BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Latar Belakang Belakang
Negara sebagai suatu entitas adalah abstrak. Yang nampak adalah sesuatu yang berupa rakyat, wilayah, dan pemerintah. Salah satu unsur Negara adalah rakyat. Rakyat yang tinggal di wilayah Negara yang menjadi penduduk Negara yang bersangkutan. Warga Warga Negara adalah bagian dari penduduk suatu Negara. Wa Warga rga Negara memiliki hubungan hub ungan dengan negarannya. Hubungan itu lazim disebut sebagai kewarganegaraan. Kedudukannya sebagai warga Negara menciptakan hubungan berupa status identias!, partisipasi, hak, dan kewajiban yang bersi"at timbal balik resipr#kalitas!. Sebagai Warga Warga Negara dan masyarakat, masyarakat, setiap manusia manusia di $nd#nesia $nd#nesia mempunyai kedudukan, kedudukan, hak dan kewajiban yang sama, yang salah satunya satunya adalah setiap #rang haruslah haruslah terj terjam amin in hakny haknyaa dan dan menda mendapat patka kan n stat status us kewa kewarg rgane anega gara raan an,, sehi sehing ngga ga terh terhin inda darr dari dari kemung kemungki kina nan n menj menjadi adi ‘statless’ atau atau tidak tidak berkewa berkewarg rgane anegara garaan. an. %etapi etapi pada pada saat saat yang bersamaan, setiap negara tidak b#leh membiarkan sese#rang memiliki dua status kewarganegara kewarganegaraan an sekaligus. sekaligus. $tulah $tulah sebabnya sebabnya diperlukan diperlukan perjanjian perjanjian kewarganegar kewarganegaraan aan antara antara negara&negara m#dern untuk menghindari status dwi&kewarganegaraan tersebut #leh karena itu disampi disamping ng pengatu pengaturan ran kewarg kewargane anegar garaan aan berdas berdasark arkan an kelahi kelahiran ran dan melalu melaluii pr#ses pr#ses pewarganegaraan naturalisasi! tersebut, juga diperlukan mekanisme lain yang lebih sede sederh rhan ana, a, yaitu yaitu mela melalu luii regis registr tras asii bias biasa. a.se sert rtaa dalam dalam makal makalah ah ini ini kami kami akan akan sedi sediki kitt menjelaskan tentang masalah kewarganegaraan, agar warga negara $nd#nesia paham dan mengerti apa itu kewarganegaraan. Hal ini disebabkan karena di&era sekarang ini banyak warga negara yang tidak mengetahui dan memahami tentang kewarganegaraan.
1.2 Rumusan Rumusan Masalah Masalah
'erdas 'erdasarka arkan n latar latar belakan belakang g yang telah telah diurai diuraikan kan di atas, atas, maka maka dapat dapat dirumu dirumuskan skan permasalahan sebagai berikut (
1
). . -. 1. 2. 0.
