RECRUITMENT TIPS Recruitment adalah “Proses mencari kandidat yang potensial untuk mengisi kebutuhan man power organisasi” Tahap yang dilakukan Spesifikasi Permintaan Tenaga Kerja (Kriteria yang diinginkan user terhadap kandidat) Proses pengumpulan kandidat Media: Iklan internet, Koran, Pamflet, Reverensi Seleksi Kandidat: Seleksi Administrasi Psikotes Interview Finalisasi (Kesepakatan Gaji, Tunjangan dll) Medical Check Up Penandatanganan Kesepakatan kerja (Kontrak/ Percobaan)
Tips saat seleksi administrasi Saat lamaran sudah terkumpul pastinya akan beraneka ragam data kandidat yang kita peroleh. Tentun Tentunya ya kita kita harus harus mengad mengadaka akan n seleks seleksii atau atau pemila pemilahan han mana mana lamara lamaran n yang yang sesuai sesuai dengan kebutuhan perusahan mana yang kurang sesuai. Karakteristik pelamar kadang ada yang coba-coba melamar walau kualifikasi yang ia mili miliki ki tida tidak k sesu sesuai ai deng dengan an spes spesifi ifika kasi si yang yang kita kita ingi ingink nkan an.. Untu Untuk k kasu kasuss ini ini maka maka lamarannya kita sisihkan. Data pelamar yang masuk hendaknya jangan langsung kita buang, siapa tahu suatu saat nanti kita lamaran yang tidak sesuai pada saat ini kita butuhkan untuk posisi lainnya nanti. Idealnya data lamaran dapat kita buang saat usia lamarannya sudah lewat 1 tahun. Saat seleksi administrasi yang perlu kita perhatikan dari berkas pelamar yakni: Bentuk berkas lamaran secara keseluruhan Bagian-bagian yang tidak diisi atau yang terlupakan Selang waktu antar pekerjaan Waktu kerja yang tumpang tindih Hal-hal yang tidak konsisten Frekwensi pindah kerja Alasan perubahan gaji ( kenaikan atau penurunan ) Alasan pindah-pindah kerja ( masuk akal atau terpola ) Arti yang sebenarnya dibalik nama jabatan/posisi Hal-hal lain yang cukup berarti Evaluasi berkas lamaran secara keseluruhan terdiri terdiri atas 6 kriteria, yaitu : 1. Usia Jangan sampai usia kandidat melebihi permintaan yang diinginkan user
1
2. Pendidikan Apakah sesuai dengan pekerjaan ? Pendidikan Pendidikan adalah hal dasar yang menunjang menunjang kesiapan seseorang seseorang untuk memasuki memasuki suatu lapangan pekerjaan. Walau demikian terkadang ada orang yang memiliki latar belakang yang berbeda dengan pekerjaan yang ia jalani. Untuk Untuk lebih lebih memuda memudahka hkan n ketika ketika seleks seleksii kita kita bisa bisa lihat lihat nilai nilai Matemat Matematika ika atau statistik ybs karena biasanya nilai matematika/ statistik memiliki korelasi dengan tingkat kecerdasan. Lihat juga nilai mata pelajaran atau nilai kuliah kuliah yang menjadi menjadi jurusannya jurusannya.. Apabila Apabila nilai yang menjadi jurusannya rendah berarti ia kurang capable/ menguasai jurusan yang diambilnya. Namun hal ini juga harus dilihat dari nilai secara keseluruhan ataupun IPK (Indeks (Indeks Prestasi Komulatif) Komulatif) yang dimiliki kandidat. 3.
Pengala alaman Orga rganisasi Apabila kandidat memiliki pengalaman organisasi hal ini menandakan ybs memiliki keinginan untuk menjalin sosialisasi dengan lingkungan dan juga mengindikasikan keaktifannya terutama bagi kandidat yang pernah menjabat posisi tertentu misalkan ketua. Adanya pengalaman organisasi ini juga kita jadikan kesimpulan sementara bahwasanya kandidat mampu untuk menyesuaikan dengan organisasi dan situasi kerja nantinya.
4.
Pengalaman Ke Kerja Apabila PTK mensyaratkan kandidat harus memiliki pengalaman yang sama dengan posisi yang dibutuhkan maka pada saat seleksi administrasi ini hanya kandidat yang memiliki kriteria tersebut yang kita proses. Adanya syarat memiliki pengalaman kerj kerjaa memb member erik ikan an User User bebe bebera rapa pa keun keuntu tung ngan an dian dianta tara ra lain lain tida tidak k bany banyak ak mengha menghabis biskan kan waktu waktu untuk untuk member memberika ikan n instru instruksi ksi kepada kepada karyaw karyawan an sehing sehingga ga secepat mungkin ia akan melaksanakan pekerjaan di posisinya.
5.
Pengalaman Karier Diukur dengan jenis dan jumlah posisi yang dipegang serta gaji yang diterima. Promosi harus sejalan dengan pengalaman
6.
Stabilitas Frekuensi perubahan pekerjaan dapat menunjukkan berapa seringnya calon merasa tidak puas.
