp 20.886.010 ribu pada tanggal 31 Desember 2017 dan US$ 23.542 ribu (setara dengan Rp 316.317.835 ribu), Rp 19.866.150 ribu, dan Rp 21.315.920 ribu pada tanggal 31 Desember 2016. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.
Except for land, the Company and its subsidiary insured their property, plant and equipment with a carrying value of Rp 83,729,304 thousand at December 31, 2017 and Rp 90,025,858 thousand at December 31, 2016 against physical loss or damage to property with PT Lippo General Insurance Tbk, PT Allianz Utama Indonesia, and PT Zurich Insurance Indonesia under blanket policies for US$ 26,791 thousand (equivalent to Rp 362,964,468 thousand), Rp 28,737,065 thousand, and Rp 20,886,010 thousand at December 31, 2017 and US$ 23,542 thousand (equivalent to Rp 316,317,835 thousand), Rp 19,866,150 thousand, and Rp 21,315,920 thousand at December 31, 2016, respectively. Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses on the assets insured.
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, nilai wajar aset tetap masing –masing sebesar Rp 407.465.272 ribu dan Rp 410.582.000 ribu, dan telah ditetapkan sebagai dasar yang digunakan dalam penilaian pada tanggal tersebut oleh KJPP Desmar & Rekan, penilai independen. Penilaian ini dilakukan berdasarkan metode perbandingan data pasar untuk tanah, mesin dan peralatan dan kendaraan; metode kalkulasi biaya (cost approach) untuk bangunan, prasarana, perlengkapan kantor dan asset lain-lain.
As of December 31, 2017 and 2016, the fair value of the property, plant and equipment amounted to Rp 407,465,272 thousand and Rp 410,582,000 thousand, respectively, and has been arrived at on the basis of valuation carried out at that date by KJPP Desmar & Rekan, independent valuers. The valuation was done based on comparison of market data method for land, machinery and equipment and vehicles; cost approach method for buildings, infrastructures, office equipment and other fixed assets.
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat aset tetap yang tidak dipakai sementara. Tidak ada aset tetap yang dihentikan dari penggunaan aktif pada tanggal pelaporan. Nilai tercatat bruto aset tetap yang sudah bernilai nihil tapi masih digunakan dalam operasi normal Perusahaan dan entitas anak masing-masing sebesar Rp 4.611.647 ribu dan Rp 4.200.354 ribu pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016.
As of December 31, 2017 and 2016, there are no temporarily idle property, plant and equipment. There is no property, plant and equipment that were retired from active use as at reporting date. The gross carrying amount of the property, plant and equipment with nil net carrying value but still being used in the normal operations of the Company and subsidiary amounted to Rp 4,611,647 thousand and Rp 4,200,354 thousand at December 31, 2017 and 2016, respectively.
12. UTANG USAHA
12. TRADE ACCOUNTS PAYABLE 31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
a. Berdasarkan pemasok Pihak berelasi (Catatan 29): Can Asia, Inc. San Miguel Yamamura Packaging Corp. San Miguel Brewery Inc San Miguel Thailand Sub total Pihak ketiga Jumlah
a. By supplier
711.684
13.246
77.733 10.362 3.306 803.085 34.194.225
1.247.762 8.413 1.269.421 28.172.802
Related parties (Note 29): Can Asia, Inc. San Miguel Yamamura Packaging Corp. San Miguel Brewery Inc San Miguel Thailand Sub total Third parties
34.997.310
29.442.223
Total
39
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000 b. Berdasarkan umur (hari) Belum jatuh tempo Lewat jatuh tempo: Kurang dari 30 hari 31 - 60 hari 61 - 90 hari 91 - 120 hari Lebih dari 120 hari Jumlah
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
30.872.425
27.438.516
2.057.658 1.082.591 325.550 14.699 644.387
278.962 1.154.068 5.550 7.252 557.875
34.997.310
29.442.223
c. Berdasarkan mata uang
b. By age category (days) Not yet due Past due: Under 30 days 31 - 60 days 61 - 90 days 91 - 120 days More than 120 days Total c. By currency
Rupiah Dollar Amerika Serikat Euro
31.956.890 2.413.773 626.647
23.772.359 4.625.696 1.044.168
Rupiah U.S. Dollar Euro
Jumlah
34.997.310
29.442.223
Total
Jangka waktu kredit yang timbul dari pembelian bahan baku utama dan pembantu, baik dari pemasok dalam maupun luar negeri berkisar 30 sampai dengan 60 hari. Tidak ada bunga yang dibebankan pada utang usaha.
Purchases of raw and indirect materials, both from local and foreign suppliers, have c redit terms of 30 to 60 days. No interest is charged to the trade payables.
13. UTANG PAJAK
13. TAXES PAYABLE 31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000
Pajak penghasilan badan (Catatan 24) Perusahaan Pajak penghasilan: Pasal 21 Pasal 23 dan 26 Pasal 25 Pajak pertambahan nilai - bersih Jumlah
3.670.435
19.762.856
422.031 1.219.379 11.037.565
553.430 554.489 7.336.924 9.963.814 22.079.092
14. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR
Promosi Program penjualan Bonus Listrik Jasa profesional Lain-lain Jumlah
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
32.441.831
Corporate income tax (Note 24) The Company Income taxes: Article 21 Articles 23 and 26 Article 25 Value added tax - net Total
14. ACCRUED EXPENSES 31 Desember/
31 Desember/
December 31,
December 31,
2017 Rp '000
2016 Rp '000
26.218.548 14.499.695 4.325.671 726.340 420.000 5.548.666
18.971.295 13.337.726 6.672.804 880.761 838.655 1.446.025
51.738.920
42.147.266
40
Promotion Sales program Bonuses Electricity Professional fee Others Total
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
15. UTANG LAIN-LAIN
15. OTHER PAYABLES
Akun ini merupakan (i) jaminan embalasi atas kemasan (krat) yang diterima dari pihak ketiga dan akan dikembalikan dalam jangka pendek; (ii) utang kepada pemasok lokal, terutama berasal dari biaya transportasi dan promosi serta klaim dari subdistributor; dan (iii) uang muka dari pelanggan.
This account represents (i) deposits on containers on returnable packaging (crates) received from third party and will be refunded in the short-term period; (ii) payable to local suppliers, mainly arising from transportation and promotion expenses and subdistributor ’s claims; and (iii) advances from customers. 31 D esem ber/ Dec ember 31, 2016 Rp '000
31 D esem ber/ D ec ember 31, 2017 Rp '000 PT. Makassar Indah Persada PT. Umbree CV. Djasa Sumatera Roman Star Unipessoal CV. Sama Senang CV. Lahan Makmur Sentosa PT. Tirta Wahana Papua PT. Angkutan Nusantara Jaya PT. Gracia Berkat Unitama PT. Arta Niaga Mandiri PT. Prima Bahari Sejahtera PT. Jar Abil PT. Sumber Mas Jaya Papua PT. Indo Trans Unique PT. Pancuran Telaga Mas PT. Rizki Damai Logistik PT. Segoro Kedung Agoeng CV. Jangkar Sejati CV. Solario Iskandar CV. Sinar Abadi CV. Tirta Wahana Papua PT. Internusa Bahari Persada PT. Kawan Bersama PT. Jangkar Sahabat Mitra PT. Derson Putra Perkasa Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 500.000 ribu)
2.270.353 1.430.412 1.417.636 1.395.651 1.302.313 1.199.615 1.191.901 1.089.118 832.930 620.587 576.470 568.953 556.693 532.484 530.413 518.466 508.788
-
9.012.496
Jumlah
25.555.279
1.716.701 1.212.299 1.274.710 1.558.293 1.143.608 1.761.273 976.459 914.628 1.262.538 543.922 506.079 381.557 3.983.312 1.420.067 1.380.910 1.287.322 900.671 716.628 630.390 594.372
30.441.325
16. MODAL SAHAM
Jumlah Saham/ Number of Shares
Nama Pemegang Saham
Jumlah
Total
16. CAPITAL STOCK
Komposisi pemegang saham pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT. Sirca Datapro Perdana, Biro Administrasi Efek, adalah sebagai berikut:
San Miguel Malaysia (L) Private Limited, Malaysia Pemerintah D.K.I Jakarta Masyarakat (masing-masing dibawah 5%)
6.275.586
PT. Makassar Indah Persada PT. Umbree CV. Djasa Sumatera Roman Star Unipessoal CV. Sama Senang CV. Lahan Makmur Sentosa PT. Tirta Wahana Papua PT. Angkutan Nusantara Jaya PT. Gracia Berkat Unitama PT. Arta Niaga Mandiri PT. Prima Bahari Sejahtera PT. Jar Abil PT. Sumber Mas Jaya Papua PT. Indo Trans Unique PT. Pancuran Telaga Mas PT. Rizki Damai Logistik PT. Segoro Kedung Agoeng CV. Jangkar Sejati CV. Solario Iskandar CV. Sinar Abadi CV. Tirta Wahana Papua PT. Internusa Bahari Persada PT. Kawan Bersama PT. Jangkar Sahabat Mitra PT. Derson Putra Perkasa Others (each below Rp 500,000 thousand)
The composition of the Company’s stockholders
as of December 31, 2017 and 2016 based on records of PT. Sirca Datapro Perdana, Securities Administration Bureau, are as follows:
31 Desember/December 31, 2017 dan/and 2016 Persentase Kepemilikan/ Jumlah Modal Saham/ Percentage of Ownership Total Paid-up Capital % Rp '000
467.061.150 186.846.000
58,33 23,34
9.341.223 3.736.920
San Miguel Malaysia (L) Private Limited, Malaysia Municipal Government of Jakarta
146.751.900
18,33
2.935.038
Public (each below 5%)
800.659.050
100,00
41
16.013.181
Total
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Per 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang terdaftar sebagai pemegang saham.
As of December 31, 2017 and 2016, no member of Board of Commissioners and Directors was registered as shareholder.
17. TAMBAHAN MODAL DISETOR
17. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL
Akun ini merupakan selisih antara nilai nominal saham dengan jumlah yang diterima dari para pemegang saham sehubungan dengan Penawaran Umum Terbatas I dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu pada bulan Desember 1999.
This account represents the excess of the amount received over the par value of the shares issued in connection with the Limited Stock Rights Issue I with Pre-emptive Rights in December 1999.
18. KEPENTINGAN NONPENGENDALI
18. NON-CONTROLLING INTEREST 31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
Saldo pada awal tahun Bagian dalam jumlah penghasilan komprehensif
4.032.943
3.066.052
27.343
966.891
Saldo pada akhir tahun
4.060.286
4.032.943
19. PENJUALAN BERSIH
Domestik - setelah dikurangi cukai dan pajak penjualan Ekspor Potongan penjualan Jumlah
Balance at beginning of year Share in total comprehensive income Balance at end of year
19. NET SALES 2017 Rp '000
2016 Rp '000
870.450.098 1.690.047 (94.831.817)
877.343.901 1.010.817 (103.386.450)
777.308.328
774.968.268
Local - net of excise and sales tax Export Sales discounts Total
Sejumlah 0,05% dan 0,06% dari penjualan dilakukan dengan pihak berelasi masing-masing pada tahun 2017 dan 2016 (Catatan 29).
0.05% and 0.06% of the sales was made to related party in 2017 and 2016, respectively (Note 29).
Penjualan kepada PT. Sembilan Sahabat Sejati dan PT. Jangkar Sejati, masing –masing merupakan 12% dan 11% dari jumlah penjualan pada tahun 2017 dan penjualan kepada PT. Jangkar Sejati dan PT. Sembilan Sahabat Sejati, masing-masing merupakan 16% dan 10% dari jumlah penjualan pada tahun 2016.
Sales to PT. Sembilan Sahabat Sejati and PT. Jangkar Sejati represent 12% and 11% of the total sales in 2017, respectively, and sales to PT. Jangkar Sejati and PT. Sembilan Sahabat Sejati represent 16% and 10% of the total sales in 2016, respectively.
42
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
20. BEBAN POKOK PENJUALAN
20. COST OF GOODS SOLD 2017 Rp '000
2016 Rp '000
Bahan baku yang digunakan Tenaga kerja langsung Biaya pabrikasi (Catatan 11)
121.693.353 26.928.647 49.787.644
148.859.311 28.262.296 53.029.315
Raw materials used Direct labor Manufacturing expenses (Note 11)
Jumlah biaya produksi Persediaan barang dalam proses Awal tahun Akhir tahun (Catatan 9)
198.409.644
230.150.922
Total Manufacturing Costs Goods in process At beginning of year At end of year (Note 9)
5.118.300 (5.435.823)
Beban pokok produksi Persediaan barang jadi Awal tahun Akhir tahun (Catatan 9)
198.092.121
232.757.899
13.499.329 (12.170.940)
Cost of Goods Manufactured Finished goods At beginning of year At end of year (Note 9)
234.086.288
Total Cost of Goods Sold
12.170.940 (7.226.094)
Jumlah Beban Pokok Penjualan
7.725.277 (5.118.300)
203.036.967
Sejumlah 2,86% dan 6,44% dari pembelian bahan baku dilakukan dengan pihak berelasi pada tahun 2017 dan 2016 (Catatan 29).
2.86% and 6.44% of total purchases of raw materials were from related parties in 2017 and 2016, respectively (Note 29).