*pa pengertian warga negara dan kewarganegaraan+ *da berapakah asas&asas kewarganegaraan+ *pa ketentuan yang menjadi warga negara ind#nesia sesuai N#.) tahun //0+ 'agaimana cara memper#leh kewarganegaraan di $nd#nesia+ *pa saja hak dan kewajiban warga Negara $nd#nesia+ 3akt#r&"akt#r apa saja yang dapat menghilangkan status kewarganegaraan +
1.3 Tujuan Masalah
). 4engetahui pengertian warga negara dan kewarganegaraan . 4engetahui asas&asas kewarganegaraan -. 4engetahuin ketentuan menjadi warga negara $nd#nesia sesuai N#. ) %ahun //0 1. 4engetahui cara memper#leh kewarganegaraan di $nd#nesia 2. 4engetahui hak dan kewajiban warga negara di $nd#nesia 0. 4engetahui "akt#r&"akt#r yang dapat menghilangkan status kewarganegaraan
BAB II LANDAAN TE!RI
2
2.1 Pengert"an #arga Negara $an %e&arganegaraan
Warga negara diartikan sebagai #rangrang yang menjadi bagian dari suatu penduduk yang menjadi unsur negara. $stilah warga negara lebih sesuai dengan kedudukannya sebagai #rang merdeka dibandingkan dengan istilah hamba atau kawula negara karena warga negara mengandung arti peserta, angg#ta, atau warga dari suatu negara, yakni peserta darisuatu persekutuan yang didirikan dengan kekuatan bersama. ntuk itu, setiap warga negara mempunyai persamaan hak di hadapan hukum. Semua warga negara memiliki kepastian hak, pri5asi, dan tanggung jawab. *dapun bukti menjadi warga negara sebagai berikut( ). *kta kelahiran . Surat bukti kewarganegaran kutipan pernyataan sah buku catatan pengangkatan anak asing! -. Surat bukti kewarganegaran petikan keputusan 6residen! karena perm#h#nan atau pewarganegaraan. 1. Surat bukti kewarganegaran surat edaran menteri kehakiman! Kewarganegaraan adalah bentuk identias yang memungkinkan indi5idu&indi5idu merasakan makna kepemilikan, hak dan kewajiban s#sial dalam k#munitas p#litiknegara!. Kewarganegaraan dalam arti yuridis ditandai dengan adanya ikatan hukum antara #rang& #rang dengan negara atau kewarganegaraan sebagai status legal. 7engan adanya ikatan hukum itu menimbulkan akibat&akibat hukum tertentu, bahwa #rang tersebut berada di bawah kekuasaan negara yang bersangkutan. %anda dari adanya ikatan hukum seperti akte kelahiran, surat pernyataan, bukti kewarganegaraan, dan lain&lain. Kewarganegaraan memiliki kemiripan dengan kebangsaan nationality. Yang membedakan adalah hak&hak untuk akti" dalam perp#litikan. *da kemungkinan untuk memiliki kebangsaan tanpa menjadi warga negara, c#nt#h secara hukum merupakan subyek suatu negara dan berhak atas perlindungan tanpa memiliki hak berpartisipasi dalam p#litik. 8uga dimungkinkan untuk memiliki hak p#litik tanpa menjadi angg#ta dari suatu bangsa. 7i bawah ini te#ri k#ntrak s#sial status kewarganegaraan memiliki implikasi hak dan kewajiban. 7alam "il#s#"i 9kewarganegaraan akti": se#rang waga negara diisyaratkan untuk 3
menyumbangkan kemampuanya bagi perbaikan k#munitas melalui partisipasi ek#n#mi, layanan publik, kerja sukarela,dan berbagai kegiatan lainnya. 2.2 Asas'asas %e&arganegaraan
..) *sas Kewarganegaraan 'erdasarkan Keturunan dan Kelahiran ). *sas Keturunan $us Sanguinis! adalah penentuan status kewarganegaraan berdasarkan daerah atau keturunan. *sas ini menetapkan sese#rang memper#leh kewarganegaraan suatu negara apabila #rang tuanya berstatus warga negara dari negara tersebut; apabila sese#rang lahir di $nd#nesia tetapi #rang tuanya berkewarganegaraan asing, ia memper#leh status kewarganegaraan berdasarkan dari #rang tuanya. <#nt#h ( $nd#nesia,
4
-. *nak yang lahir dari perkawinan yang sah dari se#rang ayah WN$ dan ibu warga Negara asing WN*!, atau sebaliknya 1. *nak yang lahir dari perkawinan yang sah dari se#rang ibu WN$ dan ayah yang tidak memiliki kewarganegaraan atau hukum negara asal sang ayah tidak memberikan kewarganegaraan