2
TIPS INTERVIEW Dalam proses seleksi karyawan sebenarnya ada 3 teknik yang dipergunakan untuk menggali informasi dari kandidat yakni: 1. Psikotes 2. Interview, dan 3. Observasi Ketiga proses ini sebenarnya memiliki bobot yang hampir sama, tinggal bagaimana kita mempergunakannya saja. Ada beberapa perusahaan yang menitikberatkan bahwa psikotes merupakan hal yang utama dari proses seleksi, namun ada juga perusahaan yang tidak menggunakan psikotes melainkan hanya menggunakan teknik interview saja. Sedangkan observasi (pengamatan perilaku) dapat kita lakukan pada saat proses psikotes maupun interview berlangsung. Di PT. Intraco Penta, Tbk sendiri kita menggunakan ke-3 proses, namun lebih menitik beratkan pada proses psikotes dan juga interview sedangkan obeservasi dipergunakan sebagai pelengkap saja. Saat akan melaksanakan proses interview hal pertama yang harus kita ketahui yakni apa sebenarnya interview tersebut. Definisi Interview INTERVIEW : Merupakan proses interaksi antara 2 orang atau lebih, Dilakukan dengan cara berkomunikasi (tanya - jawab) Bertujuan :
Menggali informasi dalam rangka memperoleh data atau gambaran diri seseorang Memberikan informasi lebih lanjut tentang pekerjaan & organisasi. Memastikan proses dilaksanakan dengan seadil-adilnya dan dilihat adil oleh orang lain.
TAHAPAN INTERVIEW 1. PERSIAPAN
• • • •
Mempersiapkan sarana fisik untuk wawancara, hindari gangguan /interupsi. Menyediakan waktu yang cukup sehingg tidak terkesan buru-buru. Menentukan jenis wawancara dan kriteria yang akan digunakan. Membaca biodata pelamar untuk mendapatkan informasi awal tentang pelamar. Selanjutnya kita mengunakan alat bantu berupa alat tulis yang fungsinya • untuk mencatat hal-hal yang penting selama proses interview berlangsung. Catatan yang kita buat juga akan memudahkan kita untuk mengingat kembali proses interview. Serta memudahkan saat menuliskan laporan hasil interview. Selain berkas lamaran kerja yang didalamnya terdapat Curiculum Vitae pelamar di PT. Intraco Penta, Tbk sudah terdapat alat penunjang untuk melaksanakan interview yakni: 1. Formulir Calon Karyawan (FCK) 2. Form Wawancara Hal ini dapat memperkaya data kita mengenai kandidat yang akan diinterview.
3
2. PEMBUKAAN
• • • •
Sapa dan perkenalkan diri kepada kandidat/ pelamar Jelaskan tujuan interview Lakukan transisi untuk masuk ke proses wawancara (probing kandidat) Membangun hubungan yang bersahabat, tulus, dan hangat (Rapport)
3. PROSES MEMPEROLEH INFORMASI
• Mengajukan pertanyaan yang jelas dan dimengerti interviewee (menggunakan panduan wawancara bila perlu). • Mengajukan pertanyaan lanjutan untuk menggali jawaban interviewee agar mendapat data yang lebih mendalam. • Gunakan ‘active listening’ atau ‘projective listening’. • Tetap menjaga iklim yang sudah terbangun. • Catat hal-hal yang penting. • Amati : penampilan, bahasa/ gerakan tubuh, kontak mata, suara, intonasi, ekspresi wajah 4. PROSES MEMBERIKAN INFORMASI
• Menjawab sepenuhnya secara terbuka pertanyaan tentang perusahaan, pekerjaan yang dilamar, dan kondisi kerja, dan proses kelanjutan wawancara. 5. PENUTUPAN
• Mengucapkan terima kasih dan menjelaskan proses selanjutnya. • Memberikan peluang kepada kandidat untuk pertanyaan 6. EVALUASI
• Melengkapi laporan wawancara dan komentarnya tentang pelamar. Bila dalam tim, diskusikan terlebih dulu. • Mereview kembali informasi dari berbagai sumber yang ada (form aplikasi, non verbal behavior, alat test - jika ada, dsb) • Mengklasifikasikan perilaku hasil wawancara dengan kriteria yang sudah ditentukan. • Membuat penilaian sesuai dengan skala yang ada, bila tim sesuai dengan kesepakatan yang sudah disetujui. Teknik Interview Sebagai HRD kita memberikan kandidat yang berkualitas kepada User oleh sebab itu sebisa mungkin semua proses rekrutmen dapat kita lakukan secara benar dan tepat.
Secara garis besar teknik interview ada yang terstruktur dan juga ada yang tidak: yang tidak terstruktur biasanya jalannya interview tidak terarah dan bisa melebar kemana-mana sehingga hasil yang didapatkan kurang optimal. Sedangkan proses interview yang menggunakan metode tertentu prosesnya sudah tertata sedemikian rupa sehingga proses pelaksanaannya lebih terfokus dan sistematis. Ada beberapa teknik interview yang dipergunakan, salah satunya yakni merode STAR (Situation, Task, Action & Result)
4
PRINSIP STAR Situation/Task : Why ?
Latar belakang atau konteks dimana interviewee melakukan tindakan, menjelaskan mengapa ybs melakukannya. Action: What done & how done ?
Apa yang dikatakan atau dilakukan interviewee sebagai respon pada situasi atau tugas dan bagaimana melakukannya. Action adalah kunci dari STAR karena menunjukkan perilaku ybs. Results: Effect of Action ?
Dampak-dampak dari tindakan yang dilakukan interviewee. Menjelaskan perubahan atau perbedaan yang dilakukan dan apakah tindakannya efektif dan sesuai.
