FAKTOR-FAKTOR PENDIDIKAN
I. Faktor Tujuan Untuk meningkatkan mutu pendidikan, maka faktor tujuan perlu diperhatikan. Sebab mutu mutu suatu suatu lembag lembagaa pendid pendidika ikan n yang yang berjal berjalan an tanpa tanpa berpeg berpegang ang pada pada tujuan tujuan akan akan sulit sulit mencapai apa yang diharapkan. Untuk meningkatkan mutu pendidikan, sekolah senantiasa harus berpegang pada tujuan sehingga mampu menghasilkan output yang berkualitas. Dengan adanya perencanaan seperti itu dapat disimpulkan bahwa faktor utama yang harus dijadikan dijadikan pedoman pedoman dalam melaksanakan melaksanakan pendidika pendidikan n nasional, nasional, intruksion intruksional al maupun maupun tujuan yang lain yang sebih sempit. Di dala dalam m UU Nomo Nomorr 2 tahu tahun n 1! 1! secar secaraa jelas jelas diseb disebut utka kan n Tujuan Pendidikan "#encerdaskan kehidupan kehidupan bangsa dan mengembangkan mengembangkan manusia $ndonesia $ndonesia Nasional, yaitu "#encerdaskan seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertakwa terhadap %uhan &ang #aha 'sa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan ketrampilan, kesehatan jasmani dan rohani, keprib kepribadi adian an yang yang mantab mantab dan mandir mandirii serta serta rasa tanggu tanggung ng jawab jawab kemasy kemasyara arakat katan an dan kebangsaan.( Sesungguhnya faktor tujuan bagi pendidikan adalah) a. Sebaga Sebagaii Arah Pendidikan, tujuan akan menunjukkan arah dari suatu usaha, sedangkan arah menunj menunjukk ukkan an jalan jalan yang yang harus harus ditemp ditempuh uh dari dari situasi situasi sekaran sekarang g kepada kepada situas situasii berikutnya. b. %ujuan sebagai titik akhir, suatu usaha pasti memiliki awal dan akhir. #ungkin saja ada usaha yang terhenti karena sesuatu kegagalan mencapai tujuan, namun usaha itu belum bisa dikatakan berakhir. berakhir. *ada umumnya, suatu usaha dikatakan berakhir jika tujuan akhirnya telah tercapai. c. %ujuan sebagai titik pangkal mencapai tujuan lain , apabila tujuan merupakan titik akhir dari usaha, maka dasar ini merupakan titik tolaknya, dalam arti bahwa dasar tersebut merupakan fundamen yang menjadi alas permulaan setiap usaha. d. Memberi nilai pada usaha yang dilakukan.
2. Faktor Pendidik +uru +uru adalah adalah orang orang yang yang sangat sangat berpen berpengar garuh uh dalam dalam proses proses belaja belajarr mengaj mengajar ar.. leh leh karena itu, guru harus benar-benar membawa siswanya kepada tujuan yang ingin dicapai. +uru harus mampu mempengaruhi siswanya. +uru harus berpandangan luas dan kriteria bagi seorang guru ialah harus memiliki kewibawaan. +uru merupakan salah satu faktor penentu dalam upaya peningkatan mutu pendidikan, karena gurulah yang merupakan aktor utama dalam melaksanakan kegiatan pendidikan. *endid *endidik ik adalah adalah orang orang yang yang memiku memikull pertan pertanggu ggungj ngjawa awaban ban untuk untuk mendid mendidik. ik.Dwi Dwi Nugroho idayanto, mengin/entarisasi mengin/entarisasi bahwa pengertian pendidik meliputi) a. rang Dewasa b. rang %ua %ua
c. +uru d. *emimpin #asyarakat e. *emimpin 0gama arakteristik yang harus dimiliki pendidik dalam melaksanakan tugasnya dalam mendidik, yaitu a. kematangan diri yang stabil , memahami diri sendiri, mandiri, dan memiliki nilai-nilai kemanusiaan. b. kematangan sosial yang stabil , memiliki pengetahuan yang cukup tentang masyarakat, dan mempunyai kecakapan membina kerjasama dengan orang lain. c. kematangan profesional kemampuan mendidik3, yaitu menaruh perhatian dan sikap cinta terhadap anak didik serta mempunyai pengetahuan yang cukup tentang latar belakang anak didik dan perkembangannya, memiliki kecakapan dalam menggunkan cara-cara mendidik. riteria kualitas guru yang dibutuhkan dalam pendidikan adalah a. +uru sebagai perencana b. +uru sebagai inisiator c. +uru sebagai motivator d. +uru sebagai observer e. +uru sebagai motivator f. +uru sebagai antisifator g. +uru sebagai model h. +uru sebagai evaluator i. +uru sebagai teman bereksplorasi bersama anak didik j. Promotor agar anak menjadi pembelajar sejati