Pembelian bahan pembungkus dan kemasan dan bahan baku yang jumlah persentasenya terbesar dari jumlah pembelian di tahun 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
Major purchase of packaging materials and raw materials as percentage of total purchases in 2017 and 2016 are as follows:
2017 % Bahan pembungkus dan kemasan PT. Conpac PT. Tristar Makmur Kartonindo Fountain Can Corporation Bahan baku Taiwan Hon Chuan
2016 %
13,22 13,57 10,28
8,95 9,19 7,71
16,11
20,79
21. BEBAN PENJUALAN
Packaging materials PT. Conpac PT. Tristar Makmur Kartonindo Fountain Can Corporation Raw materials Taiwan Hon Chuan
21. SELLING EXPENSES 2017 Rp '000
2016 Rp '000
Distribusi Promosi Gaji dan tunjangan Jasa teknis dan royalti (Catatan 29 dan 30) Penyusutan (Catatan 11) Perjalanan dan transportasi Lain-lain
53.556.734 44.967.812 27.575.403
10.301.558 5.461.036 5.680.869 9.701.900
11.131.234 6.145.453 5.708.905 12.797.382
Distribution Promotion Salaries and benefits Technical and royalty fees (Notes 29 and 30) Depreciation (Note 11) Travel and transportation Others
Jumlah
157.245.312
158.879.740
Total
43
60.379.062 31.428.652 31.289.052
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
22. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI
22. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES 2017 Rp '000
2016 Rp '000
38.916.051
35.174.666
15.214.458 5.253.770
25.440.963 3.887.366
534.967 1.341.585 485.001 21.119.618
Salaries and benefits Allowance for decline in value of inventories (Note 9) Professional fees Allowance for impairment losses (Note 7) Depreciation (Note 11) Repairs and maintenance Others
87.984.166
Net
Gaji dan tunjangan Cadangan penurunan nilai persediaan (Catatan 9) Biaya jasa profesional Cadangan kerugian penurunan nilai (Catatan 7) Penyusutan (Catatan 11) Perbaikan dan pemeliharaan Lain-lain
1.620.394 1.419.253 473.910 22.523.797
Bersih
85.421.633
23. LABA (RUGI) LAIN-LAIN - BERSIH
23. OTHER GAINS (LOSSES) – NET 2017 Rp '000
Keuntungan penjualan a s e t t e t a p ( C a ta ta n 1 1 ) K e u n t u n g a n a t a s p e l e p as a n investasi saham Keuntungan (k (kerugian) ku kurs ma mata ua uang as asing Lain-lain - bersih B e rs i h
2016 Rp '000
( 3 2 9 .2 6 4 ) 4.868.279
3.572.564 1.123.479 997.086
Gain on sale of property, plant and equipment (Note 11) Gain on disposal of investment in shares of stock Gain (loss) on foreign exchange Others - net
4 . 5 8 4 .6 1 6
6.077.675
Net
4 5 .6 0 1
384.546
Pada tahun 2006, Perusahaan melakukan investasi dalam bentuk saham pada PT San Miguel Indonesia Foods and Beverages (SMIFB) dengan kepemilikan 15%. SMIFB memproduksi minuman non-alkohol dan mulai beroperasi pada bulan Maret 2006.
In 2006, the Company acquired a 15% ownership interest in the shares of stock of PT San Miguel Indonesia Foods and Beverages (SMIFB). SMIFB produces non-alcoholic beverages and started its commercial operations in March 2006.
Pada tanggal 10 Pebruari 2010, SMIFB meningkatkan modal dasar dan tambahan modal yang disetor dengan cara mengkonversi hutang kepada pemegang saham mayoritas menjadi ekuitas, yang menyebabkan dilusi kepemilikan Perusahaan menjadi 3,4%.
On February 10, 2010, SMIFB increased its authorized and paid-up capital by converting its loan from the majority shareholder into equity,
Berdasarkan akta No. 09 tanggal 16 Maret 2016 oleh John Edy Rahman, SH, MKn, notaris publik di Bekasi, SMIFB telah dilikuidasi. Akta ini telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan Surat Keputusan No. AHU AH.01.10-0000939 Tahun 2016 tanggal 23 Maret 2016. Kas yang diterima oleh Perusahaan masing – masing pada tanggal 18 Juli 2016 dan 20 Juli 2016 sebesar US$ 522.949 (setara dengan Rp 6.953.133 ribu) dan Rp 2.694.249 ribu dengan jumlah kas yang diterima sebesar Rp 9.647.382 ribu. Keuntungan atas pelepasan investasi saham sebesar Rp 3.572.564.
Based on notarial deed No. 09 dated March 16, 2016 of John Edy Rahman, SH, MKn, public notary in Bekasi, SMIFB has been liquidated. The deed was received by the Minister of Law and Human Rights in his Decision Letter No. AHU AH.01.10-0000939 Year 2016 dated March 23, 2016. Cash received by the Company on July 18, 2016 and July 20, 2016 amounted to US$ 522,949 (equivalent to Rp 6,953,133 thousand) and Rp 2,694,249 thousand, respectively for total cash received was Rp 9,647,382 thousand. Gain on the disposal of investments in shares of stock amounted to Rp 3,572,564.
thereby diluting the Company’s interest to 3.4%.
44
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
24. PAJAK PENGHASILAN
24. INCOME TAX
Beban (penghasilan) pajak Perusahaan dan entitas anak terdiri dari:
Tax expense (benefit) of the Company and its subsidiary consisted of the following:
2017 Rp '000
2 01 6 Rp '000 82.214.634 3.349.896
Current tax The Company Subsidiary
85.564.530
Total current tax
Pajak kini P e r u s a h a an Entitas anak
84.257.854 -
J u m la h p a ja k k in i
84.257.854
Pajak tangguhan P e r u s a h a an Entitas anak
936.761 4.045.603
J u m l a h p a j a k ta n g g u h a n
B e rs i h
(10.088.153) (2.937.991)
D e fe r r e d ta x The Company Subsidiary
4.982.364
(13.026.144)
Total deferred tax
89.240.218
7 2 .5 3 8 . 3 8 6
Ne t
Pajak Kini
Current Tax
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak yang ditunjukkan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dengan taksiran laba kena pajak dan beban pajak kini untuk tahuntahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
The reconciliations between profit before tax as shown in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income and estimated taxable income and current tax expense for the years ended December 31, 2017 and 2016 are as follows:
201 7 Rp '000
20 16 Rp '000
Laba sebelum pajak menurut laporan l a b a r u g i d a n p e n g h a s il a n ko mprehen sif la in kon solid asian L aba entita s an ak s ebelu m pa jak L a i n - l a i n b e rs i h
3 6 9 .0 1 2 . 8 5 3 ( 4 .3 1 9 . 0 3 3 ) ( 3 4 0 .1 8 7 )
327.047.654 (8.250.233) (3.081.455)
Profit before tax per consolidated sta tem ents of p rofit or los s an d other comprehensive income Subsidiary's income before tax Others - net
Laba Perusahaan sebelum pajak penghasilan
364.353.633
315.715.966
The Company's profit before tax
Perb edaa n te mporer: Kontrak p romo si Peng alihan imb alan p asc a kerja da ri en titas a nak L iabilitas imbalan p asca kerja P ro g ra m p e n j u a l a n P r o v i s i u n tu k p e n s i u n Cadangan penurunan nilai p e rs e d i a a n Perbedaan penyusutan antara ko mers ial da n fisk al P r o v i s i u n tu k c u k a i d a n p a j a k Bonu s C a d a n g a n k e r u g ia n p e n u r u n a n n i l a i p i u ta n g Perbedaan yang tidak dapat diperhitungkan m enurut fis kal: K e s e j a h te r a a n k a r y a w a n Pendapatan bunga yang dikenakan paja k fina l La in-lain - be rsih L aba k ena pajak Pe rusa haan B e b a n p a ja k k in i P e ru s a h a a n Entita s an ak J u m la h
1 2 .2 5 4 .9 7 0
7.681.343
1 1 .2 1 9 . 9 4 3 4 .1 6 1 .6 6 1 2 .2 1 2 .7 0 0 3 0 0 .0 0 0
3.254.291 244.078 300.000
( 2 5 .8 1 2 . 0 6 2 )
( 8 .8 1 4 .9 4 0 ) 9 5 0 .3 7 3 ( 2 1 9 .6 8 9 )
19.326.185 3.001.386 1.328.976 5.772.233
-
260.539
2 .0 9 8 .0 5 3
( 2 9 .0 9 4 . 9 4 2 ) 3 .4 2 1 .7 1 8
(22.465.734) (7.034.276)
3 3 7 . 0 3 1 .4 1 8
328.858.538
8 4 .2 5 7 .8 5 4
8 4 .2 5 7 .8 5 4
45
1.473.551
82.214.634 3.349.896
85.564.530
Tem pora ry difference s : Promotion contract Tran sfer of em ployee b ene fits o bligation from subsidiary Post-employment benefits obligations Sales program Provision for pension Allowance for decline in value of inventories Difference between commercial and fiscal depreciation Provision for excise and tax Bonuses Allowanc e for impa irme nt losses of receivable Nondeductible expenses (n onta xa ble in com e): Employee entitlements Interest income already subjected to final tax Others - net Taxable income of the Company C u r r e n t ta x e x p e n s e The Company Subsidiary Total
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Rincian dari beban pajak kini dan utang pajak adalah sebagai berikut:
The details of current tax expense and tax payable are as follows:
2017 Rp '0 0 0 B e b a n p a j a k k i n i: P e ru s a h a a n En tita s a na k
Ju m la h
D ik u ra n g i p e m b a y a r a n p a j a k d i m u k a : Pa ja k p en g h as ilan Pa sa l 2 2 Pa sa l 2 3 Pa sa l 2 5
Ju m la h
R in c ia n : P e r u s a h a a n ( C a ta ta n 1 3 ) En tita s a na k (Ca ta ta n 1 0 )
Ju m lah
8 4 . 2 5 7 .8 5 4 8 4 . 2 5 7 .8 5 4
82.214.634 3.349.896
C u rr e n t t a x e x p e n s e : The Company Subsidiary
85.564.530
Total
1.5 67 .08 1 2 1 6.4 60 8 1 . 5 0 8 .5 0 7
H u t a n g ( p i u t a n g ) p a j a k k i n i - b e rs i h
2016 Rp '0 0 0
L e s s p r e p a id t a x e s : In c o m e ta x e s Article 22 Article 23 Article 25
2.132.748 846.040 67.010.632
8 3 . 2 9 2 .0 4 8
9 6 5.8 06 3.6 70 .43 5 (2.7 04 .62 9 ) 9 6 5.8 06
69.989.420
Total
15.575.110
Current tax payable (receivable) - net
19.762.856 (4.187.746)
De ta ils : The Company (Note 13) Subsidiary (Note 10)
15.575.110
Total
Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian ini, Perseroan belum menyampaikan Surat Pemberitahuan Pajak Tahunan (SPT) untuk tahun pajak 2017. Namun demikian, taksiran penghasilan kena pajak tersebut di atas menjadi dasar dalam pengisian SPT Tahunan PPh Badan 2017.
Up to the issuance date of these consolidated financial statements, the Company has not submitted its annual corporate tax return (SPT) for the 2017 fiscal year. However, the estimated taxable income will be the basis in preparation of the 2017 annual corporate tax return.
Pajak Tangguhan
Deferred Tax
Rincian dari aset dan liabilitas pajak tangguhan Perusahaan dan entitas anak adalah sebagai berikut:
The details of the Company and its subsidiary’s
D i k r e d it k a n ( D i b e b a n k a n) ke laba rugi/ Credited (charged) to to profit o r loss R p ' 0 00
1 Januari/ J anuary 1, 1, 2016 R p '000 Aset (l iabilitas ) pajak tangguh an Perusahaan C a d an g a n pe n u r u n a n nilai persediaan Liabilitas imbalan pasca kerja Program pe penjualan K o n t r a k pr o m o s i Bonus Provis i untuk pens iun Provis i untuk cukai dan pajak Cadangan kerugian penurunan nilai piutang Perbedaan penyusutan a n ta r a k o m e r s i a l d a n f is k a l
8 .2 1 0 . 4 8 8
B er s i h
65.135
-
( 6 .5 9 0 . 9 5 1 )
750.346
-
3 .9 2 7 . 4 9 3
3.048.042 4 2 8 . 31 0 (188.673) ( 5 9 4 . 85 7 )
1 0 .0 8 8 . 1 5 3
2 4 2 . 46 6
-
1 3 .7 0 1 . 2 8 0
813.573 61.020 1.920.336 1.443.058 75.000 332.244
68.607
377.111 1.855.123 720.534 1.041.056
1 .1 5 5 . 1 2 2
(1.155.122)
(830.590) -
(610.192) -
Dik reditkan ( D i b e b a n k a n) ke laba rugi/ C r e d it e d (charged) to to profit o r loss R p ' 0 00
12.837.929
8.390.860 2.888.234 2.459.392 1.136.340 689.314 332.244
65.135
3.845.401 553.175 3.063.743 (54.922) 75.000 237.593
(2.203.736)
22 2 2 . 9 5 8 .8 4 3
3.996.100
2.814.961 2.283.433 531.861 446.199
(2.814.961) (1.251.929) (531.861) (262.683)
273.148 -
(85.267) 496.000
-
-
405.098
-
B er s i h
8 .0 1 7 . 9 0 3
2.937.991
(610.192)
10.345.702
J u m l a h - b e rs i h
2 1 .7 1 9 . 1 8 3
13.026.144
(1.440.782)
33.304.545
46
6.384.914
1.127.540 -
13.363.801 3.441.409 5.523.135 1.081.418 764.314 569.837
-
65.135
-
(8.044.341)
1.127.540
23 2 3 .1 4 9 . 6 2 2
-
4.401.198
-
1.031.504 183.516
-
187.881 496.000
-
-
-
31 Desember/ December 31 31 , 2017 Rp '000
-
( 9 3 6 . 7 6 1)
D ic a t a t d i p e n gh a s i l a n k o m p r eh e n s i f l a in / Recognized in other c o m p r e h e ns i v e income Rp '000
(6.453.015)
-
(5.840.605)
( 8 3 0 .5 9 0 )
30.682 -
31 Desember/ Dec ember 31 31 , 2016 R p ' 00 0
-
Entitas anak Cadangan kerugian penurunan ni nilai pi piutang Liabilitas imbalan pasca kerja K o n t r a k pr o m o s i Bonus Program pe p e n ju a l a n Perbedaan penyusutan a n ta r a k o m e r s i a l d a n f is k a l Provis i pajak C a d an g a n pe n u r u n a n nilai persediaan
4.627.441
8.407.877 2 .8 2 7 . 2 1 4 5 3 9 . 05 6 ( 3 0 6 . 71 8 ) 6 1 4 . 31 4 -
D i c a ta t d i penghasilan k o m p r e h e ns i f l a in / Recognized in other c o m p r e h e n s iv e income R p ' 00 0
deferred tax assets and liabilities are as follows:
(4.045.603)
-
6.300.099
(4.982.364)
1.127.540
29.449.721
Deferred tax assets (liability) The Company A llowance for decline in value of inventories Post-employment benefits obligations Sales program Promotion contract Bonuses Provision for pension Provision for excise and tax Allowance for impairment losses of receivable Difference between c o m m e r c ia l a n d fiscal depreciation Net Subsidiary Allowance for impairment losses of receivable Post-employment benefits obligations Promotion contract Bonuses Sales program Difference between c o m m e r c ia l a n d fiscal depreciation Provision for tax A llowance for decline in value of inventories Net Total - net
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Rekonsiliasi antara jumlah beban pajak dan hasil perkalian laba akuntansi sebelum pajak dengan tarif pajak yang berlaku ke laba sebelum pajak adalah sebagai berikut:
The reconciliation between the total tax expense and tax expense calculated using prevailing tax rates to profit before tax are as follows:
2017 Rp '000 Laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian Pajak penghasilan dengan tarif pajak efektif Pengaruh pajak atas (beban) manfaat yang tidak dapat diperhitungkan menurut fiskal: Perusahaan Kesejahteraan karyawan Pendapatan bunga yang dikenakan pajak final Penyesuaian pajak tangguhan Lain-lain - bersih Entitas anak Beban relokasi Lain-lain Aset pajak tangguhan yang tidak diakui dari rugi fiskal Penyesuaian pajak tangguhan Jumlah Jumlah beban pajak
2016 Rp '000
369.012.853
327.047.654
Profit before tax per consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income
92.253.213
81.761.913
Income tax at effective tax rate
524.513
368.388
(7.273.736) 770.384
24.610 (661.017)
3.602.251 -
(3.012.995)
(5.616.434) 204.105 (2.528.933)
25.
