BAB I PENDAHULUAN
A. Lata Latarr Be Belak lakang ang
Status masyarakat masyarakat dipengaruh dipengaruhii oleh beberapa faktor, faktor, salah satunya adalah faktor lingkungan. Lingkungan yang kurang memenuhi syarat sanitasi dapat mengundang berbagai macam penyakit menular. Upaya untuk mencegah dan memberantas penyakit menular dengan cara meningkatkan atau memperbaiki sanitasi lingkungan dan telah diketahui bahwa salah satu sebab penyebaran penyakit menular adalah melalui serangga (Arthropoda) dari semua jenis ini yang paling besar adalah jenis insektisida yaitu lalat. Lalat merupakan merupakan salah satu insekta insekta (serangga) (serangga) yang termasuk termasuk ordo Dipthera ordo Dipthera,, yaitu insekta yang mempunyai mempunyai sepasang sepasang sayap berbentuk berbentuk membran. membran. Lalat mempun mempunya yaii sifat sifat kosmo kosmopol polita itan, n, artiny artinyaa kehidu kehidupan pan lalat lalat dijum dijumpai pai merata merata hampir hampir diseluruh diseluruh permukaan permukaan bumi. bumi. iperkirakan iperkirakan diseluruh dunia terdapat terdapat lebih kurang !".### jenis lalat, tetapi semua jenis lalat terdapat di $ndonesia. %enis lalat yang paling banyak merugikan manusia adalah jenis lalat rumah ( Musca Musca domestica), domestica), lala lalatt hija hijau u ( Lucilia Lucilia sertica), sertica), lala lalatt biru biru (Calliphora vomituria) vomituria) dan dan lala lalatt latr latrin inee ( Fannia Fannia canicularis). canicularis ). Lalat Lalat juga juga merupa merupakan kan spesies yang berperan dalam masalah kesehatan masyarakat yaitu sebagai &ektor penularan penyakit saluran pencernaan. 'ektor 'ektor adalah arthropoda yang dapat dapat memind memindahk ahkan an atau menula menularkan rkan agent agent infecti infection on dari dari sumber sumber infeks infeksii kepada host yang rentan (usnoputranto, ###). *enularan penyakit terjadi secara seca ra mekanis, dimana bulu+bulu badannya, kaki kaki serta bagian tubuh yang lain dari lalat merupakan merupakan tempat menempelny menempelnyaa mikroorgan mikroorganisme isme penyakit penyakit yang yang dapat berasal dari sampah, sampah, kotoran kotoran manusia, manusia, dan binatang. -ila lalat tersebut hinggap ke makanan manusia, maka kotoran tersebut akan mencemari makanan yang akan oleh manusia sehingga akhirnya akan timbul gejala sakit pada manusia yaitu sakit pada bagian perut serta lemas. lemas. *enyak *enyakitp itpeny enyakit akit yang yang ditula ditularka rkan n oleh oleh lalat lalat antara antara lain lain disentr disentri, i, kolera, thypus perut, diare dan lainnya yang berkaitan dengan kondisi sanitasi lingkungan yang buruk (epkes, ##).
Upaya untuk menurunkan populasi lalat adalah sangat penting, mengingat dampak yang ditimbulkan. Untuk itu sebagai salah satu cara penilaian baik buruknya suatu lokasi adalah dilihat dari angka kepadatan lalatnya. alam menetukan kepadatan lalat, pengukuran terhadap populasi lalat dewasa tepat dan biasa diandalkan daripada pengukuran populasi lar&a lalat. Lalat merupakan species yang berperan dalam masalah kesehatan masyarakat. Ancama Ancaman n lalat lalat mulai mulai diperh diperhitu itung ngkan kan teruta terutama ma setelah setelah timbul timbulny nyaa masala masalah h sampah yangmerupakan dampak negatif dari pertambahan penduduk. Sampah yang tidak dikelola dengan baik akan mengundang lalat untuk datang dan berkontak dengan manusia. engan didorong oleh rendahnya tingkat pengetahuan masyarakat akan higiene dan sanitasi, pada akhirnya lalat akan menimb menimbulk ulkan an masalah masalah kesehat kesehatan an masya masyarak rakat at secara secara luas luas baik baik dari dari segi segi estetika sampai penularan penyakit. *enularan penyakit oleh lalat dapat terjadi melalui semua bagian dari tubuh lalat seperti / bulu badan, bulu pada anggota gerak, muntahan serta fecesnya. Upaya Upaya pengendalia pengendalian n penyakit penyakit menular menular tidak terlepas dari usaha peningkatan peningkatan kesehatan kesehatan lingkungan lingkungan dengan salah satu kegiatanny kegiatannyaa adalah pengendalian pengendalian &ektor penyakit termasuk lalat.
