Meridian Nol
Ekuatorial
Bumi mendekati ellipsoid biaksal
Ekuatorial =>>
Meridian =>>
Presesi dan Nutasi!
Presesi adalah pergeseran orientasi sumbu rotasi Bumi secara perlahan-lahan setiap satu kali putaran. Bumi disebut juga dengan presesi equinox.
Posisi Bumi dalam orbitnya ketika mengitari Matahari pada titik solstice dan titik equinox akan berubah secara perlahan
Nutasi adalah gerak irregular dalam order beberapa detik busur pada sumbu rotasi Bumi.
Nutasi pada planet terjadi akibat efek pasang surut (tidal efek), mrnyrbabkan presesi equinox berbeda dari waktu ke waktu sehingga kecepatan presesi menjadi tidak konstan.
H= h + N
a = 6378 km
b = 6357 km
Referensi Ellipsoid
3
DINAMIKA BUMI
Let's start with the third topic
Dinamika!
BUMI
Dinamika pergerakan Bumi mempunyai spektrum yang sangat luas, dari skala galaksi sampai skala pergerakan lokal kerak bumi
Bumi mengelilingi matahari dalam orbit berbentuk ellips
Sumbu panjang ± 149,6 juta km
Eksentrisitas orbit ± 0,0167
Periode Orbit 365,24 hari
Kecepatan bumi ± 29,8 km/s
[Yoder,1995]
Thanks!
ANY QUESTIONS?
You can find me at:
@kelasgeosat
Karakteristik
WGS 84
Sistem geosentrik dimana pusat masanya didefinisikan untuk seluruh bumi, termasuk lautan dan atmosfer.
Skalanya adalah kerangka lokal bumi, dalam konteks teori relativitas grativasi.
Evolusi waktu dari orientasi sistem koordinat tidak menyebabkan adanya residual dari rotasi global terhadap kerak bumi
Buah Jeruk Asam
1683-1718
1643-1727
Buah Jeruk Manis
Huygens dan Issac Newton
Ellips Putas
1666
J. Cassini
French Academy of Science
Tiram atau cakram yang terapung di permukaan bumi
2500 SM
500 SM
Lempeng dasar
Bangsa Yunani
Kotak persegi panjang
400 SM
495 SM
Bola
Bangsa Yunani kuno : Phytagoras
Bangsa Babilonia
Geograf Yunani Kuno
ANGGOTA KELOMPOK 2A
AULIA R.
3513_35
RASTRA W
3514_14
SEP H.
3514_07
SARAH J.
3513_96
NICOLODY
3514_30
SISTEM KOORDINAT
1. SISTEM DAN KERANGKA REFERENSI KOORDINAT
2. BENTUK DAN UKURAN BUMI
3. DINAMIKA BUMI
4. SISTEM KOORDINAT
5. SISTEM KOORDINAT DALAM GEODESY SATELIT
6. SISTEM KOORDINAT REFERENSI ICRS DAN ITRS
7. WGS 84
1
SISTEM DAN KERANGKA REFERENSI KOORDINAT
Let's start with the first topic
KOORDINAT
REFERENSI
Suatu himpunan dari sumbu - sumbu koordinat bangun geometric yang lainnya, kepada suatu titik yang ditentukan.
Realisasi praktis dari system referensi melalui pengukuran dan pengamatan.
KOORDINAT
REFERENSI
Suatu metode untuk menentukan posisi titik terhadap kerangka koordinat tertentu.
Definisi secara konseptual secara lengkap bagaimana sistem koordinat ditentukan
Sistem!
REFERENSI KOORDINAT
Sistem referensi koordinat adalah sebagai realisasi praktis dari Syste mereferensi, sehingga system tersebut dapat digunakan untuk pendeskripsian secara kuantitatif posisi dan pergerakan posisi dan pergerakan titik-titik.
2
BENTUK DAN UKURAN BUMI
Let's start with the second topic
WGS 84 adalah sistem yang saat ini digunakan oleh sistem navigasi satelit GPS (Global Positioning System) berdasarkan peningkatan kualitas dari WGS 84 yang dilakukan secara berkesinambungan, sudah dikenal tiga sistem yaitu WGS 84, WGS 84 (G730), dan WGS 84 (G873).
7
WORLD GEODETIC
SYSTEM 1984 (WGS 84)
Let's start with the last topic
karakteristiknya :
Sistem geosentrik, dimana pusat massanya didefinisikan untuk seluruh bumi, termasuk lautan dan atmosfer.
Satuan panjang yang digunakan adalah meter.
Sumbu-Z mengarah ke kutub CTP yang dinamakan IRP (IERS Reference Pole).
Sumbu-X berada dalam bidang meredian Greenwich yang dinamakan IRM (IERS Reference Meredian) dan terletak pada bidang ekuator bumi.
Sumbu-Y tegak lurus dengan sumbu-sumbu X dan Z dan membentuk system koordinat tangan kanan.
Evolusi waktu dari orientasi sistem koordinat dipastikan dengan menerapkan kondisi no net-rotation dalam konteks pergerakan tektonik (horizontal) untuk seluruh permukaan bumi.
4
SISTEM KOORDINAT
Let's start with the fourth topic
Pengamatan!
PARAMETER ORIENTASI BUMI
Parameter-parameter orientasi Bumi yang digunakan saat ini (Dickey, 1995):
teknik klasik (seperti astrometri optik dan okultasi Bulan), dan
teknik-teknik geodesi satelit (seperti VLBI, SLR, dan GPS).
Perubahan!
