MAKALAH
CONTOH DISKUSI PANEL D I S U S U N OLEH
NITA ELIDA
AKADEMI KEBIDANAN
SENTRAL PADANGSIDIMPUAN 2015
1
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Tuhan yang telah menolong hamba-Nya menyelesaikan makalah ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan Dia mungkin penyusun tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik. Penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada guru / dosen pembimbing yang telah banyak membantu penyusun agar dapat menyelesaikan makalah ini. Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penyusun mohon untuk saran dan kritiknya. Terima kasih.
Padangsidimpuan No!ember "#$% Penulis
i2
D AFTAR
I SI
&alaman KATA PENGANTAR ...................................................................................... i DAFTAR ISI.................................................................................................... ii BAB I PENDAHULUAN '. (atar )elakang............................................................................. ). *umusan +asalah....................................................................... ,. Tujuan Penulisan......................................................................... D. +anaat Penulisan.......................................................................
$ " " "
BAB II PEMBAHASAN '. Pengertian Diskusi....................................................................... ). Diskusi Panel .............................................................................. ,. Pelaksanaan Diskusi Panel.......................................................... D. )agian-bagian dalam Diskusi Panel ........................................... 0. 1elebihan dan 1ekurangan Diskusi Panel.................................. 2. Tugas-Tugas Para Pelaku dalam Diskusi Panel........................... 4. 1eunikan dalam diskusi panel.....................................................
% % 3 5
BAB III PENUTUP '. 1esimpulan.................................................................................. ). Saran............................................................................................
$$ $$
DAFTAR PUSTAKA
ii 3
BAB I PENDAHULUAN A. L!" Bel#n$ 1eterampilan berbicara dalam ragam budaya masyarakat 6ndonesia kini bisa terwujud dalam berbagai bentuk di antara rutinitas kegiatan berbicara dalam kehidupan manusia sehari-hari. 'pabila dirunut dari aspek tujuan tempat waktu pihak yang terlibat serta sarana yang dipergunakan kegiatan berbicara menurut 4. Sukadi 7$558 dapat dibedakan menjadi obrolan musyawarah/rapat diskusi dan debat. Diskusi merupakan kegiatan berbicara bersama yang dilakukan dengan tujuan untuk mencari kebenaran 7ilmiah8 dilakukan dalam situasi resmi di tempat yang ormal meski kadang diskusi nonormal bisa dilakukan di tempat tak ormal dilakukan oleh kalangan yang mencari kebenaran atau meningkatkan kualitas kebenaran dilaksanakan dalam kelola waktu yang terprogram secara proporsional diperlukan sarana dan peralatan sesuai dengan tingkat dan kualitas diskusi.
Inti dari kegiatan diskusi adalah terjadinya proses bertukar pikiran antar peserta diskusi. Peserta di harapkan menyampaikan pendapatnya terhadap permasalahan yang dihadapi. Selanjutnya pendapat tersebut harus ditanggapi oleh peserta yang lain. Bermacammacam bentuk tanggapan dapat disampaikan, misalnya dengan mempertanyakan maksud dari pendapat tersebut jika dianggap belum jelas. anggapan juga dapat disampaikan dengan, menyatakan sikap setuju atau tidak setuju!mendukung atau tidak mendukung terhadap pendapat yang telah dikemukakan. "unculnya berbagai sikap pikiran dan tanggapan yang berbeda-beda itu merupakan hal yang positi# dalam kegiatan berdiskusi. Semakin banyak tanggapan yang muncul menjadikan proses berdikusi semakin hidup dan dinamis. "eskipun demikian, hidupnya proses berdiskusi tidak selalu menjamin hasil yang diperoleh akan baik. $al itu dapat terjadi jika pendapat dan tanggapan yang muncul hanya kata-kata kosong yang tidak ada isinya. Selain itu pendapat yang dikemukakan lemah, tidak bersandar dan tanpa disertai alas an yang logis. %leh karena itu dalam berdiskusi, setiap pendapat dan tanggapan yang dikemukakan harus disertai alasan atau argument yang logis dan berdasar. Pendapat juga harus disampaikan dengan bahasa yang e#ekti#, sopan dan 1
jelas. $al itu merupakan unsur penting yang harus diperhatikan dalam diskusi. &ntuk hal tersebut, maka pada makalah ini akan dibahas beberapa poin penting yang harus diketahui dalam menyampaikan gagasan dan tenggapan yang logis.