B. Tujuan juan Pra Prakt ktik ikum um
. Untuk Untuk mengetahui mengetahui cara pengukuran pengukuran kepadatan kepadatan lalat dengan menggunakan menggunakan fly grill. . Untuk Untuk mengukur mengukur tingkat kepadatan kepadatan lalat yang ada di tempat pembuangan pembuangan sementara kramatwatu dan pasar kramatwatu.
C. Prin Prinsi sip p Ke Kerrja
*rinsip *rinsip kerja dari fly dari fly grill didasarkan didasarkan pada sifat lalat yang menyukai hinggap pada permukaan benda yang bersudut tajam &ertikal dan menyukai warna tera teran ng sep seperti erti puti putih. h. 0leh leh karen arenaa itu itu, fly grill yang yang diguna digunakan kan dalam dalam praktikum ini berwarna putih. Lokasi yang perlu dilakukan pengukuran kepadatan lalat, utamanya adalah tempat penampungan sementara (1*S) dan pasar kramatwatu.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A.
Tinja injaua uan n Umum Umum Lal Lalat at . Penge Pengert rtian ian Lalat Lalat
Lalat adalah salah satu insekta ordo diptera diptera yang mempunyai sepasang sayap berbentuk membran. Saat ini telah ditemukan tidak kurang dari 2#.### 2#.### sampai sampai ##.## ##.### # spesie spesiess lalat. lalat. 3amun 3amun tidak tidak semua semua spesies spesies ini perlu diawasi, karena beberapa diantaranya tidak berbahaya bagi manusia ditinjau dari segi kesehatan (4urianti, (4urianti, #). Lalat umumnya mempunyai sepasang sayap asli serta sepasang sayap kecil yang digunakan untuk menjaga stabilitas saat terbang. Lalat sering hidup diantara manusia dan sebagian jenis dapat menyebabkan penyakit yang serius. Lalat disebut penyebar penyakit yang sangat serius karena setiap saat hinggap di suatu tempat, kurang dari lebih ".### kuman yang jatuh ke tempat tersebut. Lalat sangat mengandalkan penglihatan untuk bertahan hidup. 5ata majemuk lalat terdiri atas ribuanlensa dan sanngat peka terhadap gerakan. -eberapa jenis lalat memiliki penglihatan tiga dimensi yang akurat (ianing, ##).
!. Siklus Siklus Hi"up Hi"up Lalat Lalat
*ada umumnya siklus hidup lalat melalui 6 stadium yaitu / a. 1elur 1elur lur
dile dileta takk kkan an
pada ada
bahan ahanb bah ahan an
org organik anik
yang ang
lem lembab
(sampah (sampah,ko ,kotor toran an binata binatang, ng, dll) dll) pada pada tempat tempat yang yang tidak tidak langsu langsung ng terkena terkena sinar sinar matahar matahari. i. 1elur elur berwarn berwarnaa putih putih dan biasa biasa meneta menetass setelah !7# jam, tergantung dari suhu sekitarnya (ianing, ##). b. Lar&a *ada stadium lar&a terdiri dari beberapa tingkatan, yaitu/ 1ingk 1ingkat at $ / 1elur elur yang yang jadi menetas, menetas, disebut disebut instar instar $, beruku berukuran ran panjang mm, berwarna putih, tidak bermata dan berkaki sangat 7
reaktif dan ganas terhadap makanan, setelah 6 hari melepas kulit dan keluar menjadi instar $$ (ianing, ##). 1ingkat $$ / Ukuran besarnya kali instar $, sesudah satu sampai beberapa hari, kulit mengelupas menjadi instar $$$ (ianing, ##). 1ingkat $$$ / lar&a berukuran mm atau lebih, tingkat ini memakan waktu 78 hari (ianing, ##). c. *upa *upa (ep (epom ompo pong ng)) *ada *ada masa masa kepo kepomp mpon ong, g, jarin jaringa gan n tubu tubuh h lar& lar&aa beru beruba bah h menj menjad adii jaringan tubuh dewasa. Stadium ini berlangsung 78 hari. Suhu yang disukai 9 7": ;. Setelah stadium ini selesai, keluar lalat muda melalui celah lingkaran pada bagian anterior (ianing, ##). d. Lala alat de dewasa *roses pematangan menjadi lalat dewasa 9 " jam, setelah itu siap untuk mengadakan perkawinan. Seluruh waktu yang diperlukan < hari. 1erg 1ergantun antung g pada suhu setempat, setempat, kelembaban, kelembaban, dan
makanan makanan
yang tersedia. %arak terbang efektif adalah 6"#8## meter. Lalat tidak kuat kuat terban terbang g menant menantang ang arah angina angina,, tetapi tetapi sebali sebalikny knyaa lalat lalat akan akan terbang mencapai km (ianing, ##).
