syarat penyimpanan bahan makanan yang dapat mempengaruhi kualitas bahan makananFull description
mnkFull description
Deskripsi lengkap
SPO penyimpanan makanan keringFull description
efFull description
SPO Penyimpanan Sampel MakananFull description
fgFull description
penyimpanan makanFull description
SPO Pengolahan Bahan MakananFull description
7.9.2.2 Sop Penyimpanan Makanan Dan Bahan Makanan
SJHNXZXKJSHNAZKJMDNXKJJSAMFull description
7.9.2.2 Sop Penyimpanan Makanan Dan Bahan Makanan
PENYIMPANAN MAKANANFull description
SJHNXZXKJSHNAZKJMDNXKJJSAM
SPO pengolagan makananFull description
SPO
cara mencuci bahan makanan
SPOFull description
SPO PENYALURAN BAHAN MAKANAN BASAHFull description
kimia
SOP PENERIMAAN DAN PENYIMPANAN BAHAN MAKANANDeskripsi lengkap
Penyimpanan Makanan dan Bahan Makanan Mencerminkan Upaya Mengurangi Risiko Terhadap Kontaminasi dan Pembusukan SPO
No. Dokumen No. Revisi Tgl. Terbitan Halaman
UPTD PUSKESMAS LAANTULA JAYA
: UKP/SPO/V/00 /2016 : : : Ttd
Sunarso, S.Kep NIP.197001191991031002
1. Pengertian
Suatu tata cara menata, menyimpan, memelihara keamanan bahan makanan kering dan basah baik kualitas maupun kuantitas di gudang/tempat penyimpanan bahan makanan kering dan basah serta pencatatan laporannya
2. Tujuan
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah agar setiap waktu diperlukan dapat melayani dengan tepat, cepat dan aman digunakan dengan cara yang efesien.
3. Kebijakan 4. Referensi
1. Pedoman Penyelenggaraan Makanan Rumah Sakit, 2007. A. Alat 1. Freezer 2. Chiller
5. Prosedur
3. Lemari/Rak 4. Wadah tertutup B. Bahan 1. Kartu stock/Buku catatan keluar masuknya barang.
6. Langkahlangkah
1. Setelah bahan makanan di cek di penerimaan barang, segera masukkan bahan makanan ke tempat penyimpanan sesuai jenisnya, yakni untuk bahan kering di lemari/rak, sayuran&buah-buahan chiller, daging-dagingan di freezer. 2. Untuk daging dapat langsung dilakukan proses persiapan tahap awal sebelum disimpan. 3. Penyimpanan kering : a. Cek stock bahan yang tersedia dikartu stock/buku catatan keluar masuknya barang sebelum barang yang baru datang dimasukkan. b. Susun bahan makanan beraturan, sesuai dengan jenisnya dan beri pembatas. c. Beri label tanggal diterima bahan untuk bahan yang pemakainya lebih dari sehari. d. Bahan yang segera dipakai diletakkan di tempat yang mudah terjangkau. e. Bahan makanan yang berbau tajam dipisahkan dan tidak dekat dengan bahan makanan yang menyerap bau. f. Hitung bahan yang masuk dan total stock yang ada kemudian cacat di kartu stock/buku keluar masuknya barang. g. Gunakan lebih dulu bahan makanan sesuai urutan datang (FIFO). h. Catat bahan makanan yang diambil di buku keluar masuknya barang. 4. Penyimpanan basah : a. Bahan makanan dimasukkan ke dalam wadah tertutup dan terpisah sesuai dengan jenisnya untuk mencegah kontaminasi bahan makanan. b. Beri label tanggal penerimaan bahan makanan untuk yang penyimpanannya lama. c. Untuk daging yang penyimpanannya cukup lama dapat disimpan di freezer (bagian bawah) dengan suhu sekitar -10˚C. d. Untuk daging yang akan digunakan tidak lebih dari 3 hari dapat disimpan di freezer atas dengan suhu (-5)-0˚C. e. Untuk buah dan sayuran dapat disimpan di chiller bagian bawah yang bersuhu antara 10-15˚C. f. Catat bahan makanan yang masuk dan yang digunakan di kartu stock/buku keluar masuknya bahan makanan. g. Gunakan lebih dahulu bahan makanan yang datang awal (FIFO).
7. Bagan Alir
8. Hal-hal yang perlu diperhatikan
9. Unit terkait
1.Unit pantry
1. Dokumen terkait
1. Kartu stock/buku keluar masuknya barang/bahan makanan.