SITUATION or TASK Latar belakang atau konteks dimana kandidat mengambil tindakan Hal ini menjelaskan mengapa kandidat bertindak
Yang termasuk Situation/Task : • Perubahan tanggung jawab atau proses kerja • Tuntutan manager atau customer • Tantangan dalam memenuhi batas waktu atau dalam pergaulan dengan rekan kerja ACTION : Tindakan yang dilakukan kandidat sebagai tanggapan atas situation / task
Yang termasuk Action : • Langkah pemecahan masalah yang diambil • Tindakan pencegahan yang dilakukan untuk mencegah terjadinya masalah • Perkataan/respon kandidat dalam suatu situasi yang menyebabkan pihak lain bereaksi RESULT : Dampak dari action kandidat Menunjukkan perubahan/perbedaan yang diakibatkan oleh action seseorang. Dari Result ini akan diketahui apakah Action yang dilakukan efektif dan sesuai dengan situasi Yang termasuk Result : • Perbedaan keadaan di perusahaan setelah dilakukan suatu Action • Reaksi/respon pihak lain atas Action yang dilakukan
5
Contoh penggunaan STAR S/T
Sebagai seorang salesman, saya sering berhadapan dengan calon customer yang sudah menolak, bahkan sebelum saya melakukan penawaran. Pernah suatu saat ada seorang pemilik toko yang menurut saya potensial sebagai calon pembeli, tetapi belum apa-apa, ketika saya masuk ke tokonya, ia langsung menolak dengan ketus karena melihat saya memakai seragam salesman. A
Namun saya tidak kehabisan akal. Saya berpura-pura ingin membeli barang dagangannya, Lalu saya pun berbasa-basi dengan dia tentang kondisi bisnisnya saat ini. Saya memuji-muji jerih payahnya memajukan tokonya itu. Ketika suasana mulai hangat, saya pun mulai menjelaskan keuntungan menggunakan spare part X, misalnya harganya terjangkau, kualitasnya terjamin, dll. Ia pun jadi banyak bertanya mengenai spare parts yang saya tawarkan. Saya berusaha meyakinkan keraguannya mengenai spare parts X. R
Setelah beberapa lama ia mulai terlihat antusias. Akhirnya, beberapa hari kemudian, ia menghubungi saya dan memutuskan untuk membeli spare parts X. Latihan Pertanyaan STAR 1. Apa pendapat Anda mengenai pekerjaan yang ideal ? 2. Apa yang Anda lakukan jika anda diminta untuk berbohong ? 3. Anda keberatan tidak kalau diminta kerja lembur ? 4. Apa yang Anda lakukan untuk mengisi waktu luang anda ? 5. Ketika Anda tahu ada orang yang melanggar aturan, apakah Anda langsung menegur atau melaporkannya pada atasan? 6. Ceritakan satu pengalaman di mana Anda harus berhadapan dengan orang yang sulit ! 7. Dalam kondisi tertentu, terkadang kita perlu mengambil suatu tindakan yang sedikit keluar dari aturan untuk menghindari kerugian, ceritakan satu pengalaman Anda dalam hal ini 8. Anda bilang senang bekerja dengan orang lain. Apakah Itu berarti Anda suka bekerja dalam kelompok? Pertanyaan Situation/ Task Gambarkan situasi ketika … Mengapa Anda melakukan … Apakah hal yang mempengaruhi hal tersebut … Hal apakah yang paling berkesan pada saat peristiwa tersebut ? Pertanyaan Action Apa yang Anda lakukan ? Jelaskan secara spesifik bagaimana Anda melakukannya … Jelaskan apa peran Anda dalam project itu … Ceritakan langkah-langkah yang Anda lakukan … Bagaimana Anda menangani hal tersebut … Pertanyaan Result Apa hasilnya … ? Bagaimana hal tersebut dapat terjadi … ? Apakah masalah atau kesulitan dari ….
6
Umpan balik apa yang Anda terima ?
Follow up Questions To Turn False STARs into True STARs Dapatkan Anda memberikan satu contoh spesifik ketika hal tersebut terjadi …. Coba berikan satu contoh saat ….. Sebenarnya apa peran Anda …. Follow up Questions To Obtain Additional STARs Apa keadaan yang mempengaruhi …. ? Apa tindakan yang lain dalam menyikapi kondisi tersebut ….. ? Bagaimana akhir penyelesaian hal itu … ? 3 Macam STAR Complete STAR / STAR lengkap Contoh perilaku yang mencakup seluruh situasi kejadian calon, apa yang dilakukan & hasilnya. Partial (Incomplete) STAR / STAR tidak lengkap Informasi STAR diungkapkan hanya sebagian, mis. hanya dijelaskan tindakan & situasinya, tetapi tidak dijelaskan hasilnya ATAU situasi dan hasilnya dijelaskan, tetapi tindakannya tidak spesifik. False STAR / STAR palsu - Vague statement : pernyataan umum yang tampaknya bagus tetapi tidak diungkapkan secara spesifik tindakan yang dilakukannya. - Opini : keyakinan pribadi, penilaian-penilaian atau pandangan-pandangan calon. Calon mengungkapkan apa yang dirasakan atau dipikirkannya tentang sesuatu, tetapi tidak dijelaskan pada perilaku apa hal tersebut terjadi. - Theoretical future oriented statements : menyatakan apa yang akan dilakukan oleh calon, bukan apa yang sudah dilakukannya.