#. P$la P$la Hi"u Hi"up p Lala Lalatt
Adapun pola hidup lalat sebagai berikut/ a.
1empat *eri *erind nduk ukan an 1emp 1empat at yang yang disena disenangi ngi lalat lalat adalah adalah tempat tempat basah, basah, bendab bendabend endaa organik, organik, tinja, sampa basah, basah, kotoran kotoran binatang, binatang, tumbuhtum tumbuhtumbuhan buhan busuk. otoran yang menumpuk secara komulatif sangat disenangi oleh lalat lar&a lalat, sedangkan yang tercecer yang di pakai sebagai tempat berkembang biak lalat (ianing, ##).
b.
%arak 1erbang 1erbang %arak terbang sangat tergantung pada adanya makanan yang tersedia. %arak terbang efektif adalah 6"#8## meter. Lalat tidak kuat terbang menan menanta tang ng arah arah angi angina na,, teta tetapi pi seba sebali likn knya ya lala lalatt akan akan terb terban ang g mencapai km (ianing, ##). 6
c.
ebiasaan 5a 5akan Lalat dewasa sangat aktif sepanjang hari,, dari makanan yang satu ke makana makanan n yang yang lain. lain. Lalat Lalat sangat sangat tertari tertarik k pada pada makana makanan n yang yang di makan manusia seharihari, seperti gula, susu dan makanan lainnya, kotoran manusia serta drah. Sehubungan dengan bentuk mulutnya, lalat lalat hany hanyaa maka makan n dala dalam m bent bentuk uk cair cair atau atau maka makan n yang yang basah basah,, sedangkan sedangkan makanan makanan yang kering dibasahi dibasahi oleh ludahnya ludahnya terlebih terlebih dahulu lalu dihisap (ianing, ##).
d.
1empat $sti $stira rah hat *ada *ada siang siang hari hari,, bila bila lala lalatt tida tidak k menc mencari ari maka makan n merek merekaa akan akan beristirahat pada lantai, dinding, langitlangit, jemuran pakaian, rumputrumput, kawat listrik, serta tempattempat dengan yang tepi tajam tajam dan dan perm permuk ukaan aanny nyaa vertical . -iasa -iasany nyaa temp tempat at istir istirah ahat at ini ini terl terlet etak ak berd berdek ekat atan an deng dengan an temp tempat at maka makana nann nny ya atau atau temp tempat at berkembang biaknya, biasanya terlindung dari angin. 1empat 1empat isti istira raha hatt ters terseb ebut ut bias biasan any ya tida tidak k lebi lebih h dari dari 6," 6," meter eter di atas atas permukaan tanah (ianing, ##).
e.
Lama =i =idup *ada *ada musim musim panas, panas, berkis berkisar ar antara antara 6 mingg minggu. u. Sedang Sedangkan kan pada pada musim dingin bisa mencapai <# hari (ianing, ##).
f.