atau
hukum
Negara
asal
sang
ayah
tidak
memberikan
kewarganegaraan kepada anak tersebut 2. *nak yang lahir dalam tenggang waktu -// hari setelah ayahnya meninggal dunia dari perkawinan yang sah, dan ayahnya itu se#rang WN$ 0. *nak yang lahir di luar perkawinan yang sah dari ibu WN$ >. *nak yang lahir di luar perkawinan yang sah dari ibu WN* yang diakui #leh se#rang ayah WN$ sebagai anaknya dan pengakuan itu dilakukan sebelum anak tersebut berusia )? tahun atau belum kawin ?. *nak yang lahir di wilayah negara Republik $nd#nesia yang pada waktu lahir tidak jelas status kewarganegaraan ayah dan ibunya. @. *nak yang baru lahir yang ditemukan di wilayah megara Republik $nd#nesia selama ayah dan ibunya tidak diketahui )/. *nak yang lahir di wilayah negara Republik $nd#nesia apabila ayah dan ibunya tidak memiliki kewarganegaraan atau tidak diketahui keberadaannya )). *nak yang dilahirkan di luar wilayah Republik $nd#nesia dari ayah dan ibu WN$, yang karena ketentuan dari negara tempat anak tersebut dilahirkan memberikan kewarganegaraan kepada anak yang bersangkutan ). *nak
dari
se#rang
ayah
atau
ibu
yang
telah
dikabulkan
perm#h#nan
kewarganegaraannya, kemudian ayah atau ibunya meninggal dunia sebelum mengucapkan sumpah atau menyatakan janji setia
Selain itu, diakui pula sebagai Warga Negara $nd#nesia WN$! sebagai berikut( ). *nak WN$ yang lahir di luar perkawinan yang sah, belum berusia )? tahun dan belum kawin, diakui secara sah #leh ayahnya yang berkewarganegaraan asing . *nak WN$ yang belum berusia lima tahun, yang diangkat secara sah sebagai anak #leh WN* berdasarkan penetapan pengadilan
5
-. *nak yang belum berusia )? tahun atau belum kawin, berada dan bertempat tinggal di wilayah R$, yang ayah atau ibunya memper#leh kewarganegaraan $nd#nesia 1. *nak WN* yang belum berusia lima tahun yang diangkat anak secara sah menurut penetapan pengadilan sebagai anak #leh WN$.
'erbeda dari Kewarganegaraan terdahulu, Kewarganegaraan tahun //0 ini memperb#lehkan dwikewarganegaraan secara terbatas, yaitu untuk anak yang berusia sampai )? tahun dan belum kawin sampai usia tersebut. 7ari ini terlihat bahwa secara prinsip Republik $nd#nesia menganut asas kewarganegaraan ius sanguinis; di tambah dengan ius s#li terbatas dan kewarganegaraan ganda terbatas. *dapun yang mencakup masalah kewarganegaraan berdasarkan N#. ) %ahun //0 yang meliputi sebagai berikut( a. *patride, yaitu adanya se#rang penduduk yang sama sekali tidak mempunyai kewarganegaraan. 4isalnya, se#rang keturunan bangsa * yang menganut asas ius s#li lahir di negara ' yang menganut asas ius sanguinis. 4aka #rang tersebut tidaklah menjadi warga negara * dan juga tidak dapat menjadi warga Negara '. 7engan demikian #rang tersebut tidak mempunyai kewarganegaraan. b. 'ipatride,
yaitu
adanya
se#rang
penduduk
yang
mempunyai
dua
macamkewarganegaraan sekaligus kewarganegaraan rangkap!. 4isalnya, sese#rang keturunan bangsa ' yang menganut asas ius sanguinis lahir di negra * yang menganut asas ius s#li. =leh karena ia keturunan bangsa ', maka ia dianggap sebagai warga negara '. *kan tetapi, negara * juga mengganggap dia warga negaranya karena berdasarkan tempat lahirnya.
7alam menetukan status kewarganegaraan sese#rang, pemerintah suatu Negara lazim menggunakan dua stelsel, yaitu( a. Stelsel aktif , yaitu sese#rang harus melakukan tindakan hukum tertentu secara akti" untuk menjadi warga negara naturalisasi biasa! b. Stelsel pasif, yaitu sese#rang dengan sendirinya dianggap menjadi warga negara tanpa melakukan sutu tindakan hukum tertentu naturalisasi $stimewa!