Pada bulan April 2017, entitas anak mengalihkan seluruh karyawannya kepada Perusahaan oleh karena itu imbalan pasca kerja untuk karyawan tersebut juga turut dialihkan ke Perusahaan.
Subsidiary Relocation expense Others Unrecognized deferred tax assets from fiscal loss Adjustment to deferred tax
84.905 (774.288) (961.270)
89.240.218
25. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA
Tax effect of nontaxable income (nondeductible expenses) : The Company Employee entitlements Interest income already subjected to final tax Adjustment to deferred tax Others - net
(9.223.527)
Total
72.538.386
Total tax expenses
POST-EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATIONS
In April 2017, the subsidiary transferred all of its employee to the Company, therefore the employee benefits obligation for those employee were also transferred to the Company.
a. Imbalan Pasca-kerja
a. Post-employment Benefits
Imbalan Pasca-kerja Sesuai Dengan Undang Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003
Post-employment Benefits Under Labor Law No. 13/2003
Perusahaan dan entitas anak memberikan imbalan kepada karyawan yang memenuhi persyaratan sesuai dengan kebijakan Perusahaan yang didasarkan pada Undangundang Ketenagakerjaan No. 13 Tahun 2003. Tidak terdapat pendanaan yang disisihkan oleh Perusahaan sehubungan dengan imbalan kerja ini. Jumlah karyawan yang berhak atas imbalan pasca kerja ini sesuai dengan undang-undang adalah 340 karyawan di tahun 2017 dan 348 karyawan di tahun 2016.
The Company and its subsidiary provides benefits to their qualifying employees in accordance with the Company’s policies based on Labor Law No. 13 Year 2003. No funding has been made to this defined benefit plan. The number of employees entitled to the benefits under the labor law is 340 in 2017 and 348 in 2016.
47
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Program Pensiun Imbalan Pasti
Defined Benefit Pension Plan
Perusahaan dan entitas anak menyelenggarakan program pensiun imbalan pasti untuk semua karyawan tetapnya. Program ini memberikan imbalan pasca kerja berdasarkan penghasilan dasar pensiun dan masa kerja karyawan.
The Company and its subsidiary established a defined benefit pension plan covering all their local permanent employees. This plan provides pension benefits based on years of service and salaries of the employees.
Dana pensiun ini dikelola oleh Dana Pensiun Delta Djakarta (DPDD) yang akta pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. Kep059/KM.17/ 2000 tanggal 14 Pebruari 2000. Pendiri DPDD adalah Perusahaan dan entitas anak sebagai mitra pendiri.
The pension plan is managed by Dana Pensiun Delta Djakarta (DPDD), the deed of establishment of which was approved by the Minister of Finance of the Republic of Indonesia in his decision letter No. Kep059/KM.17/2000 dated February 14, 2000. DPDD was established by the Company, as founder, and the subsidiary as cofounder.
Pendanaan DPDD berasal dari kontribusi pemberi kerja. Kontribusi pemberi kerja adalah masingmasing sebesar Rp 4.662.614 ribu dan Rp 4.702.455 ribu di tahun 2017 dan 2016.
The
Imbalan pasca-kerja memberikan eksposur Perusahaan dan entitas anak terhadap risiko aktuarial seperti risiko tingkat bunga, risiko gaji, dan risiko investasi.
The post-employment benefits typically expose the Company and its subsidiary to actuarial risks such as: interest rate risk, salary risk and investment risk.
Risiko Tingkat Bunga
Interest Risk
pension
plan
is
funded
by
the
contributions from employer. The employer’s
contributions amounted to Rp 4,662,614 thousand and Rp 4,702,455 thousand in 2017 and 2016, respectively.
Penurunan suku bunga obligasi akan meningkatkan liabilitas program; namun, sebagian akan di offset (saling hapus) oleh peningkatan imbal hasil atas investasi instrumen utang.
A decrease in the bond interest rate will increase the plan liability; however, this will be partially offset by an increase in the return on the plan’s debt investments.
Risiko Gaji
Salary Risk
Nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan mengacu pada gaji masa depan peserta program. Dengan demikian, kenaikan gaji peserta program akan meningkatkan liabilitas program itu.
The present value of the defined benefit plan liability is calculated by reference to the future salaries of plan participants. As such, an increase in the salary of the plan participants
Risiko Investasi
Investment Risk
Nilai kini kewajiban imbalan pasti pension dihitung menggunakan tingkat diskonto yang ditetapkan dengan mengacu pada imbal hasil obligasi pemerintah; jika pengembalian aset program di bawah tingkat tersebut, hal itu akan mengakibatkan defisit program. Saat ini program tersebut memiliki investasi yang relatif seimbang pada efek reksadana dan saham dan instrument utang. Karena sifat jangka panjang dari liabilitas program, dewan dana pensiun perlu menetapkan bahwa bagian wajar dari aset program harus diinvestasikan pada tabungan/deposito, saham, obligasi dan surat berharga negara untuk meningkatkan imbal hasil yang dihasilkan oleh dana.
The present value of the defined benefit pension plan liability is calculated using a discount rate determined by reference to government bond yields; if the return on plan asset is below this rate, it will create a plan deficit. Currently, the plan has a relatively balanced investment in mutual fund and equity securities and debt instruments. Due to the long-term nature of the plan liabilities, the board of the pension fund considers it appropriate that a reasonable portion of the plan assets should be invested in savings/deposits, shares, bonds, and government securities to leverage the return generated by the fund.
will increase the plan’s liability.
48
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
b. Imbalan Kerja Jangka Panjang Lain
b. Other Long-term Benefit
Perusahaan dan entitas anak memberikan penghargaan masa bakti kepada karyawan yang telah bekerja dengan masa kerja tertentu sesuai dengan kebijakan Perusahaan dan entitas anak. Tidak terdapat pendanaan yang disisihkan oleh Perusahaan sehubungan dengan imbalan kerja ini.
The Company and its subsidiary provide long service awards to employees who have already rendered certain years of service in accordance with the Company and its subsidiary’s policy. No funding has been made to this long-term benefit.
Masa bakti/Years of service
Penghargaan/ Award
15 tahun/years 25 tahun/years 30 tahun/years
Jam tangan/Watches 3 bulan gaji/month salary 30g emas/gold 24K
Perhitungan imbalan pasca-kerja dihitung setiap tahun oleh aktuaris independen, PT Padma Radya Aktuaria. Asumsi utama yang digunakan dalam menentukan penilaian aktuaris adalah sebagai berikut:
Tingkat diskonto Tingkat kenaikan gaji Tingkat kematian Tingkat cacat Imbal hasil investasi dalam aset program Tingkat pengunduran di ri
Usia pensiun dini Usia pensiun normal Harga emas Harga jam tangan Tingkat kenaikan emas
The cost of providing post-employment benefits is calculated annually by an independent actuary, PT Padma Radya Aktuaria. The actuarial valuation was carried out using the following key assumptions:
2017
2016
6,75% per tahun/ per annum 9% per tahun/ per annum 100%TMI 3 5%TMI 3
8,25% per tahun/ per annum 9% per tahun/ per annum 100%TMI 3 5%TMI 3
9% per tahun/ per annum 6% p. a. sampai usi a 35, kemudian menurun linear menjadi 0% di usia 55 / 6% p.a aged to 35 years and decline linearly to 0% at the age of 55 45 tahun/years 55 tahun/years 550.000 Rp 1.550.000 9%
9% per tahun/ per annum 6% p.a. sampai usi a 35, kemudian menurun linear menjadi 0% di usia 55 / 6% p.a aged to 35 years and decline linearly to 0% at the age of 55 45 tahun/years 55 tahun/years Rp 533.333 Rp 950.000 9%
Beban imbalan-pasca kerja Perusahaan dan entitas anak dibebankan ke beban penjualan dan beban umum dan administrasi adalah sebagai berikut:
Jumlah
Early retirement age Normal retirement age Gold price Handwatch price Gold increment rate
The Company and its subsidiary’s post employment benefit expenses which were charged to selling and general and administrative expense are as follows:
2017 Rp '000 Program pensiun imbalan pasti Imbalan pasca-kerja sesuai dengan UndangUndang Ketenagakerjaan No. 13/2003 Imbalan kerja jangka panjang lain
Discount rate Future salary increment rate Mortality rate Disability rate Investment return in plan asset program Resi gnati on rat e
2016 Rp '000
7.011.959
6.520.045
4.215.615 784.559
4.159.927 524.222
12.012.133
11.204.194
49
Defined benefit pension plan Post-employment benefits under Labor Law No. 13/2003 Other long-term benefit Total
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Liabilitas yang tercatat di laporan posisi keuangan konsolidasian yang timbul dari program pensiun imbalan pasti, imbalan pasca-kerja sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 dan imbalan kerja jangka panjang lain adalah sebagai berikut:
The amounts of liabilities included in the consolidated statements of financial position arising from defined benefit pension plan, postemployment benefits under Labor Law No. 13/2003 and other long-term benefit are as follows:
31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000 Program pensiun imbalan pasti Imbalan pasca-kerja sesuai dengan Undang-Undang Ketenagake rjaan No. 13/2003 Imbalan kerja jangka panjang lain
Jumlah liabilitas
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
17.908.903
13.037.200
30.974.983 4.571.324
27.813.395 3.972.697
Defined benefit pension plan Post-employment benefits under Labor Law No. 13/2003 Other long-term benefit
53.455.210
44.823.292
Total liability
Rincian beban imbalan-pasca kerja yang diakui di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah:
Details of the amount recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income with respect to employee benefits are as follows:
2017 Imbalan pasca kerja/ Post-employment benefit Imbalan pasca kerja Program pensiun sesuai UU No.13/2003/ Penghargaan imbalan pasti/ Post-employment masa bakti/ Defined benefit benefits under Long service pension plan Labor Law No.13/2003 award Rp '000 Rp '000 Rp '000 Diakui pada laba (rugi) Biaya jasa kini Beban bunga - bersih Kerugian aktuaria
Diakui pada penghasilan komprehensif lainnya: Pengukuran kembali liabilitas (aset) imbalan pasti neto: Kerugian aktuaria Imbal hasil atas aset program
Jumlah
5.587.080 1.424.879 7.011.959
6.588.185 (4.065.831) 2.522.354
9.534.313
1.913.770 2.301.845 4.215.615
1.987.807 1.987.807
-
6.203.422
254.948 330.709 198.902 784.559
784.559
2016 Imbalan pasca kerja/ Post-employment benefit Imbalan pasca kerja Program pensiun sesuai UU No.13/2003/ Penghargaan imbalan pasti/ Post-employment masa bakti/ Defined benefit benefits under Long service pension plan Labor Law No.13/2003 award Rp '000 Rp '000 Rp '000 Diakui pada laba (rugi) Biaya jasa kini Beban bunga - bersih Kerugian aktuaria
Diakui pada penghasilan komprehensif lainnya: Pengukuran kembali liabilitas (aset) imbalan pasti neto: Keuntungan aktuaria Imbal hasil atas aset program
(3.377.280) (933.021) (4.310.301)
Jumlah
5.204.359 1.315.686 6.520.045
2.209.744
1.848.883 2.311.044 4.159.927
(1.452.826) (1.452.826)
2.707.101
50
245.295 318.411 (39.484) 524.222
-
524.222
Jumlah/ Total Rp '000 7.755.798 4.057.433 198.902 12.012.133
8.575.992 (4.065.831) 4.510.161 16.522.294
Recognized in profit (loss) Current service cost Interest costs - net Actuarial losses Recognized in other comprehensive income: Remeasurement on the net defined benefit liability (asset): Actuarial loss Return on plan asset Total
Jumlah/ Total Rp '000 7.298.537 3.945.141 (39.484) 11.204.194
(4.830.106) (933.021) (5.763.127) 5.441.067
Recognized in profit (loss) Current service cost Interest costs - net Actuarial losses Recognized in other comprehensive income: Remeasurement on the net defined benefit liability (asset): Actuarial gain Return on plan asset Total
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Liabilitas imbalan kerja pasca-kerja program imbalan pasti dan jangka panjang lain yang termasuk dalam laporan keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:
Program pensiun imbalan pasti/ Defined benefit pension plan Rp '000 Nilai kini kewajiban imbalan pasti Nilai wajar aset Liabilitas imbalan kerja
89.680.434 (71.771.531) 17.908.903
Program pensiun imbalan pasti/ Defined benefit pension plan Rp '000 Nilai kini kewajiban imbalan pasti Nilai wajar aset Liabilitas imbalan kerja
79.596.953 (66.559.753) 13.037.200
The amounts included in the consolidated statements of financial position arising from the post-employment defined benefits plan and other long-term benefit are as follows:
31 Desember/ December 31, 2017 Liabilitas imbalan pasca kerja/ Employee benefit obligations Imbalan pasca kerja sesuai UU No.13/2003/ Penghargaan Post-employment masa bakti/ benefits under Long service labor law No.13/2003 award Rp '000 Rp '000
30.974.983 30.974.983
4.571.324 4.571.324
31 Desember/ December 31, 2016 Liabilitas imbalan pasca kerja/ Employee benefit obligations Imbalan pasca kerja sesuai UU No.13/2003/ Penghargaan Post-employment masa bakti/ benefits under Long service labor law No.13/2003 award Rp '000 Rp '000
27.813.395 27.813.395
Mutasi nilai kini kewajiban adalah sebagai berikut:
3.972.697 3.972.697
Jumlah/ Total Rp '000 125.226.741 (71.771.531) 53.455.210
Present value of obligations Fair value of plan assets Employee benefit obligations
Jumlah/ Total Rp '000 111.383.045 (66.559.753) 44.823.292
Present value of obligations Fair value of plan assets Employee benefit obligations
Movements in the present value obligations are as follows:
31 Desember/ December 31, 2 017 Liabilitas imbalan pasca kerja/Employee benefit obligations Program pensiun sesuai UU No.13/2003/ Penghargaan imbalan pasti/ Post-employment masa bakti/ Defined benefit benefits under Long service Jumlah/ pension plan labor law No.13/2003 award Total Rp '000 Rp '000 Rp '000 Rp '000 Nilai kini kewajiban imbalan pasti - saldo awal tahun Biaya jasa kini Beban bunga Imbalan yang dibayarkan Pengukuran kembali liabilitas (aset) imbalan pasti neto: Kerugian aktuaria yang timbul dari penyesuaian Keuntungan aktuaria yang timbul dari perubahan asumsi keuangan Nilai kini kewajiban imbalan pasti - saldo akhir tahun
79.596.953 5.587.080 6.844.696 (8.936.480)
(2.361.936)
27.813.395 1.913.770 2.301.845 (3.041.834)
3.972.697 254.948 330.709 (185.932)
(1.004.260)
(271.370)
8.950.121
2.992.067
470.272
89.680.434
30.974.983
4.571.324
51
Present value obligations - at beginning of year 111.383.045 7.755.798 Current service cost 9.477.250 Interest expense (12.164.246) Benefit payment Remeasurement on the net defined benefit (aset) liability: Actuarial losses from experience adjustment (3.637.566) Actuarial gain from change in financial assumption 12.412.460 Present value obligations - at end of year 125.226.741
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
31 Desember/ December 31, 2 016 Liabilitas imbalan pasca kerja/Employee benefit obligations Pr ogr am pens iun ses uai UU No. 13/ 2003/ Penghar gaan imbalan pasti/ Post-employment masa bakti/ Defined benefit benefits under Long service pension plan labor law No.13/2003 award Rp '000 Rp '000 Rp '000 Nilai kini kewajiban imbalan pasti - saldo awal tahun Biaya jasa kini Beban bunga Imbalan yang dibayarkan Pengukuran kembali liabilitas (aset) imbalan pasti neto: Kerugian aktuaria yang timbul dari penyesuaian Keuntungan aktuaria yang timbul dari perubahan asumsi keuangan Nilai kini kewajiban imbalan pasti - saldo akhir tahun
74.140.229 5.204.359 6.590.615 (2.960.970)
26.256.113 1.848.883 2.311.044 (1.149.819)
(1.369.184)
(833.392)
(2.008.096)
(619.434)
79.596.953
27.813.395
Mutasi nilai wajar aset program adalah sebagai berikut:
4.037.662 245.295 318.411 (589.187)
13.462
(52.946)
3.972.697
Jumlah/ Total Rp '000 Present value obligations - at beginning of year 104.434.004 7.298.537 Current service cost 9.220.070 Interest expense (4.699.976) Benefit payment Remeasurement on the net defined benefit (aset) liability: Actuarial losses from experience adjustment (2.189.114) Actuarial gain from change in financial assumption (2.680.476) Present value obligations - at end of year 111.383.045
Movements in the fair value of plan assets were as follows:
31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
Saldo awal nilai wajar aset program Penghasilan bunga atas aset program Pengukuran kembali liabilitas (aset) imbalan pasti neto imbal hasil aset program Kontribusi pemberi kerja Pembayaran manfaat
66.559.749 5.419.817
58.610.318 5.274.929
4.065.831 4.662.614 (8.936.480)
933.021 4.702.455 (2.960.970)
Beginning fair value of plan assets Interest income on plan asset Remeasurement on the net defined benefit liability return on plan asset Contributions from the employer Benefits paid
Saldo akhir nilai wajar aset program
71.771.531
66.559.753
Ending fair value of plan assets
Kategori utama aset program, dan tingkat imbal hasil ekspektasian pada akhir periode pelaporan untuk setiap kategori, adalah sebagai berikut:
The major categories of plan assets, and the expected rate of return at the end of the reporting period for each category, are as follows:
Tin gk at im ba l h asil ek sp ekta sia n/ Expected return 31 Desember/ 31 Desember/ December 31, December 31, 2017 2016 % % Tabungan / deposito Saham, obligasi, surat berharga negara
Nila i wa ja r a se t p ro gra m/ Fair value of plan assets 31 Desember/ 31 Desember/ December 31, December 31, 2017 2016 Rp '000 Rp '000
1,50
1,80
15.630.077
17.971.135
9,55
9,33
56.141.454
48.588.618
Savings / deposits Shares, bonds, government securities
71.771.531
66.559.753
Ending fair value of plan assets
Saldo akhir nilai wajar aset program
Nilai wajar instrumen utang di atas ditentukan berdasarkan harga pasar kuotasian di pasar aktif. Kebijakan ini telah dilaksanakan selama tahun berjalan dan sebelumnya.
The fair value of the above debt instruments is determined based on quoted market prices in active markets. This policy has been implemented during the current and prior years.
Imbal hasil aktual aset program adalah Rp 9.485.648 ribu pada 2017 dan Rp 6.207.950 ribu pada 2016.
The actual return on plan assets was Rp 9,485,648 thousand in 2017 and Rp 6,207,950 thousand in 2016.
52
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuan kewajiban imbalan pasti adalah tingkat diskonto dan kenaikan gaji yang diharapkan. Sejumlah angka positif di bawah ini menunjukkan peningkatan liabilitas imbalan pasca-kerja dan sejumlah angka negatif dibawah ini menunjukkan penurunan liabilitas imbalan pasca-kerja untuk perubahan asumsi. Sensitivitas analisis di bawah ini ditentukan berdasarkan masing-masing perubahan asumsi yang mungkin terjadi pada akhir periode pelaporan, dengan semua asumsi lain konstan.
Significant actuarial assumptions for the determination of the defined benefits obligations are discount rate and expected salary increase. The positive number below indicates an increase in employee benefits obligations and the negative number below indicates a decrease in employee benefits obligations for changes in assumptions. The sensitivity analyses below have been determined based on reasonably possible changes of the respective assumptions occurring at the end of the reporting period, while holding all other assumptions constant.
31 Desember/ December 31, 2017 Imbalan pasca kerja Program p ens iu n s es uai U U No .13/2003/ P en gharg aan imbalan pasti/ Post-employment masa bakti/ Defined benefit benefits under Long service pensi on pla n labor l aw No.1 3/2003 award
Rp ' 000 Tingkat diskonto Tingkat diskonto +1% Tingkat diskonto -1% Tingkat kenaikan gaji Tingkat kenaikan gaji +1% Tingkat kenaikan gaji -1%
(6.436.132) 6.503.927
6.645.319 (8.247.688)
Rp ' 000
Rp ' 000
(2.066.098) 2.314.286
2.390.728 (2.173.742)
(485.216) 32.158
Initial discount rate Discount rate +1% Discount rate -1%
36.405 (493.783)
Future salary increment rate Salary increment rate +1% Salary increment rate -1%
31 Desember/ December 31, 2016 Imbalan pasca kerja Program p ens iu n s es uai U U No .13/2003/ P en gharg aan imbalan pasti/ Post-employment masa bakti/ Defined benefit benefits under Long service pensi on pla n labor l aw No.1 3/2003 award
Rp ' 000 Tingkat diskonto Tingkat diskonto +1% Tingkat diskonto -1% Tingkat kenaikan gaji Tingkat kenaikan gaji +1% Tingkat kenaikan gaji -1%
(5.830.854) 5.115.623
5.276.668 (7.367.496)
Rp ' 000
Rp ' 000
(1.774.751) 1.982.197
(129.802) 232.644
Initial discount rate Discount rate +1% Discount rate -1%
2.084.398 (1.898.007)
246.861 (262.434)
Future salary increment rate Salary increment rate +1% Salary increment rate -1%
Analisis sensitivitas yang disajikan di atas mungkin tidak mewakili perubahan yang sebenarnya dalam kewajiban imbalan pasti mengingat bahwa perubahan asumsi terjadinya tidak terisolasi satu sama lain karena beberapa asumsi tersebut mungkin berkorelasi.
The sensitivity analysis presented above may not be representative of the actual change in the defined benefit obligation as it is unlikely that the change in assumptions would occur in isolation of one another as some of the assumptions may be correlated.
Selanjutnya, dalam menyajikan analisis sensitivitas di atas, nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan menggunakan metode projected unit credit pada akhir periode pelaporan, yang sama dengan yang diterapkan dalam menghitung liabilitas manfaat pasti yang diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.
Furthermore, in presenting the above sensitivity analysis, the present value of the defined benefit obligation has been calculated using the projected unit credit method at the end of the reporting period, which is the same as that applied in calculating the defined benefit obligation liability recognized in the consolidated statements of financial position.
Tidak ada perubahan dalam metode dan asumsi yang digunakan dalam penyusunan analisis sensitivitas dari tahun sebelumnya.
There was no change in the methods and assumptions used in preparing the sensitivity analysis from prior years. 53
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
26. LABA PER SAHAM Perhitungan laba bersih per berdasarkan data sebagai berikut:
26. EARNINGS PER SHARE saham
adalah
The computation of basic earnings per share are based on the following data:
2017 Rp '000
2016 Rp '000
Laba Laba untuk perhitungan laba dasar dan dilusian per saham
Earnings 279.745.292
253.725.436
Earnings for computation of basic and diluted earnings per share
Jumlah saham
Number of shares
Jumlah rata-rata tertimbang saham biasa beredar untuk perhitungan la ba dasa r d an dilus ia n p er sa ha m
Weighted average number of ordinary shares for computation of basic and diluted earnings per share
Laba dasar dan dilusian per saham (dalam Rupiah penuh)
80 0.6 59.0 50
800.659.050
349
317
Perusahaan tidak memiliki efek berpotensi saham biasa dilusian pada tahun 2017 dan 2016.
Basic and diluted earnings per share (in full Rupiah amount)
The Company has no dilutive potential ordinary shares in 2017 and 2016.
27. CADANGAN MODAL
27. STATUTORY RESERVE
Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia No. 40 tahun 2007, mengenai Perseroan Terbatas, Perusahaan diwajibkan mengalokasikan sejumlah tertentu dari laba bersih setiap tahunnya sebagai cadangan hingga cadangan tersebut mencapai 20% dari modal yang ditempatkan. Cadangan ini digunakan untuk menutup kerugian pada masa yang akan datang yang tidak dapat ditutup dengan saldo laba.
Based on the Law of Republic of Indonesia No. 40 year 2007 on Limited Liability Companies, the Company is obliged to annually allocate certain amount of net income to a statutory reserve, until such statutory reserve reaches 20% of subscribed capital. The statutory reserve shall be used to cover future losses not otherwise absorbed by retained earnings.
Pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan pada tanggal 3 Mei 2017 dan 17 Mei 2016 (risalah dituangkan dalam akta notaris M. Nova Faisal S.H, M.Kn, masing-masing tanggal 3 Mei 2017 No. 08 dan tanggal 17 Mei 2016 No. 09), para pemegang saham menyetujui untuk mengalokasikan masing-masing sejumlah Rp 1.000 ribu dari laba bersih Perusahaan untuk tahun 2016 dan 2015 sebagai cadangan modal.
At the Annual General Shareholders’ Meeting of
the Company on May 3, 2017 and May 17, 2016 (notarial deed No. 08 and No. 09 of M. Nova Faisal S.H, M.Kn, dated May 3, 2017 and May 17, 2016, respectively), the shareholders agreed to allocate Rp 1,000 thousand, respectively, of the Company’s 2016 and 2015 net income as
statutory reserve.
28. DIVIDEN TUNAI
28. CASH DIVIDENDS
Pada Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan tanggal 3 Mei 2017 dan tanggal 17 Mei 2016, telah disetujui untuk membayarkan dividen tunai sebesar Rp 144.118.629 ribu (Rp 180 per saham) dan Rp 96.079.086 ribu (Rp 120 per saham) dari saldo laba masing-masing tahun 2016 dan 2015.
At the Annual General Meeting of the Company’s stockholders dated May 3, 2017 and May 17, 2016, it was unanimously agreed to declare cash dividends of Rp 144,118,629 thousand (Rp 180 per share) and Rp 96,079,086 thousand (Rp 120 per share) out of the 2016 and 2015 retained earnings.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham entitas anak tanggal 14 Desember 2017, telah disetujui untuk tidak membayarkan dividen tunai dari saldo laba tahun 2016.
Based on the Minutes of the Annual General Meetings of the subsidiary’s stockholders dated December 14, 2017, it was unanimously agreed not to declare cash dividends out of the 2016 retained earnings. 54
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Pada tahun 2017 dan 2016, jumlah dividen tunai yang dibayarkan oleh Perusahaan masing-masing sebesar Rp 143.868.508 ribu dan Rp 96.034.454 ribu, sedangkan sisa yang belum dibayar dicatat sebagai utang dividen, dengan rincian sebagai berikut:
In 2017 and 2016, the total cash dividends paid by the Company amounted to Rp 143,868,508 thousand and Rp 96,034,454 thousand, respectively and the remaining balance is recorded as dividends payable with details as follows:
2017 Rp '000
2016 Rp '000
Dividen yang belum di cairkan kurang dari 1 tahun Dividen yang belum di cairkan lebih dari 1 tahun
250.121 2.329.932
Jumlah
2.580.053
29. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI
159.889 2.170.043
Unclaimed dividends less than 1 year Unclaimed dividends more than 1 year
2.329.932
Total
29. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
Sifat Pihak Berelasi
Nature of Relationship
a.
San Miguel Brewing International Ltd. (“SMBIL ”) adalah entitas anak yang dimiliki sepenuhnya oleh San Miguel Brewery Inc. (“SMBI”), perusahaan yang berdomisili di Filipina. Perusahaan dan entitas anak merupakan anggota dari San Miguel Corporation, Filipina (SMC), perusahaan yang didirikan dan tercatat di Filipina.
a.
b.
San Miguel Malaysia (L) Private Limited, Malaysia (pemegang saham perusahaan) adalah entitas anak SMC.
b.
San Miguel Malaysia (L) Private Limited, Malaysia (the Company’s stockholder) is a subsidiary of SMC.
c.
Pihak berelasi yang pemegang sahamnya sama dengan pemegang saham Perusahaan adalah perusahaan-perusahaan yang memakai nama
c.
Related parties which have partly the same stockholders with the Company are companies using the name “San Miguel” mentioned elsewhere in this report.
d.
Can Asia, Inc is related party which has partly the same stockholders with the Company.
San Miguel Brewing International Ltd. (“SMBIL”) is a wholly –owned subsidiary of San Miguel Brewery Inc. (“SMBI”), a company
based in the Philippines. The Company and its subsidiary are members of San Miguel Corporation (“SMC”), a company established and listed in the Philippines.
“San Miguel” sebagaimana disebutkan dalam
laporan ini. d.
