Fara Habibah 8335123512 S1 Akuntansi Reg B 2012
Manajemen Rantai Pasokan ( Suppl y Chai n M anagement anagement ) KEPENTINGAN STRATEGIS RANTAI PASOKAN
Manajemen rantai pasokan ( supply supply chain management ) adalah integrasi aktivitas pengadaan bahan dan pelayanan, pengubahan pengubahan menjadi barang setengah jadi dan produk akhir, serta pengiriman ke pelanggan (distribusi). Seluruh aktivitas ini mencakup aktivitas pembelian dan pengalihadayaan ( outsourcing ), ), ditambah fungsi lain yang penting bagi hubungan antara pemasok dengan distributor. Manajemen rantai pasokan mencakup aktivitas untuk menentukan (1) penyedia transportasi, (2) transfer uang secara kredit dan tunai, (3) para pemasok, (4) distributor, (5) utang dan piutang usaha, (6) pergudangan dan persediaan, (7) pemenuhan pesanan, serta (8) berbagi informasi pelanggan, prediksi, dan produksi.
Tujuannya
adalah
membangun
sebuah
rantai
pemasok
yang
memusatkan perhatian untuk memaksimalkan nilai bagi pelanggan. Persaingan bukan lagi antarperusahaan, melainkan antarrantai pasokan. Selain itu, rantai pasokan tersebut bersifat global. Hal-hal yang harus dipertimbangkan oleh manajer mengenai permasalahan rantai pasokan untuk memastikan bahwa rantai pasokan yang dilakukan mendukung strategi perusahaan : Strategi Biaya
Strategi Respons
Rendah Tujuan Pemasok
Strategi Diferensial
Memenuhi
Cepat
Berbagi hasil
permintaa dengan dengan
menanggapi
penelitian pasar; pasar;
biaya serendah serendah
perubahan
bersama-sama bersama-sama
mungkin (contoh:
kebutuhan dan
mengembangkan
Emerson Electric,
permintaan untuk untuk
produk dan
taco Bell)
meminimalkan
pilihan (contoh:
terjadinya
Benetton)
kehabisan persediaan (contoh: Dell
Fara Habibah 8335123512 S1 Akuntansi Reg B 2012 Computers) Kriteria
Pemilihan
Dasar
Dipilih, terutama t erutama
Dipilih, terutama
Dipilih, terutama
karena biaya
karena kapasitas,
karena
kecepatan, dan
keterampilan
fleksibilitas
pengembangan pengembangan produk
Karakteristik Proses
Mempertahankan
Menanam modal
Proses moduler
utilisasi rata-rata
dalam kapasitas
yang menuju
yang tinggi
berlebih dan
kustomisasi
proses yang
massal
fleksibel Karakteristik
Meminimalkan
Mengembangkan
Meminimalkan
Persediaan
persediaan di di
sistem yang cepat
persediaan dalam dalam
seluruh rantai
tanggap dengan
rantai untuk
untuk menekan
persediaan
menghindari
biaya
cadangan untuk
keusangan produk
memastikan pasokan Karakteristik Waktu
Mempersingkat
Menanamkan
Menanmkan
Tunggu
waktu tunggu
investasi secara
investasi secara
sepanjang tidak
agresif untuk
agresif untuk
meningkatkan
mengurangi
mengurangi waktu
biaya
waktu tunggu di
tunggu di
produksi
pengembangan pengembangan
Karakteristik Desain
Memaksimalkan
Menggunakan
Menggunakan
Produk
kinerja dan
desain produk
desain moduler
meminimalkan
yang mengarah
untuk menunda
biaya
pada waktu
differensiasi
penyetaelan yang
produk selama selama
rendah dan
mungkin
produksi massal massal
Fara Habibah 8335123512 S1 Akuntansi Reg B 2012
.Aktivitas manajer rantai pasokan meliputi ilmu akuntansi, keuangan, pemasaran, dan operasi. Jika fungsi MO mendukung strategi perusahaan secara keseluruhan, maka rantai pasokan harus mendukung strategi MO. Strategi biaya rendah atau respons cepat membutuhkan hal yang berbeda dari rantai pasokan daripada suatu strategi differensiasi. Permasalahan Permasalahan dalam Rantai Pasokan Global
