Pemeriksaan pasien kusta adalah Suatu pemeriksaan yang dilakukan pada pasien rawat jalan sehingga dapat ditegakan diagnose sebagai pasien Kusta
2. Tujuan
Ketepatan peñatalaksanaan pengobatan kusta
3. Kebijakan
SK KepalaPuskesmas No. 188.4/02.1/415.25.15/2016. Tentangpenetapanpenanggungjawab Program
4. Referensi
Buku Pedoman Nasional Program Pengendalian Penyakit KustaTh 2012
5. Alat dan Bahan
Alat : 1. AlatTulis 2. Kapas 3. Balangko status Penderita 4. Register Pasien 5. Khohort Bahan :
6.
Langkah – langkah
1. Pasien daftar diloket pendaftaran 2. Dilakukan Anamnesa sesuai dengan keluhan 3. DilakukanPememeriks DilakukanPememeriksaan aan cardinal sign a. Bercak yang berbatastegas yang disertaimati rasa b. Penebalan syaraf tepi yang disertai penurunan /gangguan fungsisyaraf. c. BTA Positif 4. Ditemukan salah satu tanda cardinal sign pasien dinyatakan Kusta 5. Mengklasifikasi Mengklasifik asi tipe MB atau PB 6. Melakukan dokumentasi kedalam blangko penderita .
DIAGNOSA KUSTA
No. Dokumen Puskesmas Jogoloyo SOP
: SOP/UKM/KUSTA/03
No. Revisi
: 0/0
TanggalTerbit
: 17 Januari 2017
Halaman
: 1/3
Luluk Nurkholisoh, SKM NIP: 196707101988032014
7. BaganAlir Loket pendaftaran
Anamnesapenderita
Pemeriksaan Kardinal sign Tandautama - Kelainan kulit yang mati rasa - Penebalan syaraftepi yang disertai gangguan fungsi - Adanya BTA Positif
Ada salah satu tanda utama
KUSTA -Jumlah bercak kusta
- Penebalan syaraf dan gangguan fungsi - BTA Kerokan kulit
-Bercak 1-5
-Bercak> 5
-Syaraf 1 -BTA (-)
-Syaraf > 1 -BTA Positif
PB
MB
Dokumentasi keBuku register/ Khohort
1/3
DIAGNOSA KUSTA
No. Dokumen Puskesmas Jogoloyo SOP
: SOP/UKM/KUSTA/03
No. Revisi
: 0/0
TanggalTerbit
: 17 Januari 2017
Halaman
: 1/3
Luluk Nurkholisoh, SKM NIP: 196707101988032014
7. Hal – hal yang perlu diperhatikan 8. Unit Terkait