6
'erkaitan dengan kedua stelsel tersebut, se#rang warga negara dalam suatu Negara pada dasarnya mempunyai( a. Hak #psi, yaitu hak untuk memilih suatu kewarganegaraan dalam stelsel akti"! b. Hak repudiasi, yaitu hak untuk men#lak suatu kewarganegaraan stelsel pasi"! 2.+ ,arat',arat menja$" #arga Negara In$(nes"a 6ada bagian sebelumnya disebutkan bahwa yang menjadi Warga Negara $nd#nesia adalah Warga Negara $nd#nesia asli dan #rang asing yang disahkan dengan undang&undang menjadi Warga
Negara
$nd#nesia.
6enduduk
asli
Negara
$nd#nesia
secara
#t#matis
adalah Warga Negara $nd#nesia, sedangkan #rang dari bangsa asing untuk menjadi warga negara harus mengajukan perm#h#nan kepada pemerintah $nd#nesia. 6r#ses perm#h#nan itu dinamakan dengan pewarganegaraan atau naturalisasi. a. Naturalisasi 'iasa 4engajukan perm#h#nan kepada 4enteri hukum dan H*4 melalui kant#r
pengadilan negeri setempat dimana ia tinggal atau di Kedubes R$ apabila di luar negeri perm#h#nan ini ditulis dalam bahasa $nd#nesia. 'ila lulus maka ia harus mengucapkan sumpah setia di hadapan pengadilan negeri. Syarat&syarat untuk melakukan Naturalisasi 'iasa, antara lain( ). %elah berusia )? delapan belas! tahun atau sudah kawin; . 6ada waktu mengajukan perm#h#nan sudah bertempat tinggal di wilayah Negara Republik $nd#nesia paling singkat 2 lima! tahun berturut&turut atau paling singkat )/ sepuluh! tahun tidak berturut&turut; -. Sehat jasmani dan r#hani; 1. 7apat berbahasa $nd#nesia serta mengakui dasar Negara 6ancasila dan ndang& ndang 7asar Negara Republik $nd#nesia %ahun )@12; 2. %idak pernah dijatuhi pidana karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara ) satu! tahun atau lebih; 0. 8ika dengan memper#leh Kewarga negaraan Republik $nd#nesia, tidak menjadi berkewarganegaraan ganda; >. 4empunyai pekerjaan dan A atau berpenghasilan tetap; dan ?. 4embayar uang pewarganegaraan ke Kas Negara. b. Naturalisasi $stimewa Naturalisasi istimewa di negara R$ dapat diberikan kepada warga negara asing yang status kewarganegaraannya dalam k#ndisi sebagai berikut(
7
). *nak WN$ yang lahir diluar perkawaninan yang sah, belum berusia )? tahun atau belum kawin diakui secara sah #leh ayahnya yang berkewarganegaraan asing; . *nak WN$ yang belum berusia 2 tahun meskipun telah secara sah sebagai anak #leh WN* berdasarkan penetapan pengadilan, tetap sebagai WN$; -. 6erkawinan WN$ dengan WN*, baik sah maupun tidak sah dan diakui #rang tuanya yang WN$ atau perkawinan yang melahirkan anak di wilayah R$ meskipun status
kewarganegaraan
#rang
tuanya
tidak
jelas
berakibat
berkewarganegaraan ganda hingga usia )? tahun atau sudah kawin; 1. 6ernyataan untuk memilih kewarganegaraan dibuat secara tertulis disampaikan kepada
pejabat dengan
melampirkan
anak dan
d#kumen sebagimana
ditentukan di dalam perundangan&undangan; 2. 6ernyataan untuk memilih kewarganegaraan disampikan dalam waktu paling lambat - tahun setelah anak berusia )? tahun atau sudah kawin; 0. Warga asing yang telah berjasa kepada Negara R$ dengan pernyataan sendiri perm#h#nan! untuk menjadi warga negara R$ atau dapat diminta #leh Negara R$. Kemudian, mereka mengucapkan sumpah atau janji setia tidak perlu memenuhi semua syarat sebagaimanan dala naturalisasi biasa! cara ini diberikan #leh 6residen dengan persetujuan 76R; 2.- Hak%e&aj"/an $an Tanggung 0a&a/ #arga Negara $an Perann,a .2.) Hak Warga Negara $nd#nesia WN$! meliputi( ). Setiap warga negara berhak mendapatkan perlindungan hukum; . Setiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak; -. Setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama di mata hukum dan di dalam
