Jenis Narkotika
Psikotropika
Kelompok
Jenis
Ganja (contoh: cimeng, gele, mariyuana, ijo)
Bahan adiktif lainnya
Opium (contoh: heroin, morphine, putaw,, pete,putih, putaw candu) Kokain (contoh: coke, crack, snow white)
Kelompok
Rokok
NA N APZA
Alkohol (contoh: bir, wisky, tuak, arak, brem, ciu) Inhalasia (contoh: thinner,, lem kayu, thinner penghapus cair, aseton, cat, bensin)
Depresan (contoh: pil koplo, lexotan, BK, mandrax) Stimulan (contoh: amphetamine, extacy/inex, shabu/ice/cristal Halusinogen (contoh:LSD/elsid, PCP, mescaline)
Kelompok 2 Kelas C1
Alfiya Aini; Claudia Elearna; Dian Rahmawati; Eneng Elisnawati; Hasna Fauziyah; Indri Choiriyah; Nadia Prahesti; Nisrina Zakiya Ulfah; Yosephin Melati Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonnesia
Zat Adiktif Lainnya NAPZA adalah singkatan dari narkotika, psikotropika, dan bahan adiktif lainnya, meliputi zat alami atau sintetis yang bila dikonsumsi menimbulkan perubahan fungsi fisik dan psikis, serta menimbulkan ketergantungan dan kecanduan (adiktif).
NARKOTIKA Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran dan hilangnya rasa.
PSIKOTROPIKA Psikotropika yaitu zat atau obat, baik alami maupun sintesis bukan narkotik yang menyebabkan perubahan khas pada aktifitas mental dan perilaku.
Zat adiktif lainnya adalah zat-zat selain narkotika dan psikotropika yang dapat menimbulkan ketergantungan.
NAPZA berbahaya mengakibatkan:
Psikis
Sosial
Hepatitis, tet- Depresi, ceanus, mas, gelisah, AIDS
Mengganggu keamanan lingkungan
Kerusakan hati, paru, dan otak
Halusinasi
Meningkatkan kecelakaan lalu lintas
Impoten
Tidak bertanggung jawab
Putus sekolah
Kematian
Asosial
PHK
karena
Ketergantungan Fisik
Menyebabkan timbulnya rasa sakit bila ada usaha untuk mengurangi atau penghentian pemakaian obat.
Fisik
Ketergantungan Psikis
Menimbulkan tingkah laku yang kompulsif, suatu keinginan atau dorongan yang tidak tertahankan untuk memakai zat itu. Hal itu biasanya disebut sugesti.
1. 2. 3. 4. 5.
Susah diajak bicara Mulai sulit diajak terlibat di dalam kegiatan keluarga Mulai terlambat tanpa alasan Mulai tersinggung Mulai berani bolos
1.
Jalan sempoyongan, bicara pelo, tampak terkantukkantuk Kamar tidak mau diperiksa atau selalu dikunci Sering didatangi atau menerima telepon dari orangorang yang tidak dikenal Ditemukan obat-obatan, kertas timah, jarum suntik, dan atau korek api di kamar/ tas Terdapat tanda-tanda bekas suntikan atau sayatan Sering kehilangan uang/ barang di rumah Menghindari kontak mata langsung Menarik diri dari lingkungan Sering menyendiri
2. 3. 4. 5. 6. 7.