1emperatur Lala Lalatt
mulai lai
terb terban ang g
pada ada
tem tempera peratu ture re
":; ":;
dari ari
akti aktifi fita tass
optimumnya pada temperatur :;. pada temperatur di bawah <,":; tidak aktif dan di atas 6":; terjadi kematian (ianing, ##). g.
elembaban elembaban elembaban erat kaitanya kaitanya dengan dengan temperatur temperatur setempat setempat (ianing, (ianing, ##).
h.
;ahaya Lalat merupakan serangga yang bersifat fototrofik, yaitu menyukai cahaya cahaya.. *ada *ada malam malam hari hari tidak tidak aktif, aktif, namun dapat dapat aktif aktif dengan dengan adanya sinar buatan (ianing, ##). "
%. Penge Pengen"a n"alia lian n Lalat Lalat
-ebe -eberap rapaa meto metoda da dapa dapatt dilak dilakuk ukan an.. *erta *ertama ma,, meto metoda da non non kimi kimiaw awi. i. 5etoda ini dikenal sebagai metoda yang ramah lingkungan dan dapat menurunk menurunkan an populasi populasi serangga. serangga. Salah satu langkahny langkahnya, a, yaitu dengan cara/ a. *erbaikan *erbaikan =ygiene =ygiene dan dan sanitasi sanitasi lingkun lingkungan gan *erbaikan =ygiene dan sanitasi lingkungan merupakan langkah awal yang sangat penting dalam usaha menganggulangi berkembangnya berkembangnya populasi lalat baik dalam lingkungan peternakan maupun maupun pemukiman. Selain murah dan sederhana juga efektif serta tidak menimbulkan efekefek samping yang membahayakan lingkungan (Sitanggang, ##). Upaya yang dapat dilakukan adalah/ ) 5engurangi 5engurangi atau menghilang menghilangkan kan tempat tempat perndukan lalat. lalat. ) andang ternak harus dapat dibersihkan 7) Lantai Lantai kandang harus harus kedap air, air, dan dapat disiram disiram setiap hari hari 6) 1erdapat 1erdapat saluran saluran air limbah yang yang baik (=AL$, (=AL$, ##8). ##8). b. andang ayam dan burung -ila burung>ternak berada dalam kandang dan kotorannya terkumpul disangkar, kadang perlu dilengkapi dengan &entilasi yang cukup agar kandang tetap kering. c. otoran otoran burung>tern burung>ternak ak dapat dikeluarka dikeluarkan n dari sangkar sangkar dan secara inter&al (disarankan setiap hari) dibersihkan (?*?S, 88). d. 1imbun 1imbunan an kotoran kotoran ternak 1imbunan 1imbunan pupuk kandang yang dibuang ke permukaan tanah pada temperatur tertentu dapat menjadi tempat perindukan lalat. Sebagai upaya pengendalian, kotoran sebaiknya diletakkan pada permukaan yang keras>semen yang dikelilingi selokan agar lalat dan pupa tidak bermigrasi ke tanah sekelilingnya. *ola penumpukan penumpukan kotoran sacara menggunung dapat dilakukan untuk mengurangi luas permukaan. 1umpukan 1umpukan kotoran sebaiknya ditutupi plastik untuk mencegah lalat meletakkan telurnya dan dapat membunuh lar&a karena panas yang diproduksi oleh tumpukan kotoranakibat proses fermentasi (=AL$, ##8). e. oto otoran ran 5an 5anus usia ia %amban yang memenuhi syarat kesehatan sangat diperlukan guna mencegah perkembangbiakan lalat pada tempattempat pembuangan 2