Produksi yang bermutu di tempat yang memiliki sistem distribusi kurang dapat diandalkan bisa menjadi sebuah tantangan, sehingga perushaan harus memiliki tingkat persediaan yang lebih tinggi daripada yang mungkin dibutuhkan dalam negeri. Kuota dan tarif dapat menghalangi perusahaan asing untuk melakukan bisnis di daerah tersebut. Terlebih lagi, baik resiko politis maupun mata usang tetap tinggi di sebagian besar negara di dunia. Pengembangan sebuah perencanaan strategis yang sukses bagi manajemen rantai pasokan memerlukan perencaraan yang inovatif dan penelitian yang cermat. Rantai pasokan pada lingkungan global harus mampu : 1. Menanggapi perubahan mendadak dalam hal ketersediaan komponen, saluran distribusi atau pengiriman, bea impor, dan nilai mata uang 2. Menggunakan teknologi transmisi dan komputer tercanggih untuk menjadwalkan serta mengelola pengiriman komponen dan produk jadi ke luar. 3. Memiliki
karyawan
lokal
yang
terampil
menangani
tugas-tugas,
perdagangan, pengiriman, imigrasi, dan dan permasalahan politis. EKONOMI RANTAI PASOKAN
Rantai pasokan memperoleh perhatian yang cukup besar karena rantai pasokan merupakan suatu bagian integral dari strategi str ategi perusahaan dan merupakan aktivitas yang paling mahal pada hampir seluruh perusahaan. Bgai industri manufaktur dan jasa, biaya rantai pasokan sebagai persentasi penjualan sering memiliki proporsi yang besar. Karena porsi pendapatan untuk rantai pasokan begitu besar, strategi yang efektif sangat penting. Rantai pasokan memberikan peluang besar untuk mengurangi biaya dan meningkatkan
keuntungan.
Fara Habibah 8335123512 S1 Akuntansi Reg B 2012
Keputusan Buat atau Beli
Memilih produk danhasa yang diperoleh secara eksternal dapat lebih menguntungkan daripada yang diproduksi secara internal, dan dikenal sebagai keputusan buat atau beli (make (make or buy decision). decision). Pertimbangan untuk keputusan Buat atau Beli: Alasan untuk Membuat
Alasan untuk Membeli
1. Membebaskan manajemen untuk
1. Memoertahankan Memoertahankan kompetensi inti
berhubungan dengan kompetensi
2. Menurunkan biaya produksi 3. Tidak
adanya
kecocokan
dengan
2. Menurunkan biaya akuisisi
pemasok 4. Memastikan
intinya
pasokan
yang
cukup
3. Menjaga komitmen pemasok 4. Memperoleh
(jumlah atau pengiriman) 5. Memanfaatkan kelebihan tenaga kerja atau fasilitas dan membuat kontribusi
kemampuan
teknis
atau manajemen 5. Kapasitas yang tidak memadai 6. Mengurangi biaya persediaan
tipis 6. Memperoleh Memperoleh kualitas yang diinginkan
barang
khusu
yang
memerlukan komitmen terlarang bagi
8. Memastikan
sumber
daya
manajerial atau teknis yang tidak memadai
pemasok 9. Melindungi
sumber-sumber
alternatif
7. Menghilangkan Menghilangkan kolusi pemasok 8. Memperoleh
7. Memastikan
tenaga
kerja
dari
9. Timbal balik 10. Barang yang diliindungi oleh paten
pemberhentian pemberhentian 10. Melindungi desain atau kualitas sebagai
atau rahasia dagana
pemilik 11. Meningkatkan
atau
mempertahankan
ukuran perusahaan (pilihan manajemen) manajemen)
Pengalihdayaan
Pengalihdayaan (outsourcing (outsourcing ) memindahkan sebagian dari yang biasanya merupakan sumber daya dan aktivitas internal ke vendor diluar perusahaan, yang membuatnya sedikit berbeda dibandingkan dengan keputusan buat atau beli .