PEWAWANCARA YANG BAIK HARUS MEMILIKI : 1. Pengetahuan mengenai pekerjaan dan hal-hal lain yang berhubungan dengan si pelamar. 2. Kematangan emosi. 3. Reputasi akan ketulusan, kepekaan dan simpati. 4. Kesehatan yang baik serta bebas dari kelelahan dan stress. 5. Kemampuan untuk mengumpulkan informasi. 6. Keahlian dalam merekam segala informasi. 7. Disiplin untuk meyakinkan si pelamar. 8. Kemampuan memahami dan menjelaskan saran pekerjaan. 9. Kesiagaan, ketenangan, rasio, realistik dan keseriusan BAGAIMANA MELAKUKAN WAWANCARA 1. Membina hubungan baik ( ‘rapport’ ) 2. Mendapatkan gambaran latar belakang pelamar 3. Mendapatkan keterangan terperinci dari semua aspek pendidikan dan pengalaman pelamar
7
4. Mengevaluasi prestasi khusus yang telah dicapai 5. Mengevaluasi kemampuan organisasi ( untuk level manajerial ) 6. Mengevaluasi potensi pelamar untuk menyesuaikan diri dengan pekerjaan dan perusahaan 7. Mengevaluasi karakteristik kepribadian pelamar 8. Memberikan informasi tentang perusahaan dan pekerjaan 9. Memberikan kesempatan kepada pelamar untuk mengajukan pertanyaan 10. Membahas gaji MEMULAI WAWANCARA 1. Beritahu pelamar mengenai tujuan dari wawancara 2. Jelaskan apa yang akn terjadi selama wawancara TEMPAT WAWANCARA Privacy’ terjaga Kemungkinan terjadinya gangguan sangat kecil Memberikan kenyamanan pada pelamar Mempertimbangkan susunan tempat duduk
BAGAIMANA MENGAJUKAN PERTANYAAN Menggunakan pertanyaan yang bersifat terbuka (‘Open Ended’) Menggunakan pertanyaan yang dapat mendorong pelamar untuk berani bercerita panjang lebar Awali dengan pertanyaan yang netral. Jangan memulai dengan pertanyaan yang bisa diartikan sebagai suatu tantangan. Gunakan pertanyaan dasar, seperti : APA, KAPAN, DI MANA, SIAPA, MENGAPA dan BAGAIMANA Berikan pertanyaan lebih lanjut atas pertanyaan yang baru dikatakan pelamar Bila mengajukan pertanyaan yang peka atau sulit, berikan alasan yang masuk akal sehingga pelamar bisa menerima Pertanyaan evaluasi diri bisa mengungkapkan pribadi lebih jauh lagi MEMBINA ‘RAPPORT’ HAL-HAL YANG MENENTUKAN : Cara memberikan salam sambutan Suasana ruangan wawancara Nada suara pada pembuka wawancara TEKNIK-TEKNIK UNTUK MEMBINA RAPPORT Tersenyum Berjabat tangan Mengangguk Kontak mata Meng-iyakan Variasi vocal Variasi gerak tubuh Pembicaraan ringan Pengaturan ruangan
8
MEMBUAT CATATAN Bagaimana Membuat Catatan Catat kata-kata kunci Gunakan kode pribadi Dilakukan secara terbuka Catatlah tingkah laku ‘verbal’ maupun ‘non-verbal’
Manfaat Membuat Catatan Memberikan data yang bisa diintegrasikan dengan pengambil keputusan lainnya Membantu pewawancara dalam mengumpulkan contoh tingkah laku yang lengkap Mengurangi kecenderungan untuk mengembangkan kesan yang subjektif terhadap pelamar KESALAHAN-KESALAHAN YANG BIASA DILAKUKAN OLEH PEWAWANCARA Hanya mendengar jawaban yang diinginkan Mengintimidasi pelamar Terlalu banyak bicara atau bicara terlalu cepat Terlalu banyak mencatat Menggunakan ‘jargon’yang tidak sesuai dengan latar belakang pelamar Kurang mendengar secara aktif Terhanyut pada perasaan atau prasangka pribadi sehingga terjadi kesalahan persepsi terhadap pelamar MEMBERIKAN INFORMASI MENGENAI PERUSAHAAN Profil perusahaan secara singkat • Posisi yang sedang dibutuhkan dan tugas utama dari posisi tersebut secara • singkat Mengapa posisi tersebut dibutuhkan • Keuntungan-keuntungan bila bergabung dengan perusahaan kita • MENGAKHIRI WAWANCARA Memberi kesempatan kepada calon untuk bertanya dan pastikan jawaban anda bijaksana dan realistis Jangan mengatakan ‘diterima’ atau ‘ditolak’. Bersikap tenang dan tidak bias. Mengucapkan terima kasih atas kesediaannya mengikuti wawancara. Sambil tersenyum, berdiri, dan berjabat tangan. Lalu persilahkan calon meninggalkan ruangan.
