Disini saya mencantumkan dasar dasar ekspor impor yang saya dapat dari dosen saya
Deskripsi lengkap
Full description
Deskripsi lengkap
Berisi tentang dokumen dokumen yang di perlukan dan di pergunakan dalam proses ekspor atau impor barang.Full description
Full description
Kondisi EX-Im MigasFull description
NEGOSIASI ADALAH KOMUNIKASI TIMBAL BALIK, UNTUK MENCAPAI KESEPAKATAN YANG SALING MENGUNTUNGKAN DENGAN PIHAK YANG PUNYA KEPENTINGAN YANG SAMA ATAU BERBEDA.Deskripsi lengkap
Prosedur dan langkah-langkah dalam melakukan impor barang
Berbagi
Deskripsi lengkap
Full description
Deskripsi lengkap
lets cekFull description
Deskripsi lengkap
eximFull description
PEMBIAYAAN EKSPOR IMPOR
oleh: Stephanus Eri Kusuma
Definisi •
•
Pembiayaan Ekspor-Impor: Segala bentuk pembiayaan yang dibutuhkan oleh eksportir dan importir dalam rangka melakukan transaksi ekspor-impor dana modal kerja
Pembiayaan ekspor –
Sebelum pengapalan: kegiatan produksi pengumpulan barang yang dipesan pembiayaan persediaan sebelum barang dipesan di gudang perusahaan pembiayaan persediaan sebelum barang dipesan di gudang pelabuhan sebelum barang diangkut Sesudah pengapalan Pembiayaan kredit penjualan kepada importir sesudah barang diterima importir • • • •
–
•
•
Pembiayaan impor –
Kredit impor (pembelian)
–
Pembiayaan piutang dagang bagi pelanggan dari importir.
Klasifikasi Pembiayaan Ekspor Impor (1) •
Pembiayaan Jangka Pendek –
– –
Sumber: dalam atau luar perusahaan, dalam atau luar negeri, pinjaman bank/LKBB Jenis: Kredit dengan jaminan, Kredit tanpa jaminan Jaminan •
Barang yang diperdagangkan – – –
•
Negotiable Bill of Lading Financing against warehouse receipt (FAWR) Financing against trust receipt (FATR)
Tagihan eksportir kepada importir – – – –
Financing against account receivables (FAR) Back to back letters of credit (BBLC) Export factoring Banker’s acceptance
Klasifikasi Pembiayaan Ekspor Impor (2) •
Pembiayaan Jangka Menengah –
–
Sumber: dalam atau luar perusahaan, dalam atau luar negeri, pinjaman bank/LKBB Jenis: •
Pinjaman Jangka Menengah Bank dan LKBB
•
Kredit ekspor barang modal
•
Cross Border (International Leasing)
•
Forfaiting
Pembiayaan Jangka Pendek dengan Jaminan Barang •
•
•
Negotiable Bill of Lading: ‘Menggadaikan’ B/L yang berfungsi sebagai tanda kepemilikan barang yang dikapalkan kepada bank atau LKBB dengan diskonto without & with recourse B/L Financing Against Warehouse Receipt: ‘Menggadaikan’ WR yang berfungsi sebagai tanda kepemilikan barang yang masih ada di gudang pelabuhan negotiable & non-negotiable WR Financing against trust receipt (FATR): Pemanfaatan trust receipt dengan jaminan barang yang ada di gudang pelabuhan untuk mendapatkan pinjaman guna menebus B/L guna mengeluarkan barang dari gudang pelabuhan.
Pembiayaan Jangka Pendek dengan Jaminan Tagihan Luar Negeri •
•
•
Financing account receivables (FAR): Penyerahan hak tagih piutang eksportir atas penjualan barang yag diekspor kepada bank sebagai jaminan untuk memperoleh pinjaman pembiayaan ekspor FAR berkelompok dan transaksi demi transaksi. Back to back letters of credit (BBLC): Penggadaian L/C yang akan diterima oleh eksportir sebagai sumber pembiayaan bagi eksportir dalam kerangka proses produksi dan kegiatan lain terkait barang yang akan diekspor. Export factoring: Pembiayaan ekspor-impor yang memanfaatkan penjaminan tagihan luar negeri dengan melibatkan sejumlah kegiatan jasa ex-factoring bank berikut: – –
– –
•
Membeli dengan diskonto tagihan luar negeri yang dimiliki oleh eksporitir Membantu eksportir mengevaluasi kelayaan dan penghitungan tingkat resiko kredit penjualan luar negeri Mengadministrasi pembukuan tagihan luar negeri Melakukan penagihan kepada importir
Banker’s acceptance: Pembiayaan ekspor-impor dengan memanfaatkan Banker’s acceptance (bill of exchange) yang diterbitkan oleh eksportir dan sudah di-acc oleh issuing bank .
Pembiayaan Jangka Menengah (1) •
Pinjaman Jangka Menengah Bank dan LKBB: –
–
Kredit bertujuan untuk penyediaan barang modal (tertera dalam kontrak kredit) Bliaya-biaya: Font end fee pembuatan perjanjian kredit (berbasis pada persentase kredit yang disetujui) Bunga kredit Commitment fee biaya atas saldo yang belum digunakan peminjam (eksportir) Guarantee fee biaya penjaminan dari LK/bank lain •
•
•
•
•
Kredit ekspor barang modal –
–
Diberikan kepada importir barang modal negara asing Pihak yang memberikan kredit adalah bank yang ditunjuk oleh eksportir barang modal
Pembiayaan Jangka Menengah (2) •
Cross-Border dan International Leasing: –
–
–
Melibatkan importir sebagai pembeli barang modal (lessee) dan eksportir sebagai penjual barang modal (lessor ) Sampai jangka waktu tertentu eksportir (sesuai kontrak), importir (lessee) membayar jasa sewa barang modal tersebut Pada akhir masa kontrak, terdapat 3 alternatif yang mungkin untuk lessee: Barang modal dikembalikan kepada eksportir (lessor ) Perpanjangan masa kontrak sewa barang modal Pembelian barang modal dengan harga sesuai kontrak leasing • • •
•
Forfaiting: Pembelian surat tagihan oleh pihak ketiga ( forfaiter ) dengan diskonto. –
–
–
Eksportir menjual bill of exchange atau promisory notes kepada forfaiter Pihak yang berutang/debitur adalah importir dan pihak yang terutang/kreditur adalah importir Forfaiter memberikan dana tunai pembiayaan ekspor