LAPORAN PENDAHULUAN Cidera Kepala Ringan Oleh : Rika Heridayana, S.Kep A. Tinja Tinjaa an n Te Te!ri a" Penge Penger#i r#ian an Cede Cedera ra kepa kepala la adal adalah ah ceder cederaa yang yang dapa dapatt menga mengaki kibat batka kan n keru kerusa sakan kan otak otak akib akibat at
perdarahan dan pembengkakan otak sebagai respon terhadap cedera dan penyebab peningkatan tekanan intra kranial (TIK). (Brunner & Suddarth, !!). $" Penye$a$ Penye$a$ %E#i!l!gi" %E#i!l!gi" ". Cedera Kepala Kepala #rimer #rimer yaitu cedera yang ter$adi ter$adi akibat akibat langsung dari trauma% trauma% Kulit % ulnus, laserasi, hematoma subkutan, hematoma subdural. • Tulan Tulang g % 'raktu 'rakturr lineal lineal,, raktu rakturr bersih bersih krania kranial, l, raktu rakturr inres inresii (tert (tertutu utup p & •
•
terbuka). tak % Cedera kepala primer, robekan dural, contusio (ringan, sedang, berat),
diusi laserasi. . Cedera Kepala Kepala Sekunder yaitu yaitu cedera yang disebabkan disebabkan karena karena komplikasi komplikasi % edema otak • *ipoksia otak • Kelainan metabolik • Kelainan saluran naas • Syok • &" Tanda anda dan 'ejala 'ejala %(ani)e*#a*i %(ani)e*#a*i Klini*" +. #ada kontusio kehilangan kesadaran segera pada hematoma, kesadaran mungkin
hilang atau bertahap seiring dengan membesarnya hematom. . +bnormalitas pupil -. #ola naas dapat muncul segera progressi men$adi abnormal. . yeri kepala dapat muncul segera atau bertahap seiring dengan peningkatan TIK. /. -apat timbul muntah akibat peningkatan TIK 0. ungkin timbul gangguan penglihatan dan pendengaran serta disungsi sensori. (/li0abeth, 1. !!").
d" Pa#! Pa#!)i* )i*i! i!l!g l!gii
Cedera Cedera kepala kepala dapat dapat bersi bersiat at terbuk terbukaa (menem (menembus bus melalu melaluii durame durameter ter)) atau atau tertut tertutup up (tra (traum umaa
tumpu umpull
tanpa anpa
pene penettras rasi
menem enembu buss
dura dura)).
Cede Cedera ra
kepa kepalla
terbu erbuka ka
memungkinkan patogen2patogen lingkungan memiliki akses langsung ke otak. +pabila ter$adi perdarahan dan peradangan akan menyebabkan peningkatan tekanan intrakranial. (/li0abeth, 1. !!").
e" K!1plika*i
Komplikasi yang muncul dari CK3 yaitu dapat menyebabkan kemunduran pada kondisi pasien karena perluasan hematoma intrakranial, edema serebral progressi dan herniasi otak. /dema serebral adalah penyebab paling umum dari peningkatan tekanan intrakranial
pada
pasien
yang
mendapat
cedera
kepala.
Komplikasi lain yaitu deisit neurologi dan psikologi (tidak dapat mencium bau2bauan, abnormalitas
gerakan
mata,
aasia,
deek
memori
dan
epilepsi).
(Brunner & Suddarth, !!).
)" Pena#alak*anaan
#edoman resusitasi dan penilaian a4al ". enilai $alan naas % bersihkan $alan naas dari debris dan muntahan •
enilai sirkulasi % rekuensi denyut $antung, tekanan darah
•
bati ke$ang % ke$ang kon5ulsi dapat ter$adi dan harus diobati
•
enilai tingkat keparahan (6CS)
. #edoman penatalaksanaan •
'oto tulang belakang, kolar ser5ikal
•
Cairan I (aCl !,7 8 9 S 9 3:), pemeriksaan da rak
•
CT scan
•
#ada pasien dengan 6CS kurang, ele5asi kepala ;!!, hiper5entilasi, manitol ! 8 " gr9kg I, pasang olley catheter, konsul bedah sara
;. #enatalaksanaan khusus cedera kepala ringan #asien umumnya dapat dipulangkan kerumah tanpa pemeriksaan CT scan bila pemeriksaan neurologis dalam batas normal, oto ser5ikal normal, adanya orang yang bertanggung $a4ab
2. ASUHAN KEPERA3ATAN a. Pengkajian B3/+T*I6 Kompresi pada batang otak akan mengakibatkan gangguan irama $antung, sehingga
ter$adi perubahan pada pola napas, kedalaman, rekuensi maupun iramanya, bisa berupa Cheyne Stokes atau +ta
B:-% /ek peningkatan tekanan intrakranial terhadap tekanan darah ber5ariasi. Tekanan pada pusat 5asomotor akan meningkatkan transmisi rangsangan parasimpatik ke $antung yang akan mengakibatkan denyut nadi men$adi lambat, merupakan tanda peningkatan tekanan intrakranial. #erubahan rekuensi $antung (bradikardia, takikardia yang diselingi dengan bradikardia, disritmia). B3+I 6angguan kesadaran merupakan salah satu bentuk maniestasi adanya gangguan otak akibat cidera kepala. Kehilangan kesadaran sementara, amnesia seputar ke$adian, 5ertigo, sinkope, tinitus, kehilangan pendengaran, baal pada ekstrimitas. Bila perdarahan hebat9luas dan mengenai batang otak akan ter$adi gangguan pada ner5us cranialis, maka dapat ter$adi % #erubahan status mental (orientasi, ke4aspadaan, perhatian, konsentrasi, o o
pemecahan masalah, pengaruh emosi9tingkah laku dan memori). #erubahan dalam penglihatan, seperti keta$amannya, diplopia, kehilangan
o
sebagian lapang pandang, oto obia. #erubahan pupil (respon terhadap cahaya, simetri), de5iasi pada mata. Ter$adi penurunan daya pendengaran, keseimbangan tubuh. Sering timbul hiccup9cegukan oleh karena kompresi pada ner5us 5agus
o
menyebabkan kompresi spasmodik diaragma. 6angguan ner5us hipoglosus. 6angguan yang tampak lidah $atuh kesalah satu
o o
sisi, disagia, disatria, sehingga kesulitan menelan. B:+-/3 #ada cidera kepala sering ter$adi gangguan berupa retensi, inkontinensia uri, ketidakmampuan menahan miksi. B=/: Ter$adi penurunan ungsi pencernaan% bising usus lemah, mual, muntah (mungkin proyektil), kembung dan mengalami perubahan selera. 6angguan menelan (disagia) dan terganggunya proses eliminasi al5i. B/ #asien cidera kepala sering datang dalam keadaan parese, paraplegi. #ada kondisi yang lama dapat ter$adi kontraktur karena imobilisasi dan dapat pula ter$adi spastisitas atau ketidakseimbangan antara otot2otot antagonis yang ter$adi karena rusak atau putusnya hubungan antara pusat sara di otak dengan releks pada spinal selain itu dapat pula ter$adi penurunan tonus otot.
