Tugas Kelompok Akuntansi Manajemen Biaya
Studi Kasus X Chadwi ck, I nc : T he Balance Scorecard corecard
UNIVERSITAS INDONESIA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS PROGRAM STUDI MAGISTER AKUNTANSI
Stateme tatement nt of Au thor shi p
“Kami yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa makalah/tugas terlampir adalah
murni hasil pekerjaan kami sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang kami gunakan tanpa menyebutkan sumbernya. Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untuk makalah/tugas pada mata ajaran lain kecuali kami menyatakan dengan jelas bahwa kami menggunakannya. Kami memahami bahwa tugas yang saya/kami kumpulkan ini dapat diperbanyak dan atau dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiaris me.”
Mata Ajaran
: Akuntansi Manajemen Biaya
Chadwick Inc. : The Balance Scorecard
Company Backgr oun d
Chadwik Inc. adalah produsen produk konsumsi dan farmasi. Salah satu divisinya adalah Divisi Norwalk yang mengembangkan, memproduksi dan menjual obat legal untuk manusia maupun hewan. Norwalk menjual produknya melalui beberapa distributor utama yang menyuplai pasar lokal. Chadwick menyadari bahwa kesuksesan jangka panjang Norwalk ditentukan oleh tingkat pendapatan yang dapat dihasilkan distributor melalui promosi dan penjualan produk. Resear ch an d D evelopment
Penelitian dan pengembangan obat legal membutuhkan waktu yang tidak singkat, biaya yang terbilang besar, dan menghadapi banyak faktor yang sulit diprediksi. Siklus nya rata-rata membutuhkan waktu 12 tahun, karena terdapat banyak tahapan yang harus dilalui dalam pengembangan dan pengujian ini. Proses pengembangan dimulai dengan menemukan
Manufacturing
Norwalk memiliki proses produksi yang sampai saat ini dinilai terbaik dalam industrinya. Proses produksi Norwalk dijalankan dengan cepat dan efisien, dan dapat dimulai begitu pemerintah mengeluarkan izin. Norwalk juga dinilai telah mampu memproduksi produk baru dalam jumlah kecil untuk proses pengujian dan evaluasi. Per for mance and M easur ement
Chadwick mengizinkan beberapa divisinya, yaitu divisi penelitian dan pengembangan, divisi produksi, divisi pemasaran dan penjualan, dan divisi administrasi seperti keuangan, HRD dan legal, untuk beroperasi secara terpisah. Chadwick kemudian memberikan tantangan kepada setiap manager divisinya untuk dapat menyelaraskan target per divisi dengan target perusahaan. Target tersebut adalah Return on Capital Employed (ROCE). Laporan keuangan bulanan tiap divisi ini kemudian akan dikirim ke kantor pusat untuk kemudian dianalisa oleh The Chadwick Executive Committee. Th e Balan ce Scorecard Proj ect
Exhibit 1 Norwalk Pharmaceutical Division – Business Strategy :
1. Manage Norwalk Portfolio of investments
Minimize cost to executing our existing business base
Maximize return/ yield on all development spending
Invest in discovery of new compounds
2. Satisfy customer needs 3. Drive responsibity to the lowest level
Minimize centralized staff overhead
4. People development
Industry Training Unique mix of technical and commercial skills.
Greenfield menerima memo baru dari Daniels yang meminta tiap divisi untuk menggunakan data kuantitaf. Daniels hanya menginginkan balanced scorecard yang disusun berdasarkan “hard data”.
Operating Profit
Capital Turnover
After Tax
Inventory Turns By Product Class Gross Margin $ Sg & A $
ANALISA BAL ANCED SCORE CARD UNTUK CHADWICK INC. Analisa atas BSC yang telah dibuat oleh manajer Chadwick :
-
Manajemen telah membuat suatu analisa yang menggambarkan aspek bisnis strategi dalam penyelarasan tujuan perusahaan yang mencakup seluruh aktivitas perusahaan
-
Manajemen telah menyusun BSC yang diturunkan dari analisa bisnis strategi perusahaan dan telah dengan pemahaman yang disampaikan oleh Kaplan dan David Norton di mana aspek penilaian atas performa perusahaan dinilai dari persepektif keuangan, konsumen, internal proses bisnis, dan pembelajaran serta pertumbuhan.