B. Ru%usn Msl& 'dapun rumusan masalah dari penulisan kami antara lain9 $. )agaimana cara berdiskusi dengan baik dan benar : ". )agaimana cara menyampaiakan tanggapan yang logis : . )agaimana cara menyampaiakan gagasan yang logis : C. Tu'un Penulisn 'dapun tujuan penulisan kami yaitu 9 $. ;ntuk mengetahui cara berdiskusi dengan baik dan benar. ". ;ntuk mengetahui cara menyampaiakan tanggapan yang logis dalam orum diskusi. . ;ntuk mengetahui cara menyampaikan gagasan yang logis dalam orum diskusi. D. Mn(! Penulisn 'dapun manaat penulisan kami yaitu 9 $. Siswa dapat mengetahui cara berdiskusi dengan baik dan benar. ". Siswa dapat mengetahui cara menyampaikan tanggapan yang logis dalam orum diskusi. . Siswa dapat mengetahui cara menyampaiakan gagasan yang logis dalam orum diskusi.
2
BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Diskusi
Secara etimologis kata diskusi berasal dari bahasa 'atin discussio, discussi, atau discussum yang berarti memeriksa, memperbincangkan, dan membahas. (alam bahasa Inggris, discussion berarti perundingan atau pembicaraan, sedangkan dalam bahasa Indonesia, sebagai istilah, diskusi berarti proses bertukar pikiran antara dua orang atau lebih tentang suatu masalah untuk mencapai tujuan tertentu. )egiatan diskusi dapat dilakukan oleh dua orang ataupun lebih, puluhan, bahkan ratusan atau ribuan, dalam situasi resmi ataupun tak resmi dengan persiapan yang matang dan terencana disertai dengan aturan yang jelas, atau kegiatan berbicara di tempat tak resmi dengan tujuan tertentu, berbicara boleh berbeda tetapi tetap merupakan satu kesatuan, menghasilkan ide-ide meskipun berbeda, tetapi tetap satu tujuan, bukan kehendak pribadi, melainkan tujuan kelompok, di*arnai dialog, tanya ja*ab, atau saling tukar pendapat, beradu argumentasi dengan bukti dan alasan, boleh ada penolakan pendapat atau gagasan, memberi tanggapan, saran, kritik, dan usul, di sisi lain dapat dikemukakan in#ormasi lengkap dan terperinci memba*a hasil baik berupa kesimpulan, kesepakatan, pemikiran alternati#, dan lain-lain sebagai hasil pemikiran bersama. (ari pernyataan diatas penulis dapat menyimpulkan pengertian dari diskusi menurut penulis, diskusi merupakan suatu bentuk tukar pikiran yang teratur dan terarah, baik dalam kelompok kecil maupun besar. (iskusi bertujuan untuk mendapatkan suatu pengertian, kesepakatan, dan keputusan bersama mengenai suatu masalah. Salah satu ciri yang paling menonjol dalam diskusi adalah adanya #orum tanya ja*ab. (iskusi terdiri dari beberapa macam diantaranya seminar, simposium, lokakarya, santiaji, muktamar, kon#erensi, diskusi panel, dan diskusi kelompok. (idalam diskusi terdapat beberapa komponen diskusi diantaranya
3
pemimpin diskusi +moderator, penyaji makalah, notulis, dan peserta diskusi. $. "acam-macam (iskusi a.Seminar Pertemuan para pakar yang berusaha mendapatkan kata sepakat mengenai suatu hal. b. Sarasehan/Simposium Pertemuan yang diselenggarakan untuk mendengarkan pendapat prasaran para ahli mengenai suatu hal/masalah dalam bidang tertentu. c. (okakarya/Sanggar 1erja Pertemuan yang membahas suatu karya. d.