faces. %amban setidaknya menggunakan model leher angsa dan berseptic tank. Selain itu, pada pipa &entilasi perlu dipasang kawat kasa guna mencegah lalat masuk dan berkembang biak di dalam septic tank (=AL$, ##8). f. aerahdaerah aerahdaerah pengun pengungsian gsian merupaka merupakan n daerah yang yang sangat potensial potensial untuk tempat perindukan lalat. =al ini dikarenakan secara umum pada daerah tersebut jarang sekali ditemukan jambanjamban yang memenuhi syarat kesehatan, bahkan banyak diantaranya yang hanya menggunakan lahan terbuka sebagai jamban. Sebaiknya, bila fasilitas jamban tidak ada>tidak sesuai, masyarakat pengungsi dapat melakukan buang air besar pada jarak 9 "## meter dengan arah angin yang yang tidak mengarah ke dekat tempat perindukan atau timbunan makanan dan 7# meter dari sumber air bersih dengan membuat lubang dan menutupnya secara berlapis agar tidak menimbulkan bau yang dapat merangsang lalat unutk datang dan berkembang biak (?*?S, 88). g. Sampah Sampah basah basah dan sampah sampah organic organic *engumpulan, pengangkutan dan pembuangan sampah yang dikelola dengan baik dapat menghilangkan media perindukan lalat. -ila sistem pengumpulan dan pengangkutan pengangkutan sampah dari rumah tidak ada, sampah dapat dibakar atau dibuang ke lubang sampah, dengan catatan bahwa setiap minggu sampah yang yang dibuang ke lubang sampah harus ditutup dengan tanah. alam cuaca panas, lar&a lalat ditempat sampah dapat menjadi pupa hanya dalam waktu 7 +6 hari (?*?S, 88). h. 5embersihka 5embersihkan n sisasisa sampah sampah yang ada di dasar tong tong sampah merupakan hal yang penting karena lalat masih dapat berkembang biak pada tempat tersebut. *embuangan sampah akhir pada 1*A 1*A yang terbuka perlu dilakukan dengan pemadatan sampah terlebih dahulu dan ditutup setiap hari dengan tanah setebal " + 7# cm. =al ini bertujuan untuk penghilangan penghilangan tempat perkembang biakan lalat. Lokasi tempat pembuangan akhir sampah adalah harus berjarak beberapa kilometer dari rumah penduduk(?*?S, 88). i. *enggunaa *enggunaan n bahan fisik/ fisik/ penggunaa penggunaan n bahan fisik fisik dipergunak dipergunakan an untuk untuk mencegah kontak dengan lalat. 5isalnya dengan cara mengatur tata <
letak dan rancang bangun rumah tinggal agar tidak mudah lalat masuk ke dalam. *enggunaan air curtain. Alat ini sering harus dipasang di tempat umum, misalnya pertokoan, rumah makan, pada pintu masuk. Alat ini mengembus udara yang cukup keras sehingga lalat enggan masuk ke dalam bangunan (e&i, ##).
&. Pen'akit Pen'akit 'ang 'ang "ise(a "ise(a(kan (kan $le) $le) Lalat Lalat
5enuru 5enurutt @udian @udianto to (##) (##),, penya penyakit kit yang yang dapat dapat ditula ditularka rkan n oleh oleh lalat lalat antara lain / a. esent esentri, ri, penyebar penyebaran an bibit bibit penya penyakit kit yang dibawa dibawa oleh oleh lalat lalat rumah rumah yang berasal dari sampah, kotoran manusia>hewan terutama melalui bulubulu badannya, kaki dan bagian tubuh yang lain dari lalat dan bila lalat hinggap ke makanan manusia maka kotoran tersebut akan mencemari makanan yang akan dimakan oleh manusia. b. iare, cara penyebarannya sama dengan desentri dengan gejala sakit pada bagian perut, lemas dan pecernaan terganggu. c. 1yphoid 1yphoid,, cara penyebaran penyebaran sama dengan desentri, desentri, gangguan gangguan pada usus, sakit pada perut, d. sakit kepala, kepala, berak berak darah darah dan demam demam tinggi. tinggi. e. ;holera, ;holera, penyebaranny penyebarannyaa sama dengan desentri desentri dengan gejala gejala muntah muntah muntah, demam, dehidrasi.