$. Diagn!*a kepera4a#an ". Kerusakan perusi $aringan serebral berhubungan dengan adanya edema
serebri . Ketidakeektian $alan napas berhubungan dengan akumulasi sekresi dan sumbatan $alan napas ;. Kerusakan integritas kulit berhubungan dengan imobilitas yang lama >. Intoleransi akti5itas berhubungan dengan kerusakan persepsi atau kogniti dan penurunan kekuatan9tahanan. &. 5n#er6en*i kepera4a#an
-iagnosa Kepera4atan
Tu$uan
Inter5ensi
3asional
". Kerusakan perusi $aringan serebral
C utcome %
IC % Circulatory care
2 #erusi $aringan cerebral
". onitor 5ital sign
engetahui adanya resiko peningkatan TIK
2 Balance cairan
Client utcome % 2 ital sign membaik 2 'ungsi motorik, sensorik membaik
. Ketidakeektian $alan napas
C utcome % 2 Status respirasi % pertukaran 6as
. oniror status neurologi ;. onitor status hemodinamik >. #osisikan kepela klien head ?p ;!o @. Kolaborasi pemberian manitol sesuai ad5is IC % ana$emen $alana napas ".onitor status respirasi dan
2 Status respirasi % kepatenan $alan napas ksigenasi 2 Status respirasi % 5entilasi
. Bersihkan $alan napas
2 Kontrol aspirasi
;. +uskultasi suara pernapasan
#eningkatan aliran 5ena dari kepala menyebabkan penurunan TIK engurangi edema cerebri
engetahui kepastian dan kepatenan kebersihan $alan napas
Client utcome %
>. Berikan ksigen sesuai #rogram
2 1alan napas paten 2 Sekret dapat dikeluarkan 2 Suara napas bersih
IC % Suctioning air 4ay ". bser5asi sekret yang keluar . +uskultasi seblum dan sesudah melakukan suction
embebaskan $alan napas terhadap akumulasi sekret guna terpenuhinya kebutuhan oksigenasi klien
;. 6unakan pealatan steril pada saat melakukan suction >. Inormasikan pada klien dan keluarga tentang tindakan suction ;. Kerusakan integritas kulit
C utcome % 2 Integritas $aringan
Client utcome % 2 Integritas kulit utuh
IC % #era4atan luka dan pertahanan kulit ". bser5asi lokasi ter$adinya kerusakan integritas kulit
engetahui seberapa luas kerusakan integritas kulit klien
. Ka$i aktor resiko kerusakan integritas kulit ;. :akukan pera4atan luka >. onitor status nutrisi @. +tur posisi klien tiap " $am Sekali A. #ertahankan
encegah ter$adinya penekanan pada area dekubibus
kebersihan alat
>. Intolerasi akti5itas
C utcome % 2 #ergerakan sendi akti 2 Tingkat mobilisasi 2 #era4atan +-:s
Client utcome % 2 #eningkatan kemampuan
IC % Terapi latihan (pergerakan sendi) ". bser5asi K? klien . Tentukan ketebatasan gerak klien
-engan latihan pergerakan akan mencegah ter$adinya kontraktur otot
;. :akukan 3 sesuai kemampuan >. Kolaborasi dengan terapis dalam melaksanakan latihan
dan kekuatan otot dalam bergerak 2 #eningkatan akti5itas isik
IC % Terapi latihan (kontrol otot) ". /5aluasi ungsi sensori . Tingkatkan akti5itas motorik sesuai kemampuan ;. 6unakan sentuhan guna meminimalkan spasme otot
eminimalkan ter$adinya kerusakan mobilitas isik
DAFTAR PUSTAKA
+rie mans$oer. !!!. Kapita Selekta kedokteran. /disi ;, $akarta 'K?I. Brunner & Suddarth. !!. Buku +$ar Kepera4atanedikal bedah. /disi , ol. ;, $akarta, /6C. -oengoes. /. marlynn, dkk. !!!. 3encana +suhan kepera4atan, $akarta, /6C. /lisabeth $.cor4in,!!" buku saku patoisiologi.$akarta /6C.