Rumah Sakit Islam Malahayati Jl. P. Diponegoro No. 2 – 4 Medan Ditetapkan oleh STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
Tanggal Terbit (dr. Muhammad Fahdhy SpOG, MSc) Direktur RS
PENGERTIAN
Suatu tindakan yang dilakukan untuk membuat perencanaan segera setelah pasien masuk sebagai pasien rawat inap.
TUJUAN
1. Melakukan identifikasi kebutuhan pasien saat pemulanganya dari rumah sakit 2. Memberikan waktu yang cukup untuk mempersiapkan pasien saat keluar rumah sakit
KEBIJAKAN
1. SK Direktur No.66/SK/XI/RSIM//2014 tentang Pemberlakuan Standar Prosedur Operasional Penyelenggaraan Pelayanan Medis Pada Pasien. 2. SK Direktur No. 031/SK/II/RSIM/2015 tentang Pengkajian (assesmen) pasien 3. SK Direktur No. 035/SK/II/RSIM/2015 tentang Pengkajian Ulang 4. Semua pasien rawat inap harus dibuatkan perencanaan pemulangan segera setelah rawat inap. 5. Apabila ada perubahan dari asesmen awal yang dilakukan, dicatat perubahan, dan harus disiapkan pada saat pemulangan pasien
PROSEDUR
1. Siapkan form rencana pemulangan (discharge planing), lengkapi dan digabungkan dengan form pengkajian awal 2. Tulis identitas pasien pada kolom yang tersedia 3. Tulis diagnose medis pasien dan ruangan dimana pasien pertama kali dirawat inap 4. Buat tanggal dan jam masuk rumah sakit (MRS) pasien di rumah sakit serta alasan MRS 5. Tulis jam dan tanggal initial asesmen perencanaan pemulangan pasien dilakukan 6. Tulis tanggal estimasi pemulangan pasien 7. Centang pada kolom yang sesuai dengan rencana tempat tinggal pasien setelah keluar dari rumah sakit 8. Tulis nama perawat yang mengkaji dan nama dr DPJP yang merawat pasien 9. Centang pada kolom yang tersedia sesuai daftar pertanyaan yang ada bila ya, jelaskan secara detail 10. Apabila ada perubahan tulis perubahan yang harus dipersiapkan pada saat pemulangan pasien pada kolom yang tersedia dan dilengkapi paraf dan nama terang perawat 1. Unit Gawat Darurat