Can Asia, Inc merupakan pihak berelasi yang pemegang sahamnya sama dengan pemegang saham Perusahaan.
Transaksi-transaksi Pihak Berelasi
Transactions with Related Parties
Dalam kegiatan usahanya, Perusahaan dan entitas anak melakukan transaksi tertentu dengan pihak-pihak berelasi, yang meliputi antara lain:
In the normal course of business, the Company and its subsidiary entered into certain transactions with related parties, which include the following, among others:
a. Perusahaan dan entitas anak menyediakan imbalan kerja pada Komisaris dan Direktur Perusahaan dan entitas anak sebagai berikut:
a. The Company and its subsidiary provide salaries, allowances and benefits to its Commissioners and Directors of the Company and its subsidiary as follows:
2017 Rp '000
2016 Rp '000 13.450.878 37.869
Short-term benefits Other long-term benefits
13.488.747
Total
Imbalan jangka pendek Imbalan jangka panjang lainnya
15.093.591 35.689
Jumlah
15.129.280
55
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
b. Penjualan kepada SMBIL masing-masing sebesar 0,05% dan 0,06% dari jumlah penjualan pada tahun 2017 dan 2016. Pada tanggal pelaporan, piutang atas penjualan tersebut dicatat sebagai bagian dari piutang usaha pihak berelasi (Catatan 7).
b. Sales to SMBIL constituted 0.05% and 0.06% of the net sales in 2017 and 2016, respectively. At reporting date, the receivables from these sales were presented as trade accounts receivable from a related party (Note 7).
Pada tanggal 14 Pebruari 2013, Perusahaan dan SMBIL mengadakan perjanjian penyediaan dan pembelian, di mana Perusahaan akan menyediakan dan mengirim produk ke SMBIL sesuai dengan permintaan pembelian secara tertulis. Perjanjian ini memiliki jangka waktu 3 tahun sampai dengan 20 Pebruari 2016 dan telah diperpanjang sampai dengan tanggal 19 Pebruari 2019.
On February 14, 2013, the Company and SMBIL entered into a supply and purchase agreement, whereby the Company will supply and deliver products to SMBIL in accordance with the written purchase orders. This agreement is valid for the period of 3 years until February 20, 2016 and was extended until February 19, 2019.
c. Pada tanggal 23 Pebruari 1994, Perusahaan mengadakan perjanjian kerjasama teknik dengan SMBIL, dimana SMBIL akan memberikan keahlian tekniknya untuk memproduksi bir.
c. On February 23, 1994, the Company entered into a technical assistance agreement with SMBIL, whereby SMBIL will provide the Company with technical expertise on the production of beer.
Pada tanggal 9 Januari 2013, Perusahaan dan SMBIL sepakat untuk mengubah perjanjian kerjasama teknik tersebut. Perjanjian yang telah diubah tersebut mengubah biaya menjadi tarif tetap sebesar Rp 540.000 ribu setiap bulan termasuk semua pajak yang dikenakan atau kewajiban kepada Pemerintah Republik Indonesia. Biaya kerjasama teknik ini menjadi kewajiban Perusahaan kepada SMBIL dalam waktu 45 (empat puluh lima) hari setelah akhir kwartal setiap tahun selama masa perjanjian ini. Tarif baru tersebut berlaku mulai 1 Januari 2013 sampai 23 Pebruari 2015. Perjanjian ini diperpanjang sampai dengan tanggal 23 Pebruari 2017 dan di amandemen sampai dengan tanggal 23 Pebruari 2020.
On January 9, 2013, the Company and SMBIL agreed to amend the technical assistance agreement. The amended agreement revised the fee to a fixed rate of Rp 540,000 thousand per month inclusive of all applicable taxes due or otherwise payable to Government of the Republic of Indonesia. The technical assistance fee shall be payable by the Company to SMBIL within 45 (forty five) days following the end of every quarter of every year during the term of this agreement. The new rate is effective beginning January 1, 2013 until February 23, 2015. This agreement has been extended up to February 23, 2017 and amended to February 23, 2020.
Biaya kerja sama teknik ini harus dibayar setara dengan Dollar Amerika Serikat dihitung dengan kurs Bank Indonesia yang berlaku pada saat pembayaran ke SMBIL.
The fee shall be paid in US$ equivalent computed at the prevailing rate of the Bank of Indonesia at the time of the remittance made to SMBIL.
d. Perusahaan juga mengadakan perjanjian lisensi merek dagang dengan SMBIL pada tanggal 14 Maret 1996. Atas penggunaan merek “San
d. The Company also entered into a trademark license agreement with SMBIL on March 14,
Miguel”.
Perusahaan
diwajibkan
1996. For the use of the brand name “San Miguel”. The Company pays royalties at 3% of
membayar
royalti sebesar 3% dari penjualan bersih setelah pajak pertambahan nilai dan cukai. Perjanjian tersebut berlaku sampai dengan Maret 2016 dan diperpanjang untuk periode 10 tahun sampai 15 Maret 2026.
net sales revenue after value added tax and excise duty. The agreement is valid until March 2016 and was extended for the period of 10 years until March 15, 2026.
56
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
e. Rincian transaksi dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:
e. The details of transactions with related parties are as follows:
2017 Rp '000
2016 Rp '000
Pembelian material Can Asia Inc. San Miguel Yamamura Asia Corp San Miguel Yamamura Packaging Corp. San Miguel Brewery Inc. Zhaoqing San Miguel Glass Co., Ltd.
2.923.174 1.881.644 432.840 77.118 -
5.705.297 3.688.851 2.229.670 187.374 615.777
Jumlah pembelian
5.314.776
12.426.969
-
74.199
Penjualan material San Miguel Beer (TH) Co, Ltd. San Miguel Brewing International Ltd. Jasa teknik Lisensi merek dagang
6.480.000 1.139.918
Jumlah
12.934.694
6.480.000 1.115.718
20.096.886
Pembelian dari pihak-pihak berelasi adalah sebesar 2,86% dan 6,44% dari jumlah pembelian masing-masing untuk tahun 2017 dan 2016.
Purchases of materials Can Asia Inc. San Miguel Yamamura Asia Corp San Miguel Yamamura Packaging Corp. San Miguel Brewery Inc. Zhaoqing San Miguel Glass Co., Ltd. Total purchases Sales of materials San Miguel Beer (TH) Co, Ltd. San Miguel Brewing International Ltd. Technical fee Trademark license Total
Purchases from related parties constitute 2.86% and 6.44% of the total purchases in 2017 and 2016, respectively.
f. Rincian utang kepada pihak berelasi adalah sebagai berikut:
f.
31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000 San Miguel Brewing International Ltd. San Miguel Brewery Inc. San Miguel Corporation Anchor Insurance Brokerage Corporation
2.047.811 596.808 68.486 21.149
Jumlah
2.734.254
Utang kepada pihak berelasi merupakan pembayaran biaya dimuka (bersih) oleh pihak berelasi untuk Perusahaan dan entitas anak dan sebaliknya. Akun ini tidak dikenakan bunga dan tidak memiliki skedul pembayaran yang tetap.
The details of due to related parties are as follows:
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
1.014.262 25.257 -
San Miguel Brewing International Ltd. San Miguel Brewery Inc. San Miguel Corporation Anchor Insurance Brokerage Corporation
1.039.519
Total
Due to related parties represents advance payment of expenses (net) made by the related parties on behalf of the Company and its subsidiary and vice-versa. These accounts are not subject to interest and have no definite repayment date.
57
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
30.
PERJANJIAN-PERJANJIAN TEKNIK, MEREK DAGANG DAN LAINNYA
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
LISENSI
30. TECHNICAL AGREEMENTS, LICENSING AND OTHERS
a. Perusahaan mempunyai perjanjian lisensi dengan Carlsberg International AS Copenhagen, Denmark, yang berlaku sejak tanggal 22 Nopember 1983. Atas penggunaan merek
a. The Company has a license agreement with Carlsberg International AS Copenhagen, Denmark, since November 22, 1983. For the
“Carlsberg”, Perusahaan diwajibkan membayar
Company pays royalties at 3% of net sales after value-added tax and excise duty. The agreement expired on December 2011 and was extended on September 29, 2011 until December 31, 2016. Based on the renewed agreement, the Company pays royalties at 4.5% of net sales after value-added tax, luxury sales tax and excise duty. This agreement has been extended up to April 30, 2018.
use of the brand name “Carlsberg”, the
royalti sebesar 3% dari penjualan bersih setelah pajak pertambahan nilai dan cukai bir. Perjanjian tersebut telah berakhir pada bulan Desember 2011 dan diperpanjang kembali pada tanggal 29 September 2011 sampai dengan tanggal 31 Desember 2016. Berdasarkan perpanjangan perjanjian Perusahaan diwajibkan membayar royalti 4,5% dari penjualan bersih setelah pajak pertambahan nilai pajak penjualan barang mewah dan cukai bir. Perjanjian ini diperpanjang sampai dengan tanggal 30 April 2018. Jumlah beban lisensi merek dagang kepada Carlsberg adalah Rp 2.681.641 ribu dan Rp 3.535.516 ribu masing-masing pada tahun 2017 dan 2016.
Total trademark license expense to Carlsberg amounted to Rp 2,681,641 thousand and Rp 3,535,516 thousand in 2017 and 2016, respectively.
b. Pada tanggal 24 Maret 2010, Perusahaan menandatangani surat Perjanjian Jual Beli Gas No. 255100.PK/HK.02/SBU1BEKA/2010 dengan PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN). Perjanjian ini telah diperpanjang pada tanggal 27 Pebruari 2013 dengan No. 093800.PK/HK.02/SBU1BEKA/2013 yang berlaku mulai tanggal 1 April 2013 sampai dengan 31 Maret 2018. Perjanjian ini menyetujui jumlah pemakaian dan harga gas. Perjanjian ini mewajibkan Perusahaan menyerahkan jaminan pembayaran melalui suatu bank lokal atau asing yang sesuai dengan jumlah pemakaian maksimum gas. Setiap bulan PGN akan mengirimkan informasi tagihan pemakaian gas atas jumlah terpakai.
b. On March 24, 2010, the Company entered into Gas Sales Purchase Agreement No. 255100.PK/HK.02/SBU1BEKA/2010 with PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN). Such agreement has been extended by No. 093800.PK/HK.02/SBU1BEKA/2013 dated on February 27, 2013 that is valid from April 1, 2013 until March 31, 2018. The agreement approves the usage and prices of gas. The agreement requires the Company to submit a guarantee of payment through a local or foreign bank that depends on the maximum consumption of gas. Every month PGN will send the billing information of the gas usage.
c. Pada tanggal 15 Maret 2013, Perusahaan mengadakan perjanjian dengan PGN No. 109500.BA/PP.00.01/SBU1BEKA/2013 mengenai alokasi perhitungan pemakaian gas bersama dengan menggunakan meter gas PGN.
c. On March 15, 2013, the Company entered into an agreement with PGN No. 109500.BA/ PP.00.01/SBU1BEKA/2013, regarding the allocation calculations of gas sharing consumption by using PGN’s gas meters.
31. INFORMASI SEGMEN
31. SEGMENT INFORMATION
Segmen Bisnis
Business Segments
Perusahaan dan entitas anak hanya mempunyai satu pelaporan segmen bisnis berdasarkan PSAK 5, Segmen Operasi, yang merupakan segmen bisnis minuman.
The Company and its subsidiary have only one reportable business segment under PSAK 5, Operating Segment, which is the beverage business segment.
Pendapatan dari bisnis minuman alkohol, termasuk pelanggan utama, diungkapkan di Catatan 19.
Revenues from the alcoholic beverage business, including the major customers, are disclosed in Note 19.
58
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Segmen Geografis
Geographical Segments
Perusahaan dan entitas anak hanya mempunyai satu pelaporan segmen geografis berdasarkan PSAK 5, Segmen Operasi, yang merupakan bisnis di Indonesia.
The Company and its subsidiary have only one reportable geographical segment under PSAK 5, Operating Segment, which is the business in Indonesia.
Pendapatan dari lokal dan ekspor diungkapkan di Catatan 19. Penjualan ekspor meliputi 0,19% dan 0,12% dari penjualan masing-masing pada tahun 2017 dan 2016.
Revenues from local and export are disclosed in Note 19. Sales to areas outside Indonesia represent 0.19% and 0.12% of sales in 2017 and 2016, respectively.
32. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG ASING
32. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, Perusahaan dan entitas anak mempunyai aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing sebagai berikut:
At December 31, 2017 and 2016, the Company and its subsidiary had monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies as follows:
2017 Mata uang asing / Foreign Currencies Aset Kas dan setara kas Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya Piutang usaha Piutang lain-lain pihak berelasi
2016
Ekuivalen dalam Rp '000/ Equivalent in Rp '000
Jumlah/ Amounts
Ekuivalen dalam Rp '000/ Equivalent in Rp '000
Jumlah/ Amounts
USD
80.036
1.084.326
260.339
3.497.914
USD USD
77.000 4.250
1.043.196 57.584
91.000 4.190
1.222.676 56.301
-
5.522
74.199
2.185.106
2.413.773 626.647 2.734.254
Jumlah liabilitas
5.774.674
6.709.384
Liabilitas Bersih
(3.589.567)
(1.858.294)
USD
-
Jumlah Aset Liabilitas Utang usaha Utang pihak berelasi
USD EUR USD
178.165 38.746 201.820
Kurs konversi yang digunakan Perusahaan dan entitas anak pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 dan kurs yang berlaku pada tanggal 26 Maret 2018 adalah sebagai berikut: 26 Maret 2018/ March 26, 2018 Rp Mata uang asing EUR 1 USD 1
4.851.090
344.276 73.733 77.368
4.625.697 1.044.168 1.039.519
Assets Cash and cash equivalents Restricted time deposits Trade accounts receivable Other accounts receivable related party Total Assets Liabilities Trade accounts payable Due to related parties Total Liabilities Net Liabilities
The conversion rates used by the Company and its subsidiary on December 31, 2017 and 2016 and the prevailing rates on March 26, 2018 are as follows: 31 Desember 2017/ December 31, 2017 Rp
17.040 13.776
16.173 13.548
Saat ini manajemen belum melakukan lindung nilai terhadap risiko transaksi dalam mata uang asing, karena antara aset dan liabilitas transaksi perusahaan dalam mata uang asing masih dalam batas normal yang ditentukan oleh manajemen.
31 Desember 2016/ December 31, 2016 Rp 14.162 13.436
Foreign currencies EUR 1 USD 1
The management currently does not apply hedging activities against risk on foreign currency transactions as the assets and liabilities denominated in foreign currencies are still within the normal limit set by management.
59
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
33. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN RISIKO MODAL a.
33. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISK AND CAPITAL RISK MANAGEMENT
Kategori dan kelas instrumen keuangan
a. Categories and instruments
31 Desember 2017/ December 31, 2017 Rp'000 Aset Keuangan Pinjaman dan piutang Kas dan setara kas Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya - bagian lancar Piutang usaha Pihak berelasi Pihak ketiga Piutang lain-lain Pihak berelasi Pihak ketiga - bagian lancar Piutang lain-lain jangka panjang Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya - bagian jangka panjang Jumlah Liabilitas keuangan Biaya perolehan diamortisasi Utang usaha Pihak berelasi Pihak ketiga Utang dividen Biaya masih harus dibayar Utang lain-lain Utang pihak berelasi Jumlah
of
financial
31 Desember 2016/ December 31, 2016 Rp'000
845.324.146
658.625.614
1.265.196
1.252.176
57.584 145.972.031
56.301 148.351.045
12.113.383 2.179.892
74.199 32.129.116 2.178.188
-
210.000
1.006.912.232
842.876.639
classes
Financial Assets Loans and receivables Cash and cash equivalents Restricted time deposits - current portion Trade accounts receivable Related party Third parties Other accounts receivable Related party Third parties - current portion Long-term other accounts receivable Restricted time deposits - long-term portion Total
803.085 34.194.225 2.580.053 51.738.920 17.056.604 2.734.254
1.269.421 28.172.802 2.329.932 42.147.266 21.507.660 1.039.519
Financial liabilities Amortized cost Trade accounts payable Related parties Third parties Dividends payable Accrued expenses Other payables Due to related parties
109.107.141
96.466.600
Total
b. Tujuan dan kebijakan manajemen risiko keuangan
b. Financial risk management objectives and policies
Tujuan dan kebijakan manajemen risiko keuangan Perusahaan dan entitas anak adalah untuk memastikan bahwa sumber daya keuangan yang memadai tersedia untuk operasi dan pengembangan bisnis, serta untuk mengelola risiko keuangan. Perusahaan dan entitas anak mengekspos risiko-risiko keuangan di bawah ini:
The Company and its subsidiary’s overall
i. Risiko mata uang asing ii. Risiko tingkat bunga iii. Risiko kredit iv. Risiko likuiditas
i. Foreign currency risk ii. Interest rate risk iii. Credit risk iv. Liquidity risk
financial risk management and policies seek to ensure that adequate financial resources are available for operation and development of their business, at the same time managing exposure to financial risks. The Company and its subsidiary are exposed to the following financial risks:
60
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Direksi Perusahaan dan entitas anak berpedoman pada kebijakan dan prosedur yang disetujui untuk mengelola risiko keuangan yang terkait dengan operasi Perusahaan dan entitas anak. Kepatuhan terhadap kebijakan ini direviu oleh auditor internal Perusahaan dan entitas anak secara berkala. Program manajemen risiko Perusahaan dan entitas anak berfokus terutama pada risiko kredit untuk meminimalisasi eksposur yang akan menurunkan kinerja Perusahaan dan entitas anak.
The Directors of the Company and its subsidiary guided by approved policies and procedures is generally responsible to manage the financial risks relating to the operations of the Company and its subsidiary. Compliance with these policies is reviewed by the Company and its subsidiary’s internal auditor on a regular basis. The Company and its subsidiary’s risk management program mainly focuses on its credit risk to minimize exposure that will adversely affect the performance of the Company and its subsidiary.
Perusahaan dan entitas anak tidak melakukan perdagangan instrumen keuangan, termasuk instrumen keuangan derivatif untuk tujuan spekulatif.
The Company and its subsidiary do not engage into trading of financial instruments, including derivative financial instruments for speculative purpose.
Risiko pasar Perusahaan dan entitas anak terbatas pada risiko keuangan dari perubahan kurs mata uang asing dan tingkat bunga. Manajemen berpendapat bahwa eksposur risiko pasar Perusahaan dan entitas anak adalah kecil.
The Company and its subsidiary’s market risk is limited to the financial risk of changes in foreign currency rates and interest rates. Management considers that the Company and its subsidiary’s exposure to market risk is minimal.
Perusahaan dan entitas anak berpendapat bahwa eksposur terhadap suku bunga tidak signifikan karena tidak ada pinjaman yang memiliki bunga. Risiko suku bunga pada deposito bank dan deposito berjangka dapat dikelola.
The Company and its subsidiary maintain that exposure to interest rate risks is not significant because there are no interest bearing borrowings. The interest rate risks on bank deposits and time deposits are considered manageable.
i.
i.
Manajemen risiko mata uang asing
Foreign currency risk management
Perusahaan dan entitas anak terekspos terhadap risiko mata uang asing terutama dari transaksi dengan mata uang Dollar Amerika Serikat yang berasal dari utang pembelian material produksi. Perusahaan dan entitas anak mengelola eksposur mata uang asing dengan membandingkan sejauh mungkin penerimaan dan pembayaran pada setiap mata uang. Jumlah eksposur mata uang asing bersih Perusahaan dan entitas anak pada tanggal pelaporan disajikan pada Catatan 32.
The Company and its subsidiar y’s exposure to foreign currency risks results mainly from its U.S. Dollar currency denominated transactions coming from its payables due to purchases of production materials. The Company and its subsidiary manage their foreign currency exposure by matching as far as possible receipts and payments in each individual currency. The Company and its subsidiary’s net open foreign currency exposure as of reporting date is disclosed in Note 32.
Analisis sensitivitas mata uang asing
Foreign currency sensitivity analysis
Tabel berikut merinci sensitivitas Perusahaan dan entitas anak terhadap peningkatan dan penurunan Rupiah terhadap Dollar Amerika Serikat yang dijelaskan dibawah ini. Tingkat sensitivitas adalah tingkat yang digunakan ketika melaporkan risiko mata uang asing secara internal kepada karyawan kunci dan merupakan penilaian manajemen terhadap perubahan yang mungkin terjadi dalam nilai tukar asing. Analisis sensitivitas hanya mencakup pos-pos moneter yang beredar yang didenominasi mata uang asing dan menyesuaikan terjemahan mereka pada akhir periode untuk persentase perubahan nilai tukar mata uang asing.
The following table details the Company and its subsidiary’s sensitivity to increase
and decrease in the Rupiah against U.S.Dollar specified below. The sensitivity rates are the rates used when reporting foreign currency risk internally to key management personnel and represents management's assessment of the reasonably possible change in foreign exchange rates. The sensitivity analysis includes only outstanding foreign currency denominated monetary items and adjusts their translation at the period end for a percentage change in foreign currency rates.
61
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Sejumlah angka positif di bawah ini menunjukkan peningkatan laba sebelum pajak di mana Rupiah menguat terhadap mata uang yang relevan. Untuk pelemahan persentase Rupiah terhadap mata uang yang relevan, akan ada dampak yang dapat dibandingkan pada laba sebelum pajak, dan saldo di bawah ini akan menjadi negatif. 2017 Dampak USD/ USD impact 1% peningkatan/penurunan/ 1% increase/decrease Rp '000 Laba rugi
40.834
A positive number below indicates an increase in profit before tax where the Rupiah strengthens against the relevant currency. For a percentage weakening of the Rupiah against the relevant currency, there would be a comparable impact on the profit before tax, and the balances below would be negative. 2016 Dampak USD/ USD impact 3% peningkatan/penurunan/ 3% increase/decrease Rp '000 27.756
Profit or loss
Tidak ada dampak lain pada ekuitas Perusahaan dan entitas anak selain yang sudah mempengaruhi laba atau rugi.
There is no other impact on the Company
Eksposur nilai tukar asing bervariasi selama tahun tergantung pada volume transaksi yang melibatkan mata uang selain Rupiah. Meskipun demikian, analisis di atas dianggap mewakili risiko mata uang Perusahaan dan entitas anak.
Exposures to foreign exchange rates vary during the year depending on the volume of transactions involving currencies other than the Indonesian Rupiah. Nonetheless, the analysis above is considered to be representative of the Company and its subsidiary’s currency risk.
Hal ini terutama disebabkan oleh eksposur terhadap saldo utang usaha, piutang usaha, dan kas dan setara kas dalam mata uang Dollar Amerika Serikat pada akhir periode pelaporan Perusahaan dan entitas anak.
This is mainly attributable to the exposure outstanding on USD denominated payables, accounts receivable and cash and cash equivalents of the Company and its subsidiary at the end of the reporting period.
and its subsidiary’s equity other than those
already affecting profit or loss.
ii. Risiko tingkat bunga
ii. Interest rate risk management
Perusahaan dan entitas anak terekspos terhadap risiko tingkat bunga nilai wajar terhadap deposito bank yang memiliki tingkat bunga tetap.
The Company and its subsidiary are exposed to fair value interest rate risk of time deposits which have fixed rates.
Perusahaan dan entitas anak mengelola eksposur terhadap tingkat bunga dengan menempatkan saldo bank dan deposito pada bank-bank terpercaya yang memberikan bunga yang kompetitif.
The Company and its subsidiary manages the interest rate exposure by placing its cash in bank and deposits in reputable banks, which give competitive interest rate.
Instrumen keuangan lainnya milik Perusahaan dan entitas anak merupakan akun-akun tanpa bunga.
The Company and its subsidiary’s other
financial instruments bearing accounts.
iii. Manajemen risiko kredit
are
non-interest
iii. Credit risk management
Risiko kredit mengacu pada risiko rekanan gagal dalam memenuhi kewajiban kontraktualnya yang mengakibatkan kerugian bagi Perusahaan dan entitas anak. Risiko kredit Perusahaan dan entitas anak terutama berada pada piutang dari pihak berelasi, piutang usaha dan piutang lain-lain.
Credit risk arises from default of a counter party on its contractual obligations resulting in a financial loss to the Company and its subsidiary. The Company and its subsidiary’s credit risk is primarily attributable to its accounts receivable from related parties, trade receivables and other accounts receivable. 62
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Perusahaan dan entitas anak memiliki kebijakan dan prosedur kredit sendiri untuk meyakinkan bahwa penjualan produk ditujukan kepada pelanggan dengan riwayat kredit yang sesuai; dan untuk memonitor penerimaan kredit dan manajemen eksposur kredit. Perusahaan dan entitas anak menerima jaminan dalam bentuk bank garansi untuk meminimalisir risiko eksposur. Perusahaan dan entitas anak juga mengadakan "Distributor Financing " dengan beberapa pelanggan dimana risiko kredit berpindah dari pelanggan ke bank yang ditunjuk.
The Company and its subsidiary have an established credit policy and procedures in place to ensure that sales of products are made to customers with appropriate credit history; and to monitor the granting of credit and management of credit exposures. The Company and its subsidiary obtain collateral in the form of bank guarantee to minimize its risk exposure. The Company and its subsidiary likewise entered into a
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, Perusahaan dan entitas anak memiliki konsentrasi tertentu pada eksposur kredit adalah sebagai berikut:
As of December 31, 2017 and 2016, the Company and its subsidiary have certain concentration of credit exposure are as follows:
“Distributor
31 Desember/ December 31, 2017 %
31 Desember/ December 31, 2016 %
41
43
20 12
14 15
Lima (5) pelanggan terbesar Satu (1) grup dari pihak-pihak dengan karakteristik yang sama: - LSH Grup - WEP Grup
Financing”
with
some
customers whereby credit risk is shifted from the customers to the designated banks.
Five (5) largest customers One (1) group of counter parties having similar characteristics: - LSH Group - WEP Group
Perusahaan dan entitas anak mendefinisikan pihak lawan memiliiki karakterisik yang sama jika mereka adalah entitas berelasi.
The Company and its subsidiary define counter parties as having similar characteristics if they are related entities.
Nilai tercatat aset keuangan pada laporan keuangan konsolidasian dikurangi dengan penyisihan untuk kerugian mencerminkan eksposur Perusahaan dan entitas anak terhadap risiko kredit.
The carrying amount of financial assets recorded in the consolidated financial statements, net of any allowance for impairment losses represents the Company and its subsidiary’s exposure to
credit risk. Perusahaan dan entitas anak menempatkan akun banknya dengan institusi keuangan yang sesuai. Risiko kredit pada aset lancar adalah terbatas karena dana disebarkan pada institusi keuangan lokal dan internasional yang terbaik. Perusahaan dan entitas anak memiliki kebijakan untuk bertransaksi dengan bank lokal dan internasional yang memiliki reputasi baik.
The Company and its subsidiary place their bank balances with credit worthy financial institutions. Credit risk on liquid assets is limited since funds are spread over a large number of prime local and international financial institutions. It is the Company and its subsidiary’s policy to
conduct transactions with reputable local and international banks.
63
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
iv. Manajemen risiko likuiditas
iv. Liquidity risk management
Risiko likuiditas muncul ketika Perusahaan dan entitas anak menghadapi kesulitan dalam mengumpulkan dana untuk menunaikan liabilitas keuangan. Tujuan Perusahaan dan entitas anak untuk mengelola likuiditasnya adalah:
Liquidity risk arises when the Company and its subsidiary encounter difficulties in raising funds to meet their commitments from financial liabilities. The Company and its subsidiary’s objectives to manage their liquidity profile are:
a. untuk meyakinkan adanya dana yang cukup setiap saat,
a. to ensure that adequate funds are available at all times,
b. untuk menunaikan kewajiban ketika muncul tanpa menimbulkan biaya yang tidak perlu, dan
b. to meet commitments as they arise without incurring unnecessary costs, and
c. agar mampu mendapatkan dana ketika dibutuhkan dengan biaya sekecil mungkin.
c. to be able to access funding when needed at the least possible costs.
Tabel berikut merinci sisa jangka kontrak Perusahaan dan entitas anak untuk liabilitas keuangan pada tanggal pelaporan, yang berdasarkan arus kas tidak didiskontokan dari liabilitas keuangan dan pada tanggal paling awal dimana Perusahaan dan entitas anak harus membayar.
The following table details the Company and its subsidiary’s remaining contractual maturities for their financial liabilities as of the reporting date, which was based on undiscounted cash flows of financial liabilities and on the earliest date the Company and its subsidiary may be required to pay.