Meminimalisir kemungkinan penumpukan karyawan di salah satu bagian
d. Mengembangkan kualitas dari pekerja
Pelatihan industri
Melakukan kombinasi antara kemampuan teknis dan kemampuan komersial.
2. Penjelasan Produk
Norwalk Pharmaceutical meriset dan memproduksi obat-obatan legal baik bagi untuk
manusia dan hewan.
3. Penjelasan Nilai-nilai Inti (Core Valu e ) Perusahaan
Dalam artikel tidak disebutkan secara jelas hal-hal apa saja yang menjadi nilai inti (core value) dari Chadwick Inc. atau divisi Norwalk. Namun, kami mencoba menarik kesimpulan terkait nilai-nilai yang ditanamkan oleh Chadwick Inc. atau divisi Norwalk dalam menjalankan bisnisnya, yaitu sebagai berikut:
Efektif dan Efisien
Chadwick juga memberikan kebebasan untuk divisi-divisi tertentu agar dapat beroperasi secara mandiri. Kebebasan juga diberikan Chadwick kepada divisi-divisi dalam pencapaian target perusahaan yang telah ditetapkan.
5. Analisis Kekuatan dan Kelemahan Internal Perusahaan :
a. Kekuatan :
Proses produksi cepat dan efisien;
Desentralisasi divisi;
Divisi diberikan kebebasan untuk menyelaraskan targetnya dengan target perusahaan;
Alur pelaporan target dan keuangan divisi jelas.
b. Kelemahan :
Divisi R&D kurang inovatif;
Tahapan yang perlu dilalui dalam mengembangkan produk baru cukup lama;
Top manajer sulit untuk dikumpulkan dan tidak fokus dalam pengerjaan proyek pembuatan BSC.
d. Faktor Teknologi Faktor teknologi merupakan faktor yang penting dalam industri farmasi. Aspek teknologi dibutuhkan dalam proses research and development serta proses pembuatan obat itu sendiri. Perkembangan teknologi tentunya sangat cepat berubah dan kecenderungan untuk terus mengalami perbaikan dan modernisasi, jadi investasi dalam teknologi harus menjadi salah satu hal yang menjadi fokus perusahaan. e. Faktor Lingkungan Sebagai salah satu brand obat terbaik dalam industri farmasi dan penyandang predikat produsen obat dengan proses manufaktur yang sangat baik, tentunya Chadwick akan mempertimbangkan konsekuensi kegiatan manufakturnya dengan dampak lingkungan yang ada. f. Faktor Hukum dan Peraturan Ketentuan pemerintah mengatur bahwa produksi dan peredaran obat-obatan harus memperoleh izin dari pemerintah. Dalam hal ini, Chadwick Inc. sudah memenuhi ketentuan hukum yang berlaku.
c. Peluang (Opportunities)
Adanya kecendurungan pertambahan penduduk tiap tahunnya di berbagai negara sehingga menciptakan peluan pangsa pasar baru
Kepercayaan konsumen saat ini hendaknya dijadikan peluang untuk terus memperbaiki kualitas produk yang ada
Teknologi yang selalu berkembang merupakan suatu peluang dalam hal memperbaiki keefisiensian produksi dan mutu produk untuk kedepannya
d. Ancaman (Threats)
Semakin ketatnya persaingan dengan kompetitor di industri yang sama
Munculnya brand lain yang menawarkan benefit yang sama pada harga yang lebih murah
Ketatnya pengeluaran izin obat
Ketergantungan terhadap distributor
2. Dengan adanya kewajiban penyelarasan ujuan tiap divisi, maka ada baiknya sistem perusahaan diubah menjadi sentralisasi 3. Perusahaan hendaknya membuat satu database yang bisa diakses bersama. Namun tentunya dengan mempertimbangkan unsur "user previllage" 4. Manager sales : bertanggung jawab atas besaran penjualan produk di tiap periode akuntansi 5. Manajer marketing : bertanggung jawab untuk lebih gencar mempromosikan produk obat yang ada ke konsumen potensial contohnya dokter yang praktik di rumah sakit serta apotek yang ada baik di rumah sakit maupun di luar rumah sakit 6. Manajer produksi : bertanggung jawab atas pengelolaan biaya variabel yang ada. Mengatur efisiensi dalam penggunaan bahan produksi. 7. Manajer pembelian : bertanggung jawab untuk melakukan negosiasi dengan supplier sehingga bisa membeli bahan baku dengan harga relatif murah
WORKI NG CAPI TAL
ANALISA
OPERATING PROFIT AFTER TAX (OPAT) ANALISA 1.