. Faktor Anak !idik 0nak didik adalah setiap orang yang menerima pengaruh dari seseorang atau sekelompok orang yang menjalankan kegiatan pendidikan.Sedang dalam arti sempit anak didik ialah anak pribadi yang belum dewasa3 yang diserahkan kepada tanggung jawab pendidik. Salah satu pertanda bahwa seseorang telah belajar adalah adanya perubahan tingkah laku dalam dirinya.Dengan demikian, pendidikan berusaha untuk membawa anak yang semula serba tidak berdaya, yang hampir keseluruhan hidupnya menggantungkan diri pada orang lain, ke tingkat dewasa, yaitu keadaan di mana anak sanggup berdiri sendiri dan
bertanggung jawab terhadap dirinya, baik secara indi/idual, secara sosial maupun secara susila.
". Faktor Alat Pendidikan &ang dimaksud faktor alat alat pendidikan3, adalah segala usaha atau tindakan dengan sengaja yang digunakan untuk mencapai tujuan pendidikan. 0lat pendidikan ini merupakan masalah yang esensial dalam pendidikan, karena itu perlu dilakukan upaya untuk menyediakan alat-alat tersebut. &ang dikatagorikan sebagai alat pendidikan adalah sesuatu yang dapat memenuhi tercapainya tujuan pendidikan yaitu sarana, prasarana dan kurikulum. *engajaran yang baik adalah 0lat *endidikan yang terutama.0lat *endidikan merupakan faktor pendidikan yang sengaja dibuat dan digunakan demi pencapaian tujuan pendidikan yang diinginkan. Ditinjau dari wujud nya, alat pendidikan dapat berupa) a.*erbuatan #endidik biasa disebut software34mencakup nasihat, teladan, larangan, perintah, pujian, teguran, ancaman, dan hukuman. b.5enda-benda sebagai alat 5antu biasa disebut hardware34 mencakup meja kursi, belajar, papan tulis, penghapus, kapur tulis, *, dan sebagainya.
#. Faktor $ingkungan emajuan pendidikan sedikit banyak dipengaruhi oleh masyarakat termasuk orang tua siswa, karena tanpa adanya bantuan dan kesadaran dari masyarakat sulit untuk melaksanakan peningkatan mutu pendidikan. Sekolah dan masyarakat merupakan dua kelompok yang tidak dapat dipisahkan dan saling melengkapi satu sama lainnya. arena itulah dibentuklah komite sekolah berdasarkan eputusan #enteri *endidikan No 6778982662 tentang pembentukan Dewan *endidikan dan omite Sekolah, maka otonomi sekolah bermitra kerja dengan omite Sekolah. *eran omite Sekolah memberi pertimbangan dalam penentuan dan pelaksanaan kebijaksanaan pendidikan, mendukung penyelenggaraan pendidikan, mengontrol, mediator antara pemerintah dan masyarakat. *ada dasarnya lingkungan mencakup) a. Tempat :ingkungan ;isik34 keadaan iklim, keadaan tanah, keadaan alam. b. %ebudayaan :ingkungan 5udaya34 dengan warisan budaya tertentu bahasa, seni, ekonomi, ilmu pengetahuan, pandangan hidup, keagamaan. c. %elompok hidup bersama :ingkungan sosial atau masyarakat3 keluarga, kelompok bermain, desa, perkumpulan. #enurut i ajar Dewantara lingkungan pendidikan meliputi lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, dan lingkungan organisasi pemuda, yang ia sebut dengan Tri Pusat Pendidikan. a. :ingkungan eluarga Primary Community3
*endidikan eluarga berfungsi) 1. Sebagai pengalaman pertama masa kanak-kanak. 2. #enjamin kehidupan emosional anak. <. #enanamkan dasar pendidikan moral. 7. #emberikan dasar pendidikan sosial. =. #eletakkan dasar-dasar pendidikan agama bagi anak-anak.