B. Tinj Tinjau auan an Umum Umum *l' *l' +ri +rill ll
Fly grill dapat dapat dibuat dari bilahbilah kayu yang lebarnya cm dan tebalnya cm dengan panjang masingmasing !# cm, sebanyak 26 buah, -ilahbilah tersebut hendaknya dicat putih. -ilahbilah yang telah disiapkan, dibentuk berjajar dengan jarak cm pada kerangka kayu yang telah disiapkan dan sebaiknya pemasangan bilah pada kerangkanya mempergunakan paku sekrup sehingga dapat dibongkar pasang setelah dipakai (=usain, #6). -erdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa fly bahwa fly grill adalah adalah alat yang digunakan untuk mengukur tingkat kepadatan lalat di lokasi pengukuran yang terbuat dari bilah bilah dengan ukuran !# cm cm. -ilahbilah ini dibuat !
berjejer dengan spasi cm sebanyak 26 deret. Fly grill yang yang digunakan dibuat dengan teknik tertentu (=usain, #6). Fly grill dipaka dipakaii untuk untuk menguk mengukur ur tingka tingkatt kepada kepadatan tan lalat lalat dengan dengan cara mele meletak takka kan n Fly grill pada pada tempat tempat yang yang akan akan diukur diukur kepada kepadatan tan lalatn lalatnya. ya. emu emudi dian an dihi dihitu tung ng juml jumlah ah lalat lalat yang hing hingga gap p di atas atas Fly grill dengan menggunakan alat penghitung (hand ( hand counter ) selama 7# detik. Sedikitnya pada setiap lokasi dilakukan # kali perhitungan kemudian dari " kali hasil perhitungan lalat yang tertinggi dibuat rataratanya dan dicatat dalam kartu hasil perhitungan. Angka Angka ratara ratarata ta hasil hasil perhit perhitung ungan an diguna digunakan kan sebaga sebagaii petunj petunjuk uk (indek (indeks) s) populasi pada satu lokasi tertentu. Sedangkan sebagai interpretasi hasil pengukuran indeks populasi lalat pada setiap lokasi ( Blok ( Blok Grill ) sebagai berikut/ a.
#+ / @endah @endah atau tidak tidak menj menjadi adi masal masalah. ah.
b. 7+" / Sedang dan perlu dilakukan pengamanan terhadap tempat tempat berkembangbiakan lalat (tumpukan sampah, kotoran hewan dan lain+ lain). c. 2+# 2+# / 1ingg 1inggii atau padat padat dan perlu pengam pengamana anan n terhadap terhadap tempat tempat tempat tempat berkembangbiakan
lalat
dan
bila
mungkin
direncanakan
upaya
pengandaliannya. d. B / Sangat Sangat tinggi tinggi atau sangat sangat padat dan perlu perlu dilakuk dilakukan an pengama pengamanan nan terh terhad adap ap
temp tempat att tem empa patt
perk perkem emba bang ngbi biak akan an
lala lalatt
dan dan
tind tindak akan an
pengendalian lalat.
BAB III ,ET-DE PAKTIKU,
A. Jeni Jeniss Prak Prakti tiku kum m
Adapun jenis praktikum yang dilakukan adalah *engukuran epadatan Lalat dengan menggunakan Cly Drill. 8
B. /aktu ktu "an "an L$ka L$kasi si =ari > 1anggal 1anggal / Senin, esember #" Eaktu / 7.## + Selesai Selesa i 1empat 1empat / 1empat 1empat *enampungan Sementara (1*S) dan *asar
ramatwatu C.
Alat . Cly Drill . Stopwatch 7. Lembar Lembar obser&asi obser&asi pengam pengamatan atan kepadatan kepadatan lalat lalat 6. A1 A1
D. Pr$s Pr$se" e"ur ur Ke Kerj rja a . Siapkan Siapkan alat alat yang yang akan akan diguna digunakan kan . Leta Letakk kkan an Fly Fly Grill secara secara mendatar pada tempat yang sudah ditentukan 7. emudian emudian hitung hitung berapa berapa jumlah lalat lalat yang hinggap hinggap pada pada fly fly grill tersebut tersebut 6. =itung =itung selama 7# detik detik dengan dengan mengguna menggunakan kan stopwatch stopwatch ". Setelah 7# detik pertama, catat hasil dan jumlah lalat yang hinggap pada
fly grill tersebut tersebut pada lembar obser&asi yang telah disediakan, dan lakukan hal tersebut sebanyak # kali perhitungan 2. emudian ambil sebanyak " hasl perhitungan kepadatan lalat tertinggi, kemudian dirataratakan <. =asil ratarata adalah angka kepadatan lalat dengan satuan ekor per block grill
BAB I0 HASIL DAN PE,BAHASAN
A. Hasi Hasill Peng Pengam amat atan an
ari praktikum pengukuran tingkat kepadatan lalat maka hasil yang kami dapatkan adalah sebagai berikut / Hasil Pengamatan N$
ata1
L$kasi Pengukuran
ata
!
