MATERI MINGGU KE‐2
Jaringan air bersih Plambing
MATERI MINGGU KE‐2
Jaringan air bersih Plambing Plambin didefinisikan seba ai se ala sesuatu an berhubungan dengan pelaksanaan pemasangan pipa dengan peralatannya di dalam gedung atau gedung yang berdekatan yang bersangkutan dengan air bersih dan air buangan yang dihubungkan dengan sistem saluran kota.
• Menyediakan air bersih ke tempat‐tempat yang dikehendaki den an tekanan an cuku . • Membuang air kotor dari tempat‐tempat tertentu tanpa mencemarkan bagian penting lainnya. MATERI MINGGU KE‐2
Jaringan air bersih Peralatan plambing . • Peralatan untuk penyediaan air panas. • Peralatan untuk embuan an dan ventilasi. • Peralatan Saniter (Plumbing Fixtures).
MATERI MINGGU KE‐2
Jaringan air bersih
SUMBER
TREATMENT
WATER TANK
SELURUH LANTAI
MATERI MINGGU KE‐2
Jaringan air bersih Sumber air
. a. Air tanah dangkal (unconfined aquifer ) b. Air tanah dalam con ined a ui er
2. Air hujan . Dapat berasal dari sungai, danau, waduk, telaga dsb.
MATERI MINGGU KE‐2
Jaringan air bersih Sumber air • a c men area ag an a as mem er sup a pa a aera resapan se un er •Catchment area bagian bawah memberi suplai pada daerah resapan primer •Daerah resapan primer merupakan sumber air tanah bagi air tanah dangkal •Daerah resapan sekunder memberikan resapan bagi air tanah dalam (digunakan dengan membuat sumur dalam / deep well ) •Infiltrasi air laut dapat terjadi jika akifer tidak terjaga dengan baik.
MATERI MINGGU KE‐2
Jaringan air bersih Sumber air Untuk memenuhi kebutuhan air , dapat dibedakan atas:
. 2. Sumber sendiri, berupa sumur ang a , eep we , 3. Gabungan PDAM dan sum er sen r .
.
MATERI MINGGU KE‐2
Jaringan air bersih Kualitas air
MATERI MINGGU KE‐2
Jaringan air bersih Persyaratan kualitas air ‐ 25 mg/l)
2. Persyaratan kimiawi a. O2 agresif dapat menyebabkan karat serta korosi b. H2S menimbulkan pembusukan c. NH4 zat organik harus dihindari d. Cl kurang dari 150 mg/l, bila lebih rasanya tidak enak e. SO4 kurang dari 250 mg/l, bila lebih dapat merusak beton f. Fe kurang dari 0,2 mg/l, bila lebih tidak sehat g. Kandungan Pb maksimum 0,05 mg/l h. Kandungan Cu maksium 3 mg/l I. Ph antara 6 5 –9 0 . Yodium kurang lebih 60 mg/l k. FI antara 1‐1,5 mg/l
3. Persyaratan biologis
r m num a o e mengan ung a er penya an o a a n. a n apa diperiksa dengan alat coliliter . Dalam pengolahan air minum dapat dilakukan treatmen tertentu untuk memastikan ketidakberadaan bibit penyakit tersebut. radioaktif ) MATERI MINGGU KE‐2
Jaringan air bersih Problema
Kesadahan tinggi
Penyebab
Garam-garam magnesium dari air tanah
Efek buruk
Membuat pipa , boiler dan juga merusak cucian dan makanan
Koreksi
Penukaran ion zeolit)
Korosi
Derajat keasaman Perkaratan tinggi akibat naiknya pipa,lerusakan oksigen dan CO2 (Ph terutama pada rendah) berbahan kuningan
Peningkatan kadar alkalin
Polusi
Kontaminasi organik atau oleh air limbah
Timbulnya penyakit
Klorinasi dengan sodium Hipoklorit a au gas or n
Warna
Zat besi dan mangaan
Merubah warna pakaian atau
Dihujani melalaui filter oksidasi (manganese
Rasa dan bau
Zat organik
Tidak enak (diminum)
Filtrasi denaga karbon aktif Proses penjernihan)
MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih dingin Up feed
dari tangki bawah (ground tank) dengan pompa langsung isam ung an e pipa utama
MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih dingin Up feed s em n eru ama apa
erap an un u peruma an an ge ung‐
gedung kecil yang berlantai rendah
+ Pembuatan instalasi relatif murah
‐ Pompa cepat rusak karena bekerja terus menerus kekuatan pipa terbatas untuk mengantisipasi tekanan air di . Tergantung pada sumber listrik dan relatif boros listrik
MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih dingin Down feed Distribusi air dari tangki awa groun tan , kemudian dipompakan
tank) yang biasanya dipasang di atas atap atau di lantai tertinggi bangunan, kemudian str us an e seluruh bangunan
MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih dingin Down feed
MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih dingin Down feed Sistem ini banyak digunakan di rumah tinggal maupun di gedung‐gedung bertingkat rendah maupun tinggi
+
‐
Pompa tidak bekerja secara terus ‐ menerus sehingga lebih efisien dan awet.