b. :ingkungan Sekolah %idak semua tugas mendidik dapat dilaksanakan oleh orang tua dalam keluarga, terutama dalam hal ilmu pengetahuan dan berbagai macam ketrampilan. arena jika ditilik dari sejarah perkembangan profesi guru, tugas mengajar sebenarnya adalah pelimpahan dari tugas orang tua karena tidak mampu lagi memberikan pengetahuan, ketrampilan, dan sikapsikap tertentu sesuai dengan perkembangan >aman. ;ungsi Sekolah antara lain) 1.Sekolah membantu orang tua mengerjakan kebiasaan-kebiasaan yang baik serta menanamkan budi pekerti yang baik. 2.Sekolah memberikan pendidikan untuk kehidupan di dalam masyarakat yang sukar atau tidak dapat diberikan di rumah. <.Sekolah melatih anak-anak memperoleh kecakapan-kecakapan seperti membaca, menulis, berhitung, menggambar serta ilmu-ilmu lain yang sifatnya mengembangkan kecerdasan dan pengetahuan. 7. Di sekolah diberikan pelajaran etika , keagamaan, estetika , membedakan moral. =.#emelihara warisan budaya yang hidup dalam masyarakat dengan jalan menyampaikan warisan kebudayaan kepada generasi muda, dalam hal ini tentunya anak didik. c. :ingkungan rganisasi *emuda *eran organisasi pemuda yang terutama adalah mengupayakan pengembangan sosialisasi kehidupan pemuda. #elalui organisasi pemuda berkembanglah semacam kesadaran sosial , kecakapan-kecakapan di dalam pergaulan dengan sesama kawan social skill 3 dan sikap yang tepat di dalam membina hubungan dengan sesama manusia social attitude3. Studi demi studi megidentifikasi pentingnya keterlibatan orang tua dalam keberhasilan siswa secara efektif meningkatkan keterlibatan orang tua. #utu sangat ekonomi sering menjadi penentu tingkat dukungan orang tua. #utu sangat menyambut baik keterlibatan orang tua di kelas sebagai tim pemecahan masalah dan sebagai mitra sejajar dalam proses pendidikan. Dalam paradigma mutu, orang tua merupakan pemasak siswa3 sekaligus
kostumer sebagai anggota masyarakat yang mengambil manfaat utama dari proses pendidikan siswa dan pekerjaan yang kemudian di gelutinya3.
?. ;aktor *engaruh *restasi 5elajar *restasi belajar seseorang sangat dipengaruhi oleh kemampuan umum yang dapat diukur oleh $@, $@ yang tinggi meramalkan sukses terhadap prestasi belajar. Namun faktanya $@ yang tinggi ternyata tidak menjamin sukses di masyarakat. 0da berbagai factor yang dapat mempengaruhi prestasi belajar, diantaranya pengaruh pendidikan, perkembangan dan pengukuran otak serta ecerdasan $nteligensi3 'mosional yang semuanya itu dapat dipelajari secara lebih rinci dibawah ini.
A. ;aktor *engaruh *restasi 5elajar *restasi belajar seseorang sangat dipengaruhi oleh kemampuan umum yang dapat diukur oleh $@, $@ yang tinggi meramalkan sukses terhadap prestasi belajar. Namun faktanya $@ yang tinggi ternyata tidak menjamin sukses di masyarakat. 0da berbagai factor yang dapat mempengaruhi prestasi belajar, diantaranya pengaruh pendidikan, perkembangan dan pengukuran otak serta ecerdasan $nteligensi3.