Santiaji Pertemuan yang diselenggarakan untuk memberikan pengarahan singkat menjalang pelaksanaan kegiatan. e.+uktamar Pertemuan para wakil organisasi mengambil keputusan mengenai suatu masalah yang dihadapi bersama. . 1onerensi. Pertemuan untuk berdiskusi mengenai suatu masalah yang dihadapi bersama. g. Diskusi Panel Diskusi yang dilangsungkan oleh panelis dan disaksikan/dihadiri oleh beberapa pendengar serta diatur oleh seorang moderator. h. Diskusi 1elompok Penyelesaian masalah dengan melibat kan kelompok-kelompok kecil. ". &nsur Pokok (iskusi a. (ilakukan oleh dua orang atau lebih + kelompok b. da masalah yang menjadi pokok pembicaraan c. da tujuan yang hendak dicapai, terutama demi
kemajuan ilmu dan pengetahuan d. empatnya sudah ditentukan e. aktunya sudah dibatasi . Pihak-pihak yang terlibat juga sudah jelas kedudukan dan #ungsinya . /ara "enentukan opik (iskusi a. "emikirkan atau mengingat sesuatu yang pernah dan
kita ketahui, kita alami, kita rasakan, dan kita bicarakan. b. "embaca buku, koran, majalah, atau re#erensi lain. c. "emperkaya re#erensial tak tertulis, le*at media audio 0isua.
"enyimak pidato, ceramah, dialog cendekia*an atau tokoh-tokoh tertentu. e. "engadakan pengamatan, penelitian, *a*ancara. d.
<. ugas dan anggung a*ab (alam (iskusi a. Pemimpin diskusi
"embuka diskusi "enyampaikan aturan permainan diskusi "emimpin diskusi dengan sabar,jujur,ramah,dan adil "enjadi motor penggerak dalam diskusi "enanggapi dan menghargai semua pendapat "erumuskan simpulan dan rangkuman "enutup diskusi b. Penyaji "enyiapkan dan membuat makalah yang dilandasi e#erensi mutakhir "enyajikan makalah dengan jelas, berurutan, dan meyakinkan "enja*ab pertanyaan dengan objekti# berdasarkan #akta Berusaha agar penanya puas dengan ja*abannya
c. Peserta
"empelajari masalah yang akan didiskusikan dari berbagai sumber "endengarkan dengan penuh perhatian idak bersikap emosional dan berprasangka jelek terhadap pembicara dan peserta lain Bila mengajukan pertanyaan secara sopan, jelas, mudah dipahami, dan ter#okus ke masalah yang dibicarakan Ikut menjaga kelancaran diskusi "enerima keputusan diskusi dengan lapang dada
B. Dis#usi Pnel
(iskusi panel + Sanusi merupakan #orum pertukaran pikiran yang dilakukan oleh sekelompok orang dihadapan sekelompok hadirin mengenai suatu masalah tertentu yang telah dipersiapkannya. (iskusi panel + arigan adalah suatu kelompok yang terdiri dari tiga sampai enam orang ahli yang ditunjuk untuk mengemukakan pandangannya dari berbagai segi mengenai suaru masalah. 4
(iskusi panel + maskurun adalah diskusi yang bersi#at tidak begitu #ormal, biasanya digunakan untuk memperluas *a*asan mengenai suatu masalah yang sedang hangat. adi, diskusi panel adalah diskusi yang melibatkan beberapa orang untuk memecahkan suatu masalah, dan biasanya mereka memecahkan masalah ini adalah masalah yang masih hangat dibicarakan didalam masyarakat. (iskusi panel dapat dikatakan diskusi yang #ormal dan tdak begitu #ormal, karena kalau #ormal yang terlibat dalam diskusi panel adalah orang 5 orang yang penting atau para pakar, dan untuk yang tidak #ormal yaitu dalam diskusi panel tidak terdapat panitia. erdapat dua perbedaan penting antara panel discussion + diskusi panel dan +in#ormal discussion + diskusi in#ormal yaitu $. Tujuan utama diskusi panel adalah untuk menyampaikan inormasi atau pendapat = pendapat tidak perlu menentukan cara berjalan suatu tindakan. ". Para anggota suatu panel membuat persiapan = persiapan terlebih dahulu. +ereka telah menelaah pokok pembicaraan sepenuhnya dan memang telah menjadi ahli. 