pemerintahan; 1. Setiap warga negara bebas untuk memilih, memeluk dan menjalankan agama dan kepercayaan masing&masing yang dipercayai; 2. Setiap warga negara berhak memper#leh pendidikan dan pengajaran; 0. Setiap warga negara berhak mempertahankan wilayah negara kesatuan $nd#nesia atau NKR$ dari serangan musuh; >. Setiap warga negara memiliki hak sama dalam kemerdekaan berserikat, berkumpul mengeluarkan pendapat secara lisan dan tulisan sesuai undang&undang yang berlaku; .2. Kewajiban Warga Negara $nd#nesia WN$! meliputi( ). Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk berperan serta dalam membela, mempertahankan kedaulatan negara ind#nesia dari serangan musuh;
8
. Setiap warga negara wajib membayar pajak dan retribusi yang telah ditetapkan #leh pemerintah pusat dan pemerintah daerah pemda!; -. Setiap warga negara wajib mentaati serta menjunjung tinggi dasar negara, hukum dan pemerintahan tanpa terkecuali, serta dijalankan dengan sebaik&baiknya; 1. Setiap warga negara berkewajiban taat, tunduk dan patuh terhadap segala hukum yang berlaku di wilayah negara ind#nesia; 2. Setiap warga negara wajib turut serta dalam pembangunan untuk membangun bangsa agar bangsa kita bisa berkembang dan maju ke arah yang lebih baik. .2.- %anggung 8awab Warga Negara $nd#nesia WN$! meliputi( Keberadaan negara, seperti #rganisasi secara umum, adalah untuk memudahkan angg#tanya rakyat! mencapai tujuan bersama atau cita&citanya. Keinginan bersama ini dirumuskan dalam suatu d#kumen yang disebut sebagai K#nstitusi, termasuk didalamnya nilai&nilai yang dijunjung tinggi #leh rakyat sebagai angg#ta negara. Sebagai d#kumen yang mencantumkan cita&cita bersama, maksud didirikannya negara K#nstitusi merupakan d#kumen hukum tertinggi pada suatu negara. Karenanya dia juga mengatur bagaimana negara dikel#la. K#nstitusi di $nd#nesia disebut sebagai ndang&ndang 7a sar. 7alam bentuk m#dern negara terkait erat dengan keinginan rakyat untuk mencapai kesejahteraan bersama dengan cara&cara yang dem#kratis. 'entuk paling k#ngkrit pertemuan negara dengan rakyat adalah pelayanan publik, yakni pelayanan yang diberikan negara pada rakyat. %erutama sesungguhnya adalah bagaimana negara memberi pelayanan kepada rakyat secara keseluruhan, "ungsi pelayanan paling dasar adalah pemberian rasa aman. Negara menjalankan "ungsi pelayanan keamanan bagi seluruh rakyat bila semua rakyat merasa bahwa tidak ada ancaman dalam kehidupannya. 7alam perkembangannya banyak negara memiliki kerajang layanan yang berbeda bagi warganya. 'erbagai keputusan harus dilakukan untuk mengikat seluruh warga negara, atau hukum, baik yang merupakan penjabaran atas hal&hal yang tidak jelas dalam K#nstitusi maupun untuk menyesuaikan terhadap perkembangan zaman atau keinginan masyarakat, semua kebijakan ini tercantum dalam suatu ndang& ndang. 6engambilan keputusan dalam pr#ses pembentukan ndang&ndang haruslah dilakukan secara dem#kratis, yakni mengh#rmati hak tiap #rang untuk 9