Operating profti after tax menurut kami juga dapat digunakan sebagai ukuran dari
performa finansial perusahaan 2.
Dengan digunakan nilai OPAT, maka perusahaan bisa lebih spesifik lagi melihat kemampuan perusahaan perusahaan dalam menghasilkan profit
3.
Jika perusahaan dapat menghasilkan OPAT bernilai positif (meraih keuntungan) dengan kata lain perusahaan sudah mampu melunasi seluruh kewajibannya pada stakeholders. Contohnya perusahaan telah mampu membayar utang ke kreditur,
membayar pajak ke negara, membayar kewajiban ke supplier , serta membayar gaji pada karyawannya. SARAN
1. Adanya keselarasan kinerja seluruh divisi perusahaan dalam mencapai target OPAT yang ditetapkan 2. Kenaikan jumlah penduduk dunia hendaknya dijadikan peluang sebagai pangsa pasar
II. PERSPEKTIF PELANGGAN M ARKET SHA RE FOR KEY MARKET
ANALISA 1. Menurut kami penggunaan markest share for key market sudah baik dalam mengukur
performa perusahaan untuk dari perspektif konsumen 2. Market share adalah presentase yang mengukur persentase pasar yang ditentukan dalam ukuran unit maupun revenue 3. Market share juga merupakan sebuah indikator tentang apa yang dilakukan sebuah perusahaan terhadap pesaingnya dengan memperhitungkan faktor – faktor yang akan mempengaruhi nilai penjualan perusahaan
SARAN 1. Perusahaan mampu memperluas pangsa pasar, membuat produk dengan kemasan yang
unik, dan selalu menjaga hubungan baik dengan pelanggan dalam rangka menaikkan penjualan dan dapat bersaing dengan kompetitor
3. Tim Quality Assurance : bertanggung jawab untuk melakukan inspeksi terhadap produk yang dihasilkan. Misalnya melakukan inspeksi berkala tiap 2 minggu sekali dengan mengunjungi pabrik – pabik dan mengevaluasi pekerjaan tim produksi 4. Tim customer care : berrtanggung jawab untuk memastikan pelayanan after sales perusahaan tanggap dengan komplian pelanggan. Misalnya jika ada komplain dari pelanggan kemasan obat rusak, maka 1 x 24 jam permasalahan tersebut harus dipecahkan. Perusahan juga harus menargetkan tidak adanya repeat komplain dari pelanggan yang terjadi ketika im customer care telah melayani komplain
III. PERSPEKTIF PROSES BISNIS ANALISA 1. Menurut kami pengukuran performa dari perspekif bisnis internal menggunakan capial
turn over, inventory turn over, price index, dan cost index sudah bisa menggambarkan
perusahaan 2. Perusahaan dapat mengukur kemampuannya untuk mengelola dana yang tertanam di
persediaan berputar dalam suatu periode tertentu 3. Perusahaan juga mengukur kemampuan modal perusahaan yang bisa digunakan untuk
7. Manajer marketing : bertanggung jawab memberikan laporan mengenai kebutuhan pasar
konsumen atas produk obat yang dibutuhkan dan melaporkannya ke bagian R&D 8. Manajer R&D : melakukan riset terkait dengan obat – obatan yang dibutuhkan, pro aktif ke lembaga – lembaga pemerintah untuk mengkaji hasil riset ataupun untuk mendapatkan hak paten suatu obat 9. Manajer Keuangan : bertanggung jawab atas investasi yang akan ditanamkan perusahaan khususnya adalah investasi teknologi yang menunjang tim R&D untu melakukan riset yang lebih cepat dan akurat. Salah satunya adalah investasi di bio-technology