9
HAL-HAL YANG PERLU DILAKUKAN & JANGAN DILAKUKAN DALAM WAWANCARA
10
LAKUKAN o Mulailah wawancara setelah anda siap sepenuhnya o Tentukan berapa lama waktu yang akan anda berikan untuk pelamar o Atur privacy. Tahan semua telepon masuk o Periksa penampilan anda o Bukalah wawancara dengan jabatan tangan dan perkenalkan diri anda secara jelas o Nyatakan persetujuan anda atas pendapat pelamar yang jelas-jelas baik. o Gunakan istilah yang bisa dimengerti oleh pelamar o Berikan informasi pada pelamar tentang persyaratan kerja Tunjukan pada pelamar pekerjaan o apa yang dikerjakan nantinya Bicaralah tentang perusahaan o anda serta produk operasi dan jasa perusahaan o Berikan kesempatan pada pelamar untuk menjawab pertanyaan sampai tuntas sebelum anda mengajukan pertanyaan berikutnya o Cobalah untuk membuat pelamar bicara lebih banyak daripada anda Arahkan wawancara sehingga o informasi maksimum bisa didapatkan o Konsentrasi pada pelamar, bukan pada outline anda sendiri o Perkecil pemberian informasi yang tidak perlu o Terangkan manfaat dan keuntungan bekerja di perusahaan anda o Berikan cukup informasi agar pelamar bisa membuat keputusan yang bijaksana o Jawablah pertanyaan pelamar sejelas mungkin o Tulislah catatan tentang wawancara o Waspada akan adanya “Halo Effect” Mulai untuk menutup wawancara o jika tujuannya telah terpenuhi o Tanyakan kepada pelamar apakah dia ingin mengajukan pertanyaan lebih lanjut sebelum penutup wawancara Rangkumkan pokok yang o dibicarakan dalam wawancara Katakan kepada pelamar apa yang o akan terjadi kemudian o Jelaskan secara hati-hati alasan untuk penolakan o Berkan kesan positif tentang anda dan perusahaan kepada pelamar
o o o
o
o
o
o o o
o o o
o
o
JANGAN LAKUKAN Jangan biarkan pelamar menunggu Jangan terlalu formal Jangan menawarkan posisi yang ada secara berlebihan. Pelamar mungkin kecewa. Jangan menjanjikan sesuatu jika anda tidak yakin dapat memenuhinya Jangan salah interpretasi tentang perusahaan anda Jangan ajukan pertanyaan yang menekan atau sifatnya memperdayai Jangan memuji pelamar berlebihan Jangan terlalu menyatakan pikiran anda Jangan mencoba untuk menjadi “ahli” dalam bidang yang anda kuasai Jangan terlalu nyata dalam menulis catatan Jangan membuat “Stereotype” Jangan biarkan wawancara berlangsung berlarut-larut Jangan biarkan pelamar merasa bahwa dia akan diterima, kecuali jika anda memang yakin Jangan terlalu mengandalkan ingatan anda untuk mengingat apa yang terjadi dalam wawancara
11
Contoh-contoh Pertanyaan Umum dalam Wawancara Di bawah ini diberikan daftar pertanyaan umum yang dapat menggali 12 aspek seperti berikut ini.
1. Motivasi Pertanyaan yang dapat menggali aspek motivasi antara lain : 1. Mengapa anda memutuskan untuk melamar pekerjaan di perusahaan ini ? 2. Apa yang membuat anda menjadi tertarik dengan perusahaan ini ? 3. Tanggung jawab apa yang anda anggap penting dalam pekerjaan ? 4. Tantangan apa yang anda cari dalam pekerjaan ? 5. Sebutkan dua hal yang memotivasi anda dalam bekerja. 6. Apa yang dapat memotivasi anda dalam kehidupan pribadi anda ? 7. Apa yang dapat memotivasi anda dalam menyelesaikan tugas yang sulit ? 8. Apa yang dapat memotivasi anda agar menjadi sukses dalam pekerjaan ? 9. Apa alasan anda keluar dari perusahaan sebelumnya ? 10. Apa yang membuat anda keluar dari perusahaan sebelumnya ? 11. Selama perjalanan karir anda, posisi mana yang paling anda sukai ? 12. Mengapa anda ingin mengubah karir ? (bila yang bersangkutan berpindah profesi/karir) 13. Apa arti bekerja bagi anda ?
2. Ketahanan Terhadap Tekanan (Stres) Pertanyaan yang dapat menggali aspek ketahanan terhadap tekanan/stres antara lain : 1. Apakah anda dapat bekerja di bawah tekanan ? 2. Pernahkan anda bekerja di bawah tekanan ? Ceritakan bagaimana anda menyikapinya? 3. Dalam lingkungan kerja seperti apa anda merasa nyaman?(Terstruktur atau tidak?) 4. Seandainya ada konsumen yang marah karena hal yang bukan dilakukan anda, bagaimana anda menyikapinya ? 5. Bagaimana anda menyikapi kritik yang diberikan kepada anda ? 6. Seandainya anda mendapatkan pekerjaan yang tidak anda harapkan, apa yang akan anda lakukan ? 7. Apa yang anda anggap sebagai hal yang berat untuk dilakukan dalam pekerjaan ? 8. Seandainya anda dihadapkan dengan dua tugas yang harus diselesaikan pada saat yang bersamaan, apa yang akan anda lakukan ? 9. Masalah terbesar apa yang pernah anda hadapi ? Bagaimana anda mengatasinya ?