terlibat dalam pembuatan keputusan yang akan mengikat mereka itu. Seperti juga dalam #rganisasi biasa, akan ada #rang yang mengurusi kepentingan rakyat banyak. 7alam suatu negara m#dern, #rangrang yang mengurusi kehidupan rakyat banyak ini dipilih secara dem#kratis pula. 2.* Pen,e/a/ H"langn,a %e&arganegaraan 4enurut ndang&ndang Republik $nd#nesia N#m#r ) %ahun //0, se#rang
Warga Negara $nd#nesia kehilangan kewarganegaraannya jika yang bersangkutan( a. 4emper#leh kewarganegaraan lain atas kemauannya sendiri; b. %idak men#lak atau tidak melepaskan kewarganegaraan lain; c. 7inyatakan hilang kewarganegaraannya #leh 6residen atas kemauannya sendiri,dengan ketentuan( ). %elah berusia )? tahun ; . 'ertempat tinggal di luar negeri; d. 4asuk ke dalam dinas tentara asing tanpa disertai izin dari 6residen; e. 4asuk dalam dinas negara asing atas kemauan sendiri, yang mana jabatan dalam dinas tersebut di $nd#nesia hanya dapat dijabat #leh Warga Negara $nd#nesia; ". 4engangkat sumpah atau menyatakan janji setia kepada negara asing atau bagian dari negara asing tersebut atas dasar kemauan sendiri; g. %urut serta dalam pemilihan seseuatu yang bersi"at ketatanegaraan untuk suatu negara asing, meskipun tidak diwajibkan keikutsertaannya; h. 4empunyai pasp#r atau surat yang bersi"at pasp#r dari negara asing atau surat yang dapat diartikan sebagai tanda kewarganegaraan yang masih berlaku dari i.
negara lain atas namanya; 'ertempat tinggal di luar wilayah negara Republik $nd#nesia selama lima tahun terus menerus bukan dalam rangka dinas negara, tanpa alasan yang sah dan dengan sengaja tidak menyatakan keinginannya untuk tetap menjadi Warga Negara $nd#nesia sebelum jangka waktu lima tahun tersebut berakhir, dan setiap lima tahun berikutnya yang bersangkutan tetap tidak mengajukan pernyataan ingin menjadi Warga Negara $nd#nesia kepada perwakilan $nd#nesia, meskipun telah diberi pemberitahuan secara tertulis.
10
BAB III PENUTUP
3.1 %es"mulan
Kesimpulan yang bisa diambil yaitu Warga negara adalah #rangrang yang menjadi bagian dari suatu penduduk yang menjadi unsur negara. Sebagai warga Negara tentunya mempunyai hak dan kewajiban yang harus di taati sebagai warga Negara, agar terciptanya seuatu keseimbangan antara penduduk dan Negara, serta kita harus menjaga agar tidak hilangnya kewarganegaraan kita dan kita harus bisa berk#nstribusi untuk Negara , jangan bertanya apa yang Negara telah berikan kepada kita tetapi apa yang telah kita berikan kepada Negara ini. 3.2 aran
Saran untuk warga Negara hendaknya mengingat hak dan kewajiban sebagai warga Negara, biasanya kita hanya menuntu hak kita tetapi kita tidak pernah menjalankn kewajiban kita sebagai warga Negara, serta kita harus menjaga status kewarganegaraan kita agar tidadk hilang, karena kita harus banngga menjadi warga Negara $nd#nesia yang bisa berdiri sendiri tanpa pemberian kemerdekaan dari Negara lain.
11
DATAR PUTA%A
Sunars#.pendidikan kewarganegaraan.y#gyakarta(NY 6ress Wijiant#.pengertian warga negara.jakarta.6iranti darma kal#katama Winarn#./)-. 6aradigma 'aru 6endidikan Kewarganegaraan. 8akarta ( 'umi *ksara. *rmawi, *rmaeidi. //0. Be#strategi $nd#nesia. 4akalah 6elatihan 7#sen Kewarganegaraan. ... 6ustaka 6elajar. Kaelan. //>.
12