IV. LEARNING AND GROWTH SARAN :
1. Seharusnya perusahaan mencantumkan perspekif ini ke dalam BSC mereka 2. Indikator yang digunakan adalah jam training dari karyawan 3. Manajer HRD : bertanggung jawab atas kemampuan baik hard skill maupun soft skill yang bisa menunjang kegiatan operasional sehingga nantinya tujuan ROCE perusahaan juga tercapai dari kecakapan tenaga – tenaga yang handal 4. Manajer HRD harus mencantumkan budget per tahun untuk training per divisi yang
8. Perancangan Bal anced Scorecard untuk Chadwick Inc. a. F in ancial Perspective
PERSPEKTIF
TUJUAN
PENCAPAIAN TUJUAN SUB TUJUAN
TARGET
INISIATIF
PENANGGUNG JAWAB
INDICATORS
BOBOT
kenaikan
% kontribusi
15%
produk baru
pendapatan dari
jumlah penjualan yang
produk baru akan
berasal dari produk
menaikkan total
baru
Revenue Growth (50%)
10%
- Mengingkatkan
Sales Manager
penjualan dari periode
FINANCIAL (25%)
sebelumnya pengembangan
% kontribusi
pangsa pasar
pendapatan dari
jumlah penjualan yang
konsumen baru
berasal dari konsumen
akan menaikkan
baru
total penjualan dari periode sebelumnya
15%
10%
- Mengingkatkan
Sales Manager
adopsi strategi
% kenaikan
20%
15%
- Mengingkatkan
penetapan
penjualan dari
jumlah penjualan yang
harga
periode
berasal dari strategi
sebelumnya
penetapan harga
Sales Manager
Cost Reduction (30%)
penurunan unit
% Penurunan
cot
15%
10%
- mengurangi biaya
Production
Unit Product Cost
unit produk dengan
Manager,
dari periode
mencari supplier
Purchasing
sebelumnya
bahan pembuatan obat
Manager
yang lebih rendah, namun kualitas tetap baik penurunan
% Penurunan
customer cost
Unit Customer
10%
5%
- mengurangi biaya
Production
konsumen
Manager,
Cost dari periode
Purchasing
sebelumnya
Manager
penurunan
% Penurunan
biaya distribusi
5%
5%
- mengurangi biaya
Accounting
Cost per
channel distribusi,
Manager
distribution
salah satunya dengan
channel dari
cara pemesanan via
periode
elektronik (sistem
sebelumnya
EDI)
Asset Uti li zation (20%)
Improve
% Kenaikan
utilisasi aset
10%
10%
- memaksimalkan aset
Production
Return on
serta investasi lainnya
Manager
Investment (ROI)
(mesin produksi) yang
dari periode
manfaatnya digunakan
sebelumnya
untuk operasional perusahaan
% Kenaikan
10%
10%
- memaksimalkan aset
Production
Economic Value
serta investasi lainnya
Manager
Added (EVA)
(mesin produksi) yang manfaatnya digunakan untuk operasional perusahaan
b. Customer Perspective
PERSPEKTIF
TUJUAN
PENCAPAIAN TUJUAN SUB
TARGET
INDICATORS
BOBOT
Kenaikan
% kenaikan
10%
market share
market share
INISIATIF
PENANGGUNG JAWAB
TUJUAN CORE (45%)
20%
- meningkatkan
Marketing
penjualan
Manager, Sales Manager
Kenaikan
% kenaikan
customer retention
15%
20%
- meningkatkan
Marketing
repeating
kualitas produk dan
Manager, Sales
constomer
menjaga hubungan
Manager
baik dengan
CUSTOMER
pelanggang khususnya
(25%)
dokter dan rumah sakit % growth customer
30%
- meningkatkan
Marketing
kualitas produk dan
Manager, Sales
menjaga hubungan
Manager
baik dengan pelanggang khususnya dokter dan rumah sakit
Kenaikan
% konsumen baru
akuisisi konsumen
10%
10%
- gencar melakukan
Marketing
dari total
promosi dan
Manager, Sales
pertambahan
pengenalan
Manager
konsumen