3. Inisiatif Pertanyaan yang dapat menggali aspek inisiatif antara lain : 1. Apa yang anda ketahui tentang perusahaan ini ? Dan darimana serta bagaimana anda mengetahuinya ? 2. Kriteria apa yang anda gunakan untuk mengevaluasi perusahaan yang anda harapkan menjadi tempat kerja anda ? 3. Ceritakan mengenai pendidikan dan pelatihan yang pernah anda ikuti. 4. Bagaimana anda mendapatkan pekerjaan selama ini ? (Apakah melalui iklan, referensi, dsb) - untuk yang sudah pernah bekerja
12
4. Sikap kerja Pertanyaan yang dapat menggali aspek sikap kerja antara lain : 1. Seandainya anda ditempatkan di cabang perusahaan yang jauh dari lokasi anda, bagaimana anda menyikapinya ? 2. Seandainya ada pengalihan tanggung jawab pada pekerjaan yang anda pegang, bagaimana anda menyikapinya ? 3. Ceritakan mengenai pengalaman kerja anda. (untuk yang sudah bekerja) 4. Apa tanggung jawab anda pada posisi tersebut ? (untuk yang sudah bekerja)
5. Kepercayaan Diri Pertanyaan yang dapat menggali aspek kepercayaan diri antara lain : 1. Menurut anda, apa definisi/arti kesuksesan ?Dan seberapa besar pengaruhnya bagi anda ? 2. Menurut anda, apa definisi/arti kegagalan ? Dan seberapa besar pengaruhnya bagi anda ? 3. Jelaskan ukuran/standar kesuksesan bagi anda. 4. Pekerjaan apa yang telah anda selesaikan dengan sukses ? 5. Apa peran anda dalam kesuksesan tersebut ? 6. Bagaimana anda memandang diri sendiri saat ini ? Apakah sudah sukses ?
6. Kemampuan Berpikir Analitis Termasuk di dalam kemampuan berpikir analitis adalah "Kemampuan Memecahkan Masalah" ( problem solving ) dan "Kemampuan Membuat Keputusan" (decision making ). Pertanyaan yang dapat menggali aspek kemampuan berpikir analitis antara lain : 1. Masalah tersulit apa yang pernah anda alami ? Apa yang anda lakukan ? Bagaimana penyelesaiannya ? 2. Hambatan atau kendala apa yang ditemukan selama kuliah atau belajar ? Bagaimana cara mengatasinya ? 3. Ceritakan mengenai persoalan yang pernah anda pecahkan. 4. Ceritakan situasi dimana anda pernah memiliki masalah dengan pengambilan keputusan. 5. Ceritakan dimana anda harus membuat suatu keputusan. 6. Ceritakan bagaimana anda pernah memecahkan masalah yang sulit. 7. Ceritakan mengenai permasalahan yang paling sering anda hadapi dalam pekerjaan. 8. Apakah anda pernah menyelesaikan suatu permasalahan bersama-sama rekan ? Apa peran anda dalam menyelesaikan masalah tersebut ? 9. Apakah anda pernah diminta untuk menyelesaikan beberapa tugas dalam suatu waktu ? Apa yang anda lakukan ? 10. Bagaimana anda menyelesaikan suatu permasalahan yang muncul tiba-tiba ? 11. Bagaimana anda mengidentifikasikan kedatangan suatu masalah ? 12. Bagaimana anda membuat suatu keputusan penting ? 13. Bagaimana anda memecahkan masalah ? 14. Dalam situasi atau kondisi seperti apa, anda memiliki kemungkinan paling besar untuk berbuat kesalahan ? 15. Keputusan apa yang terasa sulit bagi anda ? Berikan Contohnya ! 16. Menurut anda, faktor apa yang paling menentukan suksesnya seseorang ? 17. Apa yang anda lakukan saat dihadapkan dengan pengambilan keputusan yang penting ? 13
18. Apa yang anda lakukan saat kesulitan atau tidak dapat memecahkan persoalan yang anda hadapi ? 19. Keputusan tersulit apa yang telah anda buat selama tiga tahun terakhir ? 20. Kapan anda memutuskan untuk berhenti berusaha memecahkan suatu persoalan yang sulit ?
7. Kemampuan Pencapaian Keberhasilan ( Achievement ) Pertanyaan yang dapat menggali aspek kemampuan pencapaian keberhasilan antara lain : 1. Apakah anda senang mengerjakan pekerjaan/proyek yang sulit ? 2. Apakah anda mempunyai prestasi yang dibanggakan ? Ceritakan ! 3. Apakah anda memiliki inisiatif ? Bagaimana anda menunjukkan hal tersebut ? Ceritakan satu contoh inisiatif yang telah anda ambil. 4. Apakah anda pernah menyelesaikan persoalan yang sulit ? Atau yang sebelumnya anda pikir tidak dapat anda selesaikan ? 5. Bagaimana anda menunjukkan keinginan (willingness ) untuk bekerja ? 6. Sebutkan prestasi yang pernah anda capai dalam pekerjaan atau masa kuliah/sekolah ! 7. Sebutkan lima pencapaian terbesar dalam hidup anda ! 8. Apa kegagalan terbesar yang pernah anda alami ? Kekecewaan apa yang anda alami ? 9. Bagaimana anda mengatasi perasaan tersebut ? Dan mengatasi kegagalan tersebut ? 10. Hal atau lingkungan seperti apa yang paling mendorong anda dalam bekerja ? 11. Menurut anda, apa tantangan terbesar dalam pekerjaan ? 12. Sebutkan bagian dari pekerjaan yang paling menantang dan yang paling tidak menantang. 13. Apakah anda termasuk orang yang berani dalam mengambil risiko ? 14. Berdasarkan pengalaman anda, ceritakan secara rinci dalam hal apa anda mengambil risiko untuk menyelesaikan suatu tugas ? 15. Mengapa anda mengambil risiko tersebut ? 16. Risiko apa yang anda hadapi saat mengajukan suatu usulan ? 17. Prestasi apa yang pernah anda dapatkan di sekolah yang tidak dapat anda lupakan ? 18. Prestasi apa yang pernah anda capai dalam bekerja yang mendapatkan penghargaan dari pimpinan atau perusahaan ? (baik penghargaan lisan ataupun penghargaan tertulis atau materi).
