Contoh Standar Operasional Prosedur Kerahasian Rekam MedisFull description
saskFull description
REKAM MEDISFull description
PEMBUATAN CATATAN CATATAN MEDIS DI INSTALASI GAWAT DARURAT
No. Dokumen
KLINIK PKU MUHAMMADIYAH DUKUN Jl. Timur Alun – Alun Alun 219 Dukun GRESIK
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
Pengertian
:
Tujuan
:
Kebijakan
:
Prosedur
:
Tanggal Terbit 1 Februari 2016
1.
3. 4.
5.
6.
7.
8.
:
Halaman 1/1
Ditetapkan Direktur,
Dr. Danny Satryo Ontoseno P. Prosedur yang mengatur tentang proses pembuatan catatan perja per jalan lanan an penyaki pen yakitt pasie pas ien n UGD dan dihasi dih asilka lkan n dengan den gan rapi rap i dan lengkap 1. Diperolehnya catatan medis yang lengkap, tepat, jelas dan benar 2. Mencegah terjadinya kesalahan dalam memberikan tindakan dan melindungi petugas medis dari tuntutan hukum 1. Undang-undang No.23 tahu n 1992 tentang kesehatan 2. SK Direktur Klinik PKU Muhammadiyah Dukun tentang pelayanan keperawatan di UGD
2.
Unit Terkait
Revisi 0
Semua pasien yang masuk ke UGD harus mendaftar dirinya atau didaftarkan oleh keluarga atau yang mengantakannya ke loket pendaftaran Pasien tanpa keluarga didaftarkan oleh petugas UGD ke pendaftaran dengan diberi identitas/label Tn, Ny/An Lembar catatn medis diisi oleh dokter jaga UGD dan perawat jaga UGD dan konsulen sesuai kasus pasien Lembar catatan medis pasien rawat jalan setelah selesai perawatan dicatat pada laporan medis harian UGD dan dalam waktu maksimal 1x24 jam. Lembar catatan medis UGD bagi pasien yang MRS rawat inap setelah dilengkapi pengantar rawat inap, didaftarkan ke petugas pendaftaran untuk rekam medis rawat inap Lembar catatan medis UGD dan pengantar rawat inap disatukan dengan berkas rekam medis rawat inap untuk selanjutnya oleh perawat UGD diserahkan ke perawat ruangan sesuai permintaan ruang/kelas atau hak pasien Lembar catatan medis pasien rawat inap setelah selesai dicatat pada laporan medis harian UGD dan dalam waktu maksimal 1x24 jam Lembar catatan medis UGD tidak diperbolehkan untuk di isi atau diserahkan oleh atau kepada pihak-pihak lain yang tidak berkepentingan 1. Dokter 2. Perawat 3. Bidan 4.