#
%
&
2
3
4
5
6 6
Jumla) Lalat
1*S
ramatwatu *asar
6
7
7
<
2
7
!
6
"
8,
<
<
6
!
"
<
8
!
2
"
<,!
#
ramatwatu (Lapak *otong 7
Ayam) *asar ramatwatu
6#
"7
2#
22
#!
8
7!
8
#2,!
(Lapak $kan)
eterangan / %adi, %adi, 3ilai 3ilai @ata @ata + @ata @ata 1ingk 1ingkat at epada epadatan tan Lalat yang diukur diukur disetiap disetiap lokasi diambil dari " pengukuran paling tertinggi ter tinggi yaitu/ . 1*S ramatwatu ramatwatu / (7FF! (7FF!F" F" G 8, 8, H 8 ekor lalat . Lapak *otong Ayam / (8F!F!F" (8F!F!F" G <,! H ! ekor lalat 7. Lapak $kan / (7!F8F#!F8F" (7!F8F#!F8F" G #2,! H #< ekor lalat
B. Pem(a)asan
-erdasarkan pengukuran kepadatan lalat yang telah kami lakukan dengan meng menggu guna naka kan n fly grill dapat dapat dianal dianalisa isa bahwa bahwa lalat lalat yang yang berada berada di 1*S kram kramat atwa watu tu mend mendap apatk atkan an nilai nilai rata ratara rata ta dari dari hasil hasil " peng penguk ukur uran an yang terting tertinggi gi yaitu yaitu 8 ekor ekor lalat lalat maka, maka, termasu termasuk k dalam dalam katego kategori ri tidak tidak aman. aman. engan demikian, tingkat kepadatan lalat di 1*S ramatwatu cukup tinggi maka dari itu perlu pengamanan pengamanan terhadap tempattempat tempattempat berbiaknya berbiaknya lalat mungkin direncanakan upaya pengendaliannya. Upaya yang dapat dilakukan seperti 1*S kramatwatu harus dalam keadaan tertutup rapat sehingga tidak mengundang &ektor lalat dan sampah dipilah agar tidak menjadi berserakan serta serta memb members ersih ihka kan n sisa sisasis sisaa samp sampah ah yang ang ada ada di dasar dasar 1*S 1*S jika jika akan akan diangk diangkut ut ke 1*A 1*A karena karena lalat lalat masih masih dapat dapat berkem berkemban bang g biak biak pada pada tempat tempat tersebut. emudian lokasi kedua pengukuran tingkat kepadatan lalat adalah di pasar kramatwatu yang bertempat di lapak potong ayam. ari hasil " pengukuran terting tertinggi, gi, ratarat ratarataa yang yang didapa didapatt yaitu yaitu ! ekor ekor lalat lalat maka, maka, termasu termasuk k dalam dalam kategori tidak aman. engan demikian, pengukuran tingkat kepadatan lalat di lapak potong ayam cukup tinggi, oleh karena itu perlu pengamanan terhadap tempat tempattem tempat pat berbia berbiakny knyaa lalat lalat dan mungk mungkin in direnc direncana anakan kan untuk untuk upaya upaya
pengendaliannya. Upaya yang dapat dilakukan seperti tempat memotong ayam tersebut harus selalu dalam keadaan bersih agar tidak menimbulkan bau amis atau tidak sedap sehingga tidak dapat mengundang &ektor lalat dan menyediakan tempat sampah yang tertutup untuk membuang sampah agar sampah tidak berserakan. Sementara untuk pengukuran yang bertempat di lapak ikan pasar kramatwatu dari " pengukuran paling tinggi didapatkan hasil ratarata yaitu #< ekor lalat maka, termasuk dalam kategori sangat padat atau sangat berbahaya. engan demikian, demikian, pengukuran pengukuran tingkat kepadatan lalat di lapak ikan sangat tinggi tinggi maka maka dari dari itu itu perl perlu u dila dilaku kuka kan n peng pengam aman anan an terh terhad adap ap temp tempat att tem empa patt berbiaknya lalat dan perlu tindakan pencegahannya. emungkinan upaya yang dapat dilakukan adalah tempat lapak ikan harus selalu dalam keadaan bersih dan jangan ada sampah yang berserakan yang dapat mendatangkan &ektor lalat. Lantai lapak ikan harus kedap air, dan dapat disiram setiap hari ketika selesai berjualan agar tidak terlalu bau amis ikan. -erdasarkan hasil obser& obser&asi, asi, kondisi kondisi dilapa dilapanga ngan n tempat tempat tersebu tersebutt sangat sangat kotor kotor dan bau serta serta sampah berserakan dimanamana yang medatangkan lalat sangat banyak.