'dapun persiapan yang la>im dilakukan bagi suatu diskusi panel adalah kira = kira seminggu sebelum diskusi itu berlangsung ketua panel mengudang para anggota untuk menyusun organisasi itu. Dan dalam pertemuan ini para anggota haruslah melakukan hal = hal berikut ini 9 $. +embatasi pokok pembicaraan dengan jelas. 1arena semakin sedikit yang dibicarakan tetapi padat akan medah dimengerti oleh para peserta. ". +engutarakan perbedaan = perbedaan pendapat sehingga para anggota panel mengetahui dimana masing = masing berpijak. +engutaraka pendapat = pendapat pembicara maka akan diketahui letak perbedaannya dan jika sudah diketahui perbedaanya maka akan mempermudah dalam mengambil kesimpulan. . +enetapkan tahap =tahap setiap pembicara atas pokok masalah tersebut.Pembicara haruslah menjelaskan mengenai pembicaraanya dari tahap yang paling dasar sehingga akan mudah dimengerti oleh peserta. d. +enetukan urutan atau susunan para pembicara. +enentukan siapa yang akan berbicara terlebih dahulu agar tidak terjadi kekacauan saat berdiskusi nanti. <. +enetapkan batas waktu bagi setiap pembicaraan. jika pembicara berbicara didepan para peserta hendaknya waktunya dibatasi karena kalau tidak dibatasi akan banyak menyita waktu . sedangkan para pembicara yang lain yang belum berbicara tidak kebagian waktu dan juga kalau waktu dibatasi akan terjadi penghematan waktu.
6
C. Pel#snn Dis#usi Pnel Setelah persiapan setiap anggota panel dilakukan dengan baik dan matang diskusipun dapat dilangsungkan. ;ntuk diskusi tersebut para anggota panel mengambil tempat duduk yang berbentuk setengah lingkaran menghadap para pemirsa atau sepanjang satu sisi meja panjang dan ketuanya duduk ditengah.
Diskusi Panel ? Pb Pb Pb Pb pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn pn
1eterangan 9 ? @ Pemimpin / moderator / pemandu Pb @ Pembicara / pemrasaran / panelis Pn @ Pendengar / peserta D. B$in)*$in +l% Dis#usi Pnel Diskusi panel terdiri atas bagian = bagian berikut 9 $. Pendahuluan. 1etua mengumumkan pokok pembicaraan dan membatasi setiap istilah yang membutuhkan penjelasan. 1emudian ketua memperkenalkan setiap anggota panel dan mengemukakan tahap khusus pokok pembicaraan yang akan diutarakan oleh setiap anggota. ". Pembicaran oleh para anggota panel. 1emudian ketua mempersilahkan para anggota panel bergiliran menyampaikan pembicaraan mereka. . Diskusi bebas. Setelah pembicaraan = pembicaraan pribadi itu para anggota panel memberi komentar kepada setiap ide lainnya. (alu menerangkan setiapbutir yang memerlukan penjelasan yang lebih terperinci. Dan mempertahankan setiap pernyataan yang ditantang. <. Partisipasi para pemirsa dan penyimak. 1etua mempersilahkan para pemirsa untuk mengemukakan pendapat mereka sendiri atau bertanya kepada para pembicara. %. *angkuman. A. 1etua merangkumkannya dengan jalan menyatakan butir = butir yang sama = sama disepakati oleh para anggota panel dan juga butir-butir yang merupakan perbedaan pendapat = pendapat atau yang tidak disepakati. E. Kele*i&n +n Ke#u"n$n Dis#usi Pnel
7
1elebihan-kelebihan dari Diskusi Panel $. +emberikan kesempatan kepada pendengar untuk mengikuti berbagai pandangan sekaligus.B )iasanya dalam diskusi panel timbul pro dan kontra ". Pandangan semakin sengit pro dan kontra maka diskusi akan semakin menarik untuk diikuti. . Dalam diskusi panel kelompok yang melakukan diskusi akan berhati-hati dalam mengajukan pandangan atau mengemukakan pendapat karena menyadari akan dapat langsung digugat atau dibantah. <. Peserta yang mempunyai pengetahuan dan kemampuan yang lebih dalam hal yang didiskusikan dapat menyampaikan pandangan. 1ekurangan-kekurangan dari Diskusi Panel $. Diskusi panel menjadi tidak menarik apabila semua peserta waswas untuk menyampaikan pandangan secara terus terang dan semua peserta merasa sungkan untuk berbeda pandangan. 