produk(contohnya giat membuka stand stand pengenalan obat
di rumah sakit - atau apotek yang ada) Kenaikan
% kontribusi
profitabilitas konsumen
10%
10%
- gencar melakukan
Marketing
pendapatan dari
promosi dan
Manager, Sales
konsumen baru
pengenalan
Manager
akan menaikkan
produk(contohnya giat
total penjualan
membuka stand - stand
dari periode
pengenalan obat di
sebelumnya
rumah sakit - atau apotek yang ada)
PERFORM ANCE VAL UE (55%)
Penurunan
Penurunan harga
harga
5%
5%
- mencari supplier
Purchasing
untuk konsumen
bahan baku yang
Manager,
dari periode
relatif murah dan
Production
sebelumnya
melakukan efisiensi
Manager,
biaya
Marketing Manager
Improve
Penurunan retur
10%
5%
product quality penjualan
- meningkatkan
Production
kualitas produk obat
Manager
konsumen dari
baik dari segi material
periode
obatnya hingga ke
sebelumnya
pengemasan sehingga tidak banyak retur penjualan dari sisi perusahaan, adanya inspeksi yang dilakukan tim Quality Assurance
Improve
Rating dari
product functionally
15%
Minimal 85%
- Meningkatkan
Marketing
surveykonsumen
konsumen
kualitas produk yang
Manager, Sales
terkait produk
meberikan rating
dihasilkan dan
Manager
dengan predikat
menjaga hubungan
"baik"
baik dengan konsumen
Improve
Rating dari
product image
15%
Minimal 85%
- Meningkatkan
Marketing
surveykonsumen
konsumen
kualitas produk yang
Manager, Sales
terkait pelayanan
meberikan rating
dihasilkan dan
Manager
perusahaan
dengan predikat
menjaga hubungan
"baik"
baik dengan konsumen
maksimal 5% dari
- Meningkatkan
Sales Manager
Kenaikan
Tingkat ketepatan
10%
delivery
pengantaran
total order yang
kualitas armada
(Service and
realibility
produk konsumen
meleset
pengiriman & menjaga
delivery
pengirimannya dari
komunikasi baik
manager)
total order
dengan pelanggan
keseluruhan
c. Pr ocess Perspective
PERSPEKTIF
TUJUAN
PENCAPAIAN TUJUAN SUB
TARGET
INISIATIF
PENANGGUNG JAWAB
INDICATORS
BOBOT
Pertambahan
Jumlah
10%
Produk Baru
pertambahan
baru berhasil diteliti kemampuan dalam
Produk Baru
setiap tahunnya
TUJUAN INN OVATION (30%)
Minimal 1 Produk
- Meningkatkan
R & D Manager
melakukan riset obat dan menyediakan fasilitas yang memadai untuk riset (bio-
PROCESS
technology),studi
(25%)
literatur mengenai farmasi lebih ditingkatkan Kenaikan
% pendapatan
pendapatan produk yang
5%
Minimal 5%
- Mengingkatkan
R & D Manager,
produk yang
kenaikan
jumlah penjualan yang
Sales Manager
dipatenkan
pendapatan berasal
berasal dari hasil
dimiliki
dari produk baru
inovasi yang terus ada
(dipatenkan)
yang berhasil
dan berkembang
dari periode
dipatenkan
sebelumnya
(inovasi dari bio tecnology)
jumlah produk
5%
Minimal hanya 1
- Meningkatkan usaha
yang pending
produk yang
negosiasi dengan
proses hak
pending dalam
pihak terkait hak
patennya
proses paten selama paten(negosiasi satu tahun
Legal Manager
dengan pemerintah atau institusi kesehatan)
Development
Penurunan waktu
Cycle Time
minimal 3 tahun
- Meningkatkan
product
penurunan waktu
kemampuan dalam
development
pengembangan
meriset obat dan
cycle(jumlah
suatu produk
menyediakan fasilitas
tahun)
10%
yang memadai untuk riset (biotechnology).Pro aktif
untuk menyampaikan hasil riset ke institusi kesehatan pemerintah sehingga proses