Kurang dari 1 bulan/ Less than 1 month Rp'000
1-3 bulan/ 1-3 months Rp'000
3 bulan sampai 1 tahun/ 3 months to 1 year Rp'000
Jumlah/ Total Rp'000
31 Desember 2017
December 31, 2017
Tanpa bunga Utang usaha Pihak berelasi Pihak ketiga Utang dividen Biaya masih harus dibayar Utang lain-lain Utang pihak berelasi
77.733 689.344 2.580.053
803.085 34.194.225 2.580.053
7.009.817 6.149.481 1.032.361
27.784.840 4.797.318 504.657
51.738.920 17.056.604 2.734.254
Accrued expenses Other payables Due to related parties
725.352 30.039.082 -
16.944.263 6.109.805 1.197.236
55.015.738
Jumlah
3.465.799 -
Non-interest bearing Trade accounts payable Related parties Third parties Dividends payable
17.657.458
36.433.945
109.107.141
Total
31 Desember 2016
December 31, 2016
Tanpa bunga Utang usaha Pihak berelasi Pihak ketiga Utang dividen Biaya masih harus dibayar Utang lain-lain Utang pihak berelasi Jumlah
1.256.175 16.558.883 2.329.932
2.891.665 1.039.519
24.076.174
8.116.987 20.284.306 9.556.696
37.957.989
64
13.246 3.496.932 -
1.269.421 28.172.802 2.329.932
Non-interest bearing Trade accounts payable Related parties Third parties Dividends payable
18.971.295 11.950.964 -
42.147.266 21.507.660 1.039.519
Accrued expenses Other payables Due to related parties
96.466.600
Total
34.432.437
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Tabel berikut merinci ekspektasi jatuh tempo untuk aset keuangan Perusahaan dan entitas anak pada tanggal pelaporan, yang berdasarkan pada arus kas tidak didiskontokan dari aset keuangan termasuk bunga yang akan timbul dari aset-aset tersebut. Penyertaan informasi pada aset keuangan non-derivatif adalah perlu untuk memahami risiko likuiditas Perusahaan dan entitas anak sebab likuiditas dikelola dengan basis aset dan liabilitas bersih. Tingkat bunga rata-rata tertimbang efektif/ Weighted average effective interest rate %
Kurang dari 1 bulan/ L ess than 1 mon th Rp'000
3 bulan sampai 1 tahun/ 3 months to 1 year Rp'000
1-3 bulan/ 1-3 months Rp'000
1 - 5 tahun/ 1 - 5 years Rp'000
Jumlah/ Total Rp'000
31 Desember 2017
December 31, 2017
Tanpa bunga Piutang usaha Pihak berelasi Pihak ketiga Piutang lain-lain Pihak berelasi Pihak ketiga Piutang lain-lain jangka panjang Dengan bunga Kas dan setara kas Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya
Non-interest bearing Trade receivables Related party Third parties Other accounts receivable Related party Third parties Long term other accounts receivable Interest bearing Cash and cash equivalents
-
57.584 145.427.801
-
12.113.383
-
-
544.230
-
57.584 145.972.031
-
-
12.113.383
-
0,25 - 7
Jumlah
2.179.892
2.179.892
505.072.511
345.508.059
-
-
101.081
-
1.271.996
1.373.077
544.230
3.451.888
1.012.276.537
662.671.279
345.609.140
850.580.570
Restricted time deposits Total
31 Desember 2016
December 31, 2016
Tanpa bunga Piutang usaha Pihak berelasi Pihak ketiga Piutang lain-lain Pihak berelasi Pihak ketiga Piutang lain-lain jangka panjang Dengan bunga Kas dan setara kas Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya
Non-interest bearing Trade receivables Related party Third parties Other accounts receivable Related party Third parties Long term other accounts receivable Interest bearing Cash and cash equivalents
-
-
146.619.242
56.301 1.122.875
74.199 1.156.845
733.534
3,50 - 7,00 0.02 - 6,25
Jumlah
c.
The following table details the Company and its subsidiary’s expected maturity of their financial assets as of the reporting date, which was based on the undiscounted cash flows of financial assets including interest that will be earned in those assets. The inclusion of information on non-derivative financial assets is necessary in order to understand the Company and its subsidiary’s liquidity risks since liquidity is managed on a net asset and liability basis.
-
-
124.518.710
535.660.623
608.928
2.184.827
-
-
56.301 148.351.045
28.053.910
74.199 32.129.116
2.178.188
2.178.188
-
660.179.333 1.469.538
-
1.177
1.253.373
214.988
272.368.996
537.574.510
4.047.128
30.447.086
Manajemen Risiko Modal
844.437.720
Restricted time deposits Total
c. Capital Risk Management
Perusahaan dan entitas anak mengelola risiko modal untuk memastikan bahwa mereka akan mampu untuk melanjutkan kelangsungan usaha dengan mempertahankan kesehatan rasio modal untuk menyokong operasi dan pertumbuhannya sekaligus memaksimalkan nilai pemegang saham. Perusahaan dan entitas anak mendefinisikan modalnya sebagai kombinasi dari utang, kas dan setara kas, deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya dan jumlah ekuitas.
The Company and its subsidiary manage capital risk to ensure that they will continue as a going concern by maintaining healthy capital ratios to support their operations and growth and at the same time maximize shareholder value. The Company and its subsidiary define their capital structure as a combination of debt, cash and cash equivalents, restricted time deposits and total equity.
65
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Direksi Perusahaan dan entitas anak secara berkala melakukan reviu struktur permodalan Perusahaan dan entitas anak. Sebagai bagian dari reviu ini, Direksi mempertimbangkan rasio utang bersih terhadap ekuitas. Utang merupakan total liabilitas lancar dan total liabilitas tidak lancar sementara ekuitas merupakan ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik Perusahaan dan kepentingan nonpengendali (sebagaimana diungkapkan pada Catatan 16, 17 dan 18). Perusahaan dan entitas anak tidak memiliki utang apapun selain yang muncul dari transaksi normal.
Pinjaman Kas dan setara kas serta deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya Kas dan setara kas serta deposito - bersih Ekuitas
The Directors periodically review the Company and its subsidiary’s capital structure in relation
to risks. As part of the review, the Directors monitors the Company and its subsidiary’s net
debt-to-equity ratio. Debt is defined as total current liabilities and total non-current liabilities whereas equity is defined as equity attributable to the owners of the Company and noncontrolling interest (as disclosed in Notes 16, 17 and 18). The Company and its subsidiary do not have any debt other than those that arise from normal trade transactions.
31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
(196.197.372)
(185.422.642)
846.589.342
660.127.790
650.391.970
474.705.148
1.144.645.393
1.012.374.008
d. Pengukuran nilai wajar
Debt Cash and cash equivalents and restricted time deposits Net cash and cash equivalents Equity
d. Fair value measurements
Direksi menganggap bahwa nilai tercatat aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui dalam laporan keuangan konsolidasian mendekati nilai wajarnya, kecuali untuk piutang lain-lain jangka panjang dari karyawan dengan nilai tercatat masing-masing sebesar Rp 2.179.892 ribu dan Rp 2.178.188 ribu pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016. Nilai wajar atas piutang lain-lain jangka panjang dari karyawan diukur menggunakan input level 3, yang tidak dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas. Akan tetapi, manajemen berpendapat bahwa menyajikan nilai wajar atas piutang lain-lain jangka panjang di atas adalah tidak material.
The directors consider that the carrying amounts of financial assets and financial liabilities recognized in the consolidated financial statements approximate their fair values, except for other long-term receivables from employees with carrying amount of Rp 2,179,892 thousand and Rp 2,178,188 thousand at December 31, 2017 and 2016, respectively. The fair value of the other long-term receivable from employees is measured using input level 3, that are unobservable inputs for the asset or liability. However, management considers that it is not material to disclose fair values of the above other long-term receivables.
Saldo transaksi non usaha dengan perusahaan berelasi adalah tanpa jaminan, biaya bunga dan tidak memiliki syarat pembayaran yang tetap. Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya merupakan jaminan bank di PT Bank Negara Indonesia Tbk sebagai jaminan atas kewajiban Perusahaan dan entitas anak terkait pembelian gas dari PT Perusahaan Gas Negara. Piutang lain-lain jangka panjang merupakan piutang dari karyawan tanpa biaya bunga dan memiliki syarat pembayaran yang tetap yang akan dipotong dari gaji bulanan karyawan.
Non-trade balances with related companies are unsecured, interest free and do not have fixed repayment terms. Restricted time deposits represent bank deposits with PT Bank Negara Indonesia Tbk as security for the Company and its subsidiary’s finan cial obligations due to gas purchase from PT Perusahaan Gas Negara. Long-term other account receivables represent other accounts receivable from employees which are interest free and have fixed-repayment terms which are deducted from the employee’s monthly salaries.
66
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Nilai wajar aset tetap yang diungkapkan dalam Catatan 11 diukur menggunakan input level 2 yang mencakup input selain harga kuotasian dalam Level 1, yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas keuangan, baik secara langsung maupun tidak langsung
The fair value of the property, plant and equipment as disclosed in Note 11 are measured using input level 2 which includes other than quoted prices included within Level 1, that are observable for the financial asset or liability, either directly or indirectly.
Teknik penilaian dan asumsi yang diterapkan untuk tujuan pengukuran nilai wajar
Valuation techniques and assumptions applied for the purposes of measuring fair value
Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan ditentukan sesuai dengan model penentuan harga yang berlaku umum berdasarkan analisis discounted cash flow menggunakan harga dari transaksi pasar yang dapat diamati saat ini dan kutipan dealer untuk instrumen sejenis.
The fair values of financial assets and financial liabilities are determined in accordance with generally accepted pricing models based on discounted cash flow analysis using prices from observable current market transactions and dealer quotes for similar instruments.
Teknik penilaian atas nilai wajar aset tetap dilakukan berdasarkan metode perbandingan data pasar untuk tanah dan kendaraan; metode kalkulasi biaya (cost approach) untuk bangunan, fasilitas dan prasarana, mesin dan peralatan.
The valuation techniques of fair value of the property, plant and equipment were done based on comparison of market data method for land and vehicles; cost approach method for buildings, infrastructures, machine and equipment.
34. CUKAI BIR
34. EXCISE DUTIES
Perusahaan menerima surat tagihan dari Direktur Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) No. S-07/ WBC.08/KPP.MP.01/STCK-1/2015, No. S-09/WBC. 08/KPP.MP.01/STCK-1/2015 dan No. S-10/ WBC. 08/KPP.MP.01/STCK-1/2015 masing-masing tanggal 20 Pebruari 2015 mengenai sanksi administratif berupa denda atas cukai sejumlah Rp 29.382.886 ribu.
The Company received collection letters from the Director General of Customs and Excise (DJBC) No. S-07/WBC.08/KPP.MP.01/STCK-1/2015, No. S-09/WBC.08/KPP.MP.01/STCK-1/2015 and No. S-10/WBC.08/KPP.MP.01/STCK-1/2015 each dated February 20, 2015 regarding administrative sanctions such as fines on excise duties with a total amount of Rp 29,382,886 thousand.
Pada tanggal 23 Maret 2015, Perusahaan mengajukan surat keberatan atas tagihan tersebut, namun DJBC menolak keberatan Perusahaan melalui surat keputusan No. KEP-203/BC.8/2015 tanggal 15 Mei 2015, No. KEP-204/BC.8/2015 dan No. KEP-206/BC.8/2015 masing-masing tanggal 20 Mei 2015.
On March 23, 2015, the Company filed objection on the collection letters, which were rejected by DJBC thru decision letters No. KEP203/BC.8/2015 dated May 15, 2015, No. KEP204/BC.8/2015 and No. KEP-206/BC.8/2015 each dated May 20, 2015.
Selanjutnya, sehubungan dengan penolakan keberatan dari DJBC diatas, pada tanggal 8 Juli 2015, Perusahaan mengajukan banding ke Pengadilan Pajak, dan atas permintaan Pengadilan Pajak, pada tanggal 21 Desember 2015, Perusahaan menyampaikan surat bantahan atas uraian banding DJBC ke Pengadilan Pajak.
Fur thermore, in connection with DJBC’s rejection of the objections, on July 8, 2015, the Company filed an appeal to the Tax Court, and upon the request of the Tax Court, on December 21, 2015, the Company submitted a rebuttal letter relating to DJBC’s appeal description to the Tax Court.
Perusahaan telah membayar tagihan tersebut dan dicatat sebagai “Piutang lain -lain dari pihak ketiga bahwa Perusahaan memiliki posisi yang kuat untuk memenangkannya di Pengadilan Pajak.
The Company has paid the amount as per collection letters which were recorded as " Other receivable from third parties - current portion", because management believes that the Company has a strong position to win in the Tax Court .
Pada tahun 2016, Perusahaan mengakui sejumlah Rp 1.328.976 ribu di laba rugi mengenai sanksi administratif berupa denda atas cukai No. S-10/ WBC. 08/KPP.MP.01/STCK-1/2015.
In 2016, the Company recognized Rp 1,328,976 thousand in the profit and loss, the administrative sanctions of fines on excise duties No. S-10/ WBC. 08/KPP.MP.01/STCK-1/2015.
bagian lancar”, karena manajemen berkeyakinan
67
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
Pada tanggal 21 Maret 2017, Perusahaan menerima putusan banding dari Pengadilan Pajak dengan nomor Put-82058/PP/M.VIIB/20/2017, Put82059/PP/M.VIIB/20/2017 dan Put82060/PP/M.VIIB/19/2017 memutuskan untuk mengembalikan sejumlah Rp 19.190.108 ribu dan menolak sejumlah Rp 8.863.802 ribu dan Rp 1.328.976 ribu untuk denda atas cukai seperti yang disebutkan di atas.
On March 21, 2017, the Company received decision letters no. Put-82058/PP/M.VIIB/20/2017, Put-82059/PP/M.VIIB/20/2017 and Put82060/PP/M.VIIB/19/2017 from Tax Court, confirming to refund the amount of Rp 19,190,108 thousand and to reject the amount of Rp 8,863,802 thousand and Rp 1,328,976 thousand for the fines of excises duties as discussed above.
Pada bulan April 2017, Perusahaan menerima pengembalian atas banding tersebut sebesar Rp 19.190.108 ribu dan untuk sisa sebesar Rp 8.863.802 ribu dan Rp 1.328.976 ribu masih dalam proses peninjauan kembali di Mahkamah Agung. Jumlah sebesar Rp 8.863.802 tersebut dicatat sebagai “Piutang lain -lain dari pihak ketiga -
In April 2017, the Company received Rp 19,190,108 thousand of refund on the excise appeal case and for the remaining total amount of Rp 8,863,802 thousand and Rp 1,328,976 thousand are still on process of judicial review in Supreme Court. The total amount of Rp 8,863,802 thousand were still recorded as "Other receivable from third parties - because management believes that the Company has a strong position to win in the Supreme Court.”
bagian lancar”, karena manajemen berkeyakinan
bahwa Perusahaan memiliki posisi yang kuat untuk memenangkannya di Mahkamah Agung.