'gar tidak terjadi rasa was =was saat akn berpendapat sebaiknya mengetahui apa yang dibicrakan oleh pembicara lain secara terperinci. Sehingga kalau kita mempunyai perbedaan pendapat dengan sipembicarakita tidak akan mersa takut terhadap pendapat kita. ". Suasana dalam diskusi panel akan menjadi pincang atau tidak seimbang apabila ada peserta yang jauh lebih tangkas dalam menyampaikan daripada yang lainnya. Diskusi panel tidak menjadi seimbang kalau yang berpendapat hanya orang itu = itu saja. Dan sebaiknya para peserta ikut andil dalam berpendapat. . 'da kalanya moderator terpaksa harus berusaha membuat kesimpulannya sendiri dan menyampaikannya dalam diskusi itu. Cika terjadi perbedaan pendapat diantara para peserta maka moderator harus mengambil kesimpulan. <. &arus memilih moderator yang berani dan mampu turun tangan untuk menyelamatkan diskusi agar jangan sampai pincang atau berat sebelah. Cika terjadi perdebatan antara para peserta. +aka moderator harus turun tangan untuk mengambil kesimpulan tersebut. %. 'da kemungkinan terjadinya pencemaran nama baikE dalam diskusi panel. F. Tu$s)!u$s P" Pel#u +l% Dis#usi Pnel $. Tugas-tugas Peserta9 +engikuti jalannya diskusi dari awal sampai dengan akhir dan terbagi
menjadi tim airmati dan oposisi yang termasuk panelis. +engajukan usul pendapat maupun komentar +eminta panelis untuk memberikan pembuktian contoh maupun
perbandingan. ". Tugas-tugas Notula/penulis9 +enulis jumlah peserta dan segala kegiatan dalam diskusi Diperbolehkan untuk menyanggah
8
Diperbolehkan untuk menyetujui ataupun tidak menyetujui. +embuat makalah tentang permasalahan yang didiskusikan. . Tugas-tugas Penyaji/panelis9 +enyajikan materi diskusi )erperan sebagai pembicara dalam diskusi +engutarakan makalah yang disampaikan +enjawab pertanyaan dari peserta dan penyanggah. <. Tugas-tugas +oderator9 +embuka diskusi +embacakan riwayat kehidupan panelis +empersilakan panelis untuk berbicara +engatur dan memimpin jalannya diskusi +embacakan kesimpulan diskusi. G. Keuni#n +l% +is#usi ,nel Pertemuan ilmiah banyak di temukan baik di kampus instansi pemerintah maupun di tele!isi. Seminar Simposium Workshop 1ongres dan Diskusi Panel adalah pertemuan ilmiah. )anyak manaat yang dapat diperoleh dari pertemuan-pertemuan itu utamanya bagi yang terlibat di dunia ilmu pengetahuan. Peserta dapat memperoleh pengetahuan tertentu dalam waktu singkat dapat saling sharing inormasi untuk mencari titik temu. Diskusi Panel adalah salah satu diantaranya. Para pembicara 7panelis8 sengaja diundang oleh panitia untuk menyampaikan subyek tertentu. Para panelis yang dipilih datang dari mereka yang mempunyai disiplin dan pengalaman yang berbeda. Setelah moderator memperkenalkan dan memberitahukan batasan waktu bicara Para panelis dipersilakan berpidato. Pidato biasanya dilakukan tanpa teks. Para panelis menyampaikan gagasannya secara bergiliran. +ereka mendiskusikan masalah yang diajukan hingga menghasilkan kesimpulan. 1etua diskusi yang memandu jalannya diskusi merangkum hasil diskusi kemudian mempersilahkan peserta dan pendengar untuk memberikan komentar. Para peserta panel tidak hanya para ahli tetapi juga bisa saja para mahasiswa atau bahkan orang awam. Frang-orang tersebut tentunya harus yang peduli ataupun berkepentingan dengan topik yang dibahas. &al lain yang paling penting dalam diskusi panel adalah adanya interaksi antar para peserta panel. Dalam diskusi panel bisa saja timbul pro-kontra semakin sengit pro dan kontra maka diskusi akan semakin menarik untuk diikuti. ;ntuk itulah peran moderator menjadi sangat penting. Fleh karenanya kecermatan moderator dalam membatasi waktu dan mengingatkan peserta agar berhatihati dalam mengemukakan pandangannya.