BAB 0 PENUTUP
A. Kesimpula Kesimpulan n
ari praktikum pengukuran tingkat kepadatan lalat yang dilakukan di sekitar 1*S ramatwatu dan *asar ramatwatu (Lapak potong ayam dan lapak ikan) maka dapat disimpulkan bahwa cara pengukuran kepadatan lalat yaitu letakkan Cly Drill Drill pada pada tempat tempat yang yang sudah sudah ditent ditentuka ukan n sebagai sebagai tempat tempat penguk pengukura uran, n, kemudian hitung jumlah lalat yang hinggap pada block grill dan hitung dalam waktu 7# detik dengan menggunakan stopwatch, lakukan pengukuran selama # kali. an jumlah rata + rata tingkat kepadatan lalat yang ada didapatkan/ . 1*S ramatwatu ramatwatu G 8 ekor ekor lalat lalat ( 1idak 1idak aman>tingg aman>tinggi) i)
. Lapak *otong *otong Ayam G ! ekor lalat lalat (1idak (1idak aman>tin aman>tinggi) ggi) 7. Lapak $kan $kan G #2,! #2,! H #< #< ekor lalat lalat (Sangat (Sangat padat padat atau sangat sangat berbahaya berbahaya))
B. Sara Saran n
ari hasil praktikum *engukuran 1ingkat epadatan Lalat maka saran kami adalah dalam pengukuran tersebut hasil yang didapatkan yaitu dikategorikan tidak tidak aman aman dan sangat sangat berbah berbahay aya. a. ondisi ondisi lingku lingkunga ngan n yang yang tidak tidak bersih bersih sehingga sehingga lalat banyak, sebaiknya lingkungan lingkungan harus bersih terutama terutama tempat tempat sampah harus dalam kondisi tertutup agar lalat tidak ada.
DA*TA E*EENSI
e&i 3uraini Santi. ##. Manajemen ##. Manajemen Pengendalian Lalat . Cakultas edokteran Uni&ersitas Sumatera Utara. 5edan. epartemen esehatan @$. 88. Pedoman 88. Pedoman Tehnis Tehnis Pengendalian Lalat . it. %en. **5 dan *L*, epkes @$. %akarta =AL$. =AL$. ##8. ##8. *engendalia *engendalian n Lalat. http/>>www http/>>www.ha .hakli.o kli.org. rg. iakses tanggal tanggal 7# 5aret # usnoputranto, ###. *engendalian 'ektor Lalat. (iakses tanggal esember #") *utri ianing Eijayant Eijayanti. i. ##. ##. u!ungan "epadatan lalat# Cakultas lalat# Cakultas esehatan 5asyarakat. Uni&ersitas $ndonesia. %akarta. 7
4urianti, #. "eaneka #. "eaneka ragaman Lalat $Cyclorrapha% Diptera&dan Parasit 'sus yang di!a(ahnya di di "a!upaten dan "ota "ota )olok )umatera Barat# http/>>kesling.blogspot.com>#>#<>kepadatanlalat.html (ia (iaks kses es tangg tanggal al esember #") http/>>lingksehat.blogspot.com>#>>menghitungkepadatanlalat.html (iakses tanggal esember #") http/>>wardanasl.blogspot.com>#>#2>laporanpraktikumpengukuran kepadatan.html (iakses kepadatan.html (iakses tanggal esember #") http/>>kesmasunsoed.com>#>#6>makalahlalatdanpengendaliannnya.html (dikases esember #")
6