35. HAL KHUSUS DALAM INDUSTRI
35. INDUSTRY SPECIFIC MATTER
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia mengeluarkan Peraturan No. 06/MDAG/PER/1/2015 tanggal 16 Januari 2015, memperbaharui peraturan No. 20/MDAG/PER/4/2014 tentang pengendalian dan pengawasan terhadap pengadaan, peredaran, dan penjualan minuman beralkohol. Peraturan ini menetapkan pelarangan penjualan dan distribusi produk minuman beralkohol dalam minimarkets dan pengecer lainnya, yang mulai berlaku pada tanggal 15 April 2015 (3 (tiga) bulan setelah pengumuman). Lisensi persyaratan pada penjualan lebih ketat.
36. PENGKLASIFIKASIAN KEMBALI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
The Ministry of Trade of Republic Indonesia issued decree No. 06/M-DAG/PER/1/2015 dated January 16, 2015, amending decree No. 20/MDAG/PER/4/2014 relating to the control and supervision of the procurement, distribution, and sale of alcoholic beverages. This decree stipulates the banning of the sales and distribution of alcohol beverages in minimarkets, and other convenience stores, which took effect on April 15, 2015 (3 months after its announcement). Licensing requirement on selling is more stringent.
LAPORAN
36. RECLASSIFICATION OF FINANCIAL STATEMENTS
Saldo akun-akun tertentu pada tahun 2016 laporan keuangan konsolidasian telah direklasifikasi untuk disesuaikan dengan penyajian pada tahun 2017, sebagai berikut:
Certain account balances in the 2016 consolidated financial statements were reclassified to conform with the 2017 consolidated financial statements presentation, as follows:
Sebelum direklasifikasi kembali/ Before reclassifications 2016 Rp '000
Setelah direklasifikasi kembali/ After reclassifications 2016 Rp '000
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN PENJUALAN Cukai bir dan pajak penjualan PENJUALAN BERSIH
CONSOLIDATED
CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME 1.658.618.899 (883.650.631) 774.968.268
68
774.968.268
SALES Excise duty and sales tax NET SALES
PT DELTA DJAKARTA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2017 AND 2016 AND FOR THE YEARS THEN ENDED (Continued)
37. INFORMASI KEUANGAN TERSENDIRI ENTITAS INDUK SAJA
37. FINANCIAL INFORMATION ENTITY ONLY
OF
PARENT
Informasi keuangan tersendiri Entitas Induk Saja hanya menyajikan informasi laporan posisi keuangan, laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian, laporan perubahan ekuitas dan laporan arus kas.
The financial information of the Parent Entity only comprise the statement of financial position, statement of profit or loss and other comprehensive income, statement of changes in equity and statement of cash flows information.
Informasi keuangan tersendiri Entitas Induk Saja disajikan pada halaman 70 sampai dengan 74. Informasi keuangan tersendiri Entitas Induk mengikut kebijakan akuntansi yang digunakan dal am membuat laporan keuangan konsolidasian seperti yang dijelaskan di Catatan 3, kecuali investasi pada entitas anak yang dicatat menggunakan metode biaya.
Financial information of the Parent Entity only are presented on pages 70 to 74. These parent entity only financial information follow the accounting policies used in the preparation of the consolidated financial statements that are described in Note 3, except for the investment in subsidiary which is accounted for using the cost method.
38. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN DAN PERSETUJUAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
38. MANAGEMENT’S RESPONSIBILITY AND APPROVAL OF CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian dari halaman 1 sampai 69 dan informasi tambahan dari halaman 70 sampai 74 merupakan tanggung jawab manejemen, dan telah disetujui oleh Direksi untuk diterbitkan pada tanggal 26 Maret 2018.
The preparation and fair presentation of the consolidated financial statements on pages 1 to 69 and the supplementary information on pages 70 to 74 were the responsibilities of the management, and were approved by the Directors and authorized for issue on March 26, 2018.
********
69
PT DELTA DJAKARTA Tbk INFORMASI TAMBAHAN ENTITAS INDUK SAJA DAFTAR I: LAPORAN POSISI KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016
PT DELTA DJAKARTA Tbk SUPPLEMENTARY INFORMATION OF PARENT ENTITY ONLY SCHEDULE I: STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION DECEMBER 31, 2017 AND 2016
31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya - bagian lancar Piutang usaha Pihak berelasi Pihak ketiga - setelah dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai sebesar Rp 260.539 ribu pada 31 Desember 2017 dan 2016 Piutang lain-lain Pihak berelasi Pihak ketiga - bagian lancar Persediaan - bersih Biaya dibayar di muka dan uang muka Jumlah Aset Lancar ASET TIDAK LANCAR Investasi saham Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp 347.485.606 ribu pada 31 Desember 2017 dan Rp 335.474.595 ribu pada 31 Desember 2016 Piutang lain-lain jangka panjang dari pihak ketiga Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya - bagian jangka panjang Aset pajak tangguhan - bersih Aset tidak lancar lainnya
ASSETS
776.734.832
542.253.328
1.265.196
1.252.176
2.254.617
22.469.636
145.416.000
146.056.890
13.842.043 11.999.057 208.541.418 20.540.419
7.990.578 31.040.228 234.594.981 19.839.514
1.180.593.582
1.005.497.331
1.800.000
1.800.000
86.875.265
93.235.000
2.179.892
1.186.674
23.149.622 211.549
210.000 22.958.843 211.549
Jumlah Aset Tidak Lancar
114.216.328
119.602.066
JUMLAH ASET
1.294.809.910
1.125.099.397
70
CURRENT ASSETS Cash and cash equivalents Restricted time deposits - current portion Trade accounts receivable Related parties Third parties - net of allowance for impairment losses of Rp 260,539 thousand at December 31, 2017 and 2016 Other accounts receivable Related parties Third parties - current portion Inventories - net Prepayments and advances Total Current Assets NON CURRENT ASSETS Investment in shares of stock Property, plant and equipment - net of accumulated depreciation of Rp 347,485,606 thousand at December 31, 2017 and Rp 335,474,595 thousand at December 31, 2016 Long-term other accounts receivable from third parties Restricted time deposits - long-term portion Deferred tax assets - net Other noncurrent assets Total Noncurrent Assets TOTAL ASSETS
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY INFORMASI TAMBAHAN ENTITAS INDUK SAJA DAFTAR I: LAPORAN POSISI KEUANGAN 31 DESEMBER 2017 DAN 2016 (Lanjutan)
PT DELTA DJAKARTA Tbk AND ITS SUBSIDIARY SUPPLEMENTARY INFORMATION OF PARENT ENTITY ONLY SCHEDULE I: STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION DECEMBER 31, 2017 AND 2016 (Continued)
31 Desember/ December 31, 2017 Rp '000
31 Desember/ December 31, 2016 Rp '000
LIABILITAS DAN EKUITAS
LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS JANGKA PENDEK Utang usaha Pihak berelasi Pihak ketiga Utang pajak Utang dividen Biaya masih harus dibayar Utang lain-lain Utang pihak berelasi
803.085 34.194.131 21.846.252 2.580.053 45.884.050 22.641.593 2.734.254
1.269.421 28.167.357 29.043.926 2.329.932 28.387.529 22.584.755 1.039.519
CURRENT LIABILITIES Trade accounts payable Related parties Third parties Taxes payable Dividends payable Accrued expenses Other payables Due to related parties
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek
130.683.418
112.822.439
Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG Provisi untuk pensiun Liabilitas imbalan pasca kerja
3.057.254 53.455.210
2.757.254 33.563.444
NONCURRENT LIABILITIES Provisions for pension Post- employment benefits obligations
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang
56.512.464
36.320.698
Total Noncurrent Liabilities
187.195.882
149.143.137
Jumlah Liabilitas
Total Liabilitas
EKUITAS Modal saham - nilai nominal Rp 20 per saham Modal dasar - 1.000.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor penuh 800.659.050 saham Tambahan modal disetor Saldo laba setelah dikurangi saldo laba Ditentukan penggunaannya Tidak ditentukan penggunaannya
16.013.181 19.015.656
16.013.181 19.015.656
10.000 1.072.575.191
9.000 940.918.423
EQUITY Capital stock - Rp 20 par value per share Authorized - 1,000,000,000 shares Subscribed and paid-up 800,659,050 shares Additional paid-in capital Retained earnings Appropriated Unappropriated
Jumlah Ekuitas
1.107.614.028
975.956.260
Total Equity
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS
1.294.809.910
1.125.099.397
71
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
PT DELTA DJAKARTA Tbk INFORMASI TAMBAHAN ENTITAS INDUK SAJA DAFTAR II: LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016
PT DELTA DJAKARTA Tbk SUPPLEMENTARY INFORMATION OF PARENT ENTITY ONLY SCHEDULE II: STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016
2017 Rp '000
2016 Rp '000
PENJUALAN BERSIH
776.136.102
768.455.378
BEBAN POKOK PENJUALAN
(202.860.754)
(234.745.152)
LABA KOTOR
573.275.348
533.710.226
Beban penjualan Beban umum dan administrasi Penghasilan bunga Laba (rugi) lain-lain - bersih
(147.394.722) (90.080.964) 29.094.942 (540.971)
(119.978.103) (126.284.220) 22.465.734 5.802.329
LABA SEBELUM PAJAK
364.353.633
315.715.966
PROFIT BEFORE TAX
BEBAN PAJAK - BERSIH
(85.194.615)
(72.126.481)
TAX EXPENSE - NET
LABA BERSIH TAHUN BERJALAN
279.159.018
243.589.485
PROFIT FOR THE YEAR
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN: Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi: Pengukuran kembali atas program imbalan past i Manfaat (beban) pajak terkait dengan pengukuran kembali atas program imbalan pasti Jumlah (rugi) penghasilan komprehensif lain tahun berjalan, setelah pajak
JUMLAH LABA KOMPREHENSIF PADA TAHUN BERJALAN
(4.510.161) 1.127.540 (3.382.621)
275.776.397
72
3.322.360 (830.590) 2.491.770
246.081.255
NET SALES COST OF GOODS SOLD GROSS PROFIT Selling expenses General and administrative expenses Interest income Other gains (losses) - net
OTHER COMPREHENSIVE INCOME: Items that will not be reclassified subsequently to profit or loss: Remeasurement of defined benefit Tax benefit (expense) related to remeasurem of defined benefit obligation Total other comprehensive (loss) income for the year, net of tax TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR
PT DELTA DJAKARTA Tbk INFORMASI TAMBAHAN ENTITAS INDUK SAJA DAFTAR III: LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016
Modal disetor/ Paid-up capital stock Rp '000 Saldo per 1 Januari 2016
Tambahan modal disetor/ Additional paid in capital Rp '000
PT DELTA DJAKARTA Tbk SUPPLEMENTARY INFORMATION OF PARENT ENTITY ONLY SCHEDULE III: STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016
Saldo laba/ Retained Earnings Ditentukan Tidak ditentukan penggunaanya/ penggunaanya/ Jumlah/ Appropriated Unappropriated Total Rp '000 Rp '000 Rp '000
16.013.181
19.015.656
8.000
Pencadangan saldo laba untuk cadangan menurut undang - undang
-
-
1.000
Dividen tunai
-
-
-
(96.079.086)
(96.079.086)
(96.079.086)
Cash dividends
Laba bersih tahun berjalan
-
-
-
243.589.485
243.589.485
243.589.485
Profit for the year
Penghasilan komprehensif lain tahun berjalan
-
-
-
2.491.770
2.491.770
2.491.770
940.918.423
940.927.423
975.956.260
-
-
Saldo per 31 Desember 2016
790.917.254
Jumlah ekuitas/ Total equity Rp '000
(1.000)
790.925.254
825.954.091
-
-
16.013.181
19.015.656
9.000
Pencadangan saldo laba untuk cadangan menurut undang - undang
-
-
1.000
(1.000)
Dividen tunai
-
-
-
(144.118.629)
(144.118.629)
(144.118.629)
Laba bersih tahun berjalan
-
-
-
279.159.018
279.159.018
Penghasilan komprehensif lain tahun berjalan
-
-
-
19.015.656
10.000
Saldo per 31 Desember 2017
16.013.181
279.159.018
(3.382.621)
1.072.575.191
73
(3.382.621)
1.072.585.191
(3.382.621) 1.107.614.028
Balance as of January 1, 2016
Appropriation of retained earning for statutory reserves
Other comprehensive income for the year Balance as of December 31, 2016
Appropriation of retained earning for statutory reserves Cash dividends Profit for the year Other comprehensive income for the year Balance as of December 31, 2017
PT DELTA DJAKARTA Tbk INFORMASI TAMBAHAN ENTITAS INDUK SAJA DAFTAR IV: LAPORAN ARUS KAS UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2017 DAN 2016
2017 Rp '000 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan Pembayaran kas kepada pemasok Pembayaran kas kepada karyawan
PT DELTA DJAKARTA Tbk SUPPLEMENTARY INFORMATION OF PARENT ENTITY ONLY SCHEDULE IV: STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2017 AND 2016
2016 Rp '000
1.625.787.738 (333.133.708) (76.672.112)
1.628.817.325 (352.642.048) (64.765.982)
Kas yang dihasilkan dari operasi Penerimaan bunga Penerimaan pengembalian cukai Pengeluaran : Pajak pertambahan nilai dan bea cukai Pajak penghasilan
1.215.981.918 29.271.615 19.190.108
1.211.409.295 22.027.795 -
(782.556.697) (93.222.005)
(882.725.981) (77.889.052)
Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi
388.664.938
272.822.057
ARUS KAS DARI KEGIATAN INVESTASI (Penambahan) pencairan deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya Hasil penjualan aset tetap Perolehan aset tetap Hasil pelepasan nilai investasi
CASH FLOW FROM OPERATING ACTIVITIES Cash received from customers Cash paid to suppliers Cash paid to employees Cash generated from operations Interest received Excise refund Cash paid for : Value added tax and excise duty Incomes taxes Net Cash Provided by Operating Activities CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
196.980 45.601 (10.557.507) -
(62.101) 28.182 (9.346.391) 9.647.382
(Addition) deduction of restricted time deposits Proceeds from sale of property and equipment Acquisition of property, plant, and equipment Proceeds from disposal of investments in shares of stock
Kas Bersih (Digunakan untuk) Diperoleh dari Aktivitas Investasi
(10.314.926)
ARUS KAS DARI KEGIATAN PENDANAAN Pembayaran dividen tunai
(143.868.508)
(96.034.454)
CASH FLOW FROM FINANCING ACTIVITY Cash dividends paid
KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS
234.481.504
177.054.675
NET INCREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN
542.253.328
365.198.653
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN
776.734.832
542.253.328
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF YEAR
267.072
74
Net Cash (Used in) Provided by Investing Activities