Fara Habibah 8335123512 S1 Akuntansi Reg B 2012
ETIKA DALAM RANTAI PASOKAN
Rantai pasokan rentan terhadap perubahan etis karena kemungkinan untuk kemungkinan untuk tindakan tidak etis sangat besar. Institute for Supply Management telah mengembangkan prinsip-prinsip dan standar dasar yang digunakan sebagai panduan untuk tindakan etis yang akan dituliskan berikut ini. KESETIAAN PADA ORGANISASI; ADIL KE[ADA ORANG YANG ANDA HADAPI; PERCAYA PADA PROFESI ANDA 1. Hindari maksud dan timbulnya tindakan yang tidak etis atau mencurigakan 2. Tunjukkan kesetiaan pekerja dengan rajin mengikuti perintah yang sah dari majikan 3. Hindari aktivitas yang dapat menciptakan konflik antara kepentingan pribadi dan majikan 4. Hindari aktivitas yang dapat memengaruhi, atau tampak memengaruhi keputusan manajemen pasokan 5. Tangani informasi tahasia atau khusus dengan tingkat kepedulian yang seharusnya dan pertimbangan yang tepat 6. Tingkatkan hubungan pemasok yang positif 7. Hindari perjanjian timbal balik yang tidak tepat 8. Tahu dan taat hukum 9. Memberikan dukungan bagi bisnis kecil, bisnis yang dirugikan, dan bisnis minoritas 10. Peroleh dan pertahankan kompetensi profesional 11. Lakukan aktivitas yang sesuai dengan hukum, kebiasaan, tindakan, serta etika nasional dan internasional 12. Tingkatkan kualitas profesi manajemen pasokan
STRATEGI RANTAI PASOKAN
Perusahaan harus memutuskan suatu strategi rantai pasokan dalam rangka memperoleh barang dan jasa dari luar. Berikut adalah lima variasi strategi rantai pasokan
Fara Habibah 8335123512 S1 Akuntansi Reg B 2012
Banyak Pemasok
Dengan strategi banyak pemasok, pemasok menanggapi permintaan dan spesifikasi “permintaan penawaran” (request (request for quotation) quotation) dengan pesanan yang umumnya akan jatuh ke pihak yang memberikan penawaran rendah. Strategi ini menandingkan satu pemasok dengan pemasok lain dan membebani pemasok untuk dapat memenuhi permintaan pembeli. Pendekatan ini mengutamakan tanggung jawab pemasok untuk dapat mempertahankan teknologi, kualitas, dan kemampuan memprediksi; selain itu, juga mengutamakan biaya, kualitas, dan kemampuan pengiriman yang diperlukan; bukan untuk „kemitraan‟ jangka panjang. Sedikit Pemasok
Sebuah strategi yang memiliki sedikit pemasok mengimplikasikan bahwa pembeli lebih ingin menjalin hubungan jangka pa njang dengan beberapa pemasok yang setia. Penggunaan pemasok yang hanya sedikit dapat menciptakan nilai dengan memungkinkan pemasok yang hanya sedikit dapat menciptakan nilai dengan memungkinkan pemasok memiliki skala ekonomi dan kurva pembelajaran yang menghasilkan biaya transaksi dan biaya produksi yang lebih rendah. Dengan sedikit pemasok, biaya pergantian pemasok sangat besar sehingga baik pemasok maupun pembeli menanggung resiko menjadi tawanan satu sama lain. Integrasi Integrasi Vertikal
Integrasi
Vertikal
(Vertical (Vertical
Integration) Integration)
berarti
mengembangkan
kemampuan untuk untuk memproduksi memproduksi barang atau jasa yang sebelumnya dibeli atau membeli perusahaan pemasok atau distributor. Integrasi vertikal dapat berbentuk integrasi maju atau mundur. Integrasi mundur (backward (backward integration) integration) menyarankan perusahaan untuk membeli pemasoknya. Pada sisi lain, integrasi maju ( forward integration) integration) menyarankan produsen komponen untuk membuat produk jadi. Integrasi vertikal dapat menawarkan suatu peluang strategis bagi manajer operasi. Bagi perusahaan yang memiliki modal, bakat manajerial, dan permintaan
Fara Habibah 8335123512 S1 Akuntansi Reg B 2012
yang diperlukan, integrasi vertikal dapat menawarkan suatu peluang yang berarti untuk mengurangi biaya, kualitas yang terpercaya, dan pengiriman tepat waktu. Keuntungan lain, berupa pengurangan persediaan dan penjadwalan, dapat diperoleh perusahaan yang efektif mengelola integrasi vertikal atau hubungan yang dekat dan saling menguntungkan dengan para pemasok. Jaringan Keiretsu
Keiretsuu merupakan sebuah istilah bahasa jepang yang menggambarkan pemasok yang menjadi bagian dari seuah koalisi perusahaan. Anggota keiretsu dipastikan memiliki hungan hangka panjang sehingga diharapkan dapat berperan sebagai mitra yang memberikan keahlian teknis dan kestabilan mutu produksi untuk manufaktur tesebut. Perusahaan Maya
Peruahaan Maya (virtual (virtual company) company) mengandalkan perbagai jenis hubungan pemasok untuk menyediakan jasa atas permintaan yang diinginkan. Perusahaan maya memiliki batasan organisasi yang selalu berubah dan bergerak, serta menjadikan mereka dapat menciptakan sebuah perusahaaan unik untuk memenuhi permintaan pasar yang berubah-ubah. MENGELOLA RANTAI PASOKAN
Seiring para manajer beralih ke arah integrasi rantai pasokan, sangat mungkin mendapatkan inefisiensi yang besar. Oleh karena itu, ada sejumlah permasalahan manajemen penting yang dapat mengakibatkan pemborosan serius. Sukses dimulai dari kesepakatan tujuan bersama, diikuti dengan kepercauaan bersama, dan dilanjutkan dengan budaya budaya organisasi yang sejalan. \ Permasalahan dalam Rantai Pasokan yang Terintegrasi Optimasi Lokal. Para anggota rantai pasokan harus memusatkan
perhatian mereka untuk memaksimalkan keuntungan lokal atau meminimalkan biaya langsung berdasarkan pengetahuan mereka yang terbatas. Insentif (Insentif Penjualan, Potongan karena Kuantitas, Kuota, dan Promosi). Insentif memasukkan barang dagangan ke rantai pasokan untuk
Fara Habibah 8335123512 S1 Akuntansi Reg B 2012
penjualan yang belum terjadi. Hal ini menimbulkan fluktuasi yang mahal bagi semua anggota rantai. Lot Besar. Penyimpangan dalam lot berukuran besar sering terjadi sebab
hal ini cenderung mengurangi biaya per unit. Efek bullwhip (bullwhip effect) terjadi effect) terjadi ketika pesanan dialirkan mulai dari pengecer, ke grosir, ke produsen dengan fluktuasi yang meningkat pada setiap langkah dalam urutan tersebut, Peluang dalam Rantai Pasokan yang Terintegrasi
Peluang untuk manajemen yang efektif dalam rantai pasokan meliputi sepuluh hal berikut. data) dengan Data ‘tarikan’ yang akurat. Hasilkan data tarikan ( pull data) berbagi informasi point informasi point of sales dan pemesanan yang dibantu komputer. Pengukuran Ukuran Lot. Kurangi ukuran lot dengan manajemen yang
agresif. Kontrol Pengisian ulang Satu Tahap ( single stage control of replenishment) . Berarti menunjuk satu anggota dalam rantai pasokan sebagai
penganggung jawab untuk mengawasi dan mengatur persediaan. Pendekatan ini menghilangkan efek bullwhip. bullwhip. Persediaan yang Dikelola Vendor. Sebuah sistem dimana pemasok
mempertahankan bahan untuk pembeli yang tetap mengirimkan langsung ke bagian penggunaan pembeli. pembeli. Blanket Order. Suatu komitmen pembelian jangka panjang untuk barang-
barang yang akan dikirim berlawanan dengan pelepasan jangka pendek untuk dikirimkan. Standardisasi. Departemen pembelian harus melakukan upaya khusus
untuk menaikkan tingkat standardisasi ( standardisation). standardisation). Penangguhan. Penundaan modifikasi atau penyesuaian apa pun pada
produk selama mungkin dalam proses proses produksi.
Fara Habibah 8335123512 S1 Akuntansi Reg B 2012
Drop Shipping dan Pengemasan Khusus. Pengiriman langsung dari
pemasok kepada konsumen, alih-alih ali h-alih kepada penjual, sehingga menghemat waktu dan biaya pengiriman ulang. Fasilitas pass through. Mengirimkan barang dengan menahan barang
tersebut dan mengurumkannya langsung dari pusat pengiriman. Perakitan Saluran. Menangguhkan proses perakitan akhir produk
sehingga saluran distribusi dapat merakitnya.
E-PROCUREMENT
E-procurement merupakan merupakan pembelian yang difasilitasi melalui internet. Einternet. E procurement mempercepat pembelian, mengurangi biaya, dan mengintegrasikan mengintegrasikan rantai pasokan sehingga meningkatkan keunggulan bersaing sebuah organisasi. Pemesanan Elektronik dan Pemindahan Dana
Pertukaran data elektronik (electronic data interchange — EDI) adalah bentuk transfer data yang terstandardisasi
untuk komunikasi terkomputerisasi
antarorganisasi. EDI juga menyediakan penggunaan pemberitahuan pengiriman dimuka (advanced (advanced shipping notice — ASN ) yang memberitahukan pembeli bahwa vendor telah siap mengirim. Katalog Online
Katalog online mendukung perbandingan biaya dan efisien baik bagi pembeli maupun penjual. Ada tiga versi versi katalog online” 1. Katalog yang disediakan oleh vendor 2. Katalog yang disediakan oleh perantara 3. Bursa online pertama yang disediakan oleh pembeli Lelang
Lelang online menurunkan batas masukan yang membuat penjual berani bergabung dan meningkatkan meningkatkan jumlah pembeli yang potensial secara bersamaan.