PANJANG HARI (LOD)
Kecepatan rotasi bumi tidak konstan, sehingga menyebabkan adanya perubahan Variasi LOD yang mencakup:
Variasi yang dapat diprediksi
Variasi yang sifatnya tidak teratur, yang dapat dibagi menjadi komponen-komponen decadal, interannual, seasonal, and intrseasonal components
fluktuasi pada LOD secara umum dapat diklasifikasikan sebagai:
Gaya luar yang bekerja pada Bumi
Adanya perubahan-perubahan momen inersia dari Bumi, yang disebabkan adanya deformasi yang sifatnya peiodik
Polar!
MOTION
Pergerakan kutub (Polar motion) adalah pergerakan sumbu rotasi bumi relatif terhadap badan atau kerak bumi sendiri.
Polar motion atau gerak kutub yang dapat diperkirakan hanya dalam beberapa bulan, karena ia terpengaruhi oleh hal-hal yang cepat berubah dan tidak dapat diprediksi seperti pasang surut, kecepatan dan arah angin serta gerak perut Bumi.
tiga komponen utama Pergerakan kutub (Polar motion) yaitu (IERS,2000):
Osilasi bebas elastisitas (non-igidity
Osilasi tahunan perpindahan massa air
Komponen sekular berupa pergeseran (dift)
Terdapat 3 pendefinisian sistem koordinat :
Lokasi titik asal (titik nol) dari system koordinat
Orientasi dari sumbu-sumbu koordinat
Besaran (kartesian, curvilinear) yang digunakan untuk mendefinisikan posisi suatu titik dalam system koordinat tersebut.
Berdasarkan Parameter
No.
Klasifikasi
Parameter
1
Geosentrik (di pusat Bumi)
Lokasi Titik nol
Toposentrik (di permukaan Bumi)
Heliosentrik (di pusat Matahari)
2
Terikat Bumi (Earth-Fixed)
Orientasi Sumbu
Terikat Langit (Space-Fixed)
3
Jarak (Kartesian [X, Y, Z])
Besaran Koordinat
Sudut dan Jarak (Geodetik [ϕ, λ, h])
5
SISTEM KOORDINAT DALAM GEODESY SATELIT
Let's start with the fifth topic
Internasional Terrestrial Reference System (ITRS) adalah sistem referensi spasial dunia yang ikut berrotasi dengan Bumi dalam gerakan diurnal di ruang angkasa. IERS bertugas untuk menyediakan referensi global untuk masyarakat astronomi, geodesi dan geofisika, dan mengawasi realisasi ITRS. Realisasi dari ITRS diproduksi oleh IERS Pusat Produk ITRS (ITRS-PC) di bawah nama ITRF. Koordinat ITRF diperoleh dengan kombinasi solusi TRF dihitung oleh pusat analisis IERS menggunakan pengamatan teknik Space Geodesi (GPS, VLBI, SLR, LLR dan Doris). Mereka semua menggunakan jaringan stasiun yang terletak di seluruh bumi.
ITRS
Acuan ICRS
Menjelaskan tentang Sistem Acuan ICRS (International Celestial Reference System) dengan gambar bola langit dengan bumi sebagai porosnya. Ekuator bumi dan bidang orbit bumi diproyeksikan pada bidang bola langit. Sistem acuan ICRS adalah standar sistem acuan langit yang dipakai saat ini oleh International Astronomical Union (IAU).
ICRS
Karakteristik dari sistem referensi ICRS adalah (ERS, 2000):
Titik Nol sistem koordinat adalah pusat massa (barycentePJ dari sistem Matahari dalam kerångka relativitas.
Sumbu-X mengarah ke titik semi (vernal equinox) dari ERS,Dalam hal ini nilai nol dari asensiorekta ditetapkan dari nilai asehsiorekta kuasar 3C 273B.
Sumbu-Z mengarah ke CEP dari ERS yang didefinisikan oleh model konvensi dari IAU.
Sumbu-Y tegak lurus sumbu-sumbuX dan Z, dan membentuk sistem koordinat tangan-kanan (right-handed system); dimana sumbu-sumbu X dan Y terletak pada bidang ekuator (mean equator) Bumi pada epok J2000.0.
6
SISTEM KOORDINAT REFERENSI ICRS DAN ITRS
Let's start with the sixth topic
Hubungan CTS dan Ellipsoid
Hubungan CIS dan CTS
Sistem Koordinat dalam Geodesi Satelit
CIS (Coventional Inertial System) merupakan sistem koordinat referensi yang terikat dengan langit. Dalam Ilmu Geodesi Satelit, CIS digunakan untuk pendeskripsian posisi dan pergerakan satelit
CTS (Coventional Terrestrial System) merupakan sistem koordinat referensi yang terikat dengan bumi. Dalam Ilmu Geodesi Satelit, CTS digunakan untuk pendeskripsian posisi dan pergerakan titik-titik di permukaan bumi
Sistem Ellipsoid referensi merupakan bentuk matematis dari bumi yang mendckati bentuk geoid
Parameter!
ORIENTASI BUMI
parameter orientasi Bumi:
pergerakan sumbu rotasi bumi dalam ruang inersia (Presesi dan Nutasi),
pergerakan sumbu rotasi bumi relatif terhadap kerak bumi (pergerakan kutub), dan
flukltuasi dalam kecepatan rotasi bumi [perubahan panjang hari (LOD, length of day)
Gaya-gaya yang mempengaruhi rotasi bumi :
gaya gravitasional dari benda-benda langit lainnya,
gala tekan (loadingl atmosfer dan air laut, serta
Pergerakan massa baik di dalam bumi, daratan, lautan' dan atmosfer, maupun pergerakan dari lempeng-lempeng Bumi
BAB 2
SISTEM KOORDINAT
Click to edit Master title style
Click to edit Master text styles
Second level
Third level
Fourth level
Fifth level
18/02/2016
#
"
11
12