R & D Manager
pengembangan produk menjadi lebih cepat
OPERATI ON (40%)
Kenaikan
% Penurunan
kualitas dari
produk cacat
5%
Maksimal 3%
Meningkatkan
Production
produk defect dari
efektifitas produksi
manager
proses
total produk yang
dan pengawasan
produksi
dihasilkan tiap
dalam proses produksi
bulannya Penurunan biaya
Kenaikan
Meningkatkan
Production
kualitas dari
efektifitas produksi
manager
periode
dan pengawasan
sebelumhya
dalam proses produksi
% Naiknya trend
efisiensi proses penurunan unit produksi
cost dari periode
10%
5%
10%
10%
Efisiensi penggunaan
Production
input
manager
sebelumnya
% output yang
Penurunan
Peningkatan Efisiensi
Production
dihasilkan dari
penggunaan input dan
manager
periode
efektifitas kerja dari
sebelumnya
karyawan produksi
jumlah hari
10%
10%
waktu produksi produksi suatu produk
5%
minimal proses
Meningkatkan
Production
produksi berkurang
efektifitas produksi
manager
3 hari dalam proses
dan pengawasan
pembuatan suatu
dalam proses produksi
produk POST SALE S SERVI CE (30%)
Kenaikan
kecepatan
kualitas pelayanan
10%
minimal 1 hari
Meningkatkan kualitas
Sales manager
pelayanan dalam
pelayanan dalam
pelayanan after sales
(customer care)
merespon
melayani 1
dan meningkatkan
komplain dari
komplain
mutu produk(konten
konsumen
pelanggan
obat dan kemasan obat)
Kenaikan
waktu dalam
efisiensi pelayanan
10%
tidak ada repeating
Meningkatkan kualitas
Sales manager
penyelesaian
komplain dari tiap
pelayanan after sales
(customer care)
komplain
nomor sales order
dan meningkatkan
konsumen
mutu produk (konten obat dan kemasan obat)
Penurunan
Penurunan cycle
waktu
time (penurunan
pelayanan
waktu pelayanan
dan meningkatkan
after sales
mutu produk(konten
dibanding dengan
obat dan kemasan
periode
obat)
sebelumnya)
10%
5% penurunan
Meningkatkan kualitas
Sales manager
waktu
pelayanan after sales
(customer care)
d. L earn in g and Growth Perspective
PERSPEKTIF
TUJUAN
PENCAPAIAN TUJUAN SUB TUJUAN
INDICATORS
TARGET
INISIATIF
PENANGGUNG JAWAB
BOBOT
INCREASE EMPLOYEE CAPABIL ITI ES (35%)
Meningkatkan
Jumlah pelatihan
15%
kemampuan
LEARNING AND GROWTH (25%)
4 pelatihan dalam 1
Memperbaharui skill
tahun
serta meningkatkan
dan
kemampuan karyawan
pengetahuan
terkait proses terbaru
karyawan
Durasi pelatihan
20%
dengan
7 jam efektif dalam
Maksimalisasi
1 pelatihan
kualitas pelatihan dan
memberikan
pemahaman terhadap
pelatihan yang
materi pelatihan
HRD Manager
HRD Manager
terkini INCREASE MOTI VATI ON AND ALI GNMENT (30%)
Membangun
Saran kepada
komunikasi
karyawan
15%
Mengadakan group meeting setiap
Mengukur partisipasi karyawan
HRD Manager
yang baik antara supervisor dan
Saran yang
15%
bulan
Mengukur kualitas
dilaksanakan oleh
partisipasi karyawan
karyawan
dan mengetahui
tim terkait
apakah saran yang
kondisi di
diberikan pada group
lapangan
meeting telah
HRD Manager
dilaksanakan dengan baik INCREASE INF ORM ATION SYSTEMS CAPABIL ITI ES (35%)
Menyajikan
Persentase proses
informasi yang
dengan
lebih akurat
kemampuan real-
menyampaikan
dan tepat
time feedback
informasi dan
waktu
35%
Peningkatan
Mengurangi waktu
sebesar 80%
yang dibutuhkan untuk
meningkatkan ketepatan konten informasi
HRD Manager