8. Aspirasi Diri Pertanyaan yang dapat menggali aspek aspirasi diri antara lain : 1. Mata kuliah (mata pelajaran) apa yang paling anda senangi ? Mata kuliah (mata pelajaran) apa yang paling anda tidak senangi ? Kenapa ? 2. Apa cita-cita anda ketika lulus sekolah ? Ketika lulus kuliah ? 3. Apakah anda berniat melanjutkan sekolah ? Berniat melanjutkan kuliah ? 4. Menurut anda, apakah nilai anda merupakan indikasi terbaik untuk hasil akademik anda ? 5. Kenapa kami harus memilih anda ? 6. Bisakah anda menyebutkan lima kelebihan dan lima kekurangan anda ? 7. Bagaimana pendapat anda mengenai perusahaan ini ?
14
9. Kelemahan Diri Pertanyaan yang dapat menggali aspek kelemahan diri antara lain : 1. Apakah anda telah mencapai semua target yang telah anda tetapkan? Bila tidak, mengapa? 2. Bagaimana anda mengatasi kegagalan dalam pencapaian target tersebut ? 3. Kelemahan apa yang muncul saat anda dihadapkan pada tugas yang sulit ?
10. Sosialisasi Pertanyaan yang dapat menggali aspek sosialisasi antara lain : 1. Ceritakan kegiatan anda di waktu senggang. 2. Kegiatan apa yang anda ikuti di lingkungan anda ? 3. Seandainya anda menjadi anggota suatu organisasi, maka kegiatan apa dan peran apa yang akan anda lakukan dalam organisasi tersebut ? 4. Selain belajar, kegiatan apa saja yang anda ikuti saat masih kuliah atau sekolah ? Posisi apa yang anda pegang ?
11. Kemandirian Pertanyaan yang dapat menggali aspek kemandirian antara lain : 1. Ceritakan keputusan-keputusan penting dalam hidup anda, yang anda anggap sebagai keputusan anda sendiri. Juga ceritakan keputusan penting yang anda anggap bukan keputusan anda sendiri. 2. Mengapa anda memilih jurusan .... ? 3. Dalam pengambilan suatu keputusan, siapa yang berpengaruh dalam diri anda ? 4. Dalam hal-hal apa saja orang-orang tersebut anda sertakan ?
12. Kepemimpinan Pertanyaan yang dapat menggali aspek kepemimpinan antara lain : 1. Sebutkan kepribadian yang anda miliki yang mencerminkan kemampuan memimpin. 2. Menurut anda, kualitas apa yang dibutuhkan seorang pemimpin ? 3. Apa yang paling menjadi tantangan bagi seorang pemimpin ? 4. Bagaimana cara anda mendelegasikan suatu tanggung jawab ? 5. Apakah anda membutuhka pengawas dalam bekerja ? 6. Bagaimana cara anda membuat suatu rencana kerja ? 7. Bagaimana cara anda memberikan teguran atau mendisiplinkan bawahan anda ? 8. Seandainya ada bawahan anda yang melanggar aturan perusahaan, bagaimana anda menghadapinya? 9. Atasan seperti apa yang anda harapkan ? 10. Seandainya anda kelebihan beban kerja, apa yang akan anda lakukan ? 11. Bagaimana cara anda untuk memotivasi sesorang ? 12. Atasan seperti apa yang menurut anda sulit untuk diajak kerja sama ? 13. Bawahan seperti apa yang menurut anda sulit untuk diajak kerja sama ? 14. Atasan seperti apa yang menurut anda tidak adil ? 15. Seandainya anda membuat suatu kebijakan, kemudian bawahan anda banyak yang menentangnya, bagaimana anda mengatasinya ?
15
BEBERAPA DIMENSI DALAM INTERVIEW
Dimensi : INTERPERSONAL SKILLS Deskripsi : Kemampuan untuk menyatakan kesan positif terhadap orang lain baik dalam lingkup jangka pendek maupun jangka panjang
NO . 1.
KARAKTERISTIK POSITIF
KARAKTERISTIK NEGATIF
Penampilan diri baik (Termasuk, sepatu, rambut, pakaian)
Pakaian kurang sesuai, rapi dan tidak bersih
2.
Mengenal keadaan lingkungan
Kurang percaya diri
3.
Aktif dalam kegiatan lokal
Tidak lingkungan
4.
Mudah berbicara terperinci
dan
minat
tidak
terhadap
jawaban Menjawab pertanyaan tanpa uraian atau penjelasan, sulit 16
5. Bijaksana/tidak menentang
untuk berbicara Debat/tidak bijaksana
6. Lebih berminat terhadap daripada hal-hal lain 7.
8.
9.
orang Hobby/mengisi waktu luang sendiri (memancing, hiking, seni, musik, dll) Berbicara dan bertindak dengan gaya/cara yang meyakinkan Tidak yakin dengan dirinya/ cenderung ragu-ragu Berbicara jujur mengenai pekerjaan/atasan sebelumnya dan Mengkritik atasan/rekan kerja mampu melihat pokok persoalan dari maupun beban kerja dua sisi (positif/negatif) sebelumnya Mendengarkan mempertimbangkan ide (empati)
dan orang lain Kokoh pada ide/caranya sendiri (kurang empati)
Dimensi : MOTIVASI Deskripsi : Keinginan untuk berhasil melalui upaya sendiri atau melampaui suatu standard prestasi NO . 1.
KARAKTERISTIK POSITIF
KARAKTERISTIK NEGATIF
Rajin, tekun
Lesu/ lemah, bersemangat
2.
Tidak terlalu menekankan pada keuntungan materiil (gaji, fasilitas Menaruh perhatian sematayang mendukung) mata pada keuntungan materiil
3.
Memiliki ambisi/ tujuan karir yang jelas Tidak jelas tujuan yang akan datang Gigih, keras hati, mempunyai “fighting spirit” Tidak mempunyai “fighting spirit”, cenderung mengalah
4.
kurang
17
5.
pada keadaan/mudah menyerah Sikap positif (antusias, responsif) Mengajukan pertanyaan negatif Berespon dalam cara negatif (terkesan acuh, kurang responsif)
6. Sukses di masa lalu 7. Ingin mulai “sesuatu” dengan segera
Tidak ada prestasi sebelumnya Tidak bergairah untuk segera memulai & menginginkan informasi lebih
Dimensi : INISIATIF Deskripsi : Melakukan usaha-usaha secara aktif untuk mencapai tujuan, lebih memulai sendiri (self-starting) daripada menerima secara pasif, mengambil langkah-langkah di luar apa yang ditentukan NO . 1.
KARAKTERISTIK POSITIF
KARAKTERISTIK NEGATIF
Mengikuti interview sendiri
Mengandalkan orang lain untuk interview
2.
Datang sebelum waktunya
3.
Lebih menunggu Mengajukan pertanyaan untuk rincian daripada bertanya
atau
tepat
pada Terlambat dari jam yang telah ditetapkan informasi mengenai
18
pekerjaan yang belum diketahui
hal ybs
4. Mencari info mengenai perusahaan Tidak memiliki pengetahuan sebelum interview mengenai perusahaan atau produksinya 5. Keberhasilan atas upaya sendiri
Tergantung pada dukungan orang lain sepenuhnya
6. Memiliki rencana pribadi yang dapat Tidak ada tujuan (yang dapat terlaksana diukur) 7.
8.
Ambisius ingin mengerjakan tugas Plin-plan, tidak dapat yang harus dikerjakan untuk mengambil keputusan, puas memperoleh hasil yang lengkap dengan keadaan yang tetap (statis) Berhasil pada pekerjaan di masa lalu tanpa pengawasan (supervisi) yang Perlu ada supervisi/ arahan terus menerus dalam bekerja
9. Mengusulkan alternatif/ cara Cenderung menunggu atasan pemecahan masalah kepada atasan untuk mengambil langkah-langkah penyelesaian suatu masalah
Dimensi : ADAPTABILITY/PENYESUAIAN DIRI Deskripsi : Kemauan & kemampuan untuk memodifikasi tingkah laku dalam rangka penyesuaian diri maupun mempertahankan efektivitas dalam suasana, tugas, tanggung jawab dan orang yang berbeda NO . 1.
KARAKTERISTIK POSITIF
KARAKTERISTIK NEGATIF
2.
Memberi respon positif terhadap ide- Mencurigai/ tidak ide baru cara-cara baru
Dapat menerima dan menyesuaikan Hidup dalam masa lalu diri dengan situasi baru (system manajemen, atasan, peraturan) menerima
19
3.
4.
Terbuka dan mendengarkan pendapat Menganggap orang lain benar
dirinya
selalu
Sukses bekerja dengan atasan dan rekan-rekan sekerja Tidak kerasan dalam bekerja, karena konflik dengan atasan/rekan kerja
Dimensi : COMMUNICATION SKILLS Deskripsi : Kemampuan mengekspresikan ide, perasaan pribadi dan pendapat dengan cara yang meyakinkan, jelas, ringkas baik dalam situasi individual maupun kelompok NO . 1.
KARAKTERISTIK POSITIF
2.
Logat kata baik dan mudah diterima
3.
Kalimat yang disampaikan terangkai Ide yang disampaikan dengan cepat dan jelas, bahasa tersendat-sendat/ tidak sistematis sistematis/ meloncat-loncat
Mudah dan lancar menyampaikan ide-ide
KARAKTERISTIK NEGATIF dalam Mendapat kesulitan mengekspresikan ide-ide
4.
Logat katanya sulit dimengerti
Sering memotong pembicaraan Dapat menjadi pendengar yang baik
5. Ada kontak mata
Sering menunduk, jarang ada kontak mata
Berbicara jelas
Ragu-ragu, kalimat terpotongpotong, tidak jelas
6.
7.
Kurang ada “Gesture”/ terlalu Ada “Gesture” yang menekankan isi berlebihan/tidak tepat pembicaraan
20