Membutuhkan biaya tambahan untuk pengadaan tangki tambahan.
Air bersih selalu tersedia setiap saat.
Menambah beban pada struktur bangunan.
Tidak memerlukan pompa otomatis, kecuali untuk sistem pencegah bahaya kebakaran ( sprinkler dan y rant .
Menambah biaya pemeliharaan.
MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih dingin Down feed Apabila umlah lantai sangat banyak, tekanan air dalam pipa sangat tinggi, sehingga pipa dapat pecah karena tekanan tinggi (setiap tujuh meter tekanan pipa menerima tekanan sebesar 1 atmosfir), maka down feed system ini
Spillback Tank Tangki pembantu yang diletakkan pa a set ap anta tertentu, dilengkapi dengan katup pengendali tekanan
MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih dingin Down feed
Presure Reducer Valve (PRV, katup reduksi tekanan) Katup yang berfungsi untuk mereduksi tekanan dalam pipa
MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih dingin Tangki bawah
Tangki bawah/Ground water tank Pipa distribusi ke tangki atas MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih dingin Tangki atas
Pipa‐ pipa distribusi dari tangki atas ke lantai ‐lantai dibawahn a Tangki atas/roof water tank
MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih dingin Tangki
Penampang tangki air MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih dingin Pompa air
Jenis pompa : • Turbin et pump • • Supmersible pump Penentuan jenis pompa tergantung
ara er s sum er a r, e u u an a r, dan tinggi bangunan MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air panas MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih panas Instalasi lokal INSTALASI LOKAL, terbagi menjadi 3 (tiga) kelompok, yaitu:
. air dipanaskan dalam pipa yg dipasang dlm alat pemanas, dg sumber kalor listrik atau gas, dan langsung dialirkan ke dalam alat plumbing. storage . emanasan air dipanaskan dlm suatu tanki yg dpt menyimpan air panas dlm jumlah yg tdk terlalu besar (+100 lt), sumber kalor listrik, gas, uap panas, kemudian dialirkan ke alat plumbing. Butuh waktu untuk pemanasan.
(c). Pencampur UAP PANAS & AIR , sebuah tanki pemanasan ke dlm pipa air.
MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih panas Instalasi Lokal
MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih panas Instalasi Lokal
MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih panas Instalasi Lokal
MATERI MINGGU KE‐2
Distribusi air bersih panas Instalasi Sentral Air panas ang an suatu tempat di dlm , didistribusikan ke seluruh lokasi alat plumbing yg. membutuhkan air panas.
Boiler MATERI MINGGU KE‐2
Tugas Kelas M2 Individu • Mendesian Lavatory • Membuat denah lavatory (1) • Dilengkapi dengan fixture‐fixture didalamnya (sesuai dengan tugas rumah minggu kemarin), dan shaft plumbing • Dilengkapi dengan alasan penempatan posisi fixture‐ fixture di denah. • Membuat potongan (1) • Gambar skalatis MATERI MINGGU KE‐2