9
Disitulah nikmatnya diskusi panel justru kalau suatu pertemuan ilmiah diberi label awal EDiskusi PanelE tetapi didalamnya para hadirin raguragu untuk menyampaikan pandangan secara terbuka dan semua peserta merasa sungkan untuk berbeda pendapat. Padahal kalau topik yang jadi pembicaraannya sudah menjadi pemahaman masyarakat umum tidak perlu dilabeli dengan EDiskusi PanelE. Topik yang disajikan biasnya sesuatu yang menjadi perdebatan dan perhatian masyarakat umum Dari sinilah para hadirin termasuk panelis dapat menangkap berbagai pandangan yang ada. Tentunya semuanya harus berjalan dalam koridor ilmiah karena diskusi panel bukan debat kusir bukan untuk adu gengsi atau menangmenangan bicara. Custru dari diskusi panel diharapkan dapat diperoleh inormasi yang memperkaya pengetahuan hadirin tentang suatu masalah atau topik dari beberapa titik pandang yang berbeda. 'gar kita dapat menilai berhasil atau tidaknya diskusi panel berikut ini dikemukakan beberapa petunjuk atau penuntun dalam bentuk pertanyaan yang sekaligus menyarankan norma = norma yang harus diperhatikan dalam persiapan diskusi = diskusi dan partisipasi kita terhadapnya. $. 'pakah para anggota panel memiliki persiapan yang baik : ". 'pakah para pembicara mengemukakan inormasi = inormasi atau ide = ide baru mengenai pokok pembicaraan: . 'pakah para pembicara memberikan sumber = sumber inormasi yang mereka pergunakan : apakah mereka menunjang pendapat = pendapat mereka dengan akta = akta alasan = alasan contoh = contoh atau pendapat yang terpercaya dari para ahli : <. 'pakah setiap pembicara bertahan pada setiap pembicara yang telah ditetapkan baginya : %. 'pakah panel itu tersusun rapi untuk menghindari pengulangan dalam diskusi : A. 'pakah panel itu berhasil menarik perhatian para pemirsa : . 'pakah diskusi itu memberikan pemirsa suatu pengertian yang lebih luas dan mendalam tentang pokok permasalahan itu :
1:
BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan sebagai berikut9 $. Diskusi adalah sebuah proses perbincangan antara dua orang atau lebih dimana orang tersebut bertukar pikiran dengan tujuan memperoleh hasil yang dapat diterima. ". ;espon atau tanggapan adalah reaksi yang berupa
tanggapan atau ja*aban terhadap stimulus yang diterimanya yang berupa in#ormasi, berita dan pengetahuan. . 4agasan adalah pikiran atau ide tentang suatu hal 7orang atau peristiwa8. 4agasan sama hal nya dengan pendapat. B. Saran
Penulis menyarankan 9 $. Pemerintah sebaiknya memperbanyak buku-buku yang diedarkan ke setiap perpustakaan supaya dapat bermanaat nantinya bagi siswa ketika mendapatkan tugas untuk membuat suatu makalah. ". Perpustakaan S+'N " )antaeng agar lebih melengkapi koleksi buku buku sastra sehingga diharapkan dapat memoti!asi siswa berkreatiitas dalam membaca sehingga dalam pembuatan makalah siswa lebih mudah mendapatkan reerensi. . Penulis berharap bagi pembaca setelah membaca makalah ini mampu menyampaiakan gagasan dan tanggapan dengan alas an yang logis dalam orum diskusi.
11
DAFTAR PUSTAKA
+arsudi Demas dkk. "##5. )ahasa dan Sastra 6ndonesia . Surakarta 9 Depertemen Pendidikan Nasional. Sunarji. $55<. +ahir )erbahasa 6ndonesia $'. Cakarta 9 PT.Tiga Serangkai Pustaka +andiri. Subroto dkk. $55<. +ahir )erbahasa 6ndonesia $,. Cakarta 9 0rlangga. http9//aguskipli.blogspot.co.id/"#$#/#/diskusi-panel.html
12