Fara Habibah 8335123512 S1 Akuntansi Reg B 2012
RFQ
Jika kebutuhan pembelian tidak standar, maka waktu yang dihabiskan untuk mempersiapkan permintaan penawaran harga (request ( request for quotes) quotes) dan paket lelang yang terkait sangatlah banyak. Pelacakan Persediaan secara Langsung
Dengan didukung oleh barcode dan RFID,
e-procurement dapat
memberikan fasilitas pelacakan persediaan di toko, gudang, dan logistis secara ekonomis
PEMILIHAN VENDOR
Pemilihan vendor mempertimbangkan banyak faktor, seperti kesesuaian strategis, kemampuan penjual, pengiriman, dan kinerja berkualitas. Teknik pemilihan penjual : 1. Evaluasi Vendor Evaluasi vendor mencakup proses menemukan vendor yang potensial dan menentukan kemungkinan bahwa mereka akan menjadi pemasok yang baik. 2. Pengembangan Vendor Pengembangan vendor dapat mencakup segalanya, mulai dari pelatihan, bantuan teknis dan produksi, hingga hingga prosedur perpindahan informasi 3. Negosiasi Strategi negoisasi merupakan pendekatan yang dilakukan oleh petugas rantai pasokan untuk mengembangkan hubungan kontrak dengan pemasok. Tiga jenis strategi negosiasi; a. Model harga berdasarkan biaya, mengharuskan pemasok untuk membuka catatan-catatan keuangannya kepada pembeli. b. Model harga berdasarkan pasar, harga didasarkan pada harga yang diumumkan, lelang, atau indeks.
Fara Habibah 8335123512 S1 Akuntansi Reg B 2012
c. Penawaran yang kompetitif, merupakan pendekatan yang sesuai dengan kondisi ketika para pemasok tidak ingin membahas hal biaya atau dimana tidak terdapat pasar yang nyaris sempurna.
MANAJEMEN LOGISTIK
Manajemen logistik merupakan suatu pendekatan yang mengupayakan efisiensi operasi melalui integrasi aktivitas, pengadaan, pemindahan, dan penyimpanan bahan. Sistem Distribusi
Sistem distribusi dapat dilakukan melalui truk, kereta api, angkatan udara, sarana transportasi air, dan saluran pipa. Logistik Pihak Ketiga
Manajer
rantai
pasokan
mungkin
mendapati
bahwa
melakukan
pengalihdayaan logistik bermanfaat dalam menurunkan investasi dna pesediaan sambil juga meningkatkan keandalan dan kecepatan pengiriman. Perusahaan spesialisasi pengiriman mendukung tujuan ini dengan mengoordinasikan sistem persediaan pemasok dengan kemampuan kemampuan layanan perusahaan pengiriman. Biaya Pengiriman Alternatif
Semakin lama sebuah produk berada dalam proses pengangkutan, semakin bayak investasi yang harus dikeluarkan perusahaa. Namun, pengiriman yang lebih cepat umumnya lebih mahal dibandingkan dengan pengiriman yang lambat. Menentukan dampak dan biaya dari sekian banyak pertimbangan lain inliah yang membuat proses evaluasi alternatif pengiriman menjadi begitu menarik. Logistik, Keamanan, JIT
Peningkatan dalam keamanan dapat membantu JIT dan peningkatan dalam JIT dapat membantu membantu keuangan. keuangan. Keduanya Keduanya dapat pasokan.
MENGUKUR KINERJA RANTAI PASOKAN
memperbaiki logistik rantai
Fara Habibah 8335123512 S1 Akuntansi Reg B 2012
Kinerja Rantai Pasokan
Metrik benchmark memusatkan perhatian pada masalah pengadaan dan kinerja vendor. Perusahaan benchmark kelas dunia merupakan hasil dari rantai pasokan yang dikelola dengan dengan baik untuk menurunkan biaya. biaya. Aset yang berbentuk persediaan
1. Presentase yang diinvestasikan pada persediaan = jumlah investasi persediaan/jumlah aset) x 100 2. Perputaran persediaan = biaya barang yang terjual/investasi persediaan 3. Lama pasokan = investasi perusahaan / (biaya tahunan barang yang dijual / 52 mnggu)
Referensi:
Heizer, J. &. (2009). Manajemen Operasi Book 2